Ditemukan 1564 data
11 — 1
Karena menyangkut masalah aqidah harus bisa membedakan hakdan batil, agar kesalahankesalahan fatal yang menyangkut dosa tidakterulang lagi, tugas Tergugat untuk menyelematkan keluarga, inipunbila belum terlambat;Bahwa, Penggugat telah mengajukan replik secara tertulis pada tanggal18 April 2012, yang pada intinya sebagai berikut:1.
Karena menyangkut masalah aqidah harus bisa membedakan hak danbatil, agar kesalahankesalahan fatal yang menyangkut dosa tidakterulang lagi, tugas Tergugat untuk menyelematkan keluarga, inipunbila belum terlambat;Menimbang, bahwa, Penggugat telah mengajukan replik secara tertulispada tanggal 18 April 2012, yang pada intinya sebagai berikut:1.
11 — 0
Bahwa kendati akibat perceraian anak yang belum dewasa menjadi hak asuhPenggugat, namun demikian untuk mempertahankan hubungan nasab denganayahnya, Tergugat juga memiliki tanggung jawab untuk mendidik danmembesarkannya dalam aqidah Islam dan sebisa mungkin 2 anak ikut Tergugat.2. Bahwa dalam mediasi diakui oleh Penggugat tidak bisa bersatu jugadengan Tergugat karena berat meninggalkan agqidah kristen yangdipeluknya serta siap bahkan menyadari untuk bercerai.
Bahwa kendati akibat perceraian anak yang belum dewasa menjadi hak asuhPenggugat, namun demikian untuk mempertahankan hubungan nasab denganayahnya, Tergugat juga memiliki tanggung jawab untuk mendidik danmembesarkannya dalam aqidah Islam dan sebisa mungkin 2 anak ikut Tergugat.Hal. 19 dari 24 Hal. Put. No.1743/Pdt.G/2012/PA Smg2. Tergugat menyadari secara hukum dan tidak keberatan asal sesuai peraturan hukumdan seputar memberi nafkah sesuai kemampuan Tergugat, bukan sesuai kemauanPenggugat.
15 — 5
Wahbah AzZuhaili,atTafsir alMunir: fi Aqidah waasySyari ah wa alManhaj. (Damaskus : Dar alFikr, 1991).
14 — 2
No. 0335/Pdt.G/2015/PA.JBtentang Perkawinan dan dapat dipertimbangkan sebagai dasar untukmengajukan gugatan cerai;Menimbang, bahwa saksisaksi dari Penggugat telah memberikanketerangan dibawah sumpah, bahwa antara Penggugat dan Tergugat telahterjadi perselisinan dan pertengkaran secara terus menerus sejak Pebruari2014 sudah mulai cekcok/goyah, yang akhirnya percekcokan danperselisihan menjadi memuncak terjadi pada Juni 2014, penyebabnya adalahmasalah ekonomi, dan masalah aqidah (Tergugat kembali lagi
16 — 7
Wahbah AzZuhaili,atTafsir alMunir: fi Aqidah waasySyari ah wa alManhaj. (Damaskus : Dar alFikr, 1991).
10 — 6
Wahbah AzZuhaili,atTafsir alMunir: fi Aqidah waasySyari ah wa alManhaj. (Damaskus : Dar alFikr, 1991).
20 — 11
Wahbah AzZuhaili,atTafsir alMunir: fi Aqidah waasySyari ah wa alManhaj. (Damaskus : Dar alFikr, 1991).
17 — 10
Bahwa Termohon menolak dalil Pemohon pada point 6, yang seolaholah Termohon penyebab keretakan dalam rumah tangga, justrusebaliknya Pemohonlah yang membuat suasana rumah tangga menjadipenyebab keretakan hingga Pemohon pergi meninggalkan rumah, dankarena perbedaan prinsip dalam pemahaman terhadap Aqidah danAjaran Islam inilah yang menjadi penyebab pecahnya kehidupan rumahtangga Pemohon dengan Termohon, dan Termohon menganggapPemohon sudah murtad dari ajaran Islam karena meragukan NabiMuhammad SAW
Fotokopy Buku Kesesatan Aqidah dan Ajaran SY?PAH, yang diterbitkan olehDewan Dakwah Islamiyah Indonesia. Bukti surat tersebut telah diberimeterai cukup dan telah dicocokan dengan aslinya yang ternyata sesuai,lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda T.6.7.
17 — 14
Blok S/25, Rt 06,Kelurahan Buha, Kecamatan Mapanget, Kota Manado, saudara sepupuPemohon, dibawah sumpahnya menerangkan sebagai berikut :Bahwa Saksi mengenal Termohon, benar adalah istri Pemohon;Bahwa Pemohon dan Termohon telah dikaruniai satu orang anakyang Saat ini ikut bersama Termohon;Bahwa Keadaan rumah tangga Pemohon dan Termohon awalawalnya yaitu ketika anak masih kecil mereka rukunrukun saja,namun akhirakhir ini Sudah tidak rukun lagi;Bahwa yang membuat mereka tidak rukun adalah Masalah aqidah
pulang ke rumah namun tidak menetap dan langsungpulang lagi, tidak ada ada upaya dari pihak keluarga untuk merukunkanrumah tangga Pemohon dan Termohon; selanjutnya saksi Saksi saudarasepupu Pemohon, menerangkan, Pemohon dan Termohon telah dikarunialsatu orang anak yang saat ini ikut bersama Termohon, Keadaan rumahtangga Pemohon dan Termohon awalawalnya yaitu ketika anak masih kecilmereka rukunrukun saja, namun akhirakhir ini Sudah tidak rukun lagi, yangmembuat mereka tidak rukun adalah Masalah aqidah
4 — 0
Bahwa Akhlak Termohon yang tidak sepantasnya dan tidak sholehahdikhawatirkan dapat mempengaruhi Aqidah, karakter dan akhlak atauperilaku anak ;b. Bahwa Termohon diketahui telah memiliki pria idaman yang lain dantelah diketahui langsung oleh Pemohon ;c. Bahwa Termohon tidak pernah memikirkan kebutuhan anak anak bahkanTermohon tidak peduli dan tidak perhatian kepada anak anak ;d.
11 — 6
Wahbah AzZuhaili,atTafsir alMunir: fi Aqidah waHal.6 dari 9 halaman Penetapan No. 282/Pdt.P/2021/PA.KagasySyari ah wa alManhaj. (Damaskus : Dar alFikr, 1991).
10 — 4
Wahbah AzZuhaili,atTafsir alMunir: fi Aqidah waasySyari ah wa alManhaj. (Damaskus : Dar alFikr, 1991).
6 — 0
ketentuan pasal 6 sampai dengan pasal10 UndangUndang No.1 Tahun 1974, jo. pasal 15 sampai dengan pasal 18 KompilasiHukum Islam:Menimbang, bahwa dengan tidak bersedianya wali nikah Pemohon tersebutuntuk menikahkan Pemohon dengan calon suaminya tersebut, maka telah terbukti bahwawali nikah Pemohon tersebut (AYAH PEMOHON ) betulbetul adhol, sedangkan alasanpenolakan wali nikah Pemohon sebagaimana tersebut diatas, Majelis menilai bahwa alasanpenolakan tersebut tidak begitu prinsip, karena tidak menyangkut aqidah
27 — 13
Nomor 0155/Pdt.P/2019/PA.Ambsetengah)tahun yang lalu, dan hubungan mereka telah sedemikian eratnya,sehingga timbul rasa yang mengakibatkan perbuatan dosa yang dilarangoleh agama dan aqidah agama Islam dan hasil dari hubungan tersebutanak kandung pemohon telah hamil dan memasuki masa kandungankurang lebih2,5 (dua setengah)bulan;Bahwa pihak keluarga orang tuaPemohondan orang tua calon istrianakPemohonsudah melakukan lamaran, dan telah menentukan jadwalpernikahan pada tanggal tetapi sebagaimana telahUndang
16 — 9
keduanyasudah tidak saling mempedulikan bahkan Penggugat telah menyatakanketetapan hati untuk bercerai dengan Tergugat karena Tergugat telah murtad(keluar dari Islam);Menimbang, bahwa rumah tangga seperti tersebut di atas tentunyasudah tidak dapat diharapkan untuk merealisir tujuan perkawinan yaitumembentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal, sesuai maksud Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan sebagaimanatelah diubah dengan Undangundang Nomor 16 Tahun 2019 karena sudahberbeda aqidah
10 — 1
rumahtangga Pemohon dengan Termohon mulai goyah oleh karenanyasering terjadi perselisihan dan pertengkaran mulut yang disebabkanKANON 2922 one nnn nnn nnn nn nnn nn nnn nnn nn nnn nen nnn nnn n nen n nnn nen nene4.)1 Termohon tidak taat / patuh terhadap Pemohon selakusuami apabila diingatkan untuk menjalankan sholat 5 (lima) waktu;4.)2 Antara Pemohon dan Termohon sudah tidak adakecocokkan sikap dalam berumah tangga karena perbedaanprinsip dan dikarenakan oleh sikap Termohon sudah banyakmelenceng dari aqidah
6 — 0
ketentuan pasal 6 sampai denganpasal 10 UndangUndang No.1 Tahun 1974, jo. pasal 15 sampai dengan pasal 18 KompilasiHukum Islam:Menimbang, bahwa dengan tidak bersedianya wali nikah Pemohon tersebutuntuk menikahkan Pemohon dengan calon suaminya tersebut, maka telah terbukti bahwawali nikah Pemohon tersebut ( ADIK PEMOHON) betulbetul adhol, sedangkan alasanpenolakan wali nikah Pemohon sebagaimana tersebut diatas, Majelis menilai bahwa alasanpenolakan tersebut tidak begitu prinsip, karena tidak menyangkut aqidah
16 — 6
Wahbah AzZuhaili,atTafsir alMunir: fi Aqidah waasySyari ah wa alManhaj. (Damaskus : Dar alFikr, 1991).
GUSTI M. KAHFI. A, SH
Terdakwa:
AGUNG SETIAWAN Alias AGUNG BIN PANDI
326 — 245
tahu bahwa konteks kalimat tersebut melecehkan Tuhan yang disembaholeh penganutnya dan bisa menimbulkan rasa kebencian atau permusuhankepada umat agama di Indonesia;Postingan tersebut mendapat tanggapan/komentar sebanyak 134 (seratus tigapuluh empat) buah dan emoticon sebanyak 128 (dua ratus empat puluh enam)buah;Terkait dengan postingan terdakwa di status facebook tersebut pada tanggal 5April 2018 Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pulang Pisau mengeluarkanpernyataan sikap bahwa berdasarkan Aqidah
keadaan sadar, tidak ada orang lainyang menyuruh mengupload katakata tersebut, dan Terdakwa menguploadkatakata tersebut atas kemauannya sendiri;Bahwa atas postingan terdakwa di jejaring media sosialfacebook tersebut pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten PulangPisau mengadakan rapat membahas masalah postingan facebook dengannama akun Agung Wes Mbeneh tersebut, dan dari hasil rapat pengurus MajelisUlama Indonesia (MUI) Kabupaten Pulang Pisau mengeluarkan pernyataansikap bahwa berdasarkan Aqidah
28 — 5
Calon suami anak Pemohon tidak terikat dalam pertunangan perempuanlain;Halaman 2 dari 10 halaman Penetapan nomor 0153/Pdt.P/2019/PA.AmbBahwa pernikahan tersebut sangat mendesak untuk dilangsungkankarena keduanya telah menjalin kasih sayang sejak kurang lebih 2 (dua)tahun yang lalu, dan hubungan mereka telah sedemikian eratnya, sehinggatimbul rasa yang mengakibatkan perbuatan dosa yang dilarang oleh agamadan aqidah agama Islam;Bahwa pihak keluarga orang tua Pemohon dan orang tua calon suami anakPemohon