Ditemukan 61377 data
80 — 5
Menyatakan terdakwa SUPARDI Bin SUPANI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar -------------2.
Menyatakan terdakwa SUPARDI Bin SUPANI terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarsebagaimana diataur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan ; 2.
55 — 33
Menyatakan Terdakwa Abdul Halim Bin Abdul Karim bersalah melakukan tindakpidana "mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar",sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UndangUndangNomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam dakwaan;2.
Pili.mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memlliki ijin edarsebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) perobuatan mana dilakukanterdakwa sebagai berikut:Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas, berawal saat saksi Rudi Subhandan saksi Imam Heri mendapat informasi dari masyarakat bahwa di sebuahwarung di pinggir jalan raya desa Sungai Jelai sering dipergunakan tempattransaksi obat zenit selanjutnya dilakukan pengintaian dan didapati orangmencurigakan kemudian dilakukan
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:1.
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan ataualat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 106 ayat (1) UU RI No.36 tahun 2009tentang kesehatan, sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkansetelah mendapat izin edar ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang terungkap selamapersidangan, pada hari Kamis tanggal 13 Juli 2017 sekitar Jam 21.30 Wita diHalaman 9 dari 13 Putusan Nomor 255/Pid. Sus/2017/PN.
Pili.Kabupaten atau Kota, Dinas Kesehatan Propinsi dan Balai Besar Pengawasan Obatdan Makanan (BPOM) juga dalam menjual bahan sediaan farmasi tersebut terdakwabertujuan untuk mendapat keuntungan yang tidak memiliki ijin edar;Menimbang, bahwa dengan demikian Majelis Hakim berkeyakinan unsurDengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar tersebut telah terpenuhi;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatasternyata
37 — 17
Hariyono, Kecamatan Bondowoso, KabupatenBondowoso atau setidak tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam DaerahHukum Pengadilan Negeri Bondowoso, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar, yang dilakukandengan cara sebagai berikut :Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas awalnya saksi Ronni Sugiarto, SH, saksiWilio Agus Styawan Anggota Polres Bondowoso awalnya mendapat informasi kalauterdakwa telah mengedarkan
Hariyono, Kecamatan Bondowoso, KabupatenBondowoso atau setidak tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam DaerahHukum Pengadilan Negeri Bondowoso, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan / atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu yang dilakukan dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas awalnya saksi Ronni Sugiarto, SH, saksiWilio Agus Styawan Anggota Polres Bondowoso
tablet warna putihlogo Y milik terdakwa Angga Pradana Putra Herdiansa diperoleh hasilpemeriksaansebagai berikut : ........sebagai berikut :Barang bukti berupa tablet warna putih logo Y adalah benar tablet dengan bahan aktifTriheksifennidil HCL ( tidak termasuk narkotika maupun psikotropika, tetapitermasuk daftar obat keras ).e Bahwa obat tersebut untuk peredarannya kepada masyarakat harus dilakukan olehorang yang mempunyai keahlian dan kewenangan mengedarkannya dan terdakwatelah mengedarkan sediaan farmasi
HaryonoBondowoso.e Bahwa terdakwa ditangkap oleh petugas dari Reskoba Polres Bondowoso yangbernama Briptu Ronni Sugiarto, SH. dan Briptu Wilio Agus Setiawan tersebut karenatelah mengedarkan atau telah menjual sediaan farmasi tanpa memiliki izin edar atautidak memiliki keahlian kefarmasian.14Bahwa barang sediaan farmasi yang terdakwa edarkan atau yang terdakwa jual tanpamemiliki izin edar atau tidak memiliki keahlian kefarmasian tersebut berupa obat / pilberwarna putih berlogo Y.Bahwa terdakwa mendapatkan
tanpa memiliki izin edaratau tidak memiliki keahlian kefarmasian.e Bahwa barang sediaan farmasi yang terdakwa edarkan atau yang terdakwa jual tanpamemiliki izin edar atau tidak memiliki keahlian kefarmasian tersebut berupa obat / pilberwarna putih berlogo Y.e Bahwa terdakwa mendapatkan obat / pil berwarna putih berlogo Y tersebut dapatmembeli dari orang bernama Reky yang bertempat tinggal di Kelurahan BadeanBondowoso.e Bahwa obat / pil berwarna putih berlogo Y yang terdakwa beli dari orang bernamaReky
43 — 20
Menyatakan terdakwa YANTIE Binti (Alm) MlJI terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam pasal 197 UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan, sesuai dakwaan penuntut umum.2.
dakwaan sebagai berikut:Bahwa terdakwa YANTIE Binti (Alm) MIJI, pada hari Jumat tanggal 26Mei 2017 sekira pukul 12.30 Wita atau setidaktidaknya pada waktu laindalam bulan Mei tahun 2017, bertempat di Jalan A.Yani Rt.03 Rw.01Desa Kintapura Kec.Kintap Kab.Tanah Laut Propinsi KalimantanSelatan atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Pelaihari yang berwenang memeriksadan mengadilinya, Setiap orang yang dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi
dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar, sehingga yang dijerat oleh pasal ini adalah terhadapsediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar,dengan kata lain yang harus memiliki izin edar adalah obyeknya yaknisediaan farmasi atau alat kesehatan bukan subyeknya atau pelakunya, olehsebab itu yang perlu dipertimbangkan adalah, apakah sediaan farmasidar/atau alat kesehatan itu memiliki izin edar atau tidak;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 1Undangundang
yang di Indonesia tidakmempunyai izin edar bahkan tidak memiliki izin produksi, dengan demikianobat/sediaan farmasi yang dijual oleh Terdakwa adalah melanggarketentuan Pasal 106 ayat (1) UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009tentang Kesehatan;Menimbang, bahwa oleh karena yang dijerat oleh ketentuan Pasal iniadalah suatu perobuatan yang mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar sedangkan obyek dalam perkara ini adalah Carnophendan dekstromethorphsn yang nyatanyata telah dicabut dan dinyatakantidak
Menyatakan Terdakwa YANTIE Binti MUJI (Alm) telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang TidakMemiliki Izin Edar:2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu denganpidana penjara selama 9 (Sembilan) bulan dan denda sebesarRp 1.000.000, (satu juta rupiah), dengan ketentuan, apabiladenda tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurunganselama 1 (satu) bulan; ;3.
39 — 4
Menyatakan anak yang bernama MADI Bin HAEMI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana " dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar "2. Menghukum oleh karena itu anak yang bernama MADI Bin HAEMI dengan pidana penjara selama : 10 (sepuluh) bulan dan pidana denda yang tidak dibayar diganti dengan wajib pelatihan kerja selama 1 (satu) bulan di Balai Latihan Kerja Lembaga Pemasyarakatan anak di Blitar ;3.
tanggal 03 Oktober 2014 tentang penetapan hari sidang;Hasil penelitian kemasyarakatan;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi dan Anak sertamemperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan MADI Bin HAEMI terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana "dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi
(sqtu) butir tabletwarna putih logo Y dengan berat netto 0,230gram.Identifikasi positip trineksifenidil HCI.Keterangan : Tablet warna kuning logo DMP tablet warnaputih logo Y tidak termasuk narkotikamaupun psikotropika tetapi termasuk dalamdaftar obat keras.Dengan kesimpulan telah dilakukan pengujian terhadap barang bukti milikterdakwa dinyatakan mengandung bahan aktif Dekstrometorfan danTriheksifenidil HCl termasuk dalam daftar obat keras, terdakwa tidak memilikiijin untuk mengedarkan sediaan farmasi
(sqtu) butir tabletwarna putih logo Y dengan berat netto 0,230gram.Identifikasi positip trineksifenidil HCI.Keterangan : Tablet warna kuning logo DMP tablet warnaputih logo Y tidak termasuk narkotikamaupun psikotropika tetapi termasuk dalamdaftar obat keras.Dengan kesimpulan telah dilakukan pengujian terhadap barang bukti milikterdakwa dinyatakan mengandung bahan aktif Dekstrometorfan danTriheksifenidil HCI termasuk dalam daftar obat keras, terdakwa tidak memilikiijin untuk mengedarkan sediaan farmasi
Bil (Kesehatan)warna putih logo Y.Bahwa saksi membeli Pil Kucing/Tryhexypenidyl kepada Anak MADI BinHAEMI seharga Rp.25.000,(dua puluh lima ribu rupiah) mendapatkan 10(sepuluh) butir Pil Kucing/Tryhexype nidyl.Terhadap keterangan saksi, Anak memberikan pendapat keterangantersebut benar;Menimbang, bahwa Anak di persidangan telah memberikan keteranganyang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa Anak telah mengedarkan sediaan Farmasi atau obat keras berupatablet warna putih logo Y dan tablet warna kuning
yang termasukdalam obat keras;Menimbang, bahwa dengan demikian bahwa unsur dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau / alat kesehatanyang tidak memiliki jin edar telah terpenuhi.Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 197 Undangundang No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan telah terpenuhi, maka Anak yangbernama MADI Bin HAEMI haruslah dinyatakan telah terobukti secara sah danmeyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalamdakwaan primer;Menimbang
95 — 0
SALAM telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR ;- Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan denda sebesar Rp. 5.000.000,00 (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ;- Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani
23 — 23
Husein Syariati Alias Husein Bin Rahmadi telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat yang harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah ;4.
farmasi serta terdakwa tidak memiliki keahlian dan kewenangan yaituterdakwa hanya berlatar pendidikan terakhir Sekolah Dasar (SD) dan Paket B,serta tidak mempunyai latar belakang pendidikan kefarmasian baik sebagaiApoteker maupun Asisten Apoteker dan tidak mempunyai sertifikasi uji konpetensisebagai tenaga farmasi dan terdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi ataumenjual obat obat tersebut diatas kepada orang lain dengan tidak menggunakanresep dokter dan terdakwa menjual obat keras tersebut atas
obat tersebut tidak memenuhi standar / persyaratan keamanan dan mutupelayanan farmasi serta terdakwa tidak memiliki keahlian dan kewenangan yaituterdakwa hanya berlatar pendidikan terakhir Sekolah Dasar (SD) danPaket B,serta tidak mempunyai latar belakang pendidikan kefarmasian baik sebagaiApoteker maupun Asisten Apoteker dan tidak mempunyai sertifikasi uji Konpetensisebagai tenaga farmasi dan terdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi ataumenjual obat obat tersebut diatas kepada orang lain dengan
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu;313. Tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan,menyimpan, mengolah, mempromosikan, dan mengedarkan obat danbahan yang berkhasiat obat4. Yang harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkandengan Peraturan Pemerintah.1.
sertifikasi uji konpetensisebagai tenaga farmasi dan terdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi ataumenjual obat obat tersebut diatas kepada orang lain dengan tidak menggunakanresep dokter.
Husein Syariati Alias Husein Bin Rahmadi telah terbuktisecara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana "Dengan SengajaMengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu yang tidak memilikikeahlian dan kewenangan dilarang mengedarkan obat dan bahan yang38berkhasiat obat yang harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkan dengan Peraturan Pemerintah ;4.
52 — 11
YUL bin RAPIK, pada hari Minggutanggal 19 mei 2013 sekitar pukul 11.40 Wib, atau setidaktidaknya padawaktu lain di bulan Mei 2013, bertempat di Desa Kasemek Rt.08/ 04Kecamatan Tenggarang Kabupaten Bondowoso, atau setidaktidaknya disuatutempat yang masih termasuk didalam daerah hukum Pengadilan NegeriBondowoso, yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam pasal 106 ayat (1) yaitu sediaan farmasi dan
WILIO AGUS STYAWAN : Bahwa benar masalah terdakwa adalah menjual sediaan farmasi tanpamemiliki izin edar ; Bahwa benar terdakwa melakukan mengedarkan sediaan farmasi jenis 12bungkus obat flu tulang merk Sido Waras berisi 5 butir (2 pil warna orangelogo BMF), 1 pil warna putih bulat logo IFl 5 Mega, 1 pil warna kuninglonjong logo MEF dan 1 pil warna coklat lonjong logo NOVA) dan 9 bungkusobat asam urat merk Sidowaras berisi 4 butir (1 pil warna orange lonjonglogo NOVA, 1 pil warna putih besar berlogo
YUL tidak mempunyaiizin edar atau keahlian bidang farmasi ;Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan benar ;.
YUL tidak mempunyaiizin edar atau keahlian bidang farmasi ;Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan benar ;Menimbang, bahwa dipersidangan terdakwa telah memberikanketerangan sebagai berikut :Terdakwa HATIP alias P.
Jadi dapatlah dikatakan bahwa sengaja berartimenghendaki dan mengetahui apa yang dilakukan serta menyadari akibatyang timbul atas perbuatan tersebut ;Menimbang, bahwa dalam Pasal 106 Ayat (1) undangundang ini yangdimaksud dengan sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkansetelah mendapat ijin edar ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi menurutPasal 1 angka 4 undangundang ini, adalah obat, bahan obat, obat tradisionaldan kosmetika, sedangkan yang dimaksud dengan alat kesehatan
91 — 40
;PENGADILAN NEGERI TERSEBUT;Telah membaca suratsurat yang berhubungan dengan perkara ini;Telah mendengar Dakwaan Penuntut Umum;Telah mendengar keterangan Saksisaksi dan keterangan Terdakwa;Telah memperhatikan barang bukti yang diajukan dipersidangan;Telah mendengar Tuntutan Penuntut Umum tertanggal 1 Maret 2018yang pada pokoknya menuntut:TeMenyatakan Terdakwa MURHANI Bin PURBANI terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
PDM25/Pelai/Euh.2/02/2018, yakni sebagai berikut:KESATUBahwa, Terdakwa MURHANI Bin PURBANI, pada hari Jumat, tanggal 8Desember 2017, sekira pukul 11.00 WITA atau setidaknya dalam bulanDesember 2017, bertempat di warung/rumah Terdakwa di Jalan Ahmad Yani,RT. 07, RW. 01, Desa Pandansari, Kecamatan Kintap, Kabupaten Tanah Lautatau setidaknya dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pelaihari yangberwenang mengadili, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang
diancam pidana dalamPasal 197 UndangUndang Nomor 36 tahun 2009 Tentang Kesehatan;ATAUKEDUABahwa, Terdakwa MURHANI Bin PURBANI, pada hari Jumat, tanggal 8Desember 2017, sekira pukul 11.00 WITA atau setidaknya dalam bulanDesember 2017, bertempat di warung/rumah Terdakwa di Jalan Ahmad Yani,RT. 07, RW. 01, Desa Pandansari, Kecamatan Kintap, Kabupaten Tanah Lautatau setidaknya dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pelaihari yangberwenang mengadili, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
yang dalam perkara ini yakniberupa Carnophen dan Dextrometorphan, maka yang perlu Majelispertimbangkan terlebih dahulu, apakah Carnophen dan Dextro tersebuttermasuk dalam kategori sediaan farmasi dan/atau alatalat kesehatan, danselanjutnya apakah Carnophen serta Dextro tersebut merupakan jenis sediaanfarmasi dan/atau alatalat kesehatan yang memiliki izin edar atau tidak?
Menyatakan Terdakwa MURHANI Bin PURBANI, telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edarsebagaimana Dakwaan Kesatu Penuntut Umum; Putusan Perkara Pidana Nomor 53/Pid.Sus/2018/PN Pli (Kesehatan) Halaman 20 dari 212.
74 — 13
Menyatakan terdakwa Bramastya Bagas Maula Bin Nursalim tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu;Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) Bulan dan denda sebesar Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana
41 — 5
29 — 5
22 — 5
M E N G A D I L I Menyatakan Terdakwa RUDIYANTO RAHMAN HIDAYAT Bin JALI tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Memproduksi atau Mengedarkan Sediaan Farmasi dan atau Alat Kesehatan Yang Tidak Memenuhi Standar dan atau Persyaratan Keamanan, Kasiat atau Kemanfaatan, dan Mutu ; Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa RUDIYANTO RAHMAN Bin JALI oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan 15 (lima
nnn nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnn nnn nnnw Bahwa Terdakwa RUDIYANTO RAHMAN HIDAYAT Bin JALI pada hariSelasa tanggal 24 September 2013 sekitar pukul 23.30 WIB atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan September 2013, bertempat dirumah Terdakwa di Jalan Brigpol Sudarlan, Kelurahan Nangkaan Rt.02/Rw.01 No.47, Kecamatan Bondowoso, Kabupaten Bondowoso, atausetidak tidaknya pada suatu tempat dalam daerah hukum PengadilanNegeri Bondowoso, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
UndangUndang No.36 Tahun2009 tentang Kesehatan ;n Bahwa Terdakwa RUDIYANTO RAHMAN HIDAYAT Bin JALI pada hariSelasa tanggal 24 September 2013 sekitar pukul 23.30 WIB atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan September 2013, bertempat dirumah Terdakwa di Jalan Brigpol Sudarlan, Kelurahan Nangkaan Rt.02/Rw.01 No.47, Kecamatan Bondowoso, Kabupaten Bondowoso, atausetidak tidaknya pada suatu tempat dalam daerah hukum PengadilanNegeri Bondowoso, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
