Bahwa antara Pemohon dan Habibi bin Umrah( calon suami Pemohon ) sudah sama sama cinta dan bertekad untuksehidup semati untuk berumah tangga dalam suatu perkawinan dantidak mau dipisahkan ;6.

egois, siapa pula yang terkesan mempermainkanpernikahan, siapa pula yang yang tidak mau tersakiti tetapi berbuat menyakiti,begitu teganya beliau memperlakukan kami seperti iniDengan alasan itu pula beliau menyatakan dengan jujur tidak adasemangat lagi hidup dengan saya, dan saya sebagai seorang suami sekaligusseorang laki laki pantang menolak keinginan istri apalagi dengan tujuan untukkebahagiaan seorang istri, saya tetap teguh dengan ucapan dan ikrar sayapada saat menikahi beliau untuk sehidup semati

pembelaannya, justru yang terjadi saat sekarang ini adalahhanyalah sebagai bentuk penyesalan dan kesedihan yang teramat sangatdalam dari hati sanubari Terdakwa yang telah dengan sengaja dan tegamenganiaya korban Hafifa alias Hj Hafifa hingga meninggal dunia yang telah50 (lima puluh) Tahun bersama mendampingi Terdakwa dalam suka dan dukamembina mahligai Rumah Tangga dalam mengarungi kehidupan, bersamamembesarkan dan mendidik 6 (enam) orang anak yang didasarkan pada ikrarcinta dan kesetiaan sehidup semati

Putusan No.3583/Pdt.G/2020/PA.Badgmasing dan memahami batasanbatasan dalam melakukan interaksi socialdan Pernikahan bukan hanya untuk di buat mainmain itu sudah ada dalamikrar kami Susah senang sehidup semati kita jalani bersama;2. Sebagai seorang muslim tergugat menghindari Perceraian dimana hal inidi benci oleh allah swt dan saya tidak ingin niat baik saya untuk menikahhanya untuk sementara dan menjadi dosa karena harus ada perceraianhingga mengorbankan anak kami yang terganggu mentalnya;3.

tenggelam dalam air, tercekik, kenagas, dan sebagainya); lidah tidak dapat membedakan rasa enak dan rasa tidak enak; Mawai mati menggeletak; pengap mati lemas; percuma mati konyol:; pucuk 1 mati pada pucuknya (tumbuhtumbuhan); 2 lemah syahwat;Halaman 26 dari 32 Putusan NomorPutusan Pidana Nomor 38/Pid.B/2019/PN Psb raga memperteguh hati dengan menolak segala macam kesenangan diri;menahan hawa nafsu; rasa tidak mempunyai perasaan lagi; samar mati beragan; seladang saling setia Sampai tua; sehidup semati

dilakukan perbuatan cabul, perbuatan mana dilakukan terdakwadengan cara sebagai berikut:> bahwa pada hari dan tanggal yang sudah tidak dapat diingat lagi, dalambulan Nopember 2017 sekira pukul 19.30 wib terdakwa bersama korbanWelina Alias Elin yang masih berusia 15 Tahun bermain dirumah temanterdakwa di Desa Japura Kidul Kecamatan Astanajapura, sesampainyadisana terdakwa dengan serangkaian kebohongannya membujuk danmerayu korban bahwa Terdakwa akan menikahi dan bertanggung jawabserta ingin sehidup semati

Bahwa Tergugat menolak Replik Penggugat dalam Posita 4 dalamKonpensi yang mendalilkan Tergugat merendahkan keluarga Penggugat, Initidak benar.Sebab cerita awal pernikahan bila ini di ceritakan merupakan aibkeluarga Penggugat yang seharusnya dijaga untuk tidak diungkapkan apalagiuntuk menjawab dalil Penggugat yang seharusnya sudah dipahami danbahkan sangat dimengerti oleh Penggugat sendiri untuk hidup semati denganTergugat.7.

Mungkinkah iniawal dari ahzab Tuhan atas janji, yang perlu dipertanggung jawabkanoleh manusia kepada Tuhan atas katakata janji sehidup semati,kalau Tergugat masih ingat pernah berjanji untuk ini, di saksikanjJenazah anak saya yang kedua Almarhumah SITI yang saya masihingat betul situasi dan kalimatnya, pada malam 3 Mei 1996 badamaghrib dengan wajah pucat pasi pada pengguguran anak kedua.Dan yang menjadikan lebih susah lagi, lebih malu lagi, dan lebihsengsara lagi adalah prosesi kehamilan yang tanpa

terbukti pula dengan kebenarannya;Menimbang, bahwa disamping menguatkan dalildalil permohonannya,senyatanya para saksi Pemohon secara langsung telah pula menyampaikankebenaran sesuai apa yang dilihat, diketahui dan didengar bahwa Pemohon telahhidup bersama dengan wanita lain yang bernama EMI bahkan telah menikah dantinggal bersama sejak 2018 smapai sekarang, sehingga dapat diketemukanpenyebab perselisihnan dan pertengkaran Pemohon dan Termohon tidak hanyaberdasarkan dalildalil dalam permohonan Pemohon semati

Pemohonselalu mau pisah dari saya, Pemohon sering ngomong sampai kapanpunPemohon tidak mau lagr sama saya dan tidak mau sehidup semati lagisama saya, walaupun pisah Pemohon tetap menafkahi saya dan anaksaya Sampai kapanpun. Saya pulang kerumah orang tua saya tgl 28 Feb2018, kemudian tgl 10 Maret 2018Nara tetap ngomong mau pisah sama saya.f7.

Karena Tergugat dengan Penggugattelah berjanji dan berikrar sehidup semati menjalani bahtera rumah tanggabersama sampai maut menjemput.

Bahwa Penggugat menolak dalil Tergugat dalam pokok perkara padapoin 3 halaman 7 yang menyatakan bahwa Tergugat sampai kapanpuntidak akan menceraikan Penggugat, karena Penggugat telah berjanji danberikrar sehidup semati menjalani bahtera rumah tangga bersamasampai maut menjemput komitmen tersebut masih Tergugat pegangsampai hari ini.Hal tersebut Penggugat bantah, Penggugat tetap berpegang teguh padaprinsipnya untuk tetap bercerai dari Tergugat dan Penggugat akan merawat putrasemata wayang hasil perkawinan

Bahwa Penggugat menolak dalil Tergugat dalam pokok perkara pada poin 3halaman 7 yang menyatakan bahwa Tergugat sampai kapanpun tidak akanmenceraikan Penggugat, karena Penggugat telah berjanji dan berikrarsehidup semati menjalani bahtera rumah tangga bersama sampai mautmenjemput komitmen tersebut masih Tergugat pegang sampai hari ini.Hal tersebut Penggugat bantah, Penggugat tetap berpegang teguh padaprinsipnya untuk tetap bercerai dari Tergugat dan Penggugat akan merawatputra semata wayang hasil perkawinan

tempat tinggal Termohon dengan menyatakanurusan rumah tangga Pemohon dan Termohon telah diselesaikan,sehingga Termohon merasa tidak nyaman dan merasa terancamtinggal sendiri di rumah, sementara Pemohon lebih dahulu keluardari rumah tempat kediaman bersama dan tinggal di rumah orangtuaPemohon;Bahwa Termohon pada dasarnya tidak menghendaki adanyaperceraian ini, oleh karena Termohon masih mencintai danmenyayangi Pemohon, dimana sejak awal berumah tangga sudahsepakat menjalani rumah tangga sehidup semati

Bahwa; tidak sepatutnya agama dan keyakinan dijadikan permainan danmenodai pernikahan yang merupakan janji suci sehidup semati. Agama dankeyakinan adalah pedoman dan tuntutan dalam kita berucap dan bertingkahlaku di dunia ini dan tidak sepatutnya hanya demi menuruti nafsu keduniawiankita mengesampingkan aturan agama dan keyakinan yang kita anut.

Karena istri yang saya kenal sangat tulus,saling mencintai, menjunjung tinggi harkat dan martabat keluarga, bahkan berjanji setia sehidup semati tibatiba tidak lagi mencintai saya. Bahkan,ditangisi anakanak pun (agar tetap bersatu) tidak membuat hatinya luluh/tergugah.Berikut kronologi permasalahannya akhirakhir ini.

Dan dulu kita pernah salingberjanji setelah menikah akan sehidup semati dalam suka dan dukauntuk menjalani ibadah pernikahan ini.Halaman 20 dari 38 halaman, Putusan Nomor 1354/Pdt.G/2021/PA.Mkd14.

,seperti BERSUMPAH dirinya (isteri) Berkata HANYA AKANMENIKAH SAMA ORANG YANG PERTAMA SEKALI MENYENTUHNYA.Karena saya menjadi suaminya, saya pikir itu adalah saya.Hari ini saya tersadar, SUMPAH ITU, BUKAN DITUJUKAN PADA SAYA,Karena tidak dilengkapi dengan kata SEHIDUP SEMATI SELAMANYA,maupun SEUMUR HIDUP, sebagaimana kata yang berulangulang sayadapatkan dalam pergaulan tidak wajar yang dijalani isteri saya.Untuk itu, JANGAN JADIKAN ALASAN PERCERAIAN ADALAHJALAN TERBAIK, BILA TERBAIK, AKAN BANYAK

Bahwa TIDAK BENAR: Termohon tidak pernahmempermasalahkan walaupun termohon hanya dikasih Rp.1000.000,,(satu juta rupiah) itupun hanya diberi satu kali saja, selanjutnya tidakpenah dikasih, termohon sangat sabar sekali kalau masalah keuangan,walaupun sebenarnya itu tanggung jawab pemohon sebagai suami yangharus bertanggung jawab, karena pemohon suah beikrar didepanpenghulu sehidup semati untuk hidup dengan termohon.

No. 1055/Padt.G/2019/PA.Bks.dan tergugat ada yang tidak beres karena ikatan bathin tergugattidak bisa dibohongi apalagi tergugat sudah bersumpah akanberumah tangga bersama penggugat sehidup semati, dan hanyakematian yang bisa memisahkan rumah tangga antara tergugatdan penggugat, ini semua saya tergugat serahkan kepada yangmembuat hidup dan matinya tergugat allah swt. saya tergugattidak menampik dan tidak mau membohongi diri sendiri tergugatatas praduga tidak bersalah penggugat banyak menyembunyikansesuatu

perubahan sikap dan perilaku pada diri Pemohon yangjauh dari sebelumnya, Pemohon suka ngomelngomel, marahmarah sendiri tanpa adanya sebab, Pemohon selalu mencaricarikesalahan Termohon apabila marah Termohon dikatakan tidaklebih daripada anjing yang najis dan mengancam akanmengembalikan Termohon ke orang tuanya dan itu diucapkanberkalikali;Termohon hanya bisa diam dan menangis sedih, dalam hatinyaberkata, mengapa Pemohon tidak ingat pada janjinya dahulusebelum menikah, akan tetap selalu sehidup semati

yang saya sampaikan perlunya pendampinganyang dilakukan oleh advokat profesional dalam prosespemeriksaan kode etik kepolisian, agar tidak ada lagi frasahampirhampir tidak ada yang sangat menimbulkanketidakpastian hukum bagi Terlapor/Penggugat in casu;Bahwa Ahli menyatakan sahnya suatu perkawinan oleh AnggotaPolri adalah perkawinan yang dicatatkan secara kedinasan, yangmana konteks perkawinan agama adalah dimulai daripemberkatan pernikahan oleh pendeta, hal mana keduanyaberjanji untuk setia sehidup semati