Ditemukan 42388 data
15 — 14
perselisihnan dan pertengkaran yang terus menerusmerupakan gejala hilangnya rasa cinta dan kasih sayang diantara suami isteriserta pertanda kehidupan rumah tangga sudah hancur berantakan, sehinggadalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga ideal yang diharapkan;Menimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan
tidak berhasil, begitu pula upayamediasi tidak dapat dilaksanakan karena ketidakhadiran Tergugat;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka MajelisHakim berpendapat unsur ketiga telah terpenuhi dalam perkara ini;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas dapatdiketahui bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah hancurberantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahan dankesengsaraan yang teruS menerus, hati Penggugat akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan
18 — 7
hilangnya rasa cinta dan kasih sayang diantara suami istriserta pertanda kehidupan rumah tangga yang sudah hancur berantakan,Halaman9 dari 15 Putusan No. 0107/Pdt.G/2017/PA.Mrksehingga dalam kondisi demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga yang ideal yang diharapkan.Menimbang, bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk menggenggam teguh citacita dantujuan perkawinan bagaikan
berdasarkan alasan yang sangat darurat.Mengenai formulasi rumusan alasan darurat sebagai alasan perceraiandalam syariat tidak ditentukan secara rinci dan limitatif, akan tetapi dapatditemukan melalui ijtihad atau pemahaman fighi atau peraturan perundangundangan.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum dan analisis atas faktahukum di atas dapat diketahui bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohonsudah hancur berantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahandan kesengsaraan yang teruSs menerus, rumah bagaikan
11 — 5
hilangnya rasa cinta dan kasih sayang diantara suami isteriHalaman 8 dari 13 halaman, Putusan Nomor 4345/Pat.G/2019/PA.Kab.Mlgserta pertanda kehidupan rumah tangga sudah hancur berantakan, sehinggadalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga ideal yang diharapkan;Menimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan
Pasal 116 huruf (f) KompilasiHukum Islam menegaskan salah satu alasan perceraian yaitu adanyaperselisihan dan pertengkaran teruS menerus antara Ssuami istri dan tidak adaharapan lagi untuk kembali rukun;Menimbang bahwa berdasarkan fakta hukum dan analisis atas faktahukum di atas dapat diketahui bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohonsudah hancur berantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahandan kesengsaraan yang teruS menerus, hati Pemohon akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan
37 — 9
Penggugat mempunyaihak mengajukan permohon cerai gugat.Menimbang, bahwa fakta hukum kedua bahwa rumah tanggaPenggugat dan Tergugat sering terjadi pertengkaranmenunjukkan bahwatelah terjad pertengkaran yang teruS menerus antara Penggugat danTergugat.Menimbang, bahwa perselisihan dan pertengkaran yang terusmenerus, merupakan gambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagikepercayaan satu sama lain,ketenangan, ketentraman dan kedamaian,sehingga harapan untuk menggenggam teguh citacitadan tujuanperkawinan bagaikan
rumusan alasan darurat sebagai alasanperceraian dalam syariat tidak ditentukan secara rinci dan limitatif, akanHalaman 10 dari 14 Putusan No. 0138/Pdt.G/2018 /PA.Nbrtetapi dapat ditemukan melalui ijtihad atau pemahaman fighi atau peraturanperundangundangan.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum dan analisis atas faktahukum di atas dapat diketahui bahwa rumah tangga Penggugat danTergugat sudah hancur berantakan, jika dipertahankan akan menimbulkankesusahan dan kesengsaraan yang terus menerus, rumah bagaikan
28 — 10
Putusan Nomor 659/Pdt.G/2021/PA.Bmperbuatan dan prilaku Tergugat, Penggugat merasa sakit, bagaikan orangyang jalan di dunia ini tanpa seperti manuasia yang normal;8.
serta pertanda kehidupan rumah tangga sudah hancur berantakan, sehinggadalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga ideal yang diharapkan;Menimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan menggenggam bara api, sebagai suatu gambaransungguh sulit dan berat untuk dilakukan;Menimbang bahwa fakta hukum
tidak berhasil, begitupula upaya mediasi juga tidak dapat dilaksanakan karena ketidakhadiranTergugat;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka MajelisHakim berpendapat unsur ketiga telah terpenuhi dalam perkara ini;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas dapatdiketahui bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah hancurberantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahan dankesengsaraan yang teruS menerus, hati Penggugat akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan
7 — 2
perselisihnan dan pertengkaran yang terus menerusmerupakan gejala hilangnya rasa cinta dan kasih saksing diantara suami isteriserta pertanda kehidupan rumah tangga sudah hancur berantakan, sehinggadalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga ideal yang diharapkan;Menimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan
begitu pula upaya mediasi jugatidak dapat dilaksanakan karena ketidakhadiran Termohon;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka MajelisHakim berpendapat unsur ketiga telah terpenuhi dalam perkara ini;Menimbang bahwa berdasarkan fakta hukum dan analisis atas faktahukum di atas dapat diketahui bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohonsudah hancur berantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahandan kesengsaraan yang terus menerus, hati Pemohon akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan
67 — 42
Tergugat Rekonvensitolak karena jika terjadi perceraian maka harta bersama dibagi dua yaitu %bagian menjadi milik suami dan 2 bagian menjadi milik istri, hal ini sesuaidengan ketentuan Pasal 97 Kompilasi Hukum Islam;Bahwa terhadap dalil poin 2 halaman 8 tidak perlu Tergugat Rekonvensitanggapi ;Halaman 23 dari 66 putusan Nomor 294/Padt.G/2020/PA.SgmBahwa terhadap dalil poin 3 a Tergugat Rekonvensi tanggapi sebagai berikut :Bahwa gugatan balik Penggugat Rekonvensi tidak masuk akal danmengadaada, bagaikan
REAL per bulanjika dikalikan dengan kurs rupiah yaitu sebesar Rp. 3500 jadi totalnyahanya Rp. 14.000.000, (empat belas juta rupiah) per bulan;Bahwa oleh karena Penggugat Rekonvensi dalam keadaan NUZYUSmaka berdasarkan Pasal 84 ayat (2) Kompilasi Hukum Islam makakewajiban suami sebagaimana diatur dalam Pasal 80 Kompilasi HukumIslam tidak berlaku;Bahwa terhadap dalil poin 3 b Tergugat Rekonvensi tanggapi sebagai berikut :Bahwa gugatan Rekonvensi Penggugat Rekonvensi tidak masuk akal danmengadaada, bagaikan
mimpi di siang bolong;Bahwa perbuatan Penggugat Rekonvensi dapat dikategorikan istri yangnusyuz sehingga Penggugat Rekonvensi tidak berhak atas Nafkah, hal inisesuai dengan ketentuan Pasal 152 Kompilasi Hukum Islam yaitu bekasistri berhak mendapatkan nafkah iddah dari bekas suaminya kecuali ianusyuz;Bahwa terhadap dalil poin 3 c Tergugat Rekonvensi tanggapi sebagai berikut:Bahwa gugatan rekonvensi Penggugat Rekonvensi tidak masuk akal danmengadaada bagaikan mimpi di siang bolong;Bahwa terkait nafkanh
juta rupiah) mustahil bisaterpenuhi dan berdasarkan Pasal 160 Kompilasi Hukum Islammenyatakan besarnya Mutah disesuaikan dengan kepatutan dankemampuan suami;Bahwa Penghasilan Tergugat Rekonvensi sebesar 4000 REAL per bulanjika dikalikan dengan kurs rupiah yaitu sebesar Rp. 3500 jadi totalnyahanya Rp. 14.000.000, (empat belas juta rupiah) per bulan;Bahwa terhadap dalil poin 3 d Tergugat Rekonvensi tanggapi sebagai berikut :Bahwa gugatan Rekonvensi Penggugat Rekonvensi tidak masuk akal danmengadaada bagaikan
mimpi di siang bolong;Bahwa perbuatan Penggugat Rekonvensi dapat dikategorikan istri yangnusyuz sehingga Penggugat Rekonvensi tidak berhak atas Nafkah, hal inisesuai dengan ketentuan Pasal 152 Kompilasi Hukum Islam yaitu bekasistri berhak mendapatkan nafkah iddah dari bekas suaminya kecuali ianusyuz;Bahwa terhadap tuntutan Penggugat mengenai mutah, Tergugat menanggapisebagai berikut:Bahwa gugatan rekonvensi Penggugat Rekonvensi tidak masuk akal danmengadaada bagaikan mimpi di siang bolong;Bahwa
6 — 1
Bahwa pada usia 38 tahun adik kandung Pemohon telah meninggaldunia karena kecelakaan sepeda motor sehinga anak dari adik kandungPemohon dari pernikahannya dengan seorang istri yang bernama Ibu,keduanya dalam pengasuhan Pemohon, karena ibu kandung keberadaaanyasedang merantau di luar Negri sampai sekarang, sehingga keponakanPemohon yang bernama anak 1 dan anak 2 semenjak usia balita ikut dandiasuh oleh Pemohon bagaikan anak kandung Pemohon sendiri, dan selamaini Pemohon lah yang mengurus segala keperluan
9 — 4
perselisihnan dan pertengkaran yang terus menerusmerupakan gejala hilangnya rasa cinta dan kasih sayang diantara suami isteriserta pertanda kehidupan rumah tangga sudah hancur berantakan, sehinggadalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga ideal yang diharapkan;Menimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan
ketidakhadiran Tergugat;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka MajelisHakim berpendapat unsur ketiga telah terpenuhi dalam perkara ini;halaman dari halaman, Putusan Nomor 4937/Pdt.G/2014/PA.Kab.MlgMenimbang bahwa berdasarkan fakta hukum dan analisis atas faktahukum di atas dapat diketahui bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugatsudah hancur berantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahandan kesengsaraan yang terus menerus, hati Penggugat akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan
17 — 5
serta pertanda kehidupan rumah tangga sudah hancur berantakan, sehinggadalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga ideal yang diharapkan;Menimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan menggenggam bara api, sebagai suatu gambaransungguh sulit dan berat untuk dilakukan;Menimbang bahwa fakta hukum
pula upaya mediasi jugatidak dapat dilaksanakan karena ketidakhadiran Tergugat;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka MajelisHakim berpendapat unsur ketiga telah terpenuhi dalam perkara ini;Menimbang bahwa berdasarkan fakta hukum dan analisis atas faktahukum di atas dapat diketahui bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugatsudah hancur berantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahandan kesengsaraan yang teruS menerus, hati Penggugat akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan
17 — 7
/Pdt.G/2020/PA.Kab.Mn.Menimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan menggenggam bara api, sebagai suatu gambaransungguh sulit dan berat untuk dilakukan;Menimbang bahwa fakta hukum kelima Penggugat dan Tergugat sudahpisah tempat tinggal yang sudah tidak terbangun komunikasi yang baiklayaknya suami isteri, mMenunjukkan bahwa
pula upaya mediasi jugatidak dapat dilaksanakan karena ketidakhadiran Tergugat;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka MajelisHakim berpendapat unsur ketiga telah terpenuhi dalam perkara ini;Menimbang bahwa berdasarkan fakta hukum dan analisis atas faktahukum di atas dapat diketahui bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugatsudah hancur berantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahandan kesengsaraan yang teruS menerus, hati Penggugat akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan
66 — 19
gejala hilangnya rasa cinta dan kasih sayang diantara suami isteriserta pertanda kehidupan rumah tangga sudah hancur berantakan, sehinggadalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga ideal yang diharapkan;Halaman 6 dari 13 putusan Nomor 363/Padt.G/2018/PA.TSeMenimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan
tersebut tidak berhasil, begitu pula upayamediasi tidak dapat dilaksanakan karena ketidakhadiran Tergugat;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka Hakimberpendapat unsur ketiga telah terpenuhi dalam perkara ini;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas dapatdiketahui bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah hancurberantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahan dankesengsaraan yang teruS menerus, hati Penggugat akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan
12 — 13
serta pertanda kehidupan rumah tangga sudah hancur berantakan, sehinggadalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga ideal yang diharapkan;Menimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan menggenggam bara api, sebagai suatu gambaransungguh sulit dan berat untuk dilakukan;Menimbang bahwa faktahukum
Tlilagi diharapbkan akan menimbulkan pengaruh yang tidak baik bagi kedua belahpihak di masa yang akan datang;Menimbang bahwa berdasarkan fakta hukum dan analisis atas faktahukum di atas dapat diketahui bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugatsudah hancur berantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahandan kesengsaraan yang teruS menerus, hati Penggugat akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan penjara kehidupan yang tidak jelas batas akhirnya,tiada bertambahnya hari selain bertambahnya
12 — 6
dan pertengkaran yang teruS menerusmerupakan gejala hilangnya rasa cinta dan kasih sayang diantara suami Istriserta pertanda kehidupan rumah tangga yang sudah hancur berantakan,sehingga dalam kondisi demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga yang ideal yang diharapkan.Menimbang, bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk menggenggam teguh citacita dantujuan perkawinan bagaikan
berdasarkan alasan yang sangat darurat.Mengenai formulasi rumusan alasan darurat sebagai alasan perceraiandalam syariat tidak ditentukan secara rinci dan limitatif, akan tetapi dapatditemukan melalui ijtihad atau pemahaman fighi atau peraturan perundangundangan.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum dan analisis atas faktahukum di atas dapat diketahui bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugatsudah hancur berantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahandan kesengsaraan yang teruS menerus, rumah bagaikan
12 — 6
gejala hilangnya rasa cinta dan kasih sayang diantara suami isteriserta pertanda kehidupan rumah tangga sudah hancur berantakan, sehinggaHalaman 7 dari 15 putusan Nomor 174/Padt.G/2018/PA.TSedalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga ideal yang diharapkan;Menimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan
tidak berhasil, begitu pula upayamediasi tidak dapat dilaksanakan karena ketidakhadiran Tergugat;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka MajelisHakim berpendapat unsur ketiga telah terpenuhi dalam perkara ini;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas dapatdiketahui bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah hancurberantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahan dankesengsaraan yang teruS menerus, hati Penggugat akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan
24 — 5
perselisihan dan pertengkaran yang terus menerusmerupakan gejala hilangnya rasa cinta dan kasih sayang diantara suami isteriserta pertanda kehidupan rumah tangga sudah hancur berantakan, sehinggadalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga ideal yang diharapkan;Menimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan
begitu pula upaya mediasi jugatidak dapat dilaksanakan karena ketidakhadiran Termohon;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka MajelisHakim berpendapat unsur ketiga telah terpenuhi dalam perkara ini;Menimbang bahwa berdasarkan fakta hukum dan analisis atas faktahukum di atas dapat diketahui bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohonsudah hancur berantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahandan kesengsaraan yang teruS menerus, hati Pemohon akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan
31 — 9
perselisihan dan pertengkaran yang terus menerusmerupakan gejala hilangnya rasa cinta dan kasih sayang diantara suami isteriserta pertanda kehidupan rumah tangga sudah hancur berantakan, sehinggadalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga ideal yang diharapkan;Menimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan
tidak berhasil, begitu pula upaya mediasi tidakdapat dilaksanakan karena ketidakhadiran Tergugat;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka MajelisHakim berpendapat unsur ketiga telah terpenuhi dalam perkara ini;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas dapatdiketahui bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah hancurberantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahan dankesengsaraan yang terus menerus, hati Penggugat akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan
40 — 8
serta pertanda kehidupan rumah tangga sudah hancur berantakan, sehinggadalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga ideal yang diharapkan;Menimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan menggenggam bara api, sebagai suatu gambaransungguh sulit dan berat untuk dilakukan;Menimbang bahwa fakta hukum
begitu pula upaya mediasi jugatidak dapat dilaksanakan karena ketidakhadiran Termohon;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka MajelisHakim berpendapat unsur ketiga telah terpenuhi dalam perkara ini;Menimbang bahwa berdasarkan fakta hukum dan analisis atas faktahukum di atas dapat diketahui bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohonsudah hancur berantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahandan kesengsaraan yang teruS menerus, hati Pemohon akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan
34 — 9
perselisinan dan pertengkaran yang terus menerusmerupakan gejala hilangnya rasa cinta dan kasih sayang diantara suami isteriserta pertanda kehidupan rumah tangga sudah hancur berantakan, sehinggadalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangun rumahtangga ideal yang diharapkan;Menimbang bahwa hancur dan retaknya rumah tangga, merupakangambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagi ketenangan, ketentramandan kedamaian, sehingga harapan untuk memegang teguh citacita dan tujuanperkawinan bagaikan
dilaksanakan karena ketidakhadiran Tergugat;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka MajelisHakim berpendapat unsur ketiga telah terpenuhi dalam perkara ini;Halaman 10 dari 14 putusan Nomor 33/Pat.G/2018/PA.TSeMenimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas dapatdiketahui bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah hancurberantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahan dankesengsaraan yang terus menerus, hati Penggugat akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan
12 — 9
danTermohon merupakan gejala hilangnya rasa cinta dan kasih sayang di antarasuami isteri serta pertanda jalinan kehidupan rumah tangga sudah pecah,sehingga dalam kondisi yang demikian sudah berat bahkan sulit membangunrumah tangga ideal sebagaimana yang diharapkan;Menimbang, bahwa pecahnya mahligai rumah tangga antara Pemohondan Termohon, merupakan gambaran di dalamnya sudah tidak ditemukan lagiketenangan, ketenteraman dan kedamaian, sehingga harapan untukmemegang teguh citacita dan tujuan perkawinan bagaikan
begitu pula upaya mediasi jugatidak dapat dilaksanakan karena ketidakhadiran Termohon;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka MajelisHakim berpendapat unsur ketiga telah terpenuhi dalam perkara ini;Menimbang bahwa berdasarkan fakta hukum dan analisis atas faktahukum di atas dapat diketahui bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohonsudah hancur berantakan, jika dipertahankan akan menimbulkan kesusahandan kesengsaraan yang teruS menerus, hati Pemohon akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan