Ditemukan 22659 data
13 — 6
merupakan suatu bentuk perselisihan dan pertengkaran terus menerus dalamrumah tangga, sehingga tidak ada harapan untuk hidup rukun kembali dalammembina rumah tangga (onhell baar tweesspalt), maka tujuan perkawinansebagaimana yang dikehendaki Pasal 1 Undangundang Nomor 1 tahun 1974tentang Perkawinan tidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat dimuka persidangan menyatakan tidaksenang lagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, makaterhadap hal ini, Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
(31Artinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncak makaHakim dapat menjatuhkan talaknya.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, Majelis Hakim berkesimpulan bahwasanya telah terbukti antara Penggugatdengan Tergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran terusmenerus dantidak mungkin lagi untuk dapat didamaikan maka dengan demikian gugatanPenggugat untuk melakukan perceraian telah cukup beralasan dan tidak melawanhukum, sebagaimana maksud pasal
9 — 3
merupakan suatu bentuk perselisihan dan pertengkaranterus menerus dalam rumah tangga, sehingga tidak ada harapan untuk hiduprukun kembali dalam membina rumah tangga (onhell baar tweesspalt), makatujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki Pasal 1 UndangundangNomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan tidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat dimuka persidangan menyatakan tidaksenang lagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, makaterhadap hal ini, Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
Penggugattersebut mencerminkan kebencian Penggugat terhadap Tergugat telahmemuncak dan jika perkawinan diteruskan dikhawatirkan akan menimbulkankemudharatan yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalamKitab Ghayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy yang berbunyi sebagai berikut;Hal. 7 dari 10 Halaman4lb wo lil ale lh korg amg Wl acy prc rul ISArtinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncakmaka Hakim dapat menjatuhkan talaknya.Menimbang
16 — 1
VITRI WAHYUNI umur 22 tahun sekarang diasuh oleh Penggugat ;Bahwa sejak menikah sampai sekarang Penggugat dengan Tergugat belumpernahBahwa Juni 2010, keharmonisan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat mulai goyah,disebabkan Tergugat punya senangan wanita idaman lain (WIL) yang bernama Wiwin berasaldari Daerah Jumapolo, namun Penggugat berasal dari daerah Jumapolo , namun Penggugatsudah memaafkan , akan tetapi pada bulan Maret 2013 Tergugat melakukan perbuatan tercelayakni melakukan pelecehan seksual
Nomor 7 tahun 1989, maka perkara ini menjadi kewenanganPengadilan Agama Karanganyar ;Menimbang bahwa berdasarkan pengakuan Tergugat serta sebagaimana ternyata pada bukti P.2,harus dinyatakan terbukti bahwa antara Penggugat dengan Tergugat telah terikat dalam perkawinan yangMenimbang bahwa dalildalil gugatan yang diajukan oleh Penggugat dalam gugatan cerai ini Juni2010, keharmonisan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat mulai goyah, terjadi perselisihn danpertengkaran disebabkan Tergugat punya senangan
12 — 4
merupakan suatu bentuk perselisinan dan pertengkaran terus menerus dalamrumah tangga, sehingga tidak ada harapan untuk hidup rukun kembali dalammembina rumah tangga (onhell baar tweesspalt), maka tujuan perkawinansebagaimana yang dikehendaki Pasal 1 Undangundang Nomor 1 tahun 1974tentang Perkawinan tidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat dimuka persidangan menyatakan tidaksenang lagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, makaterhadap hal ini, Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
Penggugattersebut mencerminkan kebencian Penggugat terhadap Tergugat telahmemuncak dan jika perkawinan diteruskan dikhawatirkan akan menimbulkankemudharatan yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalam KitabGhayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy yang berbunyi sebagai berikut;Wal b 5 a Na ls gl b ley larg NA ) pre ue 41 IsArtinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncak makaHakim dapat menyjatuhkan talaknya.Menimbang, bahwa
9 — 5
bentuk perselisihan dan pertengkaran terus menerus dalamrumah tangga, sehingga tidak ada harapan untuk hidup rukun kembali dalammembina rumah tangga (onhell baar tweesspalt), maka tujuan perkawinansebagaimana yang dikehendaki Pasal 1 Undangundang Nomor 1 tahun 1974tentang Perkawinan tidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat dimuka persidangan menyatakan tidaksenang lagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, makaHal. 6 dari 9 Halamanterhadap hal ini, Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
Penggugattersebut mencerminkan kebencian Penggugat terhadap Tergugat telahmemuncak dan jika perkawinan diteruskan dikhawatirkan akan menimbulkankemudharatan yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalam KitabGhayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy yang berbunyi sebagai berikut;lb oo A Na Ls Gl b leg lam g NA fede ue 21 NaIArtinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncak makaHakim dapat menjatuhkan talaknya.Menimbang, bahwa
49 — 16
tersebut sangat menciderai keutuhan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, dan merupakan indikasi telah terjadinya kebencian antaraPenggugat dan Tergugat ;Menimbang, bahwa sejak berpisah Tergugat tidak memberikan nafkah kepadaPenggugat, dengan sikap Tergugat yang tidak memberikan nafkah kepada Penggugat atautidak bertanggung jawab atas kebutuhan, belanja dan keperluan rumah tangga membuat1213Penggugat sebagai istri merasa tidak mendapat perhatian dari suami, sehingga timbul rasakejengkelan dan ketidak senangan
Penggugat kepada Tergugat ;Menimbang, bahwa rasa kebencian antara Penggugat dan Tergugat merupakangejolak jiwa yang memberikan indikasi ketidak senangan antara Penggugat denganTergugat yang sulit untuk disatukan kembali ;Menimbang, bahwa dalam persidangan majelis hakim telah berusaha mendamaikandengan cara menasihati Penggugat agar rukun kembali dalam membina rumah tanggadengan Tergugat akan tetapi tidak berhasil, hal ini menunjukkan bahwa Penggugat sudahtidak senang lagi kepada Tergugat dan tidak
ase Jl acy pre aul wlyArtinya : Apabila ketidak senangan seorang istri kepada suaminya telah mencapaipuncaknya, maka pada saat itu hakim diperbolehkan menjatuhkan talakseorang suami kepada istrinya dengan talak satu.Majelis hakim sependapat sekaligus mengambil alih pendapat pakar hukum Islam tersebutkarena berkaitan erat dengan perkara ini ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas, makaMajelis hakim berpendapat bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat telah dapatdikategorikan
9 — 3
/Pdt.G/2015 /PA.Stb.Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan Penggugat tersebut mencerminkankebencian Penggugat terhadap Tergugat telah memuncak dan jika perkawinanditeruskan dikhawatirkan akan menimbulkan kemudharatan yang berkepanjangan bagikedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalam KitabGhayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy yang berbunyi sebagai berikut;allo pioArtinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncak maka Hakimdapat menjatuhkan
8 — 5
faktafakta tersebut di atas, Majelishakim menilai bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak harmonislagi, sehingga tidak ada harapan untuk hidup rukun kembali dalam membinarumah tangga (onhell baar tweesspalt), maka tujuan perkawinan sebagaimanayang dikehendaki Pasal 1 Undangundang No 1 tahun 1974 tidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat di dalam persidangan menyatakan tidaksenang lagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, makaterhadap hal ini, Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
Penggugattersebut mencerminkan kebencian Penggugat terhadap Tergugat telahHal. 7 dari 10 hal Putusan Nomor 0590/Pdt.G/2017/PA.Plhmemuncak dan jika perkawinan diteruskan dikhawatirkan akan menimbulkankemudharatan yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalamKitab Ghayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy yang berbunyi sebagai berikut;Isl ad pEAS, &oJl owl go ale WI iio HbArtinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncak makaHakim
12 — 6
jugamerupakan suatu bentuk perselisihan dan pertengkaran terusmenerus dalam rumah tangga, sehingga tidak ada harapan untukhidup rukun kembali dalam membina rumah tangga (onhell baartweesspalt), maka tujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendakiPasal 1 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinantidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat di muka persidanganmenyatakan tidak senang lagi bersuamikan Tergugat, dan tidakbersedia lagi kumpul, maka terhadap hal ini, Majelis Hakimberpendapat bahwa ketidak senangan
ailArtinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudahmemuncak maka Hakim dapat menjatuhkan talaknya.Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu juga mengetengahkanketentuan dalam Kitab Fiqhus Sunnah juz Il halaman 208, dariperkataan Ibnu Sina dalam Kitab Asy Syifa yang berbunyi sebagaiberikut;JS yo D3 ru, Vig lo daw 4854/1 lI 9S ol causvai, ISL ad yall Gl Losill Cll pwr od aryal V lo wlll yo ullgio ely spall yo ns?. pil olj Login gard! Ud agizl LAlSs gill!
34 — 2
merupakan suatu bentuk perselisihan dan pertengkaranterus menerus dalam rumah tangga, sehingga tidak ada harapan untuk hiduprukun kembali dalam membina rumah tangga (onhell baar tweesspalt), makatujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki Pasal 1 UndangundangNomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan tidak tercapai:;Menimbang, bahwa Penggugat dimuka persidangan menyatakan tidaksenang lagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, makaterhadap hal ini, Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
PenggugatHal. 7 dari 10 Halamantersebut mencerminkan kebencian Penggugat terhadap Tergugat telahmemuncak dan jika perkawinan diteruskan dikhawatirkan akan menimbulkankemudharatan yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalamKitab Ghayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy dan diambil alin sebagai pendapatmajelis yang berbunyi sebagai berikut;dal wo lil ale glb yoo amg Wl acy pre raul I5Artinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah
10 — 5
merupakan suatu bentuk perselisihan dan pertengkaranterus menerus dalam rumah tangga, sehingga tidak ada harapan untuk hiduprukun kembali dalam membina rumah tangga (onhell baar tweesspalt), makatujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki Pasal 1 UndangundangNomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan tidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat dimuka persidangan menyatakan tidaksenang lagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, makaterhadap hal ini, Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
Penggugattersebut mencerminkan kebencian Penggugat terhadap Tergugat telahmemuncak dan jika perkawinan diteruskan dikhawatirkan akan menimbulkankemudharatan yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalamKitab Ghayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy yang berbunyi sebagai berikut;3b oe & Nats Shlesjldngj V4 ey pre GIsHal. 8 dari 11 HalamanArtinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncak makaHakim dapat menyjatuhkan talaknya.Menimbang
37 — 8
bentuk perselisihan dan pertengkaran terus menerus dalam rumahtangga, sehingga tidak ada harapan untuk hidup rukun kembali dalam membinaHal. 9 dari 12 Halamanrumah tangga (onhell baar tweesspalt), maka tujuan perkawinan sebagaimana yangdikehendaki Pasal 1 Undangundang Nomor tahun 1974 tentang Perkawinan tidaktercapai;Menimbang, bahwa Penggugat di muka persidangan menyatakan tidaksenang lagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, maka terhadaphal ini, Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
Penggugat tersebutmencerminkan kebencian Penggugat terhadap Tergugat telah memuncak dan jikaperkawinan diteruskan dikhawatirkan akan menimbulkan kemudharatan yangberkepanjangan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalam KitabGhayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy yang berbunyi sebagai berikut;ole glo lero arg il at, pre ruul Isleaalb aio lalArtinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncak makaHakim dapat menjatuhkan talaknya.Menimbang,
10 — 3
juga merupakan suatubentuk perselisihan dan pertengkaran terus menerus dalam rumah tangga, sehinggatidak ada harapan untuk hidup rukun kembali dalam membina rumah tangga (onhellbaar tweesspalt), maka tujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki Pasal 1Undangundang Nomor tahun 1974 tentang Perkawinan tidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat dimuka persidangan menyatakan tidak senanglagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, maka terhadap hal ini,Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
Penggugat tersebut mencerminkankebencian Penggugat terhadap Tergugat telah memuncak dan jika perkawinanditeruskan dikhawatirkan akan menimbulkan kemudharatan yang berkepanjangan bagikedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalam KitabGhayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy yang berbunyi sebagai berikut;aall vo lil ale lb ogi arg ull acy pre anil I51Artinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncak maka Hakimdapat menjatuhkan talaknya.Menimbang, bahwa
13 — 2
merupakan suatu bentuk perselisihan danpertengkaran terus menerus dalam rumah tangga, sehingga tidak ada harapanuntuk hidup rukun kembali dalam membina rumah tangga (onhell baartweesspalt), maka tujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki Pasal 1Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan tidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat dimuka persidangan menyatakan tidaksenang lagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, makaterhadap hal ini, Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
Penggugattersebut mencerminkan kebencian Penggugat terhadap Tergugat telahmemuncak dan jika perkawinan diteruskan dikhawatirkan akan menimbulkankemudharatan yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalamKitab Ghayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy dan diambil alin sebagai pendapatmajelis yang berbunyi sebagai berikut;dflls wo lal ale gl grou aro Ul At) pre ruil IsArtinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncakmaka Hakim
14 — 5
juga merupakan suatubentuk perselisihan dan pertengkaran terus menerus dalam rumah tangga, sehinggatidak ada harapan untuk hidup rukun kembali dalam membina rumah tangga (onhellbaar tweesspalt), maka tujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki Pasal 1Undangundang Nomor tahun 1974 tentang Perkawinan tidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat dimuka persidangan menyatakan tidak senanglagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, maka terhadap hal ini,Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
Penggugat tersebut mencerminkankebencian Penggugat terhadap Tergugat telah memuncak dan jika perkawinanditeruskan dikhawatirkan akan menimbulkan kemudharatan yang berkepanjangan bagikedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalam KitabGhayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy yang berbunyi sebagai berikut;aall vo lil ale gl og arg ull acy pre ruil I5IArtinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncak maka Hakimdapat menjatuhkan talaknya.Menimbang, bahwa
10 — 5
merupakan suatu bentuk perselisihan dan pertengkaranterus menerus dalam rumah tangga, sehingga tidak ada harapan untuk hiduprukun kembali dalam membina rumah tangga (onhell baar tweesspalt), makatujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki Pasal 1 UndangundangNomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan tidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat dimuka persidangan menyatakan tidaksenang lagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, makaterhadap hal ini, Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
Penggugattersebut mencerminkan kebencian Penggugat terhadap Tergugat telahmemuncak dan jika perkawinan diteruskan dikhawatirkan akan menimbulkankemudharatan yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalamKitab Ghayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy yang berbunyi sebagai berikut;3b oe Nase Shlesjldagj V4 2) pre GIsArtinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncak makaHakim dapat menjatuhkan talaknya.Menimbang, bahwa Majelis
22 — 6
ulyArtinya: Apabila ketidak senangan seorang istri kepada suaminya telahmencapal puncaknya, maka pada saat itu hakim diperbolehkanmenjatuhkan talak seorang suami kepada istrinya dengan talaksatu.Majelis Hakim sependapat sekaligus mengambil alin pendapat pakar hukumIslam tersebut karena berkaitan erat dengan perkara ini;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa rumah tangga Penggugatdengan Tergugat telah dapat dikategorikan rumah tangga
8 — 5
bentuk perselisihan dan pertengkaranHal. 7 dari 10 Halamanterus menerus dalam rumah tangga, sehingga tidak ada harapan untuk hiduprukun kembali dalam membina rumah tangga (onhell baar tweesspalt), makatujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki Pasal 1 UndangundangNomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan tidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat dimuka persidangan menyatakan tidaksenang lagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, makaterhadap hal ini, Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
Penggugattersebut mencerminkan kebencian Penggugat terhadap Tergugat telahmemuncak dan jika perkawinan diteruskan dikhawatirkan akan menimbulkankemudharatan yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalamKitab Ghayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy yang berbunyi sebagai berikut;>) dnd) ele Ae) do g iII lrg Glb ale WI oe dalbArtinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncak makaHakim dapat menjatuhkan talaknya.Menimbang, bahwa
12 — 2
merupakan suatu bentuk perselisihan danpertengkaran terus menerus dalam rumah tangga, sehingga tidak ada harapan untukhidup rukun kembali dalam membina rumah tangga (onhell baar tweesspalt), makatujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki Pasal 1 Undangundang Nomor 1tahun 1974 tentang Perkawinan tidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat dimuka persidangan menyatakan tidak senanglagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, maka terhadap hal ini,Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
Penggugat tersebut mencerminkankebencian Penggugat terhadap Tergugat telah memuncak dan jika perkawinanditeruskan dikhawatirkan akan menimbulkan kemudharatan yang berkepanjangan bagikedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalam KitabGhayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy yang berbunyi sebagai berikut;Artinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncak maka Hakimdapat menjatuhkan talaknya.Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu juga mengetengahkan ketentuan
8 — 3
merupakan suatu bentuk perselisihan dan pertengkaranterus menerus dalam rumah tangga, sehingga tidak ada harapan untuk hiduprukun kembali dalam membina rumah tangga (onhell baar tweesspalt), makatujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki Pasal 1 UndangundangNomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan tidak tercapai;Menimbang, bahwa Penggugat dimuka persidangan menyatakan tidaksenang lagi bersuamikan Tergugat, dan tidak bersedia lagi kumpul, makaterhadap hal ini, Majelis berpendapat bahwa ketidak senangan
Penggugattersebut mencerminkan kebencian Penggugat terhadap Tergugat telahmemuncak dan jika perkawinan diteruskan dikhawatirkan akan menimbulkankemudharatan yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil dalamKitab Ghayatul Maram Lisy Syaikhil Madjy yang berbunyi sebagai berikut;Jb oe GU Wade Bhlesjltag ji 4S) are HisArtinya: Apabila ketidak senangan isteri kepada suami sudah memuncak makaHakim dapat menjatuhkan talaknya.Menimbang, bahwa Majelis