• lainyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Banyuwangi,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat (1), berupa 200 (dua ratus) butir pil warna putih logo "Y", yangdilakukan dengan cara sebagai berikut: Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut di atas, bermula ketikasaksi RISK YOGA PRATAMA (dilakukan penuntutan terpisah), membelisediaan farmasi dengan bahan Triheksijenidil HCI

  Saat terdakwa ditangkap,sedian farmasi dengan bahan Triheksijenidil HCI (pil Trex) texsebuttanpa kemasan sehkvgga tidak mexnilLki izisv edai. Selanjutayateidakwa besetta barang bukti dibawa ke Kantor Polres Banyuwangiguna proses lebih lanjut, serta berdasarkan Berita Acara PemeriksaanLaboratorium Forensik Cabang Surabaya No.

  Saat terdakwa ditangkap, sedian farmasi dengan bahanTriheksijenidil HCI (pil Trex) tersebut tanpa mengantongi rekomendasiMenteri Kesehatan sehingga tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kKemanfaatan, dan mutu yang telahditetapkan. Selanjutnya terdakwa beserta barang bukti dibawa ke KantorPokes Banyuwangi guna proses lebih lanjut, serta berdasarkan BeritaAcara Pemeriksaan Laboratorium Forensik Cabang Surabaya No.

  Rp. 50.000, (limapuluh ribu rupiah); Bahwa benar saksi membeli pil Trex kepada PONIMAN alamatJember dengan harga Rp. 100.000, (Seratus ribu rupiah) tiap 100(seratus) butir; Bahwa benar saksi melakukan jual beli pil Trex dengan caramenghubungi terdakwa melalui HPnya; Bahwa benar terdakwa tidak memiliki keahlian dankewenangan dalam pelayanan kefarmasiaan untuk mengedarkanpil Trex; Bahwa benar terdakwa bukan Apoteker dan tidak memilikiApotek; Bahwa benar sedian farmasi dengan bahan Triheksijenidil HCI

  WITONO membeli pil Trex kepada PONIMAN alamatJember dengan harga Rp. 100.000, (Sseratus ribu rupiah) tiap 100 (seratus) butir; Bahwa benar tetdakwa menjadi penghubuitg jua/ beli pil Trexmenggunakan HP miliknya; Bahwa benar terdakwa tidak memiliki keahlian dan Kewenangandalam Pelayanan kefarmasiaan tmtuk mengedarkan pil Trer,Bahwa benar terdakwa bukan Apoteker dan tidak memiliki Apotek;Halaman 8 dari 15 Putusan Nomor 544/Pid.Sus/2018/PN.Byw Bahwa benar sedian farmasi dengan bahan Triheksifenidil HCI

• 6 butir sebanyak 1 bungkus plastik klip bening, 5 butir sebanyak 2 bungkus plastik klip bening, 4 butir sebanyak 2 bungkus plastik klip bening, 3 butir sebanyak 1 bungkus plastik klip bening adapun obat tablet warna kuning berlogo mf (Hexymer) berjumlah 160 (seratus enam puluh) butir obat tablet warna kuning berlogo mf (HEXYMER) dengan total keseluruhan berjumlah 163 (seratus enam puluh tiga) butir obat tablet warna kuning berlogo mf (HEXYMER) dan 12 (dua belas) butir obat tablet merek TRAMADOL HCI

  WIDODO SUNARNO, Apt yangketerangannya dibacakan oleh Penuntut Umum pada pokoknya sebagai berikut :Barang bukti dalam perkara ini (barang bukti diperlihatkan di persidangan) menurutpengamatan ahli obat berupa tablet warna kunng dengan berlogo mf dalamkemasan plastic klo diperoleh hasil bahwa tablet btersebut POSITIFMENGANDUNG ZAT TRIHEKSIFENIDIL HCl, dan terhadap obat merkTRAMADOL HCI (bentuk tablet) diperoleh hasil bahwa tablet tersebut POSITIFMENGANDUNG TRAMADOL HCI, sampel obat tersebut berdasarkan

  Palpenggunaan Triheksiphenidyl secara berlebihan/tidak sesuai resep dokter yaitudemam tinggi, kaku, tremor, merasaakan pingsan, nyeri dan sulit berkemih,halusinasi atau linglung, kulit kering dan terasa panans namun tidak bisaberkeringat, penglihatan terganggu, seperti mata kabur, melihat seperti terowongan(tunnel vision), sembelit atau kontipasi yang semakin memberat, detak jantung tidakberaturan atau aritmia;Bahwa Ahli menerangkan obat tablet berwarna kuning berlogo (mf) dan Obat merkTRAMADOL HCI

  obat secara repacking atau tanpa kemasan tidakdibenarkan karena untuk mencegah kesalahan dalam pengobatan dan mencegahterjadinya penyalahgunaan obat tersebut, serta menjamin keamanan, mutu dankhasiat dari obat tersebut;Perbuatan Terdakwa sudah termasuk perbuatan mengedarkan sediaan farmasiyang tidak memiliki standar atau persyaratan keamanan, khasiat atau kKemanfaatandan mutu, dan perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa dengan menjual obattablet berwarna kuning berlogo (mf) dan obat merk TRAMADOL HCI

