Ditemukan 13153 data
EKO WAHYU WIDIYATI,SH
Terdakwa:
DENY DESVIYANTO Als DENY CEKETHER Bin PARYADI HADI SUWITO
66 — 4
Pol: AD5631AC beserta STNKnya yangtelah disita dari Deny Desviyanto als Deny Cekether Bin Paryadi Hadi Suwito yangmerupakan kendaraan untuk melakukan aktifitas seharihari, maka dikembalikankepada Terdakwa Deny Desviyanto als Deny Cekether Bin Paryadi Hadi Suwito;Menimbang, bahwa dalam setiap putusan Hakim sepatutnya memenuhi3 (tiga) cita hukum yaitu keadilan, kemanfaatan dan kepastian hukum sehinggadiharapkan dapat tercipta keselarasan kembali dimasyarakat setelah terjadinyasebuah tindak pidana sehingga
menurut Majelis Hakim ketiga cita hukum ituharuslah menjadi tujuan dari penjatuhan pidana sebagaimana akan ditentukandidalam amar putusan dibawah ini;Halaman 29 dari 31 Putusan Nomor 67/ Pid.
35 — 17
rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaati perintahAllah dan melaksanakannya merupakan ibadah ;Pasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumah tanggayang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Kedua belah pihak secara tegas menghendaki terjadinyaperceraian ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataanbahkan kehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagikedua belah pihak, maka dengan itu telah terbukti bahwa ikatan batin merekaHalaman 30 dari 35 halaman Putusan Nomor 299/ Pdt.G/ 2020/ PA Dpstelah terkoyak, dan tidak ada
24 — 2
Disitulah saya merasakecewa atas perlakuan istri terhadap saya, yang selama ini ikut berjuangdalam mencapai angan dan cita cita ternyata sudah tidak dianggap lagi.Hal. 11 dari 37 Putusan Nomor 3021/Pdt.G/2016/PA.SbyInti dari masalah perceraian ini adalah saya sebagai kepala rumah tanggatidak punya pekerjaan, dan tidak bisa memberi nafkah keluarga.Pak Hakim yang terhormat saya menyadari bahwa saya harus bangkit darimasalah ini, disatu sisi lain mencari pekerjaan bukan perkara yang mudahtidak bisa
86 — 26
Penggugat menyadari bahwa meretas jalanuntuk mewujudkan cita cita ideal tidaklah muda,segala sesuatu tidak dapat terwujud dalam sekejap,banyak = aral melintang, kerikil tajam berserakanmenghadang jalan. Namun Penggugat mengarifi itusebagai suatu fase kehidupan yang harus dilalui.Bahwa petaka rumah tangga bukanlah muncul' padaakhir akhir ini, tetapi sudah dimulai sejak awalperkawinan. Seorang suami seharusnya berkewajibanmemberikan nafkah kepada isteri dan anaknya.
21 — 1
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
8 — 1
bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dan Termohonserta saksisaksi, maka ternyata Pemohon dengan Termohon sudah pisahtempat tinggal sekitar 3 tahun lebih, sehingga hal tersebut membuktikan adanyapercekcokan atau perselisihnan Pemohon dengan Termohon yang semakinmemuncak;Menimbang bahwa salah satu pihak tidak lagi mau melaksanakankewajibannya sebagai suami istri, atau karena keduanya berpisah tempattinggal, dapat dimaknai bahwa salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
14 — 1
Apabila salah satu pihaksudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupanperkawinan itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas,maka Majelis Hakim berkesimpulan, bahwa gugatan Penggugat telah memenuhiketentuan pasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 jo pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun
11 — 6
Akan tetapi,apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,serta terputusnya ikatan jiwa di antara mereka, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telahnampak secara nyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat danTergugat telah jauh dari barometer kerukunan sebagaimana terurai di atas;Menimbang, bahwa apabila suatu rumah tangga keadaanya telah tidakmemiliki
14 — 8
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadibelenggu bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang telah dikemukakandi atas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa perkawinan Penggugat danTergugat sudah pecah (marriage breakdown), Sulit untuk disatukan dalam sebuahrumah tangga yang harmonis, karena hati mereka sudah tidak
6 — 0
Apabila salah satu pihak kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernahmenjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohon denganTermohon telah terjadi perselisihan dan pertengkaran secara terus menerusyang berdampak kedua belah pihak telah berpisah tempat tinggal sudah lebihdari 10 tahun dan sebagaimana ternyata upayaupaya
Terbanding/Terdakwa : Sakaria alias Saka
59 — 21
Sekalipun mengakomodir ketiga cita dasar hukum itusaja bukanlah hal yang mudah, karena ketiga recht ide hukum tersebut bersifatHal. 9 dari 12 halaman, Pts. Perk. No.32/Pid.Sus/2020/PT PAL.spanning verhaltis, yang satu ingin menonjol dengan mendesak lainnya, apalag!
18 — 8
;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan itu akan menjadi belenggu kehidupan bagikedua belah pihak, maka telah terbukti bahwa ikatan batin mereka telah putus, tidak adaharapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalam rumah tangga.
11 — 6
denganTergugat, sebagaimana diatur dalam firman Allah SWT. dalam surat arRuum ayat 21 serta Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2 dan 3,Majelis menilai dalam rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sudahtidak terwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatansuci (mitsaqgan ghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbedafikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asihdan asuh dalam satu cinta dan cita
86 — 19
menunjukkan antara Penggugatdan Tergugat telah mengalami kebuntuan komunikasi kasih sayang sebagaisuami istri, yang hal itu nyatanya terus memburuk dari waktu ke waktu sehinggamengakibatkan hancurnya keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugatdan Tergugat, dimana pada titik sekarang Penggugat dan Tergugat kehilanganrasa cintanya, serta Penggugat dipersidangan begitu kuat niatnya untukbercerai dengan Tergugat;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
14 — 6
Pasal 3 Instruksi Presiden Nomor 1 tahun 1991 tentangKompilasi Hukum Islam tidak mungkin bisa terwujud ;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami isteri saling menyayangi satu sama lain.Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadibelenggu kehidupan bagi kedua belah pihak ;Menimbang
13 — 2
Bahwa dengan kondisi rumah tangga sebagaimana tersebut diatas,sangatlah sulit kiranya pihak Penggugat untuk bisa mewujudkan suaturumah tangga yang sakinah mawaddah warochmah, sebagaimana yangPenggugat cita citakan, dan pihak Penggugat dengan hal tersebut telahmerasa sangat menderita lahir maupun batinnya, sehingga pihakPenggugat sudah tidak kuat dan tahan lagi untuk mempertahankan danmeneruskan rumah tangga ini bersama pihak Tergugat, dan oleh karenanyapihak Penggugat bermaksud untuk mengakiri rumah
ADEK MERY SASTI SIREGAR
Terdakwa:
Sapwan Saputra Nasution
168 — 81
Torkis untukmengucapkan duka cita, 2 minggu kemudian orangtua Saksi datang lagikerumah H. Torkis untuk mengatakan berdamai namun keluarga H. Torkismemberikan perjanjian untuk mengganti kerugian sebesar Rp50.000.000,00(lima puluh juta rupiah), Keluarga tidak sanggup untuk membayarnya;4.
Hamdan Nasution, tanpa di sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut: Bahwa Saksi tahu karena mulai dari awal Saksi mengikuti kejadian; Bahwa Saksi beserta saksi lainnya datang jauh mengunjungi keluargakorban sejak mulai malam pertama; Bahwa Saksi mengetahuinya isi pertemuan tersebut, awalnyamembicarakan turut berduka cita; Bahwa ada dipersiapkan persiapkan perdamaian;Halaman 16 dari 30 Putusan Nomor 99/Pid.Sus/2020/PN Sbh Bahwa perdamaian pada waktu itu H.Dayan mengatakan ini perintah H.Torkis
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM BERCAHAYA YARUSIB CILACAP. Diwakili oleh DJOKO SUMEDI, SH., MH
Tergugat:
1.MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA
2.Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
3.RUMAH SAKIT ISLAM FATIMAH CILACAP
298 — 227
Islam Bercahaya Cilacap (YARUSIB)Halaman 11 dari 148 Halaman Putusan Nomor :63/G/2019/PTUNJKT.Cilacap adalah untuk menyesuaikan kedudukan Yayasan terhadapUndangundang Yayasan;Sedangkan Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah ( YARUSIF )merupakan yayasan yang baru didirikan yang mana Yayasan RumahSakit Islam Fatimah (YARUSIF) Cilacap bukan merupakan kelanjutandari Yayasan Rumah Sakit Islam (YARUSI) Cilacap, yang didirikan padatahun 1983;Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah (YARUSIF) Cilacap tidakmelanjutkan cita
cita pendiri Yayasan Rumah Sakit Islam (YARUSI)Cilacap yang berorientasi pada pelayanan publik (public service) bukanberorientasi pada keuntungan semata (profit oriented);Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah (YARUSIF) Cilacap dengantanpahak yang berdasar hukum, menguasai Rumah Sakit Islam Fatimah,yang mana Rumah Sakit Islam Fatimah merupakan aset dari YayasanRumah Sakit Islam (YARUSI)Cilacap yang kemudian berubah menjadiYayasan Rumah Sakit Islam Bercahaya (YARUSIB) Cilacap)yang mulaiberoperasi sejak
Bahwa maksud dan tujuan tersebut untuk meneruskan cita citaPendiri Yayasan Rumah Sakit Islam (YARUSI) yang pertama yaitu :a. mendirikan Rumah Sakit Islam yang diberi nama Rumah SakitFatimah;b. meningkatkan derajat kesehatan masyarakat;c. mengembangkan ilmu kesehatan;d. mengembangkan Kegiatan Dawah Islamiyah;6. Bahwa permasalahan timbul ketika Sdr. DR. H.
dan non formal;Cc) panti asuhan, pantai jompo dan panti wreda;d) pembinaan olah raga;e) penelitian dibidang ilmu pengetahuan;f) study banding;2) di Bidang Kemanusiaan :a) memberikan bantuan kepada korban bencana alam;b) memberikan bantuan kepada tuna wisma, fakir miskin dangelandangan;c) melestarikan lingkungan hidup;Bahwa dari maksud dan tujuan didirikannya Yayasan Rumah SakitIslam Fatimah (YARUSIF) Cilacap sebagaimana Akta Nomor 50tanggal 14 Desember 2010 tersebut jelas telah menyimpang dari cita
FUADBAWAZIER, MA, karena: Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah (YARUSIF) merupakanyayasan yang baru didirikan; Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah (YARUSIF) Cilacap bukanmerupakan kelanjutan dari Yayasan Rumah Sakit Islam (YARUSI)Cilacap, yang didirikan pada tahun 1983; Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah (YARUSIF) Cilacap tidakmelanjutkan cita cita pendiri Yayasan Rumah Sakit Islam(YARUSI) Cilacap, yaitu Mengembangkan Kegiatan DawahIslamiyah; kekayaan Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah (YARUSIF) Cilacap
83 — 141
Pdt.G/2019/PA.Srh.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Sei Rampah yang memeriksa dan mengadiliperkara tertentu pada tingkat pertama dalam sidang majelis, telah menjatuhkanputusan perkara Cerai Talak antara:Pemohon, tempat dan tanggal lahir di Sibolga, 31 Desember 1979, AgamaIslam, kewarganegaraan Indonesia, pekerjaan PegawaiNegeri Sipil, pendidikan Strata I, bertempat tinggal diKabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara.Sementara berada di Medan (Komplek Insan Cita
Srh.menetap di Medan (Komplek Insan Cita Griya No.AA 23 Jl. Abdul HakimTanjung Sari Medan;. Bahwa benar dari Perkawinan Pemohon dan Termohon sampai dengansekarang belum juga dikarunia anak (keturunan), padahal Pemohon danTermohon sudah berupaya berobat untuk itu baik medis maupunalternatif;.
Bahwa jikalau sekarang Pemohon tinggal di komplek Insan Cita GriyaNo.AA23 Jin Abdul Hakim Tanjung Sari Medan, akan tetapi itupundikarenakan diusir oleh Termohon.3.
13 — 1
sudah ada upaya musyawarah dua keluarga untukmerukunkan Penggugat dan Tergugat, akan tetapi tidak berhasil, karenaPenggugat bersikukuh ingin bercerai dengan Tergugat;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta kejadian tersebut di atasdapat disimpulkan fakta hukum bahwa antara Penggugat dan Tergugat terusmenerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan sudah tidak ada harapanhidup rukun lagi dalam rumah tangga;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita