Ditemukan 265 data
1.FERDIANSYAH, SH
2.YUDHA UTAMA PUTRA SH
Terdakwa:
M RUSLAN Bin MARZUKI
72 — 20
yang biasanya terdakwa lakukandengan memakan waktu lebih kurang selama 2 jam, kemudian saksi MUNTARANdan saksi SAIFUDDIN melakukan penarikan jaring sampai naik ke atas kapal danterdakwa ikut naik dari dasar laut sampai kKepermukaan;Bahwa terhadap penemuan alat penangkap ikan dan/atau alat bantupenangkap ikan yang mengganggu dan merusak keberlanjutan sumber daya ikan dikapal penangkap ikan yang dinakhodai oleh terdakwa beserta Anak Buah Kapal yaitusaksi MUNTARAN dan saksi SAIFUDDIN dibawa/dikawal/Adhock
TANPA NAMA (Wama LambungMerah Maron)berserta Nakhoda dan ABK (Anak Buah Kapal) dibawa/kawal/adhock ke Pelabuhan Perikanan Samudera Kutaraja Banda AcehIndonesiauntukdiserahkan kepada Penyidik pada Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautandan Perikanan (PSDKP) Lampulo di Banda Aceh beserta alat tangkap Gill Netikan terlarang berupa kompresor;Putusan No. 304/Pid.Sus/2020/PN.Bna halaman 7 dari 31Bahwa terdakwa selaku Nakhoda mengaku kapal tersebut berasal dari GampongLampageu dan berangkat dari PPI Ujong
1.RICKY FEBRIANDI, SH
2.DIKHA SAVANA
3.SYARIFAH ROSNIZAR. A, SH.
Terdakwa:
SURIYON JANNOK
63 — 23
ABK lainnya sedang menarik pukat menaikkan ikan kekapal; Bahwa, Terdakwa memerintahkan untuk memotong tali pukat agar kapalbisa melarikan diri akan tetapi karena jarak sudah sangat dekat kamidiperintahkan untuk menghentikan kapal:; Bahwa, kemudian naik 2 (dua) orang petugas ke KM KHF 1980 danmemeriksa kapal beserta dokumen, karena Nahkoda tidak dapatmenunjukkan dokumen perizinan dari pemerintah Indonesia, saksi danseluruh ABK diperintahkan naik ke kapal Pengawas KP Hiu 12 dan kapal KMKHF 1980 di Adhock
ukuran kapal adalah 63, 74 GT berbenderaMalaysia; Bahwa, pada saat tersebut di dalam kapal terdapat ikan hasil tangkapanyakni + 100 kilogram ikan campuran; Bahwa, alat yang digunakan oleh KM KHF 1980 adalah 1 (satu) unit alattangkap jaring trawl, alat navigasi: 1 (satu) unit GPS merk JMC V3310 P,1 (satu) unit Kompas merk Seamaster, alat komunikasi: 1 (Satu) buah radiomerk Super Star Motorolla CM7668, 1 (Satu) unit Radio Super Star SS 24; Bahwa, selanjutnya kapal KM KHF 1980, Nahkoda serta ABK di Adhock
jaring dan ada ABKyang sedang menarik pukat menaikkan ikan ke kapal; Bahwa, Terdakwa memerintahkan untuk memotong tali pukat agar bisamelarikan diri akan tetapi karena jarak sudah sangat dekat dan diperintahkanuntuk menghentikan kapal; Bahwa, kemudian naik 2 (dua) orang petugas ke KM KHF 1980 danmemeriksa kapal beserta dokumen, karena terdakwa tidak dapatmenunjukkan dokumen perizinan dari pemerintah Indonesia, saksi danseluruh awak diperintahkan naik ke Kapal Pengawas KP Hiu 12 dan KM KHF1980 di Adhock
dinahkodai terdakwa telah diperiksa oleh Kapal PengawasPerikanan KP Hiu 12 nomor lambung 3212;Bahwa, Terdakwa memerintahkan untuk memotong tali pukat agar bisamelarikan diri akan tetapi karena jarak sudah sangat dekat kapal diperintahkanuntuk berhenti;Bahwa, kemudian naik 2 (dua) orang petugas ke KM KHF 1980 danmemeriksa kapal beserta dokumen, karena Nahkoda tidak dapat menunjukkandokumen perizinan dari pemerintah Indonesia, seluruh awak diperintahkan naikke kapal Pengawas KP Hiu 12 dan KM KHF 1980 di adhock
CHANDRA KIRANA,SH.,MH.
Terdakwa:
1.TAMSIR Bin GANI
2.SAHRI Bin ISHAK
35 — 11
RAHIMINJALIL dan saksi GIANT ERLANGGA bawa keluar dan bertemu padakoordinat 1 9 035 N 104 4 261 E untuk di serahkan ke kapalpolisiXXXI1005 dan di adhock ke Mako Ditpolairud Polda Kepri gunapemeriksaan lebih lanjut.> Bahwa berdasarkan keterangan Ahli Sdr. PURWANTO, S.Hut.
