• Mendengar perkataan Terdakwa, karyawanshowroom langsung menghubungi pemilik showroom yakni saksi korbanJhohan.

  pemilik showroom yakni saksi korbanJhohan.

  MedanMarelan tepatnya di showroom mobil Sun Harapan Jaya Mobil;Menimbang, bahwa kronologis kejadian tersebut adalah pada hari Jumat,tanggal 22 Mei 2020, sekira pukul 17.30 Wib, terdakwa datang ke showroom MobilSun milik saya yang berada di Jalan Titi Pahlawan Marelan Pasar 5 Kel. PayaPasir, Kec.

  Mendengar kabartersebut, Saya menuju ke showroom milik saya, dan sesampainya di showroomtersebut saya bertemu dengan terdakwa.

  Mendengar kabar tersebut, saksi korban menuju ke showroom milik saksikorban, dan sesampainya di showroom tersebut saksi korban bertemu denganterdakwa.

• Penggugat:
  ERLIN AGUSTINA
  Tergugat:
  Stephen F Helbig selaku pemilik Showroom Rahayu Oto
  Turut Tergugat:
  1.P.T. Clipan Finance Indonesia Tbk
  2.Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia APPI

• Menetapkan barang bukti berupa :

  - 1 (satu) buah rambu larangan parkir dikembalikan kepada Showroom Auto 2000 Desa Kepuhkembeng, Kecamatan

  Peterongan, Kabupaten Jombang.

  - 1 (satu) unit Sepeda Motor Vespa modifikasi tanpa plat nomor dirampas untuk Negara.

  6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp. 2.000,00 (dua ribu rupiah).

  Jombang atau setidaktidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Jombang, mengambil sesuatu barang berupa 1 (Satu) buahrambu larangan yang seluruhnya atau sebagiaiulya termasuk kepunyaan oranglain yaitu Showroom Auto 2000. dengan maksud untuk dimiliki secara melawanhukum yang dilakukan terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut :Bahwa berawal pada hari minggu tanggal 02 Desember 2018 sekira jam 01.30terdakwa melintasi showroom Auto 2000 yang terletak di Ds

  Mengetahui hal tersebut saksi langsung mengejar dengan berlarimengambil rambu tersebut dari atas Sepeda Motor, kemudian saksi bawakembali ke Showroom.

  lain; Bahwa pada saat itu kondisi depan showroom sepi; Bahwa pada saat Terdakwa mengambil rambu tersebut tidak meminta izinterlebin dahulu kepada pihak Showroom Auto 2000; Bahwa Terdakwa mengambil rambu larangan parkir tersebut dengan maksudakan dipergunakan untuk variasi sepeda motor milik Terdakwa; Bahwa barang bukti berupa : 1 (Satu) buah rambu larangan parkir adalahbarang milik Showroom Auto 2000 Desa Kepuhkembeng, KecamatanPeterongan, Kabupaten Jombang yang diambil Terdakwa; Bahwa barang bukti

  lain;Bahwa pada Saat itu kondisi depan showroom sepi;Bahwa pada saat Terdakwa mengambil rambu tersebut tidak meminta izinterlebin dahulu kepada pihak Showroom Auto 2000;Bahwa Terdakwa mengambil rambu larangan parkir tersebut dengan maksudakan dipergunakan untuk variasi sepeda motor milik Terdakwa;Bahwa barang bukti berupa : 1 (Satu) buah rambu larangan parkir adalahbarang milik Showroom Auto 2000 Desa Kepuhkembeng, KecamatanPeterongan, Kabupaten Jombang yang diambil Terdakwa;Bahwa barang bukti berupa

  Dan Terdakwa dalam mengambil rambu laranganparkir tersebut dilakukan secara melawan hukum karena tanpa meminta izinterlebin dahulu kepada pihak Showroom Auto 2000.

• Kemudian terdakwa langsung berangkatmenuju showroom yang pertama di daerah harapan masa dengan membukapenawaran Rp 7.500.000, (tujuh juta lima ratus ribu rupiah), akan tetapiditawar Rp 6.500.000, (enam juta lima ratus ribu rupiah) dan terdakwamenolaknya yang selanjutnya menuju showroom kedua yang tepat disebelahshowroom pertama dan di tempat tersebut hanya ditawar Rp 5.000.000,(lima juta rupiah), kKemudian terdakwa kembali ke showroom pertama lagidan ternyata orang yang menawar di showroom pertama

  Bahwa Kemudian terdakwa langsung berangkat menuju showroom yangpertama di daerah harapan masa dengan membuka penawaran Rp7.500.000, (tujuh juta lima ratus ribu rupiah), akan tetapi ditawar Rp6.500.000, (enam juta lima ratus ribu rupiah) dan terdakwa menolaknyayang selanjutnya menuju showroom kedua yang tepat disebelahshowroom pertama dan di tempat tersebut hanya ditawar Rp 5.000.000,(lima juta rupiah), kKemudian terdakwa kembali ke showroom pertama lagidan ternyata orang yang menawar di showroom

  Bahwa Kemudian terdakwa langsung berangkat menuju showroom yangpertama di daerah harapan masa dengan membuka penawaran Rp7.500.000, (tujuh juta lima ratus ribu rupiah), akan tetapi ditawar Rp6.500.000, (enam juta lima ratus ribu rupiah) dan terdakwa menolaknyayang selanjutnya menuju showroom kedua yang tepat disebelah showroompertama dan di tempat tersebut hanya ditawar Rp 5.000.000, (lima jutarupiah), kemudian terdakwa kembali ke showroom pertama lagi dan ternyataorang yang menawar di showroom pertama

  i ditawar Rp 6.500.000, (enam juta lima ratus ribu rupiah) dan terdakwamenolaknya yang selanjutnya menuju showroom kedua yang tepat disebelahshowroom pertama dan di tempat tersebut hanya ditawar Rp 5.000.000, (limajuta rupiah), kemudian terdakwa kembali ke showroom pertama lagi danternyata orang yang menawar di showroom pertama tersebut sudah tidak ada ditempat.

• Kemudian saksi GUSTI HADIAN NOOR bin GUSTI ASYARI danTerdakwa berangkat berboncengan menuju ke Showroom di Desa TambakAnyar Kec. Martapura Timur, Sesampainya di showroom saksi GUSTIHADIAN NOOR bin GUSTI ASYARI tidak jadi / batal membeli sepeda motorkemudian saksi GUSTI HADIAN NOOR bin GUSTI ASYARI memboncengTerdakwa untuk kembali pulang dengan menggunakan sepeda motor hondabeat milik saksi GUSTI HADIAN NOOR bin GUSTI ASYARI. Di tengah tengah perjalanan tepatnya di Desa Antasan Senor Kec.

  Banjar Terdakwa KHAIRIN aliasIRIN bin SAMLANI telah menusuk / menikam saksi GUSTI HADIAN NOORbin GUSTI ASYARI dengan menggunakan pisau, awalnya saksi GUSTIHADIAN NOOR bin GUSTI ASYARI mengajak Terdakwa KHAIRIN alias IRINbin SAMLANI pergi untuk menemani membeli sepeda motor di showroom diDesa Tambak Anyar Kec.

  Banjar Terdakwa KHAIRIN alias IRIN binSAMLANI telah menusuk / menikam saksi GUSTI HADIAN NOOR bin GUSTIASYARI dengan menggunakan pisau, awalnya saksi GUSTI HADIAN NOOR binGUSTI ASYARI mengajak Terdakwa KHAIRIN alias IRIN bin SAMLANI pergiuntuk menemani membeli sepeda motor di showroom di Desa Tambak AnyarKec.

  Martapura Timur, namun Terdakwa KHAIRIN alias IRIN bin SAMLANImampir ke rumah Terdakwa terlebih dahulu untuk ganti baju dan mengambilpisau kemudian menyelipkan pisau tersebut di pinggang yang akan digunakanuntuk melukai saksi GUSTI HADIAN NOOR bin GUSTI ASYARI karenaTerdakwa cemburu terhadap saksi GUST HADIAN NOOR bin GUSTI ASYARI,kemudian Terdakwa dan saksi GUSTI HADIAN NOOR bin GUSTI ASYARIberangkat berboncengan menuju ke Showroom di Desa Tambak Anyar Kec.Martapura Timur, Sesampainya di showroom

• MAYASARI;Bahwa saksi sering melihat ibu RORO DEWO MAYASARI sering bolakbalik ke Showroom dan pernah melihat lbu RORO DEWO MAYASARImenitipkan atau menyerahkan uang kepada terdakwa;Bahwa ibu RORO DEWO MAYASARI datang ke Showroom Fokusmenyerahkan uang diantar oleh suaminya dan bertemu langsung denganterdakwa untuk menyerahkan uang secara tunai;Bahwa seingat saksi ada 5 sampai 7 kali ibu RORO DEWO MAYASARImenitipkan uang kepada terdakwa;Halaman 11 dari 28 Putusan Nomor 407/Pid.B/2018/PN TsmBahwa yang

  Saksi NENDI, tanpa disumpah pada pokoknya menerangkan :Bahwa saksi bekerja di showroom focus motor sejak tahun 2010 sampaisekarang;Bahwa showroom focus motor adalah milik Terdakwa;Bahwa tugas saksi bersih bersih kantor dan tugas lainnya apabila adakonsumen tanyatanya mobil saksi layani dan kemudian diinformasikankepada terdakwa;Halaman 14 dari 28 Putusan Nomor 407/Pid.B/2018/PN TsmBahwa setahu saksi antara terdakwa dan ibu RORO DEWI MAYASARIada kerja sama jual beli mobil dan di Showroom Fokus ada

  MAYASARI;Bahwa sejak tahun 2014 ibu RORO DEWI MAYASARI yang menanganilangsung showroom selama setahun bahkan sampe mempunyai ruangansendiri dengan dibantu oleh iparnya lbu RORO DEWI MAYASARI yaitusdr.

  MAYASARI;Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut dibenarkan olehterdakwa;2.ABDUL RIDWAN, tanpa disumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Bahwa saksi adik Terdakwa;Bahwa Saksi sering berada di showroom Focus Motor milik Terdakwa;Bahwa di Showroom Focus Motor ada banyak mobil;Bahwa antara terdakwa dan ibu RORO DEWI MAYASARI setahu saksiada kerja sama jual beli mobil sejak tahun 2013 namun sekarang terjadimasalah dintara mereka berdua;Bahwa saksi pernah jual mobil ke showroom focus

  MAYASARI melainkan yangterdakwa terima adalah mobil yang disimpan di showroom untuk dijualkemball;Bahwa diantara kwitansi yang terdakwa ingat adalah, kwitansi sejumlahRp. 450 juta diberikan di Showroom, kwitansi Rp. 350 juta di berikan diShowroom, Kwitansi Rp. 350 juta di Showroom dan trakhir kwitansisejumlah Rp. 350 juta juga diserahkan di showroom;Benar pada tahun 2014 yang gaji karyawan adalah ibu RORO DEWIMAYASARI termasuk menggaji Terdakwa;Bahwa mobil yang ada di showroom diisi oleh ibu RORO

• Sesampai di tempatyang dituju yaitu Showroom Mahkota maka mobil yang dibawa oleh Pgl. WANDI (DPO)diparkir di samping Showroom Mahkota. Kemudian Pgl. WANDI (DPO) turun dengan membawa1 (satu) buah linggis (terdapat dalam mobil) sedangkan Terdakwa menunggu di dalam mobilsambil memperhatikan keadaan sekitar Showroom Mahkota tersebut. Dan setelah beberapa saatPgl. WANDI (DPO) membuka Showroom Mahkota tersebut maka Pg.

  Sesampai di tempat yang dituju yaitu Showroom Mahkota Terdakwamembawa (satu) unit Handphone Blackberry Gemini warna putih No.

  bersama WANDI (DPO);e Bahwa, barangbarang yang dicuri antara lain:e 4 (empat) unit jam tangan dengan merek expedition, police dan dua buah jam tangan tapisaksi tidak tahu merek;e 1 (satu) unit HP Nokia seri E 63, warna hitam;e 1 (satu) unit HP Flexi seri 6250 warna silver hitame 1 (satu) unit HP Blackberry merek Gemini warna putih;e 1 (satu) unik Kamera Digital, warna hitam merek Canone Bahwa, yang mengambil barang yang dicuri dari Showroom adalah WANDI;e Bahwa, WANDI masik ke dalam showroom dengan

  Sesampai di tempatyang dituju yaitu Showroom Mahkota maka mobil yang dibawa oleh Pgl. WANDI (DPO)diparkir di samping Showroom Mahkota. Kemudian Pgl. WANDI (DPO) turun denganHalaman 9 dari 14 Putusan Nomor 224/Pid.B/2014/PN.Pdg.membawa (satu) buah linggis (terdapat dalam mobil) sedangkan Terdakwa menunggu di dalammobil sambil memperhatikan keadaan sekitar Showroom Mahkota tersebut. Dan setelahbeberapa saat Pgl. WANDI (DPO) membuka Showroom Mahkota tersebut maka Pg.

  Sesampai di tempat yang dituju yaitu Showroom Mahkotamaka mobil yang dibawa oleh Pgl. WANDI (DPO) diparkir di samping Showroom Mahkota.Kemudian Pgl. WANDI (DPO) turun dengan membawa (satu) buah linggis (terdapat dalammobil) sedangkan Terdakwa menunggu di dalam mobil sambil memperhatikan keadaan sekitarShowroom Mahkota tersebut. Dan setelah beberapa saat Pgl. WANDI (DPO) membukaShowroom Mahkota tersebut maka Pg.

• Antang Kota Palangka Raya namun tidakbertemu dengan pemilik showroom bernama Sdr. AGUS, lalu terdakwa teleponSdr. AGUS dan janjian akan bertemu pada siang harinya, pada sekitar jam11.00 Wib terdakwa kembali datang ke showroom tersebut tetapi Sdr. AGUStidak ada ditempat, terdakwa hanya bertemu karyawan showroom bernama Sar.DULAH lalu terdakwa menelepon Sdr. AGUS dan terdakwa sepakat denganSdr.

  Bahwa pada hari Selasa tanggal 8 September 2015 sekitar pukul 08.30 WIBTerdakwa datang ke showroom Hana Motor di JI. Antang Kota PalangkaRaya, dan karena tidak bertemu dengan saksi Agus Riansyah, pemilikshowroom tersebut, Terdakwa menelpon saksi Agus Riansyah dan berjanjiuntuk bertemu siang hari;2. Bahwa sekitar pukul 11.00 WIB Terdakwa kembali datang ke showroomtersebut, Terdakwa tidak bertemu saksi Agus Riansyah, tetapi bertemukaryawan showroom, yaitu saksi Anmad Junaidi;3.

  Bahwa kemudian Terdakwa mengatakan mau mencoba sepeda motortersebut sebentar, sehingga saksi Ahmad Junaidi menyerahkan sepedamotor tersebut, namun Terdakwa tidak kembali untuk menyerahkan sepedamotor tersebut kepada saksi Ahmad Junaidi atau pihak showroom HanaMotor yang lain;7.

  Antang Kota Palangka Raya, dan karena tidak bertemu dengansaksi Agus Riansyah, pemilik showroom tersebut, Terdakwa menelpon saksiAgus Riansyah dan berjanji untuk bertemu siang hari;Menimbang, bahwa sekitar pukul 11.00 WIB Terdakwa kembali datangke showroom tersebut, Terdakwa tidak bertemu saksi Agus Riansyah, tetapibertemu karyawan showroom, yaitu saksi Anmad Junaidi, kemudian Terdakwamenelepon saksi Agus Riansyah dan Terdakwa sepakat dengan saksi AgusRiansyah harga sepeda motor merk Yamaha Vlxion

• Selanjutnya pada hariKamis tanggal 17 Maret 2016 sekira pukul 11.00 Wib. saksi SOVANWAHYUDI Bin KAMARUZZAMAN datang ke Showroom General Auto milikTerdakwa bersama saksi YULI ANDESTA untuk menitipkan 1 (satu) unit mobilPajero Sport Exeed wama AbuAbu Tua dengan Nomor Polisi BM 1368 QSkepada Terdakwa untuk dijual, lalu Terdakwa langsung membuat suratpenitipan mobil yang isinya saksi SOVAN WAHYUDI menitipkan satu UnitMobil Pajero Plat BM 1368 QS kepada Showroom General auto atas namaIRAWAN EKAVANI dengan

  OTOMULTHIARTHA memberikan uang pelunasan pembelian 1 (satu) unit mobilPajero Sport Exeed wama AbuAbu Tua dengan Nomor Polisi BM 1368 QStersebut kepada Terdakwa selaku pemilik Showroom dengan cara mentransferuang sebesar Rp. 232.055.000, (Dua ratus tiga puluh dua juta lima puluh limaribu rupiah) ke rekening Terdakwa di Bank BCA 0342512818 pada tanggal 22Maret 2016.Bahwa pada tanggal 23 Maret 2016, sekira pukul 14.30 Wib saksi SOVANWAHYUDI Bin KAMARUZZAMAN datang ke Showroom General Auto Jl.

  Bahwa pada tanggal 23 Maret 2016, sekira pukul 14.30 Wib saksi SOVANWAHYUDIBin KAMARUZZAMAN datang ke Showroom General Auto Jl.

  Arifin Ahmad No.36 tepatnya di Showroom General Auto ;Hal 13 dari 23 Halaman Putusan No.1090/Pid.B/2016/PN.Pbr.

  Oto Multhiartha memberikanuang pelunasan pembelian 1 (satu) unit mobil Pajero Sport Exeed warna abu abu tua dengan Nomor Polisi BM 1368 QS tersebut kepada Terdakwa selakupemilik Showroom dengan cara mentransfer uang sebesar Rp. 232.055.000,(dua ratus tiga puluh dua juta lima puluh lima ribu rupiah) kerekeningTerdakwa di Bank BCA 0342512818 pada tanggal 22 Maret 2016 ;. Bahwa pada tanggal 23 Maret 2016 sekira pukul 14.30 Wib korban SovanWahyudi datang ke Showroom General Auto JI.

• Egi dan mengatakan :"saya menunggu di lampu merahSukabumi yang tidak jauh dari showroom milik Awi, kemudian sdr. Egidatang bersama seseorang yang Terdakwa tidak kenal, selanjutnyaTerdakwa bersamasama dengan sdr. Egi dan seseorang yang Terdakwatidak kenal tersebut pergi menuju showroom milik saksi Aprianto Alias AwiBin Uparja Mali. Pada saat itu sdr.

  Egi menelepon Terdakwa dan berkata :"saya mau mengatar kepalamobil, dan Terdakwa menjawab :ya saya tunggu di showroom Awi, laluTerdakwa pergi menuju showroom milik saksi Aprianto Alias Awi Bin UparjaMali dan sekira jam 18.00 Wib sdr.

  (DPO) akan mengantarkan barangbarang tersebutTerdakwa menelepon saudara EGI (DPO) dan mengatakan :sayamenunggu di lampu merah Sukabumi yang tidak jauh dari showroom milikAwi, kemudian saudara EGI (DPO) datang bersama seseorang yangTerdakwa tidak kenal;Halaman 23 dari 33 Putusan Nomor 175/Pid.B/2018/PN Liw.Bahwa Terdakwa bersamasama dengan saudara EGI (DPO) danseseorang yang Terdakwa tidak kenal tersebut pergi menuju showroom miliksaksi APRIANTO Alias AWI Bin UPARJA MALI;Bahwa pada saat itu saudara

  Aw,lalu Terdakwa pergi menuju showroom milik saksi APRIANTO Alias AWI BinUPARJA MALI dan sekira pukul 18.00 Wib saudara EGI (DPO) danrekannya datang membawa 1 (satu) buah kepala mobil L300 denganmenggunakan 1 (satu) unit mobil truck colt diesel (dalam daftar pencarianbarang);Bahwa kemudian Terdakwa menelepon saksi APRIANTO Alias AWI BinUPARJA MALI memberitahukan bahwa Terdakwa sudah di showroom,kemudian setelah 1 (satu) buah kepala mobil L300 diturunkan saksiAPRIANTO Alias AWI Bin UPARJA MALI mengatakan

  mobil selesaiterpasang;Menimbang, bahwa pada hari Minggu tanggal 30 September 2018sekira pukul 16.00 Wib saksi APRIANTO Alias AWI Bin UPARJA MALImenelepon Terdakwa dan berkata :Gus ini uang Rp.1.000.000,00 (satu jutarupiah) sudah ada di showroom, dan Terdakwa menjawab :Ya, kemudianTerdakwa berangkat ke showroom milik saksi APRIANTO Alias AWI BinUPARJA MALI, sesampainya di showroom Terdakwa dilakukan penangkapandan diamankan oleh petugas Kepolisian Sektor Sekincau;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan

• motor saksi parkir di depan showroomdalam keadaan dikunci stang, kKemudian pada jam 14.30 saksi makansiang di warung mie ayam didekatdekat showroom saja, setelah selesaimakan siang, saksi tidak melihat motor milik saksi di parkiran depanshowroom Podomoro Gamol, Balecatur, Gamping, Sleman, setelahmengetahui motor saksi hilang saat itu juga saksi mencari disekitaranshowroom dan seputaran jalan wates tetapi tidak ketemu, Bahwa motor tersebut sudah milik saksi sendiri;Halaman 3dari 13 halaman Putusan

  Nomor 608/Pid.B/2016/PN SmnBahwa saat itu saksi membeli motor tersebut seharga Rp. 15.000.000,(lima belas juta rupiah), tetapi kalau harga sekarang ya kurang lebih Rp.5.000.000, (lima juta rupiah),Bahwa saksi tahu yang mengambil adalah saudara Arif (terdakwa);Bahwa setelah saksi mencari disekitaran showroom dan sekitaran jalanwates tidak ketemu kemudian saksi bermaksud melapor ke polsek, saatitu saksi melihat Arif sedang ngeslah ngeslah (menstater pakai kaki)motor saksi didepan gang masuk ke arah

  , karena saksibaru keluar makan siang;Bahwa motor sudah saksi kunci stang;Bahwa motor yang parkir didepan showroom tersebut hanya motor saksisaja tidak ada motor yang lainnya;Bahwa saat saksi tinggal untuk makan siang pintu showroom dalamkeadaan tertutup;2.Saksi PURWANTO,Bahwa Arif (terdakwa) mampir kerumah saksi dengan menuntun motorSupra Fit warna hitam Nomor Polisi AB 4597 FQ, kemudian saksi tanyatif Kowe ki ngowo motore sopo, je di jawab oleh Arif (terdakwa) nyilihmotore koncoku, pada hal saksi

  , motor Supra Fit Nopol AB 4597 FQ NokaMHIHB41165K184555 Nosin HB41E1177742 an Junaedi Adi Dalyonodiparkir di depan showroom dalam keadaan dikunci stang, kemudianpada jam 14.30 saksi Bayu Prastowo makan siang di warung mie ayamdidekat showroom, setelah selesai makan siang, saksi Bayu Prastowotidak melihat motor miliknya ; Bahwa setelah mengetahui motornya hilang saksi Bayu Prastowomencari disekitaran showroom dan seputaran jalan wates tetapi tidakketemu, Bahwa setelah saksi Bayu mencari disekitaran

  Podomoro Gamol RT 07/17, Balecatur GampingSleman ketika saksi Bayu Prastowo sedang berjaga di Showroom, sepedamotor Supra Fit miliknya dengan Nopol AB 4597 FQ NokaMHIHB41165K184555 Nosin HB41E1177742 an Junaedi Adi Dalyono diparkirdi depan showroom dalam keadaan dikunci stang, kemudian pada jam 14.30saksi Bayu Prastowo makan siang di warung mie ayam didekat showroom,namun setelah makan siang, saksi Bayu Prastowo tidak melihat motor miliknyatersebut, kemudian saksi Bayu Prastowo mencari disekitaran

• Saksi Benny jawab saksi Benny memesan PianoDigital merk Korg B1 SP, di jawab kamu sudah DP (uang muka) ataubayar belum, saksi Benny jawab sudah bayar lunas Rp. 7.300.000..Setelah itu saksi Benny dikirimkan bahwa terdakwa Wahyu bukan lagikaryawan marketing di Pandan Musik School & Showroom segala halperbuatan dan komunikasi terdakwa Wahyu dengan pihak lain yangmengatasnamakan Pandan Musik School & Showroom atau PandanHouse Grup diluar dari tanggung jawab Pandan Musik School &Showroom.

  Perbuatan tersebutdilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagai berikut: Bermula pada hari Senin tanggal 23 April 2018 sekira pukul 09.00 wibsaksi Benny pergi ke Pandan Musik School & Showroom untuk kursusmusik, SeSampainya di Pandan Musik School & Showroom saksi Bennybertemu bertemu dengan saksi Rudi Nasution selaku manager diPandan Musik School & Showroom yang mana pada saat itu karenaguru pengajar musik belum ada sehingga saksi Rudi Nasution yangmengajar saksi Benny sementara.

  Lalu pada hari Jumat tanggal18 Mei 2018 sekira pukul 17.30 wib saksi Benny membuka grupwhatsapp Pandan Musik School & Showroom school tempat saksiBenny kursus yang isinya mengatakan bahwa terdakwa Wahyu bukankaryawan Pandan Musik School & Showroom lagi.

  Setelah itu saksiBenny dikirimkan bahwa terdakwa Wahyu bukan lagi karyawanmarketing di Pandan Musik School & Showroom segala hal perbuatandan komunikasi terdakwa Wahyu dengan pihak lain yangmengatasnamakan Pandan Musik School & Showroom = atau PandanHouse Grup diluar dari tanggung jawab Pandan Musik School &Showroom.

  Lalu padahari Jumat tanggal 18 Mei 2018 sekira pukul 17.30 wib saksi Bennymembuka grup whatsapp Pandan Musik School & Showroom tempatsaksi Benny kursus yang isinya mengatakan bahwa terdakwa Wahyubukan karyawan Pandan Musik School & Showroom lagi.

• Terdakwakemudian naik ojek saksi HAMDI minta diantarkan ke Showroom sepeda motor diBatumandi. Setelah sampai di showroom Batumandi milik saksi ABDUL HADIterdakwa berpurapura ingin membeli sepeda motor CBR. Saksi ABDUL HADIkemudian menelpon saksi korban yang akan menjual 1 (Satu) unit sepeda motorjenis Honda CBR 250 Cc warna hitam dengan Nopol DA 2353 HO.

  Setelah saksikorban datang di showroom, terdakwa meyakinkan saksi korban denganHalaman 2 dari 10 Putusan Nomor 57/Pid.B/2018/PN Amtmengatakan akan membeli sepeda motor Honda CBR milik saksi korban sehargaRp. 20.000.000, (dua puluh juta rupiah) dan terdakwa juga menanyakankelengkapan surat kendaraan, sehingga saksi korban merasa yakin terdakwaakan membeli sepeda motornya dan saksi korbanpun menunjukkan STNK sertaBPKB kepada terdakwa.

  Abdul Hadi dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Halaman 4 dari 10 Putusan Nomor 57/Pid.B/2018/PN Amt Bahwa pada hari Minggu tanggal 10 September 2017 sekitar pukul 10.30WITA bertempat di showroom milik saksi Abdul Hadi di Desa Bungur Kec.Batumandi Kab.

  Sehingga tidak terdapat error in persona terhadapdiri terdakwa.Bahwa berdasarkan keterangan para saksisaksi maupunketerangan terdakwa sendiri di dalam persidangan, bahwaterdakwa pada hari Minggu tanggal 10 September 2017 sekitarpukul 10.30 WITA, bertempat di showroom milik saksi AbsulHadi di Desa Bungur Kecamatan Batumandi KabupatenBalangan.

• AYANG berkata Kitamainkan kereta showroom malam ini dan Sdr. AYANG mengajak terdakwa untuk ikutlalu sekira pukul 02.30 Wib, terdakwa bersama dengan Sdr. AYANG, saksi MUKHTIAZHARI Als UBAN dan Sdr. APAN berangkat ke Showroom Honda dan sekira pukul03.00 Wib tiba di belakang showroom Honda tersebut lalu terdakwa, Sdr.

  AYANG,saksi MUKHTI AZHARI Als UBAN dan Sdr.APAN masuk kedalam ruko kosong yangbelum ada pintu belakangnya yang letaknya disebelah showroom Honda tersebut lalunaik tangga menuju lantai 2 dan dari lantai 2 jalan ke gudang showroom melalui terasbelakang selanjutnya Sdr. AYANG membuka jendela gudang showroom Honda yangtidak terkunci lalu Sdr. AYANG masuk ke dalam dan disusul oleh Sdr.

  Platina Mulia Abadi dari dalam gudang showroom Honda PT.

• AtauKEDUA : Bahwa ia terdakwa ASMIARI ALS BUYUNG PLAZA BIN MUASLI bersamadengan Roni (belum tertangkap), pada hari Senin tanggal 27 Mei 2019 sekira pukul05.30 wib atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Mei tahun 2019bertempat di showroom Nurlin Jaya Mobilindo Jl.

  Parit indahRuko Grand Maharaj tepatnya di Showroom Nurlin jaya Mobilindo Kec, BukitRaya Pekanbaru. Bahwa benar saksi pada hari minggu tanggal 26 mei 2019 sekira pukul 17.30Wib saksi menutup showroom milik saksi, dan saksi meninggalkan showroommilik saksi dalam keadaan terkunci dengan gombak, Bahwa benar pada keesokan harinya senin tanggal 27 mei 2019 sekira pukul07.30 Wib yang mana pada saat itu saksi sedang berada dirumah dan saksimendapat telepon dari sepupu saksi yang bernama Sdr.

  EKOmemberitahukan bahwa showroom mobil (Ruko) milik saksi yang terletak diJl.Parit Indah Kec. Bukit Raya Pekanbaru di bongkar oleh orang takdikenal,lalu setelah itu saksi langusng menuju kondisi Showroom Mobil (Ruko)milik saksi Sudah terbuka dan tidak terkunci lagi, dan saksi mengecek kedalamruko sudah dalam kondisi berantakan, atas peristiwa tersebut saksi melaporke pihak kepolisian.

  Parit indahRuko Grand Maharaj tepatnya di Showroom Nurlin jaya Mobilindo Kec, BukitRaya Pekanbaru.Bahwa benar saksi mengetahul pencurian dengan pemberatan tersebut sekirapukul 08.00 WIB ketika saksi akan membuka Ruko Grand Maharaja tepatnyadi Showroom Nurlin jaya Mobilindo tersebut.Bahwa benar setelah mengetahui kejadian tersebut saksi menelpon saksi YudiKurniawan selaku pemilik Show Room.Bahwa benar saksi jelaskan bahwa barang barang yang diambil olehTerdakwa dkk di dalam showroom tersebut adalah

  Bukit Raya Pekanbaru tepatnya di Showroom MobilNurlin Jaya Mobilindo dan Peristiwa ini diketahui sekitar 08.00 Wib . Bahwa saksi menerangkan bahwa terhadap terdakwa adalah pada awalnyasaksi Bagas Mahendra ditangkap oleh polisi Polsek Bukit Raya pada hari rabutanggal 12 Juni 2019 sekira pukul 21.30 Wib di halaman rumah yang terletakdijalan angrek Kel Tangkerang Labuai Kec.

• Coulumbia dan bertanggungjawabterhadap barangbarang yang terdapat di Showroom PT.Columbia Kebumen.

  Coulumbia dan bertanggungjawabterhadap barangbarang yang terdapat di Showroom PT.Columbia Kebumen..

  Columbia Kebumen; Bahwa penggelapan terjadi sekitar bulan April2012 di Showroom PT. Columbia di Jl.

  Coulumbia danbertanggungjawab terhadap barangbarang yangterdapat di Showroom PT.

  Coulumbia danbertanggungjawab terhadap barangbarang yangterdapat di Showroom PT. Columbia Kebumen.Terdakwa bekerja sebagai supervisor PT.Columbia showroom Kebumen adalah sejak bulanFebruari 2012. Setiap bulannya terdakwamendapatkan gaji dari PT.

• PaluTimur Kota Palu;Bahwa dalam perjalanan ke Showroom Bintang Selatan, Udin TasaripaAlias Iwan (DPO) menyuruh terdakwa untuk bertindak seolaholahsebagai pembeli dan membayar uang muka mobil yang akan dibeli, laluterdakwa balik bertanya kepada Udin Tasaripa Alias Iwan (DPO)mengapa terdakwa yang harus purapura jadi pembeli, dan Udin TasaripaAlias Iwan (DPO) berkata kepada terdakwa bahwa Udin Tasaripa AliasIwan (DPO) yang mengatur hal tersebut dengan pihak showroom;Bahwa setelah tiba di showroom, Udin

  memerintahkan Salama untuk membawamobil tersebut keluar dari showroom, dan Salama kemudian mebawamobil tersebut ke Parepare;Bahwa Salama memberikan kepada saksi uang untuk dijadikan sebagaiuang muka kepada pihak showroom sebanyak Rp 40.000.000, (empatpuluh juta rupiah), dan terakwa menyerahkan kepada pihak showroomsebesar Rp 35.000.000, (tiga puluh lima juta rupiah), sedangkan sisanyasebanyak Rp 5.000.000, (lima juta rupiah) merupakan imbalan bagiterdakwa dari Salama;Bahwa pihak showroom berani

  Bahwa dalam perjalanan ke Showroom Bintang Selatan, Udin TasaripaAlias Iwan (DPO) menyuruh terdakwa untuk bertindak seolaholahsebagai pembeli dan membayar uang muka mobil yang akan dibeli, laluterdakwa balik bertanya kepada Udin Tasaripa Alias Iwan (DPO)mengapa terdakwa yang harus purapura jadi pembeli, dan Udin TasaripaAlias Iwan (DPO) berkata kepada terdakwa bahwa Udin Tasaripa AliasIwan (DPO) yang mengatur hal tersebut dengan pihak showroom;.

  Bahwa Udin Tasaripa Alias Iwan (DPO) datang ke Showroom bersamaseseorang yang sudah dikenal sebagai makelar di showroom BintangHalaman 13 dari 23 Putusan Nomor 69/Pid.B/2016/PN.PAL10.Selatan yaitu saksi Sunaryo, dan setibanya di Showroom tersebut, saksiSunaryo memperkenalkan terdakwa dan Udin Tasaripa Alias Iwan (DPO)kepada pemilik showroom yaitu saksi Anis untuk membicarakan mobilyang akan dibeli oleh terdakwa yaitu mobil Dump Truck dengan caramengkredit melalui pembiayaan leasing PT.

  sudah dikenal sebagai makelar di showroom Bintang Selatanyaitu. saksi Sunaryo, dan setibanya di Showroom tersebut, saksi Sunaryomemperkenalkan terdakwa dan Udin Tasaripa Alias Iwan (DPO) kepada pemilikshowroom yaitu saksi Anis untuk membicarakan mobil yang akan dibeli oleh terdakwayaitu mobil Dump Truck dengan cara mengkredit melalui pembiayaan leasing PT.

• SUDIRMAN datang ke showroom mobil milikkorban ASEP SAKIMAN Bin KASIMAN dengan menggunakan kendaraanToyota Yaris warna silver milik Terdakwa dengan tujuan Terdakwamempertemukan Saksi H. PARID HIKMAT Bin H. SUDIRMAN dan korbanASEP SAKIMAN Bin KASIMAN di showroom mobil milik korban ASEP34SAKIMAN Bin KASIMAN dan terdakwa mengatakan kepada korban ASEPSAKIMAN Bin KASIMAN bahwa Saksi H. PARID HIKMAT Bin H.

  Sudirman di showroom milik Saksi Asep Sakiman BinKasiman yakni showroom dimana Saksi bekerja, pada saat itu keduanyasedang berbincang dengan Saksi Asep Sakiman Bin Kasiman;Bahwa Saksi tidak mengetahui apa yang diperbincangkan karena Saksi adadi dapur, namun Saksi melihat Terdakwa dan Saksi H.

  Sudirman mendatangi showroom mobil milikSaksi Asep Sakiman Bin Kasiman di Jalan Raya Sukabumi No. 33 A PasirHayam Kecamatan Cianjur Kabupaten Cianjur dengan tujuaan akan membelikendaraan roda enam merk Mitsubishi Colt Diesel FE 74 HDV warna kuningtahun 2012 No. Pol. D 8174 DU Noka: MHMFE74P5CKO63714 Nosin:4D34TGY4264 di showroom tersebut;Bahwa pada saat itu Terdakwa mengenalkan Saksi H.

  Sudirman datang ke showroom untuk membayar uangmuka ke dua sebesar Rp. 17.000.000, (tujuh belas juta rupiah) sehingga totaluang muka yang sudah dibayar adalah Rp. 22.000.000, (dua puluh dua jutarupiah); Bahwa pada dasarnya alasan Saksi H. Parid Hikmat Bin H. Sudirman danTerdakwa mengambil truck di showroom adalah kedok saja, karena Terdakwaingin menolong Saksi H. Parid Hikmat Bin H.

  Sudirman ke showroom Saksi Asep Sakiman Bin Kasiman maka SaksiAsep Sakiman Bin Kasiman telah menyerahkan truck kepada Terdakwa danSaksi H. Parid Hikmat Bin H.

• EDY Als ANIU (Showroom Niu Mobilindo) pada tanggal 23 Desember 2018;

• 1 (satu) lembar kwitansi pembayaran jual beli mobil merk Toyota Agya warna putih tahun 2015 dengan nomor rangka MHKA4DB3JFJ047390, Nomor mesin 1KRA238255 dan nomor polisi BP 1795 HO dengan harga Rp 91.500.000,- (sembilan puluh satu juta lima ratus ribu rupiah) dari Sdr. EDY Als ANIU kepada Sdr. SUPENDY Als PENDY;

Terlampir dalam berkas perkara.

mobil tersebut dijual tanpa sepengetahuanpemiliknya, kKemudian saksi langsung kembali kerumah, sesampainyadirumah sudah ada 3 (tiga) orang yang berdiri didepan rumah, kemudiansaksi langsung menghampiri dan memberitahu bahwa saksi membelimobil Toyota Agya BP 1795 HO dari showroom Niu Mobilindo, kemudianmereka memberitahu bahwa mobil yang saksi beli tersebut adalah mobilmiliknya, kemudian saksi langsung menelepon Showroom Niu Mobilindo,kemudian pemilik showroom meminta saksi datang ke showroom, laluHalaman

yang berada di Daerah DC Mallyaitu Showroom Anugerah Mobilindo dan terdakwa menawarkan mobiltersebut untuk dijual, setelah terjadi kesepakatan harga terdakwalangsung menjual mobil tersebut berikut dengan dokumen asli denganharga Rp.87.000.000, (delapan puluh tujuh juta rupiah) yang saat itulangsung dibayar tunai oleh pemilik showroom;Bahwa saat terdakwa jual mobil tersebut, terdakwamengatakan kalau mobil tersebut adalah mobil istri terdakwa sehinggapihak showroom menahan pembayaran sebesar Rp.2.000.000

, danakan diserahkan setelah terdakwa membawa surat kuasa untuk menjualmobil, setelahn terdakwa menerima pembayaran mobil sebesarRp.85.000.000, pada hari Rabu tanggal 12 Desember 2018 terdakwaHalaman 17 dari 29 Putusan Nomor 172/Pid.B/2019/PN Btmlangsung pergi dan kembali lagi ke showroom dengan membawa suratkuasa yang terdakwa tanda tangani sendiri dan menyerahkan kepadapihak Showroom agar uang yang ditahan sebesar Rp.2.000.000,diserahkan kepada terdakwa;Bahwa setelah menerima uang pada tanggal