Ditemukan 61303 data
43 — 16
HENGKY telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sedian farmasi yang tidak memiliki ijin edar; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa WEMPI TRIYO PRATAMA Als. HENGKY oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan ;3.
Menyatakan terdakwa WEMPI TRIYO PRATAMA alias HENGKY secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatanyang tidak memiliki ijin edar sebagaimana diatur dalam pasal 197 UndangUndang Republik Indonesai Nomor : 36 Tahun 2009 dalam dakwaanPrimair ;2.
HENGKY pada hari Sabtutanggal 08 Pebruari 2014 sekira jam 15.00.Wib atau setidaktidaknya pada suatuwaktu dalam bulan Pebruari 2014, bertempat didalam terminal Pandaan termasukKelurahan Pandaan Kecamatan Pandaan Kabupaten Pasuruan, atau setidaktidaknya disuatu tempat dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bangil yangberwenang memeriksa dan mengadili, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106
HENGKY pada hari Sabtutanggal 08 Pebruari 2014 sekira jam 15.00.Wib atau setidaktidaknya pada suatuwaktu dalam bulan Pebruari 2014, bertempat didalam terminal Pandaan termasukKelurahan Pandaan Kecamatan Pandaan Kabupaten Pasuruan, atau setidaktidaknya disuatu tempat dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bangil yangberwenang memeriksa dan mengadili, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandard an/ atau persyaratan keamanan, khasiat
Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan ataualat Kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat (1);Ad. 1.
HENGKY telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sedian farmasi yang tidak memiliki ijinedar;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa WEMPI TRIYO PRATAMA Als.HENGKY oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan3 (tiga) bulan ;3. Menjatuhkan pidana denda sebesar Rp. 200.000,(dua ratus ribu rupiah),dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti denganpidana penjara selama 1 (satu) bulan;4.
33 — 4
M E N G A D I L I : Menyatakan Terdakwa LASTRI NURYASIH Binti NURHADI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ; Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan dan pidana denda sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) dengan ketentuan bahwa apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka oleh Terdakwa harus menjalani
Menyatakan Terdakwa LASTRI NURYASIH BintiNURHADI terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edarsebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 197 UU.No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan dalam dakwaanKedua ;2.
Madiun atau setidaktidaknya di Suatu tempatlain termasuk dalam Wilayah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Madiun, yangberwenang memeriksa dan mengadili Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standart dan /atau persyaratan keamanan, Khasiat ataukeamanan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (1),perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa awalnya terdakwa mengalami sakit pegel linu yang tidak
Dengan hasil pemeriksaan :Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap fisik Barang bukti dan konformasi keDirektorat penilaian produk terpetik dn PKRT Badan POM RI, tentang produk yangtelah memiliki ijin edar, maka dapat diberikan keterangan sebagai berikut :Barang tersebut diatas merupakan sediaan farmasi berupa obat yang tidak dalamkemasan aslinya tetapi dikemas ulang dengan tidak dilengkapi label / penadaanyang lengkap hal ini melanggar UU 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan pasal 106ayat (2), PP 72 Tahun
1968 Tentang pengamanan Sediaan Farmasi dan AlatKesehatan Pasal 77 jo Pasal 27 dan Pasal 28 ayat 1,2 sehingga barang tersebutdiatas dapat digolongkan sebagai sediaan farmasi berupa obat yang tidak memilikiijin edar;Perbuatan terdakwa saebagaimana telah diuraikan tersebut diatas, diaturdan diancam Pidana dalam Pasal 196 UU RI No.386 Tahun 2009 TentangKesehatan ;ATAU ;KEDUA ;Bahwa terdakwa LASTRI NURYASIH BINTI NURHADI pada hari Jumattanggal 25 April 2014 sekira jam 17.40 Wib.
1968 Tentang pengamanan Sediaan Farmasi dan AlatKesehatan Pasal 77 jo Pasal 27 dan Pasal 28 ayat 1,2 sehingga barang tersebutdiatas dapat digolongkan sebagai sediaan farmasi berupa obat yang tidak memilikiijin edar;Perbuatan Terdakwa sebagaimana telah diuraikan tersebut diatas diaturdan diancam pidana dalam Pasal 197 UU RI No.36 Tahun 2009 tentangKesehatan ;Menimbang, bahwa terhadap surat dakwaan tersebut, Terdakwa telahmenyatakan sudah mengerti akan maksud dan tujuannya, oleh karenanyaTerdakwa
27 — 4
Menyatakan Terdakwa KAMARUDIN Als H.ADUT Bin ARSYAD telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan, sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;3. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan denda sebesar Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;4.
ANDUT BinRASYID bersalah melakukan Tindak Pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana diatur dalam Pasal 197 joPasal 106 Ayat (1) UndangUndang Nomor 36 tahun 2009tentang kesehatan dalam Surat Dakwaan Primair.2.
Tapin atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rantau, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar, Perbuatanmana dilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagai berikut :e Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, bermulaTerdakwa KAMARUDIN als H.
,ahli madya farmasi, Analis Farmasi dan tenagamenengah Farmasi/Asisten FarmasiBahwa setiap orang tidak boleh melakukan pekerjaankefarmasian tanpa memiliki keahlian dan kewenangansebagaimana diatur dalam UU No. 36 Tahun 2009tentang Kesehatan Pasal 198Bahwa yang dimaksud dengan mengedarkan sediaanfarmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijinedar adalah mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang belum didaftarkan ijin edarnya atau yangsudah dicabut ijin edarnyaBahwa yang dimaksud
AdapunApoteker adalah sarjana farmasi yang telah lulus sebagaiApoteker dan telah mengucapkan sumpah jabatanApotekerBahwa tenaga tekhnis Kefarmasian yaitu tenaga yangmembantu Apoteker dalam menjalani pekerjaankefarmasian yang terdiri dari sarjana Farmasi, ahli madyafarmasi, Analis Farmasi dan tenaga menengah Farmasi/Asisten ApotekerBahwa yang dimaksud Praktik kefarmasian adalahpekerjaan kefarmasian yang meliputi pembuatantermasuk pengendalian mutu sediaan farmasi,pengamanan, pengadaan, penyim panan
Yang tidak memiliki izin edar.Bahwa pasal 106 ayat (1) Undangundang Nomor 36 Tahun 2009tentang Kesehatan menentukan sediaan farmasi dan alat kesehatanhanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar.Bahwa yang dimaksud mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar adalah mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang belum didaftarkan izinedarnya atau yang sudah dicabut/dibatalkan izin edarnya.Bahwa fakta yang terungkap di persidangan adalah, sebagaiberikut
35 — 4
M E N G A D I L I- Menyatakan terdakwa SUYAHMININGSIH binti PAIDI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar.- Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SUYAHMININGSIH binti PAIDI oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan pidana denda sebesar Rp. 200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan.- Menetapkan
obat terdakwa jual dengan harga Rp.24.000,00 (dua puluh empat ribu rupiah) tiap rentengnya sehingga terdakwamendapatkan keuntungan sebesar Rp. 11.500 (sebelas ribu lima ratusrupiah) untuk tiap rentengnya ;Bahwa terdakwa tanopa mempunyai ijin dari BPOM (Badan PengawasObat dan Makanan) Republik Indonesia dan label/penandaan yang lengkapsehingga barang tersebut di atas dapat digolongkan sebagai sediaan farmasiberupa obat tradisional tanpa ijin edar, barang point 1 sampai dengan 6merupakan sediaan farmasi
berupa obat yang diedarkan tidak dalamkemasan aslinya tetapi dikemas ulang tidak dilengkapi ijin edar dari BadanPOM dan label penandaan yang lengkap sehingga barang tersebut di atasdapat digolongkan sebagai sediaan farmasi berupa obat tanpa ijin edar,barang point 7 sampai dengan 10 adalah sediaan farmasi berupa obattradisional tanpa ijin edar, barang point 11 sampai dengan 19 adalah sediaanfarmasi berupa kosmetik tanpa ijin edar, selanjutnya terdakwa ditangkap dandiproses secara hukum lebih lanjut
DEWIMAJASARI., S.Si, AptBahwa ahli membenarkan pendapatpendapat sebagaimana termuatdalam Berita Acara Pemeriksaan di Penyidik ;Bahwa ahli adalah Kepala Seksi Farmasi, Makanan dan Minumanpada Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun yang memiliki latarbelakang pendidikan sebagai apoteker ;Bahwa tugas pokok ahli adalah mengetahui adanya pengadaan,produksi, distribusi dan pelayanan sediaan farmasi di masyarakat ;Bahwa yang dimaksud sediaan farmasi menurut ahli adalah obat, obattradisional dan kosmetika ;Bahwa
), Gudang Farmasi Dinas Kesehatan (melalui tender),apotek, toko obat berijin (obat bebas terbatas) dan sarana pelayanankesehatan seperti Rumah Sakit, Klinik dan Balai Pengobatan ;Bahwa menurut pendapat ahli sediaan farmasi atau alat kesehatanharus sesuai dengan standar obat yang berlaku di Indonesiasebagaimana diatur dalam Farmakope Edisi IV dan jika tidak sesuaimaka obat tersebut dinamakan obat yang tidak memenuhi standaratau palsu ;e Bahwa prosedur pemberian identitas pada suatu produk obat harusada
dan tidak memiliki hubungan kerja denganperusahaan farmasi ataupun medis dan terdakwa mengedarkan obatobatandalam bentuk stelan tanpa ijin edar kepada beberapa orang pembelitermasuk saksi KENEDY bin DASIMIN.