RAHIMIN JALIL dan saksi GIANTERLANGGA bawa keluar dan bertemu pada koordinat 1 9 035 N 104 4 261 E untuk di serahkan ke kapal polisi XXXI1005 dandi adhock ke Mako Ditpolairud Polda Kepri guna pemeriksaanlebih lanjut;3.
RAHIMIN JALIL dan saksi GIANTERLANGGA bawa keluar dan bertemu pada koordinat 1 9 035 N 104 4 261 Euntuk di serahkan ke kapal polisi XXXI1005 dan di adhock ke MakoDitpolairud Polda Kepri guna pemeriksaan lebih lanjut.Bahwa berdasarkan keterangan Ahli Sdr.
Dani K Daulay, S.H
Terdakwa:
NGUYEN VAN HIEU
125 — 18
TG 94916 TS telahdihentikan, diperiksa dan kemudian di ADHOCK oleh KP HIU 06 ; Bahwa Kapal motor KM. TG 94916 TS berbendera Malaysia berangkat daripelabuhan di Malaysia sekira 20 hari sebelum tertangkap di perairan ZEEILaut Cina Selatan ; Bahwa yang merubah Pelayaran untuk menangkap ikan di Indonesia adalahNguyen Van Hieu selaku Nahkoda Kapal KM.
TG 94916 TS telahdihentikan, diperiksa dan kemudian di ADHOCK oleh KP HIU 06 ; Bahwa Kapal motor KM. TG 94916 TS berbendera Malaysia berangkat daripelabuhan di Malaysia sekira 20 hari sebelum tertangkap di perairan ZEEILaut Cina Selatan ; Bahwa yang merubah Pelayaran untuk menangkap ikan di Indonesia adalahNguyen Van Hieu selaku Nahkoda Kapal KM. TG 94916 TS ; Bahwa yang memerintahkan menurunkan jaring untuk menangkap ikanadalah Terdakwa selaku Nahkoda ;Halaman 7 dari 20 Putusan Nomor 16/Pid.
Sodik (Anggota Tim Pemeriksa) untuk melaksanakanpemeriksaan terhadap Kapal Motor TG 94916 TS dan Surat Perintah AdHock/Pengawalan Kapal No.: 09/SP.KP.HIU 06/PSDKP.3/PP.520/IV/2017tanggal 21 April 2017 untuk melaksanakan ad hock/pengawalan kapal TG94916 TS;Dari hasil pemeriksaan awal yang dilakukan, diketahui kapal bernama KM.TG 94916 TS, berbendera Vietnam dengan jumlah awak sebanyak 6(enam) orang ABK berkewarganegaraan Vietnam dan 1 (satu) orangNakhoda a.n Sdr.
1.FERDIANSYAH, SH
2.YUDHA UTAMA PUTRA SH
Terdakwa:
1.MUNTARAN Bin ABDUL RAZAK
2.SYAIFUDDIN Bin TGK MAHMUD
67 — 14
dengan memakan waktu lebih kurang selama 2 jam,kemudian terdakwa MUNTARAN dan terdakwa Il SAIFUDDINmelakukan penarikan jaring Sampai naik ke atas kapal dan saksi M.RUSLAN ikut naik dari dasar laut sampai kepermukaan; Bahwa terhadap penemuan alat penangkap ikan dan/atau alat bantupenangkap ikan yang mengganggu dan merusak keberlanjutan Sumberdaya ikan di kapal penangkap ikan yang dinakhodai oleh saksi M.RUSLAN beserta Anak Buah Kapal yaitu terdakwa MUNTARAN danterdakwa II SAIFUDDIN dibawa/dikawal/Adhock
dengan memakan waktu lebih kurang selama 2 jam,kemudian terdakwa MUNTARAN dan terdakwa Il SAIFUDDINmelakukan penarikan jaring Sampai naik ke atas kapal dan saksi M.RUSLAN ikut naik dari dasar laut sampai kepermukaan;Bahwa terhadap penemuan alat penangkap ikan dan/atau alat bantupenangkap ikan yang mengganggu dan merusak keberlanjutan Sumberdaya ikan di kapal penangkap ikan yang dinakhodai oleh saksi M.RUSLAN beserta Anak Buah Kapal yaitu terdakwa MUNTARAN danterdakwa II SAIFUDDIN dibawa/dikawal/Adhock
71 — 27
Kemudian para saksi melakukanpemeriksaan terhadap kapal tersebut dan diketahui bahwa nakhoda kapaltersebut adalah terdakwa ANDRE BIN MULYADI dan beberapa anak buahkapal dan ditemukan bahwa kapal tersebut menggunakan alat tangkap ikanjenis pukat Hela dasar berpapan (otter Trawl) dan hasil tangkapan kapalHalaman 2 dari 10 Putusan Nomor 1049 /Pid.SusPRK/2018/PTMDNtersebut berupa ikan basah campur campur sebanyak kurang lebih 2(Dua)Kg. selanjutnya guna proses lebih lanjut kapal tersebut di Adhock menujuMako
Kemudian para saksi melakukanpemeriksaan terhadap kapal tersebut dan diketahui bahwa nakhoda kapaltersebut adalah terdakwa ANDRE BIN MULYADI dan beberapa anak buahkapal dan ditemukan bahwa kapal tersebut menggunakan alat tangkap ikanjenis pukat Hela dasar berpapan (otter Trawl) dan hasil tangkapan kapaltersebut berupa ikan basah campur campur sebanyak kurang lebih 2(Dua)Kg. selanjutnya guna proses lebih lanjut kapal tersebut di Adhock menujuMako Dit Polair Polda Sumut.
57 — 16
Selanjutnya kapal berbendera asing tersebut di kawal kepelabuhan terdekat dan untuk mengefisienkan penjagaan maka awak kapaltersebut di Adhock ke dermaga Satker PSDKP Natuna dengan menggunakanKP. Orca 03, sementara KP. HIU 11 dan KP. HIU 14 melakukan pengawalankepada KIA tersebut menuju Satker PSDKP Natuna untuk dilakukan penyidikanlebih lanjut.Posisi Nakhoda KM. BV 4515 TS pada saat di tangkap KP.
Setelah dilakukan pemeriksaan kapalsesuai prosedur diketahui ketiga kapal tidak memiliki dokumen dan ijin yang sahdari pemerintah indonesia dalam melakukan kegiatan penangkapan ikan.Selanjutnya kapal berbendera asing tersebut di kawal ke pelabuhan terdekat danuntuk mengefisienkan penjagaan maka awak kapal tersebut di Adhock kedermaga Satker PSDKP Natuna dengan menggunakan KP. Orca 03, sementaraKP. HIU 11 dan KP.
BV 4516 TSdibawa/ di ADHOCK ke penyidik satuan Kerja Pengawasan Sumber Daya Kelautan danPerikanan Natuna ; === === Menimbang, bahwa dengan demikian unsur hukum yang memiliki dan/ataumengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asing telah terpenuhi secara sahdan meyakinkan menurut hukum; Ad.3.
BV 4516 TSdibawa/ di ADHOCK ke penyidik satuan Kerja Pengawasan Sumber Daya Kelautan danPerikanan Natuna ; Menimbang, bahwa dengan demikian unsur hukummelakukan penangkapanikan telah terpenuhi secara sah dan meyakinkan menurut hukum; Ad.4 Unsur Hukum Di Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) ; Menimbang, bahwa Wilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia terdiriAlas $= $= $$ n= nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnn nnn nan nnn nnn nnn nnn nn nnn nen nnn1. Perairan Indonesia 2.
BV 4516 TSdibawa/ di ADHOCK ke penyidik satuan Kerja Pengawasan Sumber Daya Kelautan danPerikanan Natuna ; 2222 > no nn oon oo onMenimbang, bahwa dengan demikian unsur hukum yang tidak memiliki suratizin penangkapan ikan (SIPI) telah terpenuhi secara sah dan meyakinkan menuruthukum; === wn 5 nnn nn nnn nnn nnn nnn nnn nen nnn nnn ne en ne nnn ene cee cenceMenimbang, bahwa berdasarkan seluruh uraian pertimbangan di atas makasemua unsur hukum dalam dakwaan KESATU Penuntut Umum telah terpenuhi,sehingga
PARDI MUTALIB, SH
Terdakwa:
YONATHAN ADRIAN
39 — 23
Nafiri 03 di adhock menuju PPIPanamboang Bacan Kab. Halmahera Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut;Halaman 5 dari 25 Putusan Nomor 127/Pid.Sus/2021/PN Tte Bahwa awalnya pada tanggal 21 Januari 2021 Nahkoda melakukanpengurusan SPB dan SLO di Pelabuhan Perikanan Bitung Sulawesi Utara,namun karena cuaca buruk sehingga SPB yang berlaku selama 14 harikegiatan perikanan ditunda, kemudian tanggal 27 Januari 2021 dokumen SPBdan SLO pengurusannya selesai KM.
Nafiri 03 di adhock menuju PPIPanamboang Kab. Halmahera Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut; Bahwa KM. Nafiri 03 melakukan penangkapan ikan diperairan batang dua,Pulau Widi dan Patani dengan memperoleh hasil tangkapan sebanyak 41 ekorikan jenis tuna atau sekitar kurang lebih 750 kg; Bahwa KM. Nafiri03 Menggunakan alat pancing berupa tali pancing sebanyak10 unit, perahu kecil/oakura atau katinting sebanyak 10 unit; Bahwa KM.
