Perikanan, pendidikan SD, Tempat kediaman Rangko RT.001/RW. 001, Desa Tanjung Boleng, Kecamatan Boleng, KabupatenManggarai Barat, mengaku tetangga para Pemohon, di bawah sumpahmemberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon Il; Bahwa saksi hadir saat Pemohon dan Pemohon II menikah pada tahun2017 di Rangko, Desa Tanjung Boleng, Kecamatan Boleng, KabupatenManggarai Barat; Bahwa yang menjadi wali nikah Pemohon II adalah ayah kandungnyabernama ALI dengan mahar

sebagai berikut;Hal. 4 Penetapan Nomor 19/Pdt.P/2021PA.Lbj Bahwa saksi mengenal Pemohon dengan Pemohon Il; Bahwa saksi tidak hadir saat Pemohon dengan Pemohon II menikah; Bahwa Pemohon dengan Pemohon II menikah di Rangko DesaTanjung Boleng, Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat, kirakira 4 tahun lalu; Bahwa yang bertindak sebagai wali nikah pada saat itu adalah ayahkandung Pemohon II bernama ALI; Bahwa yang menjadi saksi pernikahan Pemohon dengan Pemohon Iladalah AHMAD SALEH dan SUKRI; Bahwa mahar

yang mengajukan keberatan atas permohonan Itsbat Nikah tersebut,maka Majelis Hakim menilai perkara ini dapat dilanjutkan pemeriksaannya;Menimbang, bahwa para Pemohon mengajukan permohonan IltsbatNikah dengan dalildalil pada pokoknya bahwa Pemohon dan Pemohon Iladalah suami isteri yang menikah pada tanggal 07 Mei 2017, di Rangko, DesaTanjung Boleng, Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat, dengan walinikah adalah ayah kandung Pemohon II bernama ALI disaksikan oleh AHMADSALEH dan SUKRI, dengan mahar

Dengan demikian keterangan saksi tersebutmemiliki kekuatan pembuktian dan dapat diterima sebagai alat bukti;Menimbang, bahwa dari kesaksian tersebut, Majelis Hakim berpendapatbahwa keterangan saksisaksi yang diajukan para Pemohon telah salingbersesuaian dan saling melengkapi antara satu dengan lainnya, seperti adanyawali, ada 2 orang saksi, ada mahar, tidak pernah sesusuan, tidak ada pihakyang keberatan dan waktu menikah Pemohon berstatus jejaka sedangkanPemohon II janda.

Mahar yang diberikan kepada Pemohon II berupa cincin emas seberat 2(dua) gram dibayar tunai;5.

dan Pemohon Il;Bahwa sebelum menikah status Pemohon jejaka dan status Pemohon Iladalah perawan;Bahwa yang menjadi wali nikah Pemohon Il adalah ayah kandungPemohon Il yang bernama Manan Batubara;Bahwa mahar Pemohon II adalah berupa uang sebesar Rp. 20, (dua puluhrupiah) tunai serta di saksikan oleh dua orang saksi akan tetapi saksi tidakingatlagi nama saksi tersebut;Bahwa antara para Pemohon tidak ada pertalian nasab, pertalian kerabatsemenda dan pertalian sesusuan serta memenuhi syarat dan tidak

dengan ibu saksi bersaudara kandung;Bahwa Pemohon dan Pemohon II adalah suami istri yang sah merekamenikah pada tahun 1958 di Desa Lobu Jelok, sekarang KecamatanAngkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan;Bahwa saksi mengetahui Pemohon telah menikah dengan Pemohon Il,karena hadir dalam pernikahan Pemohon dan Pemohon Il;Bahwa sebelum menikah status Pemohon jejaka dan status Pemohon Iladalah perawan;Bahwa yang menjadi wali nikah Pemohon Il adalah ayah kandungPemohon Il yang bernama Manan Batubara;Bahwa mahar

HUKUMMenimbang, bahwa maksud dan tujuan para Pemohon adalah sepertitelah diuraikan di atas;Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil permohonannya Pemohon dan Pemohon II telah mengajukan alat bukti berupa dua orang saksi yangdinilai oleh Majelis Hakim sebagai berikut: Saksi yang menerangkan bahwa para Pemohon telah melangsungkanpernikahan pada tahun 1958 di Desa Lobu Jelok, sekarang KecamatanAngkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan dengan wali ayah kandungPemohon Il yang bernama Manan Batubara, dengan mahar

para Pemohonadalah orang yang tidak dilarang menjadi saksi dan telah memberikanketerangan di bawah sumpah, keterangan mengenai halhal yang diketahuinyadan keterangan satu sama lain tidak saling bertentangan, yang pada pokoknyaHal 6 dari 10 hal Penetapan No. 361/Pdt.P/2015/PA.Pspkmenerangkan para Pemohon telah melangsungkan pernikahan pada tahun1958 di Desa Lobu Jelok, sekarang Kecamatan Angkola Barat, KabupatenTapanuli Selatan dengan wali ayah kandung Pemohon Il yang bernamaManan Batubara, dengan mahar

Hukum Islampernikahan dipandang sah apabila memenuhi syarat dan rukun nikah, yaituterdiri dari: 1) Orang yang menikah, 2) Wali nikah, 3) Dua orang saksi nikah,serta 4) ljab kabul;Menimbang, bahwa Majelis Hakim memandang ke empat syarat rukunpernikahan tersebut di atas telah terpenuhi, sehingga pernikahan Pemohon dan Pemohon Il yang dilaksanakan pada tahun 1958 di Lobu Jelok, sekarangKecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan dengan ayah kandungPemohon Il yang bernama Manan Batubara, dengan mahar

B,dengan mahar berupa uang sejumlah Rp 50.000, (lima puluh ribu rupiah)tunai;2.

B, dengan mahar berupa uang sejumlah Rp 50.000, (limapuluh ribu rupiah) tunai; Bahwa Pemohon dan Pemohon II belum dikaruniai keturunan; Bahwa status Pemohon waktu. menikah duda cerai matisedangkan Pemohon II janda cerai mati; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada halanganpernikahan baik menurut ketentuan hukum Islam, adat dan peraturanperundangundangan yang berlaku; Bahwa sampai sekarang tidak ada pihak yang keberatan tentangkeabsahan pernikahan Pemohon dengan Pemohon II; Bahwa sepengetahuan

B, dengan mahar berupa uang sejumlah Rp 50.000,(lima puluh ribu rupiah) tunai; Bahwa Pemohon dan Pemohon Il belum dikaruniai keturunaserta tidak ada pihak yang keberatan tentang keabsahan pernikahanPemohon dengan Pemohon Il; Bahwa status Pemohon waktu menikah adalah jejaka danPemohon II adalah perawan, antara Pemohon dan Pemohon II tidakada halangan perkawinan baik menurut ketentuan hukum Islam danperaturan perundangundangan yang berlaku; Bahwa perkawinan Pemohon dan Pemohon Il tidak terdaftarpada

Daruguthniy dan Bayhaqiy);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta terurai di atas, hakim tunggalberpendapat bahwa dalil permohonan Pemohon dan Pemohon II telah terbuktiyaitu pernikahan tersebut telah dilaksanakan dengan adanya wali nikah, saksidan mahar serta dihadapan Pembantu Pegawai Pencatat Pencatat Nikahsebagaimana yang didalilkan Pemohon dan Pemohon II;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, HakimTunggal berpendapat bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon Il telahmemenuhi rukun dan

dan Pemohon II adalah pasangan suamiisteri dan telah hidup sebagai suami istri selama ini; Bahwa saksi hadir saat Pemohon dan II menikah pada tanggal 03 April2013 di rumah orang tua Pemohon II di Desa Subaim, Kecamatan Wasile,Kabupaten Halmahera Timur; Bahwa ketika menikah Pemohon berstatus duda, dan Pemohon Ilberstatus janda; Bahwa wali nikah adalah wali hakim, dan saksi nikahnya adalah bapakSaeban R dan bapak Halip Naegunung; Bahwa mahar dari Pemohon adalah uang sebesar Rp. 100.000 (seratusridbu

rupiah) dibayar tunai; Bahwa antara Pemohon dan II tidak ada hubungan larangan pernikahanHalaman 3 dari 10 halamanmenurut syariat Islam; Bahwa tatacara pernikahan Pemohon dan II dilaksanakan menurutsyariat Islam yakni ada ijab kabul, wali, mahar dan dua orang saksi; Bahwa selama masa berumah tangga tidak ada pihak lain yang keberatandengan perikahan Pemohon dan II, mereka hidup rukun dan sampaisekarang; Bahwa Pemohon dan II belum memperoleh anak; Bahwa tujuan Pemohon dan II adalah untuk memperoleh

dan Pemohon II adalah pasangan suamiisteri dan telah hidup sebagai suami istri selama ini; Bahwa saksi hadir saat Pemohon dan II menikah pada tanggal 03 April2013 di rumah orang tua Pemohon II di Desa Subaim, Kecamatan Wasile,Kabupaten Halmahera Timur; Bahwa ketika menikah Pemohon berstatus duda, dan Pemohon Ilberstatus janda; Bahwa wali nikah adalah wali hakim, dan saksi nikahnya adalah bapakSaeban R dan bapak Halip Naegunung; Bahwa mahar dari Pemohon adalah uang sebesar Rp. 100.000 (seratusribu

rupiah) dibayar tunai; Bahwa antara Pemohon dan II tidak ada hubungan larangan pernikahanmenurut syariat Islam;Halaman 4 dari 10 halaman Bahwa tatacara pernikahan Pemohon dan Il dilaksanakanmenurutsyariat Islam yakni ada ijab kabul, wali, mahar dan dua orang saksi; Bahwa selama masa berumah tangga tidak ada pihak lain yang keberatandengan perikahan Pemohon dan II, mereka hidup rukun dan sampaisekarang; Bahwa Pemohon dan II tidak mempunyai anak; Bahwa tujuan Pemohon dan II adalah untuk memperoleh

oleh kedua saksi yang menghadiri pernikahanPemohon dan Pemohon II, dan adapun selama Pemohon dan Pemohon IIberumah tangga tidak pernah ada orang lain yang menggugat atau keberatandengan pernikahan mereka;Menimbang, bahwa mengenai terpenuhinya rukun dan syarat nikahantara Pemohon dan Pemohon II, Kedua saksi menerangkan bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak ada halangan nikah, keduanya merupakan duda danjanda, terjadi ijab Kabul antara Pemohon dan wali hakim yang menikahkanPemohon dan Pemohon, adanya mahar

IdilIskandar dan Hayun dengan mahar 100 pohon cokelat tunai;. Bahwa sebelum menikah status Pemohon adalah jejaka sedangPemohon II adalah perawan dan sampai sekarang tidak ada yangkeberatan terhadap pernikahan para Pemohon tersebut;. Bahwa maksud Pemohon dan Pemohon II dengan permohonan iniadalah untuk memperoleh pengesahan nikah antara Pemohon danPemohon Il;.

Idil Iskandar dan Hayun;Bahwa mahar nikah adalah 100 pohon cokelat dibayar tunal;Bahwa pada saat pernikahan tersebut Pemohon berstatus jejaka , danPemohon II berstatus perawan ;Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan nasab ataupunhubungan sesusuan;Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai 3 (tiga) orang anak;Bahwa saksi tidak pernah mendengar Pemohon dan Pemohon Ilbercerai;Hal. 4 dari 13 Penetapan. No .0483/Pdt.P/2016.

/PA.TIie Bahwa mahar nikah adalah 100 pohon cokelat dibayar tunai;e Bahwa pada saat pernikahan tersebut Pemohon berstatus jejaka , danPemohon II berstatus perawan ;e Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan nasab ataupunhubungan sesusuan;e Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai 3 (tiga) orang anak;e Bahwa saksi tidak pernah mendengar Pemohon dan Pemohon Ilbercerai;e Bahwa tidak pernah melihat ataupun mendengar Pemohon danPemohon II keluar dari agama Islam;e Bahwa tidak pernah melihat

Idil Iskandar dan Hayundengan mahar 100 pohon cokelat tunai;e Bahwa ketika menikah Pemohon status adalah jejaka sedangkanPemohon II status adalah Perawan, serta setelah menikah belum pernahbercerai dan hingga sekarang ini Pemohon dan Pemohon II masihtetap beragama Islam ;e Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon Il tersebut tidak adahubungan nasab, bukan saudara sesusuan, tidak terdapat adanyaHal. 8 dari 13 Penetapan. No .0483/Pdt.P/2016.

Pasal 16 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa pada saat ijab qabul, Pemohon telah menyerahkansecara tunai kepada Pemohon II mahar dibayar tunai, fakta mana berarti telahsejalan dengan ketentuan Pasal 30 dan Pasal 33 Ayat (1) Kompilasi HukumIslam;Menimbang, bahwa sejak menikah hingga diajukannya permohonan iniPemohon dan Pemohon Il tidak pernah bercerai, tidak pernah keluar dariAgama Islam, dan tidak pernah ada pihak lain yang mempersoalkan perihalstatus keduanya sebagai pasangan suami

Pernikahan tersebut dilaksanakan dihadapan buya = yangbernama Nasrul .serta disaksikan oleh 2 (dua) orang saksi yaitu PrasetyaHlm 1 dari 11 hlm Penetapan Nomor 0039/Padt.P/2018/PA.PykHandika dan Romi Septia Budi dengan mahar berupa seperangkat AlatSholat dibayar tunai;Bahwa,pada saat menikah, status Pemohon adalah duda dengan buktiakta cerai dari Pengadilan Agama Payakumbuh no.149/AC/2010/PA/MStanggal 08 Mei 2010 dan Pemohon II adalah gadis;Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan keluarga

tahun 2010, tanggal dan bulannya saksi sudah lupa; Bahwa saksi hadir pada waktu akad nikah Pemohon danPemohon II dilangsungkan; Bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon Il dilaksanakan diMesjid lbuh Kecamatan Payakumbuh Barat Kota Payakumbuh; Bahwa yang menjadi wali nikah adalah adik kandung Pemohon Ilyang bernama Khairul Adha karena ayah kandung Pemohon Ilsedang di Malaysia ; Bahwa yang menjadi saksi pernikahan Pemohon dan PemohonIl adalah saksi sendiri (Romi Septia Budi) dan Prasetia Handika ; Bahwa mahar

sebagaiberikut: Bahwa saksi kenal dengan Pemohon ; Bahwa saksi kenal dengan Pemohon sejak menikah denganPemohon II ; Bahwa Pemohon dan Pemohon II adalah suami istri yang telahmenikah pada tahun 2010 , tanggal dan bulannya saksi sudah lupa; Bahwa saksi hadir pada waktu akad nikah Pemohon danPemohon II dilangsungkan karena saksi yang menjadi wali nikahnya ; Bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon II dilaksanakan dilbuh Kecamatan Payakumbuh Barat; Bahwa yang menjadi saksi adalah Romi Setia Budi dan Prasetiadengan mahar

Romi Septia Budi, dengan mahar alat sholatdibayar tunai; Bahwa status Pemohon waktu menikah adalah duda cerai resmi danPemohon II adalah perawan, antara Pemohon dan Pemohon II tidak adahalangan perkawinan baik menurut ketentuan hukum Islam dan peraturanperundangundangan yang berlaku; Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai dua orang anak sertatidak ada pihak yang keberatan tentang keabsahan pernikahan Pemohon dengan Pemohon Il: Bahwa Pemohon dan Pemohon Il belum pernah bercerai dan tidak pernahmenikah

Daruguthniy dan Bayhaqly);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta terurai di atas, majelisberpendapat bahwa dalil permohonan Pemohon dan Pemohon II telah terbuktiHim 8 dari 11 hlm Penetapan Nomor 0039/Padt.P/2018/PA.Pykyaitu pernikahan tersebut telah dilaksanakan dengan adanya wali nikah, saksidan mahar sebagaimana yang didalilkan Pemohon I dan Pemohon Il;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, majelisberpendapat pernikahan Pemohon dan Pemohon II telah memenuhi rukun dansyarat perkawinan

Bahwa Pemohon dan Pemohon Il telah melangsungkan pernikahanpada tanggal 28 Oktober 2004, di Kampung Taroi, Distrik Tomu,Kabupaten Teluk Bintuni dengan wali nikah kakak kandung Pemohon Ilbernama xxxxx dengan mahar berupa uang Rp. 5000,00 dan yangmenjadi munakih (yang menikahkan) adalah xxxxx dengan disaksikanoleh saudara dan kerabat dekat para Pemohon antara lain yangbernama XXxxxx dan XXXxx;2. Bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon Il tidak tercatat pada KantorUrusan Agama setempat;3.

memberikan keterangan di bawah sumpah yang padapokoknya sebagai berikut:Bahwa saksi mengenal Pemohon sebagai kerabat dan Pemohon Iladalah istri Pemohon ;Bahwa Pemohon dan Pemohon II adalah suami istri dan saksi hadirpada pernikahan Pemohon dan Pemohon II sebagai saksi pernikahan;Bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon II dilaksanakan tanggal 28Oktober 2004 di Kampung Taroi, Distrik Tomu, Kabupaten Teluk Bintuni;Bahwa yang menjadi wali pernikahan adalah kakak kandung Pemohon Ilyang bernama xxxxx dengan mahar

memberikan keterangan di bawah sumpah yang padapokoknya sebagai berikut:Bahwa saksi mengenal Pemohon Il sebagai sepupu dan Pemohon adalah suami Pemohon Il;Bahwa Pemohon dan Pemohon II adalah suami istri dan saksi hadirpada pernikahan Pemohon dan Pemohon II sebagai saksi pernikahan;Bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon II dilaksanakan tanggal 28Oktober 2004 di Kampung Taroi, Distrik Tomu, Kabupaten Teluk Bintuni;Bahwa yang menjadi wali pernikahan adalah kakak kandung Pemohon IIyang bernama xxxxx dengan mahar

Edisi RevisiTahun 2013 Mahkamah Agung Republik Indonesia;Menimbang, bahwa para Pemohon telah hadir dalam persidangan,selanjutnya Pemohon dan Pemohon II telah menyampaikan dan memberikanketerangan tentang maksud dan tujuannya mengajukan permohonan ItsbatNikah ini yang pada pokoknya adalah Pemohon dan Pemohon II mohonditetapkan/diitsbatkan pernikahannya yang terjadi pada tanggal 28 Oktober2004 di Kampung Taroi, Distrik Tomu, Kabupaten Teluk Bintuni, dengan walinikah kakak kandung Pemohon II dengan mahar

Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah menikah secara Hukum Islamyang dilangsungkan pada tanggal 28 Oktober 2004 yang termasukdalam wilayah Kantor Urusan Agama Distrik Aranday, Kabupaten TelukBintuni, dengan Wali Nikah bernama xxxxx dengan mahar uang sebesarRp. 5.000,00 (lima ribu rupiah) dan disaksikan oleh 2 orang saksi yangbernama xxxxx dan xxxxx serta belum pernah bercerai, dan hinggasekarang ini para Pemohon masih tetap beragama Islam;2.

Bahwa, mahar dalam pernikahan tersebut adalah Cincin 2 Gram;5. Bahwa pada saat menikah Pemohon berstatus perjaka danPemohon II berstatus Janda;6. Bahwa, Pemohon dan Pemohon Il tidak pernah memiliki bukunikah, karena pada saat pernikahan Pemohon dan Pemohon II tidaktercatat walaupun berkas Administrasinya telah lengkap yang disebabkan karena imam yang menihkahkan Pemohon dan Pemohon IItidak melaporkannya ke KUA tempat pernikahan Pemhon danPemhon Il;7.

Bahwa mahar yang diserahkan Pemohon kepada Pemohon II adalahcincin 2 gram Bahwa status Pemohon adalah perjaka dan Pemohon II adalah janda Bahwa Pemohon! dan Pemohon Il tidak ada halangan untukmenikah, baik halangan karena hubungan nasab, semenda dan atausesusuan dan tidak pernah ada orang yang pernah datang keberatanatas pernikahannya tersebut.

Bahwa mahar yang diserahkan Pemohon kepada Pemohon II adalahcincin 2 gram Bahwa status Pemohon adalah perjaka dan Pemohon II adalah janda Bahwa Pemohon! dan Pemohon Il tidak ada halangan untukmenikah, baik halangan karena hubungan nasab, semenda dan atausesusuan dan tidak pernah ada orang yang pernah datang keberatanatas pernikahannya tersebut.Hal. 5 dari 12 hal. Pnt.

Bahwa mahar Pemohon II adalah cincin 2 gram4. Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak ada halanganuntuk menikah.5. Bahwa antara Pemohon!dan Pemohon II tidak pernah berceraihingga saat ini dan telah dikaruniai tiga orang anak.6.

bunyi pasal 2 ayat (1) undangundang nomor 1 tahun 1974 yaitu perkawinan adalah sah, apabila dilakukan menurut hukum masingmasingagamanya dan kepercayaannya itu.Menimbang, bahwa oleh karena Pemohon beragama islam, makahukum perkawinan yang berlaku padanya adalah hukum perkawinanislam yaitu harus memenuhi rukun dan syarat perkawinan yaitu adanyacalon suami, calon istri, wali nikah, dua orang saksi dan ijab qabul haltersebut sesuai dengan maksud pasal 14 Kompilasi Hukum Islam, dandisamping itu ada mahar

M.Ibrahim dengan Mahar berupa 8 mayam emas dibayar tunai;2. Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan mahram danpada waktu akad nikah kedua belah pihak tidak dalam ikatan perkawinandengan orang lain;3. Bahwa sejak terjadinya akad nikah Pemohon dan Pemohon II terus hidupbergaul sebagaimana layaknya suami isteri ba'daddukhul secara rukun dandamai tidak pernah bercerai dan telah dikaruniai 3 orang anak bernama :1. XXXXXXX2. XXXXXXX3. XXXXXXX4.

Xxxxxxxx; Bahwa pada saat hari pernikahan Ayah Pemohon II sudah meninggaldunia, kKemudian digantikan oleh Abang Kandung Pemohon II yangbernama XXXXXXxXx; Bahwa yang menjadi saksi pernikahan adalah Xxxxx dan XXXXxx; Bahwa mahar yang diberikan oleh Pemohon kepada Pemohon Ilsebesar 8 Mayam Emas dibayar tunai; Bahwa saat pernikahan setatus Pemohon dan Pemohon II adalahJejaka dan Perawan; Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak memiliki buku nikahdikarenakan saat itu aceh dalam masa konflik orangorang takut

Xxxxxxxx, beliau sebagai Qadhi Nikah saat itu;Bahwa Wali nikah Xxxxxxxx (Abang kandung Pemohon II );Bahwa ayah kandung Pemohon II sudah meninggal dunia saat akadnikah dilaksanakan;Bahwa saksisaksi nikah adalah Xxxxx dan Xxxxxx;Bahwa mahar Kalau tidak salah 8 (delapan) mayam emas dan sudahdibayar tunai pada saat itu juga;Bahwa Yang saksi tahu perkawinan Pemohon dengan Pemohon IlTidak ada yang terikat perkawinan dengan orang lain;Bahwa Yang saksi tahu, mereka tidak pernah bercerai hingga kini;Bahwa

Xxxxxxxx (Qadhi), wali nikahnya adalahabang Kandung Pemohon II yang bernama Xxxxxxxx dikarenakan AyahKandung Pemohon II sudah meninggal, saksisaksi nikah adalah Xxxxxdan xxxxxx dengan mahar 8 (delapan) mayam emas dibayar tunai;Bahwa saksi tahu perkawinan Pemohon dengan Pemohon II tidak adalarangan mahram dan dibanarkan syariat;Bahwa Pemohon tidak ada isteri lain selain Pemohon II, demikian pulasebaliknya;Bahwa Perkawinan tersebut merupakan yang Pertama, antara Jejakadengan Gadis;Bahwa Yang saksi

Bahwa yang menikahkan Pemohon dan Pemohon Il adalah Tgk.XXXXXXxXxX dan yang menjadi wali nikah adalah abang Kandung Pemohon IIyang bernama Xxxxxxxx dikarenakan Ayah Kandung Pemohon II sudahmeninggal, sedangkan yang menjadi saksi nikah adalah Xxxxx dan xxxxxxdengan mahar 8 (delapan) mayam emas dibayar tunai;4. Bahwa pada saat menikah Pemohon berstatus perjaka, dan Pemohon IIberstatus perawan;5.

No. 213/Pdt.P/2020/PA Jnp.Bahwa yang bertindak selaku wali nikah adalah ayah kandung pemohon Ilyang bernama AYAH PEMOHON II dengan saksi nikah yaitu 2 orang lakilakidewasa bernama SAKSI dan SAKSI Il;Bahwa mahar yang diserahkan Pemohon kepada Pemohon II waktu ituadalah tanah tanah seluas 5 are yang diserahkan tunai;Bahwa pada saat menikah, Pemohon berstatus perjaka sedangkan PemohonIl berstatus gadis;Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon II tidak ada halangan pernikahanbaik karena hubungan nasab, semenda

yangpada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut:Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon II sebagai suami istri;Bahwa saksi hadir pada pernikahan para Pemohon yang dilaksanakan padatanggal 31 Desember 2004 di Kabupaten Jeneponto;Bahwa yang menikahkan Pemohon dengan Pemohon II adalah imamsetempat bernama IMAM DUSUN;Bahwa yang bertindak selaku wali nikah adalah ayah kandung pemohon Ilyang bernama AYAH PEMOHON II dengan saksi nikah yaitu 2 orang lakilakidewasa bernama SAKSI dan SAKSI Il;Bahwa mahar

Bahwa mahar yang diserahkan Pemohon kepada Pemohon II adalah tanahseluas 5 are;5. Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon Il tidak ada larangan menikah,baik karena hubungan nasab, sesusuan atau semenda;6.

tersebut di atas, Majelis dapatmempertimbangkan lebih lanjut dengan memperhatikan sejumlah ketentuan yangberkaitan dengan sah tidaknya suatu pernikahan.Menimbang, bahwa sebuah pernikahan harus memenuhi rukun dan syarattertentu, dan menurut Pasal 14 Kompilasi Hukum Islam, rukun dan syaratpernikahan meliputi adanya calon suami dan calon istri, wali nikah dan dua orangsaksi serta pelaksanaan ijab kabul.Menimbang, bahwa selain itu, menurut Pasal 30 Kompilasi Hukum Islam,calon mempelai pria harus membayar mahar

kepada mempelai wanita.Menimbang, bahwa setiap pernikahan harus dengan wali yang sah, danternyata dalam perkawinan para Pemohon, ayah kandung Pemohon II sebagaiwali yang paling berwenang menikahkan para Pemohon.Menimbang, bahwa selain wali di atas, mahar telah diserahkan secara tunaioleh Pemohon kepada Pemohon II pada hari akad nikah tersebut, serta dihadiridua orang saksi, oleh karena itu Majelis meyakini pernikahan tersebut telahmemenuhi rukun dan syarat pernikahan dalam Islam.Menimbang, bahwa

HasanBin Ismail (abang Kandung) Yang dinikahkan oleh Tengku Abu Ghafar(Almarhum) dihadapan saksi saksi yaitu : Burhanuddin Dan Tengku BadaiAmin dengan mahar berupa 5 (Lima) mayam Emas tunai;3. Bahwa antara Pemohon dan Pemohon I! tidak ada hubungan (halanganSyara) yang dapat menghalangi pernikahan ;4. Bahwa antara Pemohon dan Pemohon I! tidak pernah bercerai dan hiduprukun sampai dengan sekarang ;5. Bahwa pernikahan Pemohon (Cut Teungoh Binti Ismail) dengan AkhyarYung Bin M.

