Ditemukan 817 data
9 — 0
PENT.No.1644/Padt.P/2017/PA.SbyKIMOO+ a B/S OOWHA GEO HOOD JSON IK OR er*QUECON AT SVX OT SQUI WV RA OOO WG BeKIM@CO@rwn Be OONKR BGROHQOOO YN4ae 8OWKSHQ HOOTPQIK WE RA SOO WG SHrOOW 0evGys Os'S 2 OONSA weMDEeOOuh GaX+ OT&u GYD 6/CGR ORO BOS 2% S090O8 FOOD CR SHArtinya: Bagi orang lakilaki ada hak bagian dari harta peninggalan ibubapadan kerabatnya, dan bagi orang wanita ada hak bagian (pula) dariharta peninggalan ibubapa dan kerabatnya, baik sedikit atau banyakmenurut bahagian yang telah ditetapkan
12 — 1
Oleh karena ituperkawinan mereka lebih masalahat diceraikan;Menimbang bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim juga sependapatdengan pendapat dalam kitab Madza Huriatuz Zaujaini fith Tholaq Juz halaman 83 yang berbunyi;MplOV egy wh dpe cyl dey emai tery cele Vy era ledDIwiegy ali lle Mciny Jy gli redl yey hood de pSoezdl olinArtinya : Islam memilih lembaga talak/cerai ketika rumah tangga dianggapgoncang serta dianggap sudah tidak bermanftaat laginasehat/perdamaian dan hubungan suami istri menjadi tanpa
12 — 7
terhadap Termohon, Majelis yang memeriksaperkara ini berpendapat bahwa perceraian adalah lebih maslahat dan memberikepastian hukum daripada meneruskan perkawinan, bahkan meneruskanperkawinan dalam keadaan seperti tersebut di atas dikhawatirkan akanmendatangkan madlorot yang lebin besar bagi Pemohon dan Termohon,sedangkan mencegah kemadlorotan harus dikedepankan daripada mencarikemaslahatan, sesuai dengan qaidah fiqhiyah yang kemudian diambil alih olehMajelis Hakim sebagai pendapatnya berbunyi :hood
9 — 3
ArRum, Pasal 1Undangundang Nomor 1 Tahun 1974, dan Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam.Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan perkawinan antaraPenggugat dengan Tergugat dapat dinyatakan telah retak, sehingga apabila haltersebut tetap dipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauhlebih besar dari pada maslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebihdiutamakan dari pada mengambil maslahatnya, hal ini sesuai dengan qoidahushul yang selanjutnya diambil menjadi pendapat Majelis, yang berbunyi;hood
11 — 3
ArRum, Pasal 1Undangundang Nomor 1 Tahun 1974, dan Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam.Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan perkawinan antaraPenggugat dengan Tergugat dapat dinyatakan telah retak, sehingga apabila haltersebut tetap dipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauhlebih besar dari pada maslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebihdiutamakan dari pada mengambil maslahatnya, hal ini sesuai dengan qoidahushul yang selanjutnya diambil menjadi pendapat Majelis, yang berbunyi;hood
11 — 1
masingmasing bernama XXXxX,XXXX, XXXX dan XXXX; Bahwa XXXxX telah meninggal dunia pada tanggal 06 Desember 2009yang pada masa hidupnya hanya menikah satukali yakni denganXXXX dan tidak pernah bercerai hidup; Bahwa XXXX telah meninggal dunia pada tanggal 26 Juli 2011 danmereka beragama Islam; Bahwa maksud permohonan Para Pemohon, untuk keperluanmengurus harta peninggalan almarhum XXXX dan almarhumahXXXX;Menimbang, bahwa berdasarkan nash al Quran Surah An Nisa ayat 7sebagai berikut:KIM O+ a B/OOWHA GEO HOOD
17 — 2
HOOD = mean saturibu rupiah);Demikianlah putusan ini dijatunkan dalam rapat musyawarah MajelisHakim pada hari Selasa tanggal 13 Februari 2018 M bertepatan dengantanggal 27 Jumadilawal 1439 H oleh kami Drs.
ANANDA EKA PUTRI Binti DARMAN PANDIANGAN
Tergugat:
SURYA DARMA Bin SUKIRMAN CHANIAGO
11 — 6
Hal ituberarti tindakan yang bertentangan dengan asas keadilan(Madahariyah alZaujain, halaman 83)hood al> yo wql swleoll i,>Artinya : Mengantisipasi dampak negatif harus diprioritaskan daripadamengharapkan kebaikan (yang belum jelas).Him. 8 dari 11 hlm Pts. No 228/Pdt.G/2016/PA.PstMenimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi Pasal39 ayat 2 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 Jis.
12 — 1
ArRum, Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974, danPasal 3 Kompilasi Hukum Islam.Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan perkawinan antara Penggugatdengan Tergugat dapat dinyatakan telah retak, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar dari padamaslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan dari padamengambil maslahatnya, hal ini sesuai dengan qoidah ushul yang selanjutnya diambilmenjadi pendapat Majelis, yang berbunyi;hood
13 — 3
ArRum, Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974, danPasal 3 Kompilasi Hukum Islam.Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan perkawinan antara Penggugatdengan Tergugat dapat dinyatakan telah retak, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar dari padamaslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan dari padamengambil maslahatnya, hal ini sesuai dengan qoidah ushul yang selanjutnya diambilmenjadi pendapat Majelis, yang berbunyi;hood
25 — 2
Hadits :Wb 1 aus UII polArtinya : Perbuatan halal yang paling dibenci Allah adalah thalak.3: Kaidah Fiqh dalam kitab AlAsybah wan Nadhair hal 63 :hood JaypotglawleoJiL,Artinya : Menghindari kemudaratan lebih diutamakan dari pada mengambilmanfaat.Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi Pasal 19huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.
11 — 2
Kaidah Fiqh dalam kitab AlAsybah wan Nadhair hal 63 :hood JaypotglawleoJii,Artinya : Menghindari kemudaratan lebih diutamakan dari pada mengambilmanfaat.Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi Pasal 19huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.
14 — 2
Kaidah Fiqh dalam kitab AlAsybah wan Nadhair hal 63 :hood JaypotglawleoJii,Artinya : Menghindari kemudaratan lebih diutamakan dari pada mengambilmanfaat.Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi Pasal 19huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.
31 — 3
Hadits :Wb 1 aus UII polArtinya : Perbuatan halal yang paling dibenci Allah adalah thalak.a Kaidah Fiqh dalam kitab AlAsybah wan Nadhair hal 63 :hood JaypotglawleoJiL,Artinya : Menghindari kemudaratan lebih diutamakan dari pada mengambilmanfaat.Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi Pasal 19huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf (f)Kompilasi Hukum Islam di Indonesia Tahun 1991, yang menyatakan bahwaHal. 10 dari 12 hal.
11 — 3
Kaidah Fiqh dalam kitab AlAsybah wan Nadhair hal 63 :hood JaypotglawleoJIi,Artinya : Menghindari kemudaratan lebih diutamakan dari pada mengambilmanfaat.Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi Pasal 19huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.
15 — 2
SuratArRum, Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974, dan Pasal 3 KompilasiHukum Islam.Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan perkawinan antaraPenggugat dengan Tergugat dapat dinyatakan telah retak, sehingga apabila haltersebut tetap dipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauhlebih besar dari pada maslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebihdiutamakan dari pada mengambil maslahatnya, hal ini sesuai dengan qoidahushul yang selanjutnya diambil menjadi pendapat Majelis, yang berbunyi;hood
17 — 5
Hadits :Wb 1 aus UMoIl polArtinya : Perbuatan halal yang paling dibenci Allah adalah thalak.a Kaidah Fiqh dalam kitab AlAsybah wan Nadhair hal 63 :hood JaypotglawleoJiL,Artinya : Menghindari kemudaratan lebih diutamakan dari pada mengambilmanfaat.Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi Pasal 19huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.
DESI SUSANTI, S.H.
Terdakwa:
EFRI AWAL BIN IBRAHIM
29 — 16
;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan Terdakwa untuk tetap berada dalam tahanan;
- Menyatakan barang bukti berupa :
- 23 (dua puluh tiga) rumpun kembang Algonema berikut pot warna putih motif tawon;
- 2 (dua) rumpun kembang Algonema berikut pot warna hijau motif tawon;
- Dikembalikan kepada saksi Rendi Saputra Bin Robin Hood
14 — 2
ArRum, Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974, danPasal 3 Kompilasi Hukum Islam.Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan perkawinan antara Penggugatdengan Tergugat dapat dinyatakan telah retak, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar dari padamaslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan dari padamengambil maslahatnya, hal ini sesuai dengan qoidah ushul yang selanjutnya diambilmenjadi pendapat Majelis, yang berbunyi;hood
16 — 3
Hadits :eWbII I aus JMoIl polArtinya : Perbuatan halal yang paling dibenci Allah adalah thalak.3: Kaidah Fiqh dalam kitab AlAsybah wan Nadhair hal 63 :hood JaypotglawleoJIL,Artinya : Menghindari kemudaratan lebih diutamakan dari pada mengambilmanfaat.Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi Pasal 19huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf (f)Kompilasi Hukum Islam di Indonesia Tahun 1991, yang menyatakan bahwaHal. 10 dari 13 hal.