di daerah gunung sari di depantoko mebel Modern, namun paket sabu tersebut tidak di lempar akan tetap!

Terdakwa kemudian Terdakwa di arahkanHalaman 16 dari 44 Putusan Nomor 410/Pid.Sus/2020/PN Bppuntuk menyisihkan sebanyak 1 (Satu) bal seberat 50 (limapuluh) gram di hotel tersebut dengan di saksikan oleh SaksiHerman dan selanjutnya Terdakwa di suruh untuk lempar dilapangan bola Poni Pandan sari dan setelah di lempar dansabu diterima oleh Saksi Dian Permana kemudian SaksiDian Permana juga di tangkap setelah di lakukan teknikpenyelidikan penyerahan dibawah pengawasan (controlleddelivery) dan setelah

di Taman tiga generasi dan setelahdi lempar dan di ambil oleh yang pesan sabu tersebut kemudianpemesan tersebut juga di tangkap, pada hari Rabu sekitar Pukul 00.30Wita ada lagi yang memesan sebanyak 1 (satu) bal kemudian disisinkan di hotel tersebut dengan di saksikan pihak kepolisian danselanjutnya di suruh untuk lempar di lapangan bola Poni Pandan saridan setelah di lempar dan sabu diterima oleh pemesan kemudianorang yang mesan tersebut juga di tangkap dan pada hari Rabu sekitarPukul 14.30 Wita

tiga generasi dan setelahdi lempar dan di ambil oleh yang pesan sabu tersebut kemudianpemesan tersebut juga di tangkap, pada hari Rabu sekitar Pukul 00.30Wita ada lagi yang memesan sebanyak 1 (satu) bal kemudian disisihnkan di hotel tersebut dengan di saksikan pihak kepolisian danselanjutnya di suruh untuk lempar di lapangan bola Poni Pandan saridan setelah di lempar dan sabu diterima oleh pemesan kemudianorang yang mesan tersebut juga di tangkap dan pada hari Rabu sekitarPukul 14.30 Wita ada lagi

SENAMA HALIOAN pada saat melakukanpelemparan juga berteriak, ..lempar, lempar, bakar.., hal mana laludiikuti oleh yang lainnya dengan mengambil batu lalu melempari kantorPolsek Weliman ; Bahwa karena situasi sudah tidak bisa dikendalikan maka saksi besertaanggota kepolisian lainnya bergegas pergi menghindar dari lemparanbatu di sekitar kantornya sambil melihat orangorang termasuk terdakwal. SENAMA HALIOAN, terdakwa II. MANEK KAUK, dan terdakwa III.

SENAMA HALIOAN pada saat melakukanpelemparan juga berteriak, ..lempar, lempar, bakar.., hal mana laludiikuti oleh yang lainnya dengan mengambil batu lalu melempari kantorPolsek Weliman ; Bahwa karena situasi sudah tidak bisa dikendalikan maka saksi besertaanggota kepolisian lainnya bergegas pergi menghindar dari lemparanbatu di sekitar kantornya sambil melihat orangorang termasuk terdakwaIl. SENAMA HALIOAN, terdakwa II. MANEK KAUK, dan terdakwa III.

SENAMA HALIOAN pada saat melakukan pelemparan jugaberteriak, ..lempar, lempar, bakar.., hal mana lalu diikuti oleh yang lainnyadengan mengambil batu lalu melempari Kantor Polsek Weliman.

Noak tersebutbahkan setelah itu Terdakwa bersama dengan anggota IPSOPARA lainyatersebut memasukan mobilmobil yang mereka bawa kedalam halamankantor Polsek Rao dan setelah memasukan mobilmobil yang mereka bawaHal 5 dari 26 halaman, Putusan No.05/Pid.B/2014/PN.Lbs.tersebut kemudian tibatiba ada teriakan Lempar...Lempar...Bakar...Bakar , dan mendengar teriakan tersebut Terdakwa bersamasamadengan anggota IPSOPARA lainya tersebut secara hampir bersamaanlangsung malakukan kekerasan terhadap kantor Polsek

Mukhlis ; Bahwa setelah saksi memberikan penjelasan mengenai perkarapenganiayaan rekan mereka tersebut, akan tetapi pihak dariIpsopara tidak menerima penjelasan dari saksi tersebut ; Bahwa selanjutnya Terdakwa bersama dengan anggota Ipsoparalainnya memasukan mobilmobil yang mereka bawa kedalamhalaman kantor Polsek Rao dan setelah memasukan mobilmobilyang mereka bawa kedalam halaman kantor Polsek Rao kemudiantibatiba ada teriakan lempar...lempar....bakar....bakar ; Bahwa mendengar teriakan tersebut

Mukhlis ; Bahwa setelah saksi Noak Pembina Aritonang memberikanpenjelasan mengenai perkara penganiayaan rekan mereka tersebut,akan tetapi pihak dari Ipsopara tidak menerima penjelasan darisaksi Noak tersebut ; Bahwa selanjutnya Terdakwa bersama dengan anggota Ipsoparalainnya memasukan mobilmobil yang mereka bawa kedalamhalaman kantor Polsek Rao dan setelah memasukan mobilmobilyang mereka bawa kedalam halaman kantor Polsek Rao kemudiantibatiba ada teriakan lempar...lempar....bakar....bakar ; Bahwa