Sedangkan yang dimaksud dengan mengedarkanadalah setiap kegiatan atau serangkaian kegiatan penyaluran ataupenyerahan sediaan farmasi dan alat kesehatan baik dalam rangkaperdagangan, bukan perdagangan, atau pemindahtanganan ;wonnnn === Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum terlihat bahwa padahari Selasa, 24 September 2013, sekitar jam 23.30 wib, Terdakwaditangkap oleh saksi Olief Mashuda Rosyid, Wilio Agus Setyawan, danRony Sugiharto di rumah Terdakwa di Jalan Brigpol Sudarlan Rt. 02/Rw.01, Nomor
47, Kelurahan Nangkaan, Kecamatan dan KabupatenBondowoso, dengan alasan Terdakwa telah menjual obatobatan(barang bukti) tanpa hak ;wonn Menimbang, bahwa sediaan farmasi dan alat kesehatan hanyadapat diedarkan setelah mendapat ijin edar ;w Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasiadalah obat, bahan obat, obat tradisional, dan kosmetik ; Menimbang, bahwa barang bukti yang dijual oleh Terdakwaberupa obatobat dan termasuk dalam pengertian sediaan farmasitersebut di atas, dalam hal ini perlu
atas, maka pembelaan tersebut tidak perlu dipertimbangkanlagi ;w Mengingat dan memperhatikan ketentuan Pasal 196 UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, UndangUndangNomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana, serta ketentuanperaturan perundangundangan lainnya yang bersangkutan ;MENGADILIe Menyatakan Terdakwa RUDIYANTO RAHMAN HIDAYAT Bin JALItersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Memproduksiatau Mengedarkan Sediaan Farmasi
34 — 7
Menyatakan Terdakwa Ahmad Rujali Bin Bustani tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalam dakwaan primair;2.
Menyatakan terdakwa Ahmad Rujali Bin Bustani telah terbukti bersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpaizin edar sebagaimana diatur dalam Pasal 197 Jo Pasal 106 Ayat 1 UndangUndang RI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Ahmad Rujali Bin Bustani denganpidana penjara selama 8 (delapan) bulan dikurangkan selama terdakwaditahan dan memerintahkan agar Terdakwa tetap dalam tahanan.3.
dalam bulan Maret tahun 2015 atau setidak tidaknya masih dalam tahun2015 bertempat di pinggir Jalan Pemuda, dekat Gang Fatah, Rt. 7, KelurahanHalaman 3 dari 22 Putusan Nomor 132/Pid.Sus/20 15/PN. klk.Palingkau Lama, Kecamatan Kapuas Murung, Kabupaten Kapuas, PropinsiKalimantan Tengah atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kuala Kapuas yang berwenangmengadili dan memeriksa perkara ini, Dengan Sengaja Memproduksi atauMengedarkan Sediaan Farmasi
pukul 14.30 WIB atau setidaktidaknya pada waktuwaktu lain dalam bulan Maret tahun 2015 atau setidak tidaknya masih dalam tahun2015 bertempat di pinggir Jalan Pemuda, dekat Gang Fatah, Rt. 7, KelurahanPalingkau Lama, Kecamatan Kapuas Murung, Kabupaten Kapuas, PropinsiKalimantan Tengah atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kuala Kapuas yang berwenangmengadili dan memeriksa perkara ini, Dengan Sengaja Memproduksi atauMengedarkan Sediaan Farmasi
Zenith Pharmaceutical;e Bahwa pada tahun 2009 saat ditarik ijin edarnya oleh Badan POM, semuaobat Charnophen atau Zenith tersebut ditarik dari pasaran sehingga adakemungkinan obat Charnophen yang saat ini beredar adalah obat palsu;e Bahwa sarana pendistribusian atau mengedarkan sediaan farmasi berupaobatobatan adalah Apotik, Instalasi Farmasi rumah Sakit, Puskesmas, Klinik, TokoObat Berizin dan Praktik Bersama.e Bahwa yang dimaksud pekerjaan kefarmasiaan adalah pembuatan yangtermasuk pengendalian
Menyatakan Terdakwa Ahmad Ruyjali Bin Bustani tersebut diatas, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarsebagaimana dalam dakwaan primair;2. Menjatuhkan pidana kepada T erdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 7 (tujuh) bulan, denda sejumlah Rp. 3.000.000; (tiga juta rupiah)dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti denganpidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
38 — 2
Menyatakan terdakwa Sarno bin Kromo Suwito dan terdakwa Deny Nugroho bin Cahyo Hermanto tersebut, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ; 2.
