KRISTIAN yangtelah dirusak oleh saksi ALAMSYAH, namun sebelum sampai dirumah saksiALAMSYAH, saksi DELVI dan saksi WEDI bertemu dengan = saksiALAMSYAH di lorong depan rumahnya;e Bahwa selanjutnya saksi DELVI, saksi WEDI dan saksi ALAMSYAH menujuke rumah saksi MUSA untuk melakukan musyawarah atau perdamaian namunsetelah sampai dirumah saksi MUSA terjadi cekcok mulut antara saksi DELVI,saksi WEDI dan saksi ALAMSYAH, karena merasa kalah saksi ALAMSYAHkemudian keluar dari rumah saksi MUSA dengan alasan

dan saksi DELVI,selanjutnya terdakwa mengeluarkan (satu) pucuk senjata api jenis Pistol warnahitam dengan 5 (lima) butir amunisi dari pinggang sebelah kirinya dan langsungmengarahkan ke kening saksi DELVI sambil berkata "Ini nah bisa nembak kamu,kalau kamu saya tembak di sini kamu tidak akan bisa melapor kemana pun!"

Musi Rawas terdakwa mengacungkan senjata api kepadasaksi DELVI KRISTIAN.e Bahwa yang mengacungkan senjata api ke kening saksi DELVI KRISTIANadalah terdakwa EKO GONDO Als GONDO Bin PAIDI.e Bahwa untuk cara terdakwa melakukan perbuatan itu saksi tidak mengetahuibegitu jelas dikarnakan pada saat itu saksi sedang sholat Isya dan saksi dengar diruang tamu saksi ada suara keributan, lalu saksi melihat ke ruang tamu saksitersebut dan disana sudah ada saksi DELVI KRISTIAN, saksi ALAMSVAH,Halaman 9 Dari 18

sebagai berikut :e Bahwa terdakwa pada hari Selasa tanggal 22 Desember 2015 sekira jam 20.00Wib awalnya saksi DELVI KRISTIAN meminta ganti rugi atas sepeda motornyakarena mengoyak ban motor milik saksi DELVI KRISTIAN denganmenggunakan 1 (satu) bilah kater, namun keesokan harinya saksi DELVIKRISTIAN dan saksi WEDI datang mencari saksi kerumah saksi, namun padasaat baru sampai di depan lorong rumah saksi, saksi DELVI KRISTIAN dansaksi WEDI bertemu dengan saksi dan terjadilah cekcok mulut antara saksi

saksi DELVI KRISTIAN kemudian terdakwa marahmarah dan mengeluarkan senjata api milik terdakwa yang terdakwa letakan di pinggangdepan sebelah kiri dan terdakwa acungkan ke kening saksi DELVI KRISTIAN.Menimbang, bahwa benar yang menjadi penyebab sehingga terdakwamengacungkan senjata api ke kening saksi DELVI adalah karena terdakwa kesal dengansaksi DELVI KRISTIAN yang meminta agar saksi ALAMSYAH mengganti jok dan bansepeda motor saksi DELVI KRISTIAN yang telah dirusak saksi ALAMSY AH.Menimbang, bahwa

Ela tanggal 30 September 2012,tetap melekat dalam berkas perkara.c. 1 (satu) lembar ljazah SMA Saksi1 Delvi Maryanti yang telahdilegalisasi.d. 1 (satu) lembar ljazah SMP Saksi1 Delvi Maryanti yang telahdilegalisasi.e. 1 (satu) lembar ljazah SD Saksi1 Delvi Maryanti yang telah dilegalisasi.f. 1 (satu) lembar daftar nilai SD Saksi1 Delvi Maryanti yang telahdilegalisasi.g. 1 (satu) lembar kartu imunisasi calon pengantin Saksi1 Delvi Maryanti.1 (satu) lembar Surat Keterangan Catatan Kepolisian Saksi1

Delvi Maryanti kenal dengan Terdakwa pada bulan April2011 di Asrama RS.

Ela tanggal 30 September 2012.c. 1 (satu) lembar foto copy ljazah SMA Saksi Delvi Maryanti yang telahdilegalisasi.d. 1 (satu) lembar foto copy ljazah SMP Saksi Delvi Maryanti yang telahdilegalisasi.e. 1 (satu) lembar foto copy ljazah SD Saksi Delvi Maryanti yang telahdilegalisasi.f. 1 (satu) lembar foto copy daftar nilai SD Saksi Delvi Maryanti yang telahdilegalisasi.g. 1 (satu) lembar Surat Bersih Diri Saksi Delvi Maryanti yang telahdilegalisasi.h. 1 (satu) lembar Surat Keterangan Kedokteran atas

Maryanti.d. 1 (satu) lembar Akta Naik Sidi atas nama Saksi Delvi Maryanti.Dikembalikan kepada yang berhak.2.

Ela tanggal 30September 2012.Hal. 13 dari 21 halaman Putusan Nomor 183 K/MIL/20143) 1 (satu) lembar foto copy ljazah SMA Saksi1 Delvi Maryanti yangtelah dilegalisasi.4) 1 (satu) lembar foto copy ljazah SMP Saksi1 Delvi Maryanti yangtelah dilegalisasi.5) 1 (satu) lembar foto copy Ijazah SD Saksi1 Delvi Maryanti yangtelah dilegalisasi.6) 1 (satu) lembar foto copy daftar nilai SD Saksi1 Delvi Maryanti yangtelah dilegalisasi.7) 1 (satu) lembar foto copy Surat Bersih Diri Saksi1 Delvi Maryantiyang telah

Delvi akhirnya korban Delvi diajak masuk lagi kedalam kamar oleh terdakwa Nurhilal alias Hilal sambil berkata sekarang Bapak(terdakwa Nurhilal alias Hilal) jampi (obati/mantramantra) karena sekarang lagi adzankemudian korban Delvi langsung guling atau tidur di atas kasur lalu terdakwa Nurhilalalias Hilal langsung mencium leher kiri kanan sebanyak 1 (satu) kali lalu mencium dadakorban Delvi, mencium bibir sambil tangan terdakwa Nurhilal alias Hilal memegangdagu korban Delvi lalu terdakwa Nurhilal

, lalu saksipun langsung ke rumah tersebut dan bertemu langsungdengan Delvi dan ibu milik rumah tersebut berkata Delvi tidak mau main dantidak mau makan, setelah itu saksi langsung mengajak Delvi pulang dan saksilangsung berpesan kepada pemilik rumah tersebut dan istri terdakwa kalaumasih ada perlu dengan Delvi sms dengan Ira dan saksi pun langsung pulang;Halaman 9 dari 31Putusan Nomor : 341/Pid.Sus/2015/PN.KagBahwa ditengah perjalanan Delvi bercerita kepada saksi bahwa Delvi telahdicium leher kiri

saksi Delvi, lalu terdakwa menyuruh saksi Delvi duduk diatas kasur dan dari arah belakang terdakwa meremasremas kedua payudaraHalaman 19 dari 31Putusan Nomor : 341/Pid.Sus/2015/PN.Kagsaksi Delvi, kemudian saksi Delvi disuruh kembali guling (tidur) di atas kasurdan menyuruh saksi Delvi untuk memeluk terdakwa sambil berkata banyakanak angkat saya cak ini lha caronyo dio nurut galo, cuma kau ne lha daknurut namun saksi Delvi pun tetap ingin pulang, dan saksi minta dijemput ibusaksi untuk pulang;Bahwa

terdakwa, lalu saksi pun langsung ke rumah tersebut dan bertemulangsung dengan Delvi dan ibu milik rumah tersebut berkata Delvi tidak maumain dan tidak mau makan, setelah itu saksi langsung mengajak Delvi pulangdan saksi langsung berpesan kepada pemilik rumah tersebut dan istri terdakwakalau masih ada perlu dengan Delvi sms dengan Ira dan saksi pun langsungpulang;Bahwa saat diperjalanan pulang, saksi Delvi menceritakan perbuatan terdakwaterhadap saksi Delvi tersebut kepada saksi Lindarma, dan selanjutnya

(tidur) di atas kasur, lalu terdakwalangsung mencium leher kiri kanan saksi Delvi sebanyak (satu) kali, lalu menciumdada dan kemudian mencium bibir saksi Delvi dengan tangan terdakwa memegang dagusaksi Delvi, kemudian terdakwa menaikkan baju terusan (gamis) saksi Delvi ke arah atasdan langsung mencium pusar (udel) saksi Delvi, dan tangan Terdakwa sambil merabaperut saksi Delvi, lalu terdakwa menyuruh saksi Delvi duduk di atas kasur dan dari arahbelakang terdakwa meremasremas kedua payudara saksi

Perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada hari Jumat tanggal 02 Februari 2018 sekira Pukul 04.00 WIB,bertempat di rumah saksi Delvi Wulandari bin Darmawan di RTI 06 DesaMandiangin Tuo Kec. Mandiangin Kab. Sarolangun, Terdakwa melihat ada tanggadi bawah rumah saksi Delvi. Lalu Terdakwa menggunakan tangga tersebut untukmemanjat jendela kamar saksi Delvi.

Sarolangun;Bahwa saksi menerangkan saksi Delvi Wulandari adalah anak kandungsaksi sendiri;Bahwa saksi menerangkan barang milik saksi yang telah dicuri yaitu 1 (satu)unit handphone merek Samsung Galaxy Star warna putih;Bahwa saksi menerangkan handphone tersebut diambil olen Tersangkadengan cara masuk ke dalam kamar saksi Delvi dengan memanjat jendeladengan menggunakan tangga, kemudian membuka dengan paksa jendelakamar saksi Delvi;Bahwa saksi menerangkan pada hari kejadian tersebut, saksi Delvimembangunkan

Jawab saksi Delvi : SAMSUL. Lalusaksi langsung menuju ke kamar saksi Delvi dan tidak menemukan lagiTerdakwa. Saksi melihat jendela kamar saksi Delvi sudahterbuka.Selanjutnya saksi melihat keluar jendela dan melihat ada tangga di bawahjendela dalam keadaan bersender di dinding rumah. Saksi lalu bertanyakepada saksi Delvi : Ado yang hilang?.

Sarolangun, Terdakwa melihat adatangga di bawah rumah saksi Delvi. Lalu Terdakwa menggunakan tanggatersebut untuk memanjat jendela kamar saksi Delvi. Setelah sampai di depanPutusan Nomor 60/Pid.B/2018/PN Srl, halaman 8jendela kamar saksi Delvi, Terdakwa lalu menarik dengan paksa jendela kamarsaksi Delvi hingga terbuka. Terdakwa lalu masuk ke dalam kamar dan setelah didalam kamar. Bahwa kemudianTerdakwa melihat ada 1 (satu) unit handphone yang posisinyatidak jauh dari tempat saksi Delvi tidur.

Tibatiba saksi Delvi terbangun dan berteriak.

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Menetapkan, memberi dispensasi kawin kepada anak Pemohon yang bernama (Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi)dengan calon suaminyabernama (Achmad Sariat Tariq Irianto bin Amarullahil Karim);
3. Membebankan biaya perkara kepada Pemohon sejumlah Rp266.000,00 (dua ratus enam puluh enam ribu rupiah);

Utara, Kota Pagar Alam memohonSupaya menikahkan anak kandung Pemohon Delvi Elvira Sari bintiAsep Mulyadi dengan Leonardo bin Adel namun pihak Kantor UrusanAgama Kecamatan Pagar Alam Selatan, Kota Pagar Alam, keberatandisebabkan anak Pemohon belum cukup umur menurut Undangundang;Bahwa, status anak Pemohon yang bernama : Delvi Elvira Sari bintiAsep Mulyadi adalah gadis dan belum pernah menikah;Bahwa, status calon suami anak Pemohon yang bernama AchmadSariat Tariq Irianto bin Amarullahil Karim adalah

tetapi telah matangsecara mental dan mampu menjadi iobu rumah tangga yang baik;Bahwa pernikahan anak Pemohon' sangat mendesak untukdilaksanakan karena anak Pemohon Delvi Elvira Sari binti AsepMulyadi sudah hamil 8 bulan dan sekarang hubungan keduanya sudahsangat dekat dan tidak dapat dipisahkan;Bahwa menurut keterangan Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi yangmenghamili Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi adalah Achmad SariatTariq Irianto bin Amarullahil Karim;Bahwa Achmad Sariat Tariq Irianto

Elvira Sari, lahir pada tanggal 18Juni 2002, hingga saat ini Delvi Elvira Sari berumur 17 tahun 3 bulanMenimbang, bahwa berdasarkan bukti P.5. berupa ljazah MenengahPertama, atas nama Delvi Elvira Sari yang dikeluarkan oleh pejabat yangberwenang, telah bermaterai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya,dengan demikian telah terbukti bahwa Delvi Elvira Sari terbukti setidaktidaknyatelah tamat Sekolah Menengah Pertama;Hal. 9 dari 13 Hal.

Bahwa Achmad Sariat Tariq Irianto bin Amarullahil Karim berstatus perjakasedangkan Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi berstatus perawan, keduanyasudah saling mencintai dan berniat untuk melangsung pernikahan;5. Bahwa kedua orangtua dari Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi dan AchmadSariat Tariq Irianto bin Amarullahil Karim sudah saling mengenal;6.

Bahwa orangtua dari Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi sudah berusahamenasehati Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi supaya menunda niatnyauntuk menikahi Achmad Sariat Tariq Irianto bin Amarullahil Karim, namunDelvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi menyatakan tetap ingin menikah denganAchmad Sariat Tariq Irianto bin Amarullahil Karim sesegera mungkin;7.

Menetapkan barang bukti berupa:- 1 (satu) buah baju kaos lengan pendek warna biru merek Vival yang dibagian depannya bertuliskan peace;- (satu) buah celana jeans panjang warna biru merek chanel internasional;Dikembalikan kepada pihak yang berhak yakni anak korban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA.6. Membebankan kepada terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000,- (lima ribu rupiah);

saksi korbanSINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA lalu terdakwa pun langsung mendorongpantat maju, sehingga saksi korban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIAmerasakan alat kelamin terdakwa tersebut masuk ke dalam alat kelamin saksi korbanSINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA kemudian pada saat itu saksi korbanSINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA mengatakan kepada terdakwa aduhsakit mendengar perkataan saksi korban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIAaduh sakit lalu terdakwa langsung

Markorban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA dan setelah itu saksi korbanSINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA langsung menendang badan terdakwasambil menangis dan saat itu juga terdakwa langsung mengatakan kepada saksikorban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA tenang, kita mo tanggung jawabngana lalu saksi korban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA mengatakankepada terdakwa ngana ini ada istri kKemudian terdakwa mengatak kepada saksikorban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA iyo

Lalusaksi korbanSINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA langsung menyuruh terdakwa untukdatang di ATM BRI di Blok Plan dan kemudian saksi korban SINTIA DELVI MOO AliasSINTIA Alias TIA pun ke tempat ATM BRI tersebut dan tidak lama kemudian terdakwadan saksi korban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA bertemu, lalu sebelumsaksi korban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA mengambil uang milikterdakwa, kemudian terdakwa mengajak saksi korban SINTIA DELVI MOO AliasSINTIA Alias TIA untuk jalanjalan

Pohuwato, kKemudian terdakwa menelepon saksi korbanSINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA dengan menggunakan hadpone milikterdakwa dan menanyakan kepada saksi korban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIAAlias TIA ada dimana lalu saksi korban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIAmengatakan ada di rumah teman di Buntulia, kKemudian terdakwa mengatakankepada saksi korban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA ada yang kita mokasi tau sehingga saksi korban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA bertanyakepada

Martemapat pas didepan kaki saksi korban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIAlalu terdakwa mengambil posisi jongkok lalu kemudian terdakwa berusaha untukmembuka paksa celana yang digunakan oleh saksi korban SINTIA DELVI MOO AliasSINTIA Alias TIA dan saksi korban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIAlangusng mendorongdorong badan terdakwa dengan menggunakan kedua tangansaksi korban SINTIA DELVI MOO Alias SINTIA Alias TIA, namun karena tenangaterdakwa lebih kuat dari saksikorban SINTIA DELVI MOO

M E N E T A P K A N

1. Mengabulkan permohonan Pemohon ;
2. Memberikan ijin kepada Pemohon untuk memperbaiki tanggal kematian istri Pemohon pada Akte Kematian atas nama DELVI

Bahwa permohon telah menikah dengan Delvi Arina Tarigan padatanggal 8 November 2012 berdasarkan buku nikah nomor440/470X1/2012, tertanggal 8 November 2012.Halaman 1 dari dari 10 Penetapan Nomor 49/Pdt.P/2019/PN PblI2. Bahwa Delvi Arina Tarigan telah meninggal dunia karena sakit di RSUDDr. Saiful Anwar pada tanggal 12 November 2018.3.

Bahwa setelah Delvi Arina Tarigan meninggal dunia, Pemohonmengurus pembuatan Akta Kematian istri Pemohon di DinasKependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Probolinggo sehingga telahterbit Akta Kematian atas nama Delvi Arina Tarigan nomor 3574KM051220180001 tertanggal 5 Desember 2018 yang tertulis Delvi ArnaTarigan meninggal di Malang tanggal 11 November 2018.4.

Bahwa Pemohon telah mengurus ke Dinas Kependudukan danPencatatan Sipil Kota Probolinggo dan disana pemohon disarankanuntuk pergi ke Pengadilan Negeri Probolinggo mengajukan permohonanuntuk mendapatkan penetapan perbaikan tanggal kematian Delvi ArinaTarigan.5.

Memberikan ijin kepada Pemohon untuk memperbaiki tanggal kematianistri Pemohon pada Akte Kematian atas nama Delvi Arina TariganNomor : 3574KM051220180001 tanggal 5 Desember 2018 yangsemula tertulis meninggal di Malang tanggal 11 November 2018dibetulkan menjadi meninggal di Malang tanggal 12 November 2018agar tidak ada masalah dikemudian hari untuk Pemohon dan Anak dariAlmarhumah Delvi Arina Tarigan sebagai Ahli waris.3.

, Nomor : 3574KM051220180001, dihubungkan dengan bukti P3 berupa Surat Keterangan Kematian atasnama Delvi Arina Tarigan tanggal 11 November 2018 dan bukti P4 berupaSurat Keterangan Kematian atas nama DELVI ARINA TARIGAN tanggal 12November 2018, yang masing masing dikeluarkan oleh Rumah Sakit UmumDr.

JONI AKMAL PGL JONI:bahwa pada hari Jumat tanggal 28 November 2014, sekira jam 15.00Wib bertempat di teras rumah DELVI GUSTIN Pgl ITIN JorongTanjung Salilok Kenagarian Sikabau Kecamatan Pulau PunjungKabupaten Dharmasraya, saksi di beritahu oleh ULIL AMRI PglULIL bahwa sepeda motor Delvi hilang, setelah itu saksi langsungmenelpon adik Saksi bernama HUSNI MUBARAK Pgl HUSNI danmemberitahukan kepada HUSNI MUBARAK Pgl HUSNI bahwasepeda motor DELVI GUSTIN Pgl ITIN telah diambil oleh orangkemudian setelah

GUSTIN Pg ITIN tersebut untukdi miliki.Bahwa atas kejadian ini adik Saksi DELVI GUSTIN Pgl ITINmengalami kerugian sebesar lebih kurang Rp 7.000.000 (tujuh jutarupiah)Bahwa Saksi Anja dan terdakwa JEKRI ALFES Pgl WJEK tidak adaminta izin kepada DELVI GUSTIN Pel ITIN pada saat mengambilsatu unit sepeda motor.Bahwa benar barang bukti yang diperlihatkan di persidangan;bahwa terhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwa telahSaksi 2, DELVI GUSTIN Pel ITIN: bahwa pada hari Jumat tanggal 28 November 2014

menghilang di daerah Tarantang Kecamatan Koto Baru..Bahwa saksi Anja dan terdakwa JEKRI ALFES Pgl IJEK pada saatmengambil sepeda motor milik DELVI GUSTIN Pgl ITINmenggunakan (satu) unit sepeda motor merek Suzuki jenis FUwarna biru.Bahwa maksud dan tujuan saksi Anja bersama dengan terdakwaJEKRI ALFES Pgl IJEK mengambil satu unit sepeda motor tersebutuntuk di miliki.Bahwa atas perbuatan yang dilakukan oleh saksi Anja dan terdakwaJEKRI ALFES Pgl IJEK tersebut DELVI GUSTIN telah kehilangan1 (satu) unit

: MH354P20DEJO 29174, dengan nomor mesin : 54P1029205, Tahun 2014atas nama DELLY YARNI adalah milik saksit DELVI GUSTIN Pgl ITIN atau setidaktidaknya kepunyaan orang lain selain dari diri terdakwa sendiri, yang diambil saksi Anja(dalam penuntutan perkara lain) bersama dengan temannya bernama terdakwa JEKRIALKES Pgl.

IJEK tersebut saksi korban DELVI AGUSTIN mengalami kerugian sebesarRp 7.000.000, (Tujuh juta rupiah);Dengan demikian unsur ini telah terpenuhi;Ad. 3.

SATTUQBAYAU (Alm) kemudian pada saat saksi DELVI SUWANGGANAAnak Dari OKTOVIANUS mengambil jacket merk cardinal berwarnacoklat milik terdakwa yang berada di lemari di dalam kamar rumahterdakwa, 1 (satu) poket kecil narkotika jenis shabu shabu terjatuhdari lemari terdakwa kemudian saksi DELVI SUWANGGANA AnakDari OKTOVIANUS mengambil 1 (satu) poket kecil narkotika jenisshabu shabu yang terjatuh dari lemari terdakwa dan setelahditanyakan kepada terdakwa mengenai pemilik 1 (Satu) poket kecilnarkotika

terdakwayang mana saat itu saksi Delvi mengambil jaket kain merkcardinal warna coklat dan saat mengambil jaket tersebut tibatiba ada 1 (satu) bungkus plastik putin bening yang terjatuh,kemudian setelah itu saksi Delvi langsung mengambil 1 (satu)bungkus plastik putin bening tersebut dan setelah diperiksaternyata 1 (satu) bungkus plastik putih bening tersebut berisinarkotika jenis shabushabu ;Halaman 15 dari 33 halaman, Putusan Nomor 85/Pid.Sus/2017/PN SdwBahwa menurut keterangan terdakwa 1 (satu)

saat itusaksi Delvi melakukan penggeledahan di dalam kamar terdakwayang mana saat itu saksi Delvi mengambil jaket kain merkcardinal warna coklat dan saat mengambil jaket tersebut tibatiba ada 1 (satu) bungkus plastik putih bening yang terjatuh,kemudian setelah itu saksi Delvi langsung mengambil 1 (satu)bungkus plastik putin bening tersebut dan setelah diperiksaternyata 1 (satu) bungkus plastik putih bening tersebut berisinarkotika jenis shabushabu ; Bahwa menurut keterangan terdakwa 1 (satu) bungkus

Rudy Effendi dan saksi Bonifasius langsung melakukanpenggeledahan rumah terdakwa Bahwa saat dilakukan penggeledahan rumah terdakwa saat itusaksi Delvi melakukan penggeledahan di dalam kamar terdakwayang mana saat itu saksi Delvi mengambil jaket kain merkHalaman 24 dari 33 halaman, Putusan Nomor 85/Pid.Sus/2017/PN Sdwcardinal warna coklat dan saat mengambil jaket tersebut tibatiba ada 1 (satu) bungkus plastik putih bening yang terjatuh,kemudian setelah itu saksi Delvi langsung mengambil 1 (satu)bungkus

rumah terdakwa.Bahwa pada saat dilakukan penggeledahan rumah terdakwa saat itusaksi Delvi melakukan penggeledahan di dalam kamar terdakwa yangmana saat saksi Delvi mengambil jaket kain merk cardinal warna coklatdan mengambil jaket tersebut tibatiba ada 1 (satu) bungkus plastikputin bening yang terjatuh dari dalam jaket tersebut, kKemudian olehkarena ada bungkusan plastik putih bening yang terjatuh kemudiansaksi Delvi langsung mengambil 1 (satu) bungkus plastik putin beningtersebut dan setelah diperiksa

saksi DELVI SUSANTO untuk menghentikan kendaraan yang dikemudikansaksi DELVI SUSANTO.

Mendengar jawaban saksi DELVI SUSANTO lalu terdakwa menjadiemosi dan mengancam saksi DELVI SUSANTO dengan berkata " Jangan macammacam samo aku "sehingga saksi DELVI SUSANTO menjadi semakin takut lalumengeluarkan uang sejumlah Rp 750.000, (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) daridalam kantong celananya.

Selanjutnya terdakwa berkata kembali kepadasaksi DELVI SUSANTO " Mana uang kamu " dan dijawab saksi DELVI SUSANTO "tidak punya uang ".

Setelah mengambil uang yang berada di tangan saksi DELVI SUSANTOlalu terdakwa menggeledah pakaian yang dipakai saksi DELVI SUSANTO danmengambil sebuah dompet berisi uang sejumlah Rp 1.000.000, (satu juta rupiah) yangberada didalam kantong celana yang saksi DELVI SUSANTO pakai lalu membawanyapergi bersama IVAN dengan mengendarai (satu) unit sepeda motor Yamaha Vixionyang dikemudikan IVAN tanpa seizin saksi DELVI SUSANTO sehingga jumlahkeseluruhan uang saksi DELVI SUSANTO yang diambil terdakwa dan

SUSANTO selaku sopir truck Toyota Dyna warna merah dengannopol B 9745 WCA yang kemudian setelah berhenti terdakwa mengatakanngapo kau dak masuk ke timbangan lalu saksi DELVI menjawab "saya tadimasuk ketimbangan lalu terdakwa berkata kepada saksi DELVI kau tadinyerempet wong di pematang panggang lalu terdakwa berkata dengan nadaagak tinggi sini turun kau, kalu dak galak ku pukul kau sambil memaksamembuka pintu mobil saksi DELVI lalu saksi DELVI pun turun dari mobil trucktersebut dan terdakwa berkata

Jumarno (dalam berkas perkaraterpisah), Saksi Delvi Candra Bin.

Jumarno(dalam berkas perkara terpisah), Saksi Delvi Candra Bin.

Saminodan Delvi datang dan bertemu dengan Saksi dan Terdakwa Juliadi Bin.Samino dan Delvi langsung menyerahkan 1 (satu) buah kotak rokokDunhil warna putih yang berisikan 11 (Sebelas) bungkus plastik beningberisikan shabu kepada Terdakwa Juliadi Bin. Samino, dan TerdakwaJuliadi Bin. Samino pun berkata kepada Delvi duitnyo nanti yo ,kemudian Delvi pun langsung pergi dan Terdakwa Juliadi Bin.

Saminoyang didapat dari Delvi; Bahwa setelah menemukan barang bukti tersebut, polisi melakukanpengembangan dengan cara mencari Delvi, ternyata Delvi masih beradadidepan gudang yaitu di depan tempel ban dan anggota kepolisian punlangsung mengamankan Delvi dan langsung dilakukan penangkpanterhadp Delvi, dan Delvi pun mengakuinya pada saat interogasi olehanggota kepiolisian bahwa benar dia yang memeberikan narkotika jenisshabu kepada Terdakwa Juliadi Bin.

saksi DELVI; Bahwa barang Saksi DELVI yang telah diambil oleh terdakwa ANDRIadalah berupa satu unit Notebook merk Acer warna hitam dengannomor seri : NXMYSN 005630065707600 lengkap derngan casnyaserta satu unit Hanphone merk Vivo Type Y21 warna hitam silver; Bahwa akibat kejadian tersebut saksi DELVI mengalami kerugian jugakorban mengalami rasa takut, dan trauma; Bahwa kerugian materil yang saksi DELVI alami sekitar Rp.4.900.000.

saksi DELVI dengan diambilnya barangbarang milik Saksi DELVI oleh Terdakwa, sekitar Rp. 4.900.000.

DELVI dan Saksi YASIR, lalu teman Saksi DELVI yaitu Saksi YASIRditanya oleh Terdakwa ANDI : anak mana kamu lalu Saksi YASIR menjawab :anak bawah saat itu Saksi YASIR memegang HP saksi DELVI kemudianTerdakwa merampas HP tersebut;Menimbang, bahwa kemudian Saksi YASIR disuruh jongkok namunsempat melarikan diri untuk minta bantuan dan saat itu Saksi DELVI tinggalsendiri lalu Saksi DELVI disuruh oleh Terdakwa ANDRI untuk naik motor milikTerdakwa ANDRI, awalnya Saksi DELVI tidak mau namun saat itu Terdakwamemegang

parang lalu memaksa Saksi DELVI untuk naik ke motor, jika SaksiDELVI tidak mau diancam dengan parang yang saat itu parang dipegangdengan tangan kanan lalu kemudian Saksi DELVI langsung naik kemotornyakemudian ditempat sepi Saksi DELVI di Tanya apa di dalam tasmu awalnyaHalaman 14 dari 19 Putusan Nomor 165/Pid.B/2017/PN.BauSaksi DELVI bilang isi tas Saksi DELVI adalah buku namun saat itu TerdakwaANDRI langsung membuka sendiri tas Saksi DELVI lalu mengambil note bookyang ada dalam tas Saksi DELVI

setelah itu Terdakwa ANDRI langsungmeninggalkan Saksi DELVI;Menimbang, bahwa setelah Saksi DELVI dibawa ke tempat sepi, SaksiDELVI sempat berteriak dengan menyebut nama teman Saksi DELVI yakniSaksi YASIR sambil menangis kemudian Terdakwa mengancam Saksi DELVIdan menyuruh Saksi DELVI diam jika tidak diam Saksi DELVI akan ditikam danSaksi DELVI melihat Terdakwa ANDRI memegang sebilah parang dengantangan kirinya lalu saat itu Saksi DELVI langsung diam tidak berteriak dan SaksiDELVI merasa ketakutan

Memerintahkan barang bukti berupa : - 1 (satu) buah cincin emas jenis selisih pilin berbentuk untir untir , 1 ( satu ) buah kalung imitasi berbentuk rantai tambang , 1 ( satu ) lembar bon faktur pembelian mas dari toko mas paradise , 1 ( satu ) lembar surat tanda bukti kredit pegadaian tertanggal 07 Februari 2017 atas nama Dewi suriani sianturi Dikembalikan kepada saksi Korban Delvi Manurung 6.

lakukan dengan cara: Bahwa pada hari Minggu tanggal 19 Februari 2017sekira pukul 09.00 wibpada saat saksi DElvi Manurung hendak mengikuti ibadah dan bermaksudhendak memakai perhiasan emas berupa kalung dan cincin milik saksi DelviManurung tetapi pada saat saksi Delvi Manurung mencoba memakai cincinmilik saksi Delvi Manurung,cincin tersebut longgar lalu saksi Delvi Manurung3pergi ke salah satu toko emas dan toko emas tersebut menyatakan bahwacincin dan kalung yang saksi Delvi Manurung bawa bukan

emas atau imitasilalu saksi Delvi Manurung bertanya kepada terdakwa tetapi terdakwa tidakmengakuinya, kemudian pada hari Rabu tanggal 01 Maret 2017 sekira pukul15.00 Wib saksi Delvi Manurung menemui terdakwa dan kembali bertanyakepada terdakwa siapa yang mengambil kalung dan cincin emas milik saksiDelvi Manurung lalu terdakwa mengakui bahwa pada bulan Februari 2017sekira pukul 13.00 Wib pada saat saksi Delvi Manurung sedang berada dibelakang rumah, terdakwa masuk kedalam rumah saksi Delvi Manurungmelalui

pintu samping yang pada saat itu sedang terbuka, lalu terdakwamasuk kedalam kamar saksi Delvi Manurung yang pada saat itu juga tidakdi kunci dan mengambil cincin dan kalung emas yang berada didalamdompet yang disimpan diselasela pakaian dalam lemari kKemudian terdakwamenukarnya dengan cincin dan kalung imitasi yang mirip dan menyerupaicincin dan kalung emas milik saksi Delvi Manurung dengan maksud agarsaksi Delvi Manurung tidak curiga dan tidak merasa kehilangan, selanjutnyapada tanggal 07 Februari

2017 cincin emas yang terdakwa ambil dari dalamlemari saksi Delvi Manurung terdakwa gadaikan ke Pegadaian SimpangEmpat dengan harga sebesar Rp.2.750.000, (dua juta tujuh ratus limapuluh ribu rupiah) kKemudian tanggal 13 Februari 2017 kalung emas yangterdakwa ambil dari dalam lemari saksi Delvi Manurung terdakwa gadaikanke Pegadaian Simpang Empat dengan harga sebesar 1.900.000, (satu jutaSembilan ratus ribu rupiah) Akibat perbuatan terdakwa, saksi Delvi Manurung mengalami kerugiansebesar Rp.5.000.000

Saksi : DELVI MANURUNG Bahwa saksi sudah pernah diperiksa dikepolisan dan keterangan saksi sudahbenar. Bahwa saksi kenal dengan terdakwa ; Bahwa pada hari Rabu tanggal 01 Maret 2017 pukul 20.00 Wib bertempatdi Jl.Kabanjahe No.13 Kel.

HAN TANIWEL, OSKAR MAKENE dan RIDO TANIWELsedang berjalan menuju rumah korban dan korban mendengar DELVI HANTANIWEL berkata Roberto ose mana, ose jago kKemudian korban berkata kalo ada masalah mari katong bicara baebae kemudian DELVI HANHalaman 2 dari 14 Putusan Nomor 126/Pid.B/2016/PN Mshdatang mendekati korban dan menendang korban dengan menggu nakankaki kanan yang mengenai dada korban sehingga korban dan DELVI HANterjatuh selanjutnya korban bangun dan mengambil sepotong kayu yangberada didekat

Bahwa cara terdakwa melakukan penganiayaan atau Penikamanterhadap diri saksi dengan cara, saudara DELVI HANI TANIWELmendatangi saksi dan dengan jarak aektar 1 (satu) meter kemudiansaudara DELVI melompat dan menendang saksi dari arah depan, dankemudian saudara DELVI terjatuh, dan dengan tendangan tersebut saksijuga terjatuh ke atas tanah, kemudian saksi mengambil 1 (Satu) potongkayu yang berada di sekitar saksi dan kemudian saksi bangun danHalaman 3 dari 14 Putusan Nomor 126/Pid.B/2016/PN Mshmemukuli

saudara DELVI dengan kayu yang saksi regang tersebut,kemudian saudara DELVI berdiri dan memukuli saksi tepatnya kera radawajah saksi, kemudian saat itu saksi memukuli saudara DELVI lagi untukyang ke 2 (dua) kalinya, setelah itu saudara DELVI membalas saksi lagidengan pukulan dan tendangan di wajah dan sekitar bagian dada saksi,dan pada saat kami sedang berkelahi saat itu. kemudian terdakwa yangsaat itu berada di tempat kejadian tersebut maju dan menendang saksidari arah belakang sehingga saksi terjatuh

Saksi DELVI TANIWEL alias DELVI alias GUSDUR, dibawah janji padapokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi dalam keadaan sehat Rohani dan jasmani;Bahwa saksi mengetahui dari terdakwa sendiri yang mengatakan kepadasaksi setelah peristiwa penikaman terjadi.Bahwa setahu saksi, terdakwa menikam korban dengan menggunakansebilah pisau yang diambilnya dari dalam dapur diatas tempat bumbumasak.

Yang saksi linat dan saksi dengar saat itu adalahkorban memukul DELVI TANIWEL dan beberapa saat kemudian setelahkorban memukul DELVI TANIWEL, saksi mendengar korban berteriakbeta su badarah.Bahwa setahu saksi, terdakwa menikam korban karena korban memu kulkakak kandung terdakwa yakni DELVI TANIWEL.Bahwa akibatnya korban mengalami luka sobek pada bagianpunggungnya.Bahwa tujuan saksi saat itu untuk mencari ROBERTO anak korbanbukan korban, sehingga saksi mengatakan kepada anak saksi OSCARMETENE katong

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Menetapkan, memberi dispensasi kawin kepada anak Pemohon yang bernama ( Achmad Sariat Tariq Irianto bin Amarullahil Karim ) dengan calon istrinya bernama ( Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi ) ;
3. Membebankan biaya perkara kepada Pemohon sejumlah Rp336000,00 ( tiga ratus tiga puluh enam ribu rupiah);

SParman, RT 014, RW 005, Kelurahan Beringin Jaya, Kecamatan PagarAlam Utara, Kota Pagar Alam;Bahwa, anak Pemohon telah 3 tahun menjalin hubungan dengan Delvi ElviraSari binti Asep Mulyadi, kKeduanya sudah saling mencintai dan sudah tidakbisa dipisahkan lagi, dan keduanya telah berhubungan layaknya suami istridan saat ini Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi sedang hamil 8 bulan;.

Menetapkan, memberikan dispensasi nikah kepada anak lakilaki Pemohon dan Pemohon II yang bernama Achmad Sariat Tariq Irianto bin AmarullahilKarim dengan seorang perempuan bernama Delvi Elvira Sari binti AsepMulyadi;3.

Tariq Irianto bin Amarullahil Karimsudah menyebabkan calon isteri anak Pemohon Delvi Elvira Sari bintiAsep Mulyadi hamil 8 bulan dan sekarang hubungan keduanya sudahsangat dekat dan tidak dapat dipisahkan;Bahwa menurut keterangan Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi yangmenghamili Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi adalah Achmad SariatTariq Irianto bin Amarullahil Karim;Hal. 7 dari 14 Hal.

Penetapan No.36/Pdt.P/2020/PA.Pga5. bahwa kedua orangtua dari Achmad Sariat Tariq Irianto bin Amarullahil Karimdan Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi sudah saling mengenal;6. bahwa orangtua dari Achmad Sariat Tariq Irianto bin Amarullahil Karim sudahberusaha menasehati Achmad Sariat Tariq Irianto bin Amarullahil KarimSupaya menunda niatnya untuk menikahi Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi,namun Achmad Sariat Tariq Irianto bin Amarullahil Karim menyatakan tetapingin menikahi Delvi Elvira Sari

Menetapkan, memberi dispensasi kawin kepada anak Pemohon yangbernama ( Achmad Sariat Tariq Irianto bin Amarullahil Karim ) dengancalon istrinya bernama ( Delvi Elvira Sari binti Asep Mulyadi ) ;3.

Menyatakan barang bukti berupa: 1 (satu) buah cermin kaca lemari keluarga ; 3 (tiga) buah piala penghargaan ; 1 (satu) buah bingkai foto milik saudara Delvi ; 1 (satu) lembar baju milik saudara Delvi ;Dikembalikan kepada pemiliknya atas nama Emiliana Wanggut; 5. Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.1.000, (seribu Rupiah); MenimbangPengadilan Tinggi Kupang. Hal. 5 dari 15 hal. Putusan No. 20/PID/2013/PTK.

Menyatakan barang bukti berupa :1 (satu) buah cermin kaca lemari keluarga ;3 (tiga) buah piala penghargaan ;1 (satu) buah bingkai foto milik saudara Delvi ;1 (satu) lembar baju milik saudara Delvi ;Dikembalikan kepada saksi EMILIANA WANGGUT ; 5.

Saksi Kristoforus Irawan ketemudengan Terdakwa di luar rumah saksi Emiliana Wangegut dalamkondisi aman sewaktu Terdakwa pulang bertemu dengan saksiYuliana Aria Delvi Naluk di dalam rumah; sedangkan saksiEmiliana Wanggut pada saat Terdakwa pulang bertemu saksiYuliana Aria Delvi Naluk di dalam rumah mas ih berdiri di trotoarpinggir jalan.2.

, dan saksiEmiliana Wanggut menjawab bahwa saksi Delvi ada didalam kamar, masuk saja.= Bahwa Terdakwa langsung saja masuk ke kamar dan melihatsaksi Delvi sedang berbaring dan memegang lengannya danmenanyakan kenapa memukul saksi Valeria Gere dan saksiDelvi menjawab tidak memukul lalu samasama keluar daridalam rumah dan melihat saksi Emiliana wanggut sedangberada di luar terotoar jalan;= Bahwa Terdakwa tidak pernah menarik baju saksi Delvi danketika berada di dalam kamar saksi Delvi, tidak ada oranglain

dan Terdakwa hanya memegang lengannya dari saksiDelvi saja dank karena saksi Delvi tidak mangaku akhirnyaTerdakwa pulang;= Bahwa Terdakwa tidak melihat lutut dari saksi Valeria Geretetapi di perjalanan orang yang bernama Rista Lewangmemberi tahu bahwa lutut saksi Valeria Gere terluka,melihat keadaan lutut saksi Valeria Gere, akhirnyaTerdakwa kembali lagi ke rumah saksi Emiliana Wangegutdan meminta skasi Delvi untuk bertanggung jawab dan akanmelapor ke polisi kalau saksi Delvi tidak mengaku danlangsung

yang dijatuhkan;

1. Mengabulkan permohonan Para Pemohon;
2. Memberi dispensasi kepada anak Para Pemohon yang bernama Delvi Safitri binti Ambo Tang untuk menikah dengan calon suaminya yang bernama Arman bin Mulkin alias Mulking pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Reteh Kabupaten Indragiri Hilir;
3. Membebankan kepada Para Pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 110.000,00 (seratus sepuluh ribu rupiah);

Delvi Safitri, tempat tanggal lahir, Tanjung Pinang, 12 Desember2003, (18 tahun);c. Desti, tempat tanggal lahir, Seberang Sanglar, 29 November2007;3.

Bahwa anak kandung para Pemohon bernama Delvi Safitri sebagaicalon istri, Sampai sekarang baru berumur 18 tahun, belum Dewasa danbelum bisa menikah sebelum ada Izin dispensasi nikah dari PengadilanAgama yang berwenang;5.

Fotokopi Kartu Tanda Penduduk atas nama Delvi Safitri NIK1404015212040003 yang dikeluarkan oleh Pemerintah KabupatenIndragiri Hilir tanggal 04 Agustus 2021. Bukti tersebut telah bermeteraicukup, bercap pos dan sesuai dengan yang aslinya, bertanda bukti P.6;7. Fotokopi ljazah atas nama Delvi Safitri yang dikeluarkan olehSekolah Menengah Pertama Negeri Satu Atap Sanglar Kecamatan RetehKabupaten Indragiri Hilir tanggal 05 Juni 2020.

Safitri) membuktikan Delvi Safitri, perempuan, lahir di TanjungPinang pada tanggal 12 Desember 2003, adalah anak dari Ambo TangHalaman 16 dari 23, Penetapan No. 10/Pdt.P/2022/PA.

dan Husni (Pemohon Il), yang mana pada saat ini anak ParaPemohon yang bernama Delvi Safitri tersebut masih berumur 18 (delapanbelas) tahun 1 (satu) bulan atau belum berumur 19 (Sembilan belas) tahun;Menimbang, bahwa alat bukti P.5 (Fotokopi Kartu Keluarga, KepalaKeluarga atas nama Ambo Tang) dan alat bukti P.6 (Fotokopi Kartu TandaPenduduk atas nama Delvi Safitri) membuktikan anak Para Pemohon yangbernama Delvi Safitri tersebut beragama Islam dan status perkawinannyabelum kawin;Menimbang, bahwa alat

Delvi Christiani dirumah Sdri. Delvi Christianidi Jl. Bali No. 01 RT.10 RW.03 Kel.hadimulyo Kec. Metro Pusat PropinsiBandar Lampung dengan menggunakan mobil Nissan Grand Livina warna putihNopol BE 2763 YP milik Sdri,. Delvi Christiani yang selanjutnya Saksimengajak anak Sdri Delvi Christiani yang bernama Sdr.

Delvi Chistiani termasukkatakata *kalau kamu melapor ke kantor mati saja kamu sekalian saya bunuhkamu dan Sdri. Delvi Christiani tidak pernah mendengar katakata tersebut danyang Saksi dengar dari Sdri. Delvi Christiani hanya katakata Susu anak kamuhabis, kamu tidak peduli dan tidak pernah mengurusnya dan dijawab olehTerdakwa Baru saya kasih masa sudah habis.

Delvi Chistiani (Saksi4) yang mengatakan rombongan sudahberada di Hotel Adge Cimahi, Sdri. Delvi Chistiani meminta Terdakwa datangmenemuinya, kemudian Terdakwa berangkat dari Pusdikpom menuju ke HotelAdge Cimahi dan setelah sampai di salah satu kamar Hotel Adge Terdakwamelihat sudah tersedia perlengkapan dan persiapan acara pernikahan yangdisiapkan oleh Sdri. Delvi Chistiani, kemudian sekira pukul 10.00 Wibpernikahan Terdakwa dengan Sdri.

Delvi Chistiani dirumah Sdri. Delvi Chistiani diJin. Dr.Setiabudi Perum Citra garden Blok B 12 No 27 Teluk Betung KotaLampung, hal yang diributkan adalah masalah pertanggung jawaban Terdakwa,Sdri.Delvi Chistiani merasa Terdakwa tinggalkan dan tidak diperhatikan lagisehingga Sdri. Delvi Chistiani selalu mengancam mau melaporkan Terdakwa keDenpom II/3 Lampung.Bahwa pada bulan Nopember 2014 sekira pukul 11.00 Wib Terdakwa datangkerumah Sdri. Delvi Chistiani di JIn. Dr.

Delvi Chistiani (Saksi4) yang mengatakan rombongansudah berada di Hotel Adge Cimahi, Sdri.

Perbuatan tersebut dilakukan dengan cara sebagai berikut:e Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas terdakwa SIWA MAWU AliasMAWU bersama TODA LERO (penuntutan terpisah) METE NONO (penuntutanterpisah), TALLU PIGE (DPO) dan NGAILU BEKO Alias AMA DINGU (DPO) datangsambil ronggeng dan memaki keluarga saksi DELVI DAUJJO Alias DELVI sambilmelempar rumah saksi DELVI DAO Alias DELVI dan rumah saksi RIADA YAGIALIAS AMA LAKA, karena saksi merasa takut saksi DELVI DAJIO Alia DELVImengajak adik saksi yang

DELVI DAIJO Alias DELVIkehilangan tempat tinggal serta barang barang saksi DELVI DAO Alias DELVI yaitupadi 20 karung, perabot rumah tangga, pakaian, 3 buah lemari, barang dagangan, uangsejumlah Rp. 10.000.000.

Perbuatan tersebut dilakukan dengan cara sebagai berikut:Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas terdakwa SIWA MAWU Alias MAWUbersama TODA LERO (penuntutan terpisah) METE NONO (penuntutan terpisah), TALLU PIGE(DPO) dan NGAILU BEKO Alias AMA DINGU (DPO) datang sambil ronggeng dan memakikeluarga saksi DELVI DAO Alias DELVI sambil melempar rumah saksi DELVI DAIJO AliasDELVI dan rumah saksi RIADA YAGI ALIAS AMA LAKA, karena saksi merasa takut saksiDELVI DAIJO Alia DELVI mengajak adik saksi yang bernama

DELVI DAIJO Alias DELVI kehilangan tempat tinggal serta barang barang saksiDELVI DAJJO Alias DELVI yaitu padi 20 karung, perabot rumah tangga, pakaian, 3 buah lemari,barang dagangan, uang sejumlah Rp. 10.000.000.

Beko, Mete Nono dan beberapaorang lagi yang tidak dikenal oleh saksi Delvi Daijo dari arah bukit sambil meronggeng danmengeluarkan parang masingmasing, serta memaki keluarga saksi Delvi Daijo sambilmengatakan bahwa mereka bukan pencuri, kemudian saksi Delvi Daijo bersama Soke Sairolari dan rombongan terdakwa pulang namun sekitar jam 16.00 wita rombongan terdakwamenyerang lagi dengan massa yang lebih banyak dengan menggunakan tombak dan parangmenuju rumah saksi Delvi Daijo dan Soke Sairo sehingga