Ditemukan 1377 data
7 — 0
Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa Majelis sependapat dengan Ahli Figih yangselanjutnya diambil alin menjadi pendapat Majelis seperti tercantum dalamKitab Fighus Sunnah Juz II halaman 248 berbunyi:azo Sly loo sluyl OlSs Toul SLpicl gl azo Vl ay Wola!
7 — 0
0 V9 jyo YArtinya : Tidak boleh menimbulkan penderitaan bagi diri sendiri dan tidak boleh pulamenimbulkan penderitaan bagi orang lain .Pendapat ahli hukum Islam Sayid Sabig dalam kitab Fiqih Juz I Halaman 248 :OWS5 Toul SIL piel ol dure NI dt rola! oJ lalgcs cui lilySle, sllLgalle login TMV! Yo oli jacg loglio! (wy bpirsl!
9 — 0
kewajibannya sebagai suamiisteri, maka berarti Penggugat dan Tergugat telah gagal membentuk keluarga dalam suaturumah tangga yang bahagia sebagaimana dikehendaki ketentuan pasal 1 UndangundangNomor 1 tahun 1974 jo pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, oleh sebab itu mengingat :Hadist Nabi Muhammad SAW : Artinya : Tidak boleh menimbulkan penderitaan bagi diri sendiri dan tidak boleh pulamenimbulkan penderitaan bagi orang lain .Pendapat ahli hukum Islam Sayid Sabig dalam kitab Figih Juz HW Halaman 248 :OWSy Toul
8 — 0
0 V9 jo YArtinya : Tidak boleh menimbulkan penderitaan bagi diri sendiri dan tidak boleh pulamenimbulkan penderitaan bagi orang lain .Pendapat ahli hukum Islam Sayid Sabig dalam kitab Figih Juz I Halaman 248 :Sg Toul Spiel ol dure NI dt rola! oJ Lalas cui lilyGl,Y sl,gallo Login TOV!
7 — 0
.> Gls VY sill sll elgil yo ess sl Igililcass Ilo .Jeallgl Ugall yo ,Sioll ule LgalSl9 Toul SL ,icl gl arg jl aun rola!
9 — 1
tangganya yang sudah pecah tersebut, maka berartiPenggugat dan Tergugat telah gagal membentuk keluarga dalam suatu rumah tangga yangbahagia sebagaimana dikehendaki ketentuan pasal 1 Undangundang Nomor 1 tahun 1974jo pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, oleh sebab itu mengingat :Hadist Nabi Muhammad SAW :Artinya : Tidak boleh menimbulkan penderitaan bagi diri sendiri dan tidak boleh pulamenimbulkan penderitaan bagi orang lain .Pendapat ahli hukum Islam Sayid Sabig dalam kitab Figih Juz HW Halaman 248 :OWS5 Toul
42 — 4
baik lahirmaupun bathin;Menimbang, bahwa dengan tidak hadirnya Tergugat dipersidangan tanpaalasan yang sah, maka dianggap bahwa Tergugat tidak membantah dalildalil yangdiajukan oleh Penggugat dan jika dihubungkan dengan keterangan saksisaksisebagaimana terurai di atas yang pada pokoknya telah memperkuat dalildalilPenggugat;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan pendapat ImamMalik sebagaimana dikutip oleh Sayyid Sabiq dalam kitabnya Fiqh Sunnah Jilid IIhalaman 290 sebagai berikut :Sg Toul
25 — 1
perkawinan untukmembentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal sebagaimana dimaksud pasal 1 Undangundang Nomor Tahun 1974 atau rumah tangga yang sakinah mawaddah dan rahmahsebagaimana dikehendaki dalam Alquran surat ArRum ayat (21) Jo. pasal 3 KompilasiHukum Islam (KHI) tidak dapat diwujudkan dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan pendapat Imam Maliksebagaimana dikutip oleh Sayyid Sabiq dalam kitabnya Fiqh Sunnah Jilid II halaman 290sebagai berikut :Sg Toul
8 — 1
loo> Gls VY sill sll elgil yo ess sh Ugiliulcass I1o .eallgl Sgall yo ,Sioll cle LgalSl9 Toul 91 ,icl gl paral auw rola! so Lblgs>9 Uglliol Gus Sprasll plg> aro gUouY Loo sluVl ol.asL aalb Igalb Legis eMo Vl LYS wold!
8 — 0
No 1407/Pdt.G/2019/PA.Kngazo Sly loo sluyl OlSs Toul LiCl gl azo Vl ay Gola! sll blgco cid Islsaul aalle gall logiy CoV!
7 — 1
Kitab Fikih Sunah Juz Il halaman 289 yang berbunyi:le Toul glrolercol Isl gepail Gola) yo Glbil aoe WU olHalaman 8 dari 10 halamanPutusan Nomor 2325/Pdt.G/2020/PA.KbmArtinya : Seorang ister) mempunyai hak untuk menggugat kepadaPengadilan agar menceraikan terhadap suaminya jika iaberpendapat suami telah berbuat memadhorotkan dirinya;Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi Pasal 19huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang PelaksanaanUndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang
6 — 0
sebagai suamiisteri, maka berarti Penggugat dan Tergugat telah gagal membentuk keluarga dalam suaturumah tangga yang bahagia sebagaimana dikehendaki ketentuan pasal 1 UndangundangNomor 1 tahun 1974 jo pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, oleh sebab itu mengingat :Hadist Nabi Muhammad SAW :J 0 V9 bye YArtinya : Tidak boleh menimbulkan penderitaan bagi diri sendiri dan tidak boleh pulamenimbulkan penderitaan bagi orang lain .Pendapat ahli hukum Islam Sayid Sabig dalam kitab Figih Juz HW Halaman 248 :OWS5 Toul
13 — 1
WngPendapat ahli hukum Islam Sayid Sabig dalam kitab Figih Juz Il Halaman 248:Wg Toul colpicl gl dary Vl auw old! sd lalgss cui llySlay sIuIlogin TOV!
10 — 1
Kitab Fiqghus Sunnah Juz II halaman 290 yang berbunyi:OWS Toul Blicl gl azo il di cola! so blocs cui IslsOF Guolall jacs laglliol yu dpirel!
8 — 0
kewajibannya sebagai suami isteri,maka berarti Penggugat dan Tergugat telah gagal membentuk keluarga dalam suatu rumahtangga yang bahagia sebagaimana dikehendaki ketentuan pasal 1 Undangundang Nomor 1tahun 1974 jo pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, oleh sebab itu mengingat :Hadist Nabi Muhammad SAW :Artinya : Tidak boleh menimbulkan penderitaan bagi diri sendiri dan tidak boleh pula menimbulkan penderitaan bagi orang lain .Pendapat ahli hukum Islam Sayid Sabigq dalam kitab Fiqih Juz I Halaman 248 :sluVl OlSg Toul
6 — 0
rumahtangga yang bahagia dan kekal serta untuk mewujudkan keluarga yangsakinah, mawaddah dan rahmah sebagaimana dikehendaki oleh UndangUndang Perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam, namun kondisi rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah retak dan tidak harmonis, oleh karenanyaMajelis Hakim berpendapat bahwa perceraian adalah jalan terbaik untukmengakhiri sengketa rumah tangga yang berkepanjangan; hal ini sejalandengan ibarat yang termuat dalam Kitab Fikin Sunah Juz II halaman 290 yangberbunyi:OW, Toul
7 — 0
rumahtangga yang bahagia dan kekal serta untuk mewujudkan keluarga yangsakinah, mawaddah dan rahmah sebagaimana dikehendaki oleh UndangUndang Perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam, namun kondisi rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah retak dan tidak harmonis, oleh karenanyaMajelis Hakim berpendapat bahwa perceraian adalah jalan terbaik untukmengakhiri sengketa rumah tangga yang berkepanjangan; hal ini sejalandengan ibarat yang termuat dalam Kitab Fikin Sunah Juz II halaman 290 yangberbunyi:OW, Toul
6 — 3
rumahtangga yang bahagia dan kekal serta untuk mewujudkan keluarga yangsakinah, mawaddah dan rahmah sebagaimana dikehendaki oleh UndangUndang Perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam, namun kondisi rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah retak dan tidak harmonis, oleh karenanyaMajelis Hakim berpendapat bahwa perceraian adalah jalan terbaik untukmengakhiri sengketa rumah tangga yang berkepanjangan; hal ini sejalandengan ibarat yang termuat dalam Kitab Fikin Sunah Juz II halaman 290 yangberbunyi:OW, Toul
7 — 4
demikianpenyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belah pihakadalah perceraian;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan tercela, namun begitu dalam keadaan suami isteri Sudahtidak saling mencintai lagi dan yang terjadi hanya sikap permusuhan dan salingmembenci sebagaimana yang dialami oleh penggugat dan tergugat tersebut,maka perceraian dibolehkan, sesuai dengan doktrin hukum Islam yangtercantum dalam kitab Figih Sunnah juz II hal. 248 :le Toul
17 — 3
mempertahankan rumah tangga yang telah pecahsedemikian rupa adalah siasia, dan bahkan apabila dipaksakan atau dibiarkankeadaannya seperti sekarang ini, maka justru akan menimbulkan madharat danpenderitaan lahir batin yang berkepanjangan bagi Penggugat, sehingga Majelisberpandapat bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat telah tidakdapat dipertahankan lagi;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan dalil syar'i dariKitab Fiqhus Sunnah Juz II halaman 290 yang berbunyi:aro Sly loo sul ylSg Toul