Ditemukan 1196 data
11 — 0
Menghukum Penggugat untuk memberikan khulu kepadaTergugat sebesar Rp. 170.000.000,(seratus tujuh puluh riburupiah) ;3. Biaya perkara menurut hukum ;Subsider :Apabila Pengadilan Agama Jombang berpendapat lain mohonputusan yang seadil adilnya ;Bahwa atas jawaban Tergugat tersebut, Penggugat menyampaikanReplik secara tertulis tertanggal 23 Desember 2013 yang pada pokoknyasebagai berikut :1.
sudah termasuk KDRT kepadasuami yang mengalami penderitaan batin dengan perbuatan yangdemikian Penggugat sebagai istri sah dari Tergugat telahmelakukan pelanggaran pasal 49a UU RI No. 23 Tahun 2004 yaituUndang Undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga(KDRT), karena Penggugat sudah tidak pernah mengurussuaminya atau tidak menjalankan kewajiban sebagai seorang istrisebagaimana telah diatur dalam pasal 83 ayat 1,2, KHI(KompilasiHukum Islam), oleh sebab itu Penggugat sebagai istri harusdikenakan khulu
Tergugat sebenarnya masihingin mempertahankan rumah tangga, namun apabila perceraian ini terjadimaka Tergugat minta khulu sebesar Rp. 170.000.000,(Sseratus tujuhpuluh juta rupiah ) ;Menimbang, bahwa Penggugat dan Tergugat masing masing telahmenyampaikan replik dan duplikya yang pada pokoknya tetapsebagaimana dalam gugatan dan jawaban ;Halaman 21 dari 32 halaman Putusan Nomor : 2443/Pdt.G/2013/PA.Jbg.Menimbang, bahwa dari jawab menjawab antara Penggugat danTergugat dapat disimpulkan bahwa yang menjadi
KOMSATUN binti SUWARNO
Tergugat:
KARMIN bin SUPARMAN
12 — 1
kewajibannya sebagai seorang istri dalam rumahtangga selama pergi ke luar negeri dari tahun 2006 sampai dengansekarang ini ;Bahwa kemudian Penggugat mengajukan Repliknya tertanggal 19pebruari 2016 dan selanjutnya Tergugat mengajukan dupliknya tertanggal26 pebruari 2016, yang untuk singkatnya dianggap telah dimasukkandalam putusan ini ;Bahwa pada sidang tanggal 18 Maret 2016, Tergugat mengatakansecara lisan mengenai permintaannya baik yang disebut dalam jawabanmaupun dalam dupliknya, yaitu) Tergugat minta khulu
sebesar180.000.000, dan atas permintaan Tergugat tersebut Kuasa penggugatmengatakan Penggugat tidak mau membayar khulu tersebut ;Bahwa untuk menguatkan dalil dalil gugatannya, Penggugat telahmengajukan bukti bukti berupa :A.
13 — 3
Bahwa apabila Penggugat/Tergugat Rekonpensi tetap berkeinginanuntuk bercerai, maka Tergugat / Penggugat Rekonpensi mohon agarperceraian ini dilaksanakan dengan cara cerai talak tebus (Khulu) denganuang sejumlah Rp. 50.000.000, (lima puluh juta rupiah);10. Bahwa dikarenakan sejak Penggugat/Tergugat Rekonpensimelahirkan anak Tergugat/Penggugat Rekonpensi, Tergugat RekonpensiNomor putusan 1513/Pat.G/2015/PA.
Menetapkan perkawinan antara Penggugat/Tergugat Rekonpensidengan Tergugat /Penguggat Rekonpensi putus karena perceraiandengan talak tebus (khulu);3. Menetapkan Penguggat/Tergugat Rekonpensi untuk membayartalak tebus sejumlah Rp. 50.000.000, (lima puluh juta rupiah);4. Memerintahkan Penggugat/Tergugat Rekonpensi untukmembayar uang tebusan sejumlah Rp. 50.000.000, (lima puluh jutarupiah) kepada Tergugat/Penggugat Rekonpensi secara tunai;5.
Tergugat terhadap Penggugat;DALAM REKONPENSI:Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat rekonpensi/Tergugat konpensi adalah sebagaimana diuraikan diatas;Menimbang, bahwa Penggugat rekonpensi telah mengajukan gugatanrekonpensi terhadap Tergugat rekonpensi yang pada pokoknya bahwa apabilaTergugat Rekonpensi tetap berkeinginan untuk bercerai, maka PenggugatNomor putusan 1513/Pat.G/2015/PA.Tmg, halaman 38 dari 42Rekonpensi mohon agar perceraian ini dilaksanakan dengan cara cerai talaktebus (Khulu
maka yang berhak mengasuh anak tersebutadalah ibunya yaitu Tergugat rekonpensi, sehingga Tergugat rekonpensi mohonhak asuh anak diberikan kepada Tergugat rekonpensi dan menolak hak asuhanak jatuh kepada Penggugat rekonpensi;Menimbang, bahwa oleh karena antara Penggugat rekonpensi danTergugat rekonpensi tidak ada kesepahaman tentang tuntutan talak tebus danhak asuh anak, Majelis akan mempertimbangkan sebagai berikut:Menimbang, bahwa mengenai gugatan Penggugat Rekonpensi tentangtalak tebus (talak khulu
9 — 0
KHULU/Gugat Cerai yang dilakukan oleh seorang istri terhadap suaminya yangtidak syari/yang tidak diperbolehkan/tidak diperkenankan oleh SYARI AT bahkanFASIK, justru malah melanggar SYARIAH Alloh Robbul Alamin dan SUNNAHRosululloh Shollallohu Alaiht Wa Sallam. Wa lIyyadhubillah! Hal ini telahdilakukan oleh Istri saya PENGGUGAT ASLI yang SYAH menurut SYARP?
14 — 0
Istri saya sudahmelampui batas sering melakukan khulu (GugatCerai) dari suaminyasudah 4 kali GugatCerai.2. Rosullullah SAWbersabda : Wanita mana saja yang meminta kepada suaminya untuk dicerai tanpa kondisi mendesak maka haram baginya bau surga (HR AbuDawud no. 2226 At Turmudzi 1187).3. Para wanita yangberusaha melepaskan dirinya dari Suaminya yang suka khulu(GugatCerai) dari Suamninya, mereka itulah para wanita munafiq (HRMasal 3461).4.
98 — 83 — Berkekuatan Hukum Tetap
Inisiatip suami, yang terbagi dalam 3 (tiga)kategori, yaitu Talak yaitu hak suami untuk menceraikanisterinya dengan kata kata tertentu; Khulu yaitu' talak tebus karena isteri memberisesuatu. benda atau uang, sebagai tebusan padasuaminya agar suaminya menjatuhkan talak padanya,supaya mereka dapat bercerai; Talik talak yaitu talak yang digantungkan padaterjadinya sesuatu yang disebutkan dalam itkrar talaksesudah ijab Kabul dilangsungkan;b. Inisiatif Isteri, yang disebut fasakh.
No. 639K/AG/20103.ataupun seluruhnya, atau adanya perlakukan burukoleh suami seperti penganiayaan, penghinaan, dansebagainya;Bahwa di dalam Islam apabila suami merasadirugikan dengan perilaku = maupun kondisi isteri iaberhak menjatuhkan talak, begitu pula sebaliknya jikaisteri merasa dirugikan dengan perilaku dan kondisisuaminya, ia dapat mengajukan gugatan cerai terhadapsuaminya melalui khulu maupun fasakh, Oleh karenanyapermohonan fasakh adalah merupakan hak dari isteri,dengan demikian berdasarkan
14 — 5
kesiapan berpisah secara sah melaluiPengadilan dan Hasilnya kedua belah pihak sepakat untuk berpisah dantidak dapat lagi mempertahankan hubungan suami istri sebagaimana tujuanpernikahan tujuan utama pernikahan adalah membina rumah tangga yangsakinah, penuh mawaddah (cinta) dan rahmah (kasih sayang);Bahwa baik Penggugat dan Tergugat bila sudah tidak merasa nyaman,maka diperbolehkan memutuskan untuk tidak meneruskan perjalananbahtera rumah tangga, dalam hal ini Penggugat selaku Istri dapatmengajukan Khulu
Menyatakan Khulu, Perkawinan antara Penggugat WULANFEBIYANINGSIH binti ROESMANA dengan Tergugat MOH. RIFAI binMASLUIN, karena Perceraian;3.
75 — 23
Bahwa Tergugat/Terbanding pada akhirnya demimempertahankan harga diri tidak keberatan berceraidengan syarat Penggugat/Pembanding membayarkhulu (tebusan) sebesar Rp.10.000.000, (sepuluh jutarupiah), sedangkan Penggugat/Pembanding menyatakan tidaksanggup memenuhi permintaan khulu tersebut ;Menimbang, bahwa berdasarkan hal hal tersebutdiatas maka Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Surabayaberpendapat bahwa perbuatan judi dan minum minuman kerasyang dijadikan alasan gugat cerai Penggugat/Pembandingtelah
12 — 0
Pustaka Firdaus,1994, hlm. 163. yang diambil alih menjadipendapat majelis yang menyatakan bahwa , khulu berarti akad yang dilakukanolah suami istri untuk membebaskan istri dari pernikahan dengan syarat istrimembayarkan sejumlah harta, lalu suami menalaqnya atau mengkhulunya, ataudiartikan dengan tebusan yang diberikan oleh istri supaya suamimenceraikannya, jadi khulu bukanlah suatu yang bersifat HUKUMAN; dengandemikian khulu adalah perceraian yang terjadi atas permintaan istri denganmemberikan tebusan
11 — 2
Nomor 1666/Pdt.G/2019/PA.DmkMenimbang, bahwa atas replik penggugat tersebut, kemudian tergugattelah mengajukan dupliknya tertulis pada tanggal 26 Nopember 2019 yangpada pokoknya adalah mengabulkan gugatan penggugat dengan syaratmembayar tebusan khulu sebesar Rp. 50.000.000, (lima puluh juta rupiah):Menimbang, bahwa Penggugat untuk meneguhkan dalildalilgugatannya, telah mengajukan buktibukti Surat berupa :1.
