Ditemukan 5057 data
RAHMINTO, SH.
Terdakwa:
SLAMET MARIAWAN ALIAS WAWAN ALIAS BASRI BIN LAMIRAN
64 — 5
BandarKedungmulyo, Kabupaten Jombang sedang mencuci kendaraan roda dua ;> Bahwa pada saat terdakwa di tangkap dan dilakukanpenggeledahan di temukan 1 (satu) Buah HandPhone Merk SAMSUNGType GT C3322 warna kombinasi merah silver yang berisi SMS tobokanjudi togel, 1 9satu) lembar kertas berisi rekapan nomot tombokan dan uangtunai sejumlah Rp.11.000,00 (Sebelas ribu rupiah) yang merupakan hasiljual togel ;> Bahwa terdakwa sebagai orang yang menerimatombokan/pengecer dimana setiap hari terdakwa menerima tombokan dariSiapa
pada saat terdakwa di tangkap dan dilakukanpenggeledahan di temukan 1 (satu) Buah HandPhone Merk SAMSUNGType GT C3322 warna kombinasi merah silver yang berisi SMS tombokanjudi togel, 1 (Satu) lembar kertas berisi rekapan nomor tombokan dan uangHalaman 10 dari 21 Putusan Pidana Nomor24/Pid.B/2019/PN Kdr.tunai sejumlah Rp.11.000,00 (Sebelas ribu rupiah) yang merupakan hasiljual togel ; Bahwa terdakwa berperan sebagai orang yang menerimatombokan/pengecer dimana setiap hari terdakwa menerima tombokan dariSiapa
8 — 0
pula membenarkan dan menguatkan dailildalil gugatanPenggugat tersebut, dan kedua saksi tersebut menyatakan sudah tidak sanggupmerukunkan kembali Penggugat dengan Tergugat tersebut, oleh karena itu telahterbukti bahwa telah terjadi perpecahan dalam rumah tangga Penggugat denganTergugat (Brooken Marriage) yang sudah tidak dapat dirukunkan lagi, hal manatelah sesuai dan sejalan dengan Yurisprudensi MARI Nomor : 90/K/AG/1993,tanggal 14 Juni 1994, yang menyatakan : Dalam perceraian tidak perlu dilihat darisiapa
7 — 0
hal ini ditujukan pada perkawinan itu sendiri tanpamempersoalkan siapa yang salah dalam tejadinya perselisihan dan pertengkaran danapabila Pengadilan telah yakin bahwa perkawinan telah pecah berarti hati keduabelah pihak telah pecah, maka terpenuhilah sebagai mana yang dimaksud olehketentuan pasal 19 huruf ( f ) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975;2 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 534 k/AG/1996 Tanggal 18 Juni 1996 yangmengandung kaidah hukum: Bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihat darisiapa
6 — 0
pula membenarkan dan menguatkan dailildalil gugatanPenggugat tersebut, dan kedua saksi tersebut menyatakan sudah tidak sanggupmerukunkan kembali Penggugat dengan Tergugat tersebut, oleh karena itu telahterbukti bahwa telah terjadi perpecahan dalam rumah tangga Penggugat denganTergugat (Brooken Marriage) yang sudah tidak dapat dirukunkan lagi, hal manatelah sesuai dan sejalan dengan Yurisprudensi MARI Nomor : 90/K/AG/1993,tanggal 14 Juni 1994, yang menyatakan : Dalam perceraian tidak perlu dilihat darisiapa
9 — 2
hal ini ditujukan pada perkawinan itu sendiri tanpamempersoalkan siapa yang salah dalam tejadinya perselisihan dan pertengkaran danapabila Pengadilan telah yakin bahwa perkawinan telah pecah berarti hati keduabelah pihak telah pecah, maka terpenuhilah sebagai mana yang dimaksud olehketentuan pasal 19 huruf ( f ) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975;2 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 534 k/AG/1996 Tanggal 18 Juni 1996 yangmengandung kaidah hukum: Bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihat darisiapa
7 — 1
pula membenarkan dan menguatkan dailildalil gugatanPenggugat tersebut, dan kedua saksi tersebut menyatakan sudah tidak sanggupmerukunkan kembali Penggugat dengan Tergugat tersebut, oleh karena itu telahterbukti bahwa telah terjadi perpecahan dalam rumah tangga Penggugat denganTergugat (Brooken Marriage) yang sudah tidak dapat dirukunkan lagi, hal manatelah sesuai dan sejalan dengan Yurisprudensi MARI Nomor : 90/K/AG/1993,tanggal 14 Juni 1994, yang menyatakan : Dalam perceraian tidak perlu dilihat darisiapa
24 — 4
ule Ws prio xwlaisll LysMenghindari mafsadat (kerusakan) lebih diutamakan dari mencari kemaslahatanMenimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, Majelis menilai bahwa dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat telahterjadi rumah tangga yang pecah yang sulit untuk dirukunkan lagi terlepas dariSiapa yang yang menjadikan keadaan itu sedemikian rupa, hal mana sesuai denganyurisprudensi Putusan Mahkamah Agung RI No. 38/K/AG/1990 dengan demikianmaksud Penggugat untuk bercerai dari
SYAFRIDA, SH
Terdakwa:
BARLAN ALS LAN BIN SARWANTO
45 — 15
saksi melihat terdakwa membuang sesuatuseperti tisu warna putin yang tergulung di tanah, saksi lalu mengambil danmembuka bungkusan tisu yang berisi 4 (empat) paket shabu kemudian saksimelakukan penangkapan terhadap terdakwa, namun pada saat itu terdakwamelakukan perlawanan lalu. saksi Ardo Tua membantu saksi sehingga Kepongberhasil melarikan diri;Bahwa pada saat ditanyakan terdakwa mengaku kalau paket shabu tersebut di dibeli oleh Kepong di Pasir Pangaraian akan tetapi terdakwa tidak mengetahui darisiapa
seperti tisu warna putihyang tergulung di tanah, saksi Hariyanto lalu mengambil dan membuka bungkusantisu yang berisi 4 (empat) paket shabu kemudian saksi Hariyanto melakukanpenangkapan terhadap terdakwa, namun pada saat itu terdakwa melakukanperlawanan lalu) saksi membantu saksi Hariyanto mengamankan terdakwasehingga Kepong berhasil melarikan diri; Bahwa pada saat ditanyakan terdakwa mengaku kalau paket shabu tersebut di dibeli oleh Kepong di Pasir Pangaraian akan tetapi terdakwa tidak mengetahui darisiapa
11 — 1
berdasarkan faktafakta di atas, dikaitkan dengansikap Penggugat dan Tergugat yang sudah tidak mau lagi membina rumahtangga bersama, usaha perdamaian baik yang dilakukan oleh majelis Hakim,dan oleh pihak keluarga telah gagal, maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwarumah tangga Penggugat dengan Tergugat telah pecah dan tidak ada harapanakan hidup rukun lagi dalam rumah tangga;Menimbang, bahwa berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah AgungNomor : 534 K/Pdt.G/1996, bahwa dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa
10 — 0
sudah berpacaran selama satu tahun lebih;Bahwa Majelis Hakim telah pula mendengar keterangan orang tua (ayah)dari yang bernama: Sutikno bin Sarkoni, yang memberi keterangan dipersidangan sebagai beriktu:e bahwa benar saya adalah ayah kandunge bahwa anak saya tersebut berumur 21 tahun, pekerjaannya tani, ia masihjejaka;e bahwa benar anak saya tersebut ada rencana untuk menikah denganmereka sudah sepakat untuk melangsungkan pernikahan;e bahwa hal itu adalah kemauan mereka sendiri, tidak ada paksaan darisiapa
5 — 7
mitsaqaanghaliidhan atau perjanjian suci, yang untuk memutuskannya tidak bolehdiukur dengan kesalahan dari salah satu pihak;Menimbang, bahwa tidak perlu dan tidaklah patut pecahnya rumahtangga Penggugat dengan Tergugat dibebankan pada kesalahan salahsatu pihak, karena mencari kesalahan salah satu pihak dalam halkenyataan kerukunan yang tidak mungkin lagi diharapkan akanmenimbulkan pengaruh yang tidak baik bagi kedua belah pihak dikemudian hari;Menimbang, bahwa dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa
6 — 0
Pasal 3Kompilasi Hukum Islam tersebut di atas;Menimbang, bahwa dalam suatu perkawinan apabila salah satupihak telah bersikeras untuk bercerai, maka hal tersebut adalahmerupakan indikasi bahwa rumah tangga keduanya itu telah pecah;Menimbang, bahwa dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa percekcokan atau salah satu pihak telah meninggalkan pihak yanglain, tetapi yang perlu dilihat adalah perkawinan itu sendiri, apakahperkawinan itu masih dapat dipertahankan atau tidak; (YurisprudensiMahkamah
11 — 1
dengan rukun dan harmonis setidaknya sejak bulan Maret 2011 atau sejak lebihkurang dua tahun yang lalu karena sejak itu keduanya telah berpisah tempat tinggalMenimbang, bahwa dari fakta tersebut terbukti bahwa perpisahan tempat tinggal di antaraPenggugat dan Tergugat terjadi setelah mereka berselisih dan bertengkar ;Menimbang, bahwa perselisihan dan pertengkaran di antara suami isteri merupakan hal yanglumrah dan bisa terjadi pada setiap rumah tangga, dapat terjadi dengan sebab apa saja dan bermula darisiapa
19 — 9
Lule ule prio rwlaodl .Menghindari mafsadat (kerusakan) lebih diutamakan dari mencari kemaslahatanMenimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, Majelis menilai bahwa dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat telahterjadi rumah tangga yang pecah yang sulit untuk dirukunkan lagi terlepas dariSiapa yang yang menjadikan keadaan itu sedemikian rupa, hal mana sesuai denganyurisprudensi Putusan Mahkamah Agung RI No. 38/K/AG/1990;Menimbang bahwa karena rumah tangga Penggugat dan
15 — 2
Urusan Agama Kecamatan Lahatditolak karema belum cukup umur/ dibawah umur ( 17 tahun ); Bahwa antara anak Pemohon dengan calon suaminya tidak ada hubungandarah, sesuan dan semenda serta tidak ada halang syarl bagi mereka untukmenikah;Hal 5 dari 10 hal Pen No.xxx/Pdt.P/2016/PA.Lt Bahwa keluarga kedua belah pihak telah samasama setuju dan merestuipernikahan mereka; Bahwa saksi yakin mereka Sudah mampu untuk membina rumah tangganya; Bahwa pernikahan tersebut atas kehendak mereka sendiri tanpa paksaan dariSiapa
17 — 5
satu rumah tangga yang utuh, halmana sesuai dengan YurisprudensiMARI Nomor 285 K/AG/2000 Tanggal 10 November 2000, maka dapatdimungkinkan jatuhnya ikrar talak;Menimbang, bahwa dalam persidangan telah terbukti dan meyakinkanHal. 7 dari 10 halaman Putusan No. 0442/Pdt.G/2018/PA.KagPemohon sudah tidak mau beristrikan Termohon sehingga tujuan perkawinandipastikan tidak akan tercapai karena kedua belah pihak sudah tidak istiqamahmenjalankan bahtera rumah tangga, dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa
8 — 2
hal ini ditujukan pada perkawinan itu sendiri tanpamempersoalkan siapa yang salah dalam tejadinya perselisihan dan pertengkaran danapabila Pengadilan telah yakin bahwa perkawinan telah pecah berarti hati keduabelah pihak telah pecah, maka terpenuhilah sebagai mana yang dimaksud olehketentuan pasal 19 huruf ( f ) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975;2 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 534 k/AG/1996 Tanggal 18 Juni 1996 yangmengandung kaidah hukum: Bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihat darisiapa
9 — 2
hal ini ditujukan pada perkawinan itu sendiri tanpamempersoalkan siapa yang salah dalam tejadinya perselisihan dan pertengkaran danapabila Pengadilan telah yakin bahwa perkawinan telah pecah berarti hati keduabelah pihak telah pecah, maka terpenuhilah sebagai mana yang dimaksud olehketentuan pasal 19 huruf ( f ) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975;2 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 534 k/AG/1996 Tanggal 18 Juni 1996 yangmengandung kaidah hukum: Bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihat darisiapa
8 — 0
Putusan Mahkamah Agung RI No. 534 K/Pdt/1996 tanggal 18 Juni 1996, yangberbunyi sebagai berikut : bahwa dalam hal perceraian tidak perlu dilihat darisiapa penyebab percekcokan atau salah satu pihak telah meninggalkan pihaklain, akan tetapi yang perlu dilihat adalah perkawinan itu sendiri apakahperkawinan itu masih dapat dipertahankan atau tidak, karena jika kedua hatikedua belah pihak sudah pecah maka tidak mungkin dapat dipersatukan lagi,meskipun salah satu pihak tetap menginginkan perkawinan supaya
10 — 0
Pasal 3Kompilasi Hukum Islam tersebut di atas;Menimbang, bahwa dalam suatu perkawinan apabila salah satupihak telah bersikeras untuk bercerai, maka hal tersebut adalahmerupakan indikasi bahwa rumah tangga keduanya itu telah pecah;Menimbang, bahwa dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa percekcokan atau salah satu pihak telah meninggalkan pihak yanglain, tetapi yang perlu dilinat adalah perkawinan itu sendiri, apakahperkawinan itu masih dapat dipertahankan atau tidak; (YurisprudensiMahkamah