Ditemukan 1283 data
AFRINALDI, SH
Terdakwa:
Ho Minh Phap
137 — 60
Penangkapan Ikan (SIPI) serta suratsurat/dokumen kapal daripemerintah Indonesia, tidak ditemukan alat penangkap ikan serta ikan hasiltangkapan karena di simpan di kapal pasangan KIA BV 5075 TS dan ABKsebanyak 2 (dua) orang semuanya berkebangsaan Vietnam;Bahwa KIA BV 92658 TS berangkat dari Pelabuhan Phuoc Tinh Vietnampada tanggal 10 Juni 2020 bersamasama dengan kapal pasangan KIA BV5075 TS dengan Nakhoda NGUYEN RUNG untuk menangkap ikan di lautdengan membawa alat penangkap ikan berupa jaring Pair trawl
Setelahwaktunya mengangkat jaring, kapal KIA BV 5075 TS dan kapal KIA BV 92658TS yang Terdakwa Nakhodai berbalik arah untuk menggulung tali jaring danHalaman 6 dari 59 Putusan Nomor 16/Pid.SusPrk/2020/PNRankemudian jaring diangkat ke atas geladak kapal KIA BV 5075 TS, lalu ikandikeluarkan dengan cara membuka ikatan pada ujung jaring; dan Bahwa alat tangkap ikan berupa Pukat hela dasar dua kapal (Pair trawl )yang digunakan oleh kapal KIA BV 5075 TS dengan kapal KIA BV 92658 TSyang Terdakwa Nakhodai
92658 TSdengan Nakhoda Ho Minh Phap telah melakukan penangkapanikan/kegiatan perikanan di Laut Natuna yang merupakan WilayahHalaman 34 dari 59 Putusan Nomor 16/Pid.SusPrk/2020/PNRanPengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPPRI) tidak dilengkapidengan Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) dan Surat Izin Penangkapan Ikan(SIPI) dari Pemerintah Republik Indonesia;Bahwa di atas kapal BV 92658 TS dengan Nakhoda Ho Minh Phap,ditemukan adanya alat bantu penangkapan ikan berupa penggulung tall(Winch trawl
dengan Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) dan Surat Izin Penangkapan Ikan(SIPI) dari Pemerintah Republik Indonesia;Menimbang bahwa di atas kapal BV 92658 TS tersebut, ditemukanadanya alat bantu penangkapan ikan berupa penggulung tali (Winch trawl), alatbantu penangkapan ikan tersebut dapat digolongkan kedalam alat bantu padaalat penangkapan ikan Pukat hela dasar dua kapal (Pair trawls); alat bantupenangkapan ikan adalah sarana dan perlengkapan atau bendabenda lainnyayang dipergunakan untuk menangkap
1.AFRINALDI, SH
2.Imam MS Sidabutar, S.H., M.H.
3.REZI DHARMAWAN, S.H.
Terdakwa:
Dao Van Tien
129 — 70
Bahwa KIA BV 8659 TS berangkat dari Pelabuhan VungTau Vietnam pada akhir bulan Oktober Tahun 2020 dengan tujuan untukmenangkap ikan di laut dengan membawa Alat penangkap ikan berupajaring Pair trawl di KIA BV 97327 TS.
Setelahwaktunya mengangkat jaring, kapal BV 97327 TS dan kapal KIA BV 8659TS yang Terdakwa nakhodai berbalik arah untuk menggulung tali jaringdan kemudian jaring diangkat ke atas Geladak kapal BV 97327 TS, laluikan dikeluarkan dengan cara membuka ikatan pada ujung jaring.Halaman 4 dari 65 Putusan Nomor 11/Pid.SusPrk/2021/PNRan Bahwa Alat tangkap ikan berupa Pukat hela dasar duakapal (Pair trawl) yang digunakan oleh kapal Terdakwa KIA BV 8659 TSdengan kapal pasangan Terdakwa KIA BV 97327 TS yang dinakhodaioleh
Bahwa Alat tangkap ikan berupa Pukat hela dasar duakapal (Pair trawl) yang digunakan oleh kapal Terdakwa KIA BV 8659 TSdengan kapal pasangan Terdakwa KIA BV 97327 TS yang dinakhodaiHalaman 6 dari 65 Putusan Nomor 11/Pid.SusPrk/2021/PNRanoleh DAO VAN TUAN adalah Alat tangkap yang dilarang karena dapatdigunakan untuk menangkap ikan hingga ke dasar laut sehingga dapatmengganggu dan merusak lingkungan dan dapat mengganggukeberlanjutan Sumber daya ikan.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam
1.SENOPATI, S.H.
2.AFRINALDI, SH
Terdakwa:
Ly Huu Kiet
167 — 59
Bahwa pada tanggal 25 Juni 2019 sekirapukul 3 sore waktu Vietnam, Terdakwa selaku Nahkoda Kapal Ikan AsingBV 9928 TS dan saksi PHAM VAN TUAN selaku Nahkoda Kapal IkanAsing BV 9989 TS berangkat dari pelabuhan Ba Ria Vung Tau Vietnamuntuk melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alat tangkapikan dengan cara ditarik dengan dua kapal (pair trawl) dan dalam hal inikapal terdakwa merupakan kapal induk dan kapal saksi PHAM VAN TUANmerupakan kapal bantu.2.
Bahwa saksi SATRIO PRASOJOSOERARSO, S.T.HAN dan saksi ARDIAN PRATAMA (masingmasinganggota TNI Angkatan Laut bertugas di KRI Tjiptadi381) melakukanpemeriksaan terhadap kapal terdakwa dan diperoleh hasil yaitu kapalterdakwa merupakan kapal ikan asing berbedera Vietnam, terdapat alattangkap ikan di gladak kapal berupa pair trawl, ikan campuran kurang lebih14 (Seperempat) palka dan memiliki anak buah kapal (ABK) sebanyak 13(tiga belas) orang masingmasing berwarganegara vietnam serta terhadappemeriksaan
Bahwa pada tanggal 25 Juni 2019 sekira pukul 3 sorewaktu Vietnam, terdakwa selaku Nahkoda Kapal Ikan Asing BV 9928 TSdan saksi PHAM VAN TUAN selaku Nahkoda Kapal Ikan Asing BV 9989 TSberangkat dari pelabuhan Ba Ria Vung Tau Vietnam untuk melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan alat tangkap ikan dengan caraditarik dengan dua kapal (pair trawl) dan dalam hal ini kapal terdakwamerupakan kapal induk dan kapal saksi PHAM VAN TUAN merupakankapal bantu.2.
Bahwa saksi SATRIO PRASOJO SOERARSO, S.T.HANdan saksi ARDIAN PRATAMA (masingmasing anggota TNI Angkatan Lautbertugas di KRI Tjiptadi381) melakukan pemeriksaan terhadap kapalterdakwa dan diperoleh hasil yaitu kapal terdakwa merupakan kapal ikanasing berbedera Vietnam, terdapat alat tangkap ikan di gladak kapal berupapair trawl, ikan campuran kurang lebih %4 (Seperempat) palka dan memilikianak buah kapal (ABK) sebanyak 13 (tiga belas) orang masingmasingberwarganegara vietnam serta terhadap pemeriksaan
Terbanding/Penuntut Umum I : RIS PIERE HANDOKO, SH
Terbanding/Penuntut Umum II : DONA MARTINUS, SH
80 — 16
18 PK;1 (Satu) BuahJangkar;1 (Satu) BuahRadio ( Icom IC718);1 (Satu) BuahKompas;1 (Satu) BuahGPS (Osca);1 (Satu) BuahEcosonder (Onwa);1 (Satu) BuahAccu 165 AH/12 Volt;1 (Satu) Buah TV Sonya 29 INCHI;Masingmasing dikembalikan kepada yang berhak yaitu Hotlan Manurungmelalui TerdakwaRustion Siregar;halaman 7 dari 15 halaman Putusan Nomor 851/Pid.SusPRK/2019/PT MDN 1 (satu) lembar Sertifikat Ahli Nautika Kapal Penangkap Ikan Tingkat III;Dikembalikan kepada TerdakwaRustion Siregar; 2 (dua) SetJaring Trawl
Tengku Apriyaldi Ansyah, S.H.
Terdakwa:
IZAL
46 — 10
apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
- Menetapkan barang bukti berupa:
- 1 (satu) unit Kapal KM Tanpa Nama terbuat dari kayu;
- 1 (satu) unit Jaring Mini Trawl
Dikembalikan kepada yang berhak melalui Terdakwa
1.IMMANUEL TARIGAN, SH.,MH
2.ARI SUPANDI, SH
Terdakwa:
Nguyen Van Quan
131 — 124
terdakwa dapat dikuasai KRITjiptadi381 pada posisi 04 33 25 LU 109 16 01 BT yaitu padaposisi koordinat 04 15 44 U 110 11 96 T di jalur Zona EkonomiEksklusif Indonesia (ZEEI) yaitu perairan Laut Natuna, lalu saksi ANDRIIRAWAN dan saksi WIRA JALA (masing masing anggota TNI AngkatanLaut bertugas di KRI Tjiptadi381) melakukan pemeriksaan terhadapkapal terdakwa dan diperoleh hasil yaitu kapal terdakwa merupakankapal ikan asing berbendera Vietnam, terdapat alat tangkap ikan digeladak kapal berupa pair trawl
tiga belas)orang masing masing berwarganegara Vietnam, terhadap pemeriksaanyang dilakukan kapal terdakwa tidak memiliki Surat Izin PenangkapanIkan (SIPI) dan dokumen perizinan perikanan dari Pemerintah Indonesia,sebagaimana hasil pemeriksaan tersebut terdakwa beserta awak kapaldibawa ke Lanal Ranai guna proses pemeriksaan lebih lanjut.Bahwa sesuai Pasal 21 ayat (1) dan ayat (2) huruf b permen Kelautandan Perikanan Republik Indonesia Nomor: 71 PermenKP/2016 tanggal30 Desember 2016 menerangkan pair trawl
RepublikIndonesia Nomor 71/PERMENKP/2016 tanggal 30 Desember 2016tentang Jalur penangkapan ikan dan Penempatan Alat PenangkapanIkan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik IndonesiaBAB V Alat Penangkapan Ikan yang mengganggu dan merusak Halaman 23 dari 55 Putusan Nomor 2/Pid.SusPrk/2020/PN RanPasal 21 ayat (2) API yang mengganggu dan merusak keberlanjutansumber daya ikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri dari huruf b puat hla (trawls) yang meliputi ...... pukat hela dasar dua kapal(pair trawl
99 — 11
Perikananadalah alat penangkapan dan/atau alat bantu penangkapan ikan yangmenggangu dan merusak keberlanjutan sumber daya ikan di kapal penangkapHalaman 10 dari 17 Putusan Nomor 799/Pid.Sus/2017/PN Llgikan di wilayah pengelolaan perikanan Negara Republik Indonesia (ayat 1),selanjutnya mengenai hal di atas diatur dengan Peraturan Menteri (ayat 2);Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 24 Peraturan Menteri Kelautandan Perikanan No.02/men/2011, yaitu bahwa Otter board merupakan satukesatuan dari jaring trawl
JOHANNES NAIBAHO.SH
Terdakwa:
ANTONI DALIMUNTE ALS DENI
186 — 49
- Menetapkan barang bukti berupa :
- 1 (satu) unit kapal ikan KM, BUANA-1 bermesin dongfeng 28 PK dan 1 (satu) set Pukat Hela Dasar Berpapan (Otter Trawl), dirampas untuk dimusnahkan.
- Uang Rp. 145.000,- ( seratus empat puluh lima ribu rupiah ) hasil penjualan ikan campur-campur sebanyak 15 (lima belas) Kilogram, dirampas untuk Negara.
126 — 85
Memerintahkan barang bukti berupa : 1 (satu) Unit Kapal KM LAUT NATUNA 12 1 (satu) Unit Alat Tangkap Trawl 1 (satu) unit Komunikasi Radio merk Super Star 2400 1 (satu) unit Komunikasi SSB Icom IC- 707 1 (satu) Unit alat Navigasi GPS Onwa KP-1299A. 1 (satu) Unit Kompas Basah Zanhui Fishing Tackle 1 (satu) buah Teropong Dirampas untuk Dimusnahkan.4.
SAMUEL PANGARIBUAN, S.H.
Terdakwa:
Nguyen Hoang Chien
114 — 64
KG 94626 TS
Dirampas untuk Negara
- 1 (satu) unit Alat tangkap Trawl
- 1 (satu) unit GPS ONWA KP-1299A
- 1 (satu) unit Radio Marine Sea Eagle 6900
- 1 (satu) unit SSB Wenden Super 4800
- 1 (satu) unit kompas Haili
- 500 (lima ratus) kg ikan campur
Dirampas untuk dimusnahkan
4.
LORITA T PANE.SH
Terdakwa:
RAHMADANI
95 — 42
- 1 (satu) set alat tangkap jenis pukat Hela dasar berpapan atau otter trawl.
Dirampas untuk dimusnahkan.
- Uang tunai sebesar Rp. 10.000,- (sepuluh ribu rupiah).
Dirampas untuk Negara.
6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah) ;
48 — 5
SLFA 2915 ; 2 (dua) unit Alat Tangkap Trawl; 1 (satu) unit Alat Navigasi GPS JMC V 6603 P; 1 (satu) unit Kompas; 1 (satu) unit Radio Motorola ; 1 (satu) unit Alinco DR 135 MK III ; 1 (satu) buah buku dokumen Lessen Vessel dan peralatan menangkap ikan; 700 (tujuh ratus) kg ikan campur (telah dimusnahkan) ;Dirampas untuk dimusnahkan.7. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah).
Mindaryu Partini, SH
Terdakwa:
TRAN NGOC TINH
109 — 56
BV 92601 TS;
- 1 (satu) Unit GPS HGP-358A;
- 1 (satu) Unit Radio Star Sea Eagle 6900;
- 1 (satu) Buah Kompas Express;
Dirampas untuk Negara;
- 1 (satu) unit Winch Trawl / Penarik Jaring;
Dirampas untuk dimusnahkan;
4. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000,00 lima ribu rupiah);
1.MUNARWI, SH
2.AKHMAD MISJOTO, S.H.
Terdakwa:
AMIRUDDIN al.P.RENI
431 — 42
P.RENI membayar denda sebesar Rp.17.000.000,00 (tujuh belas juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar oleh terdakwa maka akan diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;
- Menetapkan barang bukti berupa :
- 1 (satu) unit perahu nelayan SAKERA dan Uang tunai sebesar Rp 25.000,- (dua puluh lima ribu rupiah) dari penjualan 10(sepuluh) kilogram ikan rusak hasil tangkap dirampas untuk negara;
- 1 (satu) set jarring trawl
100 — 23
. --------------------------------------------------------------------- 1 (satu) unit tali warp Jaring Trawl ; -------------------------------------------------- Dirampas untuk dimusnahkan. -------------------------------------------------------------4. Membebankan biaya perkara dalam perkara ini kepada Terdakwa sebesar Rp 5000,00 (lima ribu rupiah) ; ----------------------------------------------------------------
FRISKA AFNI, SH
Terdakwa:
Muhammad Soleh
128 — 32
Menyatakan Barang bukti berupa :
- 1 (satu) unit KM tanpa nama, bermesin dompeng 28 HP
Dikembalikan kepada Terdakwa sebagai pemiliknya
- 1 (satu) unit alat penangkap Pukat Hela Dasarberpapan
(Otter Trawl)
Dirampas untuk dimusnahkan
- Uang tunai sebanyak Rp.10.000,- (Sepuluh ribu rupiah) hasil
penjualan dari 10 (sepuluh ) kg ikan campur
Dirampas untuk negara;
6.
ROCEBERRY C. DAMANIK, SH
Terdakwa:
AMRI LUBIS Als SI AM
90 — 26
- Menetapkan barang bukti berupa :
- 1 (satu) unit kapal ikan KM, Tanpa nama bermesin dongfeng 30 PK dan 1 (satu) set Pukat Hela Dasar Berpapan (Otter Trawl), dirampas untuk dimusnahkan.
- Uang Rp.30.000 (tiga puluh ribu rupiah) hasil penjualan ikan campur-campur sebanyak 3 (tiga) kg, dirampas untuk Negara.
78 — 6
Perikanansebagaimana dirubah dengan UU RI Nomor 45 Tahun 2009 Tentang Perikananadalah alat penangkapan dan/atau alat bantu penangkapan ikan yangmenggangu dan merusak keberlanjutan sumber daya ikan di kapal penangkapikan di wilayah pengelolaan perikanan Negara Republik Indonesia (ayat 1),selanjutnya mengenai hal di atas diatur dengan Peraturan Menteri (ayat 2);Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 24 Peraturan Menteri Kelautandan Perikanan No.02/men/2011, yaitu bahwa Otter board merupakan satukesatuan dari jaring trawl
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum : AGUNG ROKHANIAWAN, S.H.
68 — 24
Menetapkan barang bukti berupa :1 (Satu) jarring/trawl milik terdakwa MUHLIS Bin H. MUIN dikembalikankepada yang berhak.6.
NI KADEK DRIPTAYANTI,SH
Terdakwa:
1.SUPRIYADI ALIAS SUPRI
2.SURIPTO ALIAS SURIP
3.SUPARNO ALIAS PARNO
4.ARIEF RAMADHAN ALIAS RAMADHAN
5.IKRAM AKBAL PAUWAH
6.HARSONO
7.I MADE SUMIARTA ALIAS TONOK
27 — 24
tentang perubahan atas UU RI Nomor 31tahun 2004 tentang Perikanan yang bunyinya setiap orang dilarangmemiliki, menguasai, membawa, dan/atau. menggunakan alatpenangkapan dan/atau alat bantu penangkapan ikan yang mengganggudan merusak keberlanjutan sumber daya ikan di kapal penangkap ikan diwilayah pengelolaan perikanan Negara Republik Indonesia,penjelasannya alat penangkapan ikan dan/atau alat bantu penangkapanikan yang mengganggu dan merusak keberlanjutan sumber daya ikantermasuk diantaranya jaring trawl
Bahwa dalam ketentuan Undang Undang perikanan menyebutkanbahwa Alat penangkapan ikan dan/atau alat bantu penangkapan ikanyang menggangu dan merusak keberlanjutan sumber daya ikantermasuk di antaranya jarring trawl atau pukat harimau, dan/ataukompressor sebagaimana yang dipergunakan oleh Para Terdakwa tidakboleh digunakan dalam melakukan penangkapan ikan .
penangkapan ikanyang mengganggu dan merusak keberlanjutan sumber daya ikan di kapalpenangkap ikan di wilayah pengelolaan perikanan Negara RepublikIndonesia.Menimbang, bahwa kemudian berdasarkan ketentuan yang tertuangdalam bagian Penjelasan Pasal 9 UU RI Nomor 45 tahun 2009 tentangPerubahan atas UU RI Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan disebutkan:Alat penangkapan ikan dan/atau alat bantu pengangkapan ikan yangmengganggu dan merusak keberlanjutan sumber daya ikan termasuk diantaranya jarring trawl