35 — 7
Pustaka Firdaus,1994, hlm. 163. yang diambil alih menjadipendapat majelis yang menyatakan bahwa , khulu berarti akad yang dilakukanolah suami istri untuk membebaskan istri dari pernikahan dengan syarat istrimembayarkan sejumlah harta, lalu suami menalaqnya atau mengkhulunya, ataudiartikan dengan tebusan yang diberikan oleh istri supaya suamimenceraikannya, jadi khulu bukanlah suatu yang bersifat HUKUMAN; dengandemikian khulu adalah perceraian yang terjadi atas permintaan istri denganmemberikan tebusan
7 — 0
Penggugatkarena Tergugat masih ingin mempertahankan keutuhan rumah tangganya danPenggugat atas pertanyaan majelis hakim menolak tuntutan tersebut karena kondisirumah tangganya sudah tidak dapat lagi dipertahankan ;Menimbang, bahwa permintaan ganti rugi uang cinta sebesar Rp 300.000.000,kepada Penggugat karena Tergugat masih ingin mempertahankan keutuhan rumahtangganya tersebut sesungguhnya dapat diartikan sebagai permintaan/tuntutan talakkhulu oleh Tergugat ;Menimbang, bahwa dalam masalah talak khulu
harus ada kesepakan besarnyaiwadl atau tebusan, dalam hal ini Penggugat menolak adanya perceraian dengan bentuktalak khulu dan besarnya iwadl/tebusan, oleh karena itu perkara aquo harus diputussebagai perkara biasa dengan demikian permintaan Tergugat tersebut harus dinyatakantidak dapat diterima ( Vide Pasal 148 KHI ) ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim dengan mendasarkan kepada Pasal 84Undangundang No. 7 Tahun 1989, memerintahkan Panitera selambatlambatnya 30(15)(tiga puluh) hari untuk mengirimkan/
15 — 5
Penggugat atas keinginan sendiri, dan menurut informasi daritetangga selama Penggugat tinggal di rumah orang tua Penggugat, mantanpacarnya sering main ke rumah orang tuanya dan menemui Penggugat,sehingga masalah utamanya perginya Penggugat karena ada pihak keDalam Rekonvensi ;Bahwa apabila Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonvensi tetap inginmenceraikan Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi maka sebagaipengganti rasa sayang selama berumah tangga, Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi merelakannya dengan Khulu
116 huruf fKompilasi Hukum Islam, oleh karenanya gugatan Penggugat dapat dapatdikabulkan;23Dalam RekonvensiMenimbang, bahwa terhadap gugatan rekonvensi Tergugat tidakberkeberatan untuk dicerai dengan permintaan agar Pemohon memenuhi permintaanTermohon sebagai berikut :e Bahwa apabila Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonvensi tetap inginmenceraikan Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi maka sebagaipengganti rasa sayang selama berumah tangga, Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi merelakannya dengan Khulu
69 — 10
Tergugat Rekonpensi telah mengajukan jawabanyang pada pokoknya Tergugat Rekonpensi menyatakan keberatan dantidak akan memenuhi tuntutan Penggugat Rekonpensi;Menimbang, bahwa berdasarkan gugatan Penggugat Rekonpensi,jawaban Tergugat Rekonpensi, dan faktafakta di persidangan, MajelisHakim memberikan pertimbangan sebagai berikut:Menimbang, bahwa dengan adanya gugatan PenggugatRekonpensi terhadap tebus talak atau iwadh, dapat disimpulkan bahwaPenggugat Rekonpensi menghendaki perceraian dengan jalan khulu
yangdiatur dalam Pasal 124 dan Pasal 148 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa selanjutnya terungkap fakta di persidanganbahwa Penggugat Rekonpensi menggugat tebus talak sedangkanTergugat Rekonpensi menolak gugatan tersebut dengan demikian tidaktercapai kesepakatan mengenai tebusan atau iwadh antara PenggugatRekonpensi dan Tergugat Rekonpensi;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 124 Kompilasi HukumIslam, khulu harus berdasarkan alasan perceraian sesuai ketentuan Pasal116 Kompilasi Hukum Islam dan
42 — 6