  padapenggunaan Triheksiphenidyl secara berlebihan/tidak sesuai resep dokter yaitudemam tinggi, kaku, tremor, merasaakan pingsan, nyeri dan sulit berkemih,halusinasi atau linglung, kulit kering dan terasa panans namun tidak bisaberkeringat, penglihatan terganggu, seperti mata kabur, melihat seperti terowongan(tunnel vision), sembelit atau kontipasi yang semakin memberat, detak jantung tidakberaturan atau aritmia;Bahwa Ahli menerangkan obat tablet berwarna kuning berlogo (mf) dan Obat merkTRAMADOL HCI

  dalam kemasan plastic klip diperoleh hasil bahwa tablet tersebutPOSITIF MENGANDUNG ZAT TRIHEKSIFENIDIL HCl, dan terhadap obatmerk TRAMADOL HCI (bentuk tablet) diperoleh hasil bahwa tablet tersebutPOSITIF MENGANDUNG TRAMADOL HCl, sampel obat tersebutberdasarkan Peraturan Kepala Badan POM RI No.28 Tahun 2018 tentangPedoman Pengelolaan Obatobatan tersebut termasuk ke dalam golonganObatobatan Tertentu yang sering disalahgunakan;Bahwa Ahli menerangkan berdasarkan Peraturan Kepala Badan POM RINo.28 Tahun

• Menetapkan barang bukti berupa: 1) 1 (satu) buah tas warna hitam yang berisi: 3 (tiga) bal obat jenis Tramadol Hci yang berjumlah 54 (lima puluh empat) dos tiap tiap dos berisi 5 (lima) strip @ 10 (sepuluh) tablet/butir dengan jumlah 2.700 (dua ribu tujuh ratus) tablet/butir; 5 (lima) dos jenis Tramadol Hci berisi 5 (lima) strip @ 10 (sepuluh) tablet/butir berjumlah 250 (dua ratus lima puluh) tablet/butir; 3 (tga) strif obat jenis Tramadol Hci @ 10 (sepuluh) tablet/butir

  ST, dengan hasil pemeriksaantersebut, antara lain:3 (tiga) strip obat merek trimadol HCI masing masing strip berisikan 10(sepuluh) tablet warna putin dengan logo DEXA dengan tebal rata rata3,05 mm dan diameter rata rata 9,30 mm5248/2016/NNFn nomor barang bukti rata 3,17 mm dan diameter r.bukti 5285/2016/NNF9 (sembilan) tablet warrata 3,17 mm danbukti 5286/2016/adalah milik TerdDengan Hasil Peme Nomor barang bukti Hasil pemeriksaanUji pendahuluan Uji konfirmasi5284/2016/NNF () Negatif Narkotika (+

  ST, dengan hasil pemeriksaan3 (tiga) strip obat merek trimadol HCI masing masing strip berisikan 10(sepuluh) tablet warna putin dengan logo DEXA dengan tebal rata rata3,05 mm dan diameter rata rata 9,30 mm dengan nomor barang bukti5248/2016/NNF30 (tiga puluh) tablet warna putih dengan logo HIMA dengan tebal rata rata 3,17 mm dan diameter rata rata 8,29 mm dengan nomor barangbukti 5285/2016/NNF9 (sembilan) tablet warna putih dengan logo HIMA dengan tebal rata rata 3,17 mm dan diameter rata rata 8,29

  Sus/2016/PN.JnpTerhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan benar dantidak keberatan;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti berupa:1) 1 (satu) buah tas warna hitam yang berisi: 8 (tiga) bal obat jenis Tramadol Hci yang berjumlah 54 (lima puluh empat)dos tiap tiap dos berisi 5 (lima) strip @ 10 (sepuluh) tablet/butir denganjumlah 2.700 (dua ribu tujuh ratus) tablet/butir; 5 (lima) dos jenis Tramadol Hci berisi 5 (lima) strip @ 10 (Sepuluh)tablet/outir berjumlah 250 (dua

  ratus lima puluh), tablet/butir; 3 (tga) strif obat jenis Tramadol Hci @ 10 (s30 (tiga puluh) tablet/outir;Jumlah total 2.980 (dua ribu sembilan ratus delapan ptablet/butir berjumlah ablet/butir;2) 1 (satu) buah kantong plastik w, putih berisi: 200 (dua ratus) sachet plastik k risi Obat jenis Segiti ma tiapsachet berisi 10 (Ssepul= 1 (satu) sachet pl(sembilan) tablet/Jumlah total 2.00 and Phone merk Nokia warna hitam nomor sim cardilik Sudirman Bin Jufri;Menimbang, bahwa di persidangan dibacakan

