panggilan) untukmenemani korban, pada saat dalam perjalanan, korban bertemu denganTerdakwa di persimpangan jalan dan Terdakwa belagak menantang korbanuntuk berkelahi, Kemudian korban memangilnya untuk menayakan mengapaTerdakwa memukul korban, akan tetapi Terdakwa malah mengambil batuyang ada di sekitarnya dan langsung melempar korban sebanyak 5 (lima)kali dan hanya sekali yang mengenai korban yaitu di bagian punggungsehingga menyebabkan rasa sakit dan memar, melihat Terdakwa semakinberingas dan brutal

Bahwa melihat terdakwa semakin brutal, Kemudian Saksi langsungmemegang nya dengan cara merangkul Terdakwa dan Saksi letakan dibagian ketiak, kemudian Saksi dan Terdakwa sempat jatuh tersungkur,lalu Terdakwa mengigit Saksi sebanyak 2 (dua) kali dan setelah ituTerdakwa memelintir jari kelingking sebelah kiri Saksi hingga patah.Kemudian Saksi berteriak meminta tolong dan di dengar oleh Yahmatdan Raja Abdul Raji.

Bahwa pada tanggal 17 Februari 2016 telah terjadi puncak perselisinandan pertengkaran yang disebabkan oleh Tergugat marah karena Penggugatsedang menesahati anak, Tergugat menuduh Penggugat tidak mampumendidik anak dan berujung pada pertengkaran yang mengarah kepadahubungan Tergugat dengan wanita lain, kemudian Tergugat memukulPenggugat secara brutal didepan anak, karena ketakutan Penggugatmelaporkan pemukulan tersebut ke Kepolisian Resort Bengkulu,6.

dipinggir jalanlalu datang Temajaro Ziliwu dari rumahnya sambil berlari membawa sebilah parangmengejar korban lalu Temajora Ziliwu membacokkan korban kebagian kepalanyasebanyak 3 (tiga) kali yang mengenai bagian tangan korban, pada saat itu korban larimenghindar dengan tujuan menyelamatkan diri dan pada saat itu saksi pergi melihatsampai dimana dikejar oleh terdakwa dan pada saat didepan perumahan Afdeling IIPT SGSR Manduamas saksi melihat korban mengalami luka diseluruh tubuhnyakarena dibacok secara brutal

membacok sebilah parang(golok) panjangnya + 40 cm yang bergagang plastik warna hitam yang telah dibakarkepada korban Nasrullah Lubis.Bahwa terdakwa melakukan penganiayaan tersebut dengan cara awalnyaterjadiperkelahian antara terdakwa dengan korban didepan rumah terdakwa dan pada saat itudatang Temajora Ziliwu dan melihat perkelahian tersebut Temajora Ziliwu keluar darirumah yang ditempat terdakwa dan mengejar korban dengan membawa sebilah paranglalu membacokkan sebilah parang kepada korban secara brutal

membacok sebilah parang(golok) panjangnya + 40 cm yang bergagang plastik warna hitam yang telah dibakarkepada korban Nasrullah Lubis.e Bahwa terdakwa melakukan penganiayaan tersebut dengan cara awalnyaterjadiperkelahian antara terdakwa dengan korban didepan rumah terdakwa dan pada saat itudatang Temajora Ziliwu dan melihat perkelahian tersebut Temajora Ziliwu keluar darirumah yang ditempat terdakwa dan mengejar korban dengan membawa sebilah paranglalu membacokkan sebilah parang kepada korban secara brutal

Samarinda Ulu Kota Samarindatepatnya di Restoran Makan Mie Setan; Bahwa Para Anak Pelaku melakukan kekerasan terhadap saksi denganmemukul secara bergantian; Bahwa awalnya Anak Pelaku INDAH menuduh saksi menyebut nama INDAHdalam status Sosmed dan Anak Pelaku Indah langsung bertanya kepadasaksi kenapa saksi bilangin INDAH pelakor didalam sosmed, tetapi saksibelum selesai menjelaskan kepada INDAH langsung menyerang danmemukul saksi secara brutal sehingga saksi terkena pukulan pada bagianmuka dan kepala

INDAH danDINDA oleh karena dipukul secara brutal dengan menggunakan tangankosong;Halaman 4 dari 13 Putusan Nomor 32/Pid.SusAnak/2019/PN SmrBahwa akibat pukulan dari Sdr. INDAH dan DINDA, saksi mengalami lukamemar dibagian wajah sebelah kanan tepatnya dibagian mata, luka lebam dikepala bagian kiri, cakaran ditangan kanan dan kiri;Bahwa yang melihat kejadian tersebut adalah Sdr.

