yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Janthoyang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, telah tanpa hak ataumelawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima,menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan NarkotikaGolongan dengan berat melebihi 5 gram, perbuatan tersebut dilakukanoleh terdakwa antara lain dengan caracara sebagai berikut : Bahwa pada hari Senin tanggal 29 Januari 2018 sekira pukul 16.00 wibterdakwa SAYUTI BIN NURMAN menerima telefon

No. 1415 K/Pid.Sus/2013tanggal 1 September 2003 sebesar : Rp. 160.200.000,,tanggal 16 Oktober 2003 sebesar : Rp. 158.700.000,Bahwa para Terdakwa telah menerima biaya belanja barangdan jasa masingmasing sebesar Rp.15.600.000, (lima belasjuta enam ratus ribu) dengan perincian biaya listrik sebesarRp.3.000.000, (tiga juta rupiah), biaya telefon Rp.4.200.000, (empat juta dua ratus ribu rupiah), biaya airsebesar Rp. 1.800.000, (satu juta delapan ratus ribu rupiah),biaya surat kabar sebesar Rp 3.000.000

,tanggal 1 September 2003 sebesar: Rp. 160.200.000,,tanggal 16 Oktober 2003 sebesar : Rp. 158.700.000,Bahwa para Terdakwa telah menerima biaya belanja barangdan jasa masingmasing sebesar Rp.15.600.000, (lima belasjuta enam ratus ribu) dengan perincian biaya listrik sebesarRp.3.000.000, (tiga juta rupiah), biaya telefon Rp.4.200.000, (empat juta dua ratus ribu rupiah), biaya airsebesar Rp. 1.800.000, (satu juta delapan ratus ribu rupiah),biaya surat kabar sebesar Rp 3.000.000, (tiga juta rupiah),biaya

Sembilan ribu seratus tujuh puluh) KG dan Nettobersih 8.980 (delapan ribu Sembilan ratus delapan puluh) kg, kemudianseorang yang mengaku bernama AGUS meminta agar dilakukanpembayaran oleh istri saksi melalui pembayaran sistem Tranfer Bank keNo Rek 069601008669536 a.n YULIA EVIYANTI; Bahwa kemudian Saksi dihubungi oleh saksi istrinya yang berkata mas,pembayaran TBS (tandan buah segar) atas nama Agus minta ditranfer kerekening dengan bukti dari pks (pabrik kelapa sawit) telah diterimasetelah mendapat telefon

Netto bersin 8.910 (delapan ribu Sembilan ratus sepuluh) KG danberat Netto bersih 7.840(tujuh ribu delapan ratus empat puluh) kg, ke PKSPT WANASARI NUSANTARA yang terletak di Sei Jake KabupatenKuansing dan mengatakan kepada istri saksi bahwa DO/SPB tersebutmilik seorang yang yang bernama AGUS, kemudian istri saksimenghubungi kembali dan berkata mas pembayaran tbs (tandan buahsegar) atas nama agus minta di tranfer ke rekening dengan bukti dari pks(pabrik kelapa sawit) telah diterima setelah mendapat telefon

danmemberikan 3 (tiga) buah bukti pengiriman TBS (tandan buah segar)dengan berat Netto bersin 9.280 (Sembilan ribu dua ratus delapan puluh)KG, Netto bersih 8.800 (Delapan ribu delapan ratus) KG, dan berat Nettobersin 8.520 (delapan ribu lima ratus dua puluh) kg ke PKS PTWANASARI NUSANTARA, kemudian istri saya menghubungi kembali danberkata mas pembayaran tbs (tandan buah segar) atas nama Agus mintadi tranfer ke rekening dengan bukti dari pks (pabrik kelapa sawit) telahditerima setelah mendapat telefon

Tjk.tanpa melalui mekanisme yang sudah ditentukan melainkan dengan carasetelah saksi Muhammad Sakum menerima informasi dari warga yangmeninggal dunia melalui telefon atau sms ke nomor selanjutnya saksiMuhammad Sakum mendatangi terdakwa Tineke untuk memintasejumlah uang dan sekaligus menerima blanko Bukti Kas Pengeluaranyang berisikan ; Surat Permohonan ahli waris; dan surat keterangankematian dari Ketua RI setempat yang masih belum terisi/dalamkeadaan kosong; kemudian saksi Muhamad Sakum memerintahkan

Rp. 2.386.000.000, (Dua milyar tiga ratusdelapan puluh enam juta rupiah) yang Saksi ambil dari Dinas Sosialpada tahun 2012 Saksi berikan selurunnya kepada ahli waris wargakota Bandar Lampung yang meninggal dunia yaitu kepada 4.772(Empat ribu tujuh ratus tujun puluh dua) orang;Bahwa Mekanisme atau cara Saksi memberikan bantuan uang dukakepada ahli waris warga kota Bandar Lampung yang meninggal duniaadalah sebagai berikut :Pertama Saksi menerima informasi adanya warga yang meninggaldunia melalui telefon

ZAIDAR LATIEF masingmasing 1orang ahli waris sebesar Rp.500.000,;Bahwa penyerahan uang duka dari terdakwa kepada saksi MuhammadSakum yang dilakukan secara bertahap dengan jumlah keseluruhansebesar Rp.2.386.000.000, (dua milyar tiga ratus delapan puluh enam jutarupiah) yang diperuntukkan sebagai pemberian uang duka kepada AbhliWaris yang meninggal pada tahun 2012 dilakukan dengan cara, saksiMuhammad Sakum menerima informasi dari warga yang meninggal duniamelalui telefon atau sms ke nomor selanjutnya

DARUL KHOTNI, serta sar.ZAIDAR LATIEF masingmasing 1 orang ahli waris sebesar Rp.500.000,Bahwa penyerahan uang duka dari terdakwa kepada saksi MuhammadSakum yang dilakukan secara bertahap dengan jumlah keseluruhansebesar Rp.2.386.000.000, (dua milyar tiga ratus delapan puluh enamjuta rupiah) yang diperuntukkan sebagai pemberian uang duka kepadaAhli Waris yang meninggal pada tahun 2012 dilakukan dengan cara,saksi Muhammad Sakum menerima informasi dari warga yang meninggaldunia melalui telefon atau

Sos, MM kepada saksi SAKUM secarabertahap tersebut telah disalurkan oleh saksi SAKUM tanpa melalui mekanismeyang sudah ditentukan melainkan dengan cara setelah saksi SAKUM menerimainformasi dari warga yang meninggal dunia melalui telefon atau sms ke nomorselanjutnya saksi SAKUM memerintahkan Tim anggota TKS yang lainnyamendatangi lokasi untuk melakukan survey kepada warga yang meninggaldunia apakah sesuai dengan informasi yang diterima dan untuk dilihat sertadicek kebenarannya oleh anggota TKS tersebut

20Januari 2019, yang seharusnya posisi Terdakwa sudahberada di pos karena untuk Terdakwa perpanjangantugas namun saat itu Terdakwa tidak berada di Possehingga Saksi3 menyampaikan kepada Saksi kalauTerdakwa pada tanggal 19 Januari 2019 izin kepadaSaksi3 untuk membeli keperluan dapur pos namunsampai dengan saat aplusan jaga Pos PerwakilanTerdakwa belum kembali dinas ke Pos Per,vakilanMaumere.Bahwa kemudian pada tanggal 23 Januar 2019 Saksiselaku Danpos Jaga yang baru dihubungi oleh Terdakwamelalui telefon

Kerambitan,Kabupaten Tabanan;Bahwa saksi membeli 1 ( satu ) ekor burung beserta sangkarnyadengan jenis Jalak Suren dengan warna bulu hitam dari saksi DeniRahmadani;Bahwa saksi membeli seekor burung Jalak Suren beserta sangkarnyaseharga Rp.550.000; ( lima ratus lima puluh ribu rupiah );Bahwa sebelumnya saksi tidak mengetahui bahwa burung yang saksibeli adalah hasil curian namun setelah saksi mendapat telefon daripemilik burung bahwa burung tersebut bermasalah;Bahwa saksi mengetahui saksi Deni Rahmadani

pelaku mengacakacak isi almari dankasur tempat saksi tidur saksi dan mengambil dompet milik saksi yangberisi : STNK KBM Ertiga dan Grand Max, SIM A, KTP, ATM Britama, ATMBCA dan kartu kredit atas nama saksi serta pelaku juga mengambilHand Phone Android Smartfren E860 dengan ImeiLME75AFB1D1LW20MEKH30ABE ;e bahwa setelah itu para pelaku menyuruh istri saksi kekamar depantempat saksi sembunyi dan salah satu pelaku berkata kepada saksi mau istri kamu atau harta kamu kemudian saksi berteriak sayasudah telefon

Pol : LP/K/24/III/2010/DIY/Res.SLM/ Sek.Klsn pada tanggal 9 Maret 2010dikarenakan pada sekitar awal bulan Maret 2010 karyawan Tergugatmenerima telefon mendaku dari Ibu A. Sukowati, SAK (kakak kandungPenggugat) yang intinya menanyakan perihal sertifikat tanah PurimasCitra Gemilang dan dijawab oleh karyawan Tergugat bahwa sertifikatrumah tersebut sudah diiambil dan dilunasi kekurangan pembayaranoleh Penggugat atas ijin dan sepengetahuan Ibu A. Sukowati danseketika itu. Ibu A.

Rinto untuk menjemput barang kiriman sabu dariluar lapas, dan karena yang memiliki akses untuk keluar Lapas adalahTerdakwa Itin maka saudara Rinto meminta kepada Terdakwa untukmenjemput barang tersebut dari luar Lapas; Bahwa menurut Terdakwa ia menghubungi saudara Stonermelalui kKomunikasi telefon menggunakan handphone milik Terdakwayang disimpan diluar Lapas; Bahwa dari penyampaian Terdakwa pada saat ia bertemu dengansaudara Stoner yaitu di depan sekolah yang terletak didekat Lapas; Bahwa dari pengakuan

dan terdakwa IIFajarisma Budi Risanti Binti Bambang Budiono sebagai pasangan kekasih(pacar) tinggal satu kamar di Jl Sawojajar No E 84 Pringgolayan Dabag Rt 02Rw 26 Ds Condongcatur Kec Depok Kab Sleman;Bahwa sebelumnya terdakwa I Dony Bambang Mulyanto Bin Joni Abidinmenerima telpon dari seorang lakilaki yang suaranya mirip suara Ateng (DPO)yang minta tolong kepada terdakwa I untuk mengambilkan barang berupasenarkotika dengan katakata mas ajeng nyuwon tulung, mengke nek ontennomer telepon asing telefon

Tergugat minta tolong lagi pada Bapak Irmansyahmelalui telefon yang pada waktu itu Bapak Irmansyah sudah berangkat keJogjakarta.* Ayah kandung Penggugat XXXXX berjanji untuk membawa cucu kamikerumah kami, juga tidak terlaksana.* Belum lagi peringatanperingatan yang dinyatakan Penggugat viahandphone: Jangan kau harapkan kau dapat jumpa lagi dengan anak kau.* Tergugat tidak diberi tahu bahwa anak kami sakit.

Sunyaragi namunTerdakwa tidak diketemukan.Bahwa sekira pukul 14.00 Wib hari Rabu tanggal 26 Juni 2019Terdakwa kembali ke Kesatuan namun langsung menujuMabekangdam untuk menerima Pengarahan dari KabekangdamlIl/Slw terhadap personel yang terlibat penugasan AparatTeritorial, setelah selesai sekira pukul 16.00 Wib Terdakwamenuju ke RS Dustira untuk berobat karena Sakit, lalu menelfonSaksi dan memberitahukan kalau Terdakwa di rawat langsung diRS Dustira di Paviliun Cikuray.Bahwa setelah Saksi mendapatkan telefon

SAKSI ZAINUL FATA, di bawah yang sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa saksi sering membeli atau order barang di Toko milk saksi korbankurang lebih 1 (Satu) minggu sekali yaitu antara lain Rokok, Mie, Minuman danlain sebagainya;Bahwa Sistem pembeliannya dengan cara order melalui telefon ke TokoKalimas, setelah itu dicatat lalu sekira 1 atau 2 hari kemudian barang tersebutdikirimkan dan setelan barang sampai baru melakukan pembayaran dengancara transfer,Halaman 12 dari 23 Putusan Nomor

korban dalam dugaanterjadinya tindak pidana penipuan dan penggelapan adalah Sdr SYAIFULANWAR.Bahwa adapun kejadian tersebut terjadi pada hari Kamis tanggal 18 Januari2018 sekira jam 12.00 Wib. di Warung Kopi Warna Jalan Bukit BarisanKelurahan Sungai Jawi Kecamatan Pontianak Kota.Bahwa adapun pelaku yang telah melakukan dugaan terjadinya tindakpidana penipuan dan penggelapan tersebut adalah Sdr IHSAN.Bahwa Adapun saksi tidak memiliki hubungan apapun dengan Sdr IHSAN.Bahwa awalnya saksi mendapat telefon

saksi kenal dengan Terdakwa sejak tahun 2014, karena saksisering ikut travelnya Terdakwa dari Mantingan ke Semarang ; bahwa Terdakwa bekerja sebagai sopir travel ; bahwa saksi kenal dengan Terdakwa sejak tahun 2014, karena saksi dankeluarga sering menggunakan jasa travel Terdakwa dari Mantingan(rumah) sampai bandara Semarang maupun ke pelabuhan Semarangkalau pas mau pergi ke Kalimantan ; bahwa saksi dengan Terdakwa sering komunikasi baik melalui teleponataupun ketemu langsung, dan sewaktu melaklui telefon

2015yang ditandatangani oleh Abdul Arif Fadillah, SE (Pemimpin cabang) dan Abdul Jalil,SE (Petugas Penimbang) dengan berat kotor 55.000 (lima puluh lima ribu) gram danberat bersih 54.078 (lima puluh empat ribu tujuh puluh delapa) gram atau 55 kg.perbuatan tersebut dilakukan oleh para terdakwa dengan cara sebagai berikut :> Bermula Pada hari Jumat tanggal 30Oktober 2015 Sekira pukul 08.00 Wib,terdakwa I JUANDA PUTRA NAINGGOLAN BIN BERMAN NAINGGOLAN ditelfonoleh Sdr AAN (DPO) dan terjadi percakapan via telefon

Setelahkejadian tersebut antara terakwa dan korban masih berkomunikasi lancarselama 2 minggu namun saat korban meminta pertanggung jawaban kepadaterdakwa, terdakwa tidak mau lagi membalas SMS (pesan singkat) korban dantidak mau mengangkat telefon dari korban.

Cianjur dan setibanyadirumah saksi Dedi Ruswandi alias Dedi Bin Toha Sukmara (Alm), saksimenyerahkan 2 (dua) bungkus narkotika jenis ganja masingmasing dibungkusmenggunakan kertas koran dan kantong plastik lalu dibalut lakban bening;Bahwa perbuatan tersebut saksi lakukan atas perintah melalui telefon dari RIKIyang memerintahkan saksi menyerahkan 1 (satu) bungkus plastic. berisinarkotika jenis shabushabu kepada Ade Muchtaml, dengan mengatakan bahwauangnya sudah Ade Muchtamil transfer kepada RIKI sebesar

awalnya pada hari kamis tanggal 08 Mei 2014 saksi korban berangkat darirumah ke sekolahnya di SMP YPKS Jalan Sutan Soripada Mulia untukmelaksanakan ujian, namun hingga pukul 20.00 wib saksi korban belum jugapulang kembali ke rumah,sehingga saksi dan istri saksi merasa cemas dan mencarisaksi korban ke sekolah dan menanyakan kepada temanteman saksi korban, akantetapi tidak ada yang mengetahui dimana keberadaan saksi korban ;Bahwa pada hari Jumat tanggal 09 Mei 2014 sekira pukul 22.00 wib saksimenerima telefon

Medan Baru; Bahwa Sekitar pukul 02.00 WIB Saksi ditelpon oleh saksi Joice PaulinaBR Bangun, ia mengatakan untuk menelfon Hendri Kapri Simorangkir, iamengatakan bahwa Abadi Bangun sedang dikroyok; Bahwa Saksi langsung menelfon Hendri Kapri Simorangkir, tetapi iatidak mengangkat telefon Saksi; Bahwa Kakak Abadi Bangun menelfon Hendri Kapri Simorangkir, danmengatakan bahwa Abadi Bangun sudah dirawat di Rumah Sakit; Bahwa Saksi pergi kerumah sakit, tetapi Saksi tidak mengenali lagimuka Suami Saksi karena