  Menetapkan masaOs jenis Tramadol Hci berisi 5 (lima) strip @ 10 (sepuluh)berjumlah 250 (dua ratus lima puluh) tablet/butir; obat jenis Tramadol Hci @ 10 (sepuluh) tablet/butirberjumlah 30 (tiga puluh) tablet/outir;Jumlah total 2.980 (dua ribu sembilan ratus delapan puluh)tablet/butir;2) 1 (satu) buah kantong plastik warna putih berisi: 200 (dua ratus) sachet plastik kecil berisi obat jenis Segitiga Himatiap sachet berisi 10 (Sepuluh) tablet/butir; 1 (satu) sachet plastik kecil berisi obat jenis Segitiga

• Identifikasi : Trinexyphenidyl Hydrochlorida positif.Mengandung Trihexyphenidyl Hydrochlorida.Bahwa terdakwa dalam hal memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar berupa 14Halaman 3 dari 16 Putusan Nomor 749/Pid.Sus/2019/PN Bpp(empat belas) butir obat jenis LL obat keras yang mengandungTriheksifenidil HCI tanpa izin edar tidak ada memiliki surat izin edar daripejabat yang berwenang.Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 Jo

  Identifikasi : Trinexyphenidyl Hydrochlorida positif.Mengandung Trihexyphenidyl Hydrochlorida.Bahwa terdakwa dalam hal memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar berupa 14(empat belas) butir obat jenis LL obat keras yang mengandungTriheksifenidil HCI tanpa izin edar tidak ada memiliki surat izin edar daripejabat yang berwenang.Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal 196 Jo Pasal98 ayat (2) dan ayat (3) UU RI No. 36 tahun 2009

  Identifikasi : Trinexyphenidyl Hydrochlorida positif.Mengandung Trihexyphenidyl Hydrochlorida.Bahwa terdakwa dalam hal memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar berupa 14(empat belas) butir obat jenis LL obat keras yang mengandungTriheksifenidil HCI tanpa izin edar tidak ada memiliki surat izin edar daripejabat yang berwenang.Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut terdakwamembenarkannya;2.

  Bahwa terdakwa dalam hal memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar berupa 14(empat belas) butir obat jenis LL obat keras yang mengandungTrineksifenidil HCI tanpa izin edar tidak ada memiliki Surat izin edar daripejabat yang berwenang.Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut terdakwamembenarkannya;Menimbang, bahwa Terdakwadi persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Benar terdakwa dalam keadaan sehat

  Kemudian setelah itu terdakwa tersebut dibawa ke kantor PolsekBalikpapan Selatan berikut barang buktinya.Bahwa terdakwa dalam hal memproduksi ataumengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar berupa 14(empat belas)Butir obat jenis LL obat keras yang mengandungHalaman 8 dari 16 Putusan Nomor 749/Pid.Sus/2019/PN BppTriheksifenidil HCI tanpa izin edar tidak ada memiliki Surat izin edar daripejabat yang berwenang.Menimbang bahwa Jaksa Penuntut Umum dalam persidangan

• Lab: 5255/NOF/2020 dengan hasil pemeriksaan : Uji Konfirmasi: (+) positif Trineksifenidil HCI. KESIMPULAN : Barang Bukti dengan Nomor : 10350/2020/NOF : adalahbenar tablet dengan bahan aktif Triheksifenidil HCI yang mempunyai efeksebagai anti Parkinson tidak termasuk Narkotika maupun Psikotropika,tetapi termasuk Daftar Obat Keras.

  Lab: 5255/NOF/2020 dengan hasil pemeriksaan : Uji Konfirmasi : (+) positif Trineksifenidil HCI. KESIMPULAN: Barang Bukti dengan Nomor: 10350/2020/NOF:adalah benar tablet dengan bahan aktif Triheksifenidil HCI yangmempunyai efek sebagai anti Parkinson tidak termasuk Narkotikamaupun Psikotropika, tetapi termasuk Daftar Obat Keras.

  Lab: 5255/NOF/2020 dengan hasil pemeriksaan: Uji Konfirmasi : (+) positif Trineksifenidil HCI.

  KESIMPULAN: Barang Bukti dengan Nomor: 10350/2020/NOF:adalah benar tablet dengan bahan aktif Triheksifenidil HCI yangmempunyai efek sebagai anti Parkinson tidak termasuk Narkotikamaupun Psikotropika, tetapi termasuk Daftar Obat Keras.Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa benar saksi ARDIYAN PANDU dan Saksi Rohman Sutenang padahari senin tanggal 1 Juni 2020 sekira jam 17.30 Wib, bertempat dirumahTerdakwa di Desa Tanggulangin

  Lab: 5255/NOF/2020 dengan hasil pemeriksaan: UjiKonfirmasi: (+) positif Triheksifenidil HCI. dengan KESIMPULAN:Barang Bukti dengan Nomor: 10350/2020/NOF: adalah benar tabletdengan bahan aktif Trineksifenidil HC yang mempunyai efek sebagaianti Parkinson tidak termasuk Narkotika maupun Psikotropika, tetapitermasuk Daftar Obat Keras.Menimbang bahwa, Terdakwa telah mengedarkan/menjual obattersebut tidak memiliki izin edar dari instansi yang berwenang sertatidak ada resep dokter.Menimbang bahwa berdasarkan

• transaksi Barang Identik yang diterapkanSibel menjadi sebesar CIF USD 37,250.00; : bahwa dalam SPTNP Nomor SPTNP017523/NOTUL/KPUTP/BD.02/2012 tanggalbr 2012 disebutkan uraian terjadinya hutang adalah salah harga, namunQ yang diberitahukan di dalam Pemberitahuan Impor Barang (PIB)Nomor Pengjajuan 00000000544720120831003795 adalah harga sesuai dengankesepakatan(PO) Pemohtertera catyaitu sebesOktober 201Bahwa sJenderalantara pembeli dan penjual dan adalah benar, dengan order pembelianbn Banding nomor 081/HCI

  Nomor: KEP5921/KPU.01/2012 tanggal 25 Oktober 2012, danpada pokoknya mengemukakan alasan sebagai berikut:bahwa dalam SPTNP Nomor SPTNP017523/NOTUL/KPUTP/BD.02/2012 tanggal10 September 2012 disebutkan uraian terjadinya hutang adalah salah harga, namunharga barang yang diberitahukan di dalam Pemberitahuan Impor Barang (PIB)Nomor Pengajuan 00000000544720120831003795 adalah harga sesuai dengankesepakatan antara pembeli dan penjual dan adalah benar, dengan order pembelian(PO) Pemohon Banding nomor 081/HCI

  menyerahkan fotokopi buktipendukung nilai transaksi berupa:SSPCP atas tagihan sesuai SPTNP Nomor: SPTNP017523/NOTUL/KPUTP/BD.02/2012 sebesar Rp 7.093.000,00 tanggal 19 November 2012 dan BuktiPenerimaan Negara Impor;SPTNP Nomor: SPTNP017523/NOTUL/KPUTP/BD.02/2012 tanggal 10 September2012;PIB Nomor pengajuan: 00000000544720120831003795;SSPCP atas PIB Nomor pengajuan: 00000000544720120831003795 sebesar Rp42.545.000,00 tertanggal 05 September 2012 dan Bukti Penerimaan Negara Impor;Purchase Order 081/HCI

  E214160 tanggal 26 Agustus 2012;SPT Masa PPN September 2012;SPT Masa PPN Oktober 2012;SPT Masa PPN November 2012;SPT Masa PPN Desember 2012;Faktur Pajak;bahwa hasil pemeriksaan atas dokumen impor dan buktibukti yang dilampirkandalam surat banding dan yang diserahkan Pemohon Banding dalam persidanganadalah sebagai berikut:bahwa Pemohon Banding melakukan pemesanan kepada Supplier TPC Paste ResinCo., Ltd., Thailand dengan Purchase Order Nomor: 081/HCI/8/2012 tanggal 09Agustus 2012 dengan rincian sebagai

• DWI SELFIANTO AlsGENTONG mengatakan obat tersebut adalah miliknya yang dibeli dariterdakwa seharga Rp. 70.000, (tujuh puluh ribu rupiah) per strip isi 10butir obat, kKemudian diakui dan dibenarkan oleh terdakwa.Bahwa terdakwa mendapatkan obat TRAMADOL HCI dengan caramembeli dari sdr.

  Semarang No.Lab. : 1249 / NOF / 2019 tanggal 22 Mei 2019 terhadap barang buktiyang diterima berupa 8 (delapan) butir tablet Kemasan silver bertuliskanHalaman 3 dari 21 Putusan Nomor 198/Pid.Sus/2019/PN PKITRAMADOL HCI Tablet 50 mg berlak segel lengkap dengan label barangbukti, setelah dibuka dan diberi nomor barang bukti : BB2656 / 2019 /NOF, setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris kriminalistikdisimpulkan barang bukti tersebut adalah POSITIFDEXTROMETHORPHAN.Perbuatan terdakwa sebagaimana

  Bahwa terdakwa mendapatkan obat TRAMADOL HCI dengan caramembeli dari sdr.

  Bahwa menurut Ahli, obat TRAMADOL HCI merupakan sediaan farmasi,sehingga yang boleh menjual atau mengedarkan obat TRAMADOL HCIadalah klinik, apotik, rumah sakit, puskesmas yang mempunyai izin dariDinas Kesehatan, manfaat dan khasiat obat tersebut untuk meredakanrasa sakit. Bahwa terdakwa tidak memiliki kKewenangan dan keahlian dalammengedarkan sediaan farmasi yang memenuhi standar dan ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kKemanfaatan, dan mutu.

  Bahwa barang bukti berupa 8 (delapan) butir obat TRAMADOL HCI,sesual Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik PUSLABFORBARESKRIM POLRI Laboratorium Forensik Cabang Semarang No.Lab. : 1249 / NOF / 2019 tanggal 22 Mei 2019 terhadap barang buktiyang diterima berupa 8 (delapan) butir tablet kemasan silver bertuliskanTRAMADOL HCI Tablet 50 mg berlak segel lengkap dengan label barangbukti, setelah dibuka dan diberi nomor barang bukti : BB2656 / 2019 /NOF, setelah dilakukan pemeriksaan secara

• Khoirudin bin Towil dengan cara membeli dari RahmatHalaman 3 dari 17 Putusan Pidana Nomor 357/Pid.Sus/2014/PN.KDRBahari bin Akil Maulana seharga Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah) tanpa ijin pihakberwenang ; Bahwa para terdakwa tidak mempunyai keahlian dibidang kefarmasian untukmengedarkan pil LL tersebut sehingga anggota kepolisian melakukan penangkapanterhadap terdakwa dan melakukan penyitaan barang bukti berupa 67 (enam puluh tujuh)butir pil jenis Trihexipenidil HCI kemudian untuk barang bukti

  Lab. 7074 / NOF / 2014tanggal 19 Nopember 2014 yang pada kesimpulannya menyatakan bahwa barang buktiNomor : 9002/2014/NOF berupa tablet warna putih logo "LL" adalah benar tablet denganbahan aktif Triheksipenidil HCI mempunyai efek anti Parkinson, tidak termasuk Narkotikamaupun Psikotropika, tetapi termasuk Daftar Obat Keras.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 196 UUNo.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan jo pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP;ATAUKEDUABahwa terdakwa Ahmad Tantomi

  Khoirudin bin Towil dengan cara membeli dariRahmat Bahari bin Akil Maulana seharga Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah)tanpa ijin pihak berwenang ;Bahwa para terdakwa tidak mempunyai keahlian dibidang kefarmasian untukmengedarkan pil LL tersebut sehingga anggota kepolisian melakukan penangkapanterhadap terdakwa dan melakukan penyitaan barang bukti berupa 67 (enam puluhtujuh) butir pil jenis Trihexipenidil HCI Pil LL yang diberikan Ahmad Tantomikepada Mei (DPO) didapatkan oleh terdakwa Moh.

  terbukti dengansengaja sebagai maksud terdakwa tanpa ijin dari pihak yang berwenang mengedarkantablet double L adalah benar tablet dengan bahan aktif Triheksipenidil HCI mempunyaiefek anti Parkinson, tidak termasuk Narkotika maupun Psikotropika, tetapi termasukDaftar Obat Keras ;Ad. 4 Turut serta melakukan ;Menimbang, bahwa terdakwa mengedarkan pil double L tersebut bersama sama dengan saksi Moh.

• . : 0975/NOF/2016Nomor Barang Bukti : 1338 s/d 1341 / 2016 / NOF berupa tablet warna putih berlogo Y dantablet berlogo DMP warna kuning ;Identifikasi : Triheksifenidil HCI Positip (+) dan Dextrometorfan positip (+) ;Dengan kesimpulan dinyatakan mengandung bahan aktif Triheksifenidil HCI danDekstrometorfan termasuk dalam Daftar Obat Keras, bahwa para terdakwa tanpa ada resep daridokter atau tanpa seijin dari pihak yang berwenang telah m,engedarkan sediaan farmasi yangtermasuk dalam obat kerasPerbuatan

  ribu rupiah) per 2000 (dua ribu)butir ;Bahwa barang bukti milik para terdakwa berupa pil Trihexiphenidyl dan dextro telah dilakukanpengujian di Pusat Laboratorium Forensik Cabang Surabaya yang ditanda tangani oleh ARIFANDI SETITYAWAN, IMAM MUKTI, dan LULUK MULJANI pada hari Selasa tanggal 09Pebruari 2016 sebagai berikut :Nomor Lab. : 0975/NOF/2016Nomor Barang Bukti : 1338 s/d 1341 / 2016 / NOF berupa tablet warna putih berlogo Y dantablet berlogo DMP warna kuning ;Identifikasi : Triheksifenidil HCI

  Positip (+) dan Dextrometorfan positip (+) ;Dengan kesimpulan dinyatakan mengandung bahan aktif Triheksifenidil HCI danDekstrometorfan termasuk dalam Daftar Obat Keras, bahwa para terdakwa tanpa ada resep daridokter atau tanpa seijin dari pihak yang berwenang telah m,engedarkan sediaan farmasi yangtermasuk dalam obat kerasPerbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 196 Undang Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan jo pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP.Menimbang bahwa atas

  dari hasil penjualan pil Trihexiphenidyl dan dextro tersebut para terdakwamendapat keuntungan sebesar Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah) per 2000 (duaribu) butir ;e Bahwa barang bukti milik para terdakwa berupa pil Trihexiphenidyl dan dextrotelah dilakukan pengujian di Pusat Laboratorium Forensik Cabang Surabaya yangditanda tangani oleh ARIF ANDI SETTYAWAN, IMAM MUKTI, dan LULUKMULJANI pada hari Selasa tanggal 09 Pebruari 2016, dengan kesimpulandinyatakan mengandung bahan aktif Triheksifenidil HCI

  dari hasil penjualan pil Trihexiphenidy1l dan dextro tersebutpara terdakwa mendapat keuntungan sebesar Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah) per2000 (dua ribu) butir ;Bahwa barang bukti milik para terdakwa berupa pil Trihexiphenidyl dan dextro telahdilakukan pengujian di Pusat Laboratorium Forensik Cabang Surabaya yang ditandatangani oleh ARIF ANDI SETTYAWAN, IMAM MUKTI, dan LULUK MULJANI padahari Selasa tanggal 09 Pebruari 2016, dengan kesimpulan dinyatakan mengandung bahanaktif Triheksifenidil HCI

• Psikotropika, berupa 1 (satu) bungkus plastik klip shabushabudengan berat 101,2 gram (disisinkan ke Labfor seberat 0,5 gram), 1 (Satu) buahkompor gas kecil merk Handy Range, 1 (satu) buah mangkuk aluminium, 1(satu) buah panci kecil stainless, 1 (Satu) buah sendok kecil stainless, 1 (satu)buah kuas warna merah, 1 (satu) botol pil warna orange merk Sanbe sebanyak975 butir, 5 (lima) botol cairan merk KTM 100 injeksi, 1 (satu) botol cairan merkAnshen Bunao Pian, 4 (empat) kotak terdiri dari 40 ampul Pethedin Hci

  No. 1972 K/PID.SUS/2009wama orange merk Sanbe sebanyak 975 butir, 5 (lima) botol cairan merk KTM100 injeksi, 1 (satu) botol cairan merk Anshen Bunao Pian, 4 (empat) kotakterdiri dari 40 ampul Pethedin Hci, 1 (satu) buah bong, 1 (satu) botol cairan, 1(satu) botol cairan putin alkohol, 4 (empat) bungkus plastik klip, 1 (satu)bungkus plastik hitam yang berisi tepung seberat 200 gram dan 1 bungkusplastik acid salicyl seberat 260 gram dan 1 (satu) bungkus tepung putih seberat500 gram yang berada dalam

  Psikotropika berupa 1 bungkus plastik klip shabushabu denganberat 101,2 gram (disisihnkan ke Labfor seberat 0,5 gram), 1 (Satu) buah komporgas kecil merek Hand Range, 1 (satu) buah mangkuk aluminium, 1 (satu) buahpanci kecil stainless, 1 (satu) buah sendok kecil stainless, 1 (Satu) buah kuaswarna merah, 1 (satu) botol pil warna orange merk Sanbe sebanyak 975 butir, 5(lima) botol cairan merk KTM 100 injeksi, 1 (satu) botol cairan merk AnshenBunao Pian, 4 (empat) kotak terdiri dari 40 ampul Pethedin Hci

  Plaza Hotel dan menemukan didalam kamar tersebut berupa : 1 (satu) buah kompor gas kecil merk HandyRange yang diletakkan di dalam laci meja dekat tempat tidur, sedangkan 1(satu) buah mangkuk aluminium, 1 (Satu) buah panci kecil stainless, 1(satu)buah sendok kecil stainless, 1 (Satu) buah kuas warna merah, 1 (satu) botol pilwama orange merk Sanbe sebanyak 975 butir, 5 (lima) botol cairan merk KTM100 injeksi, 1 (satu) botol cairan merk Anshen Bunao Pian, 4 (empat) kotakterdiri dari 40 ampul Pethedin Hci

  shabu dengan berat101,2 gram (disisihkan ke Labfor seberat 0,5 gram), 1 (Satu) buah komporgas kecil merk Handy Range, 1 (satu) buah mangkuk aluminium, 1 (satu)buah mancis kecil stenless, 1 (Satu) buah sendok kecil stanless, 1 (satu)buah kuas warna merah, 1 (satu) botol pil warna orange merk Sanbesebanyak 975 (sembilan ratus tujuh puluh lima) butir, 5 (lima) botol cairanmerk KTM 100 injeksi, 1 (Satu) botol cairan merk Anshen Bunao Pian, 4(empat) kotak terdiri dari 40 (empat puluh) Ampul Pethedin Hci

• Banyuwangiatau setidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Banyuwangi, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1), berupa 3.000(tiga ribu) butir pil warna putih logo Y, yang dilakukan dengan cara sebagaiberikut:e bermula ketika saksi AKHMAD SANTOSO anggota Polsek Sronomendapat informasi kalau terdakwa telah menjual sediaan farmasi denganbahan Triheksifenidil HCI

  Sus/2018/PN BywTriheksifenidil HCI (pil Trex) tersebut tanpa kemasan sehingga tidakmemiliki izin edar.

  dalam dakwaan primair, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98ayat (2) dan ayat (3), berupa 3000 (tiga ribu) butir pil warna putih logo Y,yang dilakukan dengan cara sebagai berikut: bermula ketika saksi AKHMAD SANTOSO anggota Polsek Sronomendapat informasi kalau terdakwa telah menjual sediaan farmasi denganbahan Triheksifenidil HCI

  Saat terdakwa ditangkap, sedian farmasi dengan bahanTriheksifenidil HCI (pil Trex) tersebut tanpa mengantongi rekomendasiMenteri Kesehatan sehingga tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu yang telahditetapkan. Selanjutnya terdakwa beserta barang bukti dibawa ke KantorPolres Banyuwangi guna proses lebih lanjut, serta berdasarkan BeritaAcara Pemeriksaan Laboratorium Forensik Cabang Surabaya No.

  Dan saat Terdakwaditangkap, sedian farmasi dengan bahan Triheksifenidil HCI (pil Trex)tersebut tanpa mengantongi rekomendasi Menteri Kesehatan sehinggatidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu yang telah ditetapkan.

• LAB : 1625 / NOF / 2012tertanggal 7 Maret 2012 menyimpulkan bahwa tablet warna putih berlogo LL tersebutdiatas benar tablet dengan bahan aktif Triheksifenidil HCI tidak termasukNarkotika maupun Psikotropika, tetapi termasuk Daftar Obat Keras ;Perbuatan terdakwa debagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 196 UU RI No.36tahun 2009 tentang Kesehatan ;ATAUKEDUABahwa terdakwa NENENG SUSANTI pada hari Selasa tanggal 28 Pebruari 2012sekitar Pukul 20.30 Wib atau setidaknya pada tahun 2012 bertempat di Lokasi

  LAB : 1626 / NQf /2012 tertanggal / Maret 201.2menyimpulkan bahwa tabtet warna putih berlogo LL tersebut diatas benar tabletdengan bahan aktif 1 riheksifenidil HCI tidak termasuk Narkotika maupunPsikotropika, tetapi termasuk Daftar Obat Keras ;IMAM MASRUR.A ;Bahwa benar para saksi selaku Petugas dari Polsek Waru telah menangkap terdakwaNENENG SUSANTI pada hari Selasa tanggal 28 Pebruari 2012 sekitar Pukul.20.00Wib di Terminal Bungurasih Waru Kab.Sidoarjo ;Bahwa benar awalnya Petugas mendapat informasi

  LAB : 1626 / NQf /2012 tertanggal / Maret 201.2menyimpulkan bahwa tabtet warna putih berlogo LL tersebut diatas benar tabletdengan bahan aktif 1 riheksifenidil HCI tidak termasuk Narkotika maupunPsikotropika, tetapi termasuk Daftar Obat Keras ;3.

  Saksi Ahli NOORLAILY AFSUSI, Apt, memberikan pendapatnya sebagai berikut : Bahwa saksi adalah bekerja di Dinas Kesehatan Sidoarjo sejak tahun 2009 ; Bahwa obat doubel LL: warna putih yang diedarkan terdakwa tergolong obat kerasyang mengandung bahan aktif Triheksifenidil HCI yang mempunyai sifat Zat adiktifyaitu menyebabkan ketergantungan ; Bahwa Pil doubel "LL" tersebut tidak bisa dijual secara bebas harus dengan resepdokter dan pemakaiannya digunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkandan

  NENENG SUSANTItefah mengedarkan Pil warna putih berlogo LL didalam terminal Bungurasih, setelah itu paraPetugas meluncur ke TKP dan melakukan penangkapan terhadap terdakwa yang saat dalamperjalanan mau pulang, serta melakukan penggeledahan ditemukan barang bukti Pil warnaputih berlogo LL sebanyak 37 butir dan uang tunai Rp. 10.000, disaku celana depan sampingkanan yang dipakai terdakwa, bahwa menurut keterangan saksi Ahli Pil berwarna putihberlogo doubel "LL" tersebut tergolong Tfriheksifenidil HCI

• Setelah dilakukan pengujian secara laboratoris, sampel tersebutbenar mengandung Trihexyphenidyl HCI yang termasuk golongan Obatobat tertentu (OOT) (laporan pengujian Balai Pengawasan Obat danMakanan (BPOM) Manado terlampir dalam berkas perkara).

  Setelahdilakukan pengujian secara laboratoris, Sampel tersebut benar mengandungTrinexyphenidyl HCI yang termasuk golongan Obatobat tertentu (OOT) danlaporan pengujian Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM)Manado Nomor : 21.102.99.05.05.0003.K tanggal 13 Januari 2021 yang dibuatdan ditandatangani oleh Drs.

  Setelah dilakukan pengujian secara laboratoris,sampel tersebut benar mengandung Trihexyphenidyl HCI yang termasukgolongan Obatobat tertentu (OOT) dan laporan pengujian Balai BesarPengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Manado Nomor21.102.99.05.05.0003.K tanggal 13 Januari 2021 yang dibuat danditandatangani oleh Drs.

  Setelahdilakukan pengujian secara laboratoris, sampel tersebut benar mengandungTrihexyphenidyl HCI yang termasuk golongan Obatobat tertentu (OOT) danlaporan pengujian Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM)Manado Nomor : 21.102.99.05.05.0003.K tanggal 13 Januari 2021 yang dibuatdan ditandatangani oleh Drs.

  Setelahdilakukan pengujian secara laboratoris, sampel tersebut benar mengandungTrinexyphenidyl HCI yang termasuk golongan Obatobat tertentu (OOT) ;Menimbang, bahwa terdakwa RICKY AHAYA alias KUNANG tidakmemiliki pendidikan kefarmasian dan terdakwa bukanlah seseorang yangmempunyai keahlian ataupun kewenangan sebagai tenaga kesehatan ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatas,maka Majelis Hakim berkesimpulan unsur ini telah terpenuhi pada diriTerdakwa ;Ad.4.

• 15(lima belas) butir Obat merk Tramadol HCI.

1(satu) buah kantong plastik warna hitam yang didalamnya berisikan :

• 660(enam ratus enam puluh) butir obat warna putih bertuliskan (LL) yang dibungkus dengan plastic klip bening.
• 500(lima ratus) butir obat warna kuning yang bertuliskan (DMP) yang dibungkus dengan plastic klip bening.
• 100(seratus) butir obat warna putih (tramadol) yang dibungkus dengan plastic klip bening.

• 50(lima puluh) butir obat merk Tramadol HCI.
• 80(delapan puluh) butir obat merk Trihexyphenidyl.
• 2 (dua) paks plastic klip bening.

Dirampas untuk dimusnahkan.

• Uang tunai senilai Rp. 175.000,-(seratus tujuh puluh lima ribu rupiah).
• 1(satu) buah Hand phone merk samsung warna putih berikut sim cardnya.

Dirampas untuk negara.

) butir Obat merk Tramadol HCl.b. 1(satu) buah kantong plastik warna hitam yang didalamnyaberisikan : 660(enam ratus enam puluh) butir obat warna putih bertuliskan(LL) yang dibungkus dengan plastic klip bening. 500(lima ratus) butir obat warna kuning yang bertuliskan (DMP)yang dibungkus dengan plastic klip bening.Halaman 2 dari 27 Putusan Nomor 266/Pid.Sus/2019/PN Sbr 100(seratus) butir obat warna putih (tramadol) yang dibungkusdengan plastic klip bening. 50(lima puluh) butir obat merk Tramadol HCI

Cirebon, dansaat dilakukan penggeledahan barang bukti yang ditemukan pada saat melakukanpenangkapan yaitu barang berupa: 100(seratus) butir Obat warna putin bertuliskan LL(Trihexyphenidyl) yang dibungkus dengan plastic bening; 126(Seratus dua puluh enam) butir obat warna kuning bertuliskanDMP yang dibungkus dengan plastic bening; 15(lima belas) butir Obat merk Trihexyphenidyl; 15(lima belas) butir Obat merk Tramadol HCI; Uang tunai senilai Rp. 175.000,(seratus tujuh puluh lima riburupiah; 1(satu)

Cirebon, dan saat dilakukanHalaman 7 dari 27 Putusan Nomor 266/Pid.Sus/2019/PN Sbrpenggeledahan barang bukti yang ditemukan pada saat melakukanpenangkapan yaitu barang berupa: 100(seratus) butir Obat warna putih bertuliskan LL(Trinexyphenidyl) yang dibungkus dengan plastic bening. 126(Seratus dua puluh enam) butir obat warna kuning bertuliskanDMP yang dibungkus dengan plastic bening 15(lima belas) butir Obat merk Trihexyphenidy; 15(lima belas) butir Obat merk Tramadol HCI; Uang tunai senilai Rp.

Saksi menerangkan bahwa sewaktu Saksi bersama rekan lainnyamelakukan penangkapan terhadap Terdakwa SAHARI als ARI als GEPEKBin SANAPI, lalu. melakukan penggeledahan dan ditemukan barangbarang berupa : 100(seratus) butir Obat warna putin bertuliskan LL(Trinexyphenidyl) yang dibungkus dengan plastic bening. 126(Seratus dua puluh enam) butir obat warna kuning bertuliskanDMP yang dibungkus dengan plastic bening. 15(lima belas) butir Obat merk Trihexyphenidyl. 15(lima belas) butir Obat merk Tramadol HCI

Cirebon dan ditemukan barangbarangberupa: 660(enam ratus enam puluh) butir obat warna putih bertuliskan(LL) yang dibungkus dengan plastic klip bening. 500(lima ratus) butir obat warna kuning yang bertuliskan (DMP)yang dibungkus dengan plastic klip bening. 100(seratus) butir obat warna putin (tramadol) yang dibungkusdengan plastic klip bening. 50(lima puluh) butir obat merk Tramadol HCI. 80(delapan puluh) butir obat merk Trihnexyphenidyl. 2(dua) paks plastic klip bening.