Ditemukan 20941 data
131 — 44
31 — 4
PERKARA : PDM427 / MKRTO /EP/ 11/ 2011, sebagai berikut : Bahwa ia Terdakwa HINUR HIDAYAT Bin SUGENG pada hari Kamis, tanggal 04Agustus 2011 sekira pukul 1100. wib, atau setidak tidaknya pada suatu waktu dalamtahun 2011 bertempat Stan Blok D10, dalam Pasar Tanjung anyar Kota Mojokerto, atausetidak tidaknya pada suatu tempat yang masih dalam daerah hukum Pengadilan NegeriMojokerto, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan Farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana
adalah bentuk persetujuanregistrasi suatu produk untuk dapat diedarkan di wilayahIndonesia. bahwa benar yang berhak mengeluarkan ijin edar untuk produk obat,jamu serta kosmetikadalah Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesdia. bahwa benar sediaan farmasi yang tidak ada ijin edarnya atau tidak mencatumkan koderegestrasinya tidak boleh diedarkan dan bagi yang mengedarkan dapat dituntut pidana. n Menimbang, bahwa atas keterangan saksi Dra.Kusmulyati Apt, tersebut, terdakwa membenarkannya.
Menyatakan Terdakwa H.NUR HIDAYAT Bin SUGENG bersalah melakukantindak pidana mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan tanpa ijin edar sebagamana diatur dan diancam dalam Pasal 197 ayat (1) undang undang Nomor36 Tahun 2009 tentang kesehatan.2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa HINUR HIDAYAT Bin SUGENG denganpidana penjara selama 6 (enam) bulan. dengan masa percobaan selama 10(sepuluh) bulan.
Unsur dengan sengaja ; memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar.Dengan Bahwa berdasarkan keterangan saksi saksi dan terdakwa dihubungkandengan barang bukti yang diajukan dipersidangan telah terbukti bahwaterdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan tanpaijin edar dengan cara terdakwa membeli barang kosmestik dari Cina di PasarKrian Sidoarjo di toko Arifin,berupa : 1. 3 Pot Lien Hua Night Creambunga teratai warna hijau
MENGADILIMenyatakan Terdakwa bernama HLNUR HIDAYAT Bin SUGENG telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkansediaan farmasi tanpa ijin edar.
110 — 36
tahun1992 tentang kesehatan yaitu mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatantanpa izin edar dalam hal ini Toko Kosmetika Mirnawati tidak dibenarkan menjualkosmetika tanpa izin edar.Terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan benar dan tidak berkeberatan.Menimbang, bahwa di depan persidangan telah juga didengar keterangan terdakwa yangpada pokoknya adalah sebagai berikut :e Bahwa Petugas/penyidik Pegawai Negeri Sipil dari Balai Besar POM Padangmenemukan Kosmetika Tanpa Izin Edar
, harga kosmetik tersebut terdakwa menjualnya Rp.1000, Rupiah.Bahwa menurut terdakwa, perbuatan terdakwa dengan menyimpan dan menjualkosmetika tanpa izin edar di toko kosmetik milik terdakwa adalah salah dan melanggarketentuan hukum dan sekarang terdakwa menyesalinya.Bahwa setelah terdakwa perhatikan dengan baik dan teliti maka kosmetika tanpa izinedar yang diperlihatkan pemeriksa sekarang ini dapat terdakwa jelaskan bahwa benarkosmetika tanpa izin edar ini milik terdakwa untuk terdakwa jual yang
edar dalam kotak kardus disamping etalaseyang terletak dalam toko kosmetik.Bahwa benar diketahui kosmetik tanpa izin edar dari penandaan dan dari nomorregistrasi kosmetik tersebut, karena kosmetik tersebut belum ada nomor registrasinya.Bahwa benar jenis kosmetik yang disita antara lain Natural 99 pot, Racikan 99 facialFoam, Ling Zhe Day Cream, Lien Hua Hijau, Lin Hua Orange, Natural Kotak, MeiYung Qian Yan Creaam, Original Dokter, yang semuanya berjumlah 8 (delapan)macam semua kosmetik tersebut
Perbuatan terdakwa yang telah menjual kosmetika tanpa ijin edar dapat membahayakankesehatan masyarakat yang menggunakannya.Halhal yang meringankan :1. Terdakwa menjual kosmetika tanpa ijin edar tersebut karena faktor ketidak tahuannyayang menyediakan atas dasar permintaan pembeli yang datang ke Toko Kosmetikaterdakwa.142. Terdakwa mengakui terus terang perbuatannya dan menyesali perbuatannya serta berjanjitidak akan mengulangi perbuatannya tersebut;3.
kotak 111 pot Kosmetik tanpaizin edar7 Mei yung gian yan pot Kosmetik tanpacream izin edar8 Original dokter pot Kosmetik tanpaizin edar 16Dinyatakan dirampas untuk dimusnahkan.4.
23 — 2
KASEK bin MAIJAN bersalahmelakukan tindak pidana : Telah mengedarkan sediaan farmasi tanpaijin edar sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 197 UU. RI.No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan sebagaimana Dakwaan Primair ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa PURNOMO als. KASEK binMAIJAN, dengan pidana selama :2 (dua) yahun dikurangi selamaterdakwa ditahan dan denda sebesar Rp.500.000, (lima ratus riburupiah) Subsidair 1 (satu) bulan kurungan ;3. Menyatakan......3.
KASEK bin MAIJAN , pada hariSelasa tanggal 06 Mei 2014 sekira jam 12.30 wib, atau setidaktidaknyasekitar waktu itu dalam bulan Mei 2014, di Desa Tales, KecamatanNgadiluwih, Kabupaten Kediri, atau setidaktidaknya di suatu tempat yangmasih termasuk di dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri,tanpa ijin telah mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar,perbuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan cara dan keadaan sebagaiberikut :e Bahwa awalnya pada hari Sabtu tanggal 26
ditangkap oleh Petugas Polres Kediriselanjutnya petugas melakukan penggeledahan disaku celana sebelah kananbagian depan ditemukan uang dari hasil penjualan pil dobel L sebesarRp.15.000, (lima belas ribu rupiah) dan di kandang ayam di belakang rumahterdakwa ditemukan pil dobel L sebanyak 79 (tujuh puluh sembilan) butirdalam 6 (enam) bungkus kertas grenjeng dan benar pil dobel L tersebut milikterdakwa, bahwa terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi jenis pil dobelL tersebut tidak memiliki ijin edar
pidana : Telah melakukan sediaanfarmasi tanpa ijin edar , sebagaimana diatur dalam dakwaan Primair pasal197 UU.
KASEK bin MAIJAN, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana: Telahmelakukan sediaan farmasi tanpa ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama : I (satu) tahun dan 6 (enam) bulan dan denda sebesarRp.500.000, (lima ratus ribu rupiah), apabila denda tersebut tidakdibayar maka diganti dengan kurungan selama I (satu) bulan ;3.
92 — 10
Menyatakan Terdakwa SUWANTO Alias BRUEX Bin (Alm) DATUM terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar Dan Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standar Dan Persyaratan Keamanan, Khasiat Atau Kemanfaatan Dan Mutu ; 2.
32 — 2
32 — 0
214 — 94
Menyatakan Terdakwa LIANA Binti DAUD MONG tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak Menjual Kosmetik Tanpa Izin Edar .2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 1 (satu) bulan ;3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;4.
barang dagangankosmetik milik terdakwadidalam box plastik di ruang belakang tidak memenuhi standar perundangundangan berupa kosmetik New Special 99, Super DR Quality Gold, Pearl CreamKKK, Special UV Whitening, Super DR Ginseng, Qianyan Cream, Natural 99Cream Kuning, Racikan 99 Facial Foam, Sabun Dokter Facial, Night Cream LienHua, Esther Bleaching Cream AB Vit.E, Esther Bleaching Cream AB, OriginalDR Pemutih Dokter, Cream Putih, Cream Kuning dan saksi Aswin Bin Deliamarmempertanyakan surat izin edar
15 (lima belas)item kosmetik tersebut kepada terdakwa, terdakwa menerangkan tidak memilikisurat izin edar 15 (lima belas) item kosmetik tersebut kemudian terdakwaberserta barangbukti dibawa ke Balai POM Jambi guna pengusutan lebih lanjut.~ Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197 UU RI No.36tahun 2009 tentang Kesehatan.
(TIE) pada saat petugas Balai POM melakukanpemeriksaan.Bahwa saksi menerangkan yang memesan, membeli dan bertanggungjawab terhadap kosmetik Tanpa Izin Edar (TIE) adalah pemilik Toko Ceryyaitu terdakwa Liana Binti Daud Mong.Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi diatas, Terdakwa tidak merasakeberatan.2. saksi Ahli SARINO S.Farm, Apt.
Tessi Mulyani, Apt.Ahli jelaskan tentang riwayat hidup sebagai berikut : Ahli sarjana Farmasi /Apoteker tamatan Universitas Andalas Padang tahun 1994 dan bekerja diBalai POM Manado Tahun 1996 sampai tahun 2008, pindah ke Jambi Tahun2008 sampai dengan sekarang.Ahli menerangkan :Berdasarkan pasal 197 UU RI Nomor 36 tahun 2009 tentang KesehatanJo.pasal 106 ayat (1) dinyatakan bahwa dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar atau registrasi tidak bolehdijual yang terdapat
yang harus dimiliki pelaku usaha jika inginmenjual produk kosmetika adalah izin edar dari menteri berupa notifikasi.Notifikasi dilakukan sebelum kosmetika beredar oleh pemohon kepadaKepala Badan.Pemohon sebagaimana dimaksud terdiri atas :a.
26 — 5
Kemudian saksi SURYANI mendatangi dan bertemumemiliki ijin edar yaitu obat merk Zenith Carnophen tersebut dan sudah dicabut nomorizin edarnya sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat danMakanan No. HK.00.05.1.31.3996 tanggal 27 Oktober 2009 Tentang PembatalanPersetujuan Nomor Izin Edar Carnophen Tablet Zenzon Captab salut selaput 200 MGRheumastop tablet dan Rheumastop tablet salut selaput PT.
HK.00.05.1.31.3996 tanggal 27 Oktober 2009 Tentang PembatalanPersetujuan Nomor Izin Edar Carnophen Tablet Zenzon Captab salut selaput 200 MGRheumastop tablet dan Rheumastop tablet salut selaput PT.
Bahwa terdakwa dalam mengedarkan obat ZENITH CARNOPHEN tersebut, tidakdilengkapi dengan surat izin edar dari Departemen Kesehatan.
ZENITHPHRMACEUTICAL.e Bahwa Terdakwa tidak mempunyai ijin dari pihak yang berwenang untukmemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar berupa Obat Zenith (Carnopen).
Unsur Dengan sengaia memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal106 Ayat (1) :Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta di persidangan dan berdasarkan keterangan Berdasarkan faktafakta persidangan dari keterangan para saksi danketerangan terdakwa yaitu Bahwa yang dimaksud unsur ini adalah melakukanDengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana
38 — 7
Menyatakan Terdakwa TRISNO Alias TRIS Bin RIDUANSYAH telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2.
Zenith Pharmaceutical dandengan dibatalkannya persetujuan nomor izin edar obatobattersebut maka PT.
Pasal 106 ayat (1) UU No. 36 Tahun 2009, yang unsurunsurnyasebagai berikut:1 Setiap orang;2 Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar;Ad.1.
;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal angka Peraturan Kepala BPOM Nomor:HK.00.05.1.23.3516 menyatakan izin edar adalah bentuk persetujuan registrasi bagi produkobat, obat tradisional, kosmetik, suplemen makanan, dan makanan yang dikeluarkan olehBPOM RI agar produk tersebut secara sah dapat diedarkan di wilayah Indonesia.Sedangkan berdasarkan Pasal 1 angka 1 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor: 1010/14MENKES/PER/XI/2008 menyatakan izin edar adalah bentuk persetujuan registrasi obatuntuk dapat diedarkan
di wilayah Indonesia;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 106 ayat (3) UU No. 36 Tahun 2009menyatakan pemerintah berwenang mencabut izin edar dan memerintahkan penarikan dariperedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yang telah memperoleh izin edar, yangkemudian terbukti tidak memenuhi persyaratan mutu dan/atau keamanan dan/ataukemanfaatan, dapat disita dan dimusnahkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum diperoleh antara lain berawaldari
obatobat antara lain carnophen tablet, zenzen captab salut selaput,rheumastop tablet dan rheumastop tablet salut selaput yang telah diberikan kepada PT.Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannya persetujuan nomor izin edar obatobattersebut maka PT.
43 — 9
1.Menyatakan terdakwa UMI KALSUM BINTI MUHAMAD ZEN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TIDAK MEMILIK IZIN EDAR 2.Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 26 (dua puluh enam ) hari dan denda sebesar Rp 500.000 ( lima ratus ribu rupiah ) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 7 (tujuh ) hari 3.Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani
Asaat KelurahanPasar Kecamatan Pasar Kota Jambi atau setidaknya masih di dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Jambi yang berwenang memeriksa dan mengadili,yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksuddalam pasal 106 ayat (1) yakni sediaan farmasi dan alat kesehatan hanyadapat diedarkan setelah mendapat izin edar, yang dilakukan dengan carasebagai berikut : Awalnya pada hari tidak diingat lagi tanggal 20 Maret
Bahwa Terdakwa UMI KALSUM mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksuddalam pasal 106 ayat (1) yakni sediaan farmasi dan alat kesehatan hanyadapat diedarkan setelah mendapat izin edar dari Dinas KesehatanKabupaten/Kota dan juga terdakwa bukan merupakan tenaga kesehatanyang mempunyai sertifikasi dibidang Kefarmasian.Sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 Jo 106 Ayat (1)Undang Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 TentangKesehatan.Menimbang
Unsur memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud pasal 106ayat (1) UU RI No.36 Tahun 2009Menimbang, bahwa selanjutnya akan dibuktikan apakah perbuatanyang telah dilakukan terdakwa memenuhi unsurunsur tersebut, sebagaiberikut :Ad. 1.
(sesuai dengan Lampiran Daftar Barang Bukti dari BPOMJambi).Dengan demikian unsur Ad 2 ini terpenuhi dan terbuktiAd.3Unsur memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal106 (1) UU RI No.
(sesuai dengan LampiranDaftar Barang Bukti dari BPOM Jambi).Bahwa Terdakwa UMI KALSUM mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal106 ayat (1) yakni sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkansetelah mendapat izin edar dari Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan jugaterdakwa bukan merupakan tenaga kesehatan yang mempunyai sertifikasidibidang KefarmasianDengan demikian unsur Ad 3 ini terpenuhi dan terbuktiMenimbang, bahwa
220 — 58
Menetapkan barang bukti berupa: 28 (dua puluh delapan) jenis/merk obat keras daftar G; 12 (dua belas) jenis/merk obat tradisional tanpa ijin edar; 42 (empat puluh dua) jenis/merk kosmetik tanpa ijin edar;Masing-masing dirampas untuk dimusnahkan.6. Membebankan kepada Para Terdakwa membayar biaya perkara masing-masing sejumlah Rp. 5.000,- (lima ribu) rupiah;
;Bahwa terdapat 28 (dua puluh delapan) jenis/merk obat keras daftar G, 12(dua belas) jenis/merk obat tradisional tanpa ijin edar, 41 (empat puluh satu)jenis/merk kosmetik tanpa ijin edar dan tanpa ijin pendaftaran produkproduktersebut sebagai bukti bahwa produk tersebut terdaftar;Bahwa persetujuan ijin edar meliputi persetujuan pendaftaran dimana produktersebut harus memenuhi persyaratan mutu, keamanan, kemanfaatan, yangdikeluarkan oleh Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POMRD);Bahwa Para
;e Bahwa terdapat 28 (dua puluh delapan) jenis/merk obat keras daftar G, 12(dua belas) jenis/merk obat tradisional tanpa ijin edar, 41 (empat puluh satu)jenis/merk kosmetik tanpa ijin edar dan tanpa ijin pendaftaran produkproduktersebut sebagai bukti bahwa produk tersebut terdaftar;e Bahwa persetujuan ijin edar meliputi persetujuan pendaftaran dimana produktersebut harus memenuhi persyaratan mutu, keamanan, kemanfaatan, yangHalaman 11 dari 28 Putusan Nomor 62/Pid.B/2014/PN Ttn.dikeluarkan oleh Kepala
dari Badan POM RI,terdiri dari 3 jenis yaitu obat tradisional, obat keras daftar G dan kosmetik;Bahwa Terdakwa memperoleh produk kosmetik sebanyak 42 (empat puluhdua) merk yang tanpa ijin edar tersebut dari mobil kanvas yang berasal dariMedan, yang langsung diantar ke Toko Terdakwa untuk dititipkan jual ditoko Terdakwa, sedangkan untuk obat keras daftar G sebanyak 28 (dua puluhdelapan) merk yang tanpa ijin edar dan 12 (dua belas) merk obat tradisionaltanpa ijin edar didapat Terdakwa dengan membeli
;42 (empat puluh dua) jenis/merk kosmetik tanpa ijin edar;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang diajukandiperoleh faktafakta hukum sebagai berikut:Bahwa benar Para Terdakwa dihadapkan kepersidangan sehubungan denganmenjual obat keras daftar G, obat tradisional dan kosmetik yang tidakmemiliki ijin edar dari Badan POM RI;Bahwa benar Para Terdakwa ditangkap pada hari Selasa tanggal 22 Oktober2013 sekitar pukul 15.00 wib di Toko Obat SY A Baru yang beralamat diJalan T.
Dengan sengaja;Halaman 19 dari 28 Putusan Nomor 62/Pid.B/2014/PN Ttn.Menimbang, bahwa unsur kesalahan dalam ketentuan unsur tersebut adalahkesengajaan meliputi baik pada pembelian maupun penjualan atau pengedaran obatobatan dan kosmetika tanpa izin edar tersebut. Perbuatan menjual atau mengedarkanobatobatan dan kosmetika yang tanpa izin edar tersebut seolaholah berizin itu dapatmenimbulkan kerugian.
324 — 46
37 — 9
Kediri setiap orang yangdengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat (1) UU. RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan ~.Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Berawal ketika terdakwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut di atasyang sebelumnya pernah melayani pembelian pil jenis LL yang dipesan olehSdr. SUYANTO ALS.
Setiap Orang;2. dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1 Setiap orang;Menimbang, bahwa unsur setiap orang adalah menunjuk pada setiaporang yang menjadi subyek hukum yaitu orang yang memiliki hak dan kewajibanserta memiliki kemampuan bertanggung jawab, yang didakwa sebagai pelakudari tindak pidana yang didakwakan ini;Menimbang, bahwa
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa berdasar Pasal 106 (1) UU.
No.36/2009 tentangKesehatan menyatakan sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edar;Menimbang, bahwa sediaan farmasi termasuk obatobatan harusmemiliki ijin edar;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan mengedarkan adalahkegiatan membagikan, menyalurkan atau mendistriobusikan barang kepadaorang lain ;Menimbang, bahwaterdakwa HARIANTOK ALS. DAYAK BIN SIMANpada hari Sabtu, tanggal 29 Oktober 2016, sekitar jam 19.00 wib, bertempat diJl.
Dayak Bin Siman, terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana " Melakukan peredaranobatobatan tanpa ijin edar" sebagaimana dalam dakwaan kesatu; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu denganpidana penjara selama 3 (tiga) tahun, dan denda sebesar Rp. 2.500.000,00(dua juta lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebuttidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua ) bulan; 3.
73 — 0
70 — 8
Menyatakan terdakwa AKHMAD NORIFANSYAH Als AMAT Bin H TUHALUS tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar ; 2.
pada hariSabtu tanggal 22 Maret 2014, sekitar pukul 22.00 WITA. atau setidaktidaknya pada suatuwaktu dalam bulan Maret 2014, bertempat di Desa Lampihong kiri Kecamatan LampihongKabupaten Balangan tepatnya di Pasar Tungging desa Lampihong kiri, atau setidaktidaknyadi suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Amuntaiyang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, yang dengan sengaja memproduksidan atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan tanpa iin edar
dilakukan penggeledahan di ketemukan barang bukti berupa3 (tiga) butir obat jenis Zenith Pharmaceutikals atau daftar G yang berada di kantong celanayang terdakwa pakai lalu para saksi menanykan surat 1jin kepemilikan barang bukti tersebutkepada terdakwa namun terdakwa tidak dapat menunjukannya selanjutnya terdakwa bersamabarang buktinya di bawa ke Polres Balangan untuk pemeriksaan lebih lanjut ;e Bahwa terdakwa dalam memiliki obat jenis Zenith Pharmaceutikals ataudaftar G tanpa memiliki surat ijin edar
rekan mendatangi ke tempat yang diinformasikan tersebut setelah sampai di tempat yang di informasikan dan melakukanpemeriksaan dan penggeledahan terhadap terdakwa dan pada saat dilakukanpenggeledahan di ketemukan barang bukti berupa 3 (tiga) butir obat jenis ZenithPharmaceutikals atau daftar G yang berada di kantong celana yang terdakwa pakai ; Bahwa saksi menerangkan terdakwa dalam menjual atau mengedarkan sediaan farmasiberupa obat daftar G jenis Zenith Pharmaceutikals tersebut tidak ada ijin edar
Saksi ANGGA RUSMANA P Bin HASAN BASRI, dibawah sumpah menerangkan ; Bahwa saksi menerangkan pada hari Sabtu tanggal 22 Maret 2014, sekitar pukul 22.00Wita bertempat di Desa Lampihong kiri Kecamatan Lampihong Kabupaten Balangantepatnya di Pasar Tungging desa Lampihong kiri, saksi bersama rekan saksi telahmelakukan penangkapan terhadap Terdakwa karena mengedarkan sediaan farmasi berupaobat daftar G jenis Zenith Pharmaceutikals tanpa adanya ijin edar dari pihak yangberwenang ; Bahwa saksi menerangkan
rekan mendatangi ke tempat yang diinformasikan tersebut setelah sampai di tempat yang di informasikan dan melakukanpemeriksaan dan penggeledahan terhadap terdakwa dan pada saat dilakukanpenggeledahan di ketemukan barang bukti berupa 3 (tiga) butir obat jenis ZenithPharmaceutikals atau daftar G yang berada di kantong celana yang terdakwa pakai ;Bahwa saksi menerangkan terdakwa dalam menjual atau mengedarkan sediaan farmasiberupa obat daftar G jenis Zenith Pharmaceutikals tersebut tidak ada ijin edar
42 — 13
Menyatakan terdakwa ADE DARNETI binti UJA SUHARJA telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana TURUT SERTA MELAKUKAN PERBUATAN DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR SEBAGAIMANA DIMAKSUD DALAM PASAL 106 AYAT (1) ; -------------2.
,yang pada pokoknya memberikan keterangan bahwa pada hari Minggutanggal 21 Oktober 2012 sekira jam 16.00 Wita, terdakwa ADEDARNETI binti UJA SUHARJA bersama sama dengan WU XING FU SUROSOanak dari WU LIANG CHUAN (Terdakwa lain dalam berkas terpisah),telah turut serta melakukan perbuatan dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam pasal 106 ayat (1), yang bermula ketika saksi WUsedang mengendarai sepeda motor bersama dengan Terdakwa diMarkoni Dalam
atau mengedarkan sediaanfarmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1)"; Menimbang, bahwa dari fakta hukum tersebut di atas yangdiperoleh dari kesesuaian keterangan Saksi Saksi, keteranganAhli, keterangan Terdakwa dan barang bukti yang pada pokoknyamenerangkan bahwa Terdakwa bersama sama dengan saksi WU(Terdakwa lain dalam berkas terpisah) mengakui telah melakukanperbuatan dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memiliki izin edar
Unsur yang telah melakukan, vang menvyuruh melakukan danyang turut serta melakukan;Menimbang, bahwa dari fakta hukum tersebut di atas yangpada pokoknya menerangkan bahwa Terdakwa bersama sama denganADE DARNETI binti UJA SUHARJA (Terdakwa lain dalam berkasterpisah) mengakui telah turut serta melakukan perbuatandengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) padahari Minggu tanggal 21 Oktober 2012 sekira jam 16.00 Wita,sehingga dengan
33 — 4
Sidang;e Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi, dan terdakwa serta memperhatikanbukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan; Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh PenuntutUmum yang pada pokoknya sebagai berikut: 1Menyatakan terdakwa HERIYADI HIDAYAT Als YADI Bin ASTRUKterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAKMEMILIKI SURAT IZIN EDAR
pukul 21.30 WITA atau setidaktidaknya pada suatu waktu tertentudalam bulan Desember 2014 bertempat di depan sebuah rumah yang berada di Jalan NegaraDipa Rt. 02 No. 01 Kelurahan Sungai Malang Kecamatan Amuntai Tengah Kabupaten HuluSungai Utara atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Amuntai yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar
kemudian di atas mejasamping tempat tidur terdakwa ditemukan 1 (satu) kotak handphone Blackberry yang didalamnya berisikan obat ZENITH CARNOPHEN sebanyak 1 (satu) box 6 (enam) butir atau 106(seratus enam) butir dan 1 (satu) kotak roti bolu yang di dalamnya berisikan uang sebesar Rp.126.000, (seratus dua puluh enam ribu rupiah) yang merupakan uang hasil penjualan obatZENITH CARNOPHEN; Bahwa terdakwa dalam menyimpan serta mengedarkan obat jenis ZENITH CARNOPHENtersebut tanpa dilengkapi dengan surat izin edar
berjualan obat ZENITH CARNOPHEN;; Bahwa terdakwa tidak memiliki keahlian di dalam menjual obat merk ZENITHCARNOPHEN tersebut dan terdakwa juga bukan merupakan Apoteker;e Bahwa untuk obat merk ZENITH CARNOPHEN untuk surat izin edarnya sudahdicabut sehingga dilarang untuk diedarkan sebagaimana Surat Keputusan KepalaBadan Pengawas Obat dan Makanan Nomor : HK.00.05.1.31.3996 tanggal 27Oktober 2009; e Bahwa terdakwa dalam mengedarkan obat ZENITH CARNOPHEN tersebut, tidakdilengkapi dengan surat izin edar
kali berjualan obat ZENITH CARNOPHEN; Bahwa terdakwa tidak memiliki keahlian di dalam menjual obat merk ZENITHCARNOPHEN tersebut dan terdakwa juga bukan merupakan Apoteker;Bahwa untuk obat merk ZENITH CARNOPHEN untuk surat izin edarnya sudahdicabut sehingga dilarang untuk diedarkan sebagaimana Surat Keputusan KepalaBadan Pengawas Obat dan Makanan Nomor : HK.00.05.1.31.3996 tanggal 27Oktober 2009; Bahwa terdakwa dalam mengedarkan obat ZENITH CARNOPHEN tersebut,tidak dilengkapi dengan surat izin edar
68 — 6
Kediri atau setidak tidaknya pada suatu tempatyang masih termasuk didaerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1)UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan yang dilakukanterdakwa dengan cara dan rangkaian perbuatan sebagai berikut :Bahwa awalnya pada hari Jumat tanggal 23 September 2016 sekira pukul18.30 terdakwa diajak oleh saudara Diki (dpo)
rokok Gudang Garam Surya dari saudara Diki (dpo);Bahwa sedian farmasi berupa obat berbentuk pil warna putih dengan logo LL543 (lima ratus empat puluh tiga) butir yang disimpan di dalam kaleng bekastempat rokok Gudang Garam Surya yang disimpan terdakwa adalah sediaanfarmasi yang berupa obat tanpa identitas/abel yang melekat yakni : namaproduk, daftar bahan yang digunakan, berat bersih atau isi bersih, nama danalamat pihak yang memproduksi, tanggal, bulan dan tahun kadaluwarsa sertamendapat ijin edar
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidar/atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar;Menimbang, bahwa berdasar Pasal 106 (1) UU.
No.36/2009 tentangKesehatan menyatakan sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edar;Menimbang, bahwa sediaan farmasi termasuk obatobatan harusmemiliki ijin edar;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan mengedarkan adalahkegiatan membagikan, menyalurkan atau mendistriobusikan barang kepadaorang lain ;Menimbang, bahwa terdakwa DIDIK BAGUS SETIAWAN als. BAJANGbin SUSANTOpada hari tanggal 30 September 2016 sekira pukul 18.30 wibbertempat di rumah terdakwa di Dsn.
BAJANG binSUSANTO, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana " melakukan peredaran obatobatan tanpa ijin edar" sebagaimnadalam dakwaan kesatu;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu denganpidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sebesar Rp. 2.500.000,00(dua juta lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebuttidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;3.
28 — 5