Bahwa, pada akhir bulan Agustus 2007 Penggugat mengalami Musibah, Jatuh diTeras Rumahnya sewaktu memperbaiki Lampu, yang mengakibatkan PenggugatPrinsipal tidak sadarkan diri, karena mengalami Geger otak, dan Pihak Rumah SakitKatolik Jalan Diponegoro No. 51 Surabaya telah melakukan Operasi Otak sebanyak 2(dua) kali, dan Penggugat di Rawat Inap, sejak tanggal 26 Agustus, s/d 31 Oktober2007, atau selama, 3 (tiga) bulan lebih, namun kondisi Penggugat belum adaperubahan, masih tetap kondisi tidak sadarkan

Bahwa, sejak Penggugat masuk Ruang Gawat Darurat Rumah Sakit KatolikJalan Diponegoro No. 51 Surabaya, tanggal 26 Agustus 2007, dan Pihak Rumah Sakittelah melakukan Operasi Otak Penggugat sebanyak 2 (dua) kali dan masuk RuangICCU, selama 20 hari Istri Penggugat, telah berupaya meminta kepada Tergugat agarmenanggung semua biaya pengobatan Penggugat selama di Rawat Inap di RumahSakit Katolik Jalan Diponegoro No. 51 Surabaya, termasuk biaya Operasi dan RuangICCU selama 20 Hari, karena Tergugat tidak

Bahwa oleh karena Tergugat tidak memenuhi kewajibannya untuk membayarbiaya pengobatan Penggugat selama di Rawat Inap di Rumah Sakit Katolik JalanDiponegoro No.51 Surabaya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (1) Pasal 18ayat (3) UU No. 3 Tahun 1992 Jo, Peraturan Pemerintah No. 14 Tahun 1993 TentangJamsostek, Jo Pasal. 11 ayat (2) Pasal 12 ayat (1) (2), Peraturan Pemerintah No. 01/Men/1998, tentang Penyelenggaran Pemeliharaan Kesehatan, dan Tergugat juga tidakmemenuhi kewajibannya untuk membayar

Bahwa dalam Perundingan Bipartit, bahwa Tergugat hanya bersedia membayaruang konpensasi Pemutusan Hubungan Kerja kepada Penggugat sebesarRp.7.866.000, ( tujuh juta delapan ratus enam puluh ribu rupiah ), dengan alasanbahwa Tergugat telah memberikan bantuan Pengobatan sebesar Rp.3.000.000, danTunjangan Hari Raya ke Agamaan Tahun 2007, bahwa Penggugat tidak dapatmenerima tawaran uang konpensasi yang akan mau diberikan Tergugat, mengingatbiaya Pengobatan Penggugat selama di Rawat Inap di Rumah Sakit

Perawatan Inap selama 22 hari ICCU x Rp.450,000 = Rp, 9,900,000,Nl. Perawatan Inap selama 38 hari x Rp, 145,000, = Rp, 5,510,000,IV. Perawatan Jalan setiap minggu 1 xRp, 150,000 selama 13 bulan = Rp7 ,800,000, ; 222 oe nnn nnnn nnn nnn nnn e nnn12.

kedalamrumah sambil mendorong korban hingga terjatuh, selanjutnya terdakwamenduduki tubuh korban sambil memukul punggung korban berkalikali,selanjutnya terdakwa mencubit paha kanan dan paha kiri korban, kemudianselanjutnya terdakwa membenturkan kepala korban ke meja ruang tamu,Halaman 2 dari 14 Putusan Nomor 115/Pid.Sus/2021/PN Bdwkemudian terdakwa memarahi korban dan pergi meninggalkan rumah korbanyang pada saat itu memang tidak ada orang tuanya.Bahwa akibat perbuatan terdakwa, korban sempat dirawat inap

Bondowoso berdasarkan Surat KeteranganRawat Inap Nomor : 440/314/430.9.3.24/2020 tanggal....Desember 2020 yangdirawat mulai tanggal 17 Desemeber 2020 s/d 19 Desember 2020.Bahwa berdasarkan Visum Et Revertum Nomor:VER/125/X1I/2020/Rumkit tanggal 29 Desember 2020 dari Rumah SakitBhayangkara Bondowoso dengan hasil pemeriksaan :e Pada punggung tidak di dapatkan luka tetapi terasa nyeri jika disentuh;e Pada dada bagian tengah tidak didapatkan luka tetapi terasa nyeri jikadisentuh;e Pada paha sebelah kiri

dimediasi oleh Kepala Desadengan perdamaian namun persyaratannya pihak terdakwa harus membayaruang kompensasi sebesar Rp.20.000.000, (dua puluh juta rupiah) akan tetapidari pihak terdakwa hanya mampu membayar Rp. 2.000.000, ( Dua jutarupiah) untuk membantu biaya pengobatan, dan sampai sekarang tidak adatitik temu;Bahwa Anak saksi dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara hari Selasa tanggal 22Desember 2020 sekitar pukul 14.00 Wib karena waktu itu badannya panas danmuntah muntah akan tetapi tidak rawat inap

terhadap anak tersebut sejaktanggal 17 Desember 2020 hingga tanggal 19 Desember 2021 Selanjutnyasaksi membuat dan menandatangan Surat Keterangan Rawat Inap tanggalDesember 2021 No.440/314/430.9.3.24/ 2020;Bahwa dari hasil lab tersebut tidak bisa dikaitkan dengan hasil pemeriksaankekerasan fisik karena hasil lab tersebut hanya pemeriksaan pada saatpasien masuk IGD dengan keluhan sakit perut dan pusing saja (tidakmenyeluruh) berbeda dengan pasien yang meminta laporan daripemeriksaan akibat kekerasan

fisik harus ada permohonan / surat pengantardari Kepolisian untuk dilakukan pemeriksaan medis tentang pengobatan.Perawataan serta untuk dibuatkan viusm et Repertum;Sehingga dengan keadaan tersebut diatas dapat disimpulkan telahternyata sakit yang dialami anak sehingga dirawat inap (opname) diakibatkankarena sakit amandel atau pembesaran amandel serta adanya permintaan darikeluarga anak agar supaya Puskesmas ljen mengeluarkan surat Keteranganrawat inap terhadap anak tersebut sejak tanggal 17 Desember

oleh terdakwa ketika saksi memergokinyadan benar bahwa barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp. 955.000,(sembilan ratus lima puluh lima ribu rupiah); perhiasan emas berupacincin 2,800 gram; sebuah kalung emas 1,950 gram dan sepasang antingemas 1,050 gram adalah milik saksi Atika yang telah dibawa terdakwadengan disimpan di dalam tas ransel coklat miliknya.Bahwa terdakwa mengambil barangbarang tersebut tanpa persetujuandari saksi maupun saksi Atika.Bahwa saksi ketika itu sedang menjalani rawat inap

di Rumah Sakitdimana di ruangan tersebut memilik jam besuk sampai pukul 21.00 Wibdan gerbang masuk ke lingkungan kamar inap tersebut dijaga olehsatpam.Atas keterangan saksi, Terdakwa tidak memberikan pendapat danmembenarkannya;Menimbang, bahwa di persidangan Terdakwa telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa pada hari Jumat, tanggal 02 September 2016, sekitar pukul 22.00wib bertempat di ruang Kemuning 2, RSUD dr.

Soeselo Slawi, DesaDukuhwaringin, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal, Terdakwa AhmadRosid Bin Tahuri telah mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atausebagian milik orang lain yaitu saksi ATIKA Binti SANURI dengan maksuduntuk dimilikisecara melawan hukum tanpa seizin pemiliknya;Bahwa bermula ketika terdakwa membutuhkan uang dan berusahamenyelinap masuk ke dalam komplek rawat inap RS Dr.

Bahwa rencananya, terdakwa akan menggunakan isi dari tas tersebut untukmemenuhi kebutuhan seharihari; Bahwa terdakwa mengenali barang bukti yang diperlihatkan kepadanya danmembenarkan bahwa barang bukti berupa tas cangkong warna merahadalah tas yang diambil oleh terdakwa dari ruang rawat inap di RS.

Soeselo Slawi, DesaDukuhwaringin, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal, Terdakwa AhmadRosid Bin Tahuri telah mengambil tas cangklong warna merah milik saksiATIKA Binti SANURI tanpa seizin pemiliknya;Halaman 9 dari 16 Putusan Nomor 179/Pid.B/2016/PN.SIw.Bahwa berawal ketika terdakwa membutuhkan uang, kemudian Terdakwaberusaha menyelinap masuk ke dalam komplek rawat inap RS Dr.

kandung saksi yangbernama SRI MIATY namun pelaku tetap datang kerumah adik kandung saksisehingga terjadilah pertengkaran mulut antara suami saksi dengan pelaku dansecara tibatiba pelaku memukuli suami saksi secara berulangulang;Bahwa saksi menerangkan, akibat penganiayaan yang dilakukan pelaku SONYsuami saksi mengalami luka biram dibagian mata sebelah kiri, hidungmengeluarkan darah, leher mengalami luka gores, tangan kiri luka gores dan alismata sebelah kanan mengalami luka dan suami saksi dirawat inap

dimmahsakit Bhayangkara Tebing Tinggi;Bahwa saksi menerangkan, akibat dari penganiayaan tersebut suami saksitidak bisa melakukan aktivitas dan kegiatan seharihari karena suami saksidirawat inap dirumah sakit Bhayangkara Tebing Tinggi.Terhadap Keterangan saksi, terdakwa tidak merasa keberatan dan membenarkannya;2 ANDY, dibawah sumpah menerangkan pada pokoknya sebagai berikut:Bahwasaksi menerangkan, bahwa terjadinya penganiayaan yaitu pada hariSenin tanggal 23 Desember 2013 sekira pukul 09.30 Vihb

bagian samping SONY dan olehSONY langsung memukuli bagian wajah saksi dengan tangan kanannya secaraberulangulang kemudian oleh saksi MANUNTUN SIREGAR memisahkankejadian tersebut namun pelaku SONY terus mendatangi saya dan meninjubagian perut saksi sebanyak 3 (tiga) kali dengan tangan kanannya sehinggamengakibatkan luka biram dibagian mata sebelah kiri, hidung mengeluarkandarah, leher mengalami luka gores , tangan kiri luka gores dan alis matasebelah kanan mengalami luka dan suami saksi dirawat inap

adalah pelaku yang bernama SONYsebelumnya telah pernah dilarang oleh saksi korban untuk tidak datang kerumahadik ipar saksi yang bernama SRI MIATY namun pelaku tetap datangkerumah adik ipar saksi sehingga terjadilah pertengkaran mulut antara saksikorban dengan pelaku dan secara tibatiba pelaku memukuli saksi korban secarabemlangulang;e Bahwa = saksi korban menerangkan, akibat dari penganiayaan tersebut saksikorban tidak bisa melakukan aktivitas dan kegiatan seharihari karena saksikorban dirawat inap

SIREGAR memisahkan kejadian tersebut namun pelaku SONY temsmendatangi saksi korban ANDY dan meninju bagian pemt ANDY sebanyak 3(tiga) kall dengan tangan kanannya sehingga mengakibatkan luka biramdibagian mata sebelah kiri, hidung mengeluarkan darah, leher mengalamiluka gores , tangan kiri luka gores dan alis mata sebelah kanan mengalamiluka dan saksi korban ANDY dirawat inap dimmah sakit Bhayangkara TebingTinggi ;Bahwa saksi menerangkan, sebab terjadinya penganiayaan tersebut yaitudikarenakan SRI

Dan saksi korban dirawat inap (Opname) selama2 (dua) minggu sesuai dengan Surat Keterangan Opname (Rawat Inap) dariRumah Sakit Umum Materna ; Perbuatan terdakwa melanggar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 355 ayat (1) KUHP;Subsidair ; Bahwa ia terdakwa HARIS BUKIT pada hari Sabtu tanggal 11 September 2010sekira pukul 19.30 wib atau setidaktidaknya pada waktu lain yang masih pada bulanSeptember 2010 bertempat di Jalan Platina Raya No.

Dan saksi korban dirawat inap (Opname) selama2 (dua) minggu sesuai dengan Surat Keterangan Opname (Rawat Inap) dariRumah Sakit Umum Materna ; Perbuatan terdakwa melanggar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 353 ayat (2) KUHP;Lebih Subsidair ; Bahwa ia terdakwa HARIS BUKIT pada hari Sabtu tanggal 11 September 2010sekira pukul 19.30 wib atau setidaktidaknya pada waktu lain yang masih pada bulanSeptember 2010 bertempat di Jalan Platina Raya No.7 Kelurahan Rengas PulauKecamatan Medan Marelan

Dan saksi korban dirawat inap (Opname) selama2 (dua) minggu sesuai dengan Surat Keterangan Opname (Rawat Inap) dariRumah Sakit Umum Materna ; Perbuatan terdakwa melanggar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 351 ayat (2) KUHP;ATAUKEDUA; Bahwa ia terdakwa HARIS BUKIT pada hari Sabtu tanggal 11 September 2010sekira pukul 19.30 wib atau setidaktidaknya pada waktu lain yang masih pada bulanSeptember 2010 bertempat di Jalan Platina Raya No.7 Kelurahan Rengas PulauKecamatan Medan Marelan atau

Dan saksi korban dirawat inap (Opname) selama2 (dua) minggu sesuai dengan Surat Keterangan Opname (Rawat Inap) dariRumah Sakit Umum Materna ; Perbuatan terdakwa melanggar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 170 ayat (2) KUHP;2. Surat Tuntutan Pidana Jaksa Penuntut Umum Nomor.Reg.Perkara : PDM675/RP.9/Ep.1/11/2010, tertanggal 02 Februiari 2011 yang pada pokoknya menuntut agarterdakwa dijatuhi hukuman sebagai berikut : 1.

Nomor 173 PK/Pdt/2017panasnya tidak turunturun, maka Penggugat minta dirawat inap oleh TurutTergugat, akan tetapi dikarenakan di ruangan rawat inap Rumah SakitMyria/Turut Tergugat sudah penuh dan peralatan medisnya tidak lengkapuntuk memeriksa secara intensif, maka Turut Tergugat memberikan rujukanke Rumah Sakit Tergugat dan selanjutnya Turut Tergugat memberikan suratrujukan kepada rumah sakit Tergugat untuk merawat inap anak Penggugat(Almarhum Derby Adi Diansyah) tersebut;Bahwa setelah dikirim ke

Bahwa pertama anak Penggugat dirawat inap di rumah sakit R.K.Charitas Palembang, tempat Tergugat I/Termohon PeninjauanKembali , dan anak Penggugat masuk ruang rawat inap Pukul 20:30Wib pada tanggal 23 November 2011;b. Bahwa Tergugat I/Termohon Peninjauan Kembali menunjuk sdri. dr.Silvia Triana (Tergugat II/