No. 1100/Pdt.G/2016/PA.Bwi4 Bahwa, selama perkawinan berlangsung, antara Penggugat danTergugat telah melakukan hubungan sebagaimana layaknya suami isteri,dalam keadaan badaddukhul, dan telah diakrunia satu orang anak5 Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberrumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugatmendambakan kehidupan perkawinannya dapat berjalan denganharmonis, sakinah mawadah, warohmah.

kerja sebagai TKI7 Bahwa akibat peristiwa tersebut sejak 2 tahun lamanya Tergugat pergidari rumah kediaman bersama dan selama itu sudah tidak adakomunikasi lagi8 Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpa arahdan tanpa tujuan tersebut, akhirnya Penggugat memutuskanbahwasannya perkawinannya dengan Tergugat sudah tidak dapatdipertahankan lagi, karena Tergugat sudah tidak bisa diharapkan lagimenjadi suami yang dapat dijadikan Imam dalam kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawadah, warohmah

Penggugat dan Tergugatsebagafmana disebutkan diatas, menjadi tekanan batfirn bagi Penggugat karenamerasa terdzolimi oleh Tergugat;Bahwa setelah dibicarakan dengan baik melalui musyawarah kekeluargaan, tidakada niat dan ftikad dan" Tergugat untuk menyeiesaikan permasaiahan rumah tanggasecara baik berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku;Bahwa akhirnya Penggugat merasa sudah tidak bisa melanjutkan berumah tanggadengan Tergugat, karena untuk mewufudkan rumah tangga yang bahagia sejahtera(sakinah mawaddah warohmah

MajelisHakim berkesimpulan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat pada saat ini sudahbenarbenar pecah, sikap Tergugat tidak memperhatikan Penggugat sebagai bukti telahmelalaikan kewajiban sebagai seorang suami, oleh karenanya bila perkawinan Penggugatdengan Tergugat tetap dipertahankan akan menimbulkan penderitaan yangberkepanjangan dan tujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki AlQuran dalamSurat ArRuum ayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor: 1 tahun 1974 untukmembentuk keluarga sakinah, mawaddah warohmah

Putusan NomorArtinya: Dan diantara tandatanda kekuasaanNya, ialah Dia menciptakan untukmuistriistri dari jenismu sendiri, Supaya kamu cenderung dan merasatentram kepadanya dan dijadikanNya diantara kamu rasa kasih dansayang,maupun dalam Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentangPerkawinan dan Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, adalah terwujudnya rumahtangga yang tentram (sakinah), bahagia dan kekal yang diliputi rasa kasih sayang(mawaddah, warohmah) berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, sudah tidakdapat

2013 / PA.JS mengajukan halhal sebagaiberikut ;1 Bahwa Penggugat pada hariJumat 29 Oktober 2010 telah melangsungkanpernikahan dengan tergugat yang tercatat di KAntior Urusan Agama KecamatanPAncoran Jakarta Selatan Propinsi DKI Jakarta sebagaimana termaktub dalamkutipan akta nikah Nomor XXXX/166/X/2010 tanggal 29 Oktober 20102 Bahwa pernikahan penggugat dengan tergugat merupakan pernikahan yangpertama dan dilaksanakan secara hukumIslam untuk mewujudkan bahtera rumahtangga yang sakinah mawaddah dan warohmah

Tergugat selama + 1 tahun dan dirumah orangtuaPenggugatselama + 6 bulan.Bahwa, selama perkawinan berlangsung, antara Penggugat dan Tergugattelah melakukan hubungan sebagaimana layaknya suami istri, dalamkeadaan badaddukhul, dan Telah dikaruniai anak 1 (umur6 tahun) yangpada saat ini ikutbersama Tergugat;Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugat mendambakankehidupan perkawinannya dapat berjalan dengan harmonis, sakinahmawadah, warohmah

No. 4572/Pdt.G/2016/PA.Bwidapat dijadikan Imam dalam kehidupan rumah tangga yang sakinah,mawadah, warohmah dengan, sehingga perkawinan tersebut harus putuskarena perceraian;9 Akhirnya Penggugat memutuskan bahwasannya perkawinannya denganTergugat sudah tidak dapat dipertahankan lagi, karena Tergugat sudahtidak bisa diharapkan lagi menjadi suami yang dapat dijadikan imamdalam kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawadah, warohmahdengan, sehingga perkawinan tersebut harus putus karena perceraian;10

XXX, umur 14 tahunBahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberrumah tangga, seperti halnya Pemohon dan Termohon mendambakankehidupan perkawinannya dapat berjalan dengan harmonis, sakinahmawadah, warohmah.

kebutuhan rumah tangga.Bahwa akibat peristiwa tersebut sejak + Y2 bulan lamanya Termohon pergidari rumah kediaman bersama dan selama itu sudah tidak ada komunikasilagiBahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanoa arah dantanpa tujuan tersebut, akhirnya Pemohon memutuskan bahwasannyaperkawinannya dengan Termohon sudah tidak dapat dipertahankan lagi,karena Termohon sudah tidak bisa diharapkan lagi menjadi istri yang dapatdijadikan Makmum dalam kehidupan rumah tangga yang sakinah,mawadah, warohmah

rukun dan hamonis' kembali dalam membina rumahtangga, akan tetapi tidak berhasil;Bahwa sudah selama kurang lebih 2 (dua) bulan Penggugatdengan Tergugat telah pisah rumah, dimana Penggugatsekarang ini bersama seorang anak Penggugat bertempattinggal bersama dengan orang tua KABUPATEN BANGKAsedangkan Tergugat tinggal bersama orang tua Tergugatdi KABUPATEN BANGKABahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat denganTergugat demikian ini, sudah sangat sulit untukmenciptakan keluarga yang sakinah mawaddah warohmah

Penggugat,terakhir Tergugat telah membiarkan Penggugat yang padaakhirnya saling mendiamkan selama lebih kurang 2 bulan danoleh keluarga Penggugat tidak sanggup lagi mendamaikan merekasupaya rukun kembali, dari bukti yang didapat dipersidangantersebut dapat disimpulkan antara Penggugat dengan Tergugatsudah sulit mendapat kedamaian dalam membina rumah tangga danapabila diteruskan hawatir akan mengakibatkan timbul masalahyang lain , dan tujuan perkawinan untuk membentuk rumahtangga yang bahagia mawaddah warohmah

tidak terlaksana sebagaimana mestinya karena sejak ituTergugat tidak lagi melaksanakan kewajibannya sebagai suami terhadap Penggugat;Bahwa dengan adanya persoalan rumah tangga sebagaimana disebutkan diatas,sehingga mengakibatkan Penggugat merasa sudah tidak mungkin hidup bersamadengan Tergugat, karena kerukunan dan keharmonisan rumah tangga sudah tidakdapat dipertahankan lagi;Bahwa dengan uraian diatas, Penggugat meyakini tujuan untuk membentuk rumahtangga yang bahagia sejahtera (sakinah mawaddah warohmah

MajelisHakim berkesimpulan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat pada saat ini sudahbenarbenar pecah, keduanya telah memilih jalan masingmasing, sehingga hak dankewajiban suami istri tidak lagi dijalankan, oleh karenanya bila perkawinan Penggugatdengan Tergugat tetap dipertahankan akan menimbulkan penderitan yang berkepanjangandan tujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki AlQuran dalam Surat ArRuumayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor: tahun 1974 untuk membentuk keluargasakinah, mawaddah warohmah

Bahwa Pemohon sudah memberi saran dan nasehat kepadaTermohon supaya patuh dan taat terhadap Pemohon akan tetapiTermohon sudah tidak mau lagi mengindahkan.ts Bahwa karena dengan keadaan dan sebab tersebut,Pemohon sekarang mempunyai keinginan untuk mencerai / mentalakTermohon dan rumah tangga Pemohon dengan Termohon sudah tidakHal. 2 dari 13 hal. put. no. 0221/Pdt.G/2019/PA.Srmungkin lagi untuk bisa dirukunkan kembali selayaknya keluarga yangsakinah mawaddah warohmah.8.

Bahwa Pemohon sudah memberi saran dan nasehat kepadaTermohon supaya patuh dan taat terhadap Pemohon akan tetapiTermohon sudah tidak mau lagi mengindahkan; Bahwa karena dengan keadaan dan sebab tersebut, Pemohonsekarang mempunyai keinginan untuk mencerai / mentalak Termohondan rumah tangga Pemohon dengan Termohon sudah tidak mungkinlagi untuk bisa dirukunkan kembali selayaknya keluarga yang sakinahmawaddah warohmah;2.

Bahwa Pemohon sudah memberi saran dan nasehat kepadaTermohon supaya patuh dan taat terhadap Pemohon akan tetapiTermohon sudah tidak mau lagi mengindahkan; Bahwa karena dengan keadaan dan sebab tersebut, Pemohonsekarang mempunyai keinginan untuk mencerai / mentalak Termohondan rumah tangga Pemohon dengan Termohon sudah tidak mungkinHal. 6 dari 13 hal. put. no. 0221/Pdt.G/2019/PA.Srlagi untuk bisa dirukunkan kembali selayaknya keluarga yang sakinahmawaddah warohmah;Bahwa Pemohon menyampaikan kesimpulan

DKI Jakarta sebagaimana termaktubdalam Kutipan Akta Nikah Nomor :246/124/I/2010 (Bukti P 1 ).Z Bahwa pernikahan Penggugat dengan Tergugat merupakan pernikahanyang pertama dan dilaksanakan secara Hukum Islam untuk mewujudkanbahtera rumah tangga yang sakinah mawadah warohmah sesuai UU No. 1Tahun 1974 Tentang Perkawinan.a Bahwa selama pernikahan Penggugat dan Tergugat sudah dikaruniai 1(satu) orang anak yang diberi nama Khalila Almahyra Fitri lahir diJakarta tanggal 26 September 2010.Dengan demikian

PenjelasanUmum atas UndangUndang No. 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama.6 Bahwa Penggugat dengan Tergugat dapat dikatakan identik dengan suatualasan yang dapat digunakan untuk mengajukan Gugatan Cerai padaPengadilan Agama Jakarta Selatan.Hal ini disebabkan, karena :a Penggugat dituduh oleh Tergugat berselingkuh dengan Pria IdamanLain (PIL);b Perselisihan yang tajam dan terus menerus serta pertengkaran, danpercekcokan yang tak hentihentinya, karena Penggugat dan Tergugatsudah tidak memiliki mawadah warohmah

lagi;c Penggugat dan Tergugat sudah pisah ranjang dan pisah rumah sejakbulan Juni 2013.Bahwa dengan kejadian pada angka 6 huruh a,b, dan c, maka rumah tanggaantara Penggugat dengan Tergugat walaupun sudah diadakan mediasi dandidamaikan oleh kedua orang tua Penggugat dan Tergugat serta sudah diberikanwejangan dan nasehat perkawinan, namun sudah tidak dapat rukun kembali dansudah tidak dapat dibina dengan baik, sehingga untuk mencapai kehidupanrumah tangga yang sakinah, mawaddah warohmah sebagaimana

Bahwa Pemohon menganggap tujuan dalam mendapatkan rumahtangga yang sakinah, mawadah dan warohmah tidak tercapai dan tidak adaharapan untuk rukun lagi, oleh karenanya Pemohon yang sudah menderitalahir batin ini bermaksud menceraikan Termohon.8. Bahwa Pemohon sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibatperkara ini;Bahwa oleh karena itu, Pemohon memohon kepada Pengadilan AgamaTulungagung agar memeriksa perkara ini dan menjatuhkan putusan yangamarnya berbunyi sebagai berikut :PRIMER :1.

Hal ini disebabkan Termohon sebagai istri sulit diaturdan sering melawan perkataan Pemohon, tetapi Pemohon saat itutetap bersabar menghadapi sikap Termohon.Putusan Cerai Talak, nomor 1478/Pdt.G/2021/PA.TA Halaman 4 dari 17 tersebut mengakibatkan Pemohon pergi meninggalkaniaman bersama, hingga Permohonan Cerai Talak iniang lebih selama 5 bulan sudah tidak ada komunikasi lagiangga yang sakinah, mawadah dan warohmah tidak tercapai dantidak ada harapan untuk rukun lagi, oleh karenanya Pemohon yangsudah

pada puncaknya terjadi pertengkaran sekitar bulan Januari2021, hal tersebut mengakibatkan Pemohon pergi meninggalkanTempat kediaman bersama, hingga Permohonan Cerai Talak inidibuat, kurang lebih selama 5 bulan sudah tidak ada komunikasi lagibaik lahir maupun batin.Bahwa pihak keluarga sudah berusaha mendamaikan Pemohondan Termohon namun tidak berhasil, rumah tangga Pemohon danTermohon tetap tidak bisa harmonis.Bahwa Pemohon menganggap tujuan dalam mendapatkan rumahtangga yang sakinah, mawadah dan warohmah

Bahwa dengan keadaan tersebut tidak tercipta rumah tangga yang sakinahmawadah warohmah dan puncaknya pada bulan Nopember 2012 Tergugat tanpaizin Penggugat telah pergi dari rumah kediaman bersama dan pulang ke rumahorangtuanya sendiri di dukuh desa kecamatan kabupaten Boyolali.

atas dasar kejadian tersebut diatas, maka Penggugat merasa tidak ada harapanuntuk hidup bersama lagi dengan Tergugat dan juga Penggugat mengajukan gugatancerai dengan alasan : Bahwa sejak awal pernikahan rumah tangga Penggugat danTergugat sudah tidak tentram yang disebabkan pernikahan Penggugat dan Tergugatterjadi karena dijodohkan dan antara Penggugat dan Tergugat tidak saling mencintaidan menyayangi satu sama lain sehingga sejak awal pernikahan tidak tercipta rumahtangga yang sakinah mawadah warohmah

perawan3 Bahwa setelah Akad Nikah Pemohon dan Termohon tinggal bersamadirumah orangtua Termohon selama + 22 tahun,4 Bahwa, selama perkawinan berlangsung, antara Pemohon danTermohon telah melakukan hubungan sebagaimana layaknya suamiisteri, dalam keadaan ba'daddukhul, namun belum dikaruniai keturunan ;5 Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberrumah tangga, seperti halnya Pemohon = dan Termohonmendambakan kehidupan perkawinannya dapat berjalan denganharmonis, sakinah mawadah, warohmah

rumah tangga.7 Bahwa akibat peristiwa tersebut sejak 6 tahun lamanya Pemohon pergidari rumah kediaman bersama pulang kerumah orang tuanya danselama itu sudah tidak ada komunikasi lagi8 Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpa arahdan tanpa tujuan tersebut, akhimya Pemohon memutuskanbahwasannya perkawinannya dengan Termohon sudah tidak dapatdipertahannyan lagi, karena Termohon sudah tidak bisa diharapkan lagimenjadi istri yang baik dalam kehidupan rumah tangga yang sakinah,mawadah, warohmah

aktifitaspekerjaannya ;.Bahwa setelah kejadian tersebut sering terjadi percekcokan antarapemohon dan termohon dimana dalam hal ini masih dipicu hal yangsama dimana Pemohon ketika pulang dalam menjalankankewajibanya mencari nafkah, rumah dalam keadaan Kotor,berantakan, dan bau, Sehingga sebagai Seorang Pengacara/ Advokattidak bisa menerima tamu di rumah dan pada akhirnya apa yangdiharapbkan Pemohon dalam pernikahan yang kedua kalinya tidakdapat terwujud, yaitu membentuk keluarga yang sakinah, mawadah,warohmah

kucing peliharaanya, tapi tidak bisamenjadi istri yang baik buat suaminya ;13.Bahwa dengan keadaan perkawinan sebagaimana tersebut diatas,maka Pemohon merasa sudah tidak sanggup lagi untukmempertahankan kehidupan rumah tangganya dengan Termohonkarena sudah tidak ada kecocokan dan tidak ada harapan untuk hidupbersama lagi sebagai sebuah keluarga yang sesuai dengan tujuandari perkawinan yaitu membentuk keluarga yang bahagia, kekalberdasarkan ketuhanan Yang Maha Esa, keluarga yang sakinah,mawadah, warohmah

aktifitas pekerjaannya;Bahwa setelah kejadian tersebut sering terjadi percekcokan antarapemohon dan termohon dimana dalam hal ini masih dipicu hal yang samadimana Pemohon ketika pulang dalam menjalankan kewajibanya mencarinafkah, rumah dalam keadaan Kotor, berantakan, dan bau, Sehinggasebagai Seorang Pengacara/ Advokat tidak bisa menerima tamu di rumahdan pada akhirnya apa yang diharapkan Pemohon dalam pernikahan yangkedua kalinya tidak dapat terwujud, yaitu membentuk keluarga yang sakinah,mawadah, warohmah

Bahwa, pernikahan Pemohon dengan Termohon tersebutdilaksanakan secara islam dan atas dasar suka sama suka dengantujuan untuk membangun keluarga sakinah, mawaddah, warohmah,yakni membangun rumah tangga yang di dalamnya tidak lain hanyauntuk diisi dengan saling memberi rasa sakinah, nyaman dan betah;saling mencurahkan mawaddah, rasa cinta, kasih sayang,penghargaan dan penghormatan; serta senantiasa mengharap rahmahAllan SWT sebagaimana ketentuanNya dalam kitab suci AlQuranSurat ArRum : 21;3.

Bahwa, harapan Pemohon untuk membangun keluarga yangSakinah Mawaddah dan Warohmah telah siasia dikarenakan antaraPemohon dengan Termohon mulai sering terjadi pertengkaran yangteruS menerus (syigog) hal tersebut terjadi kurang lebih sejak bulanPebruari tahun 2017, bahkan hingga kini semakin memburuk yangkiranya sangat sulit untuk dirukunkan kembali, hal tersebut disebabkanoleh :a.

Bahwa, akibat tindakan Termohon tersebut di atas, Pemohonsudah tidak sanggup lagi memberikan nasehat dan bimbingan kepadaTermohon dan Pemohon sudah tidak sanggup lagi untuk melanjutkanrumah tangga dengan Termohon, oleh karena tujuan pernikahan untukmembentuk rumah tangga sakinah, mawaddah, warohmah sulit untukdicapai, untuk itu jalan satusatunya yang terbaik adalah menceraikanTermohon dihadapan sidang Pengadilan Agama Jakarta Barat;10.

XXX,Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberrumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugat mendambakankehidupan perkawinannya dapat berjalan dengan harmonis, sakinah,mawadah, warohmah.

;Bahwa akibat peristiwa tersebut sejak + 2,5 tahun lamanya Tergugat pergidari rumah kediaman bersama;Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpa arah dantanpa tujuan tersebut, akhirnya Penggugat memutuskan bahwasannyaperkawinan dengan Tergugat sudah tidak dapat dipertahankan lagi, karenaTergugat sudah tidak bisa diharapkan lagi menjadi suami yang dapatdijadikan Imam dalam kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawadah,warohmah dengan, sehingga perkawinan tersebut putus karena perceraian

karenanya tidak ada tanda tanda dapat hiduprukun.Bahwa, selama PENGGUGAT tinggal dirumah orang tuanya makaTERGUGAT sama sekali tidak pernah membujuk dan mengajak rukunkembali sehingga terhitung sejak saat itu TERGUGAT sudah sama sekalitidak memberikan nafkah lahir maupun bathin kepada PENGGUGATBahwa, bersama dengan gugatan ini PENGGUGAT menyatakan sudahtidak ridlo dan merasa sudah tidak sanggup lagi meneruskankeberlangsungan rumah tangganya, dan harapan terbentuknya keluargayang Sakinah Mavedah Warohmah

alasan perceraian sesuai pasal 39 ayat 2 Undangundang nomor 1 tahun 1974 jo pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor9 tahun 1975 jo pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa oleh karena rumah tangga Penggugat danTergugat telah nyata pecah maka apabila perkawinan antara Penggugat danTergugat diteruskan maka tujuan perkawinan sebagaimana diamanatkan dalampasal 1 Undangundang Nomor : 1 tahun 1974 dan dalam Al Qur'an surat ArRum ayat 21 yaitu membentuk keluarga sakinah, mawaddah warohmah

tidak terlaksana sebagaimana mestinya karena sejak ituTergugat tidak lagi melaksanakan kewajibannya sebagai suami terhadapPenggugat.Bahwa dengan adanya persoalan rumah tangga sebagaimana disebutkan diatas,sehingga mengakibatkan Penggugat merasa sudah tidak mungkin hidup bersamadengan Tergugat, karena kerukunan dan keharmonisan rumah tangga sudahtidak dapat dipertahankan lagi;Bahwa dengan uraian diatas, Penggugat meyakini tujuan untuk membentukrumah tangga yang bahagia sejahtera (sakinah mawaddah warohmah

fakta hukum dipersidangan tersebut, MajelisHakim berkesimpulan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat pada saat ini sudahbenarbenar pecah, sikap Penggugat yang tidak mau lagi kembali ke rumah kediamanbersama, oleh karenanya bila perkawinan Penggugat dengan Tergugat tetapdipertahankan akan menimbulkan penderitan yang berkepanjangan dan tujuanperkawinan sebagaimana yang dikehendaki AlQuran dalam Surat ArRuum ayat 21dan pasal 1 Undangundang Nomor: tahun 1974 untuk membentuk keluarga sakinah,mawaddah warohmah

tidak terlaksana sebagaimana mestinya karenasejak itu Tergugat tidak lagi melaksanakan kewajibannya sebagai suami terhadapPenggugat;Bahwa dengan adanya persoalan rumah tangga sebagaimana disebutkan diatas,sehingga mengakibatkan Penggugat merasa sudah tidak mungkin hidup bersamadengan Tergugat, karena kerukunan dan keharmonisan rumah tangga sudah tidakdapat dipertahankan lagi;Bahwa dengan uraian diatas, Penggugat meyakini tujuan untuk membentuk rumahtangga yang bahagia sejahtera (sakinah mawaddah warohmah

berkesimpulan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat pada saat ini sudahbenarbenar pecah, sikap Tergugat tidak memperhatikan Penggugat sebagai sebagai buktitelah melalaikan kewajiban sebagai seorang suami, oleh karenanya bila perkawinanPenggugat dengan Tergugat tetap dipertahankan akan menimbulkan penderitan yangberkepanjangan dan tujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki AlQuran dalamSurat ArRuum ayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor: 1 tahun 1974 untukmembentuk keluarga sakinah, mawaddah warohmah

Bahwa dengan uraian diatas, Penggugat meyakini tujuan untuk membentuk rumahtangga yang bahagia sejahtera (sakinah mawaddah warohmah) sudah tidak dapatdiwujudkan lagi, oleh karena itu Penggugat mohon diceraikan dari Tergugat;10. Bahwa pernikahan Penggugat dan Tergugat dilangsungkan di wilayah KUAKecamatan Bogor Utara Kota Bogor, maka Penggugat mohon agar PaniteraPengadilan Agama Bogor Menyampaikan Salinan Putusan kepada KUA tempatpernikahan Penggugat dan Tergugat dilangsungkan;11.

MajelisHakim berkesimpulan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat pada saat ini sudahbenarbenar pecah, keduanya telah memilih jalan masingmasing, sehingga hak dankewajiban suami istri tidak lagi dijalankan, oleh karenanya bila perkawinan Penggugatdengan Tergugat tetap dipertahankan akan menimbulkan penderitan yang berkepanjangandan tujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki AlQuran dalam Surat ArRuumayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor: tahun 1974 untuk membentuk keluargasakinah, mawaddah warohmah