Ditemukan 13127 data
32 — 5
keteguhan hati untuk memutuskan ikatanperkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuransurat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:Bole Anos abb 18 EDU 144 56 Sy,Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
17 — 14
Bahwa Penggugat telah berupaya mengingatkan Tergugat, agarTergugat jangan suka berjudi dengan temanteman Tergugat, agar Tergugatlebih bersabar dan agar Tergugat jangan menjalin cita lagi denganperempuan lain, akan tetapi Tergugat tidak terima sehingga pertengkaranterus terjadi dan ketika pertengkaran terjadi Tergugat selalu menghina danmencaci maki Penggugat;6.
12 — 3
No. 0014/Pdt.G/2017/PA.Utjkasin sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan apabilaperkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkan dikhawatirkanakan menimbulkan dampak negative (dharar) baik kepada Penggugatmaupun Tergugat;Bahwa pertengkaran dalam rumah tangga tidaklah selalu digambarkandengan adanya pertengkaran secara fisik maupun katakata yangterucap, melainkan dapat saja suatu pertengkaran itu berupa adanyasaling acuh
20 — 11
organisasi yangluas, dan sudah banyak menimbulkan korban, terutama di kalangan generasi mudabangsa yang sangat membahayakan kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara sehinggaTerdakwa walaupun seorang recidivis masih bisa menjual Narkotika jenis sabu sabu,sehingga perbuatan Terdakwa sangatlah tidak mendukung upaya pemerintahkarena pemerintah Indonesia berusaha untuk mencegah, melindungi dan menyelamatkanbangsa Indonesia dari penyalahgunaan Narkotika, mengingat generasi muda merupakanpotensi dan generasi cita
cita dan kelangsungan eksistensi bangsa dan negara padamasa depan ; 292 2 2222222 n nono === ==Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 222 Ayat (1) KUHAP oleh karenaTerdakwa dijatuhi pidana maka haruslah dibebani pula untuk membayar biaya perkara ;Memperhatikan, Pasal 114 ayat (1) Undang undang Nomor 35 tahun 2009tentang Narkotika dan Undang undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum AcaraPidana serta peraturan perundang undangan lain yang bersangkutan ;MENGADILI :1 Menyatakan Terdakwa Syeh Adnan Alias
191 — 138 — Berkekuatan Hukum Tetap
putusan Pengadilan/Badan Peradilan adalah harusberdasarkan fakta fakta yang sebenarnya danterungkapdipersidangan agar putusan suatu perkara dapat mencapairasa keadilan dan sesuai dengan UndangUndang baikformil maupun materil.Bahwa Pemohon Kasasi tidak sependapat dengan putusanJudex Factie yang telah benar benar keliru dalamputusannya tersebut, tidak ada penerapan hukum yangsebenarnya, bahwa guna penerapan hukum dengan sebenarnyadan sesuai dengan rasa keadilan guna tercapainyapenegakan hukum, sebagai cita
cita filosofi hukum ;Menimbang, bahwa atas alasan alasan tersebut MahkamahAgung berpendapatmengenaialasan alasan ke 1 dan ke 2:bahwa alasanalasan ini tidak dapat dibenarkan,karena judex facti tidak salah menerapkan hukum, lagi pulaalasan alasan tersebut mengenai penilaian hasilpembuktian yang bersifat penghargaan tentang suatukenyataan, keberatan semacam itu tidak dapatdipertimbangkan dalam pemeriksaan pada tingkat kasasi, danmengenai lamanya pidana adalah wewenang Judex Facti yangtidak tunduk pada
44 — 9
;Demikianlah diputus dalam rapat permusyawaratan Majelis HakimPengadilan Negeri Sorong pada Hari Rabu Tanggal 23 Oktober 2013 oleh kamiDJAMALUDDIN ISMAIL, SH. sebagai Ketua Majelis Hakim, CITA SAVITRI,SH.,MH, dan HELMIN SOMALAY., SH.,MH., masingmasing sebagai HakimAnggota. Putusan mana diucapkan pada hari itu juga dalam sidang yang terbukauntuk umum, oleh Hakim Ketua didampingi Hakimhakim Anggota tersebutdengan dibantu oleh DAHLIANI, S.Sos.
CITA SAVITRI, SH..MH.HELMIN SOMALAY, SH.,.MH. Panitera PenggantiDAHLIANTL, S.Sos.,SH. 36
12 — 1
yangmenjadi pokok substansi tetap sama sebagaimana di atas, yaitu mencari solusisemaksimal mungkin untuk mendamaikan, apabila tidak berhasil maka tidak ada caralain kecuali perceraian perkawinan; karena di dalam perkawinan terkait denganmasalah hati, sedangakan hati tidak bisa dipaksapaksa; apabila cinta tidak bisadipaksa agar membenci, apabila benci tidak bisa dipaksa agar mencinta; apabila cintadipaksakan agar bisa hidup dalam satu dunia perkawinan, yang terjadi bukanlahkedamaian hati sebagaimana cita
6 — 3
mengajukannya;Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimanadimaksud Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan,yakni terbentuknya keluarga (rumah tangga) yang bahagia dankekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, diperlukan adanya unsur salingmencintai dan saling menyayangi di antara kedua belah pihak sebagai suamiisteri, sebagaimana diisyaratkan di dalam Al Quran Surat Ar Ruum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
11 — 1
Menimbang, bahwa untuk terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimanadimaksud Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan,yakni terbentuknya keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, diperlukan adanya unsur salingmencintai dan saling menyayangi di antara kedua belah pihak sebagai suamiisteri, Sebagaimana diisyaratkan di dalam Al Quran Surat Ar Ruum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
12 — 5
No. 0489/Pdt.G/2017/PA.Ut Termohon dan bila salah satu pihak sudah kehilanaan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah meniadi kenyataan bahkan apabilaperkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkan dikhawatirkanakan menimbulkan dampak negative (dharar) baik kepada Pemohon danTermohon;h.
9 — 6
tidak rukun dan tidak harmonis lagi dalam rumahtangganya sebagai akibat adanya perselisihan dan pertengkaran atauketidakrukunan secara terus menerus, yang mengakibatkan keretakan dalamperkawinan serta berakhir dengan perpisahan tempat tinggal minimal 1 satutahun 8 delapan bulan lamanya secara berturutturut terakhir ini, serta upayauntuk merukunkan mereka melalui keluarga telah dilakukan, namun tidakberhasil karena Penggugat tetap pada pendiriannya untuk bercerai denganTergugat ;Menimbang, bahwa cita
7 — 6
keterangan para saksi, makaMajelis Hakim menemukan fakta bahwa Penggugat dan Tergugat sebagaisuami istri telah terbukti sudah tidak rukun dan tidak harmonis lagi dalam rumahtangganya sebagai akibat adanya perselisihan dan pertengkaran atauketidakrukunan secara terus menerus, yang mengakibatkan keretakan dalamperkawinan serta berakhir dengan perpisahan tempat tinggal 7 (tujuh) bulanlamanya serta kedua belah pihak sudah diusahakan untuk dirukunkan melaluikeluarga, namun tidak berhasil ;Menimbang, bahwa cita
9 — 0
3 Instruksi Presiden Nomor 1tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam tidak mungkin bisa terwujud ;Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimana yangdimaksud oleh Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan,yaitu terbentuknya rumah tangga yang kekal berdasarkan Ketuhanan YangMaha Esa, diperlukan adanya unsur saling mencintai dan saling menyayangidiantara kedua belah pihak sebagai suami isteri, namun apabila salah satupihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
11 — 5
membawa manfaat, paling tidak madlaratnyasudah nampak yaitu antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
6 — 0
sudah kehilangan fungsinya karena keduabelah pihak tidak dapat lagi saling memenuhi hak dan kewajiban masingmasing pihak terhadap yang lainnya ;Menimbang bahwa dengan adanya kondisi rumah tangga sebagaimanatersebut di atas, makatujuan perkawinan untuk membentuk keluarga (rumahtangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa(Pasal 1 Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974) dan juga tujuan perkawinanuntuk membentuk keluarga yang sakinah (AlQuran Surat ArRum ayat 21)sebagai Recht idea ( cita
14 — 4
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
24 — 9
disetiap persidangan Majelis Hakim telah berupaya maksimal mendamaikandan menasehati secara sepihak kepada Penggugat untuk bersabar dan hiduprukun lagi bersama Tergugat, namun usaha damai tersebut tidak berhasildikarenakan Penggugat tetap bersikeras pada pendiriannya yang ingin hidup berpisah atau bercerai dari Tergugat ;Bahwa, dengan demikian Penggugat telah menunjukkan sikapnya yang sudahtidak cinta lagi terhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilanganrasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
13 — 8
Nurbaida Binti Munaf, umur 48 tahun, agama Islam,pekerjaan pedagang,bertempat tinggal di Graha Mita Cita Blok G Rt.009 Rw.02, DesaMekarasari, Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi; Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat dan mempunyaihubungan dengan Penggugaat sebagai kakak sepupu Penggugat dansaksi juga kenal dengan Tergugat; Bahwa, saksi mengetahui Penggugat dengan Tergugat adalahpasangan suami istri menikah pada Tahun 1991 dan saksi hadir padapernikahan tersebut; Bahwa, saksi mengetahui
13 — 9
No.457/Pdt.G/2015/PA.BIkmenyayangi satu sama lain, apabila salah satu pihak sudah kehilanganrasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan perkawinan itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduabelah pihak;Menimbang, bahwa salah satu unsur terpenting dalam membinarumah tangga yang bahagia dan harmonis adalah kemesraan hubungansebagaimana kehidupan berumah tangga, jika faktor penting ituterabaikan sebagaimana
14 — 4
Hal ini sesuai dengan pendapat Pakar Hukum Islam yangterdapat dalam Kitab Tuhfah halaman 164 yang diambil alih menjadipertimbangan Majelis Hakim yang berbunyi :ding Ale CIS Ol pl Cita gle clyaslArtinya : "Memutus perkara terhadap orang ghoib boleh, kalau ada buktibukti";Menimbang, bahwa berdasarkan fakta dan pertimbangan di atas dandengan memperhatikan ketentuan Pasal 119 ayat (2) huruf c Kompilasi HukumIslam, maka cukup beralasan bagi Pengadilan untuk menjatuhkan talak satuHal.14 dari 17 Put.