Ditemukan 13146 data
Ardhi Prasetyo,SH
Terdakwa:
1.ASTENDI FASIPIKUS S. anak M. SUPARDI
2.GEORGIUS SUGIANTO alias YANTO YANTO anak ANTONIUS AHENG
3.LEGATO ROPINUS alias BONTOL anak KOLAP
4.BERNADUS alias DADUS anak TOJOK
5.SUWES anak JEPANG alm
90 — 26
yang memanggil saksidari arah depan, lalu saksi pergi ke depan dan didepan sudah ramaianggota Polisi; Bahwa pengrusakan tersebut mengakibatkan 1 (satu) buah lampu yangkacanya sudah hancur total dalam pecahanpecahan kecil, 3 (tiga) buahjendela bagian depan rumah yang sudah dalam kondisi rusak total sertakeramik teras rumah yang retak kemungkinan akibat dari hantaman batu; Bahwa pada saat terjadinya kejadian tersebut, yang ada di rumah saksipada saat itu adalah bapak kandung saksi yang tua, saksi Cita
Cita Desy Prawati bin Priyanto dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut: Bahwa terjadi pengrusakan pada hari Jumat, tanggal 20 Desember2019, sekitar Pukul 18.00 WIB di rumah saksi yang berada di DusunSetia Jaya, Rt. 002 / Rw. 001, Desa.
CHRISTHEAN ARUNG,SH
Terdakwa:
BOIRAN Bin KUSNEN
91 — 25
Rahmayang juga dalam keadaan terluka dibawa ke puskesma terdekat untukmendapatkan perawatan.7 Bahwa terdakwa menerangkan terhadap pengobatan/ perawatanyang dilakukan kepada korban/sdr.Herman maupun sdri.Rahma seluruhbiaya perawatan ditanggung/ dibayarkan oleh terdakwa.7 Bahwa terdakwa menerangkan telah memberikan uang santunanduka cita kepada keluarga korban/ istri sdr.Herman,dimana atas kejadian itukeluarga/ istri korban sudah menyerahkan seluruhnya kepada proses hukumyang berlaku.7 Bahwa benar
Rahma yang juga dalam keadaan terluka dibawa ke puskesmaterdekat untuk mendapatkan perawatan.7 Bahwa terdakwa menerangkan terhadap pengobatan/ perawatanyang dilakukan kepada korban/sdr.Herman maupun sdri.Rahma seluruhbiaya perawatan ditanggung/ dibayarkan oleh terdakwa.7 Bahwa terdakwa menerangkan telah memberikan uang santunanduka cita kepada keluarga korban/ istri sdr.Herman,dimana atas kejadianitu keluarga/ istri Korban sudah menyerahkan selurunnya kepada proseshukum yang berlaku.7 Bahwa benar
Bahwa benar atas perbuatan tersebut terdakwa merasa bersalahdan menyesal, dimana terdakwa turut prihatin dan telahmemberikan uang santunan duka cita kepada keluarga korban/ istrisdr.Herman,dimana atas kejadian itu keluarga/ istri korban sudahmenyerahkan seluruhnya kepada proses hukum yang berlaku.Maka, dengan demikian terhadap diri terdakwa dengan adanyaketerangan terdakwa yang bersifat pengetahuan tersebut yangdidukung dengan Sket Gambar TKP yang secara jelas memangmenunjukkan bahwa Tempat Kejadian
Bahwa benar atas perbuatan tersebut terdakwa merasa bersalah danmenyesal, dimana terdakwa turut prihatin dan telah memberikan uangsantunan duka cita kepada keluarga korban/ istri sdr.Herman,dimanaatas kejadian itu. keluarga/ istri korban sudah menyerahkanseluruhnya kepada proses hukum yang berlaku.Putusan Nomor 222/Pid.B/2018/PN Tnr. halaman 21 dari 27 halamanMaka, dengan demikian terhadap diri terdakwa dengan adanyaketerangan terdakwa yang bersifat pengetahuan tersebut yangdidukung dengan Sket Gambar
17 — 3
PENETAPANNomor : 3196/Pdt.G/2015/PA.Sr.asl) Cpa pl) ath ansDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Bekasi yang mengadili perkaraperkara perdata tertentupada peradilan tingkat pertama dalam persidangan majelis telah menjatuhkanputusan sebagai berikutdalam perkara CERAI GUGAT antara pihakpihak :Penggugat, umur 37 tahun, agama Islam, pendidikan S1, pekerjaan PNS, tempattinggal di Perum Pondok Cita Blok A No. 144RT.002 RW. 011 Kelurahan Bintara KecamatanBekasi Barat, Kota Bekasi
12 — 1
diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawian yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut
14 — 7
keluarga, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
kehilangan rasa cintanyadan tidak berniat meneruskan hubungan perkawinannya dengan Tergugat.Keadaan itu pula menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telah terkoyak, dantidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalam sebuah kehidupanrumah tangga ; halaman 10 dari 14 halaman putusan nomor 307/ Pdt.G/ 2018/ PA DpsMenimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
11 — 0
yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha EsaMenimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan sebagaimana dalamKompilasi Hukum Islam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2;Perkawinan menurut hukum Islam adalah pernikahan, yaitu akad yangsangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaati perintah Allah danmelaksanakannya merupakan ibadah ;Pasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumah tangga yangsakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
dan puncaknya Termohon pergi meninggalkan rumahkediaman bersama sampai sekarang sekitar 5 (lima) tahun dan tidak pernahrukun kembali sebagai suami istri ;Menimbang, bahwa keadaan tersebut di atas menunjukkan rumahtangga Pemohon dan Termohon telah nyata mengalami pecah/retak (merriage11break down) antara kedua pihak berperkara, dan pada titik sekarang Pemohonbegitu kuat niatnya untuk menceraikan Termohon ;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
24 — 14
Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlahRp1000,00 (lima ribu rupiah);Demikian diputuskan dalam sidang musyawarah Majelis HakimPengadilan Negeri Klas IA Jayapura pada hari Kamis, tanggal 4 Februari2016, oleh Syafruddin,S.H. sebagai Hakim Ketua, Cita Savitri, S.H., M.H. danAbdul Gafur Bungin, S.H., masingmasing sebagai Hakim Anggota, yangdiucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Kamis, tanggal 17Maret 2016 oleh Hakim Ketua dengan didampingi para Hakim Anggotatersebut, dibantu
,M.H.Penuntut Umum Pada Kejaksaan Negeri Jayapura dan Terdakwa.Hakimhakim Anggota, Hakim Ketua,CITA SAVITRI, S.H.,M.H. SYAFRUDDIN, S.H.ABDUL GAFUR BUNGIN, S.H.Panitera Pengganti,IRMAN, S.T., S.H.Halaman 13 dari 13 Putusan Nomor 472/Pid.Sus/2015/PN Jap
12 — 0
Kar.Menimbang bahwa berdasarkan~ pertimbangan pertimbangansebagaimana tersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jikaperkawinan tersebuttetap dipertahankan maka tidak akan tercapai cita cita dantujuan perkawinan yakni kehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah warahmah;Menimbang bahwa dengan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atasdapat ditarik suatu kesimpulan bahwa perselisihan dan pertengkaran sudahmenjadikan perkawin
26 — 13
Cita cita tersebut hanya bisatercapai jika jiwa dan raga menyatu dalam ruang dan waktu yang sama. NamunHalaman 11 dari 14 hlm.
8 — 1
Apabila salah satu pihaksudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,maka cita cita ideal dalam kehidupan rumah tangga yaknimembentuk rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah tidakakan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan rumah tanggaitu. akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak.Oleh karenanya Majelis Hakim menilai bahwa perceraianmerupakan solusi dan atau jalan yang terbaik bagiPenggugat dan Tergugat untuk mengakhiri' perselisihan danpertengkaran diantara keduanya;Menimbang
58 — 27
Bahwa rumah tangga Penggugat danTergugat semula rukun danberjalan seperti harapan dan cita cita berdua untuk membentukrumahtangga yang harmonis dan bahagia ;. Bahwa kebahagiaan itu tidak berlangsung lama karena penggugat selaluberbeda pendapat dengan Tergugat sehingga menimbulkanpertengkaran namun rukun lagi ;.
9 — 4
Cita cita tersebut hanya bisa tercapai jika jiwadan raga menyatu dalam ruang dan waktu yang sama.
52 — 20
keluarga, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telan rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;halaman 9 dari 13 halaman Putusan Nomor 000/ Pdt.G/ 2019/ PA DpsMenimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan
14 — 9
keluarga, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu pula menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupanrumah tangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi
10 — 0
mungkin dapat mewujudkan tujuan perkawinan itu sendiri dan apabila rumahtangga tetap dipertahankan akan mendatangkan madharat yang lebih besar, dengandemikian maka perceraian adalah solusi yang terbaik untuk mengakhiri perselisihanrumah tang &ajMenimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasan gugatanPenggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39 ayat 2Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf (f) secarayuridis Penggugat yang mohon agar perkawinannya diceraikan dari Tergugat dapatdikabulkan;Menimbang bahwa oleh karena perceraian
56 — 17
Cita cita tersebut hanya bisatercapai jika jiwa dan raga menyatu dalam ruang dan waktu yang sama. Namunjika raga, bahkan jiwa terpisah membelah ruang dan waktu, mustahil citacitasakinah, mawaddah dan rahmah dalam rumah tangga dapat terwujud.Menimbang, bahwa berdasarkan keadaan senyatanya sebagaimanaterurai dalam fakta di atas yang juga merupakan fakta hukum di persidangan,Halaman 11 dari 14 hlm.
38 — 17
Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;halaman 9 dari 13 halaman Putusan Nomor 278 / Pdt.G/ 2021/ PA DpsMenimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itumenunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugat danTergugat telah rusak, ikatan batin mereka telah terkoyak, dan tidak adaharapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalam sebuah kehidupan rumahtangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
19 — 11
keluarga, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Pemohon dan Termohon telah rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
20 — 10
rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssagan ghalidzan untuk mentaati perintahAllah dan melaksanakannya merupakan ibadah ;Pasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumah tanggayang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
2019 ;Menimbang, bahwa adanya kenyataan sebagaimana tersebut di atasmenunjukkan Penggugat dan Tergugat telah mengalami kebuntuankomunikasi kasin sayang sebagai suami istri yang terus memburuk dari waktuke waktu sehingga mengakibatkan hancurnya keharmonisan kehidupan rumahtangga mereka, dimana Penggugat telah kehilangan rasa cintanya, serta tidakberniat lagi untuk mempertahankan kehidupan rumah tangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
119 — 148
keluarga, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itumenunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugat danTergugat telan rusak, ikatan batin mereka telah terkoyak, dan tidak adaharapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalam sebuah kehidupan rumahtangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya