Ditemukan 8665 data
147 — 68
Pidana Korupsi pada Pengadilan NegeriHalaman 22 dari 1389 Putusan Nomor : 21/Pid.SusT'PK/2017/PN.Kpg.Medan, Pengadilan Negeri Padang, Pengadilan Negeri Pekanbaru, PengadilanNegeri Pelembang, Pengadilan Negeri Tanjung Karang, Pengadilan Negeri Serang,Pengadilan Negeri Yogyakarta, Pengadilan Negeri Banjarmasin, Pengadilan NegeriPontianak, Pengadilan Negeri Samarinda, Pengadilan Negeri Makasar, PengadilanNegeri Mataram, Pengadilan Negeri Kupang, Pengadilan Negeri Jayapura, sebagaiPengawai Negeri atau Penyelenggara
Negara baik langsung maupun tidak langsungdengan sengaja turut serta dalam pemborongan, pengadaan atau persewaan yangpada saat dilakukan perbuatan untuk seluruh atau sebagian ditugaskan untukmengurus atau mengawasi, perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa Drs.
78 — 28
;Menimbang, bahwa menurut Majelis Hakim yang berhak menentukanada tidaknya kerugian keuangan negara tidak hanya dapat dilakukan olehBadan Pemeriksa Keuangan (BPK) saja, akan tetapi dapat juga dilakukanoleh lembaga lain seperti Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan(BPKP), Komisi Pemeriksa Kekayaan Penyelenggara Negara, Inspektoratsebagaimana termaksud dalam Penjelasan Pasal 6 UndangUndang Nomor30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, danJaksa Penuntut Umum pun dapat melakukan
75 — 26
Berada dalam penguasaan, pengurusan, dan pertanggungjawabanpejabat penyelenggara negara, baik tingkat pusat maupun didaerah;b.
251 — 120
merasakan kehilangan, saya mengatakan bukanpencurian karena tindak pidana pencurian itu harus ada ;Bahwa kalau tidak ada pencurian tidak pidana itu tidak ada apa yang harus dicuci,Pencurian itu adalah menyembunyikan atau menyamarkan asalusul harta kekayaanyang diketahui atau patut diduganya merupakan hasil tindak pidana ;Bahwa di dalam Undangundang Nomor : 28 tahun 1999, Tentang PenyelenggaraNegara yang bersih dari KKN diatur tentang kewajiban menyerahkan LHKPN ;Kalau dilihat disini memang ketat Penyelenggara
Negara itu mereka yang punyajabatan seperti eselon I ataupun pejabat tertinggi yang dipilih Presiden, tetapi dalampelaksanaannya laporan LHKPN ini diperluas oleh KPK bahkan penyidikpenyidikditingkat bawahpun katakanlah di lavel kepala bagiankepala bagian juga dimintaLHKPN termasuk juga Hakim juga diminta oleh KPK ;Bahwa tidak semua penyelenggara negara/PNS diminta menyampaikan LHKPN tapilembagalembaga tertentu dan kemudian diperluas yang diminta dibuat surat,misalnya Direktur ke atas kadang Direkturpun
PT.SEBUKU BATUBAI COAL
Tergugat:
GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN
324 — 591
Keputusan Badan dan/atau Pejabat Tata Usaha Negara di lingkunganeksekutif, legislatif, yudikatif, dan penyelenggara negara lainnya;c. berdasarkan ketentuan perundangundangan dan AUPB;d. bersifat final dalam arti lebih luas;e. Keputusan yang berpotensi menimbulkan akibat hukum; dan/atauf.