Nafiri 03 di adhock menuju PPIPanamboang Bacan Kab. Halmahera Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut;Bahwa awalnya pada tanggal 21 Januari 2021 Nahkoda melakukanpengurusan SPB dan SLO di Pelabuhan Perikanan Bitung Sulawesi Utara,namun karena cuaca buruk sehingga SPB yang berlaku selama 14 harikegiatan perikanan ditunda, kemudian tanggal 27 Januari 2021 dokumen SPBdan SLO pengurusannya selesai KM.
Nafiri 03 di adhock menuju PPIPanamboang Kab. Halmahera Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut;Bahwa KM. Nafiri O08 mempunyai peta koordinat atau alat GPS namun Saksitidak mengetahui fungsi dari alat tersebut;Halaman 7 dari 25 Putusan Nomor 127/Pid.Sus/2021/PN TteBahwa KM. Nafiri 03 melakukan penangkapan ikan diperairan batang dua,Pulau Widi dan Patani dengan memperoleh hasil tangkapan sebanyak 41 ekorikan jenis tuna atau sekitar kurang lebih 750 kg;Bahwa KM.
Nafiri O3 di adhock menuju dermaga PelabuhanPerikanan Panamboang Bacan Kab. Halmahera Selatan untuk pemeriksaanlebih lanjut;Bahwa berdasarkan pemeriksaan KM. Nafiri 03 adalah kapal asal Indonesiadengan nama Nahkoda Yonathan Adrian yang beralamat di Lingkungan IllRT.014/Rw.003 Kel. Bitung Timur Kec. Maesa Kota Bitung Prop. SulawesiUtara;Bahwa jumlah Anak Buah Kapal (ABK) KM.
26 — 15 — Berkekuatan Hukum Tetap
Selanjutnya Kapten Kapal Patroli Polisi KP.Tekukur643segera mengeluarkan perintah ADHOCK kepada KM.
91 — 13
PKFB 1108 tidak memilikiDokumen Perijinan Perikanan yang sah (SIUP, SIPI) dari PemerintahIndonesia serta mengaku mendapat hasil tangkapan sebanyak 1.055kilogram ikan campur, selanjutnya kapal beserta Nakhoda dan ABK di adhock ke Belawan dan diserahkan kepada PPNS pada kantor StasiunPengawasan Sumber daya Kelautan dan Perikanan di Gabion Belawan.Bahwa pada saat KP.HIU MACAN 001 melaksanakan patroli di PerairanIndonesia Selat Malaka (ZEEl), Saksi melihat kapal ikan KM.PKFB 1108sedang melakukan penangkapan
PKFB 1108 tidak memilikiDokumen Perijinan Perikanan yang sah (SIUP, SIPI) dari PemerintahIndonesia serta mengaku mendapat hasil tangkapan sebanyak 1.055kilogram ikan campur, selanjutnya kapal beserta Nakhoda dan ABK di adhock ke Belawan dan diserahkan kepada PPNS pada kantor StasiunPengawasan Sumber daya Kelautan dan Perikanan di Gabion Belawan.11Bahwa pada saat KP.HIU MACAN 001 melaksanakan patroli di PerairanIndonesia Selat Malaka (ZEEIl), Saksi melihat kapal ikan KM.PKFB 1108sedang melakukan penangkapan
82 — 23
Polda Kepri melakukan Paitroli Rutin di Perairan Linggatelah memergoki dan memeriksa 1 (satu) unit KM BERSATU GT 6 yang dinahkodaioleh Saudara Ujabg Bin Sukur yang sedang melakukan kegiatan Penangkapan diPerairan Alang Tiga Kecamatan Singkep Barat, Kab Lingga, Prop Kepri Ikan.Setelah dilakukan pemeriksaan ditemukan kesalahan tidak dilengkapi dengan SuratIzin Penangkapan Ikan (SIPI) dan selanjutnya terhadap KM BERSATU GT 6 yangdinahkodai oleh Saudara Ujabg Bin Sukur beserta ABK (Anak Buah Kapal) di AdHock
Polda Kepri melakukan Patroli Rutin di Perairan Linggatelah memergoki dan memeriksa 1 (satu) unit KM BERSATU GT 6 yang dinahkodaioleh Saudara Ujabg Bin Sukur yang sedang melakukan kegiatan Penangkapan diPerairan Alang Tiga Kecamatan Singkep Barat, Kab Lingga, Prop Kepri Ikan.Setelah dilakukan pemeriksaan ditemukan kesalahan tidak dilengkapi dengan SuratIzin Penangkapan Ikan (SIPI) dan selanjutnya terhadap KM BERSATU GT 6 yangdinahkodai oleh Saudara Ujang Bin Sukur beserta ABK (Anak Buah Kapal) di AdHock
Polda Kepri melakukan Paitroli Rutin di Perairan Linggatelah memergoki dan memeriksa 1 (satu) unit KM BERSATU GT 6 yang dinahkodaioleh Saudara Ujabg Bin Sukur yang sedang melakukan kegiatan Penangkapan diPerairan Alang Tiga Kecamatan Singkep Barat, Kab Lingga, Prop Kepri Ikan.Setelah dilakukan pemeriksaan ditemukan kesalahan tidak dilengkapi dengan SuratIzin Penangkapan Ikan (SIPI) dan selanjutnya terhadap KM BERSATU GT 6 yangdinahkodai oleh Saudara Ujang Bin Sukur beserta ABK (Anak Buah Kapal) di AdHock
BERSATUGT.6 oleh Ditpolair Polda Kepri Batam.Bahwa benar pemilik kapal adalah Terdakwa TJAI TJING alias SUCENG.Bahwa benar saksi adalah Nakhoda KM BERSATU GT.6.Bahwa benar saksi menerangkan bahwa KM BERSATU GT.6 diperiksa atau di ADHOCK oleh Kapal Polisi XXXI2004 pada hari Rabu tanggal 01 April 2015 sekiraJam 21.30 Wib.
35 — 9
Selanjutnya Kapal Motor tersebut di adhock ke DermagaPelabuhan TPI PPN Sibolga guna proses lebih lanjut;Bahwa perbuatan terdakwa melakukan penangkapan ikan di wilayah PengelolaanPerikanan Republik Indonesia dengan melanggar Jalur atau daerah yang bukanmerupakan wilayah operasi penangkapan ikan kapal KM.
ANDI JAYAGT. 30 di adhock menuju DermagaPelabuhan Perikanan NusantaraSibolga untuk pemeriksaan lebihlanjut ;Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya ;2. Saksi FERDINAN SEMBIRING, Menerangkan :Bahwa saksi adalah salah seorangawak kapal dari Kapal PolII 1007yang melakukan pemeriksaan danpenangkapan terhadap KM.
ANDI JAYAGT. 30 di adhock menuju DermagaPelabuhan Perikanan NusantaraSibolga untuk pemeriksaan lebihlanjut ;Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya ;3. Saksi HARYONO, Menerangkan :e Bahwa saksi adalah salah seorangawak kapal dari Kapal PolII 1007yang melakukan pemeriksaan danpenangkapan terhadap KM.
ANDI JAYAGT. 30 di adhock menuju DermagaPelabuhan Perikanan NusantaraSibolga untuk pemeriksaan lebihlanjut ;Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya ;4. Saksi CHANDRA PANGARIBUAN, menerangkan :Bahwa sepengetahuan saksi Pemilik KM. ANDI JAYA GT. 30 yangditangkap oleh Kapal PolIf 1007 adalah Saudari TARULINAPITUPULU ;Bahwa saksi menjadi Anak Buah Kapal KM. ANDI JAYA GT. 30tersebut yang bekerja selaku penarik katrol pukat atas perintah terdakwasebagai nakhoda ;Bahwa KM.
36 — 14
Selanjutnya Kapal Motor tersebutdi adhock ke Dermaga Pelabuhan TPI PPN Sibolga guna proses lebih lanjut ;Bahwa perbuatan terdakwa melakukan penangkapan ikan di wilayah PengelolaanPerikanan Republik Indonesia dengan melanggar Jalur atau daerah yang bukanmerupakan wilayah operasi penangkapan ikan kapal KM Sumber Rejeki Bersama Gt. 30No. 1708/Ssd yang juga menggunakan JARING TRAWL tersebut dapat mengakibatkanrusaknya terumbu karang dan semua jenis ikan berbagai ukuran akan habis ditangkapsehingga menyebabkan
Selanjutnya Kapal Motor tersebutdi adhock ke Dermaga Pelabuhan TPI PPN Sibolga guna proses lebih lanjut ;Bahwa perbuatan terdakwa melakukan penangkapan ikan di wilayah PengelolaanPerikanan Republik Indonesia dengan melanggar Jalur atau daerah yang bukanmerupakan wilayah operasi penangkapan ikan kapal KM Sumber Rejeki Bersama Gt. 30No. 1708/Ssd dapat menimbulkan permasalahan dan gesekan social dengan nelayankecil/tradisional ;Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal 100 UU RI UU No
SumberRezeki Bersama 10 GT. 30 No. 1708/SSd di adhock menujuDermaga Pelabuhan PerikananNusantara Sibolga untukpemeriksaan lebih lanjut ;Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya ;2. Saksi FERDINAN SEMBIRING, Menerangkan :Bahwa saksi adalah salah seorangawak kapal dari Kapal PolII 1007yang melakukan pemeriksaan danpenangkapan terhadap KM.
SumberRezeki Bersama 10 GT. 30 No. 1708/SSd di adhock menujuDermaga Pelabuhan PerikananNusantara Sibolga untukpemeriksaan lebih lanjut ;Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya ;3. Saksi HARYONO, Menerangkan :Bahwa saksi adalah salah seorangawak kapal dari Kapal PolII 1007yang melakukan pemeriksaan danpenangkapan terhadap KM.
SumberRezeki Bersama 10 GT. 30 No. 1708/SSd di adhock menujuDermaga Pelabuhan PerikananNusantara Sibolga untukpemeriksaan lebih lanjut ;Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya ;4. Saksi HASIHOLAN NAINGGOLAN, menerangkan :Bahwa sepengetahuan saksi Pemilik KM. Sumber Rezeki Bersama 10GT. 30 No. 1708/SSd yang ditangkap oleh Kapal PolII 1007 adalahSaudari DAHMINAWATI Br. PASARIBU ;Bahwa saksi menjadi Kepala Kamar Mesin (KKM) KM.
65 — 25
Tergugat menolak dengan tegas dan sangat merasakeberatan atas isi anjuran mediator Dinas Sosial dan TenagaKerja Kota Medan tersebut karena isi dari anjuran tersebut tidakmencerminkan rasa keadilan dan kebenaran dan tanpa didukungoleh dasar hukum yang jelas dan tanpa melihat kenyataan yangterjadi serta formula rumusan perhitungan hak tidak sesuaidengan upah yang sebenarnya sehingga Tergugat merasa sangatdirugikan.Bahwa berdasarkan uraian uraian dan alasanalasan tersebut mohon kepadaMajelis Hakim AdHock
Tjipta Rimba Djaja tahun 20132015, kiranya telahcukup beralasan bagi Majelis Hakim AdHock yang terhormat dapatmembuat suatu keputusan dengan amar sebagai berikut :1. Menyatakan Dalil Gugatan Penggugat ditolak seluruhnya atau setidaktidaknya menyatakan Gugatan Penggugat tidak dapat diterima ;2. Menerima dan mengabulkan Jawaban yang telah disampaikan olehTergugat seutuhnya ;3.
Menghukum Penggugat untuk membayar seluruh biaya yang timbuldalam perkara ini ;Namun demikian jika Majelis Hakim AdHock yang mengadili perkara iniberpendapat lain mohon putusan yang seadiladilnya (ex aequo et bono).Halaman 13 dari 23Putusan PHI Nomor : 187/Pdt.SusPHI/2015/PN.
NUL ALBAR. SH.MH
Terdakwa:
ROLLY ANTIBE
22 — 11
REINBOW di adhock menuju dermaga PerikananPanamboang Bacan Halmahera Selatan untuk pemeriksaan lebihlanjut;Bahwa KM. REINBOW adalah kapal asal Indonesia. Nama nakhodaadalah ROLLY ANTIBE yang beralamat di Lingkungan IV, RT 003, RW004 Desa Girilan Bawah, Kecamatan Girian Kota Bitung, ProvinsiSulawesi Utara.
REINBOW di adhock menuju dermaga PerikananPanamboang Bacan Halmahera Selatan untuk pemeriksaan lebihlanjut;Halaman 8 dari 24 Putusan Nomor 115/Pid.Sus/2021/PN TteBahwa KM. REINBOW adalah kapal asal Indonesia. Nama nakhodaadalah ROLLY ANTIBE yang beralamat di Lingkungan IV, RT 003, RW004 Desa Girian Bawah, Kecamatan Girian Kota Bitung, ProvinsiSulawesi Utara.
REINBOW berencana akankembali ke rumpon setelah membeli air untuk melakukan kegiatanperikanan; Pada tanggal 26 Februari 2021 pada pukul 19.00 kapal didatangi olehKP.Hiu 13 dari Kementrian Kelautan dan Perikanan dan setelah dilakukanpemeriksaan dokumen di adhock menuju PPI Panamboang HalmaheraSelatan untuk pemeriksaan lebih lanjut;Bahwa kapal KM.
101 — 25
Titik koordinat 000 01 000 LS 1280 18000 BT hingga di adhock oleh KP. ORCA 04 ke Ternate tanggal 22 Juli2019Bahwa Saksi mengetahui kapal penangkap ikan yang biasa melingkarjaring atau menangkap ikan bersama KM. Yasin adalah KM. Indo Tuna168, KM. Indotuna 168 milik PT. Bina Nusa Mandiri Pertiwi (Tony Wijaya)Bahwa KM. Yasin selain sebagai kapal lampu juga sebagai pelaporkepada kapal penangkap ikan jikaikan sudah mulai banyak di rumpon.Bahwa KM.
Titik koordinat 000 01 000 LS 1280 18000 BT hingga di adhock oleh KP. ORCA 04 ke Ternate tanggal 22 Juli2019;Bahwa Saksi mengetahui kapal penangkap ikan yang biasa melingkarjaring atau menangkap ikan bersama KM. Yasin adalah KM. Indo Tuna168, KM. Indotuna 168 milik PT. Bina Nusa Mandiri Pertiwi (Tony Wijaya)Bahwa KM. Yasin selain sebagai kapal lampu juga sebagai pelaporkepada kapal penangkap ikan jikaikan sudah mulai banyak di rumpon.Bahwa KM.
Titik koordinat 00 07 000 LU 128 18 000 BThinggadi adhock oleh KP. Orca 04 ke Ternate tanggal 22 Juli 2019;Bahwa KM. Yasin selain sebagai kapal lampu juga sebagai pelapor kepadakapal penangkap ikan jika ikan sudah mulai banyak di rumpon;Bahwa KM Yasin diperiksa dan ditangkap oleh KP. ORCA 04, pada saatterikat di rumpon dengan titik koordinat 00 07 000 LS 128 26 000 BT diTeluk Weda Halmahera Tengah Maluku Utara;Bahwa di Adhoc oleh KP.
Titik koordinat 00 07 000 LU 128 18 000 BThinggadi adhock oleh KP. Orca 04 ke Ternate tanggal 22 Juli 2019;Bahwa KM. Yasin selain sebagai kapal lampu juga sebagai pelapor kepadakapal penangkap ikan jika ikan sudah mulai banyak di rumpon;Bahwa KM Yasin diperiksa dan ditangkap oleh KP. ORCA 04, pada saatterikat di rumpon dengan titik koordinat 00 07 000 LS 128 26 000 BT diTeluk Weda Halmahera Tengah Maluku Utara;Bahwa KP.
MEGA TRI ASTUTI, SH
Terdakwa:
TASMAN
57 — 17
Glansen 88beserta muatan, nahkoda serta anak buah kapal (ABK) di AdHock keDermaga Ditpolairud Polda Kepri di Sekupang Batam untuk dilakukanpemeriksaan lebih lanjut. Bahwa kapal TB. Glensen 88 tersebut berlayar dari Pelabuhan TanjungRiau Batam dengan tujuan PT. Marina Shipyard Tanjung Riau Batam. Bahwa dari keterangan Terdakwa selaku nahkoda kapal TB.
Glansen 88 besertamuatan, nahkoda serta anak buah kapal (abk) di AdHock ke DermagaDitpolairud Polda Kepri di Sekupang Batam untuk dilakukan pemeriksaanlebih lanjut.Bahwa kapal TB. Glensen 88 tersebut berlayar dari Pelabuhan TanjungRiau Batam dengan tujuan PT. Marina Shipyard Tanjung Riau Batam.Bahwa dari keterangan Terdakwa selaku nahkoda kapal TB.
Glansen 88 besertamuatan, nahkoda serta anak buah kapal (abk) di AdHock ke DermagaPutusan Nomor 128/Pid.B/2021/PN BtmHalaman 9 dari 24 HalamanDitpolairud Polda Kepri di Sekupang Batam untuk dilakukan pemeriksaanlebih lanjut. Bahwa kapal TB. Glensen 88 tersebut berlayar dari Pelabuhan TanjungRiau Batam dengan tujuan PT. Marina Shipyard Tanjung Riau Batam. Bahwa dari keterangan terdakwa selaku nahkoda kapal TB.
Glansen 88 besertamuatan, nahkoda serta anak buah kapal (ABK) di AdHock ke DermagaDitpolairud Polda Kepri di Sekupang Batam untuk dilakukan pemeriksaanlebih lanjut.Bahwa benar Kapal TB. Glensen 88 tersebut berlayar dari PelabuhanTanjung Riau Batam dengan tujuan PT. Marina Shipyard Tanjung Riau Batam.Bahwa benar keterangan Terdakwa selaku nahkoda kapal TB.
JUNAIDI, S.H.,M.H
Terdakwa:
Yaba Bin Pawawo
81 — 18
desa Lambor Luar, Kabupaten Tanjung Jabung Timur,Propinsi Jambi, bermuatan kayu bulat kecil dan memiliki 1 (Satu) lembarPhotocopy Pas Kecil, 1 (satu) lembar photocopy Sertifikat Keselamatan, 1(satu) lembar Photochopy Surat Keterangan Kecakapan An YABA tanpamemiliki Surat Persetujan Berlayar yang dikeluarkan oleh Syahbandar,selanjutnya kapal Motor Arif, berbendera Indonesia, terbuat dari Kayu, merkMesin Mitsubishi 4D.3031 TK, GT.6 ditangkap dan diperintahkan olehKomandan Unit Kapal Polisi XXXI204 AdHock
ARIFGT 6 yang di Nakhodai oleh Saudara YABA dan ABK (anak Buah Kapal)beserta muatan di ADHOCK menuju ke Dermaga Ditpolair Polda KepriSekupang Batam untuk diserahkan ke Penyidik Ditpolair Polda Kepri gunaproses Penyidikan lebih lanjut.. Koptu JUPEN SIRAIT, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa saksi selaku Ba Dek Kapal Patroli Polisi XXXI2004 Ditpolair PoldaKepri yang melakukan pemeriksaan dan penangkapan terhadap KM.
44 — 19
/IX/2007 Tanggal 24 September 2007 SKPD. 103.01 PU; Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor SPM : 107/SPMLS/ ADHOCK/X/2007 Tanggal 30 Oktober 2007 SKPD. 103.01 PU; Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor SPM : 267/SPMLS/ ADHOCK/XII/2007 Tanggal 10 Desember 2007 SKPD. 103.01 PU; Dokumen Kegiatan Pembangunan Peningkatan Jalan Kujan (SimpangFitri) (Batu Batanggui) terdiri dari :.
Surat Perintah membayar termin 100% Penimbunan dan pengupasan Jldepan Kantor Camat ke J Negara (CV.Nyatuh Raya), Nomor SPM: 271/SPMLS/XII/2007 tanggal Desember 2007; 10.Surat Perintah Membayar termin 100% Pengupasan dan Penimbunan JlGM Yusuf STA I+050STA 2+50 (CV.Sartika), Nomor SPM: 093/SPMLS/ADHOCK/X/2007 tanggal Oktober 2007; 11.
Surat Perintah Membayar termin 100% Pembuatan Plat Beton dan SiringUlin di Kelurahan Nanga Bulik (CV.SEMUT RAYA), Nomor SPM: 111/SPMLS/ADHOCK/X/2007 tanggal 6 Oktober 2007; 13. Surat Perjanjian Pemborongan (SPP) Nomor : 75/PUP3JJ/SPP/VIII/2007 tanggal 21 Agustus 2007 pelaksana CV.SARTIKA, program :Pembangunan Jalan dan Jembatan. Kegiatan: Pembangunan/Peningkatan/Pemeliharaan jalan dan Jembatan, Pekerjaan: Pengupasan danPenimbunan JI.
/IX/2007 Tanggal 24 September 2007 SKPD. 103.01 PU; Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor SPM : 107/SPMLS/ADHOCK/X/2007 Tanggal 30 Oktober 2007 SKPD. 103.01 PU; 11.
Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Nomor SPM : 267/SPMLS/ADHOCK/XII/2007 Tanggal 10 Desember 2007 SKPD. 103.01 PU; Dokumen Kegiatan Pembangunan Peningkatan Jalan Kujan (SimpangFitri) (Batu Batanggui) terdiri dari :1. Surat Perjanjian Pemborongan (1 buah asli) Nomor Kontrak : 063/PUP3JJ/SPP/VIII/2007 Tanggal 21 Agustus 2007 Sebagai PelaksanaCV. Andesku Perkasa;2. Shop Drawing Kegiatan Pekerjaan Pembangunan Jalan Kujan(Simpang Fitri ~ Batu Batanggul);3. Laporan Bulanan No.
42 — 10
Tergugat menolak dengan tegas dan sangat merasakeberatan atas isi anjuran mediator Dinas Sosial dan TenagaKerja Kota Medan tersebut karena isi dari anjuran tersebut tidakmencerminkan rasa keadilan dan kebenaran dan tanpa didukungoleh dasar hukum yang jelas dan tanpa melihat kenyataan yangterjadi serta formula rumusan perhitungan hak tidak sesuaidengan upah yang sebenarnya sehingga Tergugat merasa sangatdirugikan.Bahwa berdasarkan uraian uraian dan alasanalasan tersebut mohon kepadaMajelis Hakim AdHock
Tjipta Rimba Djaja tahun 20132015, kiranya telahcukup beralasan bagi Majelis Hakim AdHock yang terhormat dapatmembuat suatu keputusan dengan amar sebagai berikut :1. Menyatakan Dalil Gugatan Penggugat ditolak seluruhnya atau setidaktidaknya menyatakan Gugatan Penggugat tidak dapat diterima ;2. Menerima dan mengabulkan Jawaban yang telah disampaikan olehTergugat seutuhnya ;3.
Menghukum Penggugat untuk membayar seluruh biaya yang timbuldalam perkara ini ;Namun demikian jika Majelis Hakim AdHock yang mengadili perkara iniberpendapat lain mohon putusan yang seadiladilnya (ex aequo et bono).Halaman 13 dari 23Putusan PHI Nomor : 187/Pdt.SusPHI/2015/PN.