• KEMIS dan Terdakwa V ERVAN YULIANTO Bin NGADIMIN bersalah melakukan tindak pidana yang melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan memasukkan hewan ke dalam wilayah bebas dari wilayah tertular atau terduga tertular sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan kesatu melanggar Pasal 89 ayat (2) Jo. Pasal 46 ayat (5) UU RI No.18 tahun 2009 sebagaimana telah diubah dengan UU RI No.41 Tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan Jo.

  Memerintahkan agar Para Terdakwa tetap ditahan;

• , bahan asal hewan, hasil dari bahan asal hewan, ikan,tumbuhan, dari bagianbagian tumbuhan kecuali media pembawa yangtergolong benda lain, melalui tempattempat pemasukan yang telah ditetapkan,dilaporkan dan diserahkan kepada petugas karantina di tempattempatHal. 1 dari 11 hal.

  Pasal 5 UndangUndang RI No. 16 Tahun 1992 tentangKarantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan ;Mahkamah Agung tersebut ;Membaca tuntutan pidana Jaksa/Penuntut Umum pada Kejaksaan NegeriTangerang tanggal 26 Oktober 2011 sebagai berikut :1Menyatakan Terdakwa Yang Chi Yuan, bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja melakukan pelanggaran terhadap ketentuan ketentuansebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 yaitu setiap media pembawa hamadari penyakit hewan karantina, hama dari penyakit ikan karantina atauorganisme

  pengganggu tumbuhan karantina yang dimasukkan ke dalamwilayah Negara Republik Indonesia wajib dilengkapi sertifikat Kesehatan dariNegara asal dan Negara transit bagi hewan, bahan asal hewan, hasil bahanasal hewan, ikan, tumbuhan dari bagianbagian tumbuhan kecuali mediapembawa yang tergolong benda lain, melalui tempattempat pemasukanyang telah ditetapkan, dilaporkan dan diserahkan kepada petugas karantinadi tempattempat pemasukan untuk keperluan tindakan karantina (dalamsurat dakwaan) ;.

  Pasal 5 UndangUndang RI No. 16 Tahun 1992tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan yang unsurunsurnya :a. Barang siapa ;b. Dengan sengaja ;c.

  No. 965 K/PID.SUS/2013asal hewan, hasil bahan asal hewan, ikan, tumbuhan, dari bagianbagian tumbuhan kecuali media pembawa yang tergolong benda lain ;melalui tempattempat pemasukan yang telah ditetapkan, dilaporkandan diserahkan kepada petugas karantina di tempattempatpemasukan untuk keperluan tindakan karantina ;"Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ketiga tentang melakukanpelanggaran terhadap ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5telah terpenuhi ;Pertimbangan Judex Facti in casu Pengadilan

• M E N G A D I L I

  1. Menyatakan terdakwa Ahmad Ni Amthowi Bin Pujianto tersebut di atas terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Menyuruh melakukan penganiayaan hewan sehingga mengakibatkan tidak produktif sebagaimana dawkwaan Alternatif Kedua Penuntut Umum ;

  2.

  Menyatakan Terdakwa AHMAD NI AMTHOWI Bin PUJIANTO bersalahmelakukan tindak pidana telah menyuruh menganiaya dan ataumenyalahgunakan hewan yang mengakibatkan cacat atau tidak produktifsebagaimana dalam Pasal 91 B Ayat (1) Jo Pasal 66A Ayat 1 UURI No 41Tahun 2014 Tentang Perubahan UURI No 18 tahun 2009 TentangPeternakan dan Kesehatan Hewan Jo Pasal 55 Ayat 1 Ke 1 KUHP sepertitersebut dalam Dakwaan alternatif kKedua kami ;2.

  Ngawi ;Bahwa Saat kejadian tersebut ada Pak TAMIN sebagai pekerja ditempat Terdakwa ;Bahwa Terdakwa sebagai pemilik sapi dan pada waktu itu ada 4 (empat)ekor sapi ;Bahwa sapi tersebut didatangkan dari pasar hewan Ngawi ;Bahwa saksi kerja ikut Terdakwa baru 3 (tiga) hari ;Bahwa saksi kerja di tempat Terdakwa sebagai sopir, dan kendaraanyang menyediakan Terdakwa ; Hal 7 dari 24 hal Put.No: 12/Pid.Sus/2019/PN.NgwBahwa saksi tugasnya mengambil sapi dari pasar hewan, kemudiansetelah sapi digelonggong

  SUPRIYANTO dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut :Bahwa ahli menjalani profesi sebagai dokter hewan sejak tahun 2002 ;Bahwa ahli lulus sebagai dokter hewan tahun 1999 di UGM Jogjakarta ;Bahwa ahli pernah mengikuti pendidikan non formal pada tahun 2007 yaitupelatinan proyek FAO untuk penanganan flu burung di Surabaya ;Bahwa ahli mengawali karir saya sejak tahun 1999 di Jakarta dan masuksebagai Pegawai Negeri Sipil sejak tahun 2006 di Dinas Kehewanan,kemudian tahun 2017 ahli menjadi

  tersebut ;Bahwa standart di Rumah Potong Hewan itu dokter hewan, adapenyembelihnya, prosedur hewan yang akan dipotong harus dipuasakanselama 6(enam) jam, tempat pembuangan kotoranpun tidak sembaranganartinya tidak boleh mengganggu lingkungan sekitar ;Menimbang, bahwa Terdakwa dipersidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa Terdakwa dalam keadaan sehat jasmani maupun rokhani, sertabersedia diperiksa dan akan memberikan keterangan yang sebenarbenarnya ;Bahwa Terdakwa

  Menyatakan Terdakwa AHMAD NI AMTHOWI BIN PUJIANTO tersebutdiatas terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan TindakPidana Menyuruh Melakukan Penganiayaan Hewan SehinggaMengakibatkan Tidak Produktif sebagaimana Dakwaan Alternatif KeduaPenuntut Umum ;2.

• PANGGU telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut Serta Melakukan Tindak Pidana Mengeluarkan Media Membawa Dari Suatu Area Ke Area Lain Di Dalam Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia Yang Tidak Melengkapi Sertipikat Kesehatan Dari Tempat Pengeluaran Yang Ditetapkan Oleh Pemerintah Pusat Bagi Hewan;

• Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan pidana

• Tumbuhan juncto Pasal 55 Ayat (1) ke1 KUHP;AtauKedua : Perbuatan para Terdakwa sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 6 huruf a juncto Pasal 31 Ayat (2) UndangUndang Nomor 16 Tahun 1992 tentang Karantina Hewan, Ikandan Tumbuhan juncto Pasal 55 Ayat (1) ke1 KUHP;Mahkamah Agung tersebut;Membaca Tuntutan Pidana Penuntut Umum pada Kejaksaan NegeriDenpasar tanggal 11 Desember 2018 sebagai berikut:1.Menyatakan Terdakwa .

  sertifikat Kesehatan dariarea asal bagi hewan, bahan asal hewan, ikan, tumbuhan dan bagianHalaman 2 dari 9 hal.

  SusLH/2020bagian tumbuhan kecuali media pembawa tergolong lain sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam Pasal 6 huruf a juncto Pasal 31 Ayat(2) UndangUndang Nomor 16 Tahun 1992 tentang Karantina Hewan,Ikan dan Tumbuhan juncto Pasal 55 Ayat (1) ke1 KUHP dalam dakwaanKedua;Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa I. GUSTI KOMANG BUWANA,Terdakwa Il. PUTU YOGI WIDIANTARA PUTRA, dan Terdakwa Ill.

  MADE DWIMAHARDIKA alias KADEK SIDEM secara sah dan meyakinkan terbuktibersalah melakukan tindak pidana Secara bersamasamamembawa/mengirim hewan dari satu area ke area lain tanpa dilengkapidengan Sertifikat Kesehatan Hewan;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa . GUST KOMANG BUWANA,Terdakwa Il. PUTU YOGI WIDIANTARA PUTRA, dan Terdakwa Ill.

  dari satu area ke area lain tanpa dilengkapidengan Sertifikat Kesehatan Hewan, yakni bahwa Terdakwa danTerdakwa II telah mengangkut 26 (dua puluh enam) ekor sapi jantanmenggunakan truk tanpa dilengkapi Sertifikat Kesehatan dari KantorKarantina Asal Hewan dari Pelabuhan Gilimanuk Bali menuju PelabuhanKetapang Jawa Timur.

• BUDI NUR ROCHMAN di bawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Halaman 10 dari 27 Putusan Nomor 187/Pid.Sus/2018/PN Mgt (Peteranakan danKesehatan Hewan) Bahwa Ahli pernah mengikuti pelatihan Manajemen Rumah PotongHewan, Diklat Pengawas Obat Hewan, Diklat Petugas Pemeriksa AnteMortem (sebelum disembelih) dan Post Mortem (setelah disembelih), danDiklat Animal Welfare Officer (AWO), Diklat Pengawas Produk NonPangan asal Hewan, dan Ahli juga pernah menjadi ahli pada kasus dagingglonggongan

  )meninggalkan bekas lingkaran air di kertas yang mengindikasikan dagingtersebut ialah daging glonggongan; Bahwa atas Hasil Uji Lab Balai Besar Veteriner Wates Yogyakarta,Kementerian Pertanian Republik Indonesia Direktorat JenderalPeternakan dan Kesehatan Hewan tanggal 08 Agustus 2018, dapat ahlijelaskan: Uji Fisik Daging : pH 5,5;e Nilai DH otot saat hewan hidup sekitar 7,0 7,2 (pH) netral, setelahdisembelih (mati) nilai pH akan menurun karena akumulasi asam laktat;e Penurunan pH pada hewan yang

  Daging utuh disinimaksudnya adalah daging tidak dicampur dengan bagian lain dari hewantersebut atau dipalsukan dengan bagian hewan lainnya. Dan daging yanghalal yaitu selama proses dan pengolahan daging diperlakukan sesuaisyariat agama Islam.

  Kisaran nilai normal cemaran bakteri yaitu 1x10Halaman 22 dari 27 Putusan Nomor 187/Pid.Sus/2018/PN Mgt (Peteranakan danKesehatan Hewan)koloni/gr. Hasil pengukian sampel diduga dilakukan penambahan bahankimia seperti formalin dengan tujuan daging lebih awet (bakteri tidakberkembang biak);Menimbang, bahwa menurut pendapat Ahli DrH.

  SIGIT DIAN S., S.H.Halaman 27 dari 27 Putusan Nomor 187/Pid.Sus/2018/PN Mgt (Peteranakan danKesehatan Hewan)

• , produk hewan, atau media pembawa penyakit hewanlainnya kedalam wilayah bebas dari wilayah tertular atau terduga tertular, yangdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa berawal dari terdakwa SURADI BIN KASIDI menemani saksiSUGIATNO untuk mengantar beras ke wilayah Kabupaten Garut.

  tersebut berasal yang menjadi persyaratan untukmembawa hewan keluar daerah, dari 78 (tujuh puluh delapan) ekor anjingtersebut ada yang mati sebanyak 10 (Sepuluh) ekor.

  Pada saat di tempat penitipan sementara di tempat Sadr.HENRICUS HERLYN KURNIAWAN hewan anjing tersebut mati sebanyak 5(lima) ekor.

  Menyatakan Terdakwa SURADI BIN KASIDI terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana memasukkan hewan,kedalam wilayah bebas dari wilayah tertular sebagaimana diatur dalamPasal 89 ayat (2) juncto Pasal 46 ayat (5) UU RI No. 41 Tahun 2014 atasperubahan UU RI Nomor 18 Tahun 2009 tentang Peternakan DanKesehatan Hewan;2.

  Bahwa berdasarkanfakta persidangan dan alat bukti keterangan ahli di persidangan pengaturanpenyelenggaraan peternakan dan kesehatan hewan sebagaimana diaturdalam Pasal 3 huruf c UU RI No. 18 Tahun 2009 bertujuan untukmelindungi, mengamankan, dan/atau menjamin wilayah Negara KesatuanRepublik Indonesia dari ancaman yang dapat mengganggu kesehatan ataukehidupan manusia, hewan, tumbuhan, dan lingkungan, sehinggaperbuatan terdakwa sudah selayaknya dijatuhi pidana sesuai denganHalaman 7 dari 10 halaman

• Menyatakan terdakwa DAMIANUS TAUR telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana " Membunuh Hewan" ;

  2. Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa tersebut oleh karena itu dengan Pidana Penjara selama 5 (lima) bulan, dengan ketentuan Pidana penjara tersebut tidak usah dijalankan kecuali dalam masa percobaan selama 10 (sepuluh) bulan, Terdakwa melakukan tnidak pidana yang dapat di hukum berdasarkan putusan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap.