Bahwa jika Penggugat tetapberkeinginan untuk bercerai, maka Tergugat menuntut talak tebus (khulu)kepada Penggugat berupa uang sejumlah Rp.50.000.000, (lima puluh jutarupiah), jika hal tersebut tidak dipenuhi maka Tergugat tidak akanmenceraikan Penggugat;Bahwa selanjutnya Penggugat mengajukan replik lisan yang padapokoknya tetap sebagaimana gugatan, sedangkan mengenai uang tebusanyang diminta Tergugat, Penggugat tidak bersedia membayarnya karenaPenggugat tidak mempunyai uang sejumlah itu dan biaya
dengan alasan Penggugat tidak mampu dan biaya hidup Penggugatmasih menjadi tanggungan orang tua Penggugat;Menimbang, bahwa dalam ketentuan pasal 148 ayat 6 KHI disebutkanbahwa dalam hal tidak tercapai kesepakatan tentang besarnya tebusan atauiwadl Pengadilan Agama memeriksa dan memutuskan sebagai perkara biasa;Menimbang, dengan memperhatikan ketentuan pasal tersebut MajelisHakim berkesimpulan bahwa perkara perceraian Penggugat dan Tergugat tidakdapat diselesaikan dengan tata cara talak tebus atau khulu
17 — 5
pada dasarnya dibantah olehTergugat dan tidak dibuktikan lebih lanjut oleh Penggugat yang merupakanindikasi kuat telah terjadinya perselisihan dan pertengkaran tidak perludipertimbangkan lagi;Menimbang, bahwa tentang syarat yang diajukan Tergugat bahwa jikaPenggugat berkeras untuk menceraikan Tergugat maka Tergugat memintaHalaman 17 dari 22 Putusan Nomor 4590/Pdt.G/2020/PA.Clpkudangan Rp 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah), permintaanmana harus difahami sebagai permintaan talak tebus (khulu
);Menimbang, bahwa berdasarkan syarat yang diajukan tergugat tersebutPenggugat menanggapi secara lisan yang pada pokoknya pihaknya menolakatas syarat yang diajukan oleh Tergugat tersebut;Menimbang, bahwa secara hukum talak tebus/khulu dapat terjadiapabila terjadi kesepakatan tentang besaran uang iwadl yang harus diberikanister!
17 — 1
:gALLui> SS rgriglganingle Solgisrolgil>oleslillgrs pin Sls6 LL oVglarsaio gudiguridinsegellaiillel jLagic Lasiglli> S( kesimpulan dalam perkara a quo )bahwa seorang wanita, jika membenciSuaminya karena akhlaknya atau karena fisiknya atau karena agamanyaatau karena usianya yang sudah tua atau karena dia lemah atau alasanyang semisalnya sementara dia khawatir tidak bisa menunaikan hak Allahdalam mentaati sang suami, maka boleh baginya untuk meminta khulu(gugat ceral) kepada suaminya dengan memberikan
8 — 0
keadaan tersebut nyatanyata Tergugatsebagai sumai telah melanggar sighot taklik talaknyayang pernah diucapkannya sendiri setelah akad nikahaberlangsung berbunyi (2) Atau saya tidka memberinafkah wajib kepadanya tiga bulan lamanya dan (4) Ataumembiarkan (tidka mempedulikan) isteri saya enamabulan lamanya , dimana atas pelanggaran tersebutPenggugat tidak ridha dan oleh karena itu) mohonkepada Majelis Hakim dapat membenarkan danmenerima ketidak redhaan Penggugat dan karenanyabersedia untuk membayar uang khulu
18 — 4
yang tetap; .Secara Ekspilisit Pasal 75 Diatas menyebutkan bahwa meskipun sebuahperkawinan batal karena perkara murtad ,tapi putusan itu tidak sampaimembatalkan akad perkawinan dengan demikian perkawinan itu tetapdiakui keberadaannya secara hukum sampai dinyatakan batal, batalnyaperkawinan haus melalui Pengadilan Agama dan di mulai setelah putusanPengadilan Agama mempunyai kekuatan hukum tetap dan berlaku sejaksaat putusan tersebut;Bahwa dalam Agama Islam pada dasarnya istri dilarang meminta cerai(Khulu
17 — 7
pallelWanita mana saja yang meminta kepada suaminya untuk dicerai tanoakondisi mendesak maka haram baginya bau surga (HR Abu Dawud no2226, AtTurmudzi 1187).Hadits ini menunjukkan ancaman yang sangat keras bagi seorang wanitayang meminta perceraian tanpa ada sebab yang diizinkan oleh syariat.Dalam hadis lain, dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullahshallallahu alaihi wa sallam bersabda,Clgaligite Beall gle stallsLalligilet ;Para wanita yang berusaha melepaskan dirinya dari Suaminya, yangsuka khulu