Abu Ghafar, sedangkan yang menjadi saksi nikah adalahTgk Badar Amin dan Burhanuddin, dengan mahar 5 mayam emastunai;Bahwa pada saat menikah status Pemohon adalah perawan,sedangkan Pemohon II adalah duda cerai hidup;Bahwa Pemohon I!

Abu Ghafar, sedangkan yang menjadi saksi nikahadalah saksi sendiri dan Burhanuddin, dengan mahar 5 mayam emastunai; Bahwa pada saat menikah status Pemohon adalah perawan,sedangkan Pemohon II adalah duda cerai hidup; Bahwa Pemohon Il tidak memiliki isteri lain selain Pemohon ! demikianjuga Pemohon tidak memiliki istri lain selain Pemohon II; Bahwa antara Pemohon dengan pemohon I! tidak pernah bercerai,bahkan mereka hidup rukun dan harmonis; Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon !

di hadapan saksisaksi yaitu tgk Badar Amin dan Burhanuddin,dengan mahar 5 (lima) mayam emas tunai;2. Bahwa pada saat menikah Pemohon berstatus perawan dan Pemohon IIberstatus duda cerai hidup;3. Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Ii tidak ada larangan untukmelangsungkan pernikahan, baik menurut ketentuan hukum Islam maupunperaturan perundangundangan yang berlaku dan tidak ada pihak lain yangmerasa keberatan terhadap pernikahan Pemohon dan Pemohon II;4.

Hasan bin Ismail (sebagai abang kandung Pemohon ) dihadapan saksisaksi yaitu tgk Badar Amin dan Burhanuddin, dengan mahar 5(lima) mayam emas tunai;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta dan pertimbangan tersebutdi atas, maka telah terbukti pernikahan Pemohon dengan Pemohon i padatanggal 25 Mei 2013 tersebut telah memenuhi rukun dan syarat perkawinansebagaimana ditentukan Pasal 14 dan Pasal 30 Kompilasi Hukum Islam dantelah sejalan dengan pendapat dalam Kitab /anatuth Thalibin juz V halaman 254yang

Duung dan Moh.Syair, dengan Mahar nikahnya adalah 5 Gram Emas yang dibayar tunai;3. Bahwa, sebelum menikah status Pemohon adalah Jejaka, sedangkanPemohon II, adalah Perawan, dan selama menikah tidak ada orang yangkeberatan terhadap pernikahan para Pemohon tersebut;4. Bahwa maksud para Pemohon melakukan isbat nikah adalah untukmemperoleh buku nikah, sehingga pernikahan antara Pemohon danPemohon II mempunyai kekuatan hukum yang sah;5.

Syair, dengan Mahar nikahnya adalah 5 Gram Emas yang dibayartunai; Bahwa, status Pemohon adalah jejaka dan Pemohon II adalahperawan; Bahwa, Pemohon dengan Pemohon Il tidak ada hubungankekeluargaan, tidak semenda dan tidak pula sesusuan; Bahwa, terhadap pernikahan Pemohon dengan Pemohon II tidakpernah ada orang yang keberatan; Bahwa, selama pernikahan Pemohon dan Pemohon II belumpernah bercerai Sampai sekarang; Bahwa, selama menikah Pemohon dan Pemohon Il telahdikaruniai 4 (empat) orang anak masingmasing

Duung dansaksi sendiri, dengan Mahar nikahnya adalah 5 Gram Emas yangdibayar tunal; Bahwa, status Pemohon adalah jejaka dan Pemohon II adalahperawan; Bahwa, Pemohon dengan Pemohon Il tidak ada hubungankekeluargaan, tidak semenda dan tidak pula Sesusuan;Hal. 5 dari 12 hal.

Syair, dengan Mahar nikahnya adalah 5 Gram Emas yangdibayar tunal; Bahwa, pada saat ini para Pemohon membutuhkan Akta Nikahuntuk pengurusan kelengkapan administrasi kKependudukan, serta untukkepentingan Akta Kelahiran anak;Menimbang, bahwa untuk menguatkan dailildalil permohonannya,Pemohon telah mengajukan bukti dua orang saksi di persidangan;Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalildalil permohonannya, paraPemohon telah mengajukan bukti dua orang saksi masingmasing bernamaZulkifli bin Naim dan Moh

Syair, dengan Mahar nikahnya adalah 5Gram Emas yang dibayar tunai;e Bahwa perikahan Pemohon dengan Pemohon Il telahmemenuhi syarat dan rukun nikah dan tidak terdapat larangan nikahserta telah dilaksanakan sesuai syariat Islam namunpernikahantersebut ternyata belum di catatkan dalam register Nikah;e Bahwa, sejak Pemohon dengan Pemohon II menikah belumpernah melakukan perceraian;e Bahwa, tujuan penetapan nikah dalam rangka untuk memperolehpenetapan sebagai bukti sah pernikahan dan untuk memenuhi syaratkelengkapan

No. 218/Pdt.P/2020/PA Jnp.Bahwa yang menikahkan Pemohon dengan Pemohon II adalah imamsetempat bernama IMAM;Bahwa yang bertindak selaku wali nikah adalah ayah kandung pemohon Ilyang bernama AYAH PEMOHON II dengan saksi nikah yaitu 2 orang lakilakidewasa bernama SAKSI dan SAKSI Il;Bahwa mahar yang diserahkan Pemohon kepada Pemohon II waktu ituadalah tanah yang terletak di Kecamatan Rumbia yang diserahkan tunai;Bahwa pada saat menikah, Pemohon berstatus perjaka sedangkan PemohonIl berstatus gadis;Bahwa

yangpada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut:Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Pemohon II sebagai suami istri;Bahwa saksi hadir pada pernikahan para Pemohon yang dilaksanakan padatanggal 5 Maret 1988 di Kabupaten Jeneponto;Bahwa yang menikahkan Pemohon dengan Pemohon II adalah imamsetempat bernama IMAM;Bahwa yang bertindak selaku wali nikah adalah ayah kandung Pemohon Ilyang bernama AYAH PEMOHON II;Bahwa yang menjadi saksi nikah yaitu 2 orang lakilaki dewasa bernamaSAKSI 1 dan SAKSI Il;Bahwa mahar

Bahwa mahar yang diserahkan Pemohon kepada Pemohon II adalah tanahdibayar tunai;5. Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon Il tidak ada larangan menikah,baik karena hubungan nasab, sesusuan atau semenda;6.

tersebut di atas, Majelis dapatmempertimbangkan lebih lanjut dengan memperhatikan sejumlah ketentuan yangberkaitan dengan sah tidaknya suatu pernikahan.Menimbang, bahwa sebuah pernikahan harus memenuhi rukun dan syarattertentu, dan menurut Pasal 14 Kompilasi Hukum Islam, rukun dan syaratpernikahan meliputi adanya calon suami dan calon istri, wali nikah dan dua orangsaksi serta pelaksanaan ijab kabul.Menimbang, bahwa selain itu, menurut Pasal 30 Kompilasi Hukum Islam,calon mempelai pria harus membayar mahar

kepada mempelai wanita.Menimbang, bahwa setiap pernikahan harus dengan wali yang sah, danternyata dalam perkawinan para Pemohon, ayah kandung Pemohon II sebagaiwali yang paling berwenang menikahkan para Pemohon.Menimbang, bahwa selain wali di atas, mahar telah diserahkan secara tunaioleh Pemohon kepada Pemohon II pada hari akad nikah tersebut, serta dihadiridua orang saksi, oleh karena itu Majelis meyakini pernikahan tersebut telahmemenuhi rukun dan syarat pernikahan dalam Islam.Menimbang, bahwa

Pemohon Il, karena saksiadalah Tetangga Pemohon dan Pemohon Il;Bahwa, Pemohon melangsungkan pernikahan menurut agama Islamdengan Pemohon II pada tanggal 12 Mei 2017 di Desa Sinunukan Sentral XxxXxXXXXX XXXXXXXXxX Kabupaten Mandailing Natal;Bahwa, saksi hadir pada saat pelaksanaan pernikahan Pemohon danPemohon Il;Bahwa yang menjadi wali pernikahan tersebut adalah Ayah KandungPemohon II yang Bernama Sudarso;Bahwa yang menjadi Saksi pernikahan Pemohon dan Pemohon IIadalah Dedi dan Darwis Matondang;Bahwa mahar

Il, karenasaksi adalah tetangga Pemohon dan Pemohon Il;Bahwa, Pemohon melangsungkan pernikahan menurut agamaIslam dengan Pemohon II pada tanggal 12 Mei 2017 ~= di DesaSinunukan Sentral xxxxxxxxx XXXxXXxXxXxx Kabupaten MandailingNatal;Bahwa, saksi hadir pada saat pelaksanaan pernikahan Pemohon dan Pemohon Il;Bahwa yang menjadi wali pernikahan tersebut adalah Ayah KandungPemohon II yang Bernama Sudarso;Bahwa yang menjadi Saksi pernikahan Pemohon dan Pemohon Iladalah Dedi dan Darwis Matondang;Bahwa mahar

Bersabda: tidak ada nikahkecuali dengan wali dan dua orang saksi yang adil;Menimbang bahwa Pernikahan Pemohon dengan Pemohon Il jugatelah dilangsungkan dengan adanya mahar yang menjadi kewajiban Pemohon kepada Pemohon II sebagaimana firman Allah dalam AlQuran Surah anNisaayat 4 yang Artinya: berikanlah maskawin (mahar) kepada wanita (yang kamunikahi) sebagal pemberian dengan penuh kerelaan,;Menimbang, bahwa Selama pernikahan Pemohon dengan Pemohon IIberlangsung tidak ada pihak manapun yang merasa

Pemohon dengan Pemohon Il, hal mana sesuai kaedah hukumIslam yang di ambil alin oleh majelis sebagai pendapat sendiri, berbunyi:mae eitiexakoilyiesSesuatu yang dianggap baik oleh kaum muslimin adalah baik di sisi Allah,Halaman 8 dari 11 halaman, Penetapan nomor 142/Pdt.P/2021/PA.PybMenimbang, bahwa perkawinan Pemohon dengan Pemohon II telahmemenuhi rukun dan syarat perkawinan sesuai dengan Pasal 14 KompilasiHukum Islam, telah memenuhi Pasal 30 dan pasal 33 ayat (1) KompilasiHukum Islam tentang mahar

Saksitersebut memberikan keterangan dibawah sumpahnya yang pada pokoknyasebagai berikut:e Bahwa saksi kenal dengan para Pemohon;e Bahwa Pemohon telah menikah dengan Pemohon Il pada tahun 1988 diDesa Bonto Maccini, Kecamatan Sinoa, Kabupaten Bantaeng;e Bahwa yang bertindak selaku wali nikah adalah Ayah kandung Pemohonll, namun mewakilkan kepada Imam Buntung untuk menikahkanPemohon Il dengan Pemohon ;e Bahwa saksi juga bertindak selaku saksi nikah bersama Samaling bin H.Kumi;e Bahwa mahar yang diberikan

Kumi;Bahwa mahar yang diberikan Pemohon kepada Pemohon Il adalahberupa sawah seluas 0,5 hektar dan maskawin tersebut telah ditunaikanoleh Pemohon ;Bahwa saat dilaksanakan pernikahan, Pemohon berstatus jejaka danPemohon Il berstatus gadis;Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon Il tidak terdapat hubungannasab dan tidak pula terdapat hubungan keluarga karena semenda dantidak terdapat hubungan susuan maupun halangan nikah lainnya;Bahwa sejak menikah, Pemohon dan Pemohon Il keduanya tetaptinggal bersama

Kumi;e Bahwa mahar yang diberikan Pemohon kepada Pemohon Il adalah berupasawah seluas 0,5 hektar dan maskawin tersebut telah ditunaikan olehPemohon ;e Bahwa saat dilaksanakan pernikahan, Pemohon berstatus jejaka danPemohon Il berstatus gadis;e Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon Il tidak terdapat hubungan nasabdan tidak pula terdapat hubungan keluarga karena semenda dan tidakterdapat hubungan susuan maupun halangan nikah lainnya;e Bahwa sejak menikah, Pemohon dan Pemohon Il keduanya tetap tinggalbersama

Disamping itu, dalam perkawinantersebut, Pemohon juga harus memberikan mahar kepada Pemohon Ilsebagaimana ditentukan dalam Pasal 30 sampai sengan Pasal 38 KompilasiHukum Islam di Indonesia, juga tidak ada larangan kawin sebagaimanaditentukan dalam Pasal 39 sampai dengan Pasal 44 Kompilasi Hukum Islam diIndonesia;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta sebagaimana tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa pernikahan Pemohon denganPemohon Il telah dilakukan berdasarkan hukum Islam dan telah

terpenuhirukun dan syarat perkawinan serta telah ditunaikan mahar dan tidak terdapatlarangan nikah antara Pemohon dengan Pemohon Il.

