Bahwa Berdasarkan SK Gubenur Aceh Nomor : 541 / 619 / 2017,Menetapkan harga enceran tertinggi (HET) Gas LPG ukuran 3 Kg yangbersubsidi dengan harga HET sebesar Rp18.000,/Pertabung. Bahwa Tabung Gas LPG ukuran 3 Kg, Daerah wilayah Aceh Timur tutupsegel yang bertuliskan Nama Agen Penyalur harus berwarna Biru untukwilayah Aceh Timur sedangan untuk penyaluran wilayah Aceh Utara tutupsegelnya yang bertuliskan nama Agen penyalur berwarna Kuning.

Bahwa Terdakwa menyuruh saksi Muhammad Rizal Bin Idris Abdullahmembawa Tabung Gas LPG bersubsidi berat 3 Kg sebanyak 160 Tabungtanpa dilengkapi dokemen yang syah dengan menggunakan 1 (satu) UnitMobil L 300 Pick Up Warna Hitam No.Pol BL 8324 AK, Milik Terdakwa untukdijual kepada sdra Bang Jol (Nama Panggilan) sebanyak 15 Tabung denganharga sebesar Rp 20.000, (Dua Puluh Ribu) / Pertabung Gas dan kepadasdra Bang Ri (Nama Panggilan) sebanyak 10 Tabung juga untuk saya jualdengan harga sebesar Rp 20.000

Bahwa Terdakwa telah menyuruh Muhammad Rizal Bin Idris Abdullahuntuk membawa tabung gas tanpa ljin Dari Pihak Berwenang yang disubsidiOleh Pemerintah yang tabung gas tersebut kepunyaan Terdakwa, darigampong Tanjung Minjei Kec Madat Kab Aceh Timur menuju GampongMeurbo Kec Tanah Jambo Aye Kab Aceh Utara baru kali ini Bahwa keuntungan yang Terdakwa dapat sebesar Rp 2000, (Dua Ribu)Rupiah dalam pertabung dan saya ada memiliki pangkalan gas LPG berat 3Kg Bahwa Tidak diperbolehkan sesuai dengan kontrak

Alias IWAN Bin ANANGMARHANANG kemudian saksi YOKA KISMA ENKIE PRASTOWO dan saksiSUGENG WIDODO (masingmasing merupakan Anggota Satreskrim PolresKapuas) mengamankan terdakwa dan menemukan barang bukti berupa uangsejumlah Rp. 850.000, (delapan ratus lima puluh ribu rupiah) yang diakulterdakwa sebagai keuntungan yang ia peroleh dari selisih penjualan gas LPG3Kg diatas Harga Eeceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan PemerintahKabupaten Kapuas yakni Rp. 17.500 (tujuh belas ribu lima ratus rupiah) pertabung

Sariwan dengan hargayang lebih mahal dari yang telah ditetapkan oleh pemerintah daerah setempat,dengan HET (harga eceran tertinggi) yang ditetaobkan PEMDA Kapuas terkaitharga LPG 3 kg di daerah Kecamatan Selat tersebut sebesar Rp.17.500, (tujuhbelas ribu lima ratus rupiah) per isi tabung, kemudian Terdakwa menjual LPG 3kg tersebut dengan harga Rp. 26.000, (dua puluh enam ribu rupiah) pertabung, padahal ketika menebus LPG 3 kg dari agen PT.

Nga.mobil sudah berisi 15 (lima belas) tabung gas elpiji ukuran 12 Kg dalamkeadaan kosong, setelah sampai di daerah Darmasaba dan bertemu denganPAK AGUNG, terdakwa membeli 15 (lima belas) tabung gas elpiji ukuran 12Kg dengan harga Rp. 89.000, (delapan puluh sembilan ribu rupiah) pertabung, kemudian terdakwa menyuruh saksi KADEK AGUS SUTIAWANmenurunkan 15 (lima belas) tabung gas elpiji yang kosong, lalu menaikan 15(lima belas) tabung gas elpiji yang baru dibeli oleh terdakwa, kemudianterdakwa bersama

Nga.membeli gas elpiji ukuran 12 Kg dari seseorang yang terdakwa panggildengan nama PAK AGUNG, dengan mengendarai kendaraan mobil Pick UpSuzuki Carry warna hitam DK 8197 WB, yang mana di bagian bak belakangmobil sudah berisi 15 (lima belas) tabung gas elpiji ukuran 12 Kg dalamkeadaan kosong, setelah sampai di daerah Darmasaba dan bertemu denganPAK AGUNG, terdakwa membeli 15 (lima belas) tabung gas elpiji ukuran 12Kg dengan harga Rp. 89.000, (delapan puluh sembilan ribu rupiah) pertabung, kemudian

tersebut Sdr.SunyotoAlias Nyoto yang membeli kepada saksi sedangkan Terdakwa saat itu datangke bengkel 3 (tiga) dimensi untuk mengangkut tabung gas LPG 3 kg (tigakilogram) tersebut;Bahwa Terdakwa berencana mengangkut tabung gas LPG 3 kg (tigakilogram) tersebut ke Desa Minti Makmur Lalundu Kec.Rio PakavaKab.Donggala;Bahwa 63 (enam puluh tiga) buah tabung gas LPG 3 kg (tiga kilogram)tersebut dijual dengan harga Rp.1.008.000, (satu juta delapan ribu rupiah)dengan harga Rp.16.000, (enam belas ribu rupiah) pertabung

Terdakwa sayasuruh untuk mengangkut 63 (enam puluh tiga) tabung gas LPG 3 kg (tigakilogram) tersebut; Bahwa Terdakwa mengangkut tabung gas LPG 3 kg (tiga kilogram) akandibawa ke Desa Minti Makmur Lalundu Kec.Rio Pakava Kab.Donggalauntuk dijual kembali; Bahwa rencananya saksi akan menjual 1 (Satu) buah tabung gas LPG 3 kgHalaman 8 dari 21 Putusan Nomor: 187/Pid.Sus/2017/PN Dgl(tiga kilogram) tersebut dengan harga Rp.18.000, (delapan belas ribu)sampai dengan harga Rp.19.000,(sembilan belas ribu rupiah) pertabung

BUS di Bandung Tergugat dagang gas tabung elpijiisi 3 (tiga) kilogram ratarata setiap hari terjual 80(delapan puluh) tabung dengan keuntungan pertabung sebesarRp. 500 (lima ratus Bahwa benar pada bulan Juli 2010 sampai sekarangPenggugat dan Tergugat berpisah tempat tinggal karenadengan katakata sindiran Penggugat mengusirTergugat; Bahwa Tergugat masih ingin mempertahankan rumahtangga dengan Penggugat dan keberatan bercerai denganPenggugat;Menimbang, bahwa Penggugat memberikan tanggapan atasjawaban

Daneswara Energy Utama sebanyak +Rp. 21.580.000,(dua puluhsatu juta lima ratus delapan pulu ribu rupian, dan yang tidak disetor oleh terdakwaadalah sebesar +Rp.125.000.000,(Seratus dua puluh lima juta) rupiah, denganjumlah 5 (lima) pangkalan yang terdakwa tidak disetor; Bahwa adapun harga pertabung yaitu.

Daneswara Energy Utama sebanyak +Rp. 21.580.000,(dua puluhsatu juta lima ratus delapan pulu ribu rupian, dan yang tidak disetor oleh terdakwaadalah sebesar + Rp.125.000.000,(Seratus dua puluh lima juta) rupiah, denganjumlah 5 (lima) pangkalan dan termasuk pangkalan agen saksi Tenriani yangterdakwa tidak setorkan; Bahwa adapun harga pertabung yaitu.

Magelang, TerdakwaHalaman 8 dari 17 Putusan Nomor 145/Pid.B/2016/PN Mkdmenawarkan tabung gas kosong dengan harga murah seharga Rp.55.000,pertabung dan saksi menyanggupi membeli tabung gas tersebut;Bahwa kemudian sekitar jam 07.00 wib di depan Ruko daerah Dsn.Ponalan,Ds.Tamanagung, Kec.Muntilan, Kab.Magelang saksi membeli/membantumenjualkan tabung gas kosong ukuran 3 kg wama hijau sebanyak 28 buah dan3 dus minyak goreng kemasan;Bahwa saksi saat itu memberikan uang sejumlah Rp. 1.540.000,00 kepadaTerdakwa

suruhan saksi Wahyudi menuju rumahTerdakwa untuk menjual barang hasil curian, lalu Migfari, Maulida dan Terdakwamenuju saksi Riyanto bertemu di depan ruko di daerah Ponalan, Muntilan danmenyampaikan kalau mau menjual tabung gas seharga Rp. 55.000, pertabungnya,kemudian mobil yang berisi tabung gas tersebut dibawa oleh Riyanto, sementaraMigfan, Maulida dan Terdakwa menunggu di tempat ketemu dengan Riyanto;Bahwa saksi Riyanto telah menjual 28 tabung elpiji tersebut kepada saksi Dawamisebanyak 23 tabung pertabung

dengan menggunakansepeda motor Honda VARIO Tecno tahun 2014 warna hitam dengan NomorPolisi BL 5645 TO yang terdapat keranjang yang terbuat dari rotandibelakangnya;Selanjutnya pada pukul 21.30 WIB Terdakwa tiba di Pangkalan GasElpiji milik saksi Azwar Hazali, kKemudian saksi Azwar Hazali bertanya kepadaTerdakwa berapa buah (tabung gas), kemudian Terdakwa menjawabsebelas dan Terdakwa langsung menyerahkan uang sejumlah Rp308.000,00(tiga ratus delapan ribu rupiah) untuk sebelas tabung gas dengan harga pertabung

dengan menggunakansepeda motor Honda VARIO Tecno tahun 2014 warna hitam dengan NomorPolisi BL 5645 TO yang terdapat keranjang yang terbuat dari rotandibelakangnya.Selanjutnya pada pukul 21.30 WIB terdakwa tiba di Pangkalan Gas Elpijimilik saksi Azwar Hazali, kemudian saksi azwar hazali bertanya kepadaTerdakwa berapa buah (tabung gas), kemudian Terdakwa menjawabsebelas dan Terdakwa langsung menyerahkan uang sejumlah Rp308.000,00(tiga ratus delapan ribu rupiah) untuk sebelas tabung gas dengan harga pertabung

SKTMmengedarkan tabung baja LPG tersebut dengan caramemperdagangkan atau menjual kepada Saksi Khusnul Hamidahseharga Rp. 107.000, (Seratus tujuh rupiah) pertabung, yang kemudiantabung baja LPG tersebut oleh Khusnul Hamidah yang diambil darigudang PT. SKTM di Jalan Raya Cikaret Nomor 53 Harapan Jaya,Cibinong Bogor dan dikirim ke gudang PT.

SKTM telah memperdagangkan tabungbaja LPG tersebut kepada Saksi Khusnul Hamidah seharga Rp.107.000, (Seratus tujuh rupiah) pertabung, dan dikirim ke gudangPT.

SKTM menjual tabung baja LPG kepada Khusnul Hamidahseharga pertabung Rp. 107.000, (Seratus tujuh ribu rupiah), sehingga totalharga dari 500 (lima ratus) tabung yaitu Rp. 53.500.000, (lima puluh tigajuta lima ratus ribu rupiah);Bahwa di dalam surat jalan yang pertama dituliskan tanggal 22 Oktober2019, Toko Cipayung, banyaknya 300, nama barang: Tog melon, denganmenggunakan kendaraan nopol.

Willy dengan sistem upah penjualan bukan gaji bulanan yaitu Rp.1.000, (Seribu rupiah) pertabung dari jumlah tabung yang berhasil dijual;Bahwa Terdakwa melaporkan hasil penjualan tabung LPG ukuran 3 kgkepada Sdr.

Willy dengan sistem upah penjualan bukan gaji bulananyaitu Rp. 1.000, (Seribu rupiah) pertabung dari jumlah tabung yang berhasilHalaman 95 dari 104 Putusan Nomor 157/Pid.Sus/2021/PN Cbidijual, Terdakwa melaporkan hasil penjualan tabung LPG ukuran 3 kg kepadaSdr. Budiman Santoso sebagai pemilik PT SKTM dan memang benar PT. SKTMmenjual Tabung baja LPG 3 kg kepada pembeli hanya melalui pemeriksaaninternal oleh PT.

sebuah gudang di Br Beneng Desa Getakan, KecamatanBanjarangkan Kabupaten Klungkung atas perintah dari Terdakwa WAYANALIT SUMERTA.Bahwa tabung gas LPG ukuran 12 kg sebanya 17 (tujuah belas) buahtabung adalah hasil pemindahan dari isi tabung gas LGP ukuran 3 kgsebanyak 68 (enam puluh delapan) buah tabung pemindahan isi tabungtersebut dilakukan di sebuag gudang di banjar Beneng Desa GetakanKecamatan Banjarangkan Kabupaten Klungkung dengan upah pemindahansebesar Rp 13,000, (tiga belas ribu rupiah) pertabung

gudangdi Br Beneng Desa Getakan, Kecamatan Banjarangkan Kabupaten Klungkungatas perintah dari Terdakwa WAYAN ALIT SUMERTA.Menimbang, bahwa tabung gas LPG ukuran 12 kg sebanya 17 (tujuahbelas) buah tabung adalah hasil pemindahan dari isi tabung gas LGP ukuran 3kg sebanyak 68 (enam puluh delapan) buah tabung pemindahan isi tabungtersebut dilakukan di sebuag gudang di banjar Beneng Desa GetakanKecamatan Banjarangkan Kabupaten Klungkung dengan upah pemindahansebesar Rp 13,000, (tiga belas ribu rupiah) pertabung

ukuran 3 Kg kepada saksi dan dengan mengatakan apa maumembeli tabung gas; Bahwa saksi menjawab kalau ada saksi beli, kemudian saksi menanyakandari mana tabung gas tersebut, terdakwa mengatakan didapatkan darimasyarakat dengan cara membelinya, dan menjualnya kembali untukmendapatkan untung;Bahwa lalu saksi bertanya lagi berapa banyak tabung dan berapa harganya,dan terdakwa menjawab jumlah tabung ada 5 (lima) buah ukuran isi 3 Kg,dan terdakwa menawarkan dengan harga Rp.100.000, (seratus ribu rupiah)pertabung

, saksi mengatakan harga terlalu mahal dan saksi tawarRp.80.000, (delapan puluh ribu rupiah), karena saksi membeli darimasyarakat dengan harga Rp.80.000, (delapan puluh ribu rupiah)pertabung bila ada yangBahwa kemudian terdakwa bersama dengan temannya mengambil tabunggas yang sudah dimasukkan kedalam karung sebanyak 4(empat) buah tabung gas ukuran isi 3 Kg diserahkan kepada saksi, lalu saksimembayar harga tabung gas tersebut @ Rp. 80.000, (delapan puluh ribu11rupiah) total Rp.320.000, (tiga ratus

ELPUTRA dan mengatakan banyak rupanyaEL, 560 tabung, orang itu jual Rp. 102.000, (seratusduaribu rupiah) pertabung,Sdr. ELPUTRA lalu menjawab ya sudah enggak apaapa da, pas kebetulan adaorang yang mau ambil, Sdr. KAPRI KAPSENO kemudian mengatakan ya sudah.Sdr. ELPUTRA kembali bertanya berapa bisa diambil ?, Sdr. KAPRI KAPSENOmengatakan nanti malam, Sdr. ELPUTRA lalu mengatakan ya sudah, jam berapananti kalau sudah bisa diambil telepon saja, Sdr. KAPRI KAPSENO mengatakanoke. Setelah itu Sdr.

ELPUTRA dan mengatakan banyak rupanya EL, 560 tabung,orang itu jual Rp. 102.000, (seratusduaribu rupiah) pertabung, Sdr. ELPUTRA lalumenjawab ya sudah enggak apaapa da, pas kebetulan ada orang yang mau ambil,Saksi KAPRI KAPSENO kemudian mengatakan ya sudah. Sdr. ELPUTRA kembalibertanya berapa bisa diambil ?, Saksi KAPRI KAPSENO mengatakan nanti malam,Sdr. ELPUTRA lalu mengatakan ya sudah, jam berapa nanti kalau sudah bisa diambiltelepon saja, Saksi KAPRI KAPSENO mengatakan oke.

ELPUTRA dan mengatakan banyak rupanya EL, 560 tabung,orang itu jual Rp. 102.000, (seratusduaribu rupiah) pertabung, Sdr. ELPUTRA lalumenjawab ya sudah enggak apaapa da, pas kebetulan ada orang yang mau ambil,11Saksi KAPRI KAPSENO kemudian mengatakan ya sudah. Sdr. ELPUTRA kembalibertanya berapa bisa diambil ?, Saksi KAPRI KAPSENO mengatakan nanti malam,Sdr. ELPUTRA lalu mengatakan ya sudah, jam berapa nanti kalau sudah bisa diambiltelepon saja, Saksi KAPRI KAPSENO mengatakan oke.

ELPUTRA dan mengatakan banyak rupanya EL, 560 tabung,orang itu jual Rp. 102.000, (seratusduaribu rupiah) pertabung, Sdr. ELPUTRA lalu16menjawab ya sudah enggak apaapa da, pas kebetulan ada orang yang mau ambil,Saksi KAPRI KAPSENO kemudian mengatakan ya sudah. Sdr. ELPUTRA kembalibertanya berapa bisa diambil ?, Saksi KAPRI KAPSENO mengatakan nanti malam,Sdr. ELPUTRA lalu mengatakan ya sudah, jam berapa nanti kalau sudah bisa diambiltelepon saja, Saksi KAPRI KAPSENO mengatakan oke.

ELPUTRA Alias SIEL Bin AMIRUDIN dan mengatakan banyakrupanya EL, 560 tabung, orang itu jual Rp. 102.000, (seratusduaribu rupiah)pertabung, Sdr. ELPUTRA lalu menjawab ya sudah enggak apaapa da, paskebetulan ada orang yang mau ambil, Saksi KAPRI KAPSENO Alias DAVID Bin(Alm) DAMURI kemudian mengatakan ya sudah. Sdr. ELPUTRA kembali bertanya31berapa bisa diambil ?, Saksi KAPRI KAPSENO Alias DAVID Bin (Alm) DAMURImengatakan nanti malam, Sdr.

SgrBahwa caranya Terdakwa bilang kepada anak buah Terdakwa : Maungoplos LPG dari tabung 3 kg ke tabung 50 kg, dikasi upah Rp. 5000, pertabung anak buah Terdakwa jawab : Mau ; Pertama anak buah Terdakwasiapkan tabung LPG 50 kg yang kosong dan anak buah Terdakwa tempatkandalam keadaan miring yang beralaskan tabung LPG 3 kg, kemudian padaujung pipa tabung tersebut anak buah Terdakwa masukkan potongan pipapenyalur elpiji yang telah anak buah Terdakwa siapkan ke tabung LPG 50 kg,selanjutnya tabung LPG

SgrBahwa Terdakwa mendapatkan keuntungan 1 tabung 50 kg sebesar Rp.100.000, ;Bahwa 100 tabung 3 kg tersebut adalah tabung milik kakak Terdakwa yangada pada penguasaan Terdakwa, bukan tabung milik agen PT.NirwanaPersada Agung ;Bahwa caranya Terdakwa bilang kepada anak buah Terdakwa : Maungoplos LPG dari tabung 3 kg ke tabung 50 kg, dikasi upah Rp. 5000, pertabung anak buah Terdakwa jawab : Mau ; Pertama anak buah Terdakwasiapkan tabung LPG 50 kg yang kosong dan anak buah Terdakwa tempatkandalam keadaan

AKRAM Bin UMAR HENGKI membawa tabung gassebanyak 28 (dua puluh delapan) buah tersebut dan menjualnya ke kiospengecer di Samping SPBU Teratai;Bahwa pada saat itu Terdakwa menjual tabung tersebut kepada pemilikkios yakni AKKAS dengan harga Rp.100.000,00 (Seratus Ribu Rupiah) pertabung;Bahwa terdakwa membenarkan barang bukti yang diajukan dalampersidangan;Terdakwa II. ABDUL AKRAM Als. AKRAM Bin UMAR HENGKI!

Setelah itu Terdakwa dan Terdakwa JAFAR Bin IBRAHIM TAKINGmeninggalkan tempat kejadian menuju ke Lorong Royal KelurahanSodohoa untuk istirahat; Bahwa sekitar pukul 07.00 WITA, Terdakwa bersama dengan TerdakwaJAFAR Bin IBRAHIM TAKING membawa tabung gas sebanyak 28 (duapuluh delapan) buah tersebut dan menjualnya ke kioS pengecer disamping SPBU Teratai; Bahwa pada saat itu Terdakwa menjual tabung tersebut kepada pemilikkios yakni AKKAS dengan harga Rp.100.000,00 (Seratus Ribu Rupiah) pertabung; Bahwa

Setelah terisi kKemudian tabung 12 kg disegel ;Bahwa saksi bekerja 2 atau 3 hari sekali dari pukul 12.30 wita sampaiselesai;Bahwa pemilk dari tabung gas tersebut adalah terdakwa MADE BUDIADA ;Bahwa terdakwa MADE BUDIADA mendapat tabung gas 3 kg dari membelipada WAYAN ASTIKA ;Bahwa harga pertabung gas ukuran 3 kg adalah Rp. 16.000,Bahwa gas 12 kg hasil oplosan terdakwa dijual ke wilayah seputaranSingaraja sampai ke Kitamani dan dijual dengan harga Rp. 100.000,,sehingga terdakwa memperoleh keuntungan

Wayan Astika Alias Pak Wayan dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi kenal dengan terdakwa, namun tidak ada hubungan keluarga ;Bahwa saksi sering menjual gas pada terdakwa ;Bahwa terakhir kali saksi pernah menjual gas LPG pada terdakwa yaituterakhir pada hari Sabtu Tanggal 5 November 2016 sekira jam 11.00 wita diBanjar Dinas Desa, Desa Bebetin , Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng;Bahwa jumlah gas yang saksi jual kepada terdakwa adalah sebanyak 200tabung dengan harga pertabung

Gudangproduksi Kripik merk MACAN milik Kurnia Dewi yang terletak diJalan Brantas Gang II No. 27 RT 01 RW 01 Kelurahan NgaglikKecamatan Batu Kota Batu lalu Terdakwa mengambil 2(dua) buahtabung elpiji Kosong warna biru ukuran 12 kg yang berada di dekatkompor tanpa seijin dan sepengetahuan Kurnia Dewi selakupemiliknya lalu Terdakwa membawa tabung tersebut keluar darigudang melalui jalan yang semula dilewati olen Terdakwa, kemudianTerdakwa menyimpannya di rumah Terdakwa dan akhirnya dijualdengan harga pertabung

Namun tabung gas 12 (duabelas) kg tersebut hanya diisi 3 (tiga) sehingga isinya hanya 9 (sembilan)kg; Bahwa Terdakwa untuk mendapatkan 3 (tiga) kg tersebut membeli kepengecer dengan harga Rp18.000,00 (delapan belas ribu rupiah) pertabung, kemudian setelah 3 (tiga) tabung gas isi 3 (tiga) kg tersebut diisi ketabung gas isi 12 (dua belas) kg yang tentunya hanya berisi 9 (Sembilan) kgkemudian tabung gas isi 12 (dua belas) kg tersebut dijual kepadamasyarakat Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah); Bahwa

Rumbai Kota Pekanbaru ke saksi SOFIYANALS IAN yang dibeli dengan seharga Rp. 100.000 (seratus ribu rupiah)pertabung gas jadi total keseluruhan 4 (empat) buah Tabung seharga Rp. 400.000(empat ratus ribu rupiah) dan uangnya saksi SOFIYAN berikan kepadaterdakwa .Kerugian yang di alami Sartono adalah.Bermacam jenis rokok RokokTotal kerugian rokok dalam Rupiah + = Rp1080000.Il. Minuman Kaleng dan botolTotal Kerugian Minuman dalam Rupiah + = Rp617500,Ill.

Rumbai Kota Pekanbaru ke saksi SOFIYANALS IAN yang dibeli dengan seharga Rp. 100.000 (seratus ribu rupiah)pertabung gas jadi total keseluruhan 4 (empat) buah Tabung seharga Rp. 400.000Halaman 15 dari 20 Putusan Nomor 280/Pid.B/2017/PN.Pbr(empat ratus ribu rupiah) dan uangnya saksi SOFIYAN berikan kepadaterdakwa .Dengan demikian unsur terpenuhi;Ad.3.

saya jual Rp.360.000ke konsumenUntuk pengisian gas langsung dari SPBE terdakwa membeli dengan hargaRp. 340.750, dan tersangka jual Rp 360.000,Bahwa Terdakwa menjelaskan bahwa perbedaanya terletak pada hargapembelian, untuk pembelian di SPBE per tabung ukuran 50 Kg sebesar Rp.340.750, sedangkan untuk pembelian dari tangki Skiteng hanya dengan Rp3.000,/kilogram jika untuk ukuran tabung 50 Kg sekitar Rp. 150.000 namununtuk harga jualnya sama yaitu Rp 360.000, sehingga ada selisih keuntungan190.750, pertabung

Sonia Mandiri yang nantinya akan dijual sebesarRp.360.000 ke konsumen pertabung 50 kg. dan sewaktu ditangkapoleh Tim Sus Ekonomi Pokes Kota Tangerang diantaranya saksiSuyadi dan saksi Muklis maka terdakwa tidak dapat menunjukkan izinpenyimpanan dan Niaga atas 3000 kg gas LPG tersebut yang dibelioleh terdakwa dan saksi Wawan Gunawan dari saksi Poniman..Dengan demikian unsur " Melakukan Penyimpanan Tanpa kin UsahaPenyimpanan " telah terbukti menurut hukum.Unsur Melakukan Niaga Tanpa kin Usaha Niaga

Sonia Mandiri yang nantinya akan dijual sebesarRp.360.000 ke konsumen pertabung 50 kg. dan sewaktu ditangkapoleh Tim Sus Ekonomi Polres Kota Tangerang diantaranya saksiSuyadi dan saksi Muklis maka terdakwa tidak dapat menunjukkan izinpenyimpanan dan Niaga atas 3000 kg gas LPG tersebut yang dibelioleh terdakwa dan saksi Wawan Gunawan dari saksi Poniman..Dengan demikian unsur " Melakukan Niaga Tanpa lIzin Usaha Niaga"telah terbukti menurut hukum.w= Menimbang, bahwa karena dakwaan terhadap Terdakwa