Ditemukan 17873 data
9 — 5
dan dijadikanNya diantaramu rasa kasihoedan sayang...... .Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga berpendapat jika perkawinanantara Penggugat dengan Tergugat yang demikian tersebut tetap dipertahankan,maka hanya akan menambah mudharat yang lebih besar dibanding denganmaslahat yang akan didapat, karena antara satu dengan yang lain sudah tidakada kecocokan lagi, oleh karena itu menolak mafsadat harus didahulukan daripada mengejar/mendatangkan maslahat sebagaimana kaidah ushul figh yangberbunyi:Celleall Gils
11 — 5
Gils (cle patie auliclls joArtinya: Mencegah halhal yang memadlaratkan lebih didahulukan daripada mengejar yang mashlahatMenimbang, bahwa dalam perkara ini relevan dengan keterangan yangterdapat dalam Kitab Figh Sunnah yang disusun oleh Sayyid Sabig, kemudiandiambil alin menjadi pendapat Majelis, yang artinya: Apabila gugatan isten ituditerima oleh Hakim yang berdasarkan pada buktibukti yang diajukan oleh istriatau adanya pengakuan suami, dan isteri merasa menderita jika tetap bertahanhidup bersama
12 — 2
Putusan No.724/Padt.G/2020/PA.Ktbmdipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besar daripada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Figiyah;Colal) Gils IS atde suildall 3Artinya: Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambilkebaikan7.
9 — 3
Gils le alae us Laall 9Artinya: Mencegah mafsadat lebih diutamakan daripada menarikkemaslahatan".Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa apa yang telah didalilkan olehPenggugat dalam surat gugatannya, telah di konstantir dan patut dinyatakantelah terbukti kebenarannya, dan keadaan tersebut harus dikualifikasikansebagai adanya perselisihan yang berkepanjangan dan terus menerus dantidak dapat dirukunkan lagi, yang jelas apabila perkawinan
21 — 9
yang cukup sesuaialasan perceraian Pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975tentang Pelaksanaan Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 (vide PutusanMahkamah Agung RI Nomor 298 K/Ag/2017 tanggal 31 Mei 2017 dan Nomor299 K/Ag/2017 tanggal 31 Mei2017);Menimbang, bahwa menutup pintu yang menyebabkan kesengsaraandan penderitaan, merupakan alternatif pemecahan masalah gunamenghilangkan kemafsadatan;Menimbang, bahwa tujuan inti hukum Islam dapat dirumuskan dengan: cud La le 4 eee ikalimat el Page Gils
15 — 1
Gils le atte auteall Artinya: Menghindari kerusakan harus didahulukan daripada menarikkemaslahatan.Menimbang, bahwa pertimbangan Majelis tersebut sejalan denganpendapat ahli hukum Islam dalam Kitab Fiqhus Sunnah juz Il halaman 248 yangdi ambil alin sebagai pertimbangan Majelis Hakim sebagai berikut:dace GUas Y Les sh) GIS 9 eg 5M Caled oh Ang 5 At call (cal Lal goa cist 44)Ail Aaa Lgl Legis CMa GS (pdalll Jas y Lagitiel Gus 5ptiall al guArtinya : Apabila gugatan telah terbukti, baik dengan bukti
12 — 6
dan menyatakan Penggugat tetapberpendirian ingin bercerai dengan Tergugat, sementara Tergugat menerima dan tidakkeberatan bercerai dengan dengan Penggugat;Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat perlu mengetengahkan dalilFigliyyah yang berbunyi :Hille gaia ill dale Gils gas day jaro pac viet hatsArtinya: Diwaktu isteri telah memuncak kebenciannya terhadap suaminya disitulahHakim diperkenankan menjatuhkan thalaqnya lakiiaki dengan talak satu.
9 — 6
Oleh karena itu, menceraikanPenggugat dari Tergugat merupakan jalan terbaik daripada mempertahankanPerkawinan Penggugat dan Tergugat dan sesuai dengan kaidah figh yangdiambil alin menjadi pendapat Majelis yang berbunyi sebagai berikut:cellncoall Gils (ple pate auliall poArtinya: "Menolak kemudaratan harus lebih diutamakan daripada mencarikemaslahatan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukumtersebut di atas, maka Majelis Hakim berpendapat gugatan Penggugatberdasarkan alasan Pasal
7 — 3
sebagaimana dimaksud Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun1974 Tentang Perkawinan, jo Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam bahkan rumahtangga Pemohon dengan Termohon telah pecah (broken marriage) dankarenanya rumah tangga Pemohon dengan Termohon tidak sepantasnya untuktetap dipertahankan karena disamping hanya akan menimbulkan ekseseksesyang negatif bagi kKedua belah pihak, juga madharatnya lebih besar daripadakemaslahatannya, dan hal itu harus dihindari sesuai dengan kaidah Ushuliyyahyang menyatakan :cd Led) Gils
8 — 8
Oleh karena itu, menceraikanPenggugat dari Tergugat merupakan jalan terbaik daripada mempertahankanPerkawinan Penggugat dan Tergugat dan sesuai dengan kaidah figh yang diambilalih menjadi pendapat Majelis yang berbunyi sebagai berikut:celled) Gils cle pais autiall 2Artinya: "Menolak kemudaratan harus lebih diutamakan daripada mencarikemaslahatan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukumtersebut di atas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa gugatan Penggugatberdasarkan alasan Pasal
9 — 6
Gils (cle pais aulddll 53Artinya: Mencegah kerusakan/kemadlaratan harus didahulukan dari padamengambil suatu manfaatMenimbang, bahwa Majelis Hakim dalam hal ini sejalan pula denganpendapat dalam kitab Ghoyatul Maram oleh syekh AlMajdi yang berbunyi :Aal oled) arte lb leas Aas jl ne 5 ane ail olsArtinya: Dan jika telah memuncak kebencian ister!
7 — 0
dan tidak mengajukan bantahan apapun,dengan demikian Termohon dapat dinyatakan tidak hadir dan dianggap tidakingin mempertahankan kepentingan dan hakhak keperdataannya, makaberdasarkan ketentuan Pasal 125 ayat (1) HIR. perkara ini dapat diperiksa dandiputus tanpa hadirnya Termohon (verstek), hal ini sesuai pula denganpendapat ahli hukum Islam dalam kitab Anwar juz Il halaman 55 yang diambilalih sebagai pendapat Majelis berbunyi sebagai berikut:Sa 555 slg pls pulaall ye pila yb cod OE Gly abl Ge Gils
14 — 10
Mempertahankan kondisirumah tangga seperti demikian hanyalah siasia belaka karena dapatmenimbulkan kKemudharatan yang lebih besar bagi kedua belah pihak.Sementara kaidah fikin menyatakan:Caceall Gils yo (lg) ausliall 53Artinya: Menolak kemudaratan lebih utama daripada mengambil manfaat;Menimbang, bahwa dalam Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 tahun 1975 Tentang Pelaksanaan Undangundang Nomor 1 Tahun1974 Tentang Perkawinan jo.
7 — 4
sekurangkurangnya sejak tahun 2012 yang lalu, hal tersebut dapatdiindikasikan bahwa ikatan kasih sayang yang menjadi ikatan batin keduanyatelah putus dan tidak mungkin mewujudkan tujuan perkawinan yang sakinah,mawaddah dan rahmah, sehingga mempertahankan rumah tangga yangdemikian tidaklah mendatangkan kemaslahatan dan justru akan menimbulkankemudratan bagi kedua belah pihak suami isteri, hal mana dalam bentuk yangbagaimanapun kemudratan itu harus dihindari sedapat mungkin, sesuai dengankaidah fiqhiyah;ced Ll Gils
10 — 4
ikatan kasih sayang Penggugat terhadap Tergugat telahputus dan tidak mungkin mewujudkan tujuan perkawinan yang sakinah,mawaddah dan rahmah, sehingga mempertahankan rumah tangga yangdemikian tidaklah mendatangkan kemaslahatan dan justru akan menimbulkankemudaratan berkepanjangan bagi kedua belah pihak suami isteri, hal manadalam bentuk yang bagaimanapun kemudaratan itu harus dihindari sedapatmungkin, sesuai dengan kaedah figh :SSE ah Ga 5 tal* Kemudratan harus dihindarkan sedapat mungkincellcoall Gils
10 — 1
makahubungan perkawinan yang sedemikian harus diputus dan atau dibubarkankarena telah nyatanyata keluar dari koridor hukum yakni keluar dari bingkairumusan Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam sehingga dapat dipastikan ikatan batintelah putus dan tidak akan mampu lagi berbagi rasa dalam menegakkan danmelestarikan sendisendi rumah tangga yang sakinah berlandaskan mawaddahdan rahmah yang merupakan tujuan hakiki dari suatu perkawinan;Menimbang, bahwa berdasarkan kaidah figh yang menegaskan sebagaiberikut:Cetlucral) Gils
14 — 1
pihakdidamaikan oleh keluarga ataupun oleh majelis hakim di persidangan, kedua belahpihak tetapi bersikeras pada keinginannya masingmasing;Menimbang, bahwa keadaan rumah tangga yang sudah sedemikian ini sudahtidak patut lagi untuk dipertahankan, karena akan menimbulkan eksesekses negatifbagi kedua belah pihak, juga kemudharatannya lebih besar daripadakemashlahatannya, dan hal itu harus dihindari sesuai dengan kaidah ushuliyah,selanjutnya diambil alih sebagai pendapat Majelis Hakim, yang berbunyi:Leal) Gils
8 — 4
Sementara kaidah fikih menyatakan:celal) Gils (yo ols ausliall 2Artinya: Menolak kemudaratan lebih utama daripada mengambil manfaat;Menimbang, bahwa Majelis Hakim memandang perlu pulamengetengahkan pendapat pakar figih Al Sayyid Sabigq dalam figh al sunnahjuz Il hal 249 dan mengambilnya menjadi pendapat Majelis Hakim yangberbunyi :Artinya: Hakim dapat menjatuhkan talak ba'in suami terhadap istri jika terbuktiadanya madlarat dan keduanya tidak mungkin untuk rukun kemball,Menimbang, bahwa dalam Pasal
14 — 3
Hal ini sejalan dengan kaidah fighiyah yangberbunyi:celled Gils (le arte ailiall 5 9Artinya : Menolak kerusakan/ mudharat harus didahulukan dari pada menarikkebaikan/ kemashlahatan ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan yang dibenci, namun dalam keadaan suami istri sudahtidak saling mencintai lagi dan yang terjadi hanya sikap permusuhan dan salingmembenci sebagaimana yang dialami oleh Penggugat dan Tergugat tersebut,maka perceraian diperbolehkan.
15 — 6
Gils cle pads as Led 5aArtinya : Menolak kerusakan harus di dahulukan dari pada menarikkemashalatanMenimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas tanpa mempersoalkan siapa yang benar dan siapa yang salah, makaalasanalasan perceraian dalam perkara ini dianggap telah memenuhiketentuan Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 joPasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, atau setidaktidaknya gugatanPenggugat untuk bercerai dengan Tergugat telah memiliki cukup