setelah ituspontanitas selurun anggota yang mogok melakukanpelemparan ke arah lapangan apel Kompi Markas dengansuara histeris mendekati tempat apel dan terus melakukanpelemparan dengan menggunakan batu namun Danyonmemerintahkan agar anggota yang sedang apel tetap ditempat sehingga para perwira lainnya berusahamenenangkan anggota Tamtama Remaja yang mulaibertindak brutal dan anarkhis dengan merusak danmelempari Kantor Kompi dengan batu sehingga paraPerwira dan anggota Tamtama Remaja yang sedangmengikuti

Tommy namunsebagian anggota remaja yang brutal tersebut terusmengejar dan melempari dengan batu karang dansebagian anggota lainnya menuju Mako Yonif 734/LorLabay dan merusak dan melempari Mako dan ruanganStaf Batalyon dan Saksi11 Pratu Markus Yanpur Tamonobmelihat Terdakwa2 (Prada Rahmadani) melakukanperusakan rumah Pasi Ops dan Mayonif 734/Lor Labaydengan cara melempar kacakaca jendela denganmenggunakan batu karang.Bahwa kemudian Saksi3 Lettu Ckm dr.

Bahwa pada puncaknya awal bulan Maret 2004 terjadi selisih dalam keadaan yangsama Tergugat tidak pulang 2 hari ditanya oleh Penggugat ada apa, Tergugat tidakmenjawab tetapi Tergugat semakin brutal, Tergugat mengamuk dan memukulPenggugat sambil marah ;6. Bahwa pada tanggal 28 Maret 2004 Tergugat pergi tanpa pamit Penggugat dantidak jelas alamatnya sampai sekarang tahun 11 bulan ;7.

Saat itu kami sempat melakukan penyisiran didalam hutan, namun kami tidak menemukan apaapa, karena tidak22berhasil akhirnya kami berniat pulang, namun di tengah perjalanan, kamibertemu dengan sekelompok warga yang sedang berjalan menuju rumahNURDIN UMAGAPI, dan kamipun bergabung dengan massa tersebut.Saat sampai di rumah NURDIN UMAGAPI kembali kami masih juga tidakberhasil menemukan nenek SARA, sehingga serentak terdakwabersama Massa lainnya menjadi marah dan brutal melempari danmerusakkan rumah

Saat itu kami sempat melakukan penyisiran didalam hutan, namun kami tidak menemukan apaapa, karena tidakberhasil akhirnya kami berniat pulang, namun di tengah perjalanan, kamibertemu dengan sekelompok warga yang sedang berjalan menuju rumahNURDIN UMAGAPI, dan kamipun bergabung dengan massa tersebut.Saat sampai di rumah NURDIN UMAGAPI kembali kami masih juga tidakberhasil menemukan nenek SARA, sehingga serentak terdakwabersama Massa lainnya menjadi marah dan brutal melempari danmerusakkan rumah NURDIN

Saat itu kami sempat melakukan penyisiran didalam hutan, namun kami tidak menemukan apaapa, karena tidakberhasil akhirnya kami berniat pulang, namun di tengah perjalanan, kamibertemu dengan sekelompok warga yang sedang berjalan menuju rumahNURDIN UMAGAPI, dan kamipun bergabung dengan massa tersebut.Saat sampai di rumah NURDIN UMAGAPI kembali kami masih juga tidak30berhasil menemukan nenek SARA, sehingga serentak terdakwabersama Massa lainnya menjadi marah dan brutal melempari danmerusakkan rumah

saat istri saya bertengkar dengan saudara saya dimana dia istri sayamelakukan kekerasan fisik yang menurut pengakuan lawannya, saat itu setelahpertengkaran dengan saudara saya, stri saya hendak dilaporkan/ dituntut ke PihakBerwajib (POLISI) disitu saya sampai memohon kepada suami dari saudara sayaagar masalah itu dapat diselesaikan secara kekeluargaan, Saya meminta masalah initidak sampai dibawa ke ranah hukum karena info yang saya dapat dari semuatetangga tempat kejadian perkara memang istri saya brutal

diawali oleh sikap istri saya kepada anak saya yangmemukul kepala anak saya saat belajar, sudah berkali kali saya katakan padanyajangan pemah memukul anak ke kepalanya nanti yang ada anak pintar tidak.bodoh iya tetapi istri saya malah berkata, Aing mah ibu na ngagebuk ge moal carabatur (aku ibu nya memukul juga gak seperti orang lain), dia malah melawandan marah kepada saya sedangkan pukulannya keras membuat anak sayamenangis, di situ Saya langsung kesal dan memukul dia istri saya tetapi tidaksecara brutal

yang mulia hanya tamparan ke bagian atas tangannya, kalau kencangtamparan saya bisa saja dia pingsan, mungkin bisa saja kehilangan nyawa, apapernah saya memukul secara brutal?

