Ditemukan 13128 data
11 — 1
diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawian yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut
18 — 8
rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssagan ghalidzan untuk mentaati perintahAllah dan melaksanakannya merupakan ibadah ;Pasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumah tanggayang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
lalu ;Menimbang, bahwa adanya kenyataan sebagaimana tersebut di atasmenunjukkanPenggugat dan Tergugat telah mengalami kebuntuankomunikasi kasih sayang sebagai suami istri yang terus memburuk dari waktuke waktu sehingga mengakibatkan hancurnya keharmonisan kehidupan rumahtangga mereka, dimana Penggugat telah kehilangan rasa cintanya, serta tidakberniat lagi untuk mempertahankan kehidupan rumah tangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
16 — 11
keluarga, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telan rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
33 — 15
Akan tetapi, apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, serta terputusnya ikatan jiwa di antara mereka, maka cita ideal bagisuatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telah nampaksecara nyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon telah jauhdari barometer kerukunan sebagaimana terurai di atas, hal ini dapat dilihat dari faktafaktasebagai berikut: adanya perselisinan
Apabila salahsatu dan/atau kedua belah pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,sebagaimana yang tengah dialami Pemohon dan Termohon saat ini, maka patutdinyatakan cita ideal dalam kehidupan rumah tangga di antara mereka tidak akan pernahmenjadi kenyataan bahkan kehidupan itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi kKeduabelah pihak;Menimbang, bahwa terhadap fakta adanya pisah tempat tinggal (scheiding vantafel end bed) antara Pemohon dengan Termohon, maka sesuai dengan PutusanMahkamah
34 — 21
Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :halaman 9 dari 13 halaman Putusan Nomor 21/ Pdt.G/ 2022/ PA DpsPasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itumenunjukkan keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugat danTergugat telan rusak, ikatan batin mereka telah terkoyak, dan tidak adaharapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalam sebuah kehidupan rumahtangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
36 — 14
Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :halaman 9 dari 13 halaman Putusan Nomor 393/ Pdt.G/ 2021/ PA DpsPasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telan rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
48 — 17
Maha Esa ;halaman 9 dari 13 halaman Putusan Nomor 399/ Pdt.G/ 2019/ PA DpsMenimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telan rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
61 — 34
mengenai pidana yang dijatuhkanterhadap terdakwa dipandang terlalu ringan dan tidak memenuhi rasa keadilan dalammasyarakat khususnya terhadap saksi korban, sehingga perlu diperberat guna dapatmemberikan efek jera bagi Terdakwa yang telah melakukan tindakan pelecehanseksual kepada seorang anak yang baru berusia sekitar 13 (tiga) belas tahun, karenaperbuatan tersebut akan menimbulkan trauma berkepanjangan dan sekaligus merusakmasa depan bagi saksi korban, yang mana seorang anak adalah generasi penerus cita
cita bangsa, sehingga berhak mendapatkan perlindungan dari tindakan pelecehanseksual dan tindakan kekerasan lainnya;Menimbang, bahwa disamping halhal yang memberatkan tersebut diatas, makaselanjutnya Pengadilan Tinggi juga menguatkan pertimbangan Majelis Hakim TingkatPertama untuk halhal yang memberatkan maupun meringankan terdakwa ;Hal. 11 dari 14 halaman Put.
7 — 0
Keadaan rumah tanggayang demikian, membawa akibat buruk bagi kelangsunganhidup berumah tangga yang selama ini telah dibina danjuga semakin jauh untuk mewujudkan cita cita membinarumah tangga yang Sakinah, Mawaddah Warrahmah;Bahwa keadaan Penggugat dan Tergugat yang diliputirasa tidak harmonis, tidak sejahtera yang disebabkanoleh sikap dan tingkah laku Tergugat yang kurangbertanggunga jawab, egois dan emosional membuatPenggugat merasa tertekan batin dalam menjalankankehidupan rumah tangga dengan Tergugat
14 — 1
Pasal 31617Kompilasi Hukum Islam Tahun 1991;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangantersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa kehidupanrumah tangga Penggugat dengan Tergugat sudah sangat sulituntuk dirukunkan lagi dan jika perkawinan seperti ini tetapdipertahankan maka perkawinan tersebut tidak akan sesuailagi dengan cita cita ideal dan tujuan luhur dari sebuahperkawinan ~ yakni kehidupan rumah tangga yang kekal,bahagia, sakinah mawaddah warahmah, oleh karena itu MajelisHakim berpendapat
12 — 8
keluarga, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telan rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
15 — 14
keluarga, rumahtangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang MahaEsa;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2:Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akad yangsangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaati perintah Allah danmelaksanakannya merupakan ibadah;Pasal 3:Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumah tangga yangsakinah, mawaddah, dan rahmah;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
logis apabilaPenggugat telah sampai pada sebuah titik dimana ia kehilangan rasa cintanyadan tidak berniat meneruskan hubungan perkawinannya dengan Tergugat.Keadaan itu pula menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telah terkoyak, dantidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalam sebuah kehidupanrumah tangga;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
13 — 1
Apabilasalah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita cita ideal dalam kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupanrumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduabelah pihak ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa gugatan Penggugattelah terbukti adanya alasan perceraian menurut ketentuanpasal 39 ayat (2) Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo.pasal 19 huruf (f) Peraturan
11 — 8
keluarga, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan KompilasiHukum Islam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaati perintah Allahdan melaksanakannya merupakan ibadah;Pasal 3;10Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumah tanggayang sakinah, mawaddah, dan rahmah;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu pula menunjukkan bahwa keharmonisankehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, ikatanbatin mereka telah terkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukunsebagai suami istri dalam sebuah kehidupan rumah tangga;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataanbahkan kehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupanbagi
19 — 12
.; Demikianlah diputus dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim PengadilanNegeri Manokwari pada Hari Rabu Tanggal 21 Maret 2012 oleh kami CITA SAVITRI,SH. sebagai Ketua Majelis Hakim, HELMIN SOMALAY, SH. dan YULIANTIMUHIDIN, SH. masingmasing sebagai Hakim Anggota. Putusan mana diucapkan padaHari itu juga pada persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelistersebut dan didampingi oleh MHakimHakim anggota, dibantu oleh SANDARSITANGGANG, SH.
CITA SAVITRL, SH. YULIANTI MUHIDIN, SH. Panitera PenggantiSANDAR SITANGGANG, SH. 14
29 — 2
seperti terurai diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasaarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tidak akansesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupan rumah tanggayang sakinah mawadah wa rahmah; Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawianan yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut
241 — 57
CITA KARYA MANUNGGALPRATAMA (Turut Tergugat I). Begitu pun dengan sebidang tanah seluas28.575 m2 (dua puluh delapan ribu lima ratus tujuh puluh lima meterpersegi), sebagaimana tercatat dalam Sertipikat Hak Milik Nomor 22/Kadu,Gambar Situasi No : 550 tertanggal 11 Maret 1974, semula tercatat atasnama SONG YAN LIM, juga telah berubah nama menjadi tercatat atasnama PT. CITA KARYA MANUNGGAL PRATAMA ( Turut Tergugat 1).
Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli Nomor 28 tanggal 31 Januari 2013antara Atjep Sungkana dkk. dengan Insinyur Ervan Adi Nugroho selakuKuasa PT CITA KARYA MANUNGGAL PRATAMA sebagai Pihak Kedua,yang dibuat dihadapan Mohamad Abror SH, MKn, Notaris di KabupatenTangerang, diberi tanda TT.11a ;Hal.45 dari 62 hal. Put.No.564/Padt.G/2014/PN.Tng..
Akta Kuasa Menjual Nomor 29 tanggal 31 Januari 2013 dari Atjep Sungkanadkk selaku Pemberi Kuasa kepada Insinyur Ervan Adi Nugroho selaku KuasaPT CITA KARYA MANUNGGAL PRATAMA sebagai Penerima Kuasa,yangdibuat dihadapan Mohamad Abror SH, MKn, Notaris di KabupatenTangerang, diberi tanda TT.11b ;.
Akta Jual Beli Nomor: 156/2013 tanggal 27 Maret 2013 antara Insinyur ErvanAdi Nugroho selaku Kuasa PT CITA KARYA MANUNGGAL PRATAMA danKuasa Atjep Sungkana dkk sebagai Penjual/Pihak Pertama denganPT CITAKARYA MANUNGGAL PRATAMA sebagai Pembeli/Pihak Kedua,yang dibuatdihadapan Mohamad Abror SH, MKn, PPAT di Kabupaten Tangerang, diberitanda TT.11c ;.
Cita KaryaManunggal Pratama (Turut Tergugat I) adalah sah dan mengikat kepada parapihak tersebut, karena itu sudah tentu apa yang dilakukan pihak Turut TergugatIll tersebut telah sesuaia prosedur dan ketentuan hukum yang berlaku dankarenanya pula Turut Tergugat Ill harus tunduk dan taat pula pada putusanaquo ;Hal.58 dari 62 hal.
27 — 2
Cita citauntuk mewujudkan keluarga yang harmonis, sejahtera lahir batin itusudah menjadi cita cita kami antara saya dan PEMOHON. Kami tidakingin gagal. Dan saya akan berusaha semaksimal mungkin untukmempertahankan rumah tangga kami. Karena keluarga yang utuhadalah harta yang paling berharga. Anakanak kami juga tidakmenginginkan orang tuanya berpisah. Mereka juga berusaha demikeutuhan keluarga.Menimbang, bahwa untuk meneguhkan dalil permohonannya, Pemohontelah mengajukan bukti Surat berupa: 1.
Ardhi Prasetyo,SH
Terdakwa:
1.ASTENDI FASIPIKUS S. anak M. SUPARDI
2.GEORGIUS SUGIANTO alias YANTO YANTO anak ANTONIUS AHENG
3.LEGATO ROPINUS alias BONTOL anak KOLAP
4.BERNADUS alias DADUS anak TOJOK
5.SUWES anak JEPANG alm
88 — 26
yang memanggil saksidari arah depan, lalu saksi pergi ke depan dan didepan sudah ramaianggota Polisi; Bahwa pengrusakan tersebut mengakibatkan 1 (satu) buah lampu yangkacanya sudah hancur total dalam pecahanpecahan kecil, 3 (tiga) buahjendela bagian depan rumah yang sudah dalam kondisi rusak total sertakeramik teras rumah yang retak kemungkinan akibat dari hantaman batu; Bahwa pada saat terjadinya kejadian tersebut, yang ada di rumah saksipada saat itu adalah bapak kandung saksi yang tua, saksi Cita
Cita Desy Prawati bin Priyanto dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut: Bahwa terjadi pengrusakan pada hari Jumat, tanggal 20 Desember2019, sekitar Pukul 18.00 WIB di rumah saksi yang berada di DusunSetia Jaya, Rt. 002 / Rw. 001, Desa.
11 — 0
Bahwa dengan kejadian tersebut Pemohon sudahtidak sanggup lagi hidup berumah tangga dengan Termohon, karenatujuan perkawinan untuk membentuk keluarga bahagia dan sejahterasebagai mana yang di cita citakan akan sulit terwujud.Dengan kejadian tersebut di atas, Pemohon mohon kepada YTH.Ketua Pengadilan Agama Surabaya untuk berkenan menjatuhkanputusan sebagai berikut:PRIMER:1. Mengabulkan permohonan Pemohon.2.