169 — 1177
ditaati oleh pemerintah, dimanaKetetapanketetapan Pemerintah dalam bidang Hukum AdministrasiHal 101 dari 201 hal Putusan nomor : 16/G/2013/PTUN TPITidak boleh bertentangan dengan kesadaran hukum umum tentangpemerintahan yang baik serta larangan bagi Pemerintah untuk bertindaksewenangsewenang dalam membuat suatuketetapan;2 Bahwa berdasarkan Penjelasan Pasal 53 ayat 2 huruf b UU tentangperadilan TUN, yang dimaksud dengan asas asas umum pemerintahanyang baik adalah meliputia Kepastian hukum;b Tertib Penyelenggara
Negara; c Keterbukaan;d Proporsionalitas;e Profesionalitas ;f Akuntabilitas;Sebagaimana dimaksud dalam UndangUndang No. 28 Tahun 1999 tentangPenyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi danNepotisme; Bahwa Asas Umum Pemerintahan Yang Baik yang dilanggar oleh KementerianKehutanan dalam menerbitkan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : SK.463/MenhutII/2013 Tanggal 27 Juni 2013 adalah sebagai berikut :a Asas Kepastian Hukum);Bahwa Kemenhut dalam menerbitkan Keputusan Menteri Kehutanan
Terbanding/Tergugat I : PT. Aneka Tambang disingkat PT. Antam dahulu PT. Nikkel Indonesia atau BPUPTUN
Terbanding/Tergugat II : Pemerintah RI c.q. Menteri ESDM dahulu Menteri Perindustrian atau Pertambangan dan Energi
Terbanding/Tergugat III : Pemerintah RI c.q. Menteri Keuangan
Terbanding/Tergugat IV : Pemerintah RI c.q.Menteri Badan Usaha Milik Negara
228 — 529
Laica Marzuki, S.H. dalamtulisannya yang berjudul "Pemberlakuan Undangundang Nomor 30 Tahun2014 Tentang Administrasi Pemerintahan Dalam Konteks PerkembanganKompetensi Peradilan Tata Usaha Negara RI" menyatakan bahwa :"Tindakan Pejabat Pemerintahan atau penyelenggara negara lainnyaberkenaan dengan perbuatan penguasa yang melanggar hukum(onrechmatige overheidsdaad) menurut Pasal 1365 BW Ind tidak lagimenjadi kompetensi absolut Peradilan Umum tetapi telah menjadikompetensi Peradilan Tata Usaha Negara
43 — 8
yang lebih menonjolkan pada masalah fisik/materi, karenamenguntungkan sifatnya abstrak, yang bisa diartikan menguntungkan baik secarapsikologis, status, kedudukan, fasilitas;Menimbang, bahwa pengertian kata menguntungkan dalam unsur inimempunyai arti bahwa terdakwa, orang lain/kroninya atau suatu korporasi memperolehaspek materiil maupun immateriil, Sifat menguntungkan ini dapat dilakukan dengancara korupsi, kolusi dan nepotisme sebagaimana dimaksud dalam UndangundangNomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggara
Negara Yang Bersih Dan Bebas DariKorupsi, Kolusi Dan Nepotisme (vide: Dr.
69 — 76 — Berkekuatan Hukum Tetap
SUDJARWONOselaku Panitia Pemeriksa Barang dan Jasa, NUR MOCH ROMADHON, SEselaku Pejabat Pengelola Barang (yang penuntutannya diajukan dalam berkasperkara terpisah), memberi atau menjanjikan sesuatu kepada Pegawai negeriatau penyelenggara negara dengan maksud supaya pegawai negeri ataupenyelenggara negara tersebut berbuat atau tidak berbuat sesuatu dalamjabatannya yang bertentangan dengan kewajibannya.
86 — 28
UndangUndang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi danNopotisme; ;3.
88 — 216
Foto copy Laporan Kekayaan Penyelenggara Negara dari Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia atas nama Dra. NUNIK ARIYANI. M.Si; 20. 4 (empat) lembar fotoDra. NUNIK ARIYANI. M.Si; 21. Kalender Tahun 2008; Tetap terlampir dalam berkas perkara; 12. Disita dari Drs. WIN HENDRARSO. M.Si : a. Foto Copy Keputusan Menteri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah Nomor : 131.35 474 tentang Pemberhentian dan Pengesahan Bupati Sidoarjo Propinsi Jawa Timur tanggal 13 Oktober 2000; b.
barang siapa adalah Terdakwasebagai subyek hukum, sebagai pelaku yang didakwa telah melakukan tindak pidanakorupsi sebagaimana didakwakan oleh Penuntut Umum ;Menimbang, bahwa pengertian setiap orang sebagaimana diuraikan di atas,apabila dihubungkan dengan pengertian setiap orang yang tercantum dalam Pasal 2ayat (1) UndangUndang No. 31 Tahun 1999 tersebut, Majelis berpendapat bahwapengertian setiap orang dalam Pasal 2 ayat (1) tersebut sifatnya umum yaitu apakah270pelaku tindak pidana korupsi sebagai penyelenggara
negara atau pegawai negerisebagaimana termaktub dalam Pasal ayat (2) UndangUndang No. 31 Tahun 1999atau pun bukan pegawai negeri ;Menimbang, bahwa pengertian setiap orang yang termaktub dalam Pasal 3UndangUndang No. 31 Tahun 1999 unsurnya berbeda sebagaimana yang tercantumdalam Pasal 2 ayat (1) UndangUndang No. 31 Tahun 1999;Menimbang, bahwa adapun yang menjadi unsur pembeda adalah unsur setiaporang yang termaktub dalam Pasal 2 ayat (1) dan unsur setiap orang yang termaktubdalam Pasal 3 UndangUndang
130 — 34
Keputusan Bupati GayoLues Nomor : 900/132/2013, tanggal 30 Januari 2013 , tentang PenunjukkanPengguna Anggaran/Pengguna Barang, Bendahara Pengeluaran danPengurus Barang pada Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Gayo LuesTahun Anggaran 2013bersamasama dengan saudara Suhardi selakutenaga honorer Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Gayo Lues Tahun 2013dan selaku Direktur CV Adi Karya (Dalam Penyidikan Terpisah), pada waktudan tempat sebagaimana diuraikan dalam dakwaan Kesatu Primair di atas,Pegawai Negeri atau Penyelenggara
Negara dengan Sengaja Langsungmaupun tidak Langsung turut serta dalam pemborongan, pengadaanatau persewaan Pada Saat dilakukan perbuatan untuk seluruh atausebagian ditugaskan untuk mengurus atau mengawasinya yangdilakukan oleh Terdakwa dengan cara sebagai berikut: Bahwa awalnya Pada tanggal 27 November 2012, Terdakwa FerrySiswanto, S.Hut, MP selaku Kepala Kantor Lingkungan Hidupmenetapkan/menandatangani Kerangka Acuan Kerja (KAK) dan Term OfReference (TOR) Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Gayo
Terbanding/Terdakwa : PUTU SUDARSANA
123 — 60
., MAP selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) ProgramPengembangan Pemasaran Pariwisata (Kegiatan Pelaksanaan Promosi PariwisataNusantara di Dalam dan Luar Negeri) (masingmasing menjadi terdakwa dalam berkasperkara terpisah), Pegawai Negeri atau Penyelenggara Negara yakni terdakwamenjabat selaku PPTK Program Kemitraan berdasarkan Keputusan Kepala DinasPariwisata Kabupaten Buleleng Nomor: 0O2/I/2020 tentang Penetapan PejabatPelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng
75 — 68 — Berkekuatan Hukum Tetap
No. 1826 K/Pid.Sus/2014Terdakwa patut dijatuhi hukuman yang setimpal dengan perbuatannya dan oleh karenadakwaan primair telah terbukti, dakwaan subsidair tidak perlu dipertimbangkan;Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan Pidana Mahkamah Agung akanmempertimbangkan halhal yang memberatkan dan yang meringankan :Halhal yang memberatkan : Terdakwa telah menikmati hasil kejahatannya ;e Terdakwa sebagai Penyelenggara Negara tidak memberikan contoh yang baik ;e Perbuatan Terdakwa merugikan banyak petani;Halhal
125 — 41 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bagian SosialPemerintahan Daerah Kabupaten Subang, pada waktu antara bulan Januari2014 sampai dengan bulan Desember 2014 atau setidaktidaknya padawaktuwaktu tertentu di dalam tahun 2014, bertempat di Kantor PemerintahanDaerah Kabupaten Subang Jalan Dewi Sartika Nomor 2 Subang Jawa Baratatau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih berada dalam daerahHukum Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Bandung Jawa Barat, yang berhakmemeriksa dan memutus perkara tindak pidana korupsi, + pegawai negeriatau penyelenggara
negara yang dengan maksud menguntungkan dirisendiri atau orang lain secara melawan hukum atau denganmenyalahgunakan kekuasaanya, memaksa seseorang memberikansesuatu, membayar, atau menerima pembayaran dengan potongan, atauuntuk mengerjakan sesuatu bagi dirinya sendiri, sebagai orang yangmelakukan, yang menyuruh melakukan, turut serta melakukanperbuatan tersebut, jika antara beberapa perbuatan meskipun masingmasing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannyasedemikian rupa sehingga harus
BENONY .A. KOMBADO, S.H., M.H.
Terdakwa:
JAMES FRANKLIN LEWAKABESSY
152 — 251
,M.H. ) sependapat dengan rumusan setiap orangdiberlalukan terhadap Terdakwa yang berstatus, baik Swasta maupun PegawalNegeri atau Penyelenggara Negara diberlakukan pada Pasal 2 dan Pasal 3,sebagaimana telah di rumusan didalam Surat Edaran Mahkamah AgungRepublik Indonesia Nomor 07 Tahun 2012 tentang Rumusan Hukum HasilRapat Pleno Kamar (Pidana) Mahkamah Agung Sebagai PedomanPelaksanaan Tugas Bagi Pengadilan;Menimbang, bahwa Terdakwa JAMES FRANKLIN LEWAKABESSY;S.
MOHD RADYAN, SH., MH
Terdakwa:
URAY ANDRIZAR, S.Sos.,MT
118 — 22
Keputusan Ketua Mahkamah Agung RepublikIndonesia Nomor : 022/KMA/SK/II/2011 tanggal 7 Februari 2011 TentangPengoperasian Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan NegeriPontianak, Pegawai negeri atau penyelenggara negara yang menerima hadiahatau janji padahal diketahui atau patut diduga, bahwa hadiah atau janji tersebutdiberikan karena kekuasaan atau kewenangan yang berhubungan denganjabatannya, atau yang menurut pikiran orang yang memberikan hadiah atau janjitersebut ada hubungan dengan jabatannya
1.JAFET OHELLO, SH
2.FAKHRUL FAISAL, SH
3.KAREL SAMPE, SH
4.PRIMA POLUAKAN, SH
5.DEDY SANTOSA, SH
Terdakwa:
WAHYUDIN MUSTAFA, S.P
166 — 43
Berada dalam penguasaan, pengurusan, dan pertanggungjawabanpejabat penyelenggara negara, baik tingkat pusat maupun di daerah;b.
78 — 33
., bin Paimin Sadio (alm) selakupegawai negeri atau penyelenggara negara, pada tanggal 9 Desember 2014dantanggal 11 Desember 2014 atau setidaktidaknya pada bulan Desember 2014 atausetidaktidaknya pada Tahun Anggaran 2014, bertempat dirumah Novin Marosi KepalaDesa Tertik di Desa Tertik Kecamatan Tebat Karai dan di rumah terdakwa Lisusanto,S.Sos., MM. yang beralamat di Kelurahan Dusun Kepahiang RT.01 No.04 KecamatanKepahiang atau setidaktidaknya di suatu tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah
113 — 28
HPN43 tanggal 15 Maret 1990 tentang PemberianZin Pencadangan Tanah di Kabupaten Daerah Tingkat Il Tabalong untukPerkebunan Karet yang Dikelola PT Cakung Permata Nusa.Bahwa pada saat akan menggunakan TANAH tersebut, TERGUGAT Ill barumengetahui di lapangan bahwa di TANAH milik TERGUGAT Ill tersebut telahdikuasai atau ditempati tanpa alas hak yang sah oleh masyarakat yangmenggarap TANAH milik TERGUGAT Ill antara lain untuk membangun pondokmaupun kebunkebun.Bahwa dengan itikad baik TERGUGAT Ill selaku penyelenggara
negara untukmengayomi masyarakat maka TERGUGAT Ill membentuk TIM INVENTARISTANAH berdasarkan Keputusan Bupati Tabalong Nomor 269 Tahun 2006 tentangPembentukan Tim Inventarisasi Tanah Milik Pemerintah Kabupaten Tabalong diDesa Kasiau dan Desa Mabuun Kecamatan Murung Pudak dalam rangkamenginventarisir masyarakat yang menggarap TANAH dan memberikan uang taliasih bagi masyarakat yang menggarap TANAH milik TERGUGAT Ill tersebutsebagai penggantian nilai ekonomi yang mempunyai tugas antara lain sebagaiberikut