handphone dan terdakwa juga tidak tahu apayang dikerjakan Winda Rahman Binti Abdul Rahman di rumah Ugan AliasDani selama 2 (dua) hari dari tanggal 21 Juni 2016 saat terdakwa jemputsampai tanggal 23 Juni 2016;Bahwa saat terdakwa ke rumah Ugan Alias Dani bersama dengan Acuydengan maksud untuk mengantarkan makanan pada hari Kamis tanggal23 Juni 2016, sekira jam 00.30 WIB, terdakwa melihat Winda RahmanBinti Abdul Rahman masih berada di rumah tersebut, lalu terdakwa punmenanyakan kepada Ugan Alias Dani, naon

FAUZAN dengan kata kata Halaman 14 dari 23 Putusan Nomor 99/Pid.Sus/2019/PN SNGFAUZAN bejaken ka Bapak maneh sabenerna masalah naon, masalahhutang atau lain , lamun masalah hutang titah balik ka imah, H. NAIH na,urang beresken ( FAUZAN sampaikan ke Bapak kamu, sebenarnya adamasalah apa, masalah hutang atau bukan, kalau masalah hutang, suruhpulang ke rumah H. NAIH nya , kita bereskan ) dan pada saat Terdakwadatang ke rumahnya Sdri. HJ.

JAJANG MUSLIM Bin LILI, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut :Bahwa saksi pernah diperiksa dikepolisian dan keterangan saksi didalam BeritaAcara Kepolisian adalah benar dan keterangan tersebut diberikan tanpa adapaksaan atau tekanan dari Penyidik yang memeriksa saksi;Bahwa kejadiannya pada hari Minggu tanggal 03 Nopember 2013 sekira jam 20.30Wib Dusun Cileles Rt. 01 Rw. 07 Desa Cileles Kecamatan Jatinangor Saksimenedengar ada suara yang mengatakan naon masalahna yang artinya apamasalahnya

DELON Bin LILI, dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :Bahwa Saksi pernah diperiksa dikepolisian dan keterangan saksi didalam BeritaAcara Kepolisian adalah benar dan keterangan tersebut diberikan tanpa adapaksaan atau tekanan dari Penyidik yang memeriksa saksi;Bahwa kejadian pada hari Minggu tanggal 03 Nopember 2013 sekira jam 20.30Wib Dusun Cileles Rt. 01 Rw. 07 Desa Cileles Kecamatan Jatinangor Saksimenedengar ada suara yang mengatakan "naon masalahna yang artinya didalambahasa

Putusan Nomor 28/Pid.Sus/2017/PN Rkb Bahwa terdakwa mengatakan kepada saksi "MA BAI IEU ENCISKANGGO MA BAP (IBU BAI IN ADA UANG UNTUK IBU BAIN), lalu saksibertanya"IEU ENCIS NAON EKA? (IN UANG APA EKA?) lalu terdakwamengatakan "ETA MAH ENCIS KANGGO MA BAI, TAPI TONG HIILAPKA NOMER HUI (ITU UANG BUAT IBU BAI, TAPI JANGAN LUPA KENOMOR 1), lalu saksi menjawabINSYAALLOH.

., mereka datang dengan menggunakan sepedamotor merk Yamaha Vega Injection warna putih merah yang dikendarai olehTerdakwa, setelah Saksi melihat Terdakwa datang, Saya segeramenghampiri Terdakwa dan bertanya aya naon Sep? (ada apa Sep?),kemudian Terdakwa menjawab ngilu yuk? (ikut yuk?), kemudian Saksimenjawab kemana?

YOGA Bin UNANG SOMA untuk mengantarkannyadengan katakata Ga anteur nyandak acis di Politeknik (Ga antarambil uang di Politeknik) kKemudian saksi CHANDRA PRAYOGA Als.YOGA Bin UNANG SOMA menjawab Acis jang naon? (uang untukapa?) dan terdakwa AZI NURSAMSI Bin UJANG PURWANAmenjawab Duit keur meuli sabu (uang untuk membeli sabu) kemudiansaksi menjawab Hayu ji (Ayok Ji) setelah sampai di depan PolteknikHalaman 5 dari 48 Putusan Nomor 23/Pid.Sus/2019/PN SKBSukabumi kemudian saksi CHANDRA PRAYOGA Als.

YOGA Bin UNANG SOMA untuk mengantarkannyadengan katakata Ga anteur nyandak acis di Politeknik (Ga antarambil uang di Politeknik) kKemudian saksi CHANDRA PRAYOGA Als.YOGA Bin UNANG SOMA menjawab Acis jang naon? (uang untukapa?) dan terdakwa AZI NURSAMSI Bin UJANG PURWANAmenjawab Duit keur meuli sabu (uang untuk membeli sabu) kemudiansaksi menjawab Hayu ji (Ayok Ji) setelah sampai di depan PolteknikHalaman 9 dari 48 Putusan Nomor 23/Pid.Sus/2019/PN SKBSukabumi kemudian saksi CHANDRA PRAYOGA Als.

Foto Copy lampiran Surat izin operasional Perusahaan Naon PelayanNO.B.XXV1537/AL.5B tanggal 27 September 1991 yang dikeluarkan olehDepartemen Perhubungan Direktorak Jenderal Perhubungan laut ;Suratsurat bukti tersebut disertai foto copynya dan telah dibubuhimaterai yang cukup serta telah dicocokkan dengan aslinya ternyatasesuai/sama, selanjutnya dilampirkan pada berkas perkara dengan diberitanda P1 s/d P3 ;Menimbang, bahwa selain suratsurat bukti tersebut diatasdipersidangan pemohon juga telah mengajukan

Foto Copy lampiran Surat izin operasional Perusahaan Naon Pelayan NO.B.XXV1537/AL.5Btanggal 27 September 1991 yang dikeluarkan oleh Departemen Perhubungan DirektorakJenderal Perhubungan laut, diberi tanda P5 ;49Suratsurat bukti mana disertai dengan foto copy dan telah dibubuhi materai secukupnyadan telah disesuaikan dengan suratsurat aslinya dan ternyata sesuai/cocok, foto copy buktitersebut diberi tanda P1 s/d P5 kemudian dilampirkan dalam berkas perkara permohonan ini,sedangkan surat bukti aslinya

ENGKUS bahwa anak saya telah di cabuli olen Terdakwa denganmengatakan MIL NYAHO BUDAK MANEH DIKITU KITU KU SI PEPENlalu saksi menjawabnya DIKITUKITU TEH NAON dan Sdr. ENGKUSmenjawabnya bahwa anak kandung saksi telah di cabuli atau dilecehkanoleh Terdakwa, kemudian pada saat itu juga saksi menanyakan kepadaanak kandung saksi yang bernama Anak Korban dan anak kandung saksimenjawabnya bahwa benar anak kandung saksi telah di cabuli atau dicium oleh Terdakwa di Madrasah AlAmaliah Kp. Ciranjang Ds.

terdakwa melihat HP tersebut dan ternyata yang3menelepon tersebut adalah saksi FEBRI OMAN ROHMAN BIN UJANG RAHMAT, setelahitu terdakwa menerima telepon tersebut dari saksi FEBRI OMAN ROHMAN BIN UJANGRAHMAT menanykan keberadaan terdakwa dan terdakwa mengatakan bahwa sedangberada di dalam Kios burung milik saksi HERI AHMAD SAPUTRA BIN Alm SALWAsambil mengatakan loba manuk FEB pelem ( banyak burung FEB empuk) setelah itu saksiFEBRI OMAN ROHMAN BIN UJANG RAHMAT mengatakan kepada terdakwa Emangaya manuk naon

berpikir karena sudah malam sulit untuk membeliracun tikus dan melihat karung bekas yang tergeletak sehingga muncul niatTerdakwa yang semula akan meracun ayam berubah pikiran dengankeinginan untuk membakar mobil milik Saksi ADE SOLIHAT Bin ENGKOS(Alm); Bahwa kemudian ketika Terdakwa dan Saksi REVAN alias EVAN akansampai di mobil Daihatsu Grandmax jenis pick up wama putih, Tahun 2012,Nomor Polisi : Z8832KG milik Saksi ADE SOLIHAT Bin ENGKOS (Alm),Saksi REVAN alias EVAN menanyakan kepada Terdakwa Jang naon

Jen saestoena eta barang barang noe geusdiseboetkeun tea, samangsa kaoela maot, atawa eureun tina djadiBoepati didijeu, eta barang barang teh koe kaoela diwakafkeun ka anungaganti kaoela didijeu djeung ka satoeloejtoeloejna ka unggal unggalnoe djadi panggede bangsa priboemi nu di wakcakeun koe kangdjengGouvernement didijeu di Soemedang pangkat naon wae diseboetnamah, sapaninggal kaoela saoemoerna eta barangbarang aja keneh(beunang keneh diala mangpaatna) djeung sapandjangna aja noediangkat kawasa

tersebut jelas dan terang Nazhir adalah Bupati Sumedangdan tidak boleh dirubah atau diganti, sebagaimana tercantumdalam paragraf 4 dan 5, yang isinya sebagai berikut:Jen saestoena eta barang2 noe geus diseboetan tea,samangsa kaoela geus maot, atawa eureun tina djadi Boepatididijeu, eta barang2 tehkoe kaoela diwakapkeun ka anoengaganti kaoela didijeu djeung satoeloejtoeloejna ka oenggaloenggalnoe djadi panggede bangsa priboemi noedikawasakeun koe Kangdjeng Gouvernement di dijeu diSoemedang, pangkat naon

SoeriaAtmadja menyatakan Nazhir Wakaf adalah Bupati Sumedang dandilarang untuk dirubahrubah, tidak dapat diwariskan, tidak dapatdigugat, dan tidak boleh ditukartukar:Jen saestoena eta barang2 noe geus diseboetan tea, samangsakaoela geus maot, atawa eureun tina djadi Boepati didijeu, etabarang2 tehkoe kaoela diwakapkeun ka anoe ngaganti kaoeladidijeu djeung satoeloejtoeloejna ka oenggaloenggalnoe djadipanggede bangsa priboemi noe dikawasakeun koe KangadjengGouvernement di dijeu di Soemedang, pangkat naon

Aria Soeria Atmadjatanggal 22 September 1912, disebutkan bahwa Nazhir Wakafadalah Bupati sumedang, sebagaimana tercantum dalam Paragraf4, yang isinya sebagai berikut:Jen saestoena eta barang2 noe geus diseboetan tea,samangsa kaoela geus maot, atawa eureun tina djadi Boepatididijeu, eta barang2 tehkoe kaoela diwakapkeun ka anoengaganti kaoela didijeu djeung satoeloejtoeloejna ka oenggaloenggalnoe djadi panggede bangsa priboemi noedikawasakeun koe Kangdjeng Gouvernement di dijeu diSoemedang, pangkat naon

sedang berada di bengkel, lalu datang terdakwa, kemudiansaksi Asep mengatakan sepeda motor miliknya telah dirusak oleh sdr.PEPEN warga Kampung Bojong Koneng, lalu terdakwa pergi, kemudiansekitar jam 15.30 wib, lalu datang warga masyarakat kepada saksi danmengatakan bahwa saksi ditunggu terdakwa di bengkel, kemudian saksipergi ke bengkel di Kampung Bojong Koneng RT. 01 RW. 13 DesaRancamanyar dan bertemu dengan saksi Asep bersama 7 (tujuh) orangtemannya, lalu saksi berkata kepada saksi Asep, "SEP aya naon

luar jawa dengan maksud untuk menghindariTerdakwa, oleh karena itu Terdakwa merasa kesal dan marahyang mengakibatkan terjadinya perusakan kaca depan rumahkarena tidak puas juga Terdakwa membakar rumah Nia.Bahwa saat kejadian perusakan kaca Saksi berada di rumahtetangga sedang saat pembakaran rumah tersebut Saksisedang berada di depan rumah Nia tersebut bersama anakaSaksi Silvi dan Elin dan anaknya Nia bernama Viki.Bahwa awalnya Terdakwa datang ke Saksi kemudian Terdakwaberkata kepada Saksi Kurang naon

ke sancang) dan yangTerdakwa lihat saksi ABAH YULI itu tingkahnya sambil legek dan gayapembicaraannya pun menurut saksi gak enak lalu saksi lihat saksiANTON kepancing emosi yang waktu itu Terdakwa bersama saksiANTON dan saksi EBIK lagi duduk dibangku lalu Terdakwa memeberikankode atau abaaba kedipan mata dan pergerakan kepala sambilmengeluarkan katakata Dung kepada saksi ANTON, selanjutnyaterdakwa berdiri dan waktu itu saksi ABAH YULI sedang berdiri akhirnyasaksi ANTON langsung berkata ari maneh naon

Dan seseorng ini adalah juga mantan dari agen(karyawan pemasaran lepas) dari kantor isteri saya sebelum ini (PT.Asuransi Binagriya) yang bernama Leni Marlina adalah dia diceraikan daristatus istri siri oleh Danu Purnamahadi karena dia telah memilih isteri sayasebagai istri siri dia sesuai dengan garis tangan (naon tah);7.

sambilmenunjukkan rantai (gear) yang dipegangnya, setelah itu saksimenjawab dengan perkataan Naon, da urang mah karek cageur (Apa,saya ini baru sembuh), setelah itu tanoa basabasi Sdr. ASEP SUTIANAAls. CHAOS, Sdr. SATRIA PAMUNGKAS Als. NOVAL, Sdr. JHON danSdr. BAYU Als.

tujuan Supaya nomor adiknyatersebut tidak disalahgunakan, lalu nomor adiknya dengan kartu baruHalaman 20 dari 46 Putusan Nomor 272/Pid.B/2019/PN Grttersebut aktifnya sore hari sekira jam 15.30 Wib dikarena antri digrafarinya dan kemudian setelah aktif adiknya melihat ada chatWhatsap dari Toko Janitra yang isinya Oh muhun atuh diantos euenjing , pami tiasa ulah langkung ti tabuh 12.00 Wib lalu adiknyakaget dan kemudian sekira jam 20.55 Wib adiknya membalas Chat nyayang isi nya Teteh nyandak barang naon

jam 16.08 Wib Saksi Dentries Setia mendapat pesan singkatdi Whatsappnya dari nomor 082317416764 yang isinya NENG tidak keburubesok pagipagi ya TETEH masih di Cilawulalu, lalu istri saksi Dentries Setiamenjawab boleh di tunggu besok pagipagi kalau bisa tidak boleh lebih pukul12.00 Wib ;Menimbang, bahwa kemudian masih pada hari Jumat Tanggal 9 Agustus2019 sekira jam 20.55 Wib ada pesan masuk di Whatsap Saksi Dentries Setiadari nomor 082317416764 milik istri terdakwa yang isi nya Teteh nyandakbarang naon

SANTOMI Alias TOMIBin MADSARIP langsung menghampiri rumah Saksi kKemudian memarahianak Saksi;Bahwa pada saat itu Saksi sedang mencuci mendengar TerdakwaSANTOMI Alias TOMI Bin MADSARIP memarahi anak Saksi denganberkata, kadieu dia aan, tingali ku dia tangkap pedes aing dirusak ku dia(kesini Kamu aan, lihat oleh kamu tanaman lada saya dirusak oleh kamu),lalu Saksi keluar rumah dan melihat anak Saksi menggigil ketakutan;Bahwa Saksi langsung berkata kepada Terdakwa SANTOMI Alias TOMIBin MADSARIP, aya naon

Alias TOMI Bin MADSARIP langsung menghampirirumah Saksi kemudian memarahi anak Saksi;Bahwa pada saat itu Saksi sedang mencuci mendengar Terdakwa SANTOMIAlias TOMI Bin MADSARIP memarahi anak Saksi dengan berkata, kadieudia aan, tingali ku dia tangkap pedes aing dirusak ku dia (kesini kamu aan,lihat oleh kamu tanaman lada saya dirusak oleh kamu), lalu Saksi keluarrumah dan melihat anak Saksi menggigil ketakutan;Bahwa Saksi SUMIATI langsung berkata kepada Terdakwa SANTOMI AliasTOMI Bin MADSARIP, aya naon

Ciranjang Kab.Cianjur, begitu sampai di gapurajalan Sukaluyu Saksi melihat kendaraan tersebut belum keluar jalan raya,lalu Saksi berhentikan;Bahwa Saksi tanyakan mengenai bantalan rel kerta api yang diambil.maneh tadi ti jalan kareta geus nyokot naon (kamu tadi dari jalan keretasudah ngambil apa). Supirnya menjawab henteu (tidak), lalu Saksi cekke bak nya dan sudah ada tumpukan bantalan besi rel kereta api.

;Bahwa sekira jam 03.00 Wib Bar Buchares Closing saksi keluardengan korban saudara RAKA JATNIKA, saudara SANTOSA danFEBRIAN. untuk membli rokok saat berada di luar koroban saudaraRAKA JATNIKA di tanya oleh seorang lakilaki menanyaklan a ningaljaket switer warna berem (a liat switer warna merah) dan korbanmenjawab teu ningal a (saya ga lihat) dan setelah itu lakilakitersebut pergi, berselang sekitar 3 menit datang lakilaki yangmengaku saudara PEDRO, dan menanyakan aya naon di dieu (adapaa di sini)

PEDROyang tidak Terdakwa kenal;Bahwa setelah keluar Terdakwa merokok di area parkir Bar Bucharestdekat warung baso jingkrak bersama dengan PUTRI dan TASYA, PEDROdan BUTONG,, tidak lama kemudian keluar beberapa orang dari dalam BarBucharest yang sedang adu mulut, kemudian oleh BUTONG diteriaki cingribut cing ribut (ayo berantem ayo berantem) kemudian salah seorangyang tidak terima mendengar teriakan BUTONG tersebut datang danmenghampiri BUTONG kemudian, mengatakan saha nu ngomong cingribut cing ribut naon

BUTONG kemudian, mengatakan saha nu ngomong cingribut cing ribut naon maksudnya (siapa yang mengatakan ayo ribut dan apamaksudnya) kemudian oleh sdr. BUTONG dijawab dengan bahasa Sundaenya urang emang kunaon, setelah kejadian tersebut terjadi cekcok antarasdr. BUTONG dengan orang yang bernama Raka Zatnika tersebut kemudianteman orang tersebut juga datang dan ikut cekcok akhirnya sdr. PEDRO yangmembela sdr. BUTONG juga ikut cekcok, dan sdr.