Ditemukan 261574 data
14 — 9
pemeriksaan di persidangan,maka telah ditemukan faktafakta yang menunjukan adanya keretakanrumah tangga antara Penggugat dan Tergugat adalah sebagai berikut : Tergugat suka melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT); Tergugat suka keluyuran dan minumminuman keras yangmemabukan ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, makapatut diduga bahwa tujuan perkawinan adalah untuk membentuk keluargayang bahagia dan kekal serta mewujudkan kehidupan rumah tangga yangsakinah, mawaddah dan warahmah
Perkawinan bukanlah suatutindakan iseng melainkan suatu upaya untuk mewujudkan rumah tanggasakinah, mawaddah, warahmah dan bahkan lebih jauh lagi AlQuranmenitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suami istri harussampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwa antarasuami istri sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun lagi;Him. 10 dari 15 Putusan Nomor 0848/Pat.G/2016/PA.BmMenimbang, bahwa upayaupaya yang telah
13 — 7
Kismawaddah warahmah sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam.9. Bahwa dengan kondisi rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebut diatas. Penggugat, bermohon kepada Ketua Pengadilan Agama Kisaran, Cq.Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini, kiranya dapat membukapersidangan dengan memanggil Penggugat dan Tergugat, sertamenyidangkannya dengan menjatuhkan putusan yang amarnya sebagaiberikut:1. Mengabulkan gugatan Penggugat;2.
KisMenimbang, bahwa berdasarkan fakta di atas bahwa telah terjadipertengkaran bahkan telah pisah rumah antara Penggugat dan Tergugat.Dengan demikian, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa rumah tanggaPenggugat dan Tergugat benarbenar telah pecah dan tidak harmonis lagi(broken marriage);Menimbang, bahwa dengan kenyataan di atas, maka harapan untukdapat membina kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah yang menjadi tujuan dari sebuah perkawinan sulit untuk dapatdiwujudkan, padahal tujuan
12 — 9
panggilan Nomor 0195/Pdt.G/2014/PA.Pspk tanggal 24 Oktober2014 dan relaas tanggal 31 Oktober 2014 yang dibacakan dipersidangan, sertatidak ternyata bahwa ketidakhadiran Tergugat tersebut disebabkan oleh suatuhalangan yang sah, maka pemeriksaan perkara ini dilanjutkan tanpa hadirnyaTergugat;Bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan Penggugat dengancara memberi nasehat dan saran pada Penggugat agar mengurungkan niatnyauntuk bercerai dengan Tergugat serta membina kembali rumah tangga sakinahmawaddah warahmah
keharmonisan lagi karenatelah sering terjadi perselisinan, percekcokan dan pertengkaran sebelum pisahantara Penggugat dengan Tergugat, dan Tergugat meninggalkan Penggugatserta selama pisah rumah Terggugat telah nikah lagi dengan wanita lain danTergugat tidak pernah lagi memberikan nafkah terhadap Penggugat, hal inimenunjukkan bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah pecahsehingga tidak mungkin untuk disatukan lagi dalam ikatan suami isteri untukmembina rumah tangga yang sakinah, mawaddah warahmah
20 — 2
Bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat yangdemikian ini, sudah sangat sulit untuk menciptakan keluarga yang sakinah,mawaddah, warahmah dan sudah tidak mungkin lagi untuk dipertahankan,Bahwa atas perbuatan Tergugat tersebut, Penggugat mohon kepadaKetua Pengadilan Agama Muara Enim Cq Majelis Hakim yang memeriksaperkara ini, kiranya berkenan menerima, memeriksa, mengadili sertamemutuskan sebagai berikut:a. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat;b.
Bahwa di antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada harapan untukdapat hidup rukun kembali dalam ikatan pernikahan;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas, maka dapatdisimpulan bahwa keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecahsedemikian rupa sehingga tujuan perkawinan untuk membentuk keluarga ataurumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esadan atau keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah tidak tercermin didalam rumah tangga ini, vide : Pasal
10 — 4
Bahwa perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentuk rumahtangga yang sakinah, mawaddah, warahmah yang diridhoi oleh Allah Swt ;. Bahwa setelah menikah, Penggugat dengan Tergugat hidup bersama di rumahorang tua Tergugat di Desa Jeruksari, Kecamatan Tirto selama 1 bulan, lalupindah di rumah orang tua Penggugat selama 7 tahun 7 bulan dan terakhirtinggal bersama di rumah orang tua Tergugat selama tahun ;.
Bahwa ikatan perkawinan Penggugat dengan Tergugat sebagaimanadiuraikan diatas sudah sulit dibina untuk membentuk suatu rumah tangga yangsakinah, mawadah warahmah sebagaimana maksud dan tujuan dari suatuperkawinan ;9. Bahwa berdasarkan halhal sebagaimana tersebut di atas, Penggugat keberatandan tidak ridlo serta telah berketetapan hati untuk bercerai dengan Tergugat ;10.
14 — 4
No 295/Pdt.G/2019/PA.kjndan Tergugat telah mengucapkan Taklik Talak yang lafalnyasebagaimana tercantum dalam Akta Nikah;Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentukrumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yang diridhoi olehAllah SWT;Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersamadirumah Penggugat di Salakbrojo, RT.001 RW.002, Desa Salakbrojo,Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, selama kurang lebih10
Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat sebagaimanadiuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumah tangga yangsakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dan tujuan darisuatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karena perceraian;9.
16 — 11
perselisihan dan pertengkaran terjadi pada pertengahan tahun 2006,ketika itu Penggugat dan Tergugat terlibat perselisihan yang mengakibatkanPenggugat dan Tergugat sudah pisah rumah serta tidak melaksanakannya layaknyasuami ister1;Bahwa dengan adanya perselishan dan percekcokan tersebut, kerukunan rumahtangga antara Penggugat dan Tergugat tidak dapat dibina dan dipertahankan lagidengan baik sehingga tujuan dari perkawinan yaitu untuk mencapai keluarga yangbahagia dan sejahera (sakinah, mawaddah warahmah
Kompilasi Hukum Islam yang menyatakan perceraian terjadikarena alasan antara suami isteri terus terjadi perselisihan dan pertengkaran dantidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga, maka berdasarkanalasan tersebut di atas Penggugat merasa hubungan rumah tangga Penggugat danTergugat sudah tidak bisa dan sudah tidak ada harapan untuk hidup rukun dandamai seperti apa yang diamanatkan oleh Undangundang Perkawinan danKompilasi Hukum Islam yaitu menciptakan keluarga yang sakinah, mawaddah warahmah
14 — 1
merubah tingkah lakunya tersebut, ternyata Termohontidak pernah berubah sehingga sekarang ini Pemohon tidak sanggup lagiuntuk membina rumah tangga dengan Termohon;Bahwa keluarga Pemohon dan Termohon sudah sering berusaha untukmenasehati dan mendamaikan Pemohon dengan Termohon untuk hiduprukun dan harmonis dalam membina rumah tangga, akan tetapi tidakberhasil;Bahwa dengan keadaan rumah tangga Pemohon dan Termohon yangdemikian ini, sudah sangat sulit untuk menciptakan keluarga yang sakinahmawaddah warahmah
dan Termohon akan dapat kembali hidup rukun sebagaimanalayaknya suamiistri;Halaman 7 dari 10 halaman Putusan No. 618/Pdt.G/2020/PA.ME.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas, Majelis Hakimberpendapat bahwa keadaan rumah tangga Pemohon dengan Termohon telahpecah sedemikian rupa sehingga tujuan perkawinan untuk membentukkeluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan YangMaha Esa (vide Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974) dan ataukeluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah
15 — 1
Bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat yangdemikian ini, sudah sangat sulit untuk menciptakan keluarga yang sakinah,mawaddah, warahmah dan sudah tidak mungkin lagi untuk dipertahankan ;Bahwa atas perbuatan Tergugat tersebut, Penggugat mohon kepadaKetua Pengadilan Agama Muara Enim Cq Majelis Hakim yang memeriksaperkara ini, kiranya berkenan menerima, memeriksa, mengadili sertamemutuskan sebagai berikut:a. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat;b.
Bahwa di antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada harapan untukdapat hidup rukun kembali dalam ikatan pernikahan;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas, dapat diperolehkesimpulan yang menegaskan bahwa keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat telah pecah sedemikian rupa sehingga tujuan perkawinan untukmembentuk keluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa vide Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 tahun1974 dan atau keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah
26 — 20
Bahwa atas dasar fakta dan peristiwa diatas, maka Penggugat sudahtidak sanggup lagi untuk mempertahankan keutuhan rumah tanggaPeggugat dan Tergugat disebabkan sering terjadi pertengkaran danperselisinan serta tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam membinarumah tangga karena sangat sulit terciptanya rumah tangga bahagia yangsakinah, mawaddah warahmah sebagaimana yang dimaksud dalam PasalHalaman 2 dari 11 halaman. Putusan Nomor 1874/Pdt.G/2020/PA.kKis1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo.
perselisihandan pertengkaran terusmenerus antara Penggugat dan Tergugat, patutdinyatakan telah terbukti;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di atas bahwa telah terjadipertengkaran bahkan telah pisah rumah antara Penggugat dan Tergugat.Dengan demikian, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa rumah tanggaPenggugat dan Tergugat benarbenar telah pecah dan tidak harmonis lagi(broken marriage);Menimbang, bahwa dengan kenyataan di atas, maka harapan untukdapat membina kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah
22 — 22
Bahwa atas dasar fakta dan peristiwa diatas, maka Penggugat sudahtidak sanggup lagi untuk mempertahankan keutuhan rumah tanggaPeggugat dan Tergugat disebabkan sering terjadi pertengkaran danperselisinan serta tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam membinarumah tangga karena sangat sulit terciptanya rumah tangga bahagia yangsakinah, mawaddah warahmah sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 3 Kompilasi HukumIslam.9.
perselisihandan pertengkaran terusmenerus antara Penggugat dan Tergugat, patutdinyatakan telah terbukti;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di atas bahwa telah terjadipertengkaran bahkan telah pisah rumah antara Penggugat dan Tergugat.Dengan demikian, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa rumah tanggaPenggugat dan Tergugat benarbenar telah pecah dan tidak harmonis lagi(broken marriage);Menimbang, bahwa dengan kenyataan di atas, maka harapan untukdapat membina kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah
11 — 8
Bahwa dengan keadaan rumah tangga seperti dijelaskan di atas, rumahtangga antara Penggugat dan Tergugat sudah pecah, merasa mudharatserta tidak memiliki harapan akan dapat hidup rukun kembali bersamaTergugat untuk membina rumah tangga yang bahagia atau rumah tanggayang sakinah, mawaddah warahmah di masa yang akan datang. Dengandemikian, gugatan cerai Penggugat telah memenuhi persyaratansebagaimana diatur dalam peraturan perundangundangan yang berlaku;8.
Dan akhirnya sejak dua tahunenam bulan lalu Pengugat dan Tergugat berpisah rumah sampai sekarang dantidak pernah lagi berhubungan sebagaimana layaknya suami isteri ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum sebagaimana telahdiuraikan di atas, maka Majelis Hakim menilai sudah sangat sulit untukmewujudkan tujuan mulia sebuah pernikahan, yakni untuk membentuk rumahtangga yang bahagia dan langgeng dan atau rumah tangga yang sakinah,mawaddah warahmah bagi Penggugat dan Tergugat, sebagaimana diaturdalam
12 — 13
Bahwa perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat dilangsungkan berdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentukrumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah yang diridhoi olehAllah Swt;3. Bahwa setelah menikah, Penggugat dengan Tergugat hidup bersama di rumah saudara Tergugat di Desa Purwajaya Kecamatan Loa Jahanselama 1 bulan dan terakhir tinggal bersama di rumah orang tuaPenggugat di Desa Kebonagung Kecamatan Kajen selama 1 bulan ;4.
Bahwa ikatan perkawinan Penggugat dengan Tergugat sebagaimanadiuraikan diatas sudah sulit dibina untuk membentuk suatu rumah tanggayang sakinah, mawadah warahmah sebagaimana maksud dan tujuan dari suatu perkawinan;Putusan Nomor 1080/Pdt.G/2016/PA .Kjn. Hal. 2 dari 12 hal.SALINAN9.
9 — 2
Bahwa perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentukrumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah yang diridhoi olehAllah Swt;3. Bahwa setelah menikah, Penggugat dengan Tergugat hidup bersama dirumah orang tua Penggugat di Desa Pait, Kecamatan Siwalan, selama10 tahun;4.
Bahwa ikatan perkawinan Penggugat dengan Tergugat sebagaimanadiuraikan diatas sudah sulit dibina untuk membentuk suatu rumahtangga yang sakinah, mawadah warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan;9. Bahwa berdasarkan halhal sebagaimana tersebut di atas, Penggugatkeberatan dan tidak ridlo serta telah berketetapan hati untuk berceraidengan Tergugat;10.
10 — 7
Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentukrumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yang diridhoi olehAllah SWT;3.
Bahwaikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsebagaimana diuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karenaperceraian; 9.
12 — 5
Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentukrumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah yang diridhoi olehAllah Swt;3. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersama dirumahorang tua Penggugat di Dukuh Surobayan, Desa Surobayan,Kecamatan Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan selama 3 bulan;4.
Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsebagaimana diuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karenaperceraian; Putusan Nomor 1719/Pdt.G/2016/PA.Kjn. hal. 2 dari 12 hal.SALINAN9.
12 — 8
Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentukrumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah yang diridhoi olehAllah Swt;3. Bahwa setelah menikah, Penggugat dengan Tergugat hidup bersama di rumah orang tua Penggugat di Desa Jeruk Sari, Kecamatan Tirto,selama 1 tahun 13 hari; 4.
Hal. 2 dari 12 hal.SALINANtangga yang sakinah, mawadah warahmah sebagaimana maksud dan tujuan dari Suatu perkawinan;9. Bahwa berdasarkan halhal sebagaimana tersebut di atas, Penggugatkeberatan dan tidak ridlo serta telah berketetapan hati untuk berceraidengan Tergugat; 10.
13 — 8
Bahwa dengan adanya perselisihan dan percekcokan tersebut, kerukunan rumahtangga antara Penggugat dan Tergugat tidak dapat untuk dibina dan dipertahankanlagi dengan baik sehingga tujuan dari perkawinan yaitu untuk mencapai keluargayang bahagia dan sejahtera (sakinah, mawaddah warahmah) tidak dapatdiwujudkan;7.
Hukum Islam yang menyatakan perceraian dapat terjadikarena alasan antara suami isteri terus terjadi perselisihan dan pertengkaran dantidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga maka berdasarkanalasan yang tersebut diatas Penggugat merasa hubungan rumah tangga penggugatdan Tergugat sudah tidak bisa dan sudah tidak ada harapan untuk hidup rukun dandamai seperti apa yang diamanatkan oleh UndangUndang Perkawinan danKompilasi Hukum Islam yaitu menciptakan keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah
15 — 13
Bahwa dengan adanya perselisihan dan percekcokan tersebut, kerukunan rumahtangga antara Penggugat dan Tergugat tidak dapat untuk dibina dan dipertahankanlagi dengan baik sehingga tujuan dari perkawinan yaitu untuk mencapai keluargayang bahagia dan sejahtera (sakinah, mawaddah warahmah) tidak dapatdiwujudkan;.
Hukum Islam yang menyatakan perceraian dapat terjadikarena alasan antara suami isteri terus terjadi perselisihan dan pertengkaran dantidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga maka berdasarkanalasan yang tersebut diatas Penggugat merasa hubungan rumah tangga penggugatdan Tergugat sudah tidak bisa dan sudah tidak ada harapan untuk hidup rukun dandamai seperti apa yang diamanatkan oleh UndangUndang Perkawinan danKompilasi Hukum Islam yaitu menciptakan keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah
10 — 5
Putusan Nomor 252/Pdt.G/2020/PA.Kiskarena sangat sulit terciptanya rumah tangga bahagia yang sakinah,mawaddah warahmah sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam.9. Bahwa dengan kondisi rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebut diatas.
Putusan Nomor 252/Pdt.G/2020/PA.KisPenggugat dan Tergugat benarbenar telah pecah dan tidak harmonis lagi(broken marriage);Menimbang, bahwa dengan kenyataan di atas, maka harapan untukdapat membina kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah yang menjadi tujuan dari sebuah perkawinan sulit untuk dapatdiwujudkan, padahal tujuan tersebut merupakan asasasas mendasar yangmelandasi hubungan pasangan suami istri dalam membangun suatu rumahtangga dalam Islam, sebagaimana yang dimaksudkan dalam