47 — 8
35 — 3
Menyatakan bahwa terdakwa SYARWANI Als ISAR Bin ARFAN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi yang tidak memenuhi standart; -----------------2.
tersebut, serta terdakwa tidak mempunyai izin edaratau kewenangan dalam menjual bahan sediaan farmasi yang dikeluarkan oleh KPT(Kantor Perizinan Terpadu) dengan rekomendasi Dinas Kesehatan Setempat; w Bahwa sesuai dengan hasil laporan pengujian secara laboratoris olehLaboratorium Kriminalistik, Cabang Surabaya No.
yang telah ditentukan oleh peraturan perundangundangan yang berlaku yakni melalui tahapan sebagai berikut:Perusahaan obat atau pemegang merk Perusahaan Besar Farmasi ApotekMasyarakat/pengguna manfa at obat; e Bahwa pihak apotek dalam setiap penjualan obat jenis carminofein harusberdasarkan resep dokter.
akan tetapi hukum pidanamelihat dan menilai dari persfektif yang berbeda yakni sekedar bagaimana proseslevering atas suatu barang dari seseorang kepada seseorang lainnya); Sediaan farmasi: adalah obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika; wenn eeeenee= Menimbang, bahwa pada hari Selasa, tanggal 24 September 2013 sekitarpukul 14.00 Wita bertempat di Jl.
sediaan farmasi tertentu menjadi sesuatu yang membahayakan bagipengguna manfa at; 222222 nnn nnn nnn nn nn nnn nen nen nen nee n een n neewocneeeenee= Menimbang, bahwa obatobatan jenis carminofein yang didapat dari diriterdakwa telah dilakukan uji laborat sebagaimana tercantum di dalam Berita AcaraPemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No.
Namundemikian dalam peredarannya jenis obatobatan tersebut harus dijual melalui proseduryang telah ditentukan peraturan perundangundangan, yakni melalui pelaku usahafarmasi yang resmi dan memegang izin untuk itu; wonneeneee Menimbang, bahwa terdakwa SYARWANI Als ISAR Bin ARFAN adalahpelaku usaha farmasi nonapotek, dan bukan pula pelaku usaha farmasi yang memegangizin selaku (pemilik) toko obat, terdakwa SYARWANI Als ISAR Bin ARFAN tidakpula memiliki keahlian khusus dan berlatar belakang bidang kefarmasian
24 — 5
Menyatakan Terdakwa AGUNG PRIYATMOKO Bin SUDIRMAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sedia farmasi tanpa memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan dan pidana denda sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ;3.
apoteker ataupun memiliki izin untuk mengedarkan obat tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapatunsurdengansengajadanmelawanhukummengedarkansediaanfarmasitelah terpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena perbuatan Terdakwa telah memenuhi seluruh unsur dariPasal 197 UU RI Nomor 36 tahun 2009 tentangkesehatan sebagaimana dalam dakwaan kesatutersebut, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkanmelakukan tindak pidana mengedarkan sedia farmasi
Menyatakan Terdakwa AGUNG PRIYATMOKO Bin SUDIRMAN telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sedia farmasi tanpamemiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan danpidana denda sebesar Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila dendatersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ;3.
33 — 4
Menyatakan Terdakwa SELAMET HARIONO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sedian farmasi yang tidak memiliki ijin edar; ---------------------------- 2.
Dakwaan tertanggal 08 Oktober 2013 NomorReg.Perk.PDM133/Bngil/Ep.3/X/2013 sebagai berikut; Bahwa ia terdakwa SELAMET HARIONO pada hari Senintanggal 05 Agustus 2013 sekira pukul 18.30 WIB atau setidak tidaknya pada waktu lain dalam bulan Agustus tahun 2013,bertempat di dalam terminal Pandaan di Kelurahan PetungasriKecamatan Pandaan Kabupaten Pasuruan atau setidak tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi
dan /atau alat kesehatanyang tidak memiliki ijin edar, sediaan farmasi dan alatkesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar,perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara cara sebagai berikut; Berawal adanya informasi dari masyarakat tentangperedaran atau penjualan tablet Trihexyphinidyl dan tabletwarna putih logo LL di daerah Kecamatan Pandaan KabupatenPasuruan dan saiah satu penjuainya bernama SEtiAMETfiARIONO, selanjutnya saksi iSERMAt4TO dan saksi DODIYUSUF PRASTIO masing
diancam pidana dalam pasal197 Undang Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009; Bahwa ia terdakwa SELAMET HARIONO pada hari Senintanggal 05 Agustus 2013 sekira pukul 18.30 WIB atau setidak tidaknya pada waktu lain dalam bulan Agustus tahun 2013,bertempat di dalam terminal Pandaan di Kelurahan PetungasriKecamatan Pandaan Kabupaten Pasuruan atau setidaic tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi
Setiap orang yang tidakmemiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan,menyimpan, mengolah, mempromosikan, dan mengedarkan obatdan bahan yang berkhasiat obat Ketentuan mengenaipengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaransediaan farmasi dan slat kesehatan harus memenuhi standarmutu p syanan farmasi yang ditetapkan dengan PeraturanPemerintah, perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwadengan cara = cara sebagai berikut; Berawal adanya informasi dari masyarakat tentangperedaran atau penjualan
Menyatakan Terdakwa SELAMET HARIONO telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Dengan sengaja mengedarkan sedian farmasi yangtidak memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itudengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dandenda sebesar Rp. 500.000,(lima ratus ribu rupiah),dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayarmaka diganti dengan pidana penjara selama 2(dua)bulan;3.
20 — 9
Menyatakan bahwa terdakwa AGUS IRWANTO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu)tahun dan 2 (dua) bulan dan denda sebesar Rp.1.000.000,00 (Satu juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
Malang atau setidaktidaknya masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri kepanjen, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (I), yangdilakukan degigan car seb%tal benkut:Pada waktu dan tempat seperti tersebut di atas, telah mengedarkan pil"LL", dengan caramembeli barang tersebut dari HANDOKO (dpo) dengan harga Rp.300.000, (tigaratus ribu) per botol (1000 butir), lalu dijual lagi
Malang atau setidaktidaknya masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri kepanjen, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangHalaman 3 dari12 Putusan Nomor 782/Pid.Sus/2014/PN.Kpntidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (I), yangdilakukan degigan car seb%tal benkut:Pada waktu dan tempat seperti tersebut di atas, telah mengedarkan pil"LL", dengan caramembeli barang tersebut dari HANDOKO (dpo) dengan harga Rp.300.000, (tigaratus
Malang.Bahwa terdakwa ditangkap Karena terdakwa telah menjual / mengedarkansediaan farmasi / obat berupa tablet warna putih berlogo " " atau disebutpil koplo ;Bahwa saksi menyita barang bukti berupa satu (1 ) unit HP merk Black Berrywarna putih kombinasi hitam beserta sim card no telpon : 087 759 731 800dan Uang tunai Rp. 810.000, ( delapan ratus sepuluh ribu rupiah ).Bahwa kami menyita barang bukti berupa satu (1 ) unit HP merk Black Berrywarna putih kombinasi hitam beserta sim card no telpon :
yang mempunyai unsurunsur hukum sebagai berikut:1Unsur Barang SiapaYang dimaksud dengan "Barang Siapa" adalah siapa saja, setiap orangsebagai subyek pelaku tindak pidana yang dapat bertanggung jawab atasperbuatannya menurut hukum. terdakwa AGUS IRWANTO dengan identitasyang telah diperiksa pada awal persidangan adalah orang yang secara hukumdapat bertanggung jawab atas perbuatan yang telah dilakukan, dengandemikian unsur ini telah terbukti.Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Menyatakan bahwa terdakwa AGUS IRWANTO telah terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 1 (satu)tahun dan 2 (dua) bulan dan denda sebesarRp.1.000.000,00 (Satu juta rupiah), dengan ketentuan apabila dendatersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2(dua) bulan;3.
31 — 3
Menyatakan Terdakwa Sugiarto bin Hadi Sucipto telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar; 2.
69 — 5
AMRULLAHAls AAM Bin ANANG KACIL pada hari Senin tanggal 07 Desember 2012 sekitarpukul 08.00 Wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu yang masih dalam bulanDesember tahun 2012 bertempat di LAPAS Anak Kelas II Martapura yang berada diTanjung Rema Kecamatan Martapura Kota Kabupaten Banjar atau setidaknya disuatutempat yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Martapura,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan/
PEPENGmenyerahkan uang kepada terdakwa ERNAWATI sebesar Rp. 400.000,(empat ratus ribu rupiah) sebagai imbalan.e Bahwa pada saat terdakwa ERNAWATI keluar dari lapas Martapura,terdakwa ERNAWATI dipanggil Petugas Lapas Martapura dan kemudianditangkap untuk selanjutnya diserahkan ke Mapolres Banjar;e Bahwa kemudian dengan tidak mempunyai keahlian dan tidak mempunyaiijin praktek untuk melakukan pekerjaan kefarmasian.e Bahwa obat Dextromethopan yang diperoleh terdakwa ERNAWATItersebut merupakan sediaan farmasi
yang telahmenempuh pendidikan apoteker dan telah mengucapkansumpah jabatan apoteker sedangkan tenaga tekniskefarmasian adalah tenaga yang membantu apotekerdalam melaksanakan pekerjaan kefarmasian, yang terdiridari sarjana farmasi, ahli madya farmasi, analis farmasidan tenaga menengah farmasi/asisten apoteker;Bahwa apoteker dan tenaga teknis kefarmasianmenyediakan fasilitas pelayanan di apotek, instalasifarmasi rumah sakit, puskesmas, klinik, toko obat danpedagang besar farmasi (PBF);13e Bahwa Dekstrometorphan
yang telahmenempuh pendidikan apoteker dan telah mengucapkansumpah jabatan apoteker sedangkan tenagatekniskefarmasian adalah tenaga yang membantu apotekerdalam melaksanakan pekerjaan kefarmasian, yang terdiridari sarjana farmasi, ahli madya farmasi, analis farmasidan tenaga menengah farmasi/asisten apoteker;e Bahwa apoteker dan tenaga teknis kefarmasianmenyediakan fasilitas pelayanan di apotek, instalasifarmasi rumah sakit, puskesmas, klinik, toko obat danpedagang besar farmasi (PBF);e Bahwa Dekstrometorphan
Tidak memiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukan praktik kefarmasianyang meliputi pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi,pengamanan, pengadaan, penyimpanan, dan pendistribusian obat, pelayananobat atas resep dokter, pelayanan informasi obat serta pengembangan obat,bahan obat dan obat tradisional;Ad.1.
33 — 5
Menyatakan terdakwa ALDY MAULANA ISHAQ FATHUL telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar ; 2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan, Denda sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama : 1 (satu) bulan ;3.
hari sidang;e Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Telah mendengar keterangan saksisaksi, keterangan Terdakwa dan memperhatikanbarang bukti ;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi, dan Terdakwa serta memperhatikan barangbukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh Penuntut Umumyang pada pokoknya sebagai berikut:1Menyatakan terdakwa ALDY MAULANA ISHAQ FATHUL, bersalah melakukan tindakpidana memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
didakwa oleh Penuntut Umum dengan Dakwaan sebagaiberikut :Pertama :Putusan PidanaBahwa terdakwa ALDY MAULANA ISHAQ FATHUL pada hari Selasa tanggal 27Mei 2014 sekitar pukul 24.00 WIB atau setidaktidaknya pada suatu waktu yang termasuk dalambulan Mei tahun 2014, bertempat dirental PS Dusun Krajan Desa Blambangan KecamatanMuncar Kabupaten Banyuwangi atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Banyuwangi, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksuddalam Pasal 106 ayat (1) UU no. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, perbuatan tersebutdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut:Bahwa awalnya saksi Nurhidayat dan saksi Agus Prayitno (satuan Narkoba PolresBanyuwangi) mendapat informasi dari masyarakat bahwa saksi Yayus Faisal menyimpanuntuk dijual sediaan farmasi jenis Trihexiphenidil.Bahwa selanjutnya saksi Nurhidayat dan saksi Agus Prayitno melakukan penyelidikan danmenangkap
dan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard an ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal98 ayat (2) dan ayat (3) UU no. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan perbuatan tersebut dilakukanterdakwa dengan cara sebagai berikut:Bahwa awalnya saksi Nurhidayat dan saksi Agus Prayitno (satuan Narkoba PolresBanyuwangi) mendapat informasi dari masyarakat bahwa saksi Yayus Faisal menyimpanuntuk dijual sediaan farmasi jenis Trihexiphenidil.Bahwa selanjutnya
BELLY KOES HARWANTI ;Tidak hadir dalam persidangan, akan tetapi keterangannya dalam BAP Polisi dibacakandimuka persidangan, yang pada pokoknya sebagai berikut :e Bahwa saksi sebagai PNS sejak tahun 1991, saat ini menduduki jabatan sebagai KasiPerbekalan Kesehatan dan Farmasi pada Dinas Kesehatan Kab.
39 — 6
Menyatakan Terdakwa Budi Yulianto bin Sudiono telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hak dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, kasiat atau kemanfaatan dan mutu;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut di atas oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan 20 (dua puluh) hari;3.
Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi dan Terdakwa sertamemperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan terdakwa Budi Yulianto bin Sudiono bersalah melakukan tindakpidana tanpa hak dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanankhasiat
masihtersisa 3 bungkus/ 51 butir pil pil warna kuning berlogo DMP dan terdakwamendapatkan keuangan sebesar Rp. 45.000, habius untuk rokok danmakan kemudian terdakwa ditangkap petugas Polres Bondowoso;Bahwa Sesuai dengan Berita Acara keterangan saksi Ahli Nomor 441/1300/SAR/430.10.2/2015 tanggal 17 September 2015 dengan keterangansebagai berikut:e Berdasarkan hasil identitifikasi laboratorium forensic dan identifikasipenggolongan obat, maka obat tersebut adalah merupakan salahsatu bentuk sediaan farmasi
Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat(2) dan ayat (3);Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
Unsur Memproduksi atau Mengedarkan Sediaan Farmasi dan/atau AlatKesehatan Yang Tidak Memenuhi Standar dan/atau Persyaratan Keamanan,Khasiat Atau Kemanfaatan, dan Mutu Sebagaimana Dimaksud dalam Pasal98 Ayat (2) dan Ayat (3);Menimbang, bahwa yang di maksud dengan sediaan farmasi adalah adalahobat, bahan obat, obat tradisional, dan kosmetika (vide Pasal 1 angka 4 UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan), sedangkan yang di maksuddengan alat kesehatan adalah instrumen, aparatus, mesin dan/
Menyatakan Terdakwa Budi Yulianto bin Sudiono telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hak dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, kasiat ataukemanfaatan dan mutu;2. Menjatuhnkan pidana kepada Terdakwa tersebut di atas oleh karena itudengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan 20 (dua puluh) hari;3.
19 — 2
Menyatakan Terdakwa LUTFI bin MUALIM tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu;4.
dan/atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standard /atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) (setiaporang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan,menyimpan, mengolah, mempromosikan, dan obat dan bahan yang berkhasiatobat) dan ayat (3) ( Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan,pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut, Majelis Hakimakan mempertimbangkan sebagai berikut ;Ad.1.
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut, Majelis Hakimakan mempertimbangkan sebagai berikut ;Ad.1.
Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu ;Menimbang, bahwa sebagaimana pertimbangan dalam dakwaanprimair, Terdakwa telah terbukti mengedarkan/menjual sediaan farmasi berupapil warna kuning berlogo DMP yang memiliki ijin edar.
Menyatakan Terdakwa LUTFI bin MUALIM tersebut di atas, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan,dan mutu;4.
22 — 6
BENGOK telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar kemanfaatan ;- Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 4 ( empat ) bulan dan denda sebesar Rp. 300.000,- ( tiga ratus ribu rupiah ), dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 ( satu ) bulan ; - Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan
BENGOK bersalah melakukan tindakpidana yang dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standar atau persyaratan keamanan, sebagaimana diatur dalam pasal196 UURI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, dalam Dakwaan Subsidair ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa MUSTAQIM Als.
Bengok pada hari Kamis tanggal 13 Mei 2010,sekira pukul 13.00 Wib atau setidaktidaknya dalam suatu waktu didalam bulan Mei 2010,bertempat di pinggir jalan raya pasar Ngopak Desa Arjosari Kecamatan RejosoKabupaten Pasuruan atau ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Bangil Kabupaten Pasuruan yang berwenang memeriksa, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar berupa 50 ( lima puluh ) butir tablet
Bengok pada waktu dan tempat sebagaimanatersebut diuraikan dalam dakwaan Primair diatas yang dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat Kesehatan yang tidak memenuhistandard dan / atau persyaratan keamanan, khasiat atau kKemanfaatan dan mutu yaituberupa 50 ( lima puluh ) butir tablet warna putih logo THD2 / Triheksifenidil yangdilakukan dengan cara :Bahwa ia terdakwa bekerja di Proyek PLTU Grati namun tidak memiliki keahlian dankewenangan telah mengedarkan obat dan
Unsur : Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan yang tidak memiiki izin edar ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edaradalah si pelaku dengan sadar memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar ;Menimbang, bahwa fakta hukum yang terungkap dipersidangan bahwa terdakwapada hari Rabu tanggal
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standard dan / atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan dan mutu ;Add 1.
102 — 9
Menyatakan terdakwa YUSUF AHMADI als SUPIL bin SUKENDARtelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standar 2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan dan denda sebesar Rp1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan jika denda tidak dibayar harus diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;3.
Yangmempunyai efek samping penglihatan kabur, pusing, cemas, dilatasi pupil, sakitkepala dan takikardia.Bahwa pendistribusian obat TRIHEXYPHENDYL dari pabrik ke PBF atau kepadapedagang besar farmasi, apotik dan rumah sakit serta puskesmas dengan dilengkapiHalaman 7 dari 18 hal.
Sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksuddalam pasal 98 ayat 2 dan ayat 3;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakim akanmempertimbangkannya sebagai berikut :1.
Putusan No 40/Pid.Sus/2016/PNPml14uang, sebagaimana dilakukan oleh terdakwa tersebut, jika dihubungkan dengan definisiperedaran sebagaimana tersebut di atas, menurut hemat majelis perbuatan tersebut yangdilakukan terdakwa tersebut, dapat dikategorikan sebagai perbuatan mengedarkan obat(sediaan farmasi);Menimbang, bahwa terdakwa bukanlah orang yang bekerja sebagai penyalursediaan farmasi, dan juga bukan orang yang mempunyai keahlian dibidang kefarmasian,namun kenyataannya terdakwa telah menjual obat
FAJRUL FALA walaupun ia mengetahui bahwa obattersebut akan dipergunakan oleh pembelinya untuk mabok;Menimbang, bahwa dari pertimbangan tersebut, menurut hemat majelisperbuatan mengedarkan sediaan farmasi yang dilakukan oleh terdakwa diliputi suatukesengajaan, dengan demikian unsur kedua ini telah terpenuhi dari perbuatan terdakwa.3.