Mukhlis ; e Bahwa selanjutnya Terdakwa bersama dengan anggota Ipsoparalainnya memasukan mobilmobil yang mereka bawa kedalamhalaman kantor Polsek Rao dan setelah memasukan mobilmobilyang mereka bawa kedalam halaman kantor Polsek Rao kemudiantibatiba ada teriakan lempar...lempar....bakar....bakar ; e Bahwa saksi tidak tahu siapa yang meneriakkan kata katatersebut ; e Bahwa mendengar teriakan tersebut, dalam waktu yang hampirbersamaan Para Sopir yang tergabung dalam Ipsopara tersebutlangsung merusak

Trk mendatangi Simpang RBT Desa Namu Ukur Utara lalu pada saatpara saksi tiba ditempat tersebut para saksi melihat 1 (Satu) unit mobil damtrukbermuatan batu koral melintas dan hendak melewati Simpang RBT lalu parasaksi mengikuti mobil dumtruk tersebut dari belakang kemudian para saksimelihat seorang lakilaki yaitu terdakwa berteriak dengan mengatakan kepadasupir dumtruk yaitu saksi Tua Jul Harahap woi lempar lalu saksi Tua JulHarahap melemparkan uang tersebut sebesar Rp. 5.000, (lima ribu rupiah)

lalu supir dumptruk melemparkan uang sebesarRp 5.000,00(lima ribu rupiah); Bahwa Terdakwa mengambil uang tersebut sedangkan dumptruk terusmelintas selanjutnya saksi bersama rekan saksi langsung menangkapTerdakwa dan menyita uang sejumlah Rp 24.000,00(dua puluh empat riburupiah); Bahwa saksi menemui pengemudi dumptruk yang bernama Tua JulHarahap dan supir tersebut menerangkan sudah sering di mintai uang olehTerdakwa dan jika tidak memberikan, maka kendaraan akan di lempar; Bahwa selanjutnya Terdakwa

kemudian supirtruk melemparkan uang;Bahwa kemudian pada hari Jumat, tanggal 7 September 2018, sekirapukul 08.30 Wib, saksi dan rekanrekan saksi pergi ke lokasi Terdakwasering meminta uang kepada pengendara truk yang melintas, lalu saat itusaksi melihat 1 (Satu) unit dumptruk yang bermuatan batu koral melintas disimpang RBT, selanjutnya saksi bersama dengan rekanrekan saksimengikuti dumptruk tersebut dan saat melintasi simpang RBT, Terdakwamengatakan woi,lempar lalu supir dumptruk melemparkan uang

Langkat, saksi Nurkolis bersama dengan saksi HasbullahSiregar menangkap Terdakwa karena meminta uang secara paksakepada pengendara yang melintas di simpang RBT;Bahwa Terdakwa ditangkap saat Terdakwa meminta uang kepadapengendara dumptruk, yang mana pengendara tersebut saat melintas diHalaman 7 dari 14 Putusan Nomor 389/Pid.B/2018/PN Bnjsimpang Rbt, Terdakwa mengatakan woi, lempar lalu pengendaradumptruk tersebut melemparkan uangs sebesar Rp 5.000,00(lima riburupiah) kemudian uang tersebut Terdakwa

uang dari pengendaraDumptruk yang bernama Tua Jul Harahap sebesar Rp.5.000,00(lima riburupiah); Bahwa jika pengendara tidak memberikan uang maka kendaraannya akan dilempari oleh Terdakwa; Bahwa Terdakwa ditangkap berdasarkan informasi dari masyarakat karenasudah resah dengan perilaku Terdakwa; Bahwa Terdakwa meminta uang kepada setiap kendaraan yang melintas disimpang RBT, dan jika pengendara tidak memberikan uang makakendaraannya akan di lempar oleh Terdakwa; Bahwa uang yang di peroleh Terdakwa

dan saksi korban menjawab kamu dua yang lempar saya punyarumah, kemudian Terdakwa langsung mengayunkan tangan kanannya yangdalam keadaan terkepal ke wajah saksi korban sebanyak 1 (Satu) kali sehinggasaksi korban tersandar di bunga yang berada di halaman depan rumah, lalu saksikorban bangun dan berjalan menuju pintu rumah, akan tetapi Terdakwa menujuke arah korban lagi dan mengayunkan tangannya yang terkepal ke arah wajahkorban sebanyak 2 (dua) kali sehingga saksi korban langsung terjatuh danpingsan

mendengar itu saksi langsung bangundan menuju ke tempat di mana anak saksi berdiri, saat sampai disitu saksisiapa, Siapa yang lempar saya punya rumah, saya ada tamping nona mudaHalaman 4 dari 25 Putusan Nomor 101/Pid.B/2020/PN Kfmsiapa disini? Sehingga kamu datang lempar saya punya rumah?

kami punyarumah* lalu Terdakwa berkata lu ada bukti apa kalau saya yang lempar kamupunya rumah dan kalau lu ada bukti kenapa lu tidak tegur memang lalu MARIAAVERISTA ANE berkata bahwa telah merekam Terdakwa melalui lubang dindingrumah, lalu datanglah korban dan marahmarah sambil memegang parangditangannya maka Terdakwa langsung menuju korban dan saat itu korban berkataRobi, Robi tadi kamu yang lempar saya punya rumah (Sambil tunjuk Terdakwamenggunakan parang) lalu Terdakwa berkata Om Paulus lu ada

mendengar itu korban langsung bangun danmenuju ke depan rumah, kemudian sesampainya di depan rumah korban berkatasiapa, Siapa yang lempar saya punya rumah!

Kamu lempar kami punya rumah untukapa? mendengar itu korban langsung bangun dan menuju ke depan rumah,kemudian sesampainya di depan rumah korban berkata siaoa, siapa yang lemparsaya punya rumah!

sambil mengangkat kedua tangannya dengan berkata jangan lempar, tidakusah sehingga saat itu Terdakwa HIRONIMUS PUSEN dan alm.

melempar ke arah saksi PiusNgangu dan saksi yang ketika itu berdiri berdampingan, tetapi karenaada saksi Bonefasius Ito yang ketika itu membalikan badannya danPutusan Nomor 106/Pid.B/2015/PN.Rtg.Hal.5 dari 23 hal.menutupi badan saksi dan saksi Pius Ngangu sambil mengangkat keduatangannya dan berkata jangan lempar, tidak usah sehingga saat itualm.

Dominikus Djomi dan Terdakwa, hendakmegambil batu dan Terdakwa mengatakan berkata pius kau pulang,kalau kau tidak pulang saya lempar dengan batu sambil mengayunkantangan bermaksud hendak melempar ke arah saksi Pius Ngangu dansaksi Abdon Hitiyang ketika itu berdiri berdampingan, tetapi karena adasaksi Bonefasius Ito yang ketika itu membalikan badannya dan menutupibadan saksi Abdon Hitidan saksi Pius Ngangu sambil mengangkatkedua tangannya dan berkata jangan lempar, tidak usah sehingga saatitu. alm

Dominikus Djomi dan Terdakwa, hendakmegambil batu dan Terdakwa mengatakan berkata pius kau pulang, kalau kautidak pulang saya lempar dengan batu sambil mengayunkan tangan bermaksudhendak melempar ke arah saksi Pius Ngangu dan saksi Abdon Hiti yang ketika ituberdiri berdampingan, tetapi karena ada saksi Bonefasius Ito yang ketika itumembalikan badannya dan menutupi badan saksi Abdon Hiti dan saksi PiusNgangu sambil mengangkat kedua tangannya dan berkata jangan lempar, tidakusah sehingga saat itu alm

AMIRAlias ARFAN yang turut melakukan aksi lempar batu ke arah rombongan masyarakatasal maliaro tersebut ; Bahwa dalam aksi tawuran tersebut korban HAKIL H.M DJAMA Alias HAKILyang berada dipihak dari rombongan masyarakat asal maliaro ikut dalam aksi tawurantersebut dan terlibat aksi saling lempar, kemudian terdakwa ITV. ARFAN Hi.

AMIR Alias ARFAN yang turut melakukan aksi lempar batu ke arah rombonganmasyarakat asal maliaro tersebut ;Bahwa dalam aksi tawuran tersebut korban HAKIL H.M DJAMA Alias HAKIL yangberada dipihak dari rombongan masyarakat asal maliaro ikut dalam aksi tawuran tersebut danterlibat aksi saling lempar kemudian terdakwa IV ARFAN Hi.

AMIR Alias ARFAN yangberada dalam rombongan masyarakat dari kelurahan makasar timur memukul kepala korbansebanyak 2 (dua) kali HAKIL H.M DJAMA Alias HAKIL menggunakan kepalan tanganbagian kanan ; 2229220 292 Bahwa selanjutya dalam aksi tawuran atau lempar batu dan kayu itu korban HAKILH.M DJAMA Alias HAKIL yang berada dipihak dari rombongan masyarakat asal maliaroikut dalam aksi tawuran tersebut dan terlibat aksi saling lempar dengan terdakwa IRAHMAT M JEN Alias AMAT yang mana pada saat itu terdakwa

YUSUF Alias IKI dan terdakwa IV ARFAN Hi.AMIR Alias ARFAN yang turut melakukan aksi lempar batu ke arah rombongan masyarakatasal maliaro tersebut ; Bahwa dalam aksi tawuran tersebut korban HAKIL H.M DJAMA Alias HAKIL yangberada dipihak dari rombongan masyarakat asal maliaro ikut dalam aksi tawuran tersebut danterlibat aksi saling lempar kemudian terdakwa IV ARFAN Hi.

AMIR Alias ARFAN yangberada dalam rombongan masyarakat dari kelurahan makasar timur memukul kepala korbansebanyak 2 (dua) kali HAKIL H.M DJAMA Alias HAKIL menggunakan kepalan tanganbagian kanan ; 29922222292 Bahwa selanjutya dalam aksi tawuran atau lempar batu dan kayu itu korban HAKILH.M DJAMA Alias HAKIL yang berada dipihak dari rombongan masyarakat asal maliaroikut dalam aksi tawuran tersebut dan terlibat aksi saling lempar dengan terdakwa IRAHMAT M JEN Alias AMAT yang mana pada saat itu terdakwa

Saksi FARNSISKUS SAIPITU, Telah berjanji, pada pokoknya telah memberikanketerangan dalam persidangan sebagai berikut: 11Bahwa Saya tahu ada masalah tentang pembakaran rumah dan pelemparanrumah, karena rumah saya dilempar ; Bahwa yang lempar Orangorang dari Koka ; Bahwa Kejadiannya terjadi pada hari Sabtu tanggal 8 Oktober 2011 sekitarJAM 20.00.

Wita j2 22 on ne one ron non nee on een eon nee nnn nen nee nnne coe sen ee ene ene aces =Bahwa Saya sedang makan malam bersama isteri dan dua orang anak saya ;Bahwa Saya tidak menghitung tetapi diperkirakan lebih dari 10 (sepuluh)Bahwa Rumah saya belum ada penerangan listrik ;Bahwa Saya tidak kenal orang karena malam itu cuacanya gelap ;Bahwa Awalnya saya mendengar ada bunyi tiang listrik yang dipukul dan adateriakan bilang lempar bakar ; Bahwa Jaraknya sekitar 250 meter dari rumah saya ;Bahwa Saya

bersama isteri dan kedua anak saya lari ke Desa Oebesi, keesokanhari baru pulang ; ~ 22+ 22 noe ene nn nen nee eneBahwa Dari arah depan rumah saya orangorang melempar rumah saya;Bahwa Rumah yang berada disamping kirikanan saya tidak kena lempar ;Bahwa Ada 12 (duabelas) rumah yang kena lempar ;Bahwa Pintu depan, dan seng yang kena lempar dan rusak tidak bisa dipakailagi j on on + oe nnn nnn nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn nen en nee nn cee ne nee eeeBahwa Saya lapor di RT.

lebih dahulu baru bakar rumah ;Bahwa Tidak panggil nama hanya teriak bilang kalau lakilaki jago keluar ;Bahwa Yang bakar rumah saya adalah Kletus Tefa menggunakan korek apisedangkan Gian Seran, Yandri Tiran dan Jeri Nama keliling rumah sambilteriak, bilang bakar, lempar ; Bahwa Para terdakwa tidak membawa apaapa hanya perintah bilang bakar,lempar ; 2= 22> noo ono nnn nnn non nnn nnn nnn no nee nnn nnn nee ee nnn eeBahwa Kebakaran terjadi sekitar jam 20.00.wita ;20 Bahwa Saya pingsan sampai jam 21.00

di Gereja besok pagi pagi barukembali ke rumah yang jarak 50 meter dari rumah saksi; Bahwa Kerugian saya sekitar Rp. 25.000, ; 272202 29 Bahwa Jeri Nama membawa Katapel, sedangkan Terdakwa I dan Terdakwayang perintah untuk bakar dan lempar ; Bahwa para terdakwa berdiri di jalan baru perintah untuk bakar dan lempar ; BahwaMereka tidak membawa apaapa hanya perintah untuk bakar danlempar Saja ; 7= = 2o= noo no nnn nen nnn nee nn nnn noe eee Bahwa Ada sekitar sepuluh orang yang masuk rumah saya; Bahwa

Cara terdakwa melakukan penganiayaan mulanya terdakwaberjualan di pantai Purus danau Cimpago Padang, kemudiandatang petugas Sat Pol PP sebanyak 3 (tiga) orang dan salah satudari mereka merekam dan memfoto kegiatan yang terdakwalakukan dan terdakwa melarangnya dan mereka tetapmelakukannya dengan kesal terdakwa melempar kunci sepedamotor yang terdakwa pegang; Bahwa waktu itu jarak terdakwa dengan korban hanyaberjarak 3(tiga) meter; Setelah terdakwa lempar mereka pergi; Akibat dari lemparan tadi terdakwa

mendapat khabar bahwapetugas yang kena lempar itu mengalami luka kecil dibawahpelipis mata sebelah kiri;Hakim tunggal tersebut berpendapat bahwa pemeriksaan dalam perkaraini telah cukup,kemudian menjatuhkan Putusan sebagai berikut :PUTUSANNomor: 22/Pid.C/2017/PN PdgDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Padang yang mengadili perkaraperkara Pidanadalam perkara Tindak pidana Ringan pada Peradilan tingkat pertama denganacara Pemeriksaan Cepat telah menjatuhkan putusan dalam

mendapat khabar bahwapetugas yang kena lempar itu mengalami luka kecil dibawahpelipis mata sebelah kiri;Menimbang,bahwa berdasarkan Faktafakta hukum yang diperolehdipersidangan tersebut diatas maka Hakim berpendapat bahwa, perbuatanterdakwa sudah meresahkan masyarakat dan akan dijatuhi hukuman kurungan,sebagaimana akan ditentukan dalam amar putusan ini;Menimbang, bahwa oleh karena dinyatakan perbuatan terdakwa terbuktibersalah, oleh karena itu terdakwa haruslah membayar biaya perkara yangakan ditentukan

kenapa lempar salon ?

KENAPA LEMPAR SALON ?

saksi Maksimus Loy jawab kaupunya anak yang caci maki saya punya orang tua lalu terdakwamengambil tanah dengan menggunakan tangan kanan terdakwa denganukuran sebesar kepalan tangan kemudian terdakwa melempar ke saksiMaksimus Loy namun kena wajah saksi Agnes Mogi lalu terdakwamencabut parang dari sarungnya yang berada di pinggang kiri terdakwalalu mengarahkan parang tersebut ke saksi Maksimus Loy sambil berkatakau mau saya lempar dengan parang lalu saksi Maksimus Loy larikemudian terdakwa memasukkan

kau jantan kau turun sudah namunsaksi Maksimus Loy tidak menghiraukan dengan tetap berada di dalamrumah miliknya lalu terdakwa mengambil tanah dengan menggunakantangan kanan terdakwa dengan ukuran sebesar kepalan tangan kemudianterdakwa melempar ke saksi Maksimus Loy namun kena wajah saksi AgnesMogi lalu terdakwa mencabut parang dari sarungnya yang berada dipinggang kiri terdakwa lalu mengarahkan parang tersebut ke saksiMaksimus Loy sambil mengancam saksi Maksimus Loy dengan katakatakau mau saya lempar

pondoknya dengan mengatakan kalau kau jantan turunsudah namun saksi tetap berada di pondok; Bahwa setelah itu terdakwa mengambil tanah yang padat denganmenggunakan tangan kanan terdakwa dengan ukuran sebesar kepalantangan kemudian terdakwa melempar gumpalan tanah tersebut hinggakena dahi bagian kanan wajah isteri saksi yang bernama Agnes Mogi; Bahwa terdakwa lalu mencabut parang dari sarungnya yang berada dipinggang kiri terdakwa lalu mengarahkan parang tersebut ke saksi sambilberkata kau mau saya lempar

Bjw.saksi Maksimus Loy sambil mengancam saksi Maksimus Loy dengan katakata kau mau saya lempar dengan parang;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut di atas,maka terbuktilah bahwa Terdakwa secara melawan hukum memaksa orang lainuntuk melakukan atau membuat sesuatu yaitu memaksa saksi Maksimus Loyalias Simus untuk turun dari pondoknya dengan mengatakan kalau kau jantankau turun sudah kemudian terdakwa mencabut parang tersebut ke arah saksiMaksimus Loy sambil mengacam kau mau saya lempar

Bahwa benar parang yang ditunjukkan di persidangan adalah parang yangdigunakan oleh terdakwa pada saat kejadian ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut di atas,maka terbuktilan bahwa Terdakwa telah melakukan perbuatan tidakmenyenangkan dengan berkata kepada Maksimus Loy alias Simus untukturun dari pondoknya dengan mengatakan kalau kau jantan kau turun sudahkemudian terdakwa mencabut parang tersebut ke arah saksi Maksimus Loysambil mengacam kau mau saya lempar dengan parang, sehingga

Sehingga terdakwa mengatakankepada saksi korban bahwa terdakwa ada melempari anjing namun lemparantersebut tidak mengenai anjing malah mengenai saksi korban dan seketika itusaksi korban langsung berteriak memanggil saksi OMRI LIUNOKAS denganmengatakan Sulung, sulung, sulung tolong dulu om sio ada lempar sayasehingga datang saksi OMRI LIUNOKAS dan saksi ALUSIO DA COSTA langsungmenolong saksi korban ;Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi korban mengalami nyeri daerahkemaluan dan memar daerah pangkal

NAOMI KHIKHAU dan tanpa sepengetahuan dari saksikorban, saksi korban langsung terkena lemparan oleh Terdakwa di bagian pangkalpaha yang mana Terdakwa melempar saksi koroban dengan menggunakan 1 buahbatu kali sehingga saksi korban terjatuh ketanah dan mengatakan kepadaterdakwa te kenapa ini, te kenapa ini, te kenapa ini lalu terdakwa mengatakankepada korban saya minta maaf, karena saya ada lempar anjing, namun tidakmengenai anjing tersebut saya minta maaf dan seketika itu saksi korbanlangsung berteriak

memanggil saksi OMRI LIUNOKAS dengan mengatakan Sulung, sulung, sulung tolong dulu om sio ada lempar saya sehingga datangsaksi OMRI LIUNOKAS' dan marah marah pada Terdakwa sehingga terdakwalangsung meminta maaf kepada saksi OMRI LIUNOKAS dan mengatakan kepadasaksi OMRI LIUNOKAS saya minta maaf saya ada lempar anjing bukanlempar korban namun saksi OMRI LIUNOKAS tidak terima baik langsungmelaporkan kejadian tersebut kepihak kepolisian sehingga dampak yang dialamioleh saksi korban adalah merasa sakit

, sulung, sulung tolong dulu om sio ada lempar beta, danmendengar teriakan dari korban, saya langsung menemui korban, danlangsung menceritakan kepada saya bahwa korban dilempar olehTerdakwa;Bahwa Kejadian terdakwa melempar korban menggunakan batu terjadipada hari Jumat tanggal 22 Juni 2018 sekitar pukul 19.30 Wita di Bisuaf,Desa Kesetnana, Kecamatan Mollo Selatan, Kabupaten Timor TengahSelatan, tepatnya di samping rumah Naomi Khikhau;Bahwa Saya tidak melihat anjing di sekitar korban;Bahwa Anjing

memanggilsaksi OMRI LIUNOKAS dengan mengatakan Sulung, sulung, sulungtolong dulu om sio ada lempar saya sehingga datang saksi OMRILIUNOKAS dan marah marah pada Terdakwa sehingga terdakwa langsungmeminta maaf kepada saksi OMRI LIUNOKAS dan mengatakan kepadasaksi OMRI LIUNOKAS saya minta maaf saya ada lempar anjing bukanlempar korban namun saksi OMRI LIUNOKAS tidak terima baik langsungmelaporkan kejadian tersebut kepihak kepolisian sehingga dampak yangHalaman 9 dari 16 Putusan Nomor 124/Pid.B/2018

Mukhlis ; Bahwa setelah saksi memberikan penjelasan mengenai perkarapenganiayaan rekan mereka tersebut, akan tetapi pihak dariIpsopara tidak menerima penjelasan dari saksi tersebut ; Bahwa selanjutnya Para Terdakwa bersama dengan anggotaIpsopara lainnya memasukan mobilmobil yang mereka bawakedalam halaman kantor Polsek Rao dan setelah memasukanmobilmobil yang mereka bawa kedalam halaman kantorPolsek Rao kemudian tibatiba ada teriakan*lempar...lempar....bakar....bakar ; Bahwa mendengar teriakan tersebut

...lempar....bakar....bakar ; e Bahwa mendengar teriakan tersebut, dalam waktu yang hampirbersamaan Para Sopir yang tergabung dalam Ipsopara tersebutlangsung merusak kantor Polsek Rao ; e Bahwa saksi ada melihat Para Terdakwa di Kantor Polsek Raopada saat terjadinya pengrusakan tersebut, akan tetapi saksi tidakmelihat apa yang dilakukan oleh Para Terdakwa, karena pada saatitu sedang ramai massa dari Ipsopara ; e Bahwa pada saat itu cara para sopir yang tergabung dalam Ipsoparamelakukan pengrusakan

Mukhlis ; e Bahwa selanjutnya Para Terdakwa bersama dengan anggotaIpsopara lainnya memasukan mobilmobil yang mereka bawakedalam halaman kantor Polsek Rao dan setelah memasukanmobilmobil yang mereka bawa kedalam halaman kantorPolsek Rao kemudian tibatiba ada teriakan lempar...lempar....bakar....bakar ; e Bahwa mendengar teriakan tersebut, dalam waktu yang hampirbersamaan Para Sopir yang tergabung dalam Ipsopara tersebutlangsung merusak kantor Polsek Rao ; e Bahwa saksi ada melihat Para Terdakwa melemparkan

SyaifulRajab Nasution bersama dengan anggota Ipsoparalainnya memasukan mobilmobil yang dibawa kedalamhalaman kantor Polsek Rao dan setelah memasukanmobilmobil yang dibawa kedalam halaman kantorPolsek Rao kemudian tibatiba ada teriakan* lempar...lempar....bakar....bakar ; Bahwa mendengar teriakan tersebut, dalam waktu yanghampir bersamaan Para Sopir yang tergabung dalamIpsopara tersebut langsung merusak kantor Polsek Rao ;Bahwa cara terdakwa melakukan pengrusakan tersebutyaitu. terdakwa mengambil

Imran Als Nainggolan bersamadengan anggota Ipsopara lainnya memasukan mobilmobil yang dibawa kedalam halaman kantor Polsek Raodan setelah memasukan mobilmobil yang dibawakedalam halaman kantor Polsek Rao kemudian tibatibaada teriakan lempar...lempar....bakar....bakar ; Bahwa mendengar teriakan tersebut, dalam waktu yanghampir bersamaan Para Sopir yang tergabung dalamIpsopara tersebut langsung merusak kantor Polsek Rao ;Bahwa cara terdakwa melakukan pengrusakan tersebutyaitu. terdakwa mengambil batu

(Sahdan bin Lempar) dengan Pemohon II
(Kayati binti Redah ) yang dilaksanakan pada tanggal 27 April 1997 diDusun Gubuk Lantan di Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah;
3. Biaya yang timbul dalam perkara ini sejumlah Rp181000,00 ( seratus delapan puluh satu ribu ).dibebankan kepada DIPA Pengadilan Agama Praya Tahun 2019;

SALINAN PENETAPANNomor 499/Pdt.P/2019/PA.PraaDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Praya yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan dalam perkaraPermohonan Itsbat Nikah yang diajukan oleh:Sahdan bin Lempar, umur 50 tahun, agama Islam, pekerjaan petani, tempattinggal di Dusun Gubuk Lantan, Desa Pelambik KecamatanPraya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah, sebagaiPemohon ;Kayati binti Redah, umur 40 tahun, agama Islam, pekerjaan

Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon (Sahdan bin Lempar) dan Pemohon II (Kayati binti Redah) yangdilaksanakan pada tanggal 27 April 1997 di di Dusun Gubuk Lantan, DesaPelambik Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah;3.

Fotokopi Kartu Tanda Penduduk Nomor5202111606690001 atas nama Sahdan bin Lempar (Pemohon !) yangdikeluarkan oleh Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah pada tanggal 29Juni 2012, telah dinazegelen Pejabat Pos dan Giro, setelah dicocokkandengan aslinya ternyata sesuai, (Bukti P.1);2.

Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon (Sahdan bin Lempar)dengan Pemohon II (Kayati binti Redah) yang dilaksanakan pada tanggal27 April 1997 di Dusun Gubuk Lantan, Desa Pelambik Kecamatan PrayaBarat Daya, Kabupaten Lombok Tengah;3.

perbuatan dengan terang terangan dan dengan tenaga Bersamamenggunakan kekerasan terhadap orang atau barang yaitu terhadap korbanDIONISIUS MIKAEL BETI dan perbuatan Terdakwa tersebut dilakukan dengancara sebagai berikut: Bahwa berawal pada hari selasa tanggal 07 April 2020 saat itu korbanDIONISIUS MIKAEL BETI sedang duduk bersama temantemannya tibatibaterdakwa 2 ANDI BETI dan terdakwa 1 SEPRIANUS HATI datang menemulikorban kemudian terdakwa 2 ANDI BETI menanyakan kepada korbandengan mengatakan LU YANG LEMPAR

RUMAH KO (kamu yangmelempar rumah kan) dan korban menjawab bukan korban yang lempar dansetelah mendengar jawaban korban tersebut kemudian terdakwa 2 ANDIBETI langsung menendang korban dengan kaki hingga mengenai bagianperut korban sebanyak 3 (tiga) kali selanjutnya terdakwa 2 memukul lagikepala korban dengan tangan sebanyak 1 (satu) kali dan memukul dengantangan nya lagi mengenai pipi kiri sebanyak 1 (Satu) kali dan pada saat yangbersamaan terdakwa 1 menendang korban mengenai bagian perut sebanyak1

dan Saksi menjawabbukan beta yang lempar, lansung Terdakwa Andi Beti menendang Saksidengan kaki sebanyak 3 (tiga) kali mengenai bagian perut, kemudianTerdakwa Andi Beti memukul kepala Saksi dengan tangan sebanyak 1 (satu)kali dan Terdakwa Andi Beti memukul Saksi dengan tangan mengenai pipi kirisebanyak 1 (satu ) kali dan kemudian datang Terdakwa Seprianus Hati AliasBogar menendang Saksi sebanyak 1 (satu) kali mengenai bagian perut,kemudian Terdakwa Seprianus Hati Alias Bogar memukul menggunakantangan

