Ditemukan 405 data
8 — 5
yangseharusnya selalu terpenuhi jadi tidak dapat terpenuhi selama 2tahun lebih, karena TERGUGAT REKONPENSI kaburTERGUGAT REKONPENSI yang kabur meninggalkanPENGGUGAT REKONPENSI yang berdampak tidak dapatterpenuhinya nafkah bathin untuk PENGGUGAT REKONPENSI,maka dari itu PENGGUGAT REKONPENSI merasa siasiamenikahi TERGUGAT REKONPENSI yang sangat banyakmemakan biaya, yang pada awalnya niat dari pernikahan adalahbersamasama dalam suka maupun duka, tapi kenyataannyatidak, seperti kata pepatah habis manis sepah
8 — 0
Dan atas gugatan yangdiberikan Pemohon pada saya diusia pernikahan yang masihsangat sedikit saya merasa dilecehkan atas terjadinya pernikanini dan juga sebagai hinaan atas keluarga saya, ibarat kataHabis manis sepah dibuang. Saya minta rasa tanggung jawabdari Pemohon, saya sebagai seorang perempuan yang memintakeadilan, karena saya merasa benarbenar dirugikan sayamenuntut kepada Pemohon rasa tanggung jawab ataskeputusannya.
25 — 3
Hal ini membuat Termohon sangattrauma, malu, terhina dan terinjakinjak harga dirinya sebagai perempuan,seolaholan habis manis sepah dibuang.
Hal ini membuat Termohonsangat trauma, malu, terhina dan terinjakinjak harga dirinya sebagaiperempuan, seolah habis manis sepah dibuang. sehingga secaraimmateriil, Termohon sangat teramat dirugikan ;Bahwa perlu Termohon tegaskan, Termohon di sini bersedia untukdiceraikan, namun Termohon mohon agar hakhak Termohonsebagai isteri yang teraniaya dan terhina lahir dan batin untuk dapatdiberi hakhaknya seperti uang mut'ah, Iddah, nafkah madliyah ataunafkah terhutang dan lain sebagainya .DalamRekonvensi1
16 — 0
Bahwa walaupun saat ini Tergugat tidak mempunyai pekerjaan yang tetap,namun apabila hasilmakelar yang Tertgugat tekuni saat iniselalu Tergugatserahkan kepada Penggugat tetapibegitulan kodrat manusiaPutusan No. 1177 /Pdt.G/ 2013 /PA.Mdnsepertimemakan tebu, habis sepah dibuang, tak ada lagi dilihat dandirasakan kebaikan Tergugat hanya kejelekan saja yang terpendam didalam hati.
VERA
Tergugat:
RANDY HANJAYA LIMAWAN
244 — 209
Itulah cara Tergugat menghindar dari janjinyakepada Penggugat dan hanya menjadikan Penggugat hanya sebagaisandaran untuk memenuhi kebutuhan nafsu birahi Tergugat, ibarat habismanis sepah dibuang.Hal 6 dar 58 Putusan Nomor 518/Pdt.G/2018/PN Jkt. Utr.19.
Penggugat kehilangan komunikasidengan Tergugat, lebihlebih pada saat Tergugat mengatakan diusir darirumah orang tua Tergugat yang semula menjadi tempat tinggal Tergugat.Itulah cara Tergugat menghindar dari janjinvya kepada Penggugat dan hanyamenjadikan Penggugat hanya sebagai sandaran untuk memenuhi kebutuhannafsu birahi Tergugat, ibarat habis manis sepah dibuang; Bahwa Sejak tanggal 13 Agustus 2018 Penggugat untuk mencari jalankeluar dari Kepedihan, kesusahan dan kehancuran hati Penggugat atas janjiTergugat
Utr.4) Perbuatan yang bertentangan dengan sikap yang baik dalam bermasyarakatuntuk memperhatikan kepentingan orang lain.Menimbang, bahwa perbuatan Tergugat ditengahtengah masyarakyatdikenal dengan peristilahan habis manis sepah dibuang. Yang hal ini Tergugatmenujukkan sikap yang arogan, tidak menghargai kodrat perempuan .
10 — 0
Selaindemi anak, juga karena saya sudah banyak keluar uang selamasaya menikah dengan dia, saya tidak mau disingkirkan begitusaja, habis manis sepah dibuang, dan saya masih berharap diabisa merubah kelakuannya yang buruk, namun sampai detik inidia tidak berubah, malah mencampakkan saya dan anak sayabegitu. juga tanpa nafkah lahir.
20 — 13
Bahwa Pemohon juga harus pergi dari rumah/bangunan bersama yangdibangun diatas tanah milik orang tua Pemohon, karena rumah bersamatersebut lebih banyak dibangun dengan uang Termohon, Termohon sepertiHabis Manis Sepah Dibuang.11.
1.BAIQ MAKYAH Binti H.L.ABD. Rahman
2.BAIQ WARNI Binti H.L.ABD. Rahman
Tergugat:
1.H.L. MUHAMMAD TAHIR Bin H.L.ABD. Rahman
2.BAIQ MA'ICAH Binti H.L.ABD. Rahman
Turut Tergugat:
BAIQ ATIK Binti H.L.ABD. RAHMAN dkk
87 — 53
Baiq Amrah (cerai mati);2) Baiq Iri ( cerai hidup);3) Baiq Mariatun (cerai hidup);4) Baiq Maryam (cerai Hidup);5) Baiq sepah (cerai hidup);6) Baiq Masitah (cerai hidup);7) Mahini (cerai Hidup);8) Mihram (cerai hidup);3. Bahwa dari 8 kali pekawinan/pernikahan tersebut H. L. ABD. Rahman dikarunia 9 orang anak diantaranya:O PerkawinanH. L. ABD. RAHMAN dengan almarhum Hj. BaigAmrah (cerai mati) Binti L.
RAHMAN (T.4);O Bahwa terhadap pernikahannya dengan Baig sepah, Mahini, BaigMasitah, Mihram (kesemuanyacerai hidup) tidak di karuniai keturunan.Putusan Nomor 253/Pdt.G/2020/PA.Pra @ Halaman 84. Bahwa selain meninggalkan keturunan atau ahli waris sebagaimanadalam posita angka 3 di atas, almarhum H. L. ABD. Rahman jugameninggalkan harta Warisan/harta peninggalan berupa tanah sawah, kebundan pekarangan antara lain sebagai berikut:4.1. Tanah sawah seluas + 50.380 M?
Baiq Amrah(cerai mati); Baigq Iri ( cerai hidup); Baiq Mariatun (cerai hidup); BaigMaryam (cerai Hidup); Baig sepah (cerai hidup); Baig Masitah (ceraihidup); Mahini (cerai Hidup); dan Mihram (cerai hidup);2. Bahwa, benar almarhum H. L. Abd Rahman dan isterinya telahmeninggal dunia dan juga benar orang tua dari H. L. Abd Rahman telahmeninggal dunia terlebih dahulu;3. Bahwa, benar almarhum Hj. Baiq Amrah telah meningal dunia padatanggal 19 Agustus 2019, sedangkan H. L.
7 — 6
Hal yang sangat tidak manusiawi yang dilakukan olehseorang suami. sehingga ternyata memang benar adanya kalimatHabis manis sepah dibuang karena hal itulah yang dilakukanPemohon dalam Konvensi terhadap Termohon dalam Konvensi;Bahwa Sangat tidak benar dalam dalil gugatan nomor 3 Pemohondalam Konvensi mengatakan pisah tempat tinggal sejak Januari 2013,karena sebenarnya perpisahan telah terjadi sejak Pemohon dalamKonvensi mengembalikan Termohon dalam Konvensi ke rumah orangtuanya, yaitu sekitar bulan
83 — 35
juga tidakmempertimbangkan perkawinan Termohon dan Pemohon yang sudahberjalan selama 15 tahun sehingga mutah sejumlah Rp7.500.000, tidaksebanding dengan pengabdian Termohon kepada Pemohon' yanglamanya sudah 15 tahun, apalagi bila dilihat permasalahan perkara a quoPemohon menceraikan Termohon tanpa kesalahan Termohon dan hanyakarena Pemohon selingkuh dengan seorang janda dan sekarangTermohon dicampakkan dan dicerai karena Pemohon akan menikahiselingkuhannya tersebut, sehingga ibaratnya habis manis sepah
14 — 2
Bahwa berdasarkan faktafakta sebagaimana tersebut diatas, jelasTermohon di Dzolimi, dikhianati dan dicampakkan begitu saja tidakubahnya seperti peribahasa HABIS MANIS SEPAH DIBUANG.10.Bahwa oleh karena Pemohon sudah bertekat bulat menceraikanTermohon,maka Termohon tidak keberatan asalkan semua hak hakdari pada Termohon dipenuhi yang nantinya akan diuraikan didalamRekonpensi dibawah ini.11.Bahwa terhadap dalildalil yang tidak disangkal dalam Konpensi inimohon dianggap telah terbantahkan untuk keseluruhannyaDALAM
8 — 0
No 2011/Pdt.G/2019/PA.KngBahwa karena Penggugat merasa disakiti serta dilecehkan oleh Tergugatterutama dengan munculnya surat permohonan cerai talak tersebut, habismanis sepah dibuang istilahnya, Tergugat Tergugat telah berbuat tegateganya. Walaupun sangat pahit menerima kenyataan ini dan kalauseandainya tetap terjadi perceraian antara Penggugat dan Tergugat,Penggugat mempunyai beberpa tuntutan yaitu:1.
24 — 2
yangtau hanya menangis dan menangis jauh dari sanak keluarga dan dikejarkejar polisi bahkan tidak makan dan tidak tidur selama 3 hari yang padaakhirnya ditolong oleh seorang lakilaki itupun termohon minta izin kepadapemohon dan diizinkan kayak tidak berdosa mestinya kalau sudah taukeadaan termohon sebatang kara seharusnya cari tau atau berusaha untukmemulangkan termohon malah sebaliknya pemohon menceraikantermohon akan tetapi hasil jerih payah termohon yang berjuang matimatian dinikmati ( habis manis sepah
18 — 1
Juli dan Agustus tahun 2019Tergugat menganggur karena belum mendapat pekerjaan lagi,sehingga tidak mampu memberi nafkah untuk Penggugattetapi kemudian pada bulan September Penggugat menggugatcerai Tergugat, tindakan Penggugat tersebut sangatmengejutkan Tergugat bukankah seharusnya istrimendampingi suami saat Suka maupun duka. bukan habismanls sepah dibuang ?;9.
13 — 9
Sedangkan pada waktu Pemohon masih aktif sebagaiPegawai Negeri Sipil saja Termohon sudah berselingkuh denganXXXXXXXXXX karena tidak bersyukur terhadap nafkah dan rezeki yangsudah Pemohon berikan selama ini apalagi Pemohon sudah Pensiunsejak bulan April 2016 sehingga Termohon semakin tidak menghargaiPemohon, ibarat pepatah habis manis sepah dibuang;j.
PA.Pbrkelantai dan pada waktu lain Penggugat Dalam Rekonvensi berkata tidakbutuh uang dari Tergugat Dalam Rekonvensi karena Penggugat DalamRekonvensi sudah mampu danmemiliki uang sendiri, makaterbantahkanlah pernyataan Penggugat Dalam Rekonvensi;Bahwa pernyataan pada butir 6 benar adanya, namun ini sesuai keinginanPenggugat Dalam Rekonvensi sejak awal untuk meminta diceraikan secaraberulangulang kali karena Penggugat Dalam Rekonvensi telah memilikipria idaman lain (PIL), lbarat pepatah "habis manis sepah
43 — 12
Ketika usia perkawinan menginjak dua bulan, pemohon bilang sendiri kepada termohonkalau termohon ingin berpoligami;Bahwa kejadian yang tidak terlupakan oleh termohon adalah peristiwa tanggal 02 Juni2008, yaitu pemohon benarbenar mempunyai niatan untuk mencampakkan termohonbegitu saja, ibarat kata habis manis sepah dibuang, pemohon tanpa alasan yang dapatdipahami tega meninggalkan termohon, yakni malam itu pemohon meminta kepadatermohon untuk melayani hubungan seksual, dan termohon melayani dengan
8 — 2
sejujurnya Tergugat bersamasama dengan Penggugat berserta keduaorang anak pagi ke rumah milik orang tua Tergugat, hai ini disebabkanPenggugat diusir oleh orang tua Penggugat dikarenakan urusan pribadiantara Penggugat dengan orang tua Penggugat sehingga dengan rasaHalaman 7 dari 23 Halaman, Putusan No. 1775/Pdt.G/2016/PA.JB.tidak enak hati dengan orang tua Penggugat, Tergugat berinisiatif untukmengajak serta membawa Penggugat (dan anakanaknya pulang kerumah orang tua Tergugat;Bagaikan habis manis sepah
1.Mustakim bin TGH. Mustafa
2.Amaq Bahar bin Amaq Sai
3.Faris alias Parisiyah binti TGH Mustafa
Tergugat:
Mustamar bin TGH. Mustafa DKK
Turut Tergugat:
Inaq Sari binti H.Dam alias amaq cempe DKK
158 — 144
Putusan No.447/Pdt.G/2021/PA.PraNTB, selanjutnya disebut sebagai TurutTergugat 23;Nirman bin Mustawan, Lakilaki, Umur + 20 Tahun, agama islam,Pekerjaan swasta, bertempat tinggal diLingkungan getap barat, KecamatanCakranegara Selatan, Kota Mataram, Prop.NTB, selanjutnya disebut sebagai TurutTergugat 24;Nurudin alias Amaq Cadi bin Amaq Sepah, jenis kelamin Lakilaki, umur72 tahun, agama Islam, pekerjaan Petani,bertempat tinggal di Dusun Sekedek, DesaSetiling, Kecamatan Batukliang Utara,Kabupaten Lombok
Tengah, selanjutnyadisebut sebagai Turut Tergugat 25 ;Hadijah binti Amaq Sepah, jenis kelamin Perempuan, umur 70 tahun,agama Islam, pekerjaan Petani, bertempattinggal di Dusun Kumbak, Desa Setiling,Kecamatan Batukliang Utara, KabupatenLombok Tengah, selanjutnya disebut sebagaiTurut Tergugat 26 ;Akmal alias kembong bin Amaq Ripin, jenis kelamin Lakilaki, umur + 30tahun, agama Islam, pekerjaan Petani,bertempat tinggal di Dusun Sekedek, DesaSetiling, Kecamatan Batukliang Utara,Kabupaten Lombok Tengah
Hartawan Bin Amagq Ripin (TT.28)Pernikahan kedua Inaq Kemahar, Perempuan dengan lakilaki bernamaAmaq Sepah ,( perkawinan kedua ) status cerai hidup, dari perkawinanmereka memilik 2 orang anak yakni ;2.9.3. Nurudin alias Amaq Cadi bin aq.sepah(TT.25)2.9.4. Hadijah binti aq.sepah(TT.26)Pernikahan ketiga Inaq Kemahar dengan Lakilaki, bernama H.Muin,status Cerai hidup , dari perkawinan mereka memiliki 1 orang anakyakni:2.9.5. Kabir bin H.Muin (TT.54)2.10.
9 — 2
Majeiis Hakim Yang Mulia, Perceraian ini sangat menyakitkan pihakPenggugat Rekonpensi, karena Penggugat Rekonpensi sepertidipermalukan oleh Tergugat Rekonpensi, dan dianggap mainan jalinanPerkawinan ini, dalam hal iniTergugat Rekonpensi telah berlaku Dzholimpada Penggugat Rekonpensi dengan sikapmya yang sesuai pepatah"Habis Manis sepah dibuang", oleh karenanya dengan mendasarkan padapasal 149 huruf a Kompilasi Hukum Islam di Indonesia maka PenggugatRekonpensi mohon kepada Majeiis Hakim Yang Mulia
57 — 27
Dikarenakansekarang Tergugat telah pensiun dengan uang pensiun yang kecil, dan jugasering sakitsakitan maka Penggugat berani dan tega mengucapkan kalimatkalimat itu yang tidak lain ibarat pepatah "HABIS MANIS SEPAH DIBUANG".Apakah hal ini juga salah satu bentuk kedurhakaan Penggugat terhadapTergugat ??? Majelis Hakim yang terhormat kiranya yang lebiharif menilai.d. Kalimat "lu mau gue racun tarok di minuman mampus lu (Sambil nunjukcangkir merah) ....!!!.