Ditemukan 17664 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 23-04-2012 — Upload : 27-09-2012
Putusan PN SINGARAJA Nomor 92/PID.B/2012/PN.SGR
Tanggal 23 April 2012 — I MADE ARNIKA als. MUKSIN
6015
  • Dalam MvT ada sedikit keterangan tentang opzettelijk, yaitu sebagaiwillens en wetens yang dalam arti harfiah dapat disebut sebagai menghendaki danmengetahui.
    Mengenai willens en wetens ini dapat diterangkan lebih lanjut ialah, bahwaorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja berarti ia menghendakimewujudkan perbuatan dan ia mengetahui, mengerti nilai perbuatan serta sadar (bahkanbisa menghendaki) akan akibat yang timbul dari perbuatannya itu (Vide Adami Chazawi,Kejahatan terhadap Harta Benda, Bayumedia, Malang, 2003, hlm. 8182);Menimbang, bahwa terungkap di persidangan bahwa pada hari Kamis, tanggal 19Januari 2012, sekitar jam 08.00 Wita., bertempat
Upload : 27-02-2014
Putusan PN PASURUAN Nomor 11/Pid.B/2011/PN.Psr
UMAR FARUQ Bin BANJAR
213
  • Oleh karenanya, dalam MvT (Memorie vanToelichting) ditentukan bahwa: "Pidana pada umumnya dijatuhkan padabarang siapa melakukan perbuatan yang dikehendaki dan diketahui"(willens en wetens).Bahwa yang dimaksud dengan willens en wetens adalah sebagaimelakukan tindakan yang terlarang secara dikehendaki dan diketahui.Sesuai dengan fakta yang terungkap dalam persidangan yang diperolehdari keterangan saksi RIZKY GUSTIKO, saksi MUHAMMAD ALI dansaksi SRI MUDALIATI serta keterangan terdakwa UMAR FARUQ BinBANJAR
Register : 13-05-2019 — Putus : 09-07-2019 — Upload : 21-09-2019
Putusan PN JEMBER Nomor 354/Pid.B/2019/PN Jmr
Tanggal 9 Juli 2019 — Penuntut Umum:
TOTOK WALIDI,SH.
Terdakwa:
W I T O Y O
297
  • I.No. 94 K/ Kr/1970, tanggal 29 Maret 1972, yang mengartikan penganiayaansebagai setiap perbuatan yang dilakukan dengan sengaja menyebabkanperasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit (pijn) atau luka pada oranglain;Menimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya
    adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,serta haruS menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya;Menimbang, bahwa untuk membuktikan kesengajaan terdakwa, didalam pemeriksaan di persidangan telah diperoleh fakta terdakwadihadapkan ke persidangan karena memukul saksi korban Lilik Suryani padahari Sabtu tanggal 09 Maret 2019 sekitar jam 08.00 Wib bertempat didalamrumah saksi korban LILIK SURYANI yang beralamat di Dsn.
Register : 31-10-2019 — Putus : 10-12-2019 — Upload : 12-12-2019
Putusan PN SINGARAJA Nomor 206/Pid.B/2019/PN Sgr
Tanggal 10 Desember 2019 — Penuntut Umum:
Kadek Hari Supriyadi, S.H.
Terdakwa:
Ida Bagus Krisna Adiasa
5232
  • Unsur dengan sengaja;Menimbang, bahwa pembuat UndangUndang tidak memberikanpenjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengaja, akan tetapi menurutMemorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atauOPZET itu adalah Willen en Wetens dalam artian pembuat harusmenghendaki (willen) adanya akibat yang diharapkan dari melakukanperbuatan tersebut dan juga harus mengerti / mengetahui (wetens) sebelummelakukan suatu perbuatan sudah menyadari bahwa tindakan tersebutseandainya dilakukan akan membawa
    tujuan menimbulkan suatu akibat tertentuakan tetapi si pelaku menyadari bahwa mungkin akan timbul akibat lainyang juga dilarang atau diancam oleh undangundang;Menimbang, bahwa adanya rangkaian peristiwa dari perbuatanTerdakwa turun dari mobil dan menanyakan maksud dan tujuan Saksi Korbanmemukul mobil yang ditumpangi Terdakwa yang berlanjut dengan cekcokhingga berakhir dengan pemukulan oleh Terdakwa terhadap Saksi Korban,merupakan pelaksanaan kehendaknya (willen) serta setidaknya Terdakwamenghendaki (wetens
Register : 11-11-2019 — Putus : 17-12-2019 — Upload : 18-12-2019
Putusan PN SINGARAJA Nomor 208/Pid.B/2019/PN Sgr
Tanggal 17 Desember 2019 — Penuntut Umum:
I MADE HERI PERMANA PUTRA,SH.
Terdakwa:
Ketut Rakita alias Rakit
5538
  • Unsur dengan sengaja;Menimbang, bahwa pembuat UndangUndang tidak memberikanpenjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengaja, akan tetapi menurutMemorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atauOPZET itu adalah Willen en Wetens dalam artian pembuat harusmenghendaki (willen) adanya akibat yang diharapkan dari melakukanperbuatan tersebut dan juga harus mengerti / mengetahui (wetens) sebelummelakukan suatu perbuatan sudah menyadari bahwa tindakan tersebutseandainya dilakukan akan membawa
    menyadari bahwa mungkin akan timbul akibat lainyang juga dilarang atau diancam oleh undangundang;Menimbang, bahwa adanya rangkaian peristiwa dari perbuatanTerdakwa yang mendatangi Saksi Korban dengan membawa sebuah celurityang disimpan di punggungnya, kemudian menebas Saksi Korban sebanyakkurang lebih 5 (lima) kali ke bagian tubuh Saksi Korban dan mengenai bagianbelakang lengan kiri sSampai siku dari Saksi Korban, merupakan pelaksanaankehendaknya (willen) serta setidaknya Terdakwa menghendaki (wetens
Putus : 18-03-2014 — Upload : 10-04-2014
Putusan PN PATI Nomor 50/Pid.B/2014/PN Pti
Tanggal 18 Maret 2014 — JEMAHIR Bin SAN MARWAN
225
  • Anwar, SH, dalam bukunya HukumPidana Bagian Khusus (KUHP buku Il), penerbit Alumni, 1986, Bandung,halaman 258);Menimbang bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagai opzetals willens en wetens dan menurut Memorie van Toelichting bisa diartikansebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatantertentu) dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahui bahwa perbuatantersebut dapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki);Menimbang bahwa memberikan kesempatan adalah setiap perbuatanmembuka
    Anwar, SH, dalam bukunya HukumPidana Bagian Khusus (KUHP buku Il), penerbit Alumni, 1986, Bandung,halaman 258);Menimbang, bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagaiopzet als willens en wetens dan menurut Memorie van Toelichting bisadiartikan sebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakukan suatuperbuatan tertentu ) dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahui bahwaperbuatan tersebut dapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki);Menimbang bahwa memberikan kesempatan adalah setiap
Register : 03-10-2017 — Putus : 02-11-2017 — Upload : 05-12-2017
Putusan PN JEMBER Nomor 843/Pid.B/2017/PN Jmr
Tanggal 2 Nopember 2017 — MISNADIN bin NIMAN
405
  • Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,serta harus menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya
Register : 03-10-2017 — Putus : 27-11-2017 — Upload : 28-11-2017
Putusan PN DEMAK Nomor 181/Pid.B/2017/PN Dmk
Tanggal 27 Nopember 2017 — Mustofa bin Ngateman
8616
  • Dalam pengertian ini kesengajaandiartikan sebagai: menghendaki dan mengetahui (willens en wetens).Perkataan willens atau menghendaki itu diartikan sebagai kehendak untukmelakukan suatu perbuatan tertentu dan wetens atau mengetahui itudiartikan sebagai menginsafi atau dapat mengetahui bahwa perbuatantersebut dapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki;Halaman 8 dari 11 Putusan Nomor 181/Pid.B/2017/PN DmkMenimbang, bahwa fakta hukum yang terungkap di depanpersidangan adalah sebagai berikut
Register : 06-06-2017 — Putus : 08-08-2017 — Upload : 15-08-2017
Putusan PN JEMBER Nomor 473/Pid.B/2017/PN Jmr
Tanggal 8 Agustus 2017 — SAWATI Bin NAWI
218
  • Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalah bersumberkepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatuperbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan, dan menurutMemorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willens en Wetens yangmaksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengansengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harusmenginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dari perbuatannya
Register : 24-04-2019 — Putus : 27-05-2019 — Upload : 01-07-2019
Putusan PN MAKASSAR Nomor 586/Pid.B/2019/PN Mks
Tanggal 27 Mei 2019 — Penuntut Umum:
SATRYAWATI, SH. MH.
Terdakwa:
RADITYA RISKI PRATAMA ALIAS RADIT
815
  • Cara penempatannya dalam rumusan tindak pidana akan menentukanpengertiannya dalam hubungan unsurunsur lainnya, perkataan apa yangditempatkan sesudah perkataan dengan sengaja akan diliputi olehnya;Menimbang, mengenai keterangan yang pertama, memberi petunjuktentang pengertian unsur dengan sengaja (opzettelijk) tersebut, keterangan artisengaja ada pada dua kata, yakni dikendaki (willens) dan diketahui (wetens).
    GANDI serta bukti kepemilikansepeda motor tersebut yang terdakwa perlihatkan kepada ASGAR yaitu fotoSTNK sepeda motor tersebut; Bahwa benar terdakwa tidak pernah dihukum dan terdakwa dan terdakwamenyesali pderbuatannya; Bahwa benar sepeda motor korban telah diganti oleh keluarga Terdakwadengan sepeda motor yang sama dan baru;Menimbang, berdasarkan fakta hukum di atas, menunjukkanrangkaian perbuatan Terdakwa dikendaki (willens) dan diketahui (wetens),maka memenuhi kriteria dilakukan dengan sengaja
Register : 12-04-2016 — Putus : 07-06-2016 — Upload : 17-07-2016
Putusan PN LUMAJANG Nomor 102/Pid.Sus/2016/PN Lmj
Tanggal 7 Juni 2016 — Suparman Alias Parman Bin Said
37014
  • secara tegas menyebut opzetmerupakan :Opzet is de wl om te doen of te laten die daden velke bij de wetgeboden of verboden zijn, Atau opzet adalah kehendak untukmelakukan atau tidak melakukan tindakantindakan seperti yangdilarang atau diharuskan dalam undangundang,Menimbang, bahwa selanjutnya menurut Memorie van Toelichting (MvT)yang dimaksudkan dengan sengaja atau opzet itu adalah willen en wetensdalam artian pembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatantersebut dan juga harus mengerti (wetens
    Citra Aditya Bakti, halaman 291, menyatakan bahwa :Perkataan willens en wetens tersebut sebenarnya gunakan telahdipergunakan orang terlebih dahulu dalam Memorie van Toelichting (MvT)dimana para penyusun 'Memorie van Toerichting, itu mengartikan opzeftelijkplegen van een misdrij, atau kesengajaan melakukan suatu kejahatansebagai het teweegbregen van verboden handeling wilens en wetens atausebagai melakukan tindakan yang terlarang secara dikehendaki dandiketahui:Menimbang, bahwa Opzet/dolus/kesengajaan
    (di dalambukunya yang berjudul DasarDasar Hukum Pidana Indonesia, terbitan PT.CitraAditya Bakti, Bandung, 1997, halaman 286), menegaskan bahwa dalamMemorie Van Toelichting, opzet juga diartikan sebagai Willens en wetens.Perkataan Willens atau menghendaki itu diartikan sebagai kehendak untukmelakukan suatu perbuatan tertentu dan wetens atau mengetahui itu diartikansebagai mengetahui atau dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebut dapatmenimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki;Menimbang, bahwa
    menurut memorie van toelichting (MvT)menyatakan bahwa yang dimaksudkan dengan sengaja atau opzet itu adalahwitten en wetens dalam arti bahwa pembuat harus menghendaki (willen)melakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengerti (wetten) akan akibatdaripada perbuatan tersebut;Halaman 21 dari 30 Putusan Nomor 102/Pid.Sus/2016/PN LmjMenimbang, bahwa terhadap teori opzet ini telah berkembangberberapa teori yaitu:a) Teori kehendak (wills theori) dari von Hippel mengatakan bahwa opset itusebagai suatu
Putus : 31-08-2016 — Upload : 14-02-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 910 K/PID/2016
Tanggal 31 Agustus 2016 — SAHRIZAL bin HUSIN AKHIRUDIN
4745 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Van Bemmelen suatukesengajaan (opzet) harus memenuhi adanya willens en wetens ataumenghendaki dan mengetahui.
    Perkataan willens en wetenstersebut telah dipergunakan orang terlebih dahulu dalam memorie vanToelichting (M.v.T) dimana para penyusun memorie van toelchting itutelah mengartikan opzetteljk plegen van een misdnif ataukesengajaan melakukan suatu kejahatan sebagai het teweegbrengenvan verboden handeling willens en wetens atau sebagai melakukantindakan yang terlarang secara dikehendaki dan diketahui.Hal. 14 dari 18 hal. Put.
    No. 910 K/Pid/2016Berdasarkan P.A.F Lamintang, perkataan willens en wetens itu dapatmemberikan suatu kesan, bahwa seorang pelaku itu baru dapatdianggap sebagai telah melakukan kejahatannya dengan sengaja,apabila ia memang benarbenar berkehendak untuk melakukankejahatan tersebut dan mengetahui tentang maksud dari perbuatannyaitu sendiri.Dengan demikian, jelas bahwa pertimbanganpertimbangan MajelisHakim dalam putusannya mengenai Dengan Sengaja sama sekalitidak memenuhi Wi/s theori dan Voorstelling
Register : 08-05-2017 — Putus : 20-06-2017 — Upload : 17-07-2017
Putusan PN JEMBER Nomor 370/Pid.B/2017/PN Jmr
Tanggal 20 Juni 2017 — ALDINO TRI SUHEVIANTO Bin HEPIYADI
205
  • Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalah bersumberkepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatuperbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan, dan menurutMemorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willens en Wetens yangmaksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatu perbuatan denganHalaman 8 dari 12 Putusan Nomor : 370/Pid.B/2017/PN.Jmrsengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu, serta
    harusmenginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa untuk membuktikan kesengajaan terdakwa, didalam pemeriksaan di persidangan telah diperoleh fakta terdakwa memukulsaksi korban M.Sahrial pada hari Kamis tanggal 25 Pebruari 2017 sekira pukul03.00 WIB bertempat di lahan kosong JI.Gajan Mada Kelurahan KaliwatesKecamatan Kaliwates Kabupaten Jember;Menimbang, bahwa Terdakwa memukul wajah dan kepala saksikorban sebanyak 2 kali dengan menggunakan tangan kosong;Menimbang,
Register : 10-10-2018 — Putus : 13-11-2018 — Upload : 13-11-2018
Putusan PN JEMBER Nomor 815/Pid.B/2018/PN Jmr
Tanggal 13 Nopember 2018 — Penuntut Umum:
MUHAMMAD JUFRI, SH.
Terdakwa:
S U N A R I Y O
446
  • Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,serta haruS menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya
Register : 13-03-2013 — Putus : 16-04-2013 — Upload : 12-06-2013
Putusan PN JEMBER Nomor 206/Pid.B/2013/PN.Jr
Tanggal 16 April 2013 — SAMSUDIN BIN NIMAN
203
  • JAN REMMELINK, dalam kesengajaan (dolus) ituterkandung elemen volitief (kKehendak) dan intelektual (pengetahuan), sedangkantindakan dengan sengaja selalu willens (dikehendaki) dan wetens (disadari ataudiketahui).
Register : 02-04-2020 — Putus : 12-05-2020 — Upload : 13-05-2020
Putusan PN SINGARAJA Nomor 55/Pid.B/2020/PN Sgr
Tanggal 12 Mei 2020 — Penuntut Umum:
I GEDE PUTU ASTAWA, SH.
Terdakwa:
1.KOMANG WIDIADNYANA Alias MANG TEK
2.PUTU SUWARTAWAN Alias KAULU
6719
  • MenurutMemorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atau OPZETitu adalah Willen en Wetens dalam artian pembuat harus menghendaki(willen) adanya akibat yang diharapkan dari melakukan perbuatan tersebut danjuga harus mengerti / mengetahui (wetens) sebelum melakukan suatuperbuatan sudah menyadari bahwa tindakan tersebut Sseandainya dilakukanakan membawa akibat dari perbuatan yang dikehendakinya tersebut danmengetahui pula perbuatan yang hendak dilakukannya adalah melawan hukum;Menimbang
    Pedawa kemudian para Terdakwa meninggalkan lokasi;Menimbang, bahwa dari awal perbuatan yang dilakukan oleh ParaTerdakwa tersebut telah melibatkan peran Para Terdakwa secara bersamasama sebagai dader yang merupakan pembuat perbuatan atau Para Terdakwasendiri yang melakukannya;Menimbang, bahwa adanya rangkaian peristiwa dari perbuatanTerdakwa berjalan ke arah pintu pagar kemudian menendangnya danTerdakwa Il menggoyanggoyangkan pintu dengan keras (willen) sertasetidaknya Para Terdakwa menghendaki (wetens
Putus : 22-08-2013 — Upload : 27-01-2014
Putusan PN SUKOHARJO Nomor 140/Pid.B/2013/PN.SKH
Tanggal 22 Agustus 2013 — ISMANTO Bin DIHARMANJONO
3412
  • /Pid.B/2013/PN.SKHperbedaan adalah mengenai apakah sifat kesengajaan harus dibuktikan padasetiap unsur atau tidak ;Menimbang, bahwa dalam Dolus terkandung elemen volitief (kenhendak) danintelektual/ pengetahuan (volunte et connaissance), tindakan dengan sengajaselalu willens (dikehendaki) dan wetens (disadari atau diketahui).
    Jadi dalamunsur kesengajaan yang harus dibuktikan adalah kehendak dan pengetahuan,oleh karena willens dan wetens bukanlah suatu unsur yang berdiri sendiri akantetapi merupakan unsur dari unsur kesengajaan itu sendiri. Jadi, denganmembuktikan unsur willens dan (atau) wetens maka secara otomatis unsurkesengajaan menjadi terpenuh1 ;Menimbang, bahwa dalam teori dikenal ada beberapa bentuk kesengajaan,yaitu:1. Kesengajaan sebagai maksud (opzet als oogmerk) atau kesadaran akankeniscayaan akibat ;2.
Register : 30-09-2014 — Putus : 05-11-2014 — Upload : 18-11-2014
Putusan PN LABUHA Nomor 134/Pid.B/2014/PN Lbh
Tanggal 5 Nopember 2014 — Penuntut Umum : Yan Elhas Zeboea, SH Terdakwa : MITUNG TUGUIS alias MITOS
6618
  • tuduhan yang ditujukan kepadakorban;Menimbang, bahwa selanjutnya kata kata yang diteriakan oleh terdakwadengan menggunakan bahasa daerah dan diteriakan berulang ulang dari perjalananhingga tiba di samping rumah korban dapat disimpulkan sebagai sesuatu hal yangmaksudnya terang supaya hal itu diketahui umum, karena bahasa daerah yang diteriakanadalah bahasa pergaulan sesehari masyarakat desa Kawata.Menimbang, bahwa berdasarkan Memorie van Toelichting dengan sengaja atauOpzet diartikan sebagai Willen en Wetens
    yang berarti bahwa pelaku (tindak pidana)harus mempunyai kehendak atau menghendaki (willen) untuk melakukan perbuatan(tindakan) tersebut serta harus mengerti (wetens) akan akibat yang ditimbulkan dariperbuatan tersebut.
Putus : 03-12-2014 — Upload : 28-04-2015
Putusan PN LUBUK PAKAM Nomor 1632/Pid.B/2014/PN-Lbp
Tanggal 3 Desember 2014 — Nama : MATIUS TARIGAN Alias GIOK ; Tempat Lahir : Namorih ; Umur/ Tanggal Lahir : 35 tahun / 08 Agustus 1979 ; Jenis kelamin : Laki-laki ; Kebangsaan : Indonesia ; Tempat tinggal : Dusun I Desa Namorih Kec. Pancur Batu, Kab. Deli Serdang ; Agama : Kristen ; Pekerjaan : Wiraswasta ;
223
  • Unsur Dengan maksud untuk dimiliki barang itu secara melawanhukum ;Menimbang, bahwa pengertian subunsur dengan maksud dalamkonteks keseluruhan unsur ini merujuk pada konsepkesengajaan (opzetteliike) yang secara umum maknanya meliputi arti dariistilah menghendaki (willen) dan mengetahui (wetens), dalam arti bahwapelaku memang menghendaki terjadinya perbuatan tersebut dan mengetahuibahwa perbuatan tersebut adalah perbuatan melawan hukum sertaHalaman 9 dari 15 Putusan Nomor : 1632/Pid.B/2014/PNLbp/PBmengetahui
    dipersidangan mengatakan bahwa tujuan Terdakwamengambil barang berupa 15 (lima belas) batang besi milik pihak pemerintahDesa Namorih tersebut adalah untuk Terdakwa miliki, kKemudian Terdakwa jualke tukang botot di Simpang Selayang agar Terdakwa mendapatkan uang,sehingga Majelis Hakim berkesimpulan bahwa Terdakwa memangmenghendaki perbuatan mengambil 1 (satu) buah tas tangan warna biru yangberisi 15 (lima belas) batang besi tersebut untuk memperoleh keuntungan,selain itu terdapat pula adanya pengetahuan (wetens
Register : 18-03-2014 — Putus : 02-04-2014 — Upload : 07-09-2014
Putusan PN MOJOKERTO Nomor 128/Pid.B/2014/PN.Mkt
Tanggal 2 April 2014 — JAINUL ARIFIN Bin SARTO
215
  • Unsur tanpa hak dengan sengaja :Menimbang, bahwa unsur tanpa hak memiliki pengertianperbuatan tersebut dilakukan dengan tanpa ijin dari pihak yangberwenang dan dengan melanggar ketentuan / peraturan yang berlakusedangkan dengan sengaja " mempunyai pengertian menghendaki danmengetahui (willens en wetens).
    Yang dimaksud dengan menghendakidan mengetahui itu sendiri yaitu seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja itu, haruslah menghendaki (willens) apayang ia buat, dan harus mengetahui (wetens) pula apa yang ia buat itubeserta akibatnya ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkapmenurut hasil pemeriksaan di persidangan, telah ternyata Terdakwatidak mempunyai ijin dari yang berwajib / berwenang untuk melakukanpermainan judi Remi dengan uang sebagai taruhanya, sedang Terdakwamengetahui