ZAK REBA,Sp.KF, MHKes denganhasil pemeriksaan :Terdapat sebuah Luka pada alis mata kanan, bentuk tidak teratur, ukuranpanjang 1 cm, lebar 0,5cm dan dalam 0,3 cm. Tepi luka tidak rata, keduasudut Iluka tumpul, tebing luka tidak rata, dlsekltar luka bengkak.Terdapat sebuah luka terbuka pada kepala daerah pelipis kanan, bentuktidak teratur, ukuran panjang 2 cm, lebar 0,5cm dan dalam 0,3 cm.

IZAK REBA.Sp.KF, MHKes dengan hasil pemeriksaan: Terdapat sebuah Luka pada alis mata kanan, bentuk tidak teratur, ukuranpanjang 1 cm, lebar 0,5cm dan dalam 0,3 cm. Tepi luka tidak rata, keduasudut Iluka tumpul, tebing luka tidak rata, disekitar luka bengkak; Terdapat sebuah luka terbuka pada kepala daerah pelipis kanan, bentuktidak teratur, ukuran panjang 2 cm, lebar 0,5cm dan dalam 0,3 cm.

EDISYAHPUTRA HASIBUAN,SpKF, MHKes Dokter Forensik pada Bidang Kedokterandan Kesehatan Polda Kalimantan Barat, yang hasil pemeriksaannya menerangkansebagai berikut :PEMERIKSAAN TUBUH BAGIAN DALAM : e Kulit Kepala : terdapat resapan darah di belakang kepala dengan ukuranpanjang sepuluh sentimeter lebar delapan sentimeter.e Tulang kepala bagian belakang patah tepat di bawah luka memar, ukuranpatah tulangnya panjang enam sentimeter lebar tiga sentimeter.e Selaput otak keras terdapat perdarahan di bagian

EDI SYAHPUTRAHASIBUAN,SpKF, MHKes Dokter Forensik pada Bidang Kedokteran danKesehatan Polda Kalimantan Barat, yang hasil pemeriksaannya menerangkansebagai berikut :PEMERIKSAAN TUBUH BAGIAN DALAM : e Kulit Kepala : terdapat resapan darah di belakang kepala dengan ukuranpanjang sepuluh sentimeter lebar delapan sentimeter.e Tulang kepala bagian belakang patah tepat di bawah luka memar, ukuranpatah tulangnya panjang enam sentimeter lebar tiga sentimeter.e Selaput otak keras terdapat perdarahan di bagian

EDI SYAHPUTRA HASIBUAN,SpkF,MHKes Dokter Forensik pada Bidang Kedokteran dan Kesehatan PoldaKalimantan Barat, yang hasil pemeriksaannya memberikan kesimpulan yaitu darihasil pemeriksaan luar dan pemeriksaan dalam ditemukan adanya luka lecet disekujur tubuh akibat kekerasan benda tumpul, ditemukan adanya luka memar dikepala bagian belakang akibat kekerasan tumpul yang mengakibatkan patahnyatulang kepala bagian belakang sehingga menimbulkan perdarahan pada selaputkeras otak dan selaput lunak otak yang

SYAHPUTRA HASIBUAN,SpKF, MHKes DokterForensik pada Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Kalimantan Barat, yanghasil pemeriksaannya memberikan kesimpulan yaitu dari hasil pemeriksaan luardan pemeriksaan dalam ditemukan adanya luka lecet di sekujur tubuh akibatkekerasan benda tumpul, ditemukan adanya luka memar di kepala bagianbelakang akibat kekerasan tumpul yang mengakibatkan patahnya tulang kepalabagian belakang sehingga menimbulkan perdarahan pada selaput keras otak danselaput Iunak otak yang

F, MHKes dengan kesimpulan dari fakta faktayang di temukan dari pemeriksaan atas jenazah SDR. HALI AKBAR makadisimpulkan bahwa telah diperiksa jenazah seorang laki laki, umur kurang lebih tigapuluh tahun panjang badan seratus enam puluh lima sentimeter, warna kulit sawomatang, gizi baik.

F, MHKes dengan kesimpulan dari fakta fakta yang ditemukan dari pemeriksaan atas jenazah SDR. HALI AKBAR maka disimpulkan bahwa telahdiperiksa jenazah seorang laki laki, umur kurang lebih tiga puluh tahun panjang badan seratusenam puluh lima sentimeter, warna kulit sawo matang, gizi baik.

F, MHKes dengan kesimpulan dari fakta fakta yang di temukan daripemeriksaan atas jenazah SDR. HALI AKBAR maka disimpulkan bahwa telah diperiksajenazah seorang laki laki, umur kurang lebih tiga puluh tahun apanjang badan seratusenam puluh lima sentimeter, warna kulit sawo matang, gizi baik.

Prasojo padatanggal 21 Oktober 2015 dengan rekomendasi hasil asesmen yaituTerdakwa dianjurkan untuk mendapatkan rehabilitasi medis dan sosial(detoksifikasi, rehabilitasi rawat inap jangka pendek (denganmaksimal tiga bulan), asesmen lanjutan, evaluasi medik, intervensipsikososial dan pemberian medikasi sesuai kebutuhan);Bahwa surat Visum Et Repertum Nomor B/137/X1/2015/H/IPWL/DEPREHAB tertanggal 9 November 2015 atas nama TRIS SETYAPRASOJO als PAlJO Bun SURADJI yang ditandatangani oleh dr.YOSEPH YODY, MHKES

YOSEPHYODY, MHKES dan dr. SITTY JEWUSKADARA Tim AsesmenInstitusiPenerima Wajib Lapor Badan Narkotika Nasional dengan Kesimpulan:Berdasarkan hasil pemeriksaan tim, hasil wawancara, serta PedomanPenggolongan dan Diagnosa Gangguan Jiwa di Indonesia III, dapat disimpulkansebagai berikut: ditemukan adanya gangguan mental dan prilaku akibatpenggunaan stimulantia lainnya adalah ATS (Amfetamin Type Stimulant/Sabu)(F15) dengan pola penggunaan situasional.

YOSEPH YODY, MHKES dan dr.

pantatnya turun naik beberapa kalihingga merasa nikmat dan mengeluarkan spermanya yang ditumpahkandi dalam kemaluan saksi korban, setelah itu terdakwa mencabutkemaluannya dari dalam kemaluan saksi korban lalu memakai kembalicelananya kemudian pergi meninggalkan saksiAkibat perbuatan terdakwa tersebut saksi korban Margareta Meokbunmenderita luka dan posistif hamil sebagaimana visum et repertum Nomor: Ver/451.6/45/IV/2014/RSUD tanggal 01 April 2014 yang dibuat danditandatangani oleh dr Izak Reba SpKf,MhKes

terdakwa terhadap saksi korban HALIFAH binti ISMAIL tersebutmengakibatkan saksi korban HALIFAH binti ISMAIL mengalami sebagaimana yangHalaman 3 dari 14 Putusan Nomor 198/Pid.Sus/20 16/PN MPWdituangkan dalam Visum et Repertum Nomor : VER/137/II/2016 tanggal 29 Maret2016 hasil pemeriksaan dari Dokter MIRZA ADRIANTA sebagai dokter yang bekerjapada Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soedjarwo PontianakBiddokkes PoldaKalimantan Barat yang kemudian melakukan konsul kepada Dokter EDI SYAHPUTRAHASIBUAN, SpKF, MHKes

., MHKes sebagai dokter Spesialis Forensikpada Rumah Sakit Bhayangkara Ambon, dengan hasil pemeriksaan :Kesimpulan dari pemeriksaan luar dan pemeriksaan dalam :1. Luka lecet di jari jempol kiri akibat kekerasan Tumpul;2. Luka lecet di jari jempol, jari Kedua dan Jari ketiga kaki kananakibat kekerasan tumpul;3. Luka tusuk di punggung tangan kiri akibat kekerasan tajam;4.

Edi Syahputra Hasibuan, Sp.F,,MHKes' sebagai dokter Spesialis Forensik pada Rumah SakitBhayangkara Ambon, yang menjelaskan bahwa penyebab kematiankorban adalah luka tusuk di dada kanan yang masuk ke rongga dada atasyang menembus paru kanan bagian tengah dan luka tusukdi pinggang kiriakibat kekerasan tajam yang masuk kerongga perut yang kemudianmenembus ginjal kiri yang mengakibatkan perdarahan hebat, yang manalukaluka ini Secera bersamasama mengakibatkan kematian;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis

Edi Syahputra Hasibuan, Sp.F., MHKes sebagaidokter Spesialis Forensik pada Rumah Sakit Bhayangkara Ambon, yangmenjelaskan bahwa penyebab kematian korban adalah luka tusuk di dadakanan yang masuk ke rongga dada atas yang menembus paru kanan bagiantengah dan luka tusuk di pinggang kiri akibat kekerasan tajam yang masukke rongga perut yang kemudian menembus ginjal kiri yang mengakibatkanperdarahan hebat, yang mana lukaluka ini secara bersamasamamengakibatkan kematian;Menimbang, bahwa dengan demikian

terakhir terdakwa meninju bibir saksi korban XXX sebanyak satu kali,setelah itu terdakwa langsung meninggalkan saksi korban XXX;Akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi korban XXX mengalami luka dan tidak dapatmelaksanakan aktifitas sehariharinya sebagai tukang parkir selama 2 (dua) hari karena merasakansakit pada bagian bibirnya yang pecah dan rahang sebelah kiri sebagaimana Visum et RepertumNomor : VeR/10/I/2013/Dokkes tanggal 7 Januari 2013 hasil pemeriksaan dari Dokter EDISYAHPUTRA HASIBUAN, Sp.F, MHKes

HK.04.01/XVII.1.20/228/2017 tanggal18 Oktober 2017 yang ditanda tangani oleh Dr.dr.Rendra Leonas, SPOT(K) Spine,MHKes, MARS dengan kesimpulan luka pada pinggul kiri dan luka pada bokongkiri, diduga akibat oleh benda tajam.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana daiam Pasai170 Ayat (2) ke2 KUHP.Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah membacakan tuntutan pidanaNo.Reg.Perk: PDM 45/K/Epp.2/11/2017 tanggal 19 Desember 2017 yangpada pokoknya sebagai berikut ;1.

IZAK REBA, SpKF,MHKes yang melakukan pemeriksaan terhadapsaksi AJENG ISNAINI DESTA SAFITRI berkesimpulan pada pokoknya bahwa ditemukankekerasan pada alat kelamin korban sehingga bibir kecil lecet namun selaput dara masihutuh atau ditemukan tanda persetubuhan namun tidak merobek selaput dara atau tidak menembus liang vagina.

Izak Reba, SpKF, MHKes selaku dokter pada Rumah sakit Umum Biak.;Menimbang bahwa telah pula di perhatikan Surat Kutipan Akta KelahiranNomor : 474.1/009/CS/U/I/2003 atasn nama AJENG ISNAINI DESTA FAFITRI yang lahir padatanggal 30 Desember 2001, yang akta kelahiran tersebut dibuat dan ditandatangani olehDrs.

Yoseph Yody, MHKes, dan dr. SittyJewuskadara selaku Tim Medis dengan kesimpulan :a. Diagnosis : F12.09 Gangguan mental dan perilaku akibat penggunaanzat kanabis yaitu ganja dengan pola pemakaian reguler.Halaman 5 dari 19 Putusan Nomor 585/Pid/Sus/2018/PN.Dpkb. Perilaku Pelanggaran hukum karena Lingkungan pergaulannya, danadanya informasi yang salah terhadap penggunaan narkotikanya.c.

Yoseph Yody, MHKes, dan dr. SittyJewuskadara selaku Tim Medis dengan kesimpulan : Diagnosis : F1i2.09 Gangguan mental dan perilaku akibat penggunaanzat kanabis yaitu ganja dengan pola pemakaian reguler. Perilaku Pelanggaran hukum karena Lingkungan pergaulannya, danadanya informasi yang salah terhadap penggunaan narkotikanya.

Yoseph Yody, MHKes, dan dr. SittyJewuskadara selaku Tim Medis dengan kesimpulan :Halaman 15 dari 19 Putusan Nomor 585/Pid/Sus/2018/PN.Dpk Diagnosis : F1i2.09 Gangguan mental dan perilaku akibat penggunaanzat kanabis yaitu ganja dengan pola pemakaian reguler. Perilaku Pelanggaran hukum karena Lingkungan pergaulannya, danadanya informasi yang salah terhadap penggunaan narkotikanya.

EkoYunianto, Sp.F, MHKes (terlampir pada berkas perkara);KESIMPULAN : Telah diperiksa jenazah seorang lakilaki atas nama SIMON HARAumur kurang lebih tiga puluh empat tahun; Pada pemeriksaan korban sudah dalam keadaan pembusukan lanjut.Kepala tampak menjadi tengkorak, sebagian besar jaringan kulit dan otottidak ada, beberapa bagian tubuh sudah rusak akibat pembusukan,organorgan sebagian besar Sulit dinilai; Pada pemeriksaan ditemukan lukaluka akibat persentuhan tumpulberupa resapan darah di tengkorak

EkoYunianto, Sp.F, MHKes (terlampir pada berkas perkara);KESIMPULAN : Telah diperiksa jenazah seorang lakilaki atas nama SIMON HARAumur kurang lebih tiga puluh empat tahun;Halaman 9.

EkoYunianto, Sp.F, MHKes (terlampir pada berkas perkara) dan SuratKeterangan Kematian atas nama SIMON HARA nomor : 474.3/10810,tanggal 25 Juni 2019 yang dibuat dan ditandatangani dr.

EkoYunianto, Sp.F, MHKes (terlampir pada berkas perkara) dan Surat KeteranganKematian atas nama SIMON HARA nomor : 474.3/10810, tanggal 25 Juni2019 yang dibuat dan ditandatangani dr.

Izak Reba, SoKF, MHKes, sebagai dokter diRSUD Biak dengan hasil pemeriksaan, kesimpulan:Dari pemeriksaan ditemukan luka akibat kekerasan tajam berupa lukatusuk pada perut bawah sebelah kiri, luka tersebut dapat mendatangkan bahayamaut maupun cacat, setelah dilakukan perawatan intensif, luka tersebut dalamproses penyembuhan.

Izak Reba, SoOKF, MHKes, sebagai dokter diRSUD Biak dengan hasil pemeriksaan, Kesimpulan :Dari pemeriksaan ditemukan luka akibat kekerasan tajam berupa lukatusuk pada perut bawah sebelah kiri, luka tersebut dapat mendatangkan bahayamaut maupun cacat, setelah dilakukan perawatan intensif, luka tersebut dalamproses penyembuhan.

terjadi keributan antaraTerdakwa dengan Saksi Kundrat Rumkorem berkaitan dengan sengketatanah yang terletak di sebelah rumah Saksi Marthinus Luther Mansawan; Bahwa benar akibat perbuatan Terdakwa, Saksi Kundrat Rumkoremmengalami luka yang dapat mendatangkan bahaya maut maupun cacat,sebagaimana dinyatakan dalam hasil visum et repertum NomorHalaman 30 dari 38 Putusan Nomor 86/Pid.B/2020/PN BikVER/451.6/38/V/2020/RSUD tanggal 15 Mei 2020, yang dibuat danditandatangani oleh dr. lakizak Reba, SpKF, MHKes

Izaak Reba, SoOKF, MHKes, sebagai dokter di RSUD Biakmenyatakan bahwa dari pemeriksaan ditemukan luka akibat kekerasan tajamberupa luka tusuk pada perut bawah sebelah kiri, luka tersebut dapatmendatangkan bahaya maut maupun cacat, setelah dilakukan perawatanintensif, luka tersebut dalam proses penyembuhan, dan akibat peristiwatersebut, korban terhambat dalam melaksanakan pekerjaan dan atau matapencahariannya sebagai swasta selama empat belas hari;Menimbang, bahwa dengan demikian berdasarkan hasil

Edi Syahputra Hasibuan, Sp.F, MHKes selakudokter pada Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Kalimantan Barat yangHal. 7 dari 35 Hal.

Edi Syahputra Hasibuan, Sp.F, MHKes selakudokter pada Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Kalimantan Barat yangtelah melakukan pemeriksaan terhadap PANDI alias PAK GUSI bin JAMANIdengan hasil pemeriksaan terhadap jenazah dengan kesimpulan: Dari faktafakta yang ditemukan dari pemeriksaan atas jenazah tersebut makasaya simpulkan bahwa telah diperiksa jenazah seorang lakilaki, umur kuranglebih dua puluh dua tahun, warna kulit sawo matang, kesan gizi sedang, padapemeriksaan luar dan dalam ditemukan

Edi Syahputra Hasibuan, Sp.F, MHKes, yangtelah melakukan pemeriksaan terhadap Pandi Alias Pak Gusi Bin Jamanidengan hasil kesimpulan: sebab pasti kematian adalah luka di bagian puncakkepala bagian belakang mengakibatkan patahnya tulang tengkorak bagianpuncak kepala belakang sehingga mengakibatkan pendarahan di otak;Menimbang, bahwa dari visum et repertum tersebut kematian sdr.

Joseph Judi Suhendra, MHKes dari Badan NarkobaNasional, oleh karena Tedakwa adalah pemakai dan sudah ketergantunganterhadap narkoba, sebaiknya dirawat/direhabilitasi untuk memulihkan kondisinyaagar normal kembali;;e Bahwa terdakwa adalah mengindap sakit HIV dan pernah di rawat di RS QADR,yang sudah ketergantungan obat, dimana Terdakwa setiap harinya harusmengkonsumsi obat untuk penyembuhan penyakitnya, dan oleh karena Terdakwadalam tahanan, maka obat yang harus dikonsumsi oleh Terdakwa diambil olehisterinya

Joseph Yody Suhendra, MHKes,menerangkan bahwa Terdakwa sudah sangat tinggi tingkat ketergantungannyaterhadap putaw, sehingga jalan yang terbaik adalah rehabilitasi dan tempatnyasudah disiapkan oleh Badan Narkotika Nasional secaragratis. ;Bahwa selain dari keterangan ahli juga didengar saksi Rosnawati, SH selakuCase Manager Rumah Sakit QADR, yang menerangkan bahwa Terdakwapernah dirawat di RS.

Izak Reba, SOKF, MHKes, sebagaidokterdi RSUD Biak dengan hasil pemeriksaan, dengan hasilpemeriksaan :A. FAKTA YANG BERKAITAN DENGAN IDENTITAS JENAZAH :7229 5 Identitas Umum Jenazah :Jenis kelamin : perempuanUmur : Kurang lebih empat puluh enam tahun.Panjang Badan : Seratus lima puluh lima sentimeter.Berat Badan : Empat puluh delapan kilogram.Warna kulit : Kuning lansat.Ciri rambut : Lurus, warna hitam pendek.g. Keadaan gizi : Kesan gizi baik.2.

Izak Reba, SOKF, MHKes, sebagaidokter di RSUD Biak dengan hasil pemeriksaan, dengan hasilpemeriksaan :A. FAKTA YANG BERKAITAN DENGAN IDENTITAS JENAZAH :1. Identitas Umum Jenazah :a. Jenis kelamin : perempuanb.

Izak Reba, SOKF, MHKes, sebagaidokter di RSUD Biak dengan hasil pemeriksaan, dengan hasilpemeriksaan :A. FAKTA YANG BERKAITAN DENGAN IDENTITAS JENAZAH :1. Identitas Umum Jenazah :a. Jenis kelamin : perempuanb. Umur : Kurang lebih empat puluh enam tahun.c. Panjang Badan : Seratus lima puluh lima sentimeter.d. Berat Badan : Empat puluh delapan kilogram.e. Warna kulit : Kuning langsat.f. Ciri rambut : Lurus, warna hitam pendek.g.

Izak Reba,SpKF, MHKes, sebagai dokter di RSUD Biak dengan hasil pemeriksaan,dengan hasil pemeriksaan:A. FAKTA YANG BERKAITAN DENGAN IDENTITAS JENAZAH :1. Identitas Umum Jenazah :a. Jenis kelamin : perempuanb. Umur: Kurang lebih empat puluh enam tahun.Halaman 42 dari 59 Putusan Nomor 25/Pid.B/2021/PN BikC. Panjang Badan : Seratus lima puluh lima sentimeter.d. Berat Badan : Empat puluh delapan kilogram.e. Warna kulit : Kuning lansat.f. Ciri rambut : Lurus, warna hitam pendek.g.

Izak Reba, SoKF, MHKes, sebagai dokter di RSUD Biakmenyatakan bahwa pada bagian dada Korban Merry Ranny Tunang terdapatenam luka dengan bentuk teratur, yang menunjukkan bahwa Terdakwa telahmenusuk Korban Merry Ranny Tunang sebanyak 6 (enam) kali, di mana fakta inimenjadi suatu petunjuk bagi Majelis Hakim bahwa Terdakwa memangmenghendaki kematian Korban Merry Ranny Tunang tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, unsurbarangsiapa dengan sengaja telah terpenuhi;Ad.2.

EDI SYAHPUTRAHASIBUAN, SpKF, MHKes, dan dr. Mizwar Syafriandi, dengan hasilHalaman 3 dari 15 Putusan Nomor 1038/Pid.B/2017/PN Ptkpemeriksaan terhadap pasien An.

EDI SYAHPUTRAHASIBUAN, SpKF, MHKes, dan dr. Mizwar Syafriandi, dengan hasilpemeriksaan terhadap pasien An. MUHSINUN : terdapat sebuah luka terbukadipunggung kiri bentuk tidak teratur ukuran panjang sepuluh sentimeter lebardua sentimeter dalam satu sentimeter, tepi luka rata kedua sudut luka tajam,tebing luka tidak rata terdiri dari kulit dan jaringan lemak, tidak terdapatjembatan jaringan, dasar luka berupa tulang, disekitar luka terdapat memar.

Akibat kelalaian terdakwa,korban Jamini meninggal duniaditempat kejadian dan dibawa ke RS Bhayangkara,SlemanBerdasarkan Visum Et Repertum No R: 19/VER/XI/2012/RS Bhy tanggal 19Oktober 2012 dariRumah Sakit Bhayangkara yang ditanda tangani oleh Dr.Niken BudiSetyawati SpKF,MHKes yang dari pemeriksaan korban Jamini kesimpulannya bahwaditemukan kekerasan tumpul berupa luka lecet dianggota gerak atas dan bawah danperut,luka robek pada kepala dan anggota gerak bawah,serta ditemukan tanda patahtulang pada

sepuluh) orang ;Bahwa benar, terdakwa telah memberikan santunan dukakepada keluarga korban Jamini yang meninggal dunia danterdakwa juga membantu untuk biaya perawatan di RSBhayangkara selama hari untuk 3 orang korban yangluka ringan ;Bahwa benar, telah ada surat pernyataan perdamaianantara terdakwa dengan para keluarga korban ;Bahwa benar, berdasarkan Visum Et Repertum No R: 19/VER/XI/2012/RS Bhy tanggal 19 Oktober 2012 dariRumah Sakit Bhayangkara yang ditanda tangani olehDr.Niken Budi Setyawati SpKF,MHKes

BINSLAMET, Saksi PARTINI, Saksi ANDI KURNIAWAN, Saksi AGUS SUPRIYATNO,Saksi ANDI BIN WAGIMIN, Saksi R.DWI AGUNG SANJOKO dan keteranganterdakwa serta fakta yang terungkap dipersidangan bahwa akibat kelalaian terdakwatersebut korban Jamini akhirnya meninggal dunia ditempat kejadian dan dibawa ke RSBhayangkara, Sleman, dan bersesuaiaan pula dengan Visum Et Repertum No R: 19/VER/XI/2012/RS Bhy tanggal 19 Oktober 2012 dari Rumah Sakit Bhayangkara yangditanda tangani oleh Dr.Niken Budi Setyawati SpKF,MHKes

SpF, MHKes dengan kesimpulan : lakilaki berumur19 tahun ditemukan tandatanda kekerasan Tumpul Pada Kepala danAnggota gerak dan punggung Penyebab Kematian kekerasan tumpul padaKepala yang menyebabkan Perdarahan pada OtakPerbuatan Anak sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 340KUHP jo.Pasal 55 aya 1 ke1 KUHP.SUBSIDAIR:won ne nanan Bahwa ia TERDAKWA, pada hari Kamis tanggal 21 April 2016 sekirapukul 03.20 Wib, atau setidaktidaknya disekitar waktu itu atau setidaktidaknyapada suatu waktu lain

SpF, MHKes dengankesimpulan : Lakilaki berumur 19 tahun, ditemukan tandatandakekerasan Tumpul Pada Kepala dan Anggota gerak dan Punggung,Penyebab Kematian kekerasan tumpul pada Kepala yang menyebabkanPerdarahan pada Otak.won nnn= === Perbuatan Anak sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal338 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP.LEBIH SUBSIDAIR:woven nanan == Bahwa ia TERDAKWA, pada hari Kamis tanggal 21 April 2016 sekirapukul 03.20 Wib, atau setidaktidaknya disekitar waktu itu atau setidaktidaknyapada

Bahwa berdasarkan Hasil Pemeriksaan Otopsi atas nama MADA ALI DOLLANomor : R/Ver.01/IV/2019/Biddokes tanggal 23 April 2019 yang ditandatangani olehDokter Pemeriksa pada Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah papua BaratBidang Kedokteran dan Kesehatan, dr Eko Yunianto, Sp.F, MHKes sebagaimana terlampirdalam berkas perkara, dengan kesimpulan sebagai berikut:a.

Bahwa berdasarkan Hasil Pemeriksaan Otopsi atas nama MADA ALI DOLLANomor : R/Ver.01/IV/2019/Biddokes tanggal 23 April 2019 yang ditandatangani olehDokter Pemeriksa pada Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah papua BaratBidang Kedokteran dan Kesehatan, dr Eko Yunianto, Sp.F, MHKes sebagaimana terlampirdalam berkas perkara, dengan kesimpulan sebagai berikut:g.