dan saksi korbanmenjawab saya tidak lempar maka terjadi pertengkaran dan kemudianTerdakwa dengan Terdakwa Andi Beti langsung mengeroyok Saksi korbandengan cara memukul Saksi korban di bagian badan berulangulang kali,kemudian ada orang yang melerai kami dan Saksi Korban, kemudian Saksikorban lari kerumahnya; Bahwa pada saat Terdakwa dan Terdakwa Andi Beti mengeroyok Saksikorban ada banyak orang namun saya tidak tahu namanama mereka; Bahwa Terdakwa dengan Terdakwa Andi Beti sudah meminta maafkepada

tidak memukul tetapi hanyamendorong saja sebanyak satu kali ;Bahwa setahu saksi permasalahan awal ada ujian Skripsi Mahasiswa danterdakwa adalah termasuk sebagai penguji dan setelah istirahat makan sianglalu saya melihat Terdakwa mengambil batu dan melemparkan ke arah pintusalah satu ruangan kuliah sehingga bunyi sangat kuat sehingga semua orangkaget sehingga setelah selesai makan lalu Terdakwa bertanya kepada paraDosen siapa yang melempar tadi lalu terdakwa mendapat informasi bahwakorban yang lempar

awalnya kejadiannya saksi membawa skripsi saksi untuk dikoreksioleh Terdakwa namun Terdakwa mengusir saksi lalu memukul saksi dengankepalan tangan satu kali ke leher, tendang satu kali ke pinggang belakangdan itu terjadi pada kejadian pertama, sedangkan kejadian kedua awalnyasetelah saksi diusir pada kejadian pertama saksi pergi dudukduduk samateman lainya dan beberapa Dosen lalu tibatiba ada lemparan batu di pinturuang fakultas lalu tidak lama terdakwa menghampiri saksi lalu menuduh saksiyang lempar

adalah korban laluterdakwa menghampiri korban dan tanyakan tadi kenapa kamu lempar lalukorban katakan siapa yang kasi tahu lou bahwa saya yang lempar laluterdakwa emosi dan dengan tangan terbuka mendorong korban di bagianpundak kanan korban ;Bahwa pada saat kejadian banyak orang yang melihat dan saat itu ada Ketuaprogram studi yang melihat kejadian sehingga langsung menegur bahwa saatini situasi ujian maka saya langsung jalan meninggalkan korban masuk keruang ujian ;Bahwa saat itu korban tidak melakukan

adalah korban lalu terdakwa menghampirikorban dan tanyakan tadi kKenapa kamu lempar lalu korban katakan siapaHalaman 8 dari 13 halaman Putusan No : 273/Pid.B/2016/PN.

adalah korban lalu terdakwamenghampiri korban dan tanyakan tadi kKenapa kamu lempar lalu korban katakanHalaman 10 dari 13 halaman Putusan No : 273/Pid.B/2016/PN.

Setibanya di depan BPDPatuk, terjadi saling lempar antara massa setempat dengan rombongansupporter.

Setibanya di depan BPDHalaman 5 dari 28 Putusan No 106/Pid.B/2019/PN WnoPatuk, terjadi saling lempar antara massa setempat dengan rombongansupporter.

Bahwa setibanya di depan BPD Patuk, terjadi saling lempar antara massasetempat dengan rombongan supporter.

Setibanya di depan BPD Patuk, terjadi saling lempar antaramassa setempat dengan rombongan supporter.

,LEMPAR, LEMPAR pada aksi unjuk rasa hari Jumat tanggal 09 Oktober2020, saksi menyatakan saksi tidak pernah menerangkan terdakwamengucapkan kata/kalimat LEMPAR, LEMPAR, LEMPAR dan saksi hanyamenerangkan bahwa benar saksi pernah mendengar Terdakwamengucapkan sesuatu kata/kalimat saat terjadinya aksi unjuk rasa dan saksitetap dalam keterangan yang telah diberikan dipersidangan.3.

LEMPARI KANTOR DPR, LEMPAR POLISI, JANGAN TAKUTKALIANb. LEMPAR, LEMPAR, LEMPARc.

Sus/2021/PN.Mdndalam perkara ini yakni KHAIRI AMRI dimana terdakwa tersebutmengucapkan kalimat, LEMPAR... LEMPAR...

Andika DutaBachari, S.Pd., MHum (Ahli Forensik Linguistic), bahwa terhadap sebuahkalimat yang diucapkan seseorang saat mengikuti aksi unjuk rasa denganucapan/kalimat:> LEMPARI KANTOR DPR, LEMPAR POLISI, JANGAN TAKUTKALIAN> LEMPAR, LEMPAR, LEMPAR> LEMPARIPOLISI, ANJING POLISI, DPR PENGHIANAT RAKYATHalaman 74Putusan Nomor 153/Pid.

MdnLEMPARI POLISI, ANJING POLIS, DPR PENGHIANAT RAKYAT danmengucapkan/meneriakkan kata / kalimat, LEMPAR... LEMPAR...

Elodea menyiapkan makan malam untukkeluarga, setelah selesai makan malam saksi Amelia Herlina Elodea dudukdiruang tamu sambil minum kopi, setelah itu saksi mendengar suaralemparan yang dirahkan keatap rumah saksi Amelia Herlina Elodea sekitar 7(tujuh) Sampai 8 (delapan) kali lemparan sehingga saksi Amelia HerlinaElodea keluar mengecek asal lemparan tersebut tetapi tidak melihat orangyang melempar tersebut dan saat itu saksi Amelia Herlina Elodea berteriakkurang ajar masih seduhseduh siapa yang lempar

FOESnamun mereka tidak ada dirumah sehingga saksi Amelia Herlina Elodeapulang kembali kerumah; Bahwa selanjutnya sesampai dirumah, tibatiba terdakwa datangdengan membawa sebilah parang dan tidak memakai baju, lalu saksi AmeliaHerlina Elodea membuka pagar rumah dan terdakwa masuk denganmengatakan kepada saksi Amelia Herlina Elodea tadi beta tidur, betabangun dan dengar ada bunyi lemparan batu lalu saksi Amelia HerlinaElodea menjawab tadi baru kici lewat pulang sonde lama ju beta punyarumah dapat lempar

lalu terdakwa mengatakan jadi lu tuduh beta yanglempar rumah saksi Amelia Herlina Elodea menjawab sonde tuduh kiciyang lempar rumah, beta minta tolong kici su datang jadi katong cari orangyang lempar rumah itu siapa namun terdakwa tidak menerima yang saksiAmelia Herlina Elodea sampaikan dan menurut terdakwa saksi AmeliaHerlina Elodea telah menuduh terdakwa sehingga terdakwa mengayunkanparang menggunakan tangan kanan dan saksi Amelia Herlina Elodeamembalikan badan sehingga mengenai kepala bagian

Padakesempatan tersebut, antara Saksi dan Terdakwa sempat mengbrol, laluSaksi mengatakan kepada Terdakwa tadi baru kici lewat pulang sondelama ju beta punya rumah dapat lempar"; Bahwa atas hal tersebut, Terdakwa merasa dituduh oleh Saksi sehinggaTerdakwa mengayunkan parang yang dibawanya ke arah Saksi sebanyak1 (satu) kali menggunakan tangan kanan, namun sebelum mengenaiSaksi, parang tersebut mengenai kain pintu rumah Saksi; Bahwa setelah kejadian tersebut, istri Terdakwa datang untuk melerai,namun

tidak mungkin saya lempar rumah, kemudian Sdri.

pada waktu dan tempat sebagaimana dijelaskan saat itu saksi SaprinAlias La Puri Bin La Jawa bersama saudara Muhammad Rizkiawan Alias LaKeni sementara duduk cerita sambil menonton acara lulo tibatiba saudara LaOde Alimudin melempar saksi Saprin Alias La Puri Bin La Jawa denganmenggunakan botol aqua yang berisikan arak hingga mengenai bagian dadasaksi Saprin Alias La Puri Bin La Jawa kemudian saksi saprin alias la puri BinLa Jawa mendatangi saudara Laode Alimudin dan mempertanyakan bahwakenapa kamu lempar

pada waktu dan tempat sebagaimana dijelaskan saat itu saksi SaprinAlias La Puri Bin La Jawa Bersama Saudara Muhammad Rizkiawan Alias LaKeni Sementara Duduk Cerita Sambil Menonton Acara Lulo TibaTiba SaudaraLa Ode Alimudin Melempar Saksi Saprin Alias La Puri Bin La Jawa DenganMenggunakan Botol Aqua Yang Berisikan Arak Hingga Mengenai Bagian DadaSaksi Saprin Alias La Puri Bin La Jawa Kemudian Saksi Saprin Alias La PuriBin La Jawa mendatangi saudara Laode Alimudin Dan MempertanyakanBahwa Kenapa Kamu Lempar

pada waktu dan tempat sebagaimana dijelaskan saat itu saksi SaprinAlias La Puri Bin La Jawa Bersama Saudara Muhammad Rizkiawan Alias LaKeni sementara duduk cerita sambil menonton acara lulo tibatiba saudara LaOde Alimudin Melempar Saksi Saprin Alias La Puri Bin La Jawa DenganMenggunakan Botol Aqua Yang Berisikan Arak Hingga Mengenai Bagian DadaSaksi Saprin Alias La Puri Bin La Jawa Kemudian Saksi Saprin Alias La Puri BinLa Jawa Mendatangi Saudara Laode Alimudin dan mempertanyakan bahwakenapa kamu lempar

Muna Barat;Bahwa saat itu saksi bersama saudara Muhammad Rizkiawan Alias La Kenisementara ceritacerita sambil nonton acara lulo di Desa Kasakamu tibatiba saudara La Ode Alimudin melempar saksi dengan menggunakan botolaqua yang berisikan arak hingga mengenai bagian dada saksi lalu saksimendatangi saudara Laode Alimudin dan mempertanyakan bahwa kenapakamu lempar saya lalu Saudara Laode Alimudin memukul saksi denganmenggunakan tangannya dan mengenai bibir saksi;Bahwa saksi menghindar kemudian saudara

Muna Barat; Bahwa saat itu saksi bersama dengan saksi Saprin Alias La Pun sementara ceritacentasambil nonton acara lulo di Desa Kasakamu tibatiba saudara Laode Alimudin MelemparSaksi Saprin Alias La Puri Bin La Jawa Dengan Menggunakan Botol Aqua YangBerisikan Arak Hingga Mengenai Bagian Dada Saksi Saprin Alias La Pun Bin La JawaKemudian Saksi Saprin Alias La Puri Bin La Jawa Mendatangi Saudara Laode Alimudindan berkata kenapa kamu lempar saya; Bahwa Kemudian Saudara Laode Alimudin langsung memukul