  Membunuh, merusakkan membuat sehingga tidak dapat digunakan lagi ataumenghilangkan hewan, yang sama sekali atau sebagian kepunyaan orang lain.Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakim akanmempertimbangkan sebagai berikut :Ad. 1. unsur Barang SiapaMenimbang, bahwa. pada dasarnya kata barangsiapa menunjukkan kepadasiapa orangnya yang harus bertanggung jawab atas perbuatan / kejadian yangdidakwakan itu atau setidak tidaknya mengenai siapa orangnya yang harus dijadikanterdakwa dalam

  adalahmembuat sechingga hewan tersebut tidak ada lagi.Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan hewan dalam sub unsur pasal iniadalah semua jenis binatang yang memamah biak, binatang yang berkuku satu dan babisebagaimana pengertian hewan dalam pasal 101 KUHP.Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sama sekali atau sebagiankepunyaan orang lain dalam sub unsur pasal ini adalah hewan yang diambil bukan milikdari Terdakwa . 10Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan bahwa padahari Jumat

  Manggarai Barat terdakwamembunuh babi sebanyak 1 (satu) ekor dengan cara Terdakwa belah kepala babitersebut dengan menggunakan parang yang dipegang di tangan kanan nya sebanyak satukali , sehingga babi tersebut mati dan setelah babi itu dibelah kepalanya barulahTerdakwa memotong talinya yang mengikat babi tersebut, sehingga saksi MELENIAHANUT tidak bisa menikmati hasil dari babi tersebut dan ternyata babi tersebuttermasuk dalam kategori pengertian hewan dan ternyata hewan tersebut milik oranglain

  dan harus dipidana yang setimpaldengan kesalahannya tersebut ;Menimbang, bahwa meskipun terdakwa dinyatakan terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Membunuh Hewan, namun dalamkerangka penjatuhan pidana yang memenuhi rasa keadilan, Majelis Hakim juga akanmempertimbangkan adanya hal hal berikut :1.

  Menyatakan terdakwa DAMIANUS TAUR telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Membunuh Hewan ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidanapenjara selama S(lima) bulan, dengan ketentuan Pidana Penjara tersebut tidakusah dijalankan, kecuali dalam masa percobaan selama 10 (sepuluh) bulanTerdakwa melakukan tindak pidana yang dapat dihukum berdasarkan putusanyang telah mempunyai kekuatan hukum tetap.3.

• MENGADILI

  1. Menyatakan terdakwa Suradi Bin Kasidi telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana memasukkan hewan

• Suratmo no.171 Semarang ;e Bahwa ciri ciri hewan yang dilindungi oleh Negara yang dibawa Terdakwaadalah:e Untuk hewan jenis trenggiling : Bersisik, Panjang tubuh 70 (tujuh puluh) cm,Memiliki mulut moncong, jenis kelamin jantan ;e Untuk hewan jenis kancil : mamalia, memiliki warna coklat, memiliki beratbadan + 2kg, panjang 25 (dua puluh lima)cm, jenis kelamin jantan betina ;e Untuk hewan jenis Kukang : warna coklat, mata kecoklatan, berat badan + 20(dua puluh)cm, memiliki kuku panjang, warna garis

  Pemerintah Nomor : 8 Tahun 1999Tentang Pemanfaatan Tumbuhan dan Satwa Liar ;e Bahwa syarat yang harus dimiliki apabila ada perorangan yang inginmemelihara hewan yang dilindungi adalah secara teknis harus memilikisarana prasarana yang mendukung untuk memproduksi danberbadanHukum ;Bahwa ijin menjual atau menangkar binatang yang dilindungi adalah dalambentuk ijin edar satwa tidak untuk satwa dari alam dan harus perorangan danberbadan hukum ;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, terdakwa

  menyatakanbenar dan tidak keberatan;Menimbang, bahwa kemudian dipersidangan terdakwa telah memberikanketerangan pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa keterangan terdakwa didepan Penyidik benar;Bahwa awal mulanya terdakwa berjualan hewan tapi yang tidak dilindungi,kemudian terdakwa bertemu seorang pembeli di daerah Pasar Pon maumemesan hewan terus kita saling bertukar nomor hape ;Bahwa pertama orang yang membeli tersebut pesan musang kemudian selang3 (tiga) bulan orang tersebut memesan lewat sms, kancil

  , kukang, dantrenggiling ;Bahwa dalam waktu satu minggu terdakwa mendapatkan semua pesanantersebut, kemudian terdakwa menyuruh orang tersebut mentransfer uangsebanyak Rp. 300.000, (tiga ratus ribu rupiah) untuk DP ;Bahwa terdakwa mendapatkan hewan hewan itu dari pasar pon ambarawa,setelah itu terdakwa janjian sama orang tersebut di depan alfamart daerahpasar pon jalan Raya Ambarawa Magelang ;Bahwa kemudian terdakwa mengambil uang transferan tersebut lewat ATMdisana banyak orang orang pada penasaran

  sama binatang yang saya bawa ;Bahwa kemudian selang 10 (sepuluh) menit ada petugas polisi melintas terusmenangkap terdakwa karna membawa hewan hewan tersebut dimana katanyahewan hewan tersebut di lindungi oleh pemerintah;Bahwa harga satwa liar yang terdakwa jual, dipasaran untuk Trenggilingdihargai Rp.750.000, (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah), untuk Kanciljantan dihargai Rp.150.000, (seratus lima puluh ribu rupiah) dan kancilbetina Rp.300.000, (tiga ratus ribu rupiah), sedang untuk Kukang sepasangdihargai

• MENGADILI:

  1. Menyatakan Terdakwa Umar SE Bin La Baco tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah Melakukan Tindak Pidana Memasukkan atau mengeluarkan media pembawa dari suatu area ke area yang lain di dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang tidak melengkapi sertifikat kesehatan dari Tempat pengeluaran yang ditetapkan oleh pemerintah pusat bagi Hewan, Produk hewan,

     480,5 (empat ratus delapan puluh koma lima) kilo gram yang terbungkus plastik warna merah bening terdapat tulisan CP CHIKEN;

Telah dilakukan pemusnahan barang bukti berdasarkan Surat Perintah Pemusnahan Barang Bukti Nomor Sp.Sita/28e/IX/RES.1.24./2023/Reskrim tanggal 13 September 2023 sebagaimana terlampir dalam Berita Acara Pemusnahan Barang Bukti pada hari Rabu tanggal 13 September 2023

• 1 (satu) lembar dokumen SERTIFIKAT SANITASI PRODUK HEWAN

  MALINAU, Nama dan Alamat Pengirim : RAHMAT IRVAN M TARAKAN, Nama dan Alamat Penerima : MAS AAN MALINAU, tempat pengeluaran dan tanggal muat 28 Juli 2023 PELABUHAN TENGAKYU I, Tempat pemasukan dan tanggal bongkar : 28 JuIi 2023 BUNYU, jenis dan identitas alat angkut LAUT SPEED BOAT, Uraian Media Pembawa terdapat kolom bertulisan No. 1, Jenis Media Pembawa : 02071100-Daging Ayam Beku JUMLAH MP : 1 TOTAL : Jumlah : 480,50, Satuan : KILOGRAM, keterangan 2023.1.1901.0.K14.M.0007555 - - Coli, Dokter Hewan

• Menyatakan Terdakwa BURHANUDDIN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MEDIA PEMBAWA HAMA DAN PENYAKIT HEWAN KARANTINA, HAMA DAN PENYAKIT IKAN KARANTINA, ATAU ORGANISME PENGGANGGU TUMBUHAN KARANTINA YANG DIBAWA ATAU DIKIRIM DARI SUATU AREA KE AREA LAIN DIDALAM WILAYAH NEGARA REPUBLIK INDONESIA TANPA DILENGKAPI SERTIPIKAT KESEHATAN DARI AREA ASAL ; 2.

  karantina, hama dan penyakit ikan karantina,atau organisme pengganggu tumbuhan karantina yang dibawa atau dikirim darisuatu area ke area lain didalam negara wilayah Negara Republik Indonesia wajibdilengkapi sertifikat Kesehatan dari daerah asal hewan, ikan, tumbuhan dan bagianbagian tumbuhan, kecuali media pembawa yang tergolong benda lain.

  MADE NURJAYA DWITIABahwa saksi adalah Dokter Hewan dan bertugas sebagai Seksi KarantinaHewan di Balai Karantina Hewan Pertanian Kelas Mataram dari tahun 2012hingga sekarang;Bahwa saksi bertugas melakukan pengawasan dan pencegahan masuk keluardan tersebarnya hama penyakit hewan karantina ke dalam atau dari PulauLombok;Bahwa Pasal 6 UndangUndang RI Nomor 16 Tahun 1992 tentang KarantinaHewan, Ikan dan Tumbuhan mengatur sebagai berikut :1.Dilengkapi sertifikat kesehatan dari areal asal hewan, bahan asal

  hewan,hasil bahan asal hewan kecuali media pembawa yang tergolong benda lain;Melalui tempattempat pemasukan dan pengeluaran yang telah ditetapkan;.

  , Ikan dan Tumbuhan;ATAUKedua :Pasal 6 huruf b jo Pasal 31 ayat (1) Undang Undang Nomor 16 Tahun 1992tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan;ATAUKetiga :Pasal 6 huruf c jo Pasal 31 ayat (1) Undang Undang Nomor 16 Tahun 1992tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan;Menimbang, bahwa Terdakwa oleh Penuntut Umum telah didakwa dengandakwaan berbentuk alternatif, maka untuk menyatakan terbukti tidaknya dakwaanPenuntut Umum tersebut, maka tidak selurunnya dakwaan dipertimbangkan olehMajelis Hakim akan

  Melakukan pelanggaran terhadap ketentuan bahwa setiap media pembawahama dan penyakit hewan karantina, hama dan penyakit ikan karantina, atauorganisme pengganggu tumbuhan karantina yang dibawa atau dikirim darisuatu area ke area lain di dalam negara wilayah Negara Republik Indonesiawajib dilengkapi sertifikat kesehatan dari daerah asal hewan, ikan, tumbuhandan bagianbagian tumbuhan, kecuali media pembawa yang tergolongbenda lainAd. 1.

• 1989:Lakilaki;Indonesia;Jalan Cimone Permai Nomor 34RT.002/RW.007 Kelurahan Cimone,Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang,Provinsi Banten;Katolik;Wiraswasta:Terdakwa dalam perkara ini tidak dilakukan penahanan;Terdakwa diajukan di depan persidangan Pengadilan NegeriTangerang karena didakwa dengan dakwaan sebagai berikut:Kesatu : Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 31 Ayat (1) juncto Pasal 5 Huruf c UndangUndang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 1992 tentangKarantina Hewan

  , Ikan dan Tumbuhan;Atau:Kedua : Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 31 Ayat (1) juncto Pasal 9 Ayat (2) UndangUndang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 1992 tentangKarantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan;Halaman 17 dari 7 halaman Putusan Nomor 2414 K/Pid.Sus/2020Mahkamah Agung tersebut;Membaca Tuntutan Pidana Penuntut Umum pada KejaksaanNegeri Kota Tangerang tanggal 9 Oktober 2019 sebagai berikut:1.Menyatakan Terdakwa Daniel Paskalis bersalan melakukan tindakpidana Dengan

  sengaja melakukan pelanggaran terhadap ketentuanketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 Huruf c, dilaporkandan diserahkan kepada petugas karantina di tempattempatpemasukan untuk keperluan tindakan karantina, sebagaimana diaturdan diancam pidana dalam Pasal 5 Huruf c juncto Pasal 31 Ayat (1)UndangUndang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 1992 tentangKarantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan;:Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Daniel Paskalis dengan pidanapenjara selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga)

• Dilengkapi sertifikat kesehatan dari area asal bagi hewan, bahan asalhewan, hasil bahan asal hewan, ikan, tumbuhan dan bagianbagiantumbuhan, kecuali media pembawa yang tergolong benda lain.b. Melalui tempattempat pemasukan dan pengeluaran yang telah ditetapkan.c.

  Dilengkapi sertifikat kesehatan dari area asal bagi hewan, bahan asalhewan, hasil bahan asal hewan, ikan, tumbuhan dan bagianbagiantumbuhan, kecuali media pembawa yang tergolong benda lain.b. Melalui tempattempat pemasukan dan pengeluaran yang telahditetapkan.c.

  Bahwa menurut UU RI No. 16 Tahun 1992 tentang Karantina Hewan,Ikan dan Tumbuhan dan PP No.14 Tahun 2002 Tentang KarantinaTumbuhan adalah bawang merah tersebut termasuk dalam jenis tumbuhandan merupakan media pembawa Organisme Pengganggu TumbuhanKarantina (OPTK) yang berpotensi membawa OPTK dari area asal ke areatujuan pengiriman bawang merah tersebut.

  Dengan kelalaiannya melakukan pelanggaran terhadap ketentuanketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6.Berdasarkan ketentuan Pasal 6 UU RI Nomor 16 Tahun 1992 TentangKarantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan mengatur bahwa setiap mediapembawa hama dan penyakit hewan karantina, hama dan penyakit ikankarantina, atau organisme pengganggu tumbuhan karantina yang dibawaatau dikirim dari suatu area ke area lain didalam wilayah NegaraRepublik Indonesia wajib :a.

• Februari 1982:Jenis Kelamin : Perempuan,;Kewarganegaraan : Indonesia;Tempat Tinggal : Jalan Bunga Rampai VII/Gang 3 Nomor 153,RT/RW 006/006, Kelurahan Malaka Jaya,Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur;Agama : Islam;Pekerjaan : Wiraswasta;Terdakwa tidak ditahan;Terdakwa diajukan di depan persidangan Pengadilan Negeri Tangerangkarena didakwa dengan dakwaan tunggal sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 31 Ayat (1) juncto Pasal 9 Ayat (1) UndangUndang Nomor16 Tahun 1992 tentang Karantina Hewan

  Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa FEBRIANA NAULI NASUTION aliasPOPPY alias POPYYARDI berupa pidana penjara, selama 8 (delapan) bulan;Menjatuhkan pidana denda sebesar Rp25.000.000,00 (dua puluh lima juta)rupiah subsidair 2 (dua) bulan kurungan;Menetapkan barang bukti berupa := Kucing Ras : Ocicat, Kelamin : Female, jumlah : 1 (satu) ekor, Tanggallahir (date of bird) 15 Maret 2017, warna : Coklat spotted, nama hewan(kucing): Widad Dayana, Nomor Micro Chip: 4580981000187 19;= Kandang kucing 1 (satu

  Nomor 1432 K/Pid.Sus/2021Kucing Ras : Ocicat, Kelamin : Female, jumlah : 1 (satu) ekor, Tanggal lahir(date of bird) 15 Maret 2017, warna : Coklat spotted, nama hewan(kucing): Widad Dayana, Nomor Micro Chip: 4580981000187 19;Kandang kucing 1 (satu) buah;Dikembalikan kepada Terdakwa;6.

  berikut:Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum tersebut;Memperbaiki Putusan Pengadilan Negeri Tangerang tanggal 22 Juni 2020,Nomor 28/Pid.Sus/2020/PN Tng yang dimintakan banding tersebut sekedarmengenai kualifikasi tindak pidana, pidana yang dijatunkan dan barang buktitersebut sehingga amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut:1.Menyatakan Terdakwa FEBRIANA NAULI NASUTION alias POPPYalias POPYYARDI telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana Karantina Hewan

  ;Menjatuhkan pidana oleh karena itu terhadap Terdakwa, dengan pidanapenjara selama 1 (satu) bulan;Menghukum pula Terdakwa untuk membayar denda sebesarRp5.000.000,00 (lima juta rupiah) apabila denda tersebut tidak dibayarmaka diganti 1 (satu) bulan kurungan;Menyatakan barang bukti berupa : Kucing Ras : Ocicat, Kelamin : Female, jumlah : 1 (satu) ekor, Tanggallahir (date of bird) 15 Maret 2017, warna : Coklat spotted, nama hewan(kucing): Widad Dayana, Nomor Micro Chip: 458098100018719dirampas untuk