Letkol Solen ODE No.165RT.009/003 Kel. Kacang Pedang Kec.

Letkol Solen Ode No. 165 Rt. 009 Rw. 003,kel. Kacang Pedang, Kec. Gerunggang, Kota Pangkalpinang, karena terkaittindak pidana narkotika;Bahwa awalnya pada hari Senin tanggal 26 Februari 2018 sekira pukul 17.00wib sdr.

UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan, namun Hakim menilai pernikahanPemohon dan Pemohon II tetap dapat disahkan/diitsbatkan sebagaimanaketentuan pasal 7 angka (3) huruf (e) Kompilasi Hukum Islam yangmemberikan peluang untuk itu sehingga Pemohon dan Pemohon II tetapmempunyai kepentingan hukum yang layak dan dapat diterima karenasebuah aturan hukum tidak bisa dipisahkan dari aspek kemanfaatan dalambingkai keadilan bagi masyarakat, dan hukum tidak hadir hanya pada ruangseharusnya (das solen

dilakukan oleh dua orang atau lebih denganybersekutu , perbuatan mana dilakukan terdakwaterdakwa dengan cara sebagaiberikut :e Bahwa kejadian bermula pada hari Sabtu tanggal 20 Oktober2012 pada saat kedua terdakwa bersamasama dengan AbdulSoleh Siagian, Dodi Sihombing, Erwin Hasibuan dan EkoSuhendra sedang minum tuak di kedai milik Dodi Sihombing diDusun Adian Kulim Desa Bangun Rejo Kecamatan Na IXX,Kabupaten Labuhanbatu Utara tibatiba Erwin Hasibuan berkatadimana cari duit ini appara, lalu Abdul Solen

Menurut Moeljatno dalamAsasasas Hukum Pidana, Bina Aksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan :(Das Solen : Teori Kehendak kesengajaan adalah kehendak yang diarahkan padaterwujudnya perbuatan seperti dirumuskan dalam udangundang;Menimbang, bahwa begitu pula dengan pengertian sederhana judi atauperjudian adalah sebuah permainan untunguntungan dimana untuk dapatmemenangkan permainan tersebut tidak diperlukan keahlian/skill seseorangmelainkan karena untunguntungan semata dan setiap pemenang biasanyamemperoleh

Menurut Moeljatno dalam Asasasas Hukum Pidana, BinaAksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan : (Das Solen : Teori Kehendakkesengajaan adalah kehendak yang diarahkan pada terwujudnya perbuatan sepertidirumuskan dalam udangundang;Menimbang, bahwa pengertian sederhana judi atau perjudian adalahsebuah permainan untunguntungan dimana untuk dapat memenangkan12permainan tersebut tidak diperlukan keahlian/skill seseorang melainkan karenauntunguntungan semata dan setiap pemenang biasanya memperoleh sesuatubenda

Perkawinan, namun Hakim menilai pernikahanPemohon dan Pemohon II tetap dapat disahkan/diitsbatkan sebagaimanaketentuan pasal 7 angka (3) huruf (e) Kompilasi Hukum Islam yangmemberikan peluang untuk itu sehingga Pemohon dan Pemohon II tetapmempunyai kepentingan hukum yang layak dan dapat diterima karenaHim 19 dari 22 Pen No.13/Pdt.P/2019/PA.Sgusebuah aturan hukum tidak bisa dipisahkan dari aspek kemanfaatan dalambingkai keadilan bagi masyarakat, dan hukum tidak hadir hanya pada ruangseharusnya (das solen

Administrasi Kependudukan);Menimbang, bahwa meskipun Pernikahan Pemohon denganPemohon II dilangsungkan setelah berlakunya UndangUndang PerkawinanNomor 1 Tahun 1974, namun majelis berpendapat berdasarkan faktafaktatersebut diatas maka permohonan Para Pemohon tersebut telah ternyatamempunyai kepentingan hukum yang layak dan dapat diterima hal manasebuah aturan hukum tidak bisa dipisahkan dari aspek kemanfaatan dalambingkai keadilan bagi masyarakat, hukum tidak hadir hanya pada ruangseharusnya (das solen

Menurut Moeljatno dalam Asasasas Hukum Pidana, BinaAksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan : (Das Solen : Teori Kehendakkesengajaan adalah kehendak yang diarahkan pada terwujudnya perbuatan sepertidirumuskan dalam udangundang;Menimbang, bahwa pengertian sederhana judi atau perjudian adalahsebuah permainan untunguntungan dimana untuk dapat memenangkan permainantersebut tidak diperlukan keahlian/skill seseorang melainkan karena untunguntungan semata dan setiap pemenang biasanya memperoleh sesuatu

Unsur Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatuyangseluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain,tetapi ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan;Menimbang, bahwa untuk membuktikan unsur ini Majelis Hakim akanmenguraikan pengertian yang terkandung dalam unsur pasal ini, yakni :Dengan sengaja adalah menunjuk pada sikap batin (das solen)dari pelaku perbuatan pidana, dimana pelaku perbuatan pidanamenyadari dan mengetahui akan timbulnya akibat dari perbuatanyang dilakukannya

Menurut Moeljatno dalam Asasasas Hukum Pidana, BinaAksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan : (Das Solen : Teori Kehendakkesengajaan adalah kehendak yang diarahkan pada terwujudnya perbuatan sepertidirumuskan dalam udangundang;Menimbang, bahwa pengertian sederhana judi atau perjudian adalahsebuah permainan untunguntungan dimana untuk dapat memenangkanpermainan tersebut tidak diperlukan keahlian/skill seseorang melainkan karenauntunguntungan semata dan setiap pemenang biasanya memperoleh sesuatubenda

bertanggungjawab, maka unsur barang siapa ini telah teroenuhi menurut hukum;Ad.2 Unsur Dengan sengaja menquasai secara melawan hukum sesuatu bendayang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, yang beradapadanya bukan karena kejahatan, dilakukan karena hubungan kerjaatau karena jabatannya atau karena mendapat upahMenimbang, bahwa untuk membuktikan unsur ini Majelis Hakim akanmenguraikan pengertian yang terkandung dalam unsur pasal ini, yakni :Dengan sengaja adalah menunjuk pada sikap batin (das solen

Unsur Dengan Sengaja Memiliki Dengan Melawan Hak SesuatuBarangYang Seluruhnya atau Sebagian Kepunyaan Orang Lain.Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja dalam unsur keduatersebut diatas adalah menunjuk pada sikap batin (das solen) dari pelaku perbuatanpidana, dimana pelaku perbuatan pidana menyadari dan mengetahui akan timbulnyaakibat dari perbuatan yang dilakukannya, sehingga niat atau kehendak (Willens) pelakuperbuatan pidana berkaitan erat dengan timbulnya akibat yang diketahui atau disadari

Menurut Moeljatno dalamAsasasas Hukum Pidana, Bina Aksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan :(Das Solen : Teori Kehendak kesengajaan adalah kehendak yang diarahkan padaterwujudnya perbuatan seperti dirumuskan dalam udangundang;Menimbang, bahwa begitu pula dengan pengertian sederhana judi atauperjudian adalah sebuah permainan untunguntungan dimana untuk dapatmemenangkan permainan tersebut tidak diperlukan keahlian/skill seseorangmelainkan karena untunguntungan semata dan setiap pemenang biasanyamemperoleh

Haji Solen 1A Kp. BaruNo. 20 dengan nomor sekarang ini No. 27, RT. 011, RW. 003, KelurahanSukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk, Kota Administrasi JakartaBarat, berdasarkan Sertifikat Hak Milik Nomor: 03310/Sukabumi SelatanSurat Ukur tertanggal 31 Januari 2017 No. 00392/2016 seluas 331 M2 (tigaratus tiga puluh satu meter persegi) dimana sampai saat ini masih dikuasalPara Tergugat (Tergugat , Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V,Tergugat VI);C.

Haji Solen 1A Kp. Baru No. 20 dengannomor sekarang ini No. 27, RT. 011, RW. 003, Kelurahan SukabumiSelatan, Kecamatan Kebon Jeruk, Kota Administrasi Jakarta Barat,atas nama Para Penggugat;b.

Menurut Moeljatno dalamAsasasas Hukum Pidana, Bina Aksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan :(Das Solen : Teori Kehendak kesengajaan adalah kehendak yang diarahkan padaterwujudnya perbuatan seperti dirumuskan dalam udangundang;Menimbang, bahwa begitu pula dengan pengertian sederhana judi atauperjudian adalah sebuah permainan untunguntungan dimana untuk dapatmemenangkan permainan tersebut tidak diperlukan keahlian/skill seseorangmelainkan karena untunguntungan semata dan setiap pemenang biasanyamemperoleh

Menurut Moeljatno dalam Asasasas Hukum Pidana, Bina Aksara,Jakarta 1987, hal 171 menerangkan : (Das Solen : Teori Kehendak kesengajaan adalahkehendak yang diarahkan pada terwujudnya perbuatan seperti dirumuskan dalam udangundang.Bahwa begitu pula dengan pengertian sederhana judi atau perjudian adalah sebuahpermainan untunguntungan dimana untuk dapat memenangkan permainan tersebuttidak diperlukan keahlian/skill seseorang melainkan karena untunguntungan semata dansetiap pemenang biasanya memperoleh

Unsur Dengan Sengaja Dan Melawan Hukum Memiliki SuatuBarang Yang Seluruhnya atau Sebagian Kepunyaan OrangLainMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja dalam unsurkedua tersebut diatas adalah menunjuk pada sikap batin (das solen) daripelaku perbuatan pidana, dimana pelaku perbuatan pidana menyadari danmengetahui akan timbulnya akibat dari perbuatan yang dilakukannya,Halaman 9 dari 17 Putusan Nomor 240/Pid.B/2019/PN Dumsehingga niat atau kehendak (Willens) pelaku perbuatan pidana berkaitanerat

Ali Solen Basahmenerangkan bahwa pada waktu mengajukan permohonan kredit diKantor Kas BTPN Singaparna saksi tidak pernah diwawancarai namunhanya disuruh tandatangan saja oleh seorang Pegawai lakilaki namun dipersidangan setelah di konfrontir keterangannya dengan Terdakwa,Terdakwa menyatakan bahwa Terdakwa pernah mewawancarai saksi H.Ali Soleh Basah dan setelah saksi H.

Ali Solen Basah melihat Terdakwadan mengingatingat saksi menyatakan bahwa benar saksi pernahdiwawancarai atau ditanyatanya oleh Terdakwa, saksi sudah lupa (saksisudah tua) karena kejadiannya sudah lama;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Sunarso Bin Sahudidan saksi Sumami Binti Kardani menerangkan bahwa kedua saksi inipernah mengajukan permohonan kredit di Kantor Kas BTPN SingapamaHal. 32 dari 41 hal. Put. Nomor 68 K/Pid.Sus/2011Ad. 3.dengan perantara sdr.

Menurut Moeljatno dalam Asasasas Hukum Pidana, BinaAksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan : (Das Solen : Teori Kehendakkesengajaan adalah kehendak yang diarahkan pada terwujudnya perbuatan sepertidirumuskan dalam udangundang;Menimbang, bahwa pengertian sederhana judi atau perjudian adalahsebuah permainan untunguntungan dimana untuk dapat memenangkanpermainan tersebut tidak diperlukan keahlian/skill seseorang melainkan karenauntunguntungan semata dan setiap pemenang biasanya memperoleh sesuatubenda

Unsur Dengan sengaja dan melawan hukum menguasai sesuatubarangyang seluruhnya atau sebagian milik orang lain, tetapi ada dalamkekuasaannya bukan karena kejahatan:Menimbang, bahwa untuk membuktikan unsur ini Majelis Hakim akanmenguraikan pengertian yang terkandung dalam unsur pasal ini, yakni :Menimbang, bahwa dengan sengaja adalah menunjuk pada sikap batin(das solen) dari pelaku perbuatan pidana, dimana pelaku perbuatan pidanamenyadari dan mengetahui akan timbulnya akibat dari perbuatan yangdilakukannya