Ditemukan 7352 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 17-06-2021 — Putus : 06-07-2021 — Upload : 07-07-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 64/Pdt.G/2021/PN Srp
Tanggal 6 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
7531
  • Makna berdasarkankepada Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagibangsa Indonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan dariHalaman 11 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor XX/Pdt.G/2021/PN Srpkedua pihak suamiistri dapat membuat tumbuh
Register : 06-01-2014 — Putus : 05-03-2014 — Upload : 13-11-2014
Putusan PN ROKAN HILIR Nomor 4/PID.SUS/2014/PN.RHL
Tanggal 5 Maret 2014 — - PARDINGOTAN PURBA ALIAS PAK YUNUS
3711
  • kesejahteraan anak baik secara rohani, jasmani maupun sosial ;Pasal 26 ayat (1) huruf a UndangUndang No.23 Tahun 2003 tentang Perlindungan Anakanatara lain menyebutkan ; orangtua berkewajiban dan bertanggung jawab untuk mengasuh,memelihara, mendidik dan melindungi anak ;Pasal 45 ayat (1) UndangUndang No.1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan menyebutkan ;Kedua orangtua wajib memelihara dan mendidik anakanak mereka sebaikbaiknya ;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuanketentuan tersebut diatas, pemidanaandalam dimensi
    penegakan hukum sejauh mungkin haruslah pula memperhatikan danmempertimbangkan tentang adanya ketentuanketentuan hukum lain sehingga tidakmenimbulkan adanya pertentangan diantara hukum dimaksud ;Menimbang, bahwa dalam perkara in casu,pemidanaan atas diri Terdakwa haruslahmempertimbangkan kepentingan/nasib khususnya menyangkut kehidupan anakanak,sehingga dimensi penegakan hukum diperhadapkan dengan dimensi kemanusiaan ;Menimbang, bahwa oleh karenanya Majelis Hakim berpendapat perlu adanyakeseimbangan
    antara dimensi penegakan hukum dalam arti pemidanaan dengan dimensikemanusiaan dalam arti kelangsungan hidup anakanak Terdakwa ;Menimbang, bahwa saksi korban dan terdakwa berjanji akan melangsungkankehidupan rumahtangga dengan lebih baik sehingga anakanak dapat diperhatikan oleh keduaorangtuanya;Menimbang, bahwa memperhatikan ketentuan pidana sebagaimana dimaksud dalamPasal 44 ayat (1) Undangundang No.23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan DalamRumah Tangga, oleh pembuat UndangUndang memberikan
Register : 22-10-2020 — Putus : 12-11-2020 — Upload : 24-03-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 98/Pdt.G/2020/PN Srp
Tanggal 12 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
2220
  • Makna berdasarkankepada Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagibangsa Indonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa penerapan Pasal 19 huruf f tersebut di dalampraktek peradilan adalah sebagaimana di dalam Putusan Mahkamah AgungRepublik Indonesia Nomor 3180K/Pdt/1985, Tanggal 28 Januari 1987,Pengertian cekcok yang terus menerus yang tidak dapat didamaikan lagi(onheelbare tweespalt) bukanlah ditekankan kepada penyebab cekcok yangharus dibuktikan, akan tetapi melihat dari kKenyataan adalah benar terbuktiadanya cekcok yang terus menerus sehingga tidak
    Para Saksi yang didalam persidangan,pihak Tergugat tidak hadir dengan kata lain bahwa Tergugat tidak memberikanbantahan atas dalildalil gugatan hingga atas keterangan Para Saksi tersebut,bahwa dapatlah ditemukan fakta hukum antara Penggugat dan Tergugat seringterjadi percekcokan, tidak terdapat komunikasi yang baik antara Penggugat danTergugat untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi diantara merekamengenai usaha untuk membina rumah tangga bersama atau berdua dalamsatu keutuhan yang menuju dimensi
Register : 11-05-2020 — Putus : 04-06-2020 — Upload : 24-03-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 37/Pdt.G/2020/PN Srp
Tanggal 4 Juni 2020 — Penggugat melawan Tergugat
3319
  • Makna berdasarkan kepadaKetuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagi bangsaIndonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan darikedua pihak suamiistri dapat menjadi membuat tumbuh suburnya cinta danHal 11 dari 19 halaman Putusan Nomor 37/Pdt
Register : 21-06-2023 — Putus : 26-06-2023 — Upload : 05-07-2023
Putusan DILMIL III 18 AMBON Nomor 1-P/PM.III-18/AD/VI/2023
Tanggal 26 Juni 2023 — Oditur:
F.S Lumbanraja, S.H.
Terdakwa:
Wensuslaus
682
    1. Menyatakan Terdakwa tersebut di atas yaitu : WENSUSLAUS RATUANI, Serda NRP 21210281910799, terbukti bersalah melakukan pelanggaran lalu lintas: Mengemudikan kendaraan bermotor dijalan tidak memenuhi persyaratan teknis yang meliputi kaca spion, klakson, lampu utama, lampu mundur, lampu tanda batas dimensi badan kendaraan, lampu gandengan, lampu rem, lampu penunjuk arah, alat pemantul cahaya, alat pengukur kecepatan, kedalaman alur ban, kaca depan, spakbor, bumper penggandengan
Putus : 09-11-2017 — Upload : 03-07-2018
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 40 K/PID.SUS/2017
Tanggal 9 Nopember 2017 — GUNAWAN
182132 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Terdakwa pesan cetakkepada pihak lain menggunakan molding atau cetakan buatan Terdakwa,yang diketahui bahwa bentuk desain kaca helm yang moldingnya Terdakwabuat secara keseluruhan sama dengan desain industri kaca helm yangterdaftar atas nama Toni sertifikat Desain Industri Nomor: ID 0012832Dtanggal 25 Maret 2009, Permohonan Desain Industri Nomor: AOO 200702871 dengan judul desain industri Kaca Helm, walaupun dari segikonfigurasi yang merukapan kreasi atau elemenelemen tambahan yangtampak secara 3 dimensi
    dalamPasal tersebut adalah: hak eksklusif untuk melaksanakan Hak Desain Industri yangdimilikinya; untuk melarang orang lain yang tanpa persetujuannya membuat,memakai, menjual, mengimpor, mengekspor, dan/atau mengedarkanbarang yang diberi Hak Desain Industri;Bahwa yang dimaksud Desain Industri berdasarkan Pasal 1 angka (1)UndangUndang Nomor 31 Tahun 2000 adalah suatu kreasi tentangbentuk, konfigurasi, atau komposisi garis atau warna, atau garis danwarna, atau gabungan daripadanya yang berbentuk tiga dimensi
    ataudua dimensi yang memberikan kesan estetis dan dapat diwujudkandalam pola tiga dimensi atau dua dimensi serta dapat dipakai untukmenghasilkan suatu produk, barang, komoditas industri, atau kerajinantangan;1) Bahwa Desain Industri Kaca Helm 88 milik Pemohon berbeda denganDesain Industri Kaca Helm Bogo;2) Bahwa bentuk dan konfigurasi kaca helm dari helm merek 88 milikPemohon tidak sama dengan bentuk dan konfigurasi kaca helmmerek Bo Go yang diberi Pendaftaran Desain Industri No.
Register : 09-11-2020 — Putus : 03-12-2020 — Upload : 24-03-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 103/Pdt.G/2020/PN Srp
Tanggal 3 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
2415
  • Esa merupakan kekhasan perkawinan bagibangsa Indonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Halaman 13 dari 18 Putusan Perdata Gugatan Nomor 103/Pdt.G/2020/PN Srp101520253035Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi
    hukum, dimensi kehidupanbatin, dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa dari adanya fakta persidangan di atassebagaimana kesesuaian keterangan saksisaksi yang di dalam persidangan,pihak Tergugat tidak hadir dengan kata lain bahwa Tergugat tidak memberikanbantahan atas dalildalil gugatan hingga atas keterangan saksisaksi tersebut,bahwa dapatlah ditemukan fakta hukum antara Penggugat dan Tergugat sudahtidak terdapat komunikasi yang baik antara Penggugat dan Tergugat, Tergugat
    telah pergi meninggalkan Penggugat sudah sekitar 2 (dua) tahun, tidak ada keinginan lagi dari Tergugat untuk membina rumah tangga bersama atau berdua dalam satu keutuhan yang menuju dimensi untuk hidup berbahagia, sejahtera dalam ikatan lahir batin yang berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, dan senyatanya pula Tergugat telah menyatakan diri untuk menyetujui perceraian dengan Penggugat sebagaimana dalam bukti surat P4 berupa surat pernyataan Tergugat dan berdasarkan kesesuaian keterangan saksisaksi
Putus : 24-07-2012 — Upload : 21-12-2013
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1488 K/Pid.Sus/2011
Tanggal 24 Juli 2012 — Drs. ALOISIUS DJEBARUS MAHU
3212 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Manggarai TahunAnggaran 2001, dengan Pagu anggaran sebesar Rp 1.000.000.000, (satu milyar rupiah),dengan perincian : untuk administrasi proyek sebesar Rp 50.000.000, (lima puluh jutarupiah) dan untuk pengadaan fisik proyek sebesar Rp 950.000.000, (sembilan ratus limapuluh juta rupiah) berupa :e 1 (satu) unit truck box;e 1 (Satu) unit axle load meter;e 1 (satu) unit head light tester;e 1 (satu) unit CO/HC tester;e 1 (satu) unit diesel smoke tester;e 1 (satu) unit noice tester;e 1 (satu) unit pengukuran dimensi
    Bumi Cakra Persada yang melaksanakan PekerjaanPengadaan Peralatan Pengujian Keliling tersebut tidak dapat memenuhi salah satubarang/peralatan, yakni 1 (satu) Unit Pengukur Dimensi, sehingga digantikan denganMeter Roll;Hal. 9 dari 39 hal. Put.
    Berdasarkan audit fisik padatanggal 30 April 2004, ternyata pekerjaan belum selesai 100%, karena masih terdapat 1(satu) unit peralatan yang belum ada, yaitu Pengukur Dimensi senilai Rp 605.000,.Harga yang wajar menurut audit termasuk PPN.
    No. 1488 K/Pid.Sus/2011 e Nilai fisik pekerjaan menurut: Rp 863.636.363,64kontrak(Rp 950.000.000,00 x 100/110) Nilai fisik pekerjaan menurut Harga PerkiraanSendiri yang wajar Rp 744.950.000,00 Kemahalan harga senilai : Rp 118.686.363,64 1 Kekurangan pelaksanaan pekerjaan, yakni: e = Nilai kekurangan volume pekerjaan berupapengukur dimensi (Rp 605.000,00 x 100/110) Rp 550.000,00 Jumlah :; Rp 119.236.363,64 Perbuatan Terdakwa Drs.
    Berdasarkan audit fisik padatanggal 30 April 2004 ternyata pekerjaan belum selesai 100%, karena masih terdapat 1(satu) unit peralatan yang belum ada, yaitu Pengukur Dimensi senilai Rp 605.000,;Bahwa terjadinya penyimpanganpenyimpangan tersebut disebabkan adanyaperbuatan dan/atau kerjasama yang tidak sehat antara Pimpinan Proyek FabianusAmbut, Terdakwa Drs.
Register : 14-03-2017 — Putus : 20-04-2017 — Upload : 10-05-2017
Putusan PT PALEMBANG Nomor 17/PDT/2017/PT.PLG
Tanggal 20 April 2017 —
3615
  • No.17/PDT/2017/PT.PLGBahwa pada faktanya Penggugat lah yang lebih dulu melakukanwanprestasi karena tidak memenuhi permintaan barang yang diinginkan Tergugat selaku pembeli yaitu USG 4 Dimensi, sehinggadalam hal ini Penggugat tidaklah berhak mengajukan gugatanuntuk meminta agar Tergugat melunasi pembayaran karenaPenggugat tidak memenuhi kewajibannya selaku penjual.
    No.17/PDT/2017/PT.PLGRSIA dari Penggugat bukanlah USG 4 Dimensi sebagaimanayang diinginkan RSIA..
    Bahwa setelah mendapat informasi tersebut betapa terkejutnyaTergugat, karena RSIA memesan barang USG yang 4 Dimensikepada Penggugat namun ternyata barang tersebut bukanlahUSG 4 Dimensi, sehingga Tergugat dan RSIA merasa kecewadan pada bulan Oktober 2013 RSIA telah meminta kepadaPenggugat untuk mengembalikan dan atau menukar barangtersebut dengan USG yang 4 dimensi sebagaimana yangdipesan oleh Tergugat kepada Penggugat..
    Bahwa setelah Tergugat dan RSIA berupaya untukmenyampaikan kepada Penggugat tentang adanya kekhilafanatau kekeliruan terhadap hakekat barang tersebut, ternyataPenggugat tetap bersikeras dan memaksa bahwa barang yangdiadakan oleh Penggugat tersebut adalah sudah benar yaituUSG yang 4 Dimensi sudah sesuai dengan yang diminta RSIAdan Tergugat dan Penggugat pun menolak untuk dikembalikanatau ditukar, sehingga antara Penggugat dan RSIA sertaTergugat telah terjadi perselisihan mengenai objek perjanjianjualbeli
    No.17/PDT/2017/PT.PLGf.Bahwa dikarenakan tak kunjung adanya kejelasan danPenggugat tetap tidak mau menukar atau mengganti barangtersebut dengan USG yang 4 dimensi (4D) maka PihakManajemen RSIA Graha Mandiri pun menghentikanpembayaran agar Penggugat mau bertanggungjawab dan maumenukar atau mengembalikan barang tersebut atau setidaknyahingga adanya kejelasan dan kepastian terhadap pengadaanbarang tersebut namun Penggugat tetap menolak untuk ditukaratau dikembalikan dan mengancam akan menempuh jalurhukum
Register : 04-01-2021 — Putus : 25-01-2021 — Upload : 24-03-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 1/Pdt.G/2021/PN Srp
Tanggal 25 Januari 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2215
  • Makna berdasarkankepada Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagibangsa Indonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan darikedua pihak suamiistri dapat menjadi membuat tumbuh suburnya cinta dankasin, dan sebaliknya, dapat menggerogoti
Register : 16-06-2020 — Putus : 30-06-2020 — Upload : 24-03-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 55/Pdt.G/2020/PN Srp
Tanggal 30 Juni 2020 — Penggugat melawan Tergugat
3225
  • Makna berdasarkan kepadaKetuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagi bangsaIndonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi kKeagamaan;Hal 11 dari 18 halaman Putusan Nomor 55/Pdt G/2020/PN SrpMenimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan darikedua pihak suamiistri dapat menjadi membuat tumbuh suburnya
Register : 05-06-2020 — Putus : 07-07-2020 — Upload : 24-03-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 47/Pdt.G/2020/PN Srp
Tanggal 7 Juli 2020 — Penggugat melawan Tergugat
6730
  • Makna berdasarkan kepadaKetuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagi bangsaIndonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan darikedua pihak suamiistri dapat menjadi membuat tumbuh suburnya cinta dankasihn, dan sebaliknya, dapat menggerogoti
Register : 09-06-2021 — Putus : 10-08-2021 — Upload : 12-08-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 57/Pdt.G/2021/PN Srp
Tanggal 10 Agustus 2021 — Penggugat melawan Tergugat
8122
  • Makna berdasarkan kepadaKetuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagi bangsaIndonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam Undangundang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi keagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan darikedua pihak suamiistri dapat menjadi membuat tumbuh suburnya cinta dankasih, dan sebaliknya, dapat menggerogoti
Register : 09-11-2020 — Putus : 06-01-2021 — Upload : 24-03-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 102/Pdt.G/2020/PN Srp
Tanggal 6 Januari 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2322
  • Makna berdasarkankepada Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagibangsa Indonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi kKeagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan darikedua pihak suamiistri dapat menjadi membuat tumbuh suburnya cinta dankasihn, dan sebaliknya, dapat menggerogoti
Register : 29-02-2016 — Putus : 22-06-2016 — Upload : 14-07-2016
Putusan PN KUPANG Nomor 10 /PIDSUS-TPK/2016/PN.KPG
Tanggal 22 Juni 2016 — DJAMI ROTU LEDE, S.H
8446
  • ukuran Panjang 4 Meter sebanyak 1 (satu) batang;7) Besi WF 450 ukuran Panjang 12 Meter sebanyak 15 (lima belas) batang;8) Besi WF 500 ukuran Panjang 6 Meter sebanyak 19 (sembilan belas) batang;9) Besi kanal C ukuran 125 panjang 6 Meter sebanayak 383 (tiga ratus delapan puluh tiga) batang;10) Forklif Komatsu 3,5 Ton sebanyak 2 (dua) unit (rusak);11) Compressor Airman sebanyak 1 (satu) unit (rusak);12) Hoist demag 1 (satu) unit berupa 1 batang besi dengan panjang 4 Meter, tebal 8 mm, dengan dimensi
    55 Cm x 55 Cm; 5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 35 Cm x 35 Cm; dan 5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 55 Cm x 55 Cm;13) 5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 35 Cm x 35 Cm;14) 5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 55 Cm x 55 Cm;15) Besi kotak warna kuning ukuran 55 CM x 55 CM, Panjang 4 meter sebanayak 1 (satu) batang;16) Besi ram- ram ukuran Panjang 6 Meter, lebar 1 meter sebanayk 37
    55 Cm x 55 Cm; 5 batang besi denganpanjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 35 Cm x 35 Cm; dan 5batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 55 Cm x55 Cm;5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 35 Cmx 35 Cm;5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 55 Cmx 55 Cm;Besi kotak warna kuning ukuran 55 CM x 55 CM, Panjang 4 metersebanayak 1 (satu) batang;Besi ram ram ukuran Panjang 6 Meter, lebar 1 meter sebanayk 37 unit;2 (dua) lembar fotokopi
    55 Cm x 55 Cm;5 (lima) batang besi dengan panjang 80 (delapan puluh)Cm, tebal 8 (delapan) mm dengan dimensi 35 Cm x 35Cm;5 (lima) batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mmdengan dimensi 55 Cm x 55 Cm;2 (dua) unit Forklif Merek Komatsu 3,5 Ton1 (satu) unit Compressor Merek Air Manf. 1 (satu) unit Hoist/katrol besi merek MHE Demag dengan komponenpendukung berupa:1 (satu) batang besi kotak ukuran 30 Cm x 78 Cm denganpanjang 5,5 Meter;e 1 (satu) batang besi kotak ukuran 30 Cm x 78 Cm denganpanjang
    Adapuntahapan pembelian barangbarang tersebut adalah sebagai berikut:Bahwa ada 150 batang besi Canal C 125 dengan ukuran panjang 6Meter, tebal 3,2 mm saksi beli pada akhir bulan Juli 2015 (Lunas); 2(dua) unit Forlklif Merek Komatsu dan 11 batang besi kotak warnakuning dengan ukuran masingmasing: Panjang 4 Meter, tebal 8 mm,dengan dimensi 55 Cm x 55 Cm sebanyak 1 batang; Panjang 80 Cm,tebal 8 mm dengan dimensi 35 Cm x 35 Cm sebanyak 5 batang;Panjang 80 Cm, tebal 8 mm dengan dimensi 55 Cm x 55 Cm sebanyak
    35Cm x 35 Cm; dan 5 batang besi denganpanjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 55Cm x 55Cm;13)5 batang besi dengan panjang 80 Cn, tebal 8mm, dan dengan dimensi 35 Cm x 35 Cm;14)5 batang besi dengan panjang 80 Cn, tebal 8mm, dan dengan dimensi 55 Cm x 55 Cm;15)Besi kotak warna kuning ukuran 55 CM x 55CM, Panjang 4 meter sebanayak 1 (satu)batang;16)Besi ramram ukuran Panjang 6 Meter, lebar 1meter sebanayk 37 unit;17)2 (dua) lembar fotokopi Surat Perintah KepalaKejaksaan Tinggi Nusa Tenggara TimurNomor
    55 Cm x 55 Cm; 5 batang besi denganpanjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 35 Cm x 35 Cm; dan 5batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 55 Cm x55 Cm;5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 35 Cmx 35 Cm;14)15)16)17)18)19)20)21)22)23)24)25)26)5 batang besi dengan panjang 80 Cm, tebal 8 mm, dengan dimensi 55 Cmx 55 Cm;Besi kotak warna kuning ukuran 55 CM x 55 CM, Panjang 4 metersebanayak 1 (satu) batang;Besi ram ram ukuran Panjang 6 Meter, lebar 1 meter
Putus : 19-09-2017 — Upload : 21-12-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 874 K/Pdt.Sus.HKI/2017
Tanggal 19 September 2017 — DART INDUSTRIES, Inc VS 1. PT CAHAYA MULIA NUSANTARA, DKK
6351271 Berkekuatan Hukum Tetap
  • yang berbunyisebagai berikut:Barang siapa dengan sengaja dan tanpa hak melakukan perbuatansebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 dipidana dengan pidana penjarapaling lama 4 (empat) tahun dan/atau. denda paling banyakRp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah);Bahwa di dalam Pasal 1 ayat (1) Undang Undang Desain Industri telahdinyatakan bahwa:Desain Industri adalah suatu kreasi tentang bentuk, konfigurasi, ataukomposisi garis atau warna, atau garis dan warna, atau gabungandaripadanya yang berbentuk tiga dimensi
    atau dua dimensi yangmemberikan kesan estetis dan dapat diwujudkan dalam pola tiga dimensiatau dua dimensi serta dapat dipakai untuk menghasilkan suatu produk,barang, komoditas industri, atau kerajinan tangan;Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1 ayat (1) tersebut di atas dandihubungkan dengan ketentuan Pasal 9 Undang Undang Desain IndustriHalaman 16 dari 61 hal.
    yang memberikan kesan estetis dan diwujudkan dalam polatiga dimensi atau dua dimensi serta dapat dipakai untuk menghasilkan suatuproduk barang, komoditas industri atau kerajinan tangan";Penafsiran kreasi ini dalam penjelasan umum tentang Desain Industriberkaitan erat dengan penjelasan bahwa perlindungan hukum yangdiberikan terhadap hak desain industri dimaksudkan untuk merangsangaktivitas kreatif dari pendesain untuk terus menerus menciptakan desainbaru.
    Nomor 874 K/Pdt.SusHKI/2017konfigurasi, atau komposisi garis atau warna, atau garis dan warna, ataugabungan daripadanya yang berbentuk tiga dimensi atau dua dimensi yangmemberikan kesan estetis dan dapat diwujudkan dalam pola tiga dimensiatau dua dimensi serta dapat dipakai untuk menghasilkan suatu produk,barang, komoditas industri, atau kerajinan tangan;Bagian penjelasan menyebutkan prinsip pengaturannya adalah pengakuanterhadap kepemilikan atas karya intelektual yang memberikan kesan estetisdan
    Adapun prinsip pengaturannya adalah pengakuan kepemilikan ataskarya intelektual yang memberikan kesan estetis dan dapat diproduksisecara berulangulang serta dapat menghasilkan suatu barang dalambentuk dua atau tiga dimensi";Dengan demikian, berdasarkan hal tersebut di atas, maka penerapanhukum yang digunakan oleh Judex Facti perkara a quo adalah salah kaprahdan tidak sesuai dengan amanat Undang Undang Desain Industri sendiri.Halaman 57 dari 61 hal. Put.
Putus : 20-07-2016 — Upload : 04-07-2018
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1000 K/Pid.Sus/2016
Tanggal 20 Juli 2016 — Santi Savero Devina Binti Susan {T1}, Dk
3534 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Fungsidan Surat Dakwaan mengandung 3 (tiga) dimensi yaitu dimensi pihakkejaksaan (Penuntut Umum), dimensi pihak Terdakwa dan dimensi pihakHakim. Bagi Penuntut Umum dakwaan itu dibuat bukan akta yang berdirisendiri melainkan salah satu proses peradilan pidana dan penyidikan hinggaHal. 6 dari 14 hal. Put.
Register : 15-10-2020 — Putus : 12-11-2020 — Upload : 24-03-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 94/Pdt.G/2020/PN Srp
Tanggal 12 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
2015
  • Makna berdasarkan kepadaKetuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagi bangsaIndonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi kKeagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalamperkawinan berupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.Dinamika dimaksud terkait dengan beberapa faktor, yang antara lain, berupapergaulan dalam rumah tangga perkawinan dari kedua pihak suamiistri.Sebagai salah satu faktor, pergaulan dalam rumah tangga perkawinan darikedua pihak suamiistri dapat menjadi membuat tumbuh suburnya cinta dankasih, dan sebaliknya, dapat menggerogoti
Register : 07-09-2020 — Putus : 06-10-2020 — Upload : 24-03-2021
Putusan PN SEMARAPURA Nomor 82/Pdt.G/2020/PN Srp
Tanggal 6 Oktober 2020 — Penggugat melawan Tergugat
2516
  • Makna berdasarkan kepadaKetuhanan Yang Maha Esa merupakan kekhasan perkawinan bagi bangsaIndonesia sebagai masyarakat yang berketuhanan (religius), artinya,menjalankan perkawinan bagi bangsa Indonesia bukan sematamata dalamrangka memenuhi hajat hidup, melainkan dalam rangka memenuhi ajaranTuhan Yang Maha Esa yang terdapat di dalam masingmasing agama yangdipeluknya, dengan demikian perkawinan didalam UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan memiliki dimensi hukum, dimensi kehidupanbatin,
    dimensi kemasyarakatan, dan dimensi kKeagamaan;Menimbang, bahwa dimensi kehidupan batin orang, yang dalam perkawinanberupa cinta dan kasih, merupakan keadaan yang sangat dinamis.
Register : 28-08-2013 — Putus : 22-10-2013 — Upload : 14-11-2013
Putusan PN PURWOREJO Nomor 37/Pid.Sus/2013/PN. Pwr
Tanggal 22 Oktober 2013 — DWI SULISTIYO Bin SLAMET ISTANTO
10517
  • Oleh karena bertitik tolak demikian, disatu sisi dalampenerapan peradilan pidana terhadap terdakwa maka majelis hakimtelah menerapkan ketentuan sesuai peraturan hukum yang berlakudengan dimensi persidangan bersifat terbuka untuk umum, tegas,berani, adil, jujur dan tidak memihak dengan menerapkankeseimbangan kepentingan terhadap komponen dalam proses peradilanpidana ;3031Menimbang, bahwa pelaku penyalahgunaan narkotika terbagimenjadi 2 kategori yaitu. pelaku sebagai pengedar dan/ataupemakai, sedangkan
    Akan tetapisecara luas pengertian pengedar, tersebut juga dapat dilakukan danberorientasi kepada dimensi penjual, pembeli untuk diedarkan,mengangkut, menyimpan, menguasai, menyediakan, melakukanperbuatan mengekspor dan mengimport narkotika/psikotropika.
    ;Menimbang, bahwa berdasarkan dimensi yuridis ketentuan Pasal28 ayat (1) UU 4/2004 yang berbunyi: Hakim wajib menggali,mengikuti dan memahami nilainilai hukum dan rasa keadilanyang hidup dalam masyarakat. Dalam menggali, mengikuti,memahami dan mengejar kebenaran material pada hukum pidana makaaspek formal legalistik hendaknya ditinggalkan secara parsial danselektif. Dari kajian teoritik, melalui pendapat Mr.
    hukum pidana materiil dan hukum pidana formaldalam kerangka dan dimensi tujuan menegakkan kebenaran materiil(materil waarheid) yang mana dimensi tersebut akan diteliti dandipertimbangkan dalam pertimbangan unsur dari tindak pidana yangdidakwakan kepada terdakwa.
    Akan tetapi secara luaspengertian pengedar tersebut berorientasi kepada dimensi penjual,pembeli untuk diedarkan, mengakut, menyimpan, menguasai,menyediakan, melakukan perbuatan mengekspor dan mengimportnarkotika. Dalam ketentuan UU Narkotika maka pengedar diaturdalam pasal 111, 112 sampai dengan pasal 125.