Bahwa mungkin benar Pemohon merasa dipaksakan tetapi pemaksaan ituberdasarkan alasan karena Pemohon sudah melakukan perbuatan asusilaterhadap Termohon yang sebagaimana telah diakui Pemohon sendiri disaatyang Mulia Hakim bertanya pada sidang 4 Desember 2018 kemarin;Bahwa benar adannya persetubuhan tersebut terjadi yang sebagaimanatelah diakui Pemohon sendiri;Bahwa Pemohon mengakui benar jawaban Termohon point (3);Bahwa Pemohon mengakui benar jawaban Termohon point (4);Bahwa pengiriman pesan lewat Whatshapp

FITRI terdakwa sedang sumpek dirumah terdakwa pergi ke warung G7 yang berdekatan dengan rumahterdakwa sekira pukul 16.00 wita terdakwa tiba di warung tersebut danterdakwa minum sambil bermain gitar terus datang si TOKSIL kesanagabung, terus terdakwa bilang sama si TOKSIL jalanjalan yuk Sil keBadung si TOKSIL mejawab ayuk trus TOKSIL bilang ke terdakwa tunggudulu ya JACK saya nukar motor dulu dan terdakwa menjawab ok terussayapulang dari warung G7 jam 16.30 wita untuk siapsiap mandi terusterdakwa Whatshapp

Print out chat/percakapan antara Pemohon dengan Termohonvia aplikasi whatshapp yang telah diberi meterai cukup serta distempelpos yang oleh Ketua Majelis, kemudian diberi tanda P.8;9.

Namun saksi Musni telah diamankan terlebin dahulu olehpetugas Bandara pada saat membawa bibit lobster tersebut;Bahwa benar setelah saksi Musni diamankan kemudian saksi Oceklangsung menghubungi terdakwa untuk meminta pertanggung jawaban dariterdakwa sebagai pemilik benih lobster melalui Whatshapp dan telepon.Oleh karena terdakwa sudah mengetahui bahwa saksi Musni telahtertangkap maka terdakwa tidak pernah mengindahkan atau menjawabwhatshapp tersebut;Bahwa benar saksi Ocek juga pernah mendapatkan telepon

MAXINDO TRIPATAMA melalu Whatshapp (WA);Bahwa saksi Joko Julianto Bin Idris Sulaiman membenarkan barang buktiyang ditunjukan yaitu berupa Uang tunai Rp. 5.000.000, (lima juta rupiah),adalah benar barang bukti tersebut adalah uang saksi Joko Julianto BinIdris Sulaiman yang diberikan kepada Terdakwa karena pada waktu ituTerdakwa mengatakan untuk membelikan tiket atasannya;Bahwa atas keterangan saksi JOKO JULIANTO tersebut, Terdakwamenyampaikan keberatan yaitu Terdakwa menyatakan tidak meminta uangkepada

Bahwa hubungan saksi dengan terdakwa adalah pacaran; Bahwa hubungan pacaran kami sudah berjalan sejak tanggal 25 Juli2020; Bahwa Usia saksi saat ini masih 17 tahun; Bahwa saksi sekarang tinggal dengan ibu dan adik saksi, sedangkanayah saksi sudah meninggal; Bahwa Ayah saksi meninggal pada tanggal 27 September 2018; Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa karena Terdakwa sering makan diwarung milik Ibu saksi, kKemudian sejak itu Terdakwa sering mendekatisaksi dan sering berkomunikasi dengan saksi melalui Whatshapp

Menyatakan barang bukti berupa: 1 (Satu) potong kaos warna hitam lengan pendek;e 1 (Satu) potong jaket warna hijau;e 1 (Satu) potong celana jeans panjang warna hijau; 1 (Satu) potong celana dalam warna coklat;e 1 (Satu) potong karpet warna hijau; 1 (Satu) unit Handphone merk Xiomi tipe 4X warna gold dengannomor Whatshapp 089510457952 dan nomor simcard 088215474549;Halaman 2 dari 50 Putusan Nomor 16/Pid.SusAnak/2020/PN Wng 1 (satu) unit sepeda motor merk Yamaha Jupiter Z warna birudengan No.Pol.

padapokoknya mengatakan tidak menghargai Pemohon sebagai suamiTermohon, dan Termohon sering sering marah dan berkata kasar, yangterjadi adalah oleh Pemohon sering membuat Termohon kecewa karenaPemohon telah berhubungan dengan wanita lain dan hal tersebut terjadisecara berulang kali akan tetapi Termohon tetap memaafkan tindakanPemohon dengan harapan Pemohon bisa sadar dan masih berharap rumahtangganya masih bisa diperbaiki.a.Bahwa pada bulan September 2019, Termohon secara tidak sengajamelihat isi chatting/whatshapp

diDendemwal Secapaad dengan jabatan Terdakwa1sebagai Perwira Piket, Terdakwa2 sebagai BintaraPiket dan Kopda Anang Tri Widodo (Saksi8) sebagaiTamtama Piket, kemudian sekira Pukul 20.50 WIB saatmenjeiang apei maiam seiesai melaksanakan IB (IzinBermalam) dilakukan pengecekan apel malam olehTerdakwa1 dan Saksi8, ada 1 (satu) orang personilyaitu Prada Gleen Jecksen Nuboba (Saksi6) belumkembali dari IB tetapi sebelum diadakan pengecekansekira Pukul. 19.00 WIB, Saksi6 ~ sudahmenginformasikan melalui Whatshapp

Kemudian sekitar pukul 19.37 wita SdrMilwan alias Dery dihubungi oleh TAUFIK via Wa dan menyampaikan agarmenyiapkan DP sebesar Rp. 125.000.000, (Seratus dua puluh lima juta) untukdiserahkan di Notaris setelah tanda tangan perjanjian dan sisa nya setelahtanda tangan Kuasa Direktur selanjutnya sekitar jam 23.55 Wita Sdr TAUFIKmengirimkan Via Whatshapp RAB, RAB 2, Rekap Harga Satuan, RK3K, TimeSchedule, metode pelaksanaan, spesifikasi teknis, dalam bentuk pdf.

Kemudian sekitar pukul 19.37 wita SdrMilwan alias Dery dihubungi oleh TAUFIK via Wa dan menyampaikan agarmenyiapkan DP sebesar Rp. 125.000.000, (Seratus dua puluh lima juta)untuk diserahkan di Notaris setelah tanda tangan perjanjian dan sisa nyasetelah tanda tangan Kuasa Direktur selanjutnya sekitar jam 23.55 Wita SdrTAUFIK mengirimkan Via Whatshapp RAB, RAB 2, Rekap Harga Satuan,RK3K, Time Schedule, metode pelaksanaan, spesifikasi teknis, dalambentuk pdf.

Kemudian pada tahun 2012 sampai 2013ditugaskan Satgas Pamtas, sampai dengan terjadinyatindak pidana yang menjadi perkara sekaranginiTerdakwa bertugas di Yonif 141/AYJP dan menjabatsebagai Dansi4 Siwat/Kima Yonif 141/AYJP denganpangkat Sertu NRP 21110228990290.Bahwa pada hari Sabtu tanggal 18 Juli 2020 sekira pukul20.00 WIB saat Terdakwa sedang berada di rumah(Rumdis Yonif 141/AYJP) Terdakwa Chating denganSerda Apriaji (Saksi6) melalui Whatshapp yang isi chattersebut Terdakwa bertanya, "Ji dimana

Menimbang, bahwa berdasar keterangan saksi Agus Imam, selaku KetuaRT 05 Dukuh Muteran, dimana menjelaskan bahwa ada group Whatshap dimanaAgus Sulistyo juga menjadi anggota group Whatshapp serta acara pelantikanyang dimaksud dibagikan di group whatshap tersebut dan dipastikan AgusSulistyo diyakini telah melihat acara pelantikan tersebut.

barang atau tidak lalu berjanji akan mengabari Ekomengenai hal tersebut serta akan menjemput Eko; Bahwa Terdakwa memperoleh sabu dengan cara membelinya dariSarkis (DPO); Bahwa Terdakwa membeli sabu tersebut pada hari Jumat tanggal 23Agustus 2019, Terdakwa membelinya dari Sarkis sebanyak 1 (Satu) paketseharga Rp. 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) dan pembelian sabu dariSarkis ini merupakan pertama kalinya; Bahwa Terdakwa mengetahui Sarkis menjual sabu karena Sarkismenghubungi Terdakwa via chat whatshapp

Bahwa hubungan saksi dengan terdakwa adalah pacaran; Bahwa hubungan pacaran kami sudah berjalan sejak tanggal 25 Juli2020; Bahwa Usia saksi saat ini masih 17 tahun; Bahwa saksi sekarang tinggal dengan ibu dan adik saksi, sedangkanayah saksi sudah meninggal; Bahwa Ayah saksi meninggal pada tanggal 27 September 2018; Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa karena Terdakwa sering makan diwarung milik Ibu saksi, kKemudian sejak itu Terdakwa sering mendekatisaksi dan sering berkomunikasi dengan saksi melalui Whatshapp

melaluichat Whatshapp oleh Saksi Novita Wulansari dengan maksud dimintamembantu) untuk membuatkan Surat Keterangan Rapid Antigenseseorang yang dikatakan tidak punya biaya dan istrinya di Lombok sakitparah, awalnya saksi takut namun karena didesak oleh Novita Wulansarimengatakan agar membantu sekali saja dan karena saksi merasakasihnan maka saksi menyanggupinya, selanjutnya Saksi NovitaWulansari mengirimkan KTP a.n.

meminta pertemanan kepada kepada saksiSalmia, S.Pd Binti Abdul Karim di media sosial facebook denganmenggunakan akun facebook atas nama Ir Andi Mappajari dengan tampilansampul profil akun facebooknya sebuah gambar Konstruksi jembatan danprofil akunnya bekerja di kontraktor, pernah belajar di Universitas GajahMada, pernah belajar di SMA Negeri 4 Makassar, Tinggal di Makassar danstatus Menduda dan setelah permintaan pertemanan saksi Salmia, S.PdBinti Abdul Karim dikonfirmasi, Terdakwa meminta nomer whatshapp

dicocokandengan aslinya, telah bermateri cukup, dinazegelen pejabat pos,kemudian oleh Ketua Majelsi bukti tersebut diparaf dan diberi kodebukti P.8;Fotokopi Serita Acara Sita Eksekusi Nomor1/Pdt.Eks/2021/PA.Gia, tanggal 4 Mei 2021 dikeluarkan olehPengadilan Agama Gianyar, Bukti surat tersebut telah diperiksadan dicocokkan dengan aslinya, ternyata sesuai dengan aslinya,telah bermeterai cukup, dinazegelen Pejabat Pos,kemudian olehKetua Majelis bukti tersebut diparaf dan diberi kode bukti P.9;10.Fotokopi Chat Whatshapp

LISTANA adamenanyakan melalui pesan whatshapp apakah saksi dan Sdri. MEILISA maujuga diobati, maka saksipun mengiyakannya sehingga setelah ia datangmereka bergiliran diperiksa oleh Terdakwa;Bahwa setelah Sdri. LISTANA dan Terdakwa tiba di rumah saksi, untuk Sdri.LISTANA masuk kerumah dan mandi sedangkan Terdakwa saksi persilankanmasuk dan menunggu di ruang tamu. Setelah Sdri.

Bahwa pada bulan Oktober 2020 suami Saksi (Saksi1) pernahmengirimkan Screenshot obrolan Whatshapp antara Saksi1 denganseorang temannya disertai tulisan "Lagi Chat an loh sayang aku",namun Screenshot tersebut segera dihapus oleh Saksi1, setelahSaksi desak Saksi1 mengaku dan meminta maaf.10.

menikah padaeeMenimbang, Bahwa P.2, P.3, P.4, P.5, P.6, P.7, P.8, P.10, P.11, P.12, P.13,P.14, P15, P16, P17, P18, P19, P20, P21, dan P22, termasuk dalamkategori surat lain bukan akta sehingga dengan demikian Majelis Hakim akansepenuhnya menilai kekuatan pembuktiannya sebagai pendukung dalildalilyang dikemukakan Para Pihak (vide: Pasal 1881 Kitab UndangUndang HukumPerdata dan Pasal 294 RBg);Menimbang Pemohon juga telah mengajukan bukti surat P.2 berupascreenshot foto yang berasal dari aplikasi whatshapp