Oleh karena itu,keterangan saksisaksi tersebut telah bersesuaian antara satu denganyang lain sehingga cukup mendukung kebenaran dalil permohonanPemohon mengenai mahar tersebut;Menimbang, bahwa dalam hal tidak adanya hal yang bisamenyebabkan Pemohon terhalang menikah dengan almarhum Dg.Sitanre kedua saksi yang diajukan Pemohon menerangkan kalauantara Pemohon dengan DG. Sitanre, tidak mempunyai hubungannasab, semenda dan sesusuan, serta baik Pemohon maupunalmarhum Dg.

Sitanre dalam pernikahan tersebutmenyerahkan mahar kepada Pemohon;7. Bahwa antara Pemohon dengan Dg.

Sitappe;Menimbang, bahwa selain itu, menurut Pasal 30 KompilasiHukum Islam calon mempelai pria harus membayar mahar kepadamempelai wanita, oleh karena berdasarkan fakta almarhum Dg.Sitappa telah menyerahkan mahar kepada Pemohon, sehinggakewajiban dalam memberikan mahar telah terpenuhi;Menimbang, bahwa mengenai larangan pernikahan, menurutPasal 39 Kompilasi Hukum Islam antara lain disebabkan adanyapertalian nasab, kerabat semenda dan karena pertalian sesusuansebagaimana yang diatur dalam Pasal 40

Malinta dengan mahar 44 real dibayar tunai berupa tanah25 are;4. Bahwa Pemohon pada waktu pernikahan tersebut berstatus jejakasedang Pemohon II berstatus perawan;5. Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon II tidak ada hubungan darahdan tidak sesusuan serta memenuhi syarat dan/atau tidak ada laranganuntuk melangsungkan pernikahan menurut ketentuan hukum Islam maupunperaturan perundangundangan yang berlaku;6.

Malinta dengan mahar 44 real dibayar tunaiberupa tanah 25 are; Bahwa Pemohon pada waktu pernikahan tersebut berstatusjejaka sedang Pemohon II berstatus perawan; Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon II tidak ada hubungandarah dan tidak sesusuan serta memenuhi syarat dan/atau tidak adalarangan untuk melangsungkan pernikahan menurut ketentuan hukumIslam maupun peraturan perundangundangan yang berlaku; Bahwa setelah pernikahan Pemohon dan Pemohon II hiduprukun dan harmonis, tidak pernah bercerai; Bahwa

Malinta dengan mahar 44 real dibayar tunaiberupa tanah 25 are; Bahwa Pemohon pada waktu pernikahan tersebut berstatusjejaka sedang Pemohon II berstatus perawan; Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon II tidak ada hubungandarah dan tidak sesusuan serta memenuhi syarat dan/atau tidak adalarangan untuk melangsungkan pernikahan menurut ketentuan hukumIslam maupun peraturan perundangundangan yg berlaku; Bahwa setelah pernikahan Pemohon dan Pemohon II hiduprukun dan harmonis, tidak pernah bercerai; Bahwa

Malinta, dengan mahar 44 real dibayar tunai berupa tanah 25 are.2. Pada saat pernikahan Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Ilberstatus perawan, antara keduanya tidak terdapat halangan nikah karenakeduanya tidak mempunyai hubungan nasab, sesusuan dan semendaserta tidak ada pihak ketiga yang mengajukan keberatan;3. Selama pernikahan telah hidup rukun dan harmonis tidak pernahbercerai selama itu pula para Pemohon tetap beragama Islam sampaisekarang;4.

faktafakta tersebut di atas, makamajelis hakim akan mempertimbangkan sebagai berikut :Menimbang, bahwa syarat sahnya suatu perkawinan menurut hukumIslam adalah terpenuhinya rukun nikah yaitu ijab kabul, calon istri, calon suami,wali nikah, dan dua orang saksi sebagaimana ditentukan dalam Pasal 14Kompilasi Hukum Islam, pernikahan mana dalam perkara a quo ke 5 (lima)rukun nikah tersebut benarbenar telah terpenuhi oleh para Pemohon;Menimbang, bahwa salah satu kewajiban calon mempelai pria adalahmenyerahkan mahar

Pemohon dengan Pemohon II telah menikah pada tanggal 1989,yang dilaksanakan di rumah Labai Nagari Kenagarian Bawan, KecamatanAmpek Nagari, Kabupaten Agam di hadapan Labai nagari yang bernamaZaenal Bahar, dengan wali nikah yaitu ayah kandung Pemohon II yangbernama Miaman berwakil kepada kakak kandung Pemohon Il yangbernama Sudirman, karena ayah kandung Pemohon II sedang merantauke Kinali, Kabupaten Pasaman Barat, pernikahan tersebut disaksikan olehdua orang saksi yang bernama SATU dan JALA serta mahar

Saksi tahu antara Pemohon dengan Pemohon II adalah suamiisteri yang menikah pada tahun 1989 di rumah orang tua Pemohon Ilkarena Saksi hadir pada saat pernikahan Pemohon dan Pemohon Il;e Bahwa yang bertindak selaku~ wali nikah adalah ayah kandungPemohon Il yang bernama Miaman, namun karena ayah kandungPemohon II sedang berada di Kinali, diwakilkan ke kakak kandungPemohon II yang bernama Sudirman;e Bahwa yang menjadi saksi nikah Pemohon dan Pemohon II adalahSatu dan Jalaluddin;e Bahwa Saksi lupa mahar

adalahmenantu Saksi;e Bahwa Saksi tahu antara Pemohon dengan Pemohon II adalah suamiisteri yang menikah pada tahun 1989 di rumah orang tua Pemohon Ilkarena Saksi hadir pada saat pernikahan Pemohon dan Pemohon Il,bahkan Saksi sendiri yang menjadi Saksi nikahnya bersama Jalaluddin;Halaman 5 dari 11 halaman Penetapan Nomor 0116/Pdt.P/2014/PA LBeBahwa yang bertindak selaku wali nikah adalah kakak kandungPemohon Il yang bernama Sudirman karena ayah kandung PemohonIl sedang berada di Kinali;eBahwa setahu Saksi, mahar

menerangkan bahwa saksi adalah famili PemohonIl, saksi tersebut mengetahui bahwa Pemohon dan Pemohon II adalah suamiisteri, Karena hadir pada saat akad nikah Pemohon dan Pemohon Il, dimanaakad nikah tersebut dilaksanakan pada tahun 1989 di Kenagarian Bawan,Kecamatan Ampek Nagari, Kabupaten Agam, dengan wali nikahnya adalahayah kandung Pemohon II yang bernama Miaman, akan tetapi karena ayahkandung Pemohon II sedang berada di Kinali, diwakilkan kepada kakkakandung Pemohon Il yang bernama Sudirman dengan mahar

Bahwa, Pemohon dengan Pemohon II adalah pasangan suami istri yangmenikah pada tahun 1989 di Kenagarian Bawan, Kecamatan AmpekNagari, Kabupaten Agam, prosesi pernikahan mereka dilaksanakan sesuaidengan ketentuan Syariat Islam dengan wali nikah adalah ayah kandungPemohon Il yang bernama Miaman, akan tetapi karena ayah kandungPemohon II sedang berada di Kinali, berwakil kepada kakak kandungPemohon II yang bernama Sudirman, dengan mahar berupa uangsebesar Rp 10.000, (sepuluh ribu rupiah) tunai, dengan

Bahwa pada tahun 1980 Pemohon telah melangsungkan pernikahandengan Pemohon Il, di Kabupaten Dharmasraya yang dilangsungkansesuai dengan tata cara pernikahan Islam dengan wali nikah Pamankandung Pemohon II yang bernama AYAH KANDUNG PEMOHON Il,karena ayah kandung Pemohon II telah meninggal dunia, mahar berupauang sebesar Rp. 1.000, (seribu rupiah), dan dihadiri oleh dua orangHal. 1 dari 12 Penetapan No37/Pdt.P/2013 /Pa.Sjj.saksi masingmasing bernama SAKSI dan SAKSI II di hadapan petugasP3N resmi yang

Dharmasraya. memberikan keterangan sebagai berikut :Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Pemohon Il;Bahwa saksi adalah tetangga Pemohon dan Pemohon Il;Bahwa Pemohon dan Pemohon Il adalah suami istri yang telahmenikah sekitar tahun delapan puluhan yang lalu di KabupatenDharmasraya;Bahwa saksi tidak hadir pada waktu akad nikahnya, namun hadir padawaktu walimahnya;Bahwa wali nikahnya saksi tidak tahu akan tetapi seingat saksi ayahPemohon II waktu itu masih hidup;Bahwa saksi juga tidak tahu saksi dan mahar

pernikahnya, tetapi saksitahu bahwa setiap ada pernikahan di Kabupaten Dharmasraya ada duaorang saksi dan mahar berupa uang;Bahwa P3N pada waktu itu dijabat oleh Khatib Abas;Bahwa Pemohon berstatus jejaka, sedangkan Pemohon II berstatusperawan;Bahwa setahu saksi Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungandarah maupun sepersusuan;Bahwa dari pernikahan tersebut Pemohon dengan Pemohon II telahdikaruniai anak, tetapi saksi lupa jumlahnya;Bahwa sampai sekarang, pernikahan Pemohon dengan Pemohon Iltidak

Pemohon Il telah datang menghadap secara pribadi di persidangan dantelah menyampaikan permohonan untuk ditetapkan perkawinannya;Menimbang, bahwa yang menjadi dalil permohonan Pemohon danPemohon II adalah bahwa pada tahun 1980 Pemohon telah melangsungkanpernikahan dengan Pemohon Ill, di Kabupaten Dharmasraya yangdilangsungkan sesuai dengan tata cara pernikahan Islam dengan wali nikahPaman kandung Pemohon II yang bernama AYAH KANDUNG PEMOHON Il,karena ayah kandung Pemohon II telah meninggal dunia, mahar

dan materiil alat bukti saksi yang diajukan Pemohon dan Pemohon II dapat dipertimbangkan;Menimbang, bahwa apabila bukti saksi dihubungkan dengan dalildalilpermohonan Pemohon dan Pemohon Il, dapat ditemukan fakta sebagaiberikut :1.Bahwa benar Pemohon dan Pemohon II telah melangsungkan pernikahanmenurut agama Islam pada tahun 1980, di Kabupaten Dharmasraya denganwali nikah Paman kandung Pemohon Il yang bernama AYAH KANDUNGPEMOHON II, karena ayah kandung Pemohon II telah meninggal dunia dandengan mahar

Bahwa Pemohon adalah suami sah Termohon, menikah pada tanggal 23Agustus 2014, di Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai, dinikahkanoleh Imam bernama IMAM, dengan mahar berupa seperangkat alat sholatdan cincin emas 1 (satu) gram dan yang menjadi wali adalah ayahHal Dari 12 Put.

yang menerangkan di bawah sumpah pada pokoknyasebagai berikut: Bahwa saksi kenal Pemohon dan Termohon, ada hubungankeluarga dengan saksi; Bahwa saksi mengetahui Pemohon dan Termohon adalah suamiistri, kawin pada tanggal 23 Agustus 2014 di Kabupaten Sinjai,Pemohon adalah jejaka dan Termohon adalah perawan, dinikahkanoleh imam yang bernama IMAM, dengan wali mujbir (ayah kandungTermohon) yang bernama AYAH dan disaksikan oleh dua orangsaksi nikah masingmasing bernama SAKSI NIKAH dan SAKSINIKAH II, ada mahar

No.419/Pdt.G/2016/PA Mksimam yang bernama IMAM, dengan wali mujbir (ayah kandungTermohon) yang bernama AYAH dan disaksikan oleh dua orangsaksi nikah masingmasing bernama SAKSI NIKAH dan SAKSINIKAH Il, ada mahar berupa seperangkat alat sholat satu gramcincin emas dan tidak ada halangan yang menyebabkan tidaksahnya perkawinan, saksi hadir pada saat pernikahan Pemohondan Termohon; Bahwa saksi mengetahui setelah Pemohon dan Termohon menikah,keduanya tinggal bersama Jalan Sinassara, Kelurahan Kalukubodoa

No.419/Pdt.G/2016/PA MksBahwa saksi pertama dan kedua mengetahui bahwa Pemohon danTermohon kawin pada tanggal 23 Agustus 2014, di Kecamatan SinjaiTengah, Kabupaten Sinjai, dikawinkan oleh Imam resmi IMAM dengan waliorang tua Termohon dan disaksikan oleh dua orang saksi nikah ada mahar,dari kesaksian tersebut, majelis hakim menilai bahwa Pemohon danTermohon adalah suami istri sah;Bahwa saksi pertama dan kedua mengetahui Pemohon Termohontelah pisah tempat, sejak bulan Juni 2015, selama itu Termohon

istri yang baik, Tindakan Termohontersebut sebagai akibat dari berbagai bentuk tindakan Termohon kepadaPemohon yang merupakan gambaran tidak harmonisnya hubungan suamiisteri;Menimbang, bahwa berdasarkan penilaian dan analisis tesebut,majelis hakim telah menemukan faktafakta sebagai berikut :e Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami istri sah, kawin padatanggal 23 Agustus 2014, di Kecamatan Sinjai Tengah, dinikahkanoleh imam resmi untuk itu yang bernama IMAM, dengan wali mujbirayah Termohon, ada mahar