Menimbang, bahwa yang dimaksud sediaan farmasi menurut UU No. 36 tahun2009 adalah obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika;Menimbang, bahwa yang dimaksud tidak memenuhi standard dan/ ataupersyaratan keamanan, khasiat dan kemanfaatan dan mutu, merujuk pada ketentuandalam pasal 98 ayat (2) dan (3) serta diatur lebih lanjut dalam Peraturan Pemerintah N o.72 tahun 1998 tentang pengamanan sediaan farmasi dan alat kesehatan;Menimbang, bahwa dalam unsur ini mensyaratkan adanya kewenangan dankeahlian
24 — 0
Menyatakan Terdakwa SAIFUDIN Bin JALAL, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana : Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar ; -------------------------------------------------------------------------2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa SAIFUDIN Bin JALAL dengan pidana penjara selama : 5 (lima) bulan ; -------------------------------------------3.
155 — 28 — Berkekuatan Hukum Tetap
36 — 27
DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR ;
oleh Badan Pengawas Obatdan Makanan RI agar produk tersebut secara sah dapat diedarkan diwilayah Indonesia ;Bahwa berdasarkan Peraturan Pemerintah RI no.72 tahun 1998tentang Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan, disebutkanbahwa mengedarkan merupakan kegiatan atau serangkaian kegiatanpenyaluran atau penyerahan sediaan farmasi dana tau alat kesehatanbaik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan atau pemindahtanganan ;Bahwa setiap sediaan farmasi yang telah memiliki ijin edar dari BPOMRI
HM.04.01.1.43.11.14.7054 tanggal 26 Nopember 2014,disebutkan untuk sediaan farmasi berupa obat tradisional yaitu Africanblack ant, ternyata positif mengandung sildenafil dan tadalafil,Halaman 22 dari 38 Putusan Nomor 6/Pid Sus/2017/PN Tbkselanjutnya sesuai dengan Public Warning yang dikeluarkan olehkepala BPOM RI HM.03.03.1.43.08.10.8013 tanggal 13 Agustus 2010disebutkan untuk sediaan farmasi berupa obat tradisional yaitu TopJaya Sakti dan Buah Merah, ternyata positif mengandung parasetamol ;Bahwa
yang tidakmemiliki ijin edar sesuai Pasal 197 UU No.36 Tahun 2009 tentangKesehatan ;Bahwa terdakwa melakukan penjualan sediaan farmasi yang tidakmemiliki ijin edar itu di Apotik Farmasia milik terdakwa ;Bahwa letaknya di Jl.
dan Alat Kesehatan bahwamengedarkan merupakan kegiatan atau serangkaian kegiatanpenyaluran atau penyerahan sediaan farmasi dana atau alat kesehatanbaik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan atau pemindahtanganan ;Bahwa benar setiap sediaan farmasi yang telah memiliki ijin edar dariBPOM RI memiliki tanda, untuk produk obat terdapat nomor pendaftaranatau izin edar berjumlah 15 digit.
dan Alat Kesehatanbahwa mengedarkan merupakan kegiatan atau serangkaian kegiatanpenyaluran atau penyerahan sediaan farmasi dana atau alatkesehatan baik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan ataupemindah tanganan ;Bahwa benar setiap sediaan farmasi yang telah memiliki ijin edar dariBPOM RI memiliki tanda, untuk produk obat terdapat nomorpendaftaran atau izin edar berjumlah 15 digit.
25 — 7
Bahwa setelah diinterogasi pemilik warung tersebutbernama SASMITO Bin SARTO dan saat ditanyakan surat ijin edar dankeahlian farmasi Terdakwa tidak dapat menunjukkannya ;non Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan, LaboratorisKriminalistik No.
Bahwa setelah diinterogasi pemilik warung tersebutbernama SASMITO Bin SARTO dan saat ditanyakan surat ijin edar dankeahlian farmasi Terdakwa tidak dapat menunjukkannya ;Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan, Laboratoris KriminalistikNo.
Bahwa setelah diinterogasi pemilik warung tersebut8bernama SASMITO Bin SARTO dan saat ditanyakan surat ijin edar dankeahlian farmasi Terdakwa tidak dapat menunjukkannya ;non Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan, LaboratorisKriminalistik No.
Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar ; Ad. 1.
Memproduksi dan/atau mengedarkan sediaan farmasi dan / ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu ; Ad.1. Setiap orang ; Menimbang, bahwa unsur setiap orang telah dipertimbangkandalam dakwaan kesatu tersebut di atas, dan pertimbangan dimaksuddiambil alin dalam pertimbangan ini, sehingga unsur setiap orang telahterbukti pada diri Terdakwa ; Ad. 2.