Rontgen thorax : Tidak ada kelainan.Sehingga korban Sdr.

Thorax: Tidak ada kelainan;4. Abdomen: Tidak ada kelainan;5. Ekstrimitas atas: Tidak ada kelainan;6.

Thorax : Terdapat luka pada dadabagian kanan panjang 4,5cm, lebar 0,8 cm sedalam Abdomen ; Tidak ditemukan tandatandakekerasan. Extrimitas : Terdapat luka pada lengankanan panjang 2,5 cmsedalam Genitalia ; Tidak ditemukan tandatanda kekerasan.

Racon eyes +/,THT : Battles sign /+, Otorhoe /+,Leher : Terpasang Collor neck,Thorax :P/rhonki +/+, wheezing /,J/BJ IIl reg,Abdimen : Datar, supel, BU + normal, timpani,Ekstremitas : Akral, hangat, fraktur radius ulna,Hasil radiologi :Fraktur Pelvis os pubis anterior sinistra,Fraktur kompresi temporo parietal sinistra,EDH dan ICH,Fraktur cranis pars orbita dextra sinistra,Fraktur radius ulna sinistra,Kesimpualan :Kelainankelainan tersebut diatas terjadi karena benda tumpul,Bahwa kecelakaan lalu lintas

Hasil Visum et repertumnya adalahsebagaimana telah dimuat dalam surat dalam dakwaan JaksaPenuntut Umum yaitu :1) Kepala ; Tidak ada kelainan2) Leher : tidak ada kelainanHalaman 7 dari 19 Putusan Nomor .686/Pid.Sus/2020/PT.MDN3) Thorax/dada : Tidak ada kelainan4) Abdomen/perut : tidak ada kelainan5) Ekstremitas : tidak ada kelainan6) Genitalia/kemaluan : tidak ada kelainan7) Inspeksi : Tidak tampak robekKesimpulan : Selaput darah (hymen) utuh Bahwa berdasarkan hasil visum et repertum ini, membuktikansangat

.> Hasil pemeriksaan luar di daerah mata terdapat bengkak kebiruan kanan dankiri, daerah kepala terdapat hematom pada occipital berdiameter + 10 cm,daerah Thorax terdapat jejas pada punggung kiri positif dan daerah pubisbengkak berdiameter + 7 cm.> Luka tersebut adalah cedera kepala berat yang diakibatkan/disebabkan olehkekerasan dengan benda tumpul, yang mendatangkan bahaya maut.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut Pasal 310Ayat (4) UU RI.

secarik kertas kepadasaksi, menunjukkan rekam jantung sudah tidak berdetak, ditambah adalebam mayat di punggung, dan menyampaikan permohonan maaf karenapasien sudah tidak dapat tertolong karena sampai Rumah Sakit pasiensudah meninggal;Bahwa dokter atau perawat di UGD tidak melakukan tindakan pengambilansampel darah atau swab;Bahwa sekitar jam 4 jam 5 dari Rumah Sakit mengeluarkan form DOAyang mencantumkan infeksius PDP, alasannya karena dari obatobatanyang diminum adalah obat covid dan hasil foto thorax

berkabut ituprosesnya cepat sekali;Bahwa saksi menunjukkan obatobatan yang diminum almarhum kepadadokter yang memeriksa dan ada yg ditunjukkan resepnya saja;Bahwa keluarga membawa sendiri hasil foto thorax dari hasil pemeriksaanlaboratorium sebelum masuk Rumah Sakit;Bahwa petugas di Rumah Sakit hanya melakukan pertolongan pertamasaja;Bahwa menurut Petugas kesehatan Rumah Sakit, karena dinyatakaninfeksius PDP, karena sedang pandemi maka harus dilaksanakan denganHalaman 44 dari 84 halaman, Putusan

di dalam IGD juga hanyaberbeda ruangan;Bahwa saksi bisa masuk di ruang kaca tersebut, tidak ada larangan untukmendekati jenazah, hanya peringatan supaya jangan ramairamai, masukbergantian satu persatu;Bahwa sebelumnya kakak saksi yang membayar retribusi, kemudiandisampaikan pihak Rumah Sakit kalau ada kekurangan biaya APD dan lainlain, akhirnya saksi yang membayar di kasir, kKemudian pada waktumembawa ke ruang jenazah, tutup peti, saksi masih diminta biaya lagi olehpihak Rumah Sakit;Bahwa foto thorax

Pada waktu itu disampaikan olehpihak Rumah Sakit Darmo dengan hasil foto thorax, ada pneumonia,kemudian dari anamnesa yang disampaikan oleh Rumah Sakit bahwaalmarhum ada keluhan demam, sesak, terkait protokol yang harusdijalankan untuk kasuskasus yang dicurigai sebagai covid;Bahwa pihak keluarga menolak untuk dilaksanakan protocol covid kemudiansaksi dihubungkan oleh pihak Rumah Sakit Darmo dengan salah satukeluarga dari almarhum dan saksi sampaikan bahwa sesuai denganKeputusan Menteri Kesehatan

Budi Warsonomenyampaikan hasilhasil pemeriksaan yang sudah dibawa, kami bacakanhasilnya, dari hasil bacaan foto thorax, dari DLnya;Bahwa jawaban dari Prof.

NUR pada hari Minggu, tanggal21 Juli 2013 jam 13.00 Wita, dengan hasil pemeriksaan :Hasil PemeriksaanKeadaan Umum : SadarPeneriksaan Luare KEPALA : Terdapat bengkak dibibir atas sebelah kanan dengan ukuran dua komalima kali satu centimeter ; Terdapat bengkak sebelah dipipi kanan dengan ukuran tiga kali dua centimetere LEHER : Tidak ada kelainane THORAX : Tidak ada kelainane ATAS : Tidak ada kelainane BAWAH : Tidak ada kelainane KESIMPULAN : Pasien datang dalam keadaan sadar, terdapat bengka dibibiratas

Thorax (dada dan bahu) :e Luka robek pada bahu kanan dengan ukuran 7 x 2x 1cm.e Luka lecet pada bahu kiri dengan ukuran 2 x 1 cm. Ekstremitas (tangan dan kaki) :e Luka robek pada punggung tangan kiri dengan ukuran 5 x 3x2cm.e Luka robek pada punggung tangan kanan dengan ukuran 3 x0,5 x 0,5 cm.e Luka robek pada lutut kiri dengan ukuran 3 x 2 x 0,2 cm.Kesimpulan :Telah dilakukan pemeriksaan terhadap seorang mayat perempuan, yangmenurut surat permintaan visum berumur empat puluh dua tahun.

Status Generalisata:a) Kepala : dijumpai hematon dikepala bagian belakang,b) Dahi : dijumpai hematon didahi , dijumpai luka memar di dahi,c) Mata : Dijumpai bengkak dan memar dikelopak mata sebelah kiri, dijumpai lukamemar dibagian bawah mata kiri,d) Thorax : Tidak ada kelainan,e) Abdoman : Tidak ada kelainan,f) Ekstremitas atas : Tidak ada kelainan,g) Ekstremitas bawah : Tidak ada kelainanKesimpulan : dari hasil pemeriksaan, luka diduga disebabkan oleh benda tumpul.Perbuatan terdakwa merupakan kejahatan

Thorax : Tidak ada kelainan,e. Abdoman : Tidak ada kelainan,f. Ekstremitas atas : Tidak ada kelainan,g.

Haryoto dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut :Benturan pada dada kiri (trauma thorax sinistra).e Luka robek tepi rata lengan atas kiri bagian atas dengan ukuran panjang sepuluhsentimeter lIebar sepuluh sentimeter sedalam lima sentimeter, disertai putusnya otot(ruptur biceps)e Luka robek tepi rata lengan atas kini bagian bawah dengan ukuran panjang limasentimeter lebar lima sentimeter sedalam lima sentimeter, disertai Ruptur NervusRadialis.Dengan kesimpulan : Saksi korban mengalami putus otot

.= Laporan pemeriksaan kesehatan/Fislk, Darah Lengkap, Urine Lengkap, EKG, Thorax Photo, Testaaa Hepar, Gula Darah, Test Fungsi Ginjal.= poran pemeriksaan kesehatan/Fisik, Darah Lengkap, Urine Lengkap, EKG, Thorax Photo, TestFungs! Hepar, Gula Darah, Test Fungs!

Ginjal, Kolesterol, Trigiiserida, IBSAG, AFP ,= Laporan pemeriksaan kesehatan/Fisik, Darah Lengkap, Urine Lengkap, AFP, Thorax Photo, TestHs eens Gula Darah, Test Fungsi Ginjal, Kolesterol, Trigliserida, HBsAg, Treadmill Test,HIV Tes= 2 (dua) Laporan pemeriksaan kesehatan/Fisik, Darah Lengkap, Urine Lengkap, AFP, ThoraxPhoto, Test Fungsi Hepar, Gula Darah, Test Fungsi Ginjal, MiTreadmill Test, HIV Test, USG Abdomen. 9 i: Koleeeroy: TOENaTiS, ESAG,c=moO MePrnTBahwa berdasarkan hal tersebut di atas

Kharisma Roby Alfharisy;
2 (dua) lembar hasil foto Radiologi/foto Thorax Kld Lpu Kharisma Roby Alfharisy NRP 134537 dari Rumkital dr. Soekantyo Jahja Lanudal Juanda; dan
1 (satu) lembar foto hanger besi/kawat yang sudah terpelintir.

Agar tetap dilekatkan dalam berkas perkara.

Barang-barang:

1 (satu) buah hanger kawat yang sudah dipelintir.

Agar dirampas untuk dimusnahkan.

Rongga dada Belakang, setinggi tulang belakang perut thorax postsetinggi lumbal 23 kiri, ukuran 2,53cm, rembesan darah positif, garistengah ketiak belakang rongga dada belakang setunggi sela antaratulang rusuk 5 terdapat rembesan darah dan perdarahan aktif.Dengan kesimpulan, didapatkan 4 luka robek didaerah punggung danluka lecet dan lebam di daerah dahi dan pelipis, karena itu orang yangbersangkutan berada dalam bahaya maut, penyebab utama adalah pointno 2 sub poin C dan D karena menusuk pembuluh

Rongga dada Belakang, setinggi tulang belakang perut thorax postsetinggi lumbal 23 kiri, ukuran 2,53cm, rembesan darah positif, garistengah ketiak belakang rongga dada belakang setunggi sela antara tulangrusuk 5 terdapat rembesan darah dan perdarahan aktif.Dengan kesimpulan, didapatkan 4 luka robek didaerah punggung danluka lecet dan lebam di daerah dahi dan pelipis, karena itu orang yangbersangkutan berada dalam bahaya maut, penyebab utama adalah point no2 sub poin C dan D karena menusuk pembuluh

Ronggadada Belakang, setinggi tulang belakang perut thorax post setinggilumbal 23 kiri, ukuran 2,53cm, rembesan darah positif, garis tengah ketiakbelakang rongga dada belakang setunggi sela antara tulang rusuk 5 terdapatrembesan darah dan perdarahan aktif.Dengan kesimpulan, didapatkan 4 luka robek didaerah punggung dan luka lecetdan lebam di daerah dahi dan pelipis, karena itu orang yang bersangkutanberada dalam bahaya maut, penyebab utama adalah point no 2 sub poin C danD karena menusuk pembuluh

Rongga dada Belakang, setinggi tulang belakang perut thorax postsetinggi lumbal 23 kiri, ukuran 2,53cm, rembesan darah positif, garis58tengah ketiak belakang rongga dada belakang setunggi sela antaratulang rusuk 5 terdapat rembesan darah dan perdarahan aktif.Dengan kesimpulan, didapatkan 4 luka robek didaerah punggung dan lukalecet dan lebam di daerah dahi dan pelipis, karena itu orang yangbersangkutan berada dalam bahaya maut, penyebab utama adalah point no2 sub poin C dan D karena menusuk pembuluh

1 (satu) lembar Hasil Pemeriksaan Thorax Dewasa Ap pa RS Indriati tanggal 15 Agustus 2022;

4. 1 (satu) lembar Pemeriksaan Brain (MRI Kepala Tanpa Kontras) RS Indriati tanggal 27 Agustus 2022;

5. 1 (satu) lembar Pemeriksaan CT Scand Kepala (squen) RS Indriati tanggal 6 September 2022;

6. 1 (satu) lembar Kwitansi Pasien Rawat Jalan (pemeriksaan Radiologi) RS Indriati tanggal 27 Agustus 2022;

7.

Andari Retnowatidokter pada RSUD Dolopo Nomor : 103/402.102.22/2011 tanggal 19 Juli 2011,dengan hasil pemeriksaan sbb :e Tekanan darah : 120/80 mmHg, Nadi 80 kali permenit, pernapasan 20 kalipermenit, suhu 36,2 derajat celcius ;e Kepala/leher : tidak didapatkan luka atau bengkak dan tidak ada tandatanda patah tulan kepala dan leher ;e Thorax : tidak didapatkan luka atau jejas dan tidak ada patah tulangdada ;e Abdoment : tidak didapatkan luka atau jejas pada perut ;e Genetalia : tidak didapatkan luka

menderita sakit pada kedua belah kaki, setelah dianalisa doktermaka disimpulkan bahwa Tergugat mengidap penyakit DVT (Deep VeinThrombosis) atau penggumpalan pembuluh darah, dianjurkan harus segeraoperasi;Karena di Bandung tidak ada keluarga yang mendampingi maka Tergugatpulang ke Kota Cane, setelah beberapa lama berobat sampai ke Rumah SakitAdam Malek di Medan, akhirnya pada tanggal 19 Sep 2017 Penggugat dirujukoleh RSUD Kotacane ke RSUZA dengan permintaan agar pasien (Tergugat) dirawat di bagian bedah Thorax

Status Generalisata:a) Kepala : dijumpai hematon dikepala bagian belakang,b) Dahi : dijumpai hematon didahi, dijumpai luka memar di dahi,c) Mata : Dijumpai bengkak dan memar dikelopak mata sebelah kiri,dijumpai luka memar dibagian bawah mata kiri,d) Thorax : Tidak ada kelainan,e) Abdoman : Tidak ada kelainan,f) Ekstremitas atas : Tidak ada kelainan,g) Ekstremitas bawah : Tidak ada kelainanKesimpulan : dari hasil pemeriksaan, luka diduga disebabkan olehbenda tumpul.Perbuatan terdakwa diatur dan diancam

Status Generalisata:a) Kepala : dijumpai hematon dikepala bagian belakang,b) Dahi : dijumpai hematon didahi, dijumpai luka memar di dahi,c) Mata : Dijumpai bengkak dan memar dikelopak mata sebelah kiri, dijumpailuka memar dibagian bawah mata kiri,d) Thorax : Tidak ada kelainan,e) Abdoman : Tidak ada kelainan,f) Ekstremitas atas : Tidak ada kelainan,g) Ekstremitas bawah : Tidak ada kelainanKesimpulan : dari hasil pemeriksaan, luka diduga disebabkan oleh benda tumpul.Perbuatan terdakwa diatur dan diancam

tanggal 09 April 2017 yang dikeluarkan oleh Rumah sakitBhayangkara TK Il Kota Medan atas nama dr SYAHFRIN menerangkan bahwa :Telah memeriksa seorang perempuan atas nama KINARA umur empat tahun;Halaman 24 dari 46 Putusan Nomor :239 /Pid./2018/PTMDNo Status Generalisata:a) Kepala : dijumpai hematon dikepala bagian belakang,b) Dahi : dijumpai hematon didahi, dijumpai luka memar di dahi,c) Mata : Dijumpai bengkak dan memar dikelopak mata sebelah kiri, dijumpailuka memar dibagian bawah mata kiri,d) Thorax

Putusan Nomor : 60K/PM 104/AD/VIV/202010.11.12.atau. tempat tidur, selanjutnya Saksi melakukanpemeriksaan fisik dan dari penjelasan Saksi3 yangmendampingi pasien mengatakan pasien datang denganmuntah darah dan kencing darah dan selanjutnya SerdaJaka Hendri Kurniawan di foto rongent di bagian thorax(dada) dan abdomen (perut) .Bahwa selanjutnya Saksi meminta kepada Saksi3 untukmemeriksa urine dan darah pasien dan kemudian urinedan darah pasien diserahkan ke Lab RS Bukit AsamMedika.Bahwa setelah keluar

Setelah Saksi2 berkoordinasidengan Letda Chb Mitra Jaya (Saksi14/Pjs.Dankima),disepakati Serda Jaka Hendri Kurniawan (Alm) dibawa keRS Bukit Asam Medika Tanjung Enim.Bahwa benar saat berada di ruang IGD RS Bukit AsamMedika Serda Jaka Hendri Kurniawan ditangani oleh dr.Febri Wijaya (saksi7), Kemudian melakukan foto rongentdi bagian thorax (dada) dan abdomen (perut) sertamemeriksa urine dan darah pasien, kemudian urine dandarah pasien diserahkan ke Lab RS Bukit Asam Medika.Bahwa benar sekira pukul

Setelah Saksi2 berkoordinasidengan Letda Chb Mitra Jaya (Saksi14/Pjs.Dankima),disepakati Serda Jaka Hendri Kurniawan (Alm) dibawa keRS Bukit Asam Medika Tanjung Enim.Bahwa benar saat berada di ruang IGD RS Bukit AsamMedika Serda Jaka Hendri Kurniawan ditangani oleh dr.Febri Wijaya (saksi7), kemudian melakukan foto rongentdi bagian thorax (dada) dan abdomen (perut) sertamemeriksa urine dan darah pasien, kemudian urine dandarah pasien diserahkan ke Lab RS Bukit Asam Medika.Bahwa benar sekira pukul

Foto thorax : dalam batas normalc. Foto Lumbosakral : dalam batas normal4. Tindakan/ pengobatan : Diberikan cairan infusan rinfer laktat dua pulun delapan tetes per menit Diberikan obatobatan : cefriaxone, ketorolac, dan ranitidine Diawasitandatanda vital dan tingkat kesadaran Diawasitandatanda akut abdonnen~ Pemasangan kateter ur Diawasi.............

Foto thorax : dalam batas normale. Foto Lumbosakral : dalam batas normal4.