Ditemukan 5057 data
RAHMINTO, SH.
Terdakwa:
SLAMET MARIAWAN ALIAS WAWAN ALIAS BASRI BIN LAMIRAN
64 — 5
BandarKedungmulyo, Kabupaten Jombang sedang mencuci kendaraan roda dua ;> Bahwa pada saat terdakwa di tangkap dan dilakukanpenggeledahan di temukan 1 (satu) Buah HandPhone Merk SAMSUNGType GT C3322 warna kombinasi merah silver yang berisi SMS tobokanjudi togel, 1 9satu) lembar kertas berisi rekapan nomot tombokan dan uangtunai sejumlah Rp.11.000,00 (Sebelas ribu rupiah) yang merupakan hasiljual togel ;> Bahwa terdakwa sebagai orang yang menerimatombokan/pengecer dimana setiap hari terdakwa menerima tombokan dariSiapa
pada saat terdakwa di tangkap dan dilakukanpenggeledahan di temukan 1 (satu) Buah HandPhone Merk SAMSUNGType GT C3322 warna kombinasi merah silver yang berisi SMS tombokanjudi togel, 1 (Satu) lembar kertas berisi rekapan nomor tombokan dan uangHalaman 10 dari 21 Putusan Pidana Nomor24/Pid.B/2019/PN Kdr.tunai sejumlah Rp.11.000,00 (Sebelas ribu rupiah) yang merupakan hasiljual togel ; Bahwa terdakwa berperan sebagai orang yang menerimatombokan/pengecer dimana setiap hari terdakwa menerima tombokan dariSiapa
6 — 1
selama 2 tahun kemudian pindah di rumah bersama Penggugat danTergugat selama 8 tahun, namun belum dikaruniai keturunan; Bahwa sekitar pertengahan tahun 2015 Penggugat dan Tergugat sering terjadiperselisihan dan pertengkaran disebabkan Tergugat kurang dalam memberikannafkah lahir dan batin, selain itu Tergugat sering memukul Penggugat jika adamasalah;e bahwa di samping masalah tersebut Tergugat pernah mencekik Penggugat, ketikaTergugat menerima telpon sepulang dari bekerja Penggugat bertanya telpon darisiapa
10 — 7
teruSs menerus sehingga sulit untuk dirukunkan lagidalam satu rumah tangga yang utuh, halmana sesuai dengan YurisprudensiMARI Nomor 285 K/AG/2000 Tanggal 10 November 2000, maka dapatdimungkinkan jatuhnya ikrar talak;Menimbang, bahwa dalam persidangan telah terbukti dan meyakinkanPemohon sudah tidak mau beristrikan Termohon sehingga tujuan perkawinandipastikan tidak akan tercapai karena kedua belah pihak sudah tidak istiqamahmenjalankan bahtera rumah tangga, dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa
9 — 0
Pasal 19hurf (f) Peraturan Pemerintah No.9 tahun 1975, jo pasal 116 huruf (f)Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa Bahwa dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa penyebab percekcokan atau salah satu pihak telah meninggalkan pihaklain, tetapi yang perlu dilihat adalah perkawinan itu sendiri apakah perkawinanitu. masih dapat dipertahankan lagi atau tidak.
7 — 0
Nomor 9 Tahun 1995telah terbukti, maka hal ini ditujukan pada perkawinan itu sendiri tanpamempersoalkan siapa yang salah dalam terjadinya perselisihan dan pertengkarandan apabila Pengadilan telah yakin bahwa perkawinan telah pecah berarti hatikedua belah pihak telah pecah, maka terpenuhilah isi Pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975;102 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 534 K/Pdt/1996 tanggal 18 Juni 1996 yangmengandung kaidah hukum : Bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihat darisiapa
8 — 0
hal ini ditujukan pada perkawinan itu sendiri tanpamempersoalkan siapa yang salah dalam tejadinya perselisihan dan pertengkaran danapabila Pengadilan telah yakin bahwa perkawinan telah pecah berarti hati keduabelah pihak telah pecah, maka terpenuhilah sebagai mana yang dimaksud olehketentuan pasal 19 huruf ( f ) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975;2 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 534 k/AG/1996 Tanggal 18 Juni 1996 yangmengandung kaidah hukum: Bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihat darisiapa
9 — 0
hal ini ditujukan pada perkawinan itu sendiri tanpamempersoalkan siapa yang salah dalam tejadinya perselisihan dan pertengkaran danapabila Pengadilan telah yakin bahwa perkawinan telah pecah berarti hati keduabelah pihak telah pecah, maka terpenuhilah sebagai mana yang dimaksud olehketentuan pasal 19 huruf ( f ) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975;2 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 534 k/AG/1996 Tanggal 18 Juni 1996 yangmengandung kaidah hukum: Bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihat darisiapa
7 — 0
hal ini ditujukan pada perkawinan itu sendiri tanpamempersoalkan siapa yang salah dalam tejadinya perselisihan dan pertengkaran danapabila Pengadilan telah yakin bahwa perkawinan telah pecah berarti hati keduabelah pihak telah pecah, maka terpenuhilah sebagai mana yang dimaksud olehketentuan pasal 19 huruf ( f ) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975;2 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 534 k/AG/1996 Tanggal 18 Juni 1996 yangmengandung kaidah hukum: Bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihat darisiapa
12 — 2
Terlepas darisiapa yang bersalah dan siapa yang benar, pada kenyataannya Pemohondan Termohon sudah tidak mungkin lagi dirukunkan kembali dalam saturumah tangga sebagai suami isteri sehingga sulit untuk mencapai tujuanperkawinan yang sakinah, mawaddah dan rahmah sebagaimana yangdikehendaki alQur'an surat arRum ayat 21 dan Pasal 1 UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 jo.
9 — 2
hal ini ditujukan pada perkawinan itu sendiri tanpamempersoalkan siapa yang salah dalam tejadinya perselisihan dan pertengkaran danapabila Pengadilan telah yakin bahwa perkawinan telah pecah berarti hati keduabelah pihak telah pecah, maka terpenuhilah sebagai mana yang dimaksud olehketentuan pasal 19 huruf ( f ) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975;2 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 534 k/AG/1996 Tanggal 18 Juni 1996 yangmengandung kaidah hukum: Bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihat darisiapa
34 — 5
teruSs menerus sehingga sulit untuk dirukunkan lagidalam satu rumah tangga yang utuh, halmana sesuai dengan YurisprudensiMARI Nomor 285 K/AG/2000 Tanggal 10 November 2000, maka dapatdimungkinkan jatuhnya ikrar talak;Menimbang, bahwa dalam persidangan telah terbukti dan meyakinkanPemohon sudah tidak mau beristrikan Termohon sehingga tujuan perkawinandipastikan tidak akan tercapai karena kedua belah pihak sudah tidak istiqamahmenjalankan bahtera rumah tangga, dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa
9 — 1
Mahkamah Agung RI Nomor379/K/AG/1995 tanggal 26 Maret 1997 yang berkonklusi hukum bahwa apabilaantara suami Istri terjadi perselisinan/perbedaan tempat tinggal, maka rumahtangga tersebut telah pecah dan telah memenuhi alasan perceraian pada Pasal19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975.Menimbang, bahwa Majelis Hakim mempertimbangkan yurisprudensiMahkamah Agung Nomor 534/K/Pdt/1996, tanggal 18 Juni 1996 yang abstraksihukumnya menyatakan bahwa dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa
6 — 0
Bahwa perpisahan tempat tinggal tersebut terjadi akibat terjadinyapertengkaran antara Penggugat dan Tergugat yang disebabkan adatelepon masuk di HP milik Penggugat yang Penggugat tidak tau darisiapa;3. Bahwa selama berpisah tempat tinggal antara Penggugat danTergugat sudah diusahakan untuk rukun namun tidak berhasil;4.
10 — 0
suami istri sehinggacalon istri anak Pemohon telah hamil 5 bulan;e Bahwa, ia dengan calon istrinya berstatus jejaka dan perawan serta tidakada hubungan mahram maupun sesusuan yang dilarang untuk kawin;Bahwa, ia sudah siap menjadi suami dan kepala rumah tangga, ia akanbertanggung jawab atas rumah tangganya, dan ia bekerja di perusahaansawit yang mempunyai penghasilan tiap bulan sebesar Rp. 1.600.000(satu juta enam ratus ribu rupiah);Bahwa, ia bersedia kawin dengan calon istrinya tanpa ada paksaan darisiapa
8 — 0
Pasal 19 (f)Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 dan Pasal 116 (f) KompilasiHukum Islam ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga perlu. merujuk padaYurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor Reg. 534/Pdt/1996 tertanggal 18Juni 1996, yang berbunyi "bahwa dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa percekcokan atau salah satu pihak telah meninggalkan pihak lain, tetapiyang perlu dilinat adalan perkawinan itu sendiri, apakah masih dapatdipertahankan atau tidak.
10 — 0
hal ini ditujukan pada perkawinan itu sendiri tanpamempersoalkan siapa yang salah dalam tejadinya perselisihan dan pertengkaran danapabila Pengadilan telah yakin bahwa perkawinan telah pecah berarti hati kedua7belah pihak telah pecah, maka terpenuhilah sebagai mana yang dimaksud olehketentuan pasal 19 huruf ( f ) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975;2 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 534 k/AG/1996 Tanggal 18 Juni 1996 yangmengandung kaidah hukum: Bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihat darisiapa
8 — 1
Pasal 19hurf (f) Peraturan Pemerintah No.9 tahun 1975, jo pasal 116 huruf (f)Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa Bahwa dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa penyebab percekcokan atau salah satu pihak telah meninggalkan pihaklain, tetapi yang perlu dilihat adalah perkawinan itu sendiri apakah perkawinanitu. masih dapat dipertahankan lagi atau tidak.
SYAFRIDA, SH
Terdakwa:
BARLAN ALS LAN BIN SARWANTO
45 — 15
saksi melihat terdakwa membuang sesuatuseperti tisu warna putin yang tergulung di tanah, saksi lalu mengambil danmembuka bungkusan tisu yang berisi 4 (empat) paket shabu kemudian saksimelakukan penangkapan terhadap terdakwa, namun pada saat itu terdakwamelakukan perlawanan lalu. saksi Ardo Tua membantu saksi sehingga Kepongberhasil melarikan diri;Bahwa pada saat ditanyakan terdakwa mengaku kalau paket shabu tersebut di dibeli oleh Kepong di Pasir Pangaraian akan tetapi terdakwa tidak mengetahui darisiapa
seperti tisu warna putihyang tergulung di tanah, saksi Hariyanto lalu mengambil dan membuka bungkusantisu yang berisi 4 (empat) paket shabu kemudian saksi Hariyanto melakukanpenangkapan terhadap terdakwa, namun pada saat itu terdakwa melakukanperlawanan lalu) saksi membantu saksi Hariyanto mengamankan terdakwasehingga Kepong berhasil melarikan diri; Bahwa pada saat ditanyakan terdakwa mengaku kalau paket shabu tersebut di dibeli oleh Kepong di Pasir Pangaraian akan tetapi terdakwa tidak mengetahui darisiapa
17 — 14
para Pemohontersebut belum cukup umur; Bahwa saksi mengetahui alasan Para Pemohon untuk segeramenikahkan anaknya karena anak Para Pemohon dan calonSsuaminya hubungannya sudah erat dan tiap hari salingberkomunikasi dan keluar bersama serta saksi sering melihat anakPara Pemohon dan calon suami anak Para Pemohon pergi bersama; Bahwa saksi mengetahui anak para Pemohon dan calon suamianak Pemohon sudah dijodohkan dan anak para Pemohon dan calonSuaminya menerima perjodohan tersebut tanpa ada paksaan dariSiapa
menikahkan anak ParaPemohon telah ditolak olen Pegawai Pencatat Nikah Kantor UrusanAgama karena umur anak Para Pemohon belum mencapai 19 tahun,anak Para Pemohon masih berumur 18 tahun;Bahwa saat ini anak Para Pemohon berusia 18 (delapan belas)tahun dan calon suami anak Para Pemohon saat ini berusia 26 (duapuluh enam) tahun;Bahwa saksi mengetahui anak para Pemohon dan calon suami anakPemohon sudah dijodohkan dan anak para Pemohon dan calonSsuaminya menerima perjodohan tersebut tanpa ada paksaan dariSiapa
10 — 9
rumah tangga yang utuh, halmana sesuai dengan YurisprudensiMARI Nomor 285 K/AG/2000 Tanggal 10 November 2000, maka dapatdimungkinkan jatuhnya ikrar talak;Menimbang, bahwa dalam persidangan telah terbukti dan meyakinkanHal. 7 dari 10 halaman Putusan No. 0259/Pdt.G/2018/PA.KagPemohon sudah tidak mau beristrikan Termohon sehingga tujuan perkawinandipastikan tidak akan tercapai karena kedua belah pihak sudah tidak istiqamahmenjalankan bahtera rumah tangga, dalam hal perceraian tidak perlu dilinhat dariSiapa