dan saksi BATMAN mengatakan40 juta bang dan Terdakwa mengatakan ya udalah dan sekitar Pukul09.00 WIB saksi BATMAN menghubungi Terdakwa dan mengatakan bang,aku gak dikasih uang, ku ambil bagian abang ya 3 juta dan Terdakwamengatakan ya udalah, dan Terdakwa mengatakan tolong lah belikankereta istri ku (saksi LELY SRIANI WIDIYANTI ASTUTI) kasian dia gak adakeretanya dan saksi BATMAN mengatakan ya bang dan kesokan harinyapada hari Jumat tanggal 04 maret 2016 sekitar Pukul 16.00 WIB saksiBATMAN menghubungi

lalu saksi menjawab gak maulah, aku udahkerja lalu Terdakwa Muliono Alias Mul Alias Satria berkata ini angkanyabesar, cukup untuk modal nikahmu lalu saksi menjawab sama Udin laluTerdakwa Muliono als Mul als Satria berkata ini ku kirim nomor teleponnya,kau telepon aja dan setelah dikirim nomor telephonnya saksi langsungmenghubungi nomor tersebut dan Udin (DPO) mengatakan ini ada kerjaanmerampok di Kisaran, bisa gak tok kalau bisa minggu ini kita berangkat lalusaksi mengatakan bisa pak, kita jumpa

aktif nomor orang itu laluTerdakwa menjawab nomor kawannya itu gak tau pak lalu Udin (DPO)berkata gak tau kemudian sekira pukul 21.00 WIB Udin (DPO)menghubungi Terdakwa lagi dengan mengatakan aku uda dapat kabarGito, dia di kebunkebun sawit, udahlah ya;Halaman 32 dari 44 Putusan Nomor 285/Pid.B/2016/PNTjb.Bahwa tidak berapa lama kemudian HP Terdakwa berbunyi dengan nomorbaru lalu Terdakwa mengangkat HP tersebut ternyata saksi Legito als Gitolalu mengatakan Bang ni Legito kami masih di dalam kebun

lalu Terdakwa mengatakan kau telphoneaja dia, nanti ku kirim nomornya setelah itu saksi langsung menghubungiBatman lalu mengatakan kau mau jemput Gito gak,?

SLAMET membukakan pintu rumah dansetelah berada di dalam terdakwa langsung menuju ke kamar saksikorban dan AGUS yang sedang tidur kemudian terdakwa langsungmemukul saksi korban dengan menggunakan tangan kananmenggenggam kearah wajah mengenai pelipis sebelah kiri kemudianterdakwa bertanya Man kon dak weruh Hpnya yang hilang" artinya "Mankamu gak tahu Hpnya yang hilang.Bahwa kemudian saksi koroban menjawab " aku dak ngerti cak" artinyasaya dak tahu" kemudian terdakwa memukul saksi korban denganmenggunakan

kearah wajah saksi korbannamun saksi korban tanggis dengan tangan kiri kKemudian terdakwabertanya kembali "marah man aku niat nolong koen ngomongo sopo sing"nyolong'artinya " ayo man saya niat menolong kamu ngomong sapayang mencuri "saya menjawab "dak weruh cak'artinya saya tidak tahukemudian terdakwa memukul kembali dengan menggunakan tangankanan menggengam kearah wajah dan saksi korban melindungikepalanya dengan kedua tangan kemudian datang mas ARI melihatkemudian terdakwa bilang kepada ARI "metuo gak

usah melokmelok'artinya keluar kamu gak usah ikutikur kKemudian mas ARI keluardari kamar tersebut terus kemudian terdakwa bertanya kembali "mara lesopo sing nyolong le aku niat nolong koen'artinya ayo man sapa yangmencuri man saya niat menolong kamu ?

saksi korban menjawab"sumpah cak aku gak ngerti carattinya sumpah saya tidak tahu"kemudian saksi korban dipukul tetapi saksi korban melindungi kepalanyaHalaman3 dari 9 Putusan Nomor : 334/Pid.B/2015/PN.Jmrdengan kedua tangannya kemudian terdakwa hendak menendang saksikorban namun tidak jadi kemudian terdakwa bertanya kembali " maraman hpne disingitno nang endi artinva ayo man Hpnya kamusembunyikan dimana ?

dan dijawab oleh saksi korban "enggak cak akugak eruh cak duduk aku"artinya gak mas aku tidak tahu bukan sayamas";Bahwa selanjutnya terdakwa kembali akan memukul saksi tetapidipegangi oleh istrinya bernama mbak NUR kemudian terdakwamendorong istrinya sampai lemari jatuh selanjutnya terdakwa berbicarakepada saksi korban"marah kon lek gak ngomon tak jojoh tak patenikoen" artinya kamu kalau gak ngomong saya tusuk dan bunuh kamu"terus mendengar seperti itu saksi koroan gemeteran kemudian terdakwakeluar

Ariyanus Zai Alias Ari iya, soalnya gak ada tidur darisemalam. Setelah percakapan tersebut terdakwa kembali memesantuak,selanjutnya terdakwa, sdr. Ariyanus Zai Alias Ari dan korban minum tuakbersama. Beberapa saat kemudian korban mulai mabuk dan berjoget didepanterdakwa dan sdr. Ariyanus Zai Alias Ari. Melihat korban jogetjoget didepan sdr.Ariyanus Zai Alias Ari, terdakwa berkata kepada sdr. Ariyanus Zai Alias Ari kokgak marah kau sama kawan itu, dijawab oleh sdr.

Melihat hal tersebutkemudian Terdakwa berkata kepada saksi Ari kok gak marah kau samakawan itu saksi Ari menjawab udahlah biarkan aja; Bahwa pada hari Selasa tanggal 02 Juli 2019 sekira pukul 00.00 WIBtuak yang Terdakwa pesan habis diminum, kemudian saksi AriHalaman 15 dari 25 Putusan Nomor 495/Pid.B/2019/PN RhldanTerdakwa mau pulang akan tetapi Korban mendatangi saksi Ari danberkata lae sama kita pulang kemudian saksi Ari berkata iya, tapilampu kereta gak ada lalu Korban berkata biar ku senteri

Melihat hal tersebutkemudian Terdakwa berkata kepada Terdakwa kok gak marah kau samakawan itu saksi Ari menjawab udahlah biarkan aja; Bahwa pada hari Selasa tanggal 02 Juli 2019 sekira pukul 00.00 WIBtuak yang mereka pesan habis diminum, kemudian saksi Ari danTerdakwa mau pulang akan tetapi Korban mendatangi saksi Ari danberkata lae sama kita pulang kemudian saksi Ari berkata iya, tapilampu kereta gak ada lalu Korban berkata biar ku senteri nanti pakesenter hp; Bahwa di tengah perjalanan pulang Korban

Lalu sekira pukul 20.30 Terdakwa bangun dankemudian Terdakwa dan saksi Ari minum lagi, tidak berapa lama kemudianKorban datang dan Korban berkata kok lama kali lae bangun, udah berapa kalilae jatuh dari bangku saksi Ari menjawab iya soalnya gak ada tidur tadi malamdan Terdakwa memesan kembali tuak dan meminumnya bersama Korban dansaksi Ari, tidak lama kemudian Korban berjoget didepan saksi Ari dan Terdakwaberkata kepada saksi Ari kok gak marah kau sama kawan itu saksi Arimenjawab udahlah biarkan

Kemudian Korbantertidur di dalam rumah lalu Terdakwa kembali ke rumah sambil mengambilpisau dapur dan Terdakwa berkata kepada saksi Ari aku gak senang di bilangkau preman, kurakura ku pun di sepaknya ku tusuk dia yang mana saat itusaksi Ari sedang duduk di dekat pintu depan;Menimbang, bahwa mendengar hal tersebut saksi Ari menundukkankepala, lalu Terdakwa berkata kau takut?, kalau takut kau keluar aja.

Kasmuni dan ditempat tersebut sudah adasaksi Hartoyo, Suki, Eko, dan Budi Nyoto yang juga sedang dudukduduk diwarung kemudian ada anak membeli pentol dan Suki membeli es tibatibasaksi Kusnadi berbicara "Wayah ngene iki paling enak dodol banyumendengar perkataan saksi Kusnadi tersebut kemudian terdakwa kembali kerombong dan mengambil pisau untuk memecah es dan tersangka kembali kedalam warung sambil menjawab paling enak wayah ngene iki dodol kontol muKus dan saksi Kusnadi menjawab Wong gerang ngomonge gak

awalnya saksi sedang duduk di warung milik Kasmuni bersamadengan saksi Hartoyo, Suki, Eko, dan Budi Nyoto, kemudian datangTerdakwa dengan rombong pentolnya masuk ke dalam warung,kemudian ada anak membeli pentol dan Suki membeli es, setelahTerdakwa melayani pembeli pentol dan menyerahkan pesanan eskepada saksi Suki, tibatiba saksi Kusnadi berbicara "Wayah ngene ikipaling enak dodol banyu kemudian Terdakwa menjawab "palingenak wayah ngene iki dodol kontolmu Kus dan saya menjawab "Wonggerang ngomonge gak

awalnya saksi sedang duduk di warung milik Kasmuni bersamadengan saksi Kusnadi, Suki, Eko, dan Budi Nyoto, kemudian datangTerdakwa dengan rombong pentolnya masuk ke dalam warung,kemudian ada anak membeli pentol dan Suki membeli es, setelahTerdakwa melayani pembeli pentol dan menyerahkan pesanan eskepada saksi Suki, tibatiba saksi Kusnadi berbicara "Wayah ngene ikipaling enak dodol banyu kemudian Terdakwa menjawab "palingenak wayah ngene iki dodol kontolmu Kus dan saya menjawab "Wonggerang ngomonge gak

awalnya saksi sedang duduk di warung milik Kasmuni bersamadengan saksi Hartoyo, Kusnadi, Eko, dan Budi Nyoto, kemudian datangTerdakwa dengan rombong pentolnya masuk ke dalam warung,kemudian ada anak membeli pentol dan Suki membeli es, setelahTerdakwa melayani pembeli pentol dan menyerahkan pesanan eskepada saksi Suki, tibatiba saksi Kusnadi berbicara "Wayah ngene ikipaling enak dodol banyu kemudian Terdakwa menjawab "paling enakwayah ngene iki dodol kontolmu Kus dan saya menjawab "Wong gerangngomonge gak

saksi sedang duduk di warung milik Kasmuni bersamadengan saksi Hartoyo, Kusnadi, Kusnadi, dan Budi Nyoto, kemudiandatang Terdakwa dengan rombong pentolnya masuk ke dalam warung,kemudian ada anak membeli pentol dan Suki membeli es, setelahTerdakwa melayani pembeli pentol dan menyerahkan pesanan eskepada saksi Suki, tibatiba saksi Kusnadi berbicara "Wayah ngene ikipaling enak dodol banyu kemudian Terdakwa menjawab "paling enakwayah ngene iki dodol kontolmu Kus dan saya menjawab "Wong gerangngomonge gak

Setelah itu terdakwa mencium saksi korban NurulArfah Binti Fikri Abdul A.Jalil terus menerus dan saksi korban Nurul ArfahBinti Fikri Abdul A.Jalil mendorong terdakwa akan tetapi saksi korban NurulArfah Binti Fikri Abdul A.Jalil tidak sanggup untuk melawan terdakwa.Kemudian terdakwa membuka baju saksi korban Nurul Arfah Binti Fikri AbdulA.Jalil sambil mengatakan kalau gak kek gini gak boleh pulang lalusambil menangis saksi korban Nurul Arfah Binti Fikri Abdul A.Jalilmengatakan nurul mau pulang terus

Selanjutnya terdakwa menyuruh saksi korbanNurul Arfah Binti Fikri A.Jalil untuk memegang kemaluan terdakwa denganmengatakan nurul pegang punya nazar ya Kemudian saksi korban NurulArfah Binti Fikri A.Jalil mengatakan nurul gak mau gelik akan tetapiterdakwa terus memaksa saksi Nurul Arfah Binti Fikri A.Jalil untuk memegangkemaluannya dan saksi korban Nurul Arfah Binti Fikri A.Jalil pun memegangkemaluan terdakwa secara terpaksa.

Setelah itu terdakwa mencium saksi korban NurulArfah Binti Fikri Abdul A.Jalil terus menerus dan saksi korban Nurul ArfahBinti Fikri Abdul A.Jalil mendorong terdakwa akan tetapi saksi korban NurulArfah Binti Fikri Abdul A.Jalil tidak sanggup untuk melawan terdakwa.Kemudian terdakwa membuka baju saksi korban Nurul Arfah Binti Fikri AbdulA.Jalil sambil mengatakan kalau gak kek gini gak boleh pulang lalusambil menangis saksi koroban Nurul Arfah Binti Fikri Abdul A.Jalilmengatakan nurul mau pulang terus

Terdakwa mengatakankepada Saksi Chairil Anwar aku gak usah ikut lagi ya, aku takut lalu SaksiChairil Anwar dan Saksi Ridiansyah langsung pergi kearah Lhoknga, sesampaiHalaman 5 dari 63 Putusan Nomor 172/Pid.B/2016/PNJTH.di Simpang Ajun Saksi Chairil Anwar mengisi minyak mobil di tempat jualeceran, lalu perjalanan Saksi Chairil Anwar lanjutkan, dan pada saat sampai didekat Jembatan Kec.

Lalu Sdr CHAIRIL ANWARjawab gak apa apa? Lewat sini aja kita lalu saksi tidak bertanya lagi,kemudian pada saat kami sampai di Gampong Bukloh Kec.SukaMakmur Kab.Aceh Besar, Sdr.CHAIRIL ANWAR bertemu seseorang laki laki yang tidak tersangka kenal di belakang warung kopi simpangBukloh, kemudian Sdr CHAIRIL ANWAR turun dari mobil.

Lalu dijawab olehSdr.RIAN kita buang aja kesungai Krueng Cut, kemudian kamimengisi minyak mobil ke SPBU Aneuk Galong sebanyak Rp.20.000,(dua Puluh ribu rupiah), lalu setelah selesai mengisi minyak mobil kamipergi ke arah jalan Blang Bintang untuk rencana membuang korban, lalutepatnya di Desa Gani kemudian Sdr.RIAN mengatakan kepadaSdr.CHAIRIL ANWAR dan saksi gak usah kemari aku takut laluSdr.CHAIRIL ANWAR jawab kalau gitu kita buang ke Lhoknga sajatapi minyak mobil gak cukup lalu saksi mengatakan

Lalu Terdakwa jawab gak ada apa apa bang, cuma mau duduk duduk saja kemudian di jawab lagi olehSdr.TOMI yang betul kamu bilang ?

Lalu dijawab oleh Sdr RIAN danSdr.SYECH MAULANA kita buang aja ke Sungai Krueng Cut, kemudiankami mengisi minyak mobil ke SPBU Aneuk Galong sebanyak Rp.20.000,(dua Puluh ribu rupiah), lalu setelah selesai mengisi minyak mobil kami pergikearah jalan Blang Bintang untuk rencana membuang korban, lalu tepat nyadi Desa Gani kemudian Sdr.RIAN mengatakan kepada Terdakwa danSdr.SYECH MAULANA gak usah kemari aku takut lalu Terdakwa jawab kalau gitu kita buang ke Lhoknga saja tapi minyak mobil gak cukupni

PenjaringanJakarta Utara terdakwa menyuruh Saksi Nurdin Bin Slamet menghentikankendaraannya dan terdakwa berkata berani ama gua lu, ini daerah gua,temen gua banyak disini, jangan macemmacem kemudian terdakwameminta uang karena ketakutan Saksi Nurdin Bin Slamet mengambildompet miliknya yang disimpan di pintu mobil sebelah kanan danmenyerahkan uang sebesar Rp. 50.000,, lalu terdakwa berkata kalogocap gak cukup, biasanya orang daerah kalau kasih Rp. 150.000 apalagisaya berdua, kamu sudah dikasih DP

berapa dan dijawab oleh saksiNurdin Bin Slamet belum sambil memperlihatkan sisa uang didalamdompet sebesar Rp. 102.000,, lalu terdakwa mengambil uang yangberada ditangan Saksi Nurdin Bin Slamet sambil berkata ya udah duitnyabuat gau dulu, gak mungkin gua nunggu besok, kemudian Hariyadi AliasYadi mendekati Saksi Nurdin Bin Slamet sambil berkata jangan macemmacem lu , dan tidak lama kemudian datang dua orang Polisi yangmelakukan penangkapan terhadap terdakwa.

berapa dan dijawab oleh saksiNurdin Bin Slamet belum sambil memperlihatkan sisa uang didalamdompet sebesar Rp. 102.000,, lalu terdakwa mengambil uang yangberada ditangan Saksi Nurdin Bin Slamet sambil berkata ya udah duitnyabuat gau dulu, gak mungkin gua nunggu besok, kemudian Hariyadi AliasYadi mendekati Saksi Nurdin Bin Slamet sambil berkata jangan macemmacem lu , dan tidak lama kemudian datang dua orang Polisi yangmelakukan penangkapan terhadap terdakwa Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan

,lalu terdakwa berkata kalo gocap gak cukup, biasanya orang daerahkalau kasih Rp. 150.000 apalagi saya berdua, kamu sudah dikasih DPberapa dan dijawab oleh saksi Nurdin Bin Slamet belum sambilmemperlihatkan sisa uang didalam dompet sebesar Rp. 102.000,, laluterdakwa mengambil uang yang berada ditangan Saksi Nurdin BinSlamet sambil berkata ya udah duitnya buat gau dulu, gak mungkin guanunggu besok, kemudian Hariyadi Alias Yadi mendekati Saksi Nurdin BinSlamet sambil berkata jangan macem macem lu;Menimbang

Rohayati masukkedalam kamr tidur korban dan memergoki perbuatan terdakwa, laluterdakwa langsung menghentikan perbuatannya dan terdakwamenundukkan kepalannya dan berkata kepada korban kamu sih gak maudiem, kalau diem gak akan ketahuan. Setelah itu terdakwa meninggalkankorban dan ibu korban; Bahwa berdasarkan Visum et Revertum bertempat di tempat RsudZainal Pagar Alam di JI. Raya Lintas Sumatra Kamp. Negeri Baru Kec.Blambangan Umpu Kab.

Way Kanan; Bahwa Terdakwa merupakan ayah tiri Anak Saksi; Bahwa peristiwa tersebut berawal ketika Anak Saksi sedang tidur di kamar,tibatiba Terdakwa masuk ke dalam kelambu Anak Saksi, kemudianmembangunkan Anak Saksi dan langsung memeluk Anak Saksi, membukacelana dan celana dalam Anak Saksi, Kemudian Terdakwa berkata kalau udahdiginiin kamu enak gak, Anak Saksi menjawab, gak enak pak, kemudianTerdakwa menjawab alah bohong kamu, kemudian Terdakwa berusahamemasukkan alat kelaminnya ke dalam kemaluan

Way Kanan; Bahwabenar Terdakwa merupakan ayah tiri Anak Saksi; Bahwa benar peristiwa tersebut berawal ketika Anak Saksi sedang tidur dikamar, tibatiba Terdakwa masuk ke dalam kelambu Anak Saksi, kemudianmembangunkan Anak Saksi dan langsung memeluk Anak Saksi, membukacelana dan celana dalam Anak Saksi, kemudian Terdakwa berkata kalau udahdiginiin kamu enak gak, Anak Saksi menjawab, gak enak pak, kemudianTerdakwa menjawab alah bohong kamu, kemudian Terdakwa berusahamemasukkan alat kelaminnya ke dalam

Way Kanan telah terjadi peristiwatindak pidana;Menimbang, bahwa benar peristiwa tersebut berawal ketika Anak Saksisedang tidur di kamar, tibatiba Terdakwa masuk ke dalam kelambu Anak Saksi,kemudian membangunkan Anak Saksi dan langsung memeluk Anak Saksi,membuka celana dan celana dalam Anak Saksi, kKemudian Terdakwa berkata kalauudah diginiin kamu enak gak, Anak Saksi menjawab, gak enak pak, kemudianTerdakwa menjawab alah bohong kamu, kemudian Terdakwa berusahamemasukkan alat kelaminnya ke dalam kemaluan

, kalo mau pulang kakak anterin tapi kalo kamu gak pulang kakak ambilincasan dirumah kakak dan anak korban menjawab iya gak mau pulang takutsama bapak.Kemudian sekira pukul 21.30 WIB terdakwa tidurtiduran diruang tamu danmengajak anak korban sini lho tiduran juga dan anak korban langsung tiduranjuga diatas kursi diruang tamu. Lalu terdakwa bertanya kepada anak korbanmau tidur disini apa tidur dikamar?

, kalo mau pulang kakak anterin tapi kalo kamu gak pulang kakak ambilincasan dirumah kakak dan anak korban menjawab iya gak mau pulang takutsama bapak.Kemudian sekira pukul 21.30 WIB terdakwa tidurtiduran diruangtamu dan mengajak anak korban sini lho tiduran juga dan anak korbanlangsung tiduran juga diatas kursi diruang tamu. Lalu terdakwa bertanya kepadaanak korban mau tidur disini apa tidur dikamar?

dan Anak Korban BUNGA menjawab Ya mau, laluTerdakwa langsung mengarahkan penis Terdakwa ke lubang vagina AnakKorban BUNGA serta Terdakwa bertanya Enak gak Dek?

, Anak KorbanBUNGA menjawab lya Kak;Bahwa benar, kemudian sekitar pukul 21.30 WIB, Terdakwa berkata Dek,kalo minta lagi boleh gak?

Ya udah,Halaman 38 dari 46, Putusan Nomor 143/Pid.Sus/2018/PN Metkalo gak mau pulang, tidur tempat Mamas Budi Aja dan AnakKorban BUNGA hanya diam dan berkata Aku ngantuk danTerdakwa menjawab Ya udah kalo ngantuk, tidur aja di dalam;sekitar pukul 17.00 WIB, Anak Korban BUNGA masuk ke kamar,tidak lama kemudian Terdakwa juga masuk kamar tersebut danduduk di samping Anak Korban BUNGA lalu Terdakwa berkata Dek,boleh gak Aku minta?

,sms tersebuttidakdibalas Saksi korban, kemudian pada hari dan tanggal yang sama pukul20:02:24, Saksi korban mendapat sms lagi dari nomor yang sama yangberisi yen gak kamu kembalikan hari senin aku gak tanggung jwb aku cumamenyarankan aja tad kamu tak tunggu d kantor pe jam 4 juga gak datangmatilah kamu .(apabila kamu tidak mengembalikan hari Senin, aku tidaktanggung jawab, aku Cuma menyarankan saja tadi, kamu aku tunggudikantor sampai jam 4, juga tidak datang .... MATILAH KAMU !)

,tidak dibalas Saksi,lalu pada hari dan tanggal yang sama pukul 20:02:24, Saksi mendapatsms lagi dari nomor yang sama yang berisi yen gak kamu kembalikanhari senin aku gak tanggung jwb aku cuma menyarankan aja tad kamutak tnggu d kantor pe jam 4 juga gak datang matilah kamu (apabilakamu tidak mengembalikan hari Senin, aku tidak tanggung jawab, akuCuma menyarankan saja tadi, kamu aku tunggu dikantor sampai jam4, juga tidak datang matilah kamu);2) Terdakwa telah menuduh saksi melakukan pencurianuang

SE yang isinya yen gak kamu kembalikan hari seninaku gak tanggung jwb aku cuma menyarankan aja tad kamu tak tnggu dkantor pe jam 4 juga gak datang matilah kamu (bahasa Indonesia : apabilakamu tidak mengembalikan hari Senin, aku tidak tanggung jawab, akuCuma menyarankan saja tadi, kamu aku tunggu dikantor sampai jam 4,juga tidak datang matilah kamu) ;Menimbang, bahwa dipersidangan Terdakwa menerangkan jika memangmengirimkan SMS kepada saksi Erwanto, SE, sehingga dengan demikian MajelisHakim berpendapat

korban menjawab gak ada lalu terdakwa I berkata kamu janganmacemmacem, memang kamu berani korban menjawab gak saya minta maaf lalu terdakwa Iberkata ada HP nggak korban menjawab ada terdakwa I berkata ya udah sini Hp kamu kalonggak motor kamu saya ambil saksi Andrianto semakin ketakutan karena tangan terdakwa Iseperti memegang sesuatu dipinggang sebelah kirinya kemudian terdakwa I mengambil hp milikkorban langsung dari kantong baju milik korban ketika korban hendak mengeluarkan HPmiliknya;Bahwa

korban menjawab gak ada lalu terdakwa I berkata kamu janganmacemmacem, memang kamu berani korban menjawab gak saya minta maaf lalu terdakwa Iberkata ada HP nggak korban menjawab ada terdakwa I berkata ya udah sini Hp kamu kalonggak motor kamu saya ambil saksi Andrianto semakin ketakutan karena tangan terdakwa Iseperti memegang sesuatu dipinggang sebelah kirinya kemudian terdakwa I mengambil hp milikketika korban mengeluarkan HP miliknya;Bahwa ketika HP tersebut sudah ditangan Terdakwa I, korban

korban menjawan gak ada lalu Agus berkata kamujangan macemmacem, memang kamu berani korban menjawab gak saya mintamaaf lalu Agus berkata ada HP nggak korban menjawab ada agus berkataya udah sini Hp kamu kalo nggak motor kamu saya ambil sambil berpurapuramengambil senjata tajam di samping pinggangnya, kemudian agus mengambil hpmilik korban langsung dari kantong baju milik korban ketika korban hendakmengeluarkan HP miliknya;e Bahwa benar ketika HP tersebut sudah ditangan Terdakwa Agus, korban sempatmeminta

korban menjawab gak ada lalu terdakwa Iberkata kamu jangan macemmacem, memang kamu berani korban menjawab gak saya mintamaaf lalu terdakwa I berkata ada HP nggak korban menjawab ada terdakwa I berkata yaudah sini Hp kamu kalo nggak motor kamu saya ambil saksi Andrianto semakin ketakutankarena tangan terdakwa I seperti memegang sesuatu dipinggang sebelah kirinya kemudianterdakwa I mengambil hp milik korban langsung dari kantong baju milik korban ketika korbanhendak mengeluarkan HP miliknya;Menimbang

Lampung Tengah, sesampainya didepan warung, terdakwa I turundari motor sedangkan terdakwa II menunggu diatas motor dengan jarak + 3 (tiga) meterkemudian terdakwa I mengatakan kepada korban kamu ada duit gak korban menjawab gakada lalu terdakwa I berkata kamu jangan macemmacem, memang kamu berani korbanmenjawab gak saya minta maaf lalu terdakwa I berkata ada HP nggak korban menjawabada terdakwa I berkata ya udah sini Hp kamu kalo nggak motor kamu saya ambil saksiAndrianto semakin ketakutan karena

mengajukan saksi yang meringankan;Menimbang, bahwa selanjutnya Terdakwa telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa Terdakwa adalah sebagai suami siri dari Susana;Hal. 3 dari 7 Putusan Nomor 242/Pid.B/2019/PN Smr Bahwa pada hari Sabtu tanggal 5 Januari 2019 sekitar jam 17.00 witabertempat di Jl.Lambung Mangkurat Gg.03 Kelurahan Pelita KecamatanSamarinda llir Kota Samarinda, Terdakwa telah memukul Susanadikarenakan Terdakwa cemburu dan juga karena ucapan Susana, yaituKamu enak gak

punya pekerjaan, gak capek; Bahwa awalnya Terdakwa mendatangi Susana di tempat kerjanya, terjadicekcok, lalu oleh Terdakwa, Susana diajak pulang; Bahwa sesampainya di rumah, Susana lalu didorong oleh Terdakwa sampalterjatuh, Terdakwa lalu memukuli Susana berkalikali ke aran muka dengantangan kosong dan memutar tangan Susana;Menimbang, bahwa berdasarkan atas keterangan Saksisaksi danketerangan Terdakwa, telah diperoleh fakta hukum sebagai berikut: Bahwa pada hari Sabtu tanggal 5 Januari 2019 sekitar

jam 17.00 witabertempat di Jl.Lambung Mangkurat Gg.03 Kelurahan Pelita KecamatanSamarinda Ilir Kota Samarinda, Terdakwa telah memukul Susana berkalikali ke arah muka dengan tangan kosong dan memutar tangan Susana,dikarenakan Terdakwa cemburu dan juga karena ucapan Susana, yaituKamu enak gak punya pekerjaan, gak capek; Bahwa akibat perbuatan Terdakwa, Saksi 1: Susana mengalami luka lukasebagaimana tersebut dalam Visum Et Repertum No.17/VRH/I/2019tanggal 28 Januari 2019, dengan hasil pemeriksaan terhadap

Penganiayaan yaitu sengajamenyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit (pi/n) atau luka;Menimbang, bahwa pada hari Sabtu tanggal 5 Januari 2019 sekitarjam 17.00 wita bertempat di JIl.Lambung Mangkurat Gg.03 Kelurahan PelitaKecamatan Samarinda llir Kota Samarinda, Terdakwa telah memukul Susanaberkalikali ke arah muka dengan tangan kosong dan memutar tangan Susana,Hal. 4 dari 7 Putusan Nomor 242/Pid.B/2019/PN Smrdikarenakan Terdakwa cemburu dan juga karena ucapan Susana, yaitu Kamuenak gak

punya pekerjaan, gak capek;Menimbang, bahwa akibat perbuatan Terdakwa, Saksi 1: Susanamengalami luka luka sebagaimana tersebut dalam Visum Et RepertumNo.17/VRH/I/2019 tanggal 28 Januari 2019, dengan hasil pemeriksaanterhadap wanita atas nama Susanna ditemukan memar pada dahi, pipi danpunggung tangan kanan yang diakibatkan oleh kekerasan tumpul, kekerasantersebut tidak menyebabkan penyakit atau halangan dalam menjalankanpekerjaan jabatan atau mata pencahariannya;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangantersebut

ARMANSIHOTANG menjawab INI PUNYA ISTRI SAYA PAK, DAN SURATNYASUDAH HILANG PAK dan PAK HAJI kembali bertanya JAD KENAPAISTRINYA GAK KEMARI JUGA , Sdr. ARMAN SIHOTANG menjawab ISTRISAYA SEDANG BERJUALAN DIDEPAN RUMAH, JADI GAK BISA IKUTKEMARI PAK kembali PAK HAJI bertanya BERAPA ISTRIMU BELI CINCININI dan Sdr. ARMAN SIHOTANG menjawab SAAT ITU SAYA DAN ISTRISAYA BELI SEHARGA Rp. 1.100.000, (SATU JUTA SERATUS RIBURUPIAH). kemudian terjadilah kesepakatan antar Sdr. ARMAN SIHOTANG danSdr.

ARMAN SIHOTANG menjawab INI PUNYA ISTRI SAYA PAK, DANSURATNYA SUDAH HILANG PAK dan PAK HAJI kembali bertanya JADIKENAPA ISTRINYA GAK KEMARI JUGA , Sdr. ARMAN SIHOTANG menjawab ISTRI SAYA SEDANG BERJUALAN DIDEPAN RUMAH, JADI GAK BISAIKUT KEMARI PAK kembali PAK HAJI bertanya BERAPA ISTRIMU BELIHalaman 5 dari 25 Putusan Nomor 283/Pid.B/2016/PN.LgsCINCIN INI dan Sdr.

Masri Sulaiman Als Pak Haji Bin Alm.Leman menjawab jadi isterinya kenapa gak kemari juga , saksiArman Sihotang Bin Muslim Sempurna menajwab isteri sayasedang jualan, gak bisa ikut pergi kemari .Bahwa saksi H. Masri Sulaiman Als Pak Haji Bin Alm. Lemanmengatakan berapa harga isteri mu beli cincin ini, saksi ArmanSihotang Bin Muslim Sempurna menjawab isteri saya belisebesar Rp. 1.100.000. (satu juta seratus ribu rupiah) , saksi H.Masri Sulaiman Als Pak Haji Bin Alm.

Leman menjawab kau tidakNnbohongkan , saksi Arman Sihotang Bin Muslim Sempurnamenjawab gak pak, ini betul punya isteri saya , saksi H. MasriSulaiman Als Pak Haji Bin Alm.

Masri Sulaiman Als Pak Haji Bin Alm.Leman menjawab jadi isterinya kenapa gak kemari juga , saksiArman Sihotang Bin Muslim Sempurna menajwab isteri sayasedang jualan, gak bisa ikut pergi kKemari .Bahwa saksi H. Masri Sulaiman Als Pak Haji Bin Alm. Lemanmengatakan berapa harga isteri mu beli cincin ini, saksi ArmanSihotang Bin Muslim Sempurna menjawab isteri saya bellisebesar Rp. 1.100.000. (satu juta seratus ribu rupiah) , saksi H.Masri Sulaiman Als Pak Haji Bin Alm.

Saya gak akan berhenti menyerang kalian@ikatandokterindonesia sampai ada penjelasan perihal ini! (emoticon babi)Rakyat sedang diadu domba dengan IDI/RS? TIDAK. IDI & RS ygmengadu diri mereka sendiri dgn hakhak rakyat. Bahwa kemudian postingan ini kemudian mendapat beberapa komentarantara lain: @yamien: Dokter di olok2 terus. @schroedingerscat13: Tadi saya mau pulang kampung, Bli. KeBandung dari Bekasi. Saya mau bikin surat sehat biasa.

Eh gak boleh,harus rapid test, pas ditanya harganya berapa, 462 ribu, gak dicoverBPJS pula. Padahal kan saya gak minta, saya cuma minta surat sehatbiasa aja, eh gak dikasih, jadi semua wajib rapid test sekarang. Bingungsaya udah 3 bulan gak bisa ketemu orang tua di kampung, pengenpulang aja harus ada duit setengah juta buat bayar surat sehat. @danangadi: Kita ini apa sedang di adu domba dengan dokter@jrxsid.

Putusan No. 72/PID.SUS/2020/PT.DPS @firmansyahgunadi: IDI ketakutan ibu hamil tertular Corona...Kecerdasan IDI anjlok sampe ke titik IQ Jongkok pas mereka nontonberita aksi demo besar2an ratusan ribu massa di Amerika Serikat, socialdistancing dan protokol pencegahan penyebaran virus Corona gakjalan, tapi sampe detik ini gak ada kabar ratusan ribu orang yg ikutdemo itu tertular Corona, apalagi mati karena Corona.....

Saya gak akan berhenti menyerang kalian@ikatandokterindonesia sampai ada penjelasan perihal ini! (emoticon babi)Rakyat sedang diadu domba dengan IDI/RS? TIDAK. IDI & RS ygmengadu diri mereka sendiri dgn hakhak rakyat.Bahwa kemudian postingan ini kKemudian mendapat beberapa komentarantara lain: @yamien: Dokter di olok2 terus. @schroedingerscat13: Tadi saya mau pulang kampung, Bli. KeBandung dari Bekasi. Saya mau bikin surat sehat biasa.

berani lalu Taufik mengatakanKau Sajalah yang ambil aku Gak Berani lalu anak bersama Taufik kembalidatang ke Toko Indomaret lalu mengambil kunci Kontak sepeda MotorKorban yang terletak dilantai disamping pintu toko Indomaret.

berani laluTaufik mengatakan Kau Sajalah yang ambil aku Gak Berani lalu anakbersama Taufik kembali datang ke Toko Indomaret lalu mengambil kunciKontak sepeda Motor Korban yang terletak dilantai disamping pintu tokoIndomaret.

berani laluTaufik mengatakan Kau Sajalah yang ambil aku Gak Berani lalu anak bersama Taufikkembali datang ke Toko Indomaret lalu mengambil kunci Kontak sepeda Motor Korbanyang terletak dilantai disamping pintu toko Indomaret.

Kau Sajalah yang ambil aku Gak Berani laluanak bersama Taufik kembali datang ke Toko Indomaret lalu mengambil kunci KontakHalaman 13 dari 17 Putusan Nomor 10/Pid.Sus.Anak/2016.

berani lalu Taufik mengatakan Kau Sajalah yang ambilaku Gak Berani lalu anak bersama Taufik kembali datang ke Toko Indomaret lalumengambil kunci Kontak sepeda Motor Korban yang terletak dilantai disamping pintutoko Indomaret.

Perbuatan tersebut dilakukan Terdakwadengan caracara antara lain sebagai berikut :Bahwa benar pada hari senin tanggal 01 Maret 2021 sekira pukul 10.00 WIBSaksi Edi Susanto(dilakukan penuntutan dalam berkas perkara terpisah)menelpon Terdakwa Ardi Pratama lalu Saksi Edi Susanto dan Terdakwa ArdiPratama mengobrol menanyakan kabar kemudian Saksi Edi Susanto berkata kalo ada yang mau cari bahan (Sabu) aku ada tapi gak banyak, kamu maenmaen lo kesinilalu Terdakwa Ardi Pratama jawab iya nanti habis mandi

Terdakwa Ardi Pratama berikan paket Sabu sehargaRp200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) kepada Terdakwa Ill Tommy Sugandalalu Terdakwa Ill Tommy Suganda pergi mengantarkan Sabu tersebut tidaklama kemudian Terdakwa Ill Tommy Suganda datang kembali ke rumahTerdakwa Ardi Pratama dan memberikan uang Rp200.000,00 (dua ratus riburupiah) kepada Terdakwa Ardi Pratama, lalu sekira pukul 19.30 WIBTerdakwa Ardi Pratama menelpon Saudara Ardi Bagong dan berkata adayang cari bahan gak ni aku ada lalu di jawab oleh

Pringsewu, saya menelpon Saudara Ardi Pratama aliasPeong lalu kami mengobrol menanyakan kabar kemudian saya berkatakepada Saudara Ardi Pratama alias Peong kalo ada yang mau caribahan (Sabu) aku ada tapi gak banyak, kamu maen maen lo kesini laludi jawab Saudara Ardi Pratama alias Peong iya nanti habis mandi sayamaen kesana tidak lama kemudian sekira pukul 11.00 WIB SaudaraArdi Pratama alias Peong sampai di rumah saya lalu kami mengobrolkemudian Saudara Ardi Pratama alias Peong berkata kepada saya

Pringsewu;Bahwa sekira pukul 19.30 WIB saya di telpon oleh Saudara ArdiPratama alias Peong dan dia berkata ada yang cari bahan gak ni akuada lalu saya Jawab ya udah 250 aja lalu tidak lama kKemudian sayalangsung menuju ke rumah Saudara Ardi Pratama alias Peong namunsebelum sampai rumah nya saya bertemu dengan Saudara ArdiPratama alias Peong di gang masuk yang menuju ke rumah nya lalusaya memberikan uang Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah)kepada Saudara Ardi Pratama alias Peong kemudian

Sus/2021/PN KotBahwa kemudian Terdakwa Ardi Pratama berikan paket Sabu sehargaRp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah) kepada nya danTerdakwa Ardi Pratama terima uangRp250.000,00 (dua ratus limapuluh ribu rupiah) tersebutlalu Saudara Ardi Bagong pulang, kemudiansekira pukul 20.00 WIB Saudara Rifki menelpon Terdakwa ArdiPratama dan berkata masih ada gak yang tadi lalu Terdakwa ArdiPratama jawab ya masih lalu tidak lama kemudian Saudara Rifkidatang ke rumah dan membeli Sabu seharga Rp200.000

adatanahmu disitu ) saya jawab : Dang sian ho hutuhor I, sian si Tarkus Simanullang dohutuhor I (Bukan dari kamu saya beli itu, dari si Tarkus Simanullang nya kubeliitu ) terdakwa berkata lagi : Unang ula kobun I, Kobun ho doi, dang boi be hoMardalan sian I, Molo sai di ula ho dope Ikon Hubunu ho songon si suhutanManullang Nahubunu I ( Jangan kau kerjai Kebun itu Kebunku nya itu, gak bisalagi kau jalan dari situ, kalau kau kerjai lagi akan kubunuh kau seperti si SuhutanManullang yang kubunuh itu

ketika itu saya berada disamping warung Op Marluga Br Sihite dan sayamendengar suara ribut ribut di dalam warung Op Marluga Br Sihite,lalu saya masukkedalam warung tersebut dimana didalam warung ada Marhakim Samosir danterdakwa sedang berdiri marah marah kepada Marhakim Samosir denganmengucapkan kata kata : Unang ula kobun ,Kobun hu do I, Dang boi be homardalan sian I, Molo sai di ula ho dope Ikkon hu bunu ho songon si SuhutanManullang Nahubunu I ( jangan kau kerjai kebun itu, kebunku nya itu, gak

SETI BR SIHITE ALS OP MARLUGA; Bahwa kejadiannya pada hari Selasa tanggal 13 Agustus 2013 sekitar pukul.17.30Wib tepatnya di dalam warung milik saya dan saya melihat dan mendengarkantentang kejadian tersebut.Bahwa ketika itu Terdakwa berkata : Boasa disuani ho Haminjon di tanokku(Kenapa kau Tanami Kemenyaan di tanah ku ) lalu korban menjawab Tanokku doi(Tanahku nya itu) terdakwa berkata lagi : Dang adong tanom disi (Gak ada tanahmudisitu ) korban menjawab lagi Dang sian ho hutuhor J, sian si Tarkus

Simanullangdo Hutuhor I (bukan dari kamu saya beli itu, Dari si Tarkus Simanullangnya kebeliitu) Terdakwa berkata lagi Unang Ula kobun I, kobun hu doi Dang boi be hoMardalan sian I, Molo sai diula ho dope Ikkon hubunu ho songon si SuhutanManullang Nahubunu I ( Jangan kau kerjai kebun itu, Kebun ku nya itu, gak bisalagi kau jalan dari situ, kalau kau kerjai lagi akan kubunuh kau seperti si SuhutanManullang yang Kubunuh itu ) setelah itu korban diam saja karena sudah ketakutan.Bahwa jarak saya pada

telah terjadi perbuatan tidak menyenangkan kepada saksi korban diwarung milik Op Marluga br Sihite Desa Sosor Tambok Kecamatan DoloksanggulKabupaten Humbang Hasundutan pada saat itu saya sedang minum kopi ketika sayamelihat saksi korban datang ke warung dan duduk di ruang tengah warung tersebutoesaya langsung berkata Boasa disuani ho Haminjon di tanokku ( Kenapa kauTanami kemenyaan di tanahku ) dan saksi korban menjawab Tanokku do I(Tanahku nya itu) lalu saya berkata lagi Dang adong tanom disi (Gak

meyakinkanHalaman 3 dari 20 Putusan Nomor 30/Pid.B/2016/PN Agmsaksi MADRUL Bin MAKTAH untuk berbisnis jual mobil di Jakartadengan mengatakan Pak Madrul kita beli mobil di Jakarta, denganmembayar uang DP sebesar Rp. 150.000.000, (seratus lima puluh juta)rupiah kita bisa membawa 5 (lima) unit mobil lalu saksi MADRUL BINMAKTAH tergerak hatinya dengan perkataan Terdakwa dan mengatakanya jadi, tapi saya hanya punya uang sebesar Rp. 50.000.000, (limapuluh juta) rupiah edi dan Terdakwa mengatakan iya gak

dijawab oleh saksi MADRUL BIN MAKTAHiya jadi, kita berangkat besok. lalu Terdakwa mengatakan kepada saksiMADRUL BIN MAKTAH kita bawa satu tas ke Jakarta, kita gabungkanbarang kita, kakak cukup bawa 1 (satu) stel baju saja, gak usah banyakbanyak, kita beli ditanah abang disana murahmurah dan saksi MADRULBIN MAKTAH menyetujui atau mengiyakan dengan bujukan perkataanTerdakwa.

hari Rabu tanggal 13 Mei 2014 sekitar jam19:00 wib Terdakwa dan saksi MADRUL BIN MAKTAH berangkat dariDesa Sungai lpuh Kecamatan Selagan Raya Kabupaten Mukomukomenuju Bengkulu dengan menggunakan mobil travel, kKemudian pada hariKamis tanggal 14 Mei 2014 sekitar jam 14:30 wib saksi MADRUL BINMAKTAH dan Terdakwa berangkat dari Bengkulu menuju Jakarta denganmenggunakan pesawat terbang Lion Air dan pada saat naik pesawat LionAir Terdakwa mengatakan kepada saksi MADRUL BIN MAKTAH naikpesawat terbang gak

KemudianTerdakwa mengatakan kepada saksi MADRUL BIN MAKTAH kita bawasatu tas saja ke Jakarta, kita gabungkan barang kita, kakak cukup bawa 1(satu) stel baju saja, gak usah banyakbanyak, kita beli ditanah abangdisana murahmurah dan saksi MADRUL BIN MAKTAH menyetujui atausepakat dengan perkataan Terdakwa.

hari Rabu tanggal13 Mei 2014 sekitar jam 19:00 wib Terdakwa dan saksi MADRUL BINMAKTAH berangkat dari Desa Sungai lpuh Kecamatan Selagan RayaKabupaten Mukomuko menuju Bengkulu dengan menggunakan mobiltravel, Kemudian pada hari Kamis tanggal 14 Mei 2014 sekitar jam 14:30wib saksi MADRUL BIN MAKTAH dan Terdakwa berangkat dari Bengkulumenuju Jakarta dengan menggunakan pesawat terbang Lion Air dan padasaat naik pesawat Lion Air Terdakwa mengatakan kepada saksi MADRULBIN MAKTAH naik pesawat terbang gak

laluterdakwa kembali berkata Tolonglah Bou, murahnya ini, untuk bayar koslalu dijawab saksi ROHANI Alias ANI Gak ada uang ku kemudianterdakwa berkata Tolonglah Bou, sejutalah dulu Bou bayar, nanti kalauHalaman 3 dari 17 Putusan Nomor 177/Pid.B/2018/PN.Rhlada lagi uang Bou, tambahilah lagi lima ratus namun saksi ROHANIAlias ANI berkata Gak ada uangku selanjutnya terdakwa berkata Tolonglah Bou, sejuta ajalah kKemudian saksi ROHANI Alias ANI tanpamenanyakan asal kepemilikan laptop tersebut dan tanpa

ada uangku laluterdakwa kembali berkata Tolonglah Bou, murahnya ini, untuk bayar koslalu dijawab saksi ROHANI Alias ANI Gak ada uang ku kemudianterdakwa berkata Tolonglah Bou, sejutalah dulu Bou bayar, nanti kalauada lagi uang Bou, tambahilah lagi lima ratus namun saksi ROHANIAlias ANI berkata Gak ada uangku selanjutnya terdakwa berkata Tolonglah Bou, sejuta ajalah kKemudian saksi ROHANI Alias ANI tanpamenanyakan asal kepemilikan laptop tersebut dan tanpa dilengkapidengan kotak serta faktur pembelian

MAMAT berhenti dirumah saksiROHANI dan terdakwa menemui saksi Rohani di teras rumahnya, dankemudian terdakwa berkata kepada saksi Rohani TOLONGLAH BOU,BELILAH LAPTOP INI UNTUK BAYAR KOS dan kemudian saksi Rohanimenjawab GAK ADA UANGKU lalu terdakwa berkata kembaliTOLONGLAH BOU MURAHNYA INI, UNTUK BAYAR KOS lalu saksiRohani menjawab GAK ADA UANGKU lalu terdakwa kembalimengatakan TOLONGLAH BOU, SEJUTA LAH DULU BOU BAYAR,NANTI KALAU ADA LAGI UANG BOU, TAMBAHLAH LAGI LIMA RATUSnamun kemudian saksi Rohani

MAMAT berhenti dirumah saksiROHANI dan terdakwa menemui saksi Rohani di teras rumahnya, dankemudian terdakwa berkata kepada saksi Rohani TOLONGLAH BU,BELILAH LAPTOP INI UNTUK BAYAR KOS dan kemudian saksi Rohanimenjawab GAK ADA UANGKU lalu terdakwa berkata kemballiTOLONGLAH BOU MURAHNYA INI, UNTUK BAYAR KOS lalu saksiRohani menjawab GAK ADA UANGKU lalu terdakwa kemballimengatakan TOLONGLAH BOU, SEJUTA LAH DULU BOU BAYAR,NANTI KALAU ADA LAGI UANG BOU, TAMBAHLAH LAGI LIMA RATUSnamun kemudian saksi Rohani

MAMAT berhenti dirumah saksi ROHANI dan terdakwa menemuisaksi Rohani di teras rumahnya, dan kemudian terdakwa berkata kepadasaksi Rohani TOLONGLAH BU, BELILAH LAPTOP INI UNTUK BAYARKOS dan kemudian saksi Rohani menjawab GAK ADA UANGKU laluterdakwa berkata kembali TOLONGLAH BOU MURAHNYA INI, UNTUKBAYAR KOS lalu saksi Rohani menjawab GAK ADA UANGKU laluterdakwa kembali mengatakan TOLONGLAH BOU, SEJUTA LAH DULUBOU BAYAR, NANTI KALAU ADA LAGI UANG BOU, TAMBAHLAH LAGILIMA RATUS namun kemudian saksi Rohani

Kemudian saksi Rita Wati menelepon saksi Mentari Fitri dengan mengatakan*MENGAPA SAIFUL AZWAR NELPON TIBA TIBA NYURUH UNTUKMENJEMPUT KAU lalu saksi Mentari Fitri menjawab *ITULAH MAK, GARAGARASAIFUL AZWAR SELALU MEMBAHAS MASALAH MASALAH YANG SUDAHLALU, TENTANG MASALAH SIKAP ORANG TUANYA YANG GAK SUKA SAMAAKU.Bahwa selanjutnya pada hari rabu tanggal 16 April 2014 sekira pukul 19.30 wibsaat terdakwa baru pulang dari rumah orang tuanya yang berada tepat di samping rumahterdakwa dan saksi Mentari Fitri

Kemudian terdakwa masuk ke dalam rumahsambil menyinggung lagi masalah tentang sikap orang tua terdakwa yang tidak menyukaisaksi Mentari Fitri, lalu terdakwa berkata >KAU TIDAK BISA DIBILANGIN, KAUBANDAL, KAU MELAWAN lalu saksi Mentari Fitri menjawab sambil berjalan menujukamar tidur dengan mengatakan CEMANA AKU GAK MELAWAN, ORANG TUA MUMENGANJINGANJING KAN AKU, AKU BUKAN KESET YANG SELALUDIPIJAKPIJAK akan tetapi terdakwa menyusul saksi Mentari Fitri ke dalam kamar tidurlalu seperti kesurupan sambil

Kemudian orang tua saksi Mentari menjemput saksi dari rumahtempat tinggal saksi.Bahwa kemudian orang tua saksi Mentari yang bernama Rita Watimenelepon saksi dengan mengatakan MENGAPA SAIFUL AZWARNELPON TIBA TIBA NYURUH UNTUK MENJEMPUT KAU lalusaksi menjawab ITULAH MAK, GARAGARA SAIFUL AZWARSELALU MEMBAHAS MASALAH MASALAH YANG SUDAH LALU,TENTANG MASALAH SIKAP ORANG TUANYA YANG GAK SUKASAMA AKU.Bahwa pada hari rabu tanggal 16 April 2014 sekira puku; 19.30 wib saatterdakwa baru pulang dari rumah orang

Kemudian terdakwa masuk kedalam sumah sambil menyinggung lagi masalah tentang sikap orang tuaterdakwa yang tidak menyukai saksi Mentari, saat itu terdakwa berkata KAU TIDAK BISA DIBILANGIN, KAU BANDAL, KAU MELAWANlalu saksi Mentari menjawab sambil berjalan menuju kamar denganmengatakan CEMANA AKU GAK MELAWAN, ORANG TUA MUMENGANJINGANJING KAN AKU, AKU BUKAN KESET YANGSELALU DIPIJAKPIJAK tak lama kemudian terdakwa menyusul saksiMentari ke dalam kamar tidur seperti kesurupan sambil menumbuknumbuk lemari

Kemudian orang tua saksi Mentari menjemput saksi dari rumahtempat tinggal saksi.e Bahwa orang tua saksi Mentari yang bernama Rita Wati menelepon saksidengan mengatakan * MENGAPA SAIFUL AZWAR NELPON TIBATIBA NYURUH UNTUK MENJEMPUT KAU lalu saksi menjawab ITULAH MAK, GARAGARA SAIFUL AZWAR SELALUMEMBAHAS MASALAH MASALAH YANG SUDAH LALU,TENTANG MASALAH SIKAP ORANG TUANYA YANG GAK SUKASAMA AKU.e Bahwa pada hari rabu tanggal 16 April 2014 sekira puku; 19.30 wib saatterdakwa baru pulang dari rumah orang