tidak tahu Identitasnya; dankorban langsung menghampiri mereka setelah itu. terdakwa III dan terdakwa Ilangsung bilang dalam bahasa sunda naon sia anjing (bahasa Indonesia apa kamuanjing); lalu terdakwa III dan terdakwa I mendorong korban ke belakang sampaimenempel pada pagar warung yang berada di sana setelah itu terdakwa I langsungmemukul korban sebanyak 1 (satu) kali pada bagian pipi sebelah kiri setelah itukorban melakukan perlawanan; tetapi dari arah depan terdakwa I dan terdakwa IIImalah brutal

Tergugat sering cemburu buta, berperilaku temperamen dan brutal dalammensikapi permasalahnan keluarga; ;9. Bahwa puncak perselisihnan dan pertengkaran terjadi sekitar akhir bulanFebruari tahun 2019, tibatiba Tergugat marahmarah tidak terkendalikepada Penggugat tanpa sebab dan alasan yang jelas, Tergugat memakimaki sengan katakata yang kotor kepada Penggugat sehingga sejak ituantara Penggugat dan Tergugat pisah ranjang dan tidak pernah lagiberhubungan badan sampai sekarang ini;10.

Bahwa di samping tindakan brutal dan penyerangan dariTergugat dr dan atau orang orang suruhannya tersebut,Penggugat dr juga mengalami beberapa kali terror danancaman berupa telepon yang menyebabkan suasana jemaatdi GMM menjadi sangat berhati hati sekali / waswasnamun tidak mengendorkan semangat untuk terusberibadah dalam gereja tersebut ;.

Bahwa atas tindakan Tergugat dr yang brutal danmelakukan penganiayaanterhadap Penggugat dr ic Tergugat dk,maka GMMI MedanTimur telah pernah mengadukan persoalannya ini kepadapihak keamanan Muspika Kecamatan Medan Tembung danpada tanggal 10 Agustus 2007 melalui Kapolsek PercutSei Tuan telah mengambil langkahlangkah konstruktifdengan memanggil pihak jernaat GMMVI Medan Timur danGMMI Gedung Arca serta menjamin keamanan bagi jernaatGMMI Medan Timur untuk tidak takut melangsungkanperibadatan dan aktivitas

Bahwa rangkaian tindakan brutal dan menjurus anarkisyang diperlihatkan dan dilakukan Tergugat dr ataupunorang orang suruhannya tersebut adalahmerupakan perbuatan melawan hukum (onrechtmatige daad)dan merugikan Penggugat dr baik secara materi! maupunimmaterial, kerugian mana menurut hukum dapatdipertanggungjawabkan kepada Tergugat dr ;Bahwa adapun rincian kerugian materi!

D (DPO)serta Anak memukuli Anak Korban secara brutal menggunakan tangan dankaki yang menyebabkan mata sebelah kiri kanan Anak Korban lebambengkak berwarna kebiruan, lalu hidungnya mengeluarkan darah serta rusuksebelah kiri Anak Korban sakit terkena tendangan namun saat itu AnakKorban tidak mengetahui siapa yang menendang, Selanjutnya Setelahmereka memukuli Anak Korban hingga tergeletak di tengahtengah kamartersebut dengan banyak darah yang keluar dari hidung dan mulut AnakKorban, tidak lama kemudian

D (DPO)serta Anak memukuli Anak Korban secara brutal menggunakan tangan dankaki yang menyebabkan mata sebelah kiri kanan Anak Korban lebambengkak berwarna kebiruan, lalu hidungnya mengeluarkan darah serta rusuksebelah kiri Anak Korban sakit terkena tendangan namun saat itu AnakKorban tidak mengetahui siapa yang menendang, Selanjutnya Setelahmereka memukuli Anak Korban hingga tergeletak di tengahtengah kamarHalaman 7 dari 22 halaman Putusan Nomor 11/Pid.SusAnak/2019/PN Dum.tersebut dengan banyak darah

bilangkenal juga Saksi tidak terlalu yakin kenal, tidak kenal juga mungkin ia adadiantara kerumunan itu;Bahwa Saksi tidak tahu karena rekontruksi kita hanya melihat dari jauh danSaksi bertemu secara dekat karena saat dipersidangan dimana sebelumnyaSaksi hanya melihat dari jauh;Halaman 11 dari 24 Putusan Nomor 31/Pid.B/2020/PN Bik Bahwa sesuai keterangan Saksi yang dibacakan sesuia BAP penyidik Point 9sebagai berikut: Dapat Saksi jelaskan bahwa yang jelas para pelaku yangJumlahnya ratusan orang dengan brutal

sudirman dan didaerah potikelek (jalanpattimura jalan thamrin ) sehingga saksi bersama anggota polisi lainnyalangsung menuju ke TKP dan sesampainya di TKP kami kembalimemukul mundur / mengurai massa yang jumlahnya ratusan orangsehingga massa menuju ke jalan hom hom wamena dengan melewatijalan pattimura wamena dan ketika melintas di jalan hom hom wamenamassa melakukan pelemparan terhadap kios/ ruko dan rumah wargayang berada di jalan hom hom wamena dengan menggunakan batumelihat massa yang semakin brutal

sehingga kami meminta bantuan pasukan brimob dansetelah pasukan brimob datang lalu pasukan brimob berhasil memukulmundur dan mengurai massa yang jumlahnya ratusan orang dan ketikaitu juga massa mundur berlarian kearah kota hom hom wamena dandisepanjang jalan massa mulai melakukan pembakaran terhadap ruko,rumah warga dan bangunan lainnya selain itu juga massa mulaimenebang pohon yang ada disepanjang jalan dan meletakannyaditengah tengah jalan dekat jembatan hom hom wamena melihat massayang semakin brutal

Lalu Tergugatmengirim SMS melalui HP yang mengatakan : jangan paksa abang nantiabang kalap dan bisa brutal kepada kalian bertiga;10. Bahwa mengingat semakin hari semakin buruk hubungan Penggugat denganTergugat sehingga mengakibatkan hubungan rumah tangga Penggugat danTergugat menjadi tidak harmonis lagi dan selalu diwarnai cekcok secara terusmenerus, dan bahkn terhitung sejak tahun 2006 sampai sekarang ini Tergugatsudah tidak pernah lagi menyintuh Penggugat layaknya suamiistri.

tetap dalam keadaan harmonis, Tergugatsangat memahami khakikat pernikahan yang sangat sakral ini denganmenyatukan dua keluarga bersar, andai ada sesuatu terjadi pasti adamusyawarah keluarga, namun kenyataannya tidak demikian karena Penggugatdengan Tergugat rukun dan damai, justru Penggugat yang selalu menghindarkalau Tergugat dekati dan Tergugat tanya, karena Penggugat selalumenghindari dari Tergugat, akhirnya Tergugat mengirimkan SMS kepadaPenggugat Jangan paksa abang, nanti abang kalap dan bisa brutal

Menimbang, bahwa pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa sebagaipedoman bagi masyarakat yang lainnya agar tidak melakukan perbuatan yang serupa;Menimbang, bahwa alasanalasan Majelis Hakim Pengadilan Tinggimenghukum Terdakwa dengan hukuman yang lebih berat dikarenakan ; e Bahwa pidana yang dijatuhkan terlalu ringan tersebut tidak akan memberirasa jera kepada terdakwa untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi ;e Perbuatan terdakwa dilakukan dengan sadar akan akibat yangditimbulkannya dan dilakukan secara brutal

malah dibelakang saya sampeyan Jelek2kin saya.maksudnya apa pak seno.ni temen2 sh terate tdk terima kl saya dijelekjelekin ini gimanaPada pukul 09.28 Wib terdakwa mengirimkan pesan lagi melalui WhatsAppdengan katakata :Ok gk mau angkt telp gq ya (ok gak mau angkattelepone aku ya).Pada pukul 09.35 wib terdakwa mengirimkan pesan lagi melalui WhatsAppdengan katakata :Sy boby kmrin (saya boby kemarin).Pukul 09.36 wib terdakwa mengirimkan pesan Ig melalui WhatsApp dengankatakata :jangan paksa sy untuk brutal

lg pak sy dlm pb tp dmi harga diri gop kl mmg bpkHalaman 3 Putusan No. 101/Pid/2018/PT SMGingin cb sy (jangan paksa saya untuk brutal lagi pak saya dalam pembebasanbersyarat tapi demi harga diri tidak apaapa kalau memang bapak ingin cobasaya).Pukul 09.39 wib terdakwa mengirimkan pesan Ig melalui WhatsApp dengankatakata :kulo bar metu penjara kl hrs masuk Ig gpp (saya baru saja keluar penjarakalau harus masuk lagi tidak apaapa).Pukul 10.20 wib terdakwa mengirimkan pesan Ig melalui WhatsApp dengankatakata

saya.maksudnya apa pak seno.Halaman 12 Putusan No. 101/Pid/2018/PT SMGnitemen2 sh terate tdk terima kl saya dijelekjelekin ini gimanaPada pukul 09.28 Wib terdakwa mengirimkan pesan lagi melalui WhatsAppdengan katakata :Ok gk mau angkt telp q ya (ok gak mau angkattelepone aku ya).Pada pukul 09.35 wib terdakwa mengirimkan pesan lagi melalui WhatsAppdengan katakata :Sy boby kmrin (saya boby kemarin).Pukul 09.36 wib terdakwa mengirimkan pesan Ig melalui WhatsApp dengankatakata :Jangan paksa sy untuk brutal

lg pak sy dim pb tp dmi harga diri gop kl mmgbpk ingin cb sy (jangan paksa saya untuk brutal lagi pak saya dalampembebasan bersyarat tapi demi harga diri tidak apaapa kalau memang bapakingin coba saya).Pukul 09.39 wib terdakwa mengirimkan pesan Ig melalui WhatsApp dengankatakata :Kulo bar metu penjara kl hrs masuk lg gpp (Saya baru saja keluar penjarakalau harus masuk lagi tidak apaapa).Pukul 10.20 wib terdakwa mengirimkan pesan lg melalui WhatsApp dengankatakata :Sampeyan bantu saya tp dibelakang

Wilhelmus Zebar/Petrus Pengo, secara paksa / brutal dan melawan hukum ;4. Menghukum para Tergugat untuk menyerahkan tanah sengketa tersebut kepada Penggugat dalam keadaan seperti semula, bila perlu dipelaksanaannya dilakukan dengan bantuan pihak kepolisian setempat.5. Menolak gugatan Penggugat yang lain dan selebihnya ;6. Menghukum para Tergugat untuk menanggung biaya yang timbul dari biaya ini sebesar Rp.2.307.000,- (Dua Juta Tiga Ratus Tujuh Ribu Rupiah) ;

terselipdipinggangnya, kKemudian dengan menggunakan tangan kanannya terdakwamenikamkan pisau tersebut kebagian perut saksi korban sebanyak satu kali dantepat mengenai perut saksi korban sebelah kanan, selanjutnya terdakwakembali menikamkan pisau tersebut ke arah saksi korban namun ditangkis olehsaksi korban dengan menggunakan tangan kirinya, sehingga pisau tersebutmengenai lengan sebelah kiri saksi korban, melihat kejadian tersebut temanteman saksi korban dan juga penjaga kafe langsung melerai dan menghentikanaksi brutal

Pemohonmemberitahu Pemohon bahwa Pemohon dikasi korsi Sova olehTeman Pemohon atas pemberitahuan tersebut Termohon bukannyasenang malah sebaliknya marah kepada Pemohon mau diletakandimana barangnya rumah sempit kayak gini, dampak dari kekesalanTermohon tersebut dilampiaskan Termohon keanak dimana padawaktu itu anak sedang memainkan Lep Top Termohon, rupanya adayang rusak sehingga Termohon memarahai anak tersebut secaraberlebihan sampai sampai anak tersebut mau dipukul lantasPemohon halangi tindakan brutal

wakiu itu Pemohon memberitahuPemohon bahwa Pemohon dikasi korsi sova oleh teman Pemohonatas pemberitahuan tersebut Termohon bukanya senang malahsebaliknya marah kepada Pemohon mau diletakan dimanabarangnya rumah sempit kayak gini, dampak dari kekesalanTermohon tersebut dilampiaskan Termohon keanak dimana padawaktu itu anak sedang memainkan laptop Termohon, rupanya adayang rusak sehingga Termohon memarahi anak tersebut secaraberlebihan sampai anak tersebut mau dipukul lantas Pemohonhalangi tindakan brutal

Tetapi kejadian besarterjadi pada tanggal 21 April 2016, ketika saat itu kembali terjadi masalahkecil antara pemohon dan Termohon kemudian Termohon mengadu kekakaknya yang bernama Novanto.Pada hari itulah Novanto secara brutal dan dengan emosional menantangPemohon, mengancam tindakan kekerasan, bahkan di tangannya sudahmenyiapkan benda keras (batu) untuk menyerang Pemohon.Beruntung tidak terjadi tindakan kekerasan pada saat itu, tetapi banyak katakata yang menyakitkan dan sangat mempermalukan Pemohon