Ditemukan 300 data
10 — 1
dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belah pihak adalah perceraian; Menimbang bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraian merupakanperbuatan tercela, namun begitu dalam keadaan suami isteri sudah tidak salingmencintai lagi dan yang terjadi hanya sikap permusuhan dan saling membencisebagaimana yang dialami oleh Penggugat dan Tergugat tersebut, maka perceraiandibolehkan, sesuai dengan doktrin hukum Islam yang tercantum dalam Kitab FigihSunnah Juz II halaman 248 :eLYl UL : yl azoiJl yl Glei
11 — 1
telahpecah dan salah satu pihak telah minta cerai maka tidaklah mungkin secarahukum dipaksakan kepada keduanya untuk bertahan dalam ikatanperkawinan, karena justeru) akan mendatangkan kemadlorotan bagikeduanya;Menimbang, bahwa sejalan dengan hal tersebut di atas, Majelis Hakimperlu mengutip pendapat ahli Hukum Islam yang selanjutnya diambil alihmenjadi pendapat Majelis, sebagaimana termaktub dalam Kitab FiqhusSunnah Juz II halaman 291, berbunyi sebagai berikut :gallos Siu r6 52,051 caldlll (po Glei
17 — 10
yangdisebabkan isteri atau suami mempunyai sifatsifat yang tidak terpujisehingga menurut nilainilai tradisi yang berkembang salah satu diantara suami atau isteri tidak mampu lagi untuk melangsungkankehidupan rumah tangganya;Menimbang, bahwa terkait pertimbangan di atas, majelis hakim perlumengemukakan pendapat ahli hukum Islam Abdurrahman alShabuni dalambukunya Maday Hurriyah alZaujayn Fi alThalaq Fi alSyariah alIslamiyyah,halaman 130 yang kemudian diambil alin sebagai pendapat Majelis sebagaiberikut:V9 Glei
14 — 8
demi kemaslahatan.Apabila suami istri telah berbeda sikap atau pandangan, dan dalamperbedaan itu tidak terdapat lagi kerukunan dalam berumahtangga,maka agama mensyariatkan jalan perceraian sebagai sebuahkemaslahatan;Menimbang, bahwa terkait pertimbangan di atas, majelis hakim perlumengemukakan pendapat ahli hukum Islam Abdurrahman alShabuni dalambukunya Maday Hurriyah alZaujayn Fi alThalaq Fi alSyariah allslamiyyah,halaman 130 yang kemudian diambil alin sebagai pendapat Majelis sebagaiberikut:V9 Glei
15 — 6
tersebut telah pecahdan salah satu pihak telah minta cerai maka tidaklah mungkin secara hukumdipaksakan kepada keduanya untuk bertahan dalam ikatan perkawinan, karenajusteru akan mendatangkan kemadlorotan bagi keduanya;Menimbang, bahwa sejalan dengan hal tersebut di atas, Majelis Hakimperlu mengutip pendapat ahli Hukum Islam yang selanjutnya diambil alihmenjadi pendapat Majelis, sebagaimana termaktub dalam Kitab Fiqhus SunnahJuz Il halaman 291, berbunyi sebagai berikut :gallos sire 54,051 waldlll (po Glei
9 — 1
sebagai berikut :oli 5 4533) diy soll si lblgs5 & LES I3l5Oy ojauall lgs Aes GlEI lds EUV! G5 cildai gal agit; MOY!
11 — 0
satu pihak telah minta cerai maka tidaklah mungkin secara hukumdipaksakan kepada keduanya untuk bertahan dalam ikatan perkawinan, karenajusteru akan mendatangkan kemadlorotan bagi keduanya;Menimbang, bahwa sejalan dengan hal tersebut di atas, Majelis Hakimperlu mengutip pendapat ahli Hukum Islam yang selanjutnya diambil alihmenjadi pendapat Majelis, sebagaimana termaktub dalam Kitab Fiqhus SunnahJuz II halaman 291, berbunyi sebagai berikut :wai Is asl able waldll galbs siurg dapaill Waldlll (Ko Glei
8 — 0
tersebut telahpecah dan salah satu pihak telah minta cerai maka tidaklah mungkin secarahukum dipaksakan kepada keduanya untuk bertahan dalam ikatanperkawinan, karena justeru akan mendatangkan kemadlorotan bagikeduanya;Menimbang, bahwa sejalan dengan hal tersebut di atas, Majelis Hakimperlu mengutip pendapat ahli Hukum Islam yang selanjutnya diambil alihmenjadi pendapat Majelis, sebagaimana termaktub dalam Kitab FiqhusSunnah Juz Il halaman 291, berbunyi sebagai berikut :gallos Sing Spoil waldlll (po Glei
9 — 0
No 676/Pdt.G/2019/PA.Knghalaman 130 yang kemudian diambil alin sebagai pendapat Majelis sebagaiberikut:Y 9 Glei adi ow a 9 Vera blo! Wrbai ow GrbI! plbi pilwyl jlo! 239ols pSx ol olixe jhoiwyl oY ty we yo dy90 Toil Ala! quai curs aloAlas!
7 — 3
ketentuan pasal 70 ayat (1) Undang undangNomor 7 tahun 1989 yang telah diubah dengan Undang Undang Nomor 3tahun 2006 dan Undang Undang Nomor 50 tahun 2009, jo. pasal 19 huruf(f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 dan pasal 116 huruf (f)Kompilasi Hukum Islam telah terpenuhi;Menimbang, bahwa disamping itu alasan tersebut telah sesuaidengan pendapat Imam Malik yang terdapat dalam kitab Feqh SunnahJuz II halaman 248 yang Berar sebagai berikut :PL it 5 4534) diy voll si lblgs5 LES I315Oy ojauall lgs ds GlEI
10 — 8
atau dibiarkan maka justru akan menimbulkan mudarattanpa maslahat;Halaman 9 dari 14 Halaman Putusan No.0047/Padt.G/2017/PA.Tgt 4 Aiclis aa dengan peryataan yangVa talak/ perceraian adalah demi kemaslahatan. faslahatan;Menimbang, bahwa terkait pertimbangan di atas, majelis hakim perlumengemukakan pendapat ahli hukum Islam Abdurrahman alShabuni dalambukunya Maday Hurriyah alZaujayn Fi alThalaq Fi alSyariah allslamiyyah,halaman 130 yang kemudian diambil alin sebagai pendapat Majelis sebagaiberikut:V9 Glei
12 — 3
demi kemaslahatan.Apabila suami istri telah berbeda sikap atau pandangan, dan dalamperbedaan itu tidak terdapat lagi kerukunan dalam berumahtangga,maka agama mensyariatkan jalan perceraian sebagai sebuahkemaslahatan;Menimbang, bahwa terkait pertimbangan di atas, majelis hakim perlumengemukakan pendapat ahli hukum Islam Abdurrahman alShabuni dalambukunya Maday Hurriyah alZaujayn Fi alThalaq Fi alSyariah alIslamiyyah,halaman 130 yang kemudian diambil alin sebagai pendapat Majelis sebagaiberikut:Vig Glei
14 — 3
satu pihak telah minta cerai maka tidaklah mungkin secara hukumdipaksakan kepada keduanya untuk bertahan dalam ikatan perkawinan, karenajusteru akan mendatangkan kemadlorotan bagi keduanya;Menimbang, bahwa sejalan dengan hal tersebut di atas, Majelis Hakimperlu. mengutip pendapat ahli Hukum Islam yang selanjutnya diambil alihmenjadi pendapat Majelis, sebagaimana termaktub dalam Kitab Fighus SunnahJuz Il halaman 291, berbunyi sebagai berikut :wai Is asl able waldll galbs sitrg dapaill Waldlll (Ko Glei
11 — 2
dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belah pihak adalah perceraian; Menimbang bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraian merupakanperbuatan tercela, namun begitu dalam keadaan suami isteri sudah tidak salingmencintai lagi dan yang terjadi hanya sikap permusuhan dan saling membencisebagaimana yang dialami oleh Penggugat dan Tergugat tersebut, maka perceraiandibolehkan, sesuai dengan doktrin hukum Islam yang tercantum dalam Kitab FigihSunnah Juz II halaman 248 :pLYl UL : yl azgiJl yl Glei
16 — 7
nin Y GMSVI Mis.a talak/perceraian adalah demi kemaslahatan. berbeda sikap atau pandangan, dan dalamYAapat ahli hukum Islam Abdurrahman alShabuni dalamhalaman 130 yang kemudian diambil alin sebagai pendapat Majelis sebagaiberikut:Vig Glei aa ax ol 9 wzgil dloll plo uw Gib! pli pllwyl jlisl 255cle pSou ul olize Jew! oY ty ne Ye dy90 Toil Ab!
12 — 3
mempunyai sifatsifat yang tidak terpujiYAapat ahli hukum Islam Abdurrahman alShabuni dalamhalaman 130 yang kemudian diambil alin sebagai pendapat Majelis sebagaiberikut:Vig Glei aa ax ol 9 wzgil dloll plo uw Gib! pli pllwyl jlisl 255cle pSou ul olize Jew! oY ty ne Ye dy90 Toil Ab!
16 — 8
yangdisebabkan isteri atau suami mempunyai sifatsifat yang tidak terpujisehingga menurut nilainilai tradisi yang berkembang salah satu diantara suami atau isteri tidak mampu lagi untuk melangsungkankehidupan rumah tangganya;Menimbang, bahwa terkait pertimbangan di atas, majelis hakim perlumengemukakan pendapat ahli hukum Islam Abdurrahman alShabuni dalambukunya Maday Hurriyah alZaujayn Fi alThalaq Fi alSyariah alIslamiyyah,halaman 130 yang kemudian diambil alin sebagai pendapat Majelis sebagaiberikut:V9 Glei
25 — 0
No 676/Pdt.G/2019/PA.Knghalaman 130 yang kemudian diambil alin sebagai pendapat Majelis sebagaiberikut:Y 9 Glei adi ow a 9 Vera blo! Wrbai ow GrbI! plbi pilwyl jlo! 239ols pSx ol olixe jhoiwyl oY ty we yo dy90 Toil Ala! quai curs aloAlas!
11 — 0
satu pihak telah minta cerai maka tidaklah mungkin secara hukumdipaksakan kepada keduanya untuk bertahan dalam ikatan perkawinan, karenajusteru akan mendatangkan kemadlorotan bagi keduanya;Menimbang, bahwa sejalan dengan hal tersebut di atas, Majelis Hakimperlu. mengutip pendapat ahli Hukum Islam yang selanjutnya diambil alihmenjadi pendapat Majelis, sebagaimana termaktub dalam Kitab Fighus SunnahJuz Il halaman 291, berbunyi sebagai berikut :wai Is asl able waldll galbs sitrg dapaill Waldlll (Ko Glei
6 — 0
satu pihak telah minta cerai maka tidaklah mungkin secara hukumdipaksakan kepada keduanya untuk bertahan dalam ikatan perkawinan, karenajusteru akan mendatangkan kemadlorotan bagi keduanya;Menimbang, bahwa sejalan dengan hal tersebut di atas, Majelis Hakimperlu mengutip pendapat ahli Hukum Islam yang selanjutnya diambil alihmenjadi pendapat Majelis, sebagaimana termaktub dalam Kitab Fiqghus SunnahJuz Il halaman 291, berbunyi sebagai berikut :wai Is asl able waldll yalbs sinrg dapaill Waldlll (Ko Glei