; 180 (seratus delapan puluh) bungkus Jamu Spesial Pil Dengkul (asam urat, linu tulang, reumatik); 260 (dua ratus enam puluh) bungkus Ramuan Tradisional Tawon Laceng (asam urat, reumatik, sakit pinggang, nyeri otot); 120 (seratus dua puluh) bungkus Dewa Naga (asam urat dan reumatik); 864 (delapan ratus enam puluh empat) bungkus Pil Anti Sakit Gigi Pak Tani; 1 (satu) buah kardus warna coklat tempat menyimpan sediaan farmasi
; Seluruhnya dirampas untuk dimusnahkan ; 1 (satu) lembar nota pembelian sediaan farmasi berupa obat-obatan, Tetap terlampir dalam berkas perkara; 1 (satu) unit mobil merk Suzuki Futura ST 150 beserta STNK kendaraan tahun pembuatan 2003, warna biru metalik, Merek Suzuki, Noka :MHYESL4153J-544852, Nosin : G15A-IA-544852, No BPKB : C6282110 G, No Pol AB 7926 VH, An.
Lucia Bayu Ertha Kusumawati, alamat Notoyudan GT II/187 Yogyakarta, dikembalikan kepada Terdakwa Sarno bin Kromo Suwito; Uang hasil penjualan sediaan farmasi berupa obat-obatan dalam kemasan sebesar Rp. 117.000,- (Seratus tujuh belas ribu Rupiah), dikembalikan kepada Saksi Ruwi Suhernatun; 6. Membebankan kepada Para Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah);
24 — 5
Menyatakan terdakwa ALFAD MUJAHID Bin ABDUL WAHID, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar"; ----------------------------2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ALFAD MUJAHID Bin ABDUL WAHID, dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan; ------------------------------------------------3.
Desember 2013 NomorReg.Perk.PDM163/BANGIL/Ep.2/XII/2013 sebagai berikut; Bahwa ia terdakwa ALFAD MUJAHID Bin ABDUL WAHID padahari Selasa tanggal 20 Agustus 2013 sekira pukul 19.30 wibatau setidaktidaknya pada waktu lain bulan Agustus dalamtahun 2013 bertempat di pinggir jalan masuk wilayahKelurahan Kersikan Kecamatan Bangil Kabupaten Pasuruan atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Undang Undang Republik IndonesiaNomor 36 Tahun 2009 tentang kesehatan; Bahwa ia terdakwa ALFAD MUJAHID Bin ABDUL WABID padahari Selasa tanggal 20 Agustus 2013 sekira pukul 19.30 wibatau setidaktidaknya pada waktu lain bulan Agustus dalamtahun 2013 bertempat di pinggir jalan masuk wilayahKelurahan Kersikan Kecamatan Bangil Kabupaten Pasuruan atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Unsur Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1); Menimbang, bahwa yang dimaksud dalam unsur = inibersifat altenatif artinya apabila salah satu unsur telahterbukti maka terbuktilah semua unsurunsur tersebut, bahwaberdasarkan faktafakta yang terungkap dalam pemeriksaandipersidangan menurut keterangan saksisaksi dan keteranganterdakwa sendiri menerangkan bahwa Terdakwa pada hariselasa
27 — 5
Menyatakan terdakwa Basriyono Bin Sunggono tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Ijin Edar sesuai dengan dakwaan Kesatu Penuntut Umum ; 2.
Putusan Nomor 85/PidSus/2017/PN.Bdwfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana diumaksud dalam pasal 98 ayat (2) (setiaporang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan,mengolah, mempromosikan, dan obat dan bahan yang berkhasiat obat) dan ayat (3) ) (ketentuanmengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi yangditetapkan dengan peraturan pemerintah
Dengan sengaja ;3, Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar ; Ad. 1.
Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar ; Menimbang, bahwa unsur antara Memproduksi atau mengedarkan bersifat alternatifartinya jika unsur memproduksi terbukti maka unsur mengedarkan tidak perlu dipertimbangkan lagi, demikian sebaliknya ; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan memproduksi adalah kegiatan atau prosesmenghasilkan, menyiapkan, mengolah, membentuk, mengemas, dan/atau mengubah bentuksediaan farmasi dan alat kesehatan.
Sedangkan yang dimaksud dengan mengedarkan adalahsetiap kegiatan atau serangkaian kegiatan penyaluran atau penyerahan sediaan farmasi dan alatkesehatan baik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan, atau pemindahtanganan ; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat, bahan obat,obat tradisional, dan kosmetik ; Hal. 10 dari 15 Hal.
Putusan Nomor 85/PidSus/2017/PN.Bdw , Menyatakan terdakwa Basriyono Bin Sunggono tersebut di atas telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja MengedarkanSediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Ijin Edar sesuai dengan dakwaan Kesatu PenuntutUmum ; 2.
24 — 0
M E N G A D I L I : Menyatakan Terdakwa SRI UNTARI Binti (Almarhum) AMAT DJAIS telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar.
29 — 3
MUHAMAD PAISAL Bin SUNI ROMANSYAH telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana YANG MELAKUKAN DAN TURUT SERTA MELAKUKAN MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR 2. Menjatuhkan pidana penjara masing-masing kepada Terdakwa I. EKO BANDAR SUKARTA Als TENGKONG Bin H. TAMRIN (Alm) selama 8 (delapan) bulan dan Terdakwa II.
dan Makananyang bekerja sejak tahun 1997, namun bekerja di Dinas KesehatanKapuas sejak tahun 2009; Bahwa obat farmasi zenith/charnophen termasuk dalam kategori obatkeras (ada lingkar merah), dimana obat tersebut dapat diberikan harusdengan resep dokter, namun obat farmasi zenith/charnophen sudahdicabut ijin edarnya oleh Badan POM RI Nomor PO.02.01.1.21.3997tertanggal 27 Oktober 2009 sehingga tidak boleh lagi diproduksi dandiedarkan ke masyarakat; Bahwa sebelum ditarik ijin edarnya, obat farmasi
palsu, karena setelah dicabut ijinedarnya BPOM telah memerintahkan kepada produsen yangmemproduksi obat farmasi zenith/charnophen' tersebut untukmemusnahkan sisa hasil produksi; Bahwa sudah ada penyuluhan oleh Dinas Kesehatan KabupatenKapuas tentang obat farmasi zenith/charnophen yang sudah dicabutHalaman 9 dari 20 Putusan Nomor :73/Pid.Sus/2015/PN klk.ijin edarnya tetapi hanya untuk penjual obat yang resmi seperti apotikdan toko obat;Menimbang, bahwa atas keterangan ahli tersebut diatas, para Terdakwamelalui
Bahwa obat farmasi zenith/charnophen termasuk dalam kategori obat keras(ada lingkar merah), dimana obat tersebut dapat diberikan harus denganresep dokter, namun obat farmasi zenith/charnophen sudah dicabut ijinedarnya oleh Badan POM RI Nomor PO.02.01.1.21.3997tertanggal 27Oktober 2009 sehingga tidak boleh lagi diproduksi dan diedarkan kemasyarakat;Menimbang, bahwa terhadap segala sesuatu yang terungkap dipersidangandan terdapat dalam Berita Acara Persidangan dianggap telah termuat dan menjadisatu
ZENITH/CHARNOPHEN termasuk dalamkategori obat keras (ada lingkar merah), dimana obat tersebut dapat diberikanharus dengan resep dokter, namun obat farmasi ZENITH/CHARNOPHEN sudahdicabut ijin edarnya oleh Badan POM RI Nomor PO.02.01.1.21.3997 tertanggal 27Oktober 2009 sehingga tidak boleh lagi diproduksi dan diedarkan ke masyarakat;Menimbang, bahwa dengan demikian terbukti perbuatan materiil yangdilakukan oleh para Terdakwa yaitu mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar dilakukannya
dengan sengaja;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatasMajelis Hakim berkeyakinan unsurDENGAN SENGAJA MEMPRODUKSI ATAUMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI DAN/ATAU ALAT KESEHATAN YANGTIDAK MEMILIKI IZIN EDAR telah terpenuhi;Ad.3.
57 — 13
Menyatakan Terdakwa MURFAN HADI PRASETYO ALIAS PAIJO BIN BASIR tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Perizinan Berusaha Sebagai Perbuatan Berlanjut dalam dakwaan Alternatif Pertama;Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun dan denda sejumlah Rp500.000,00 (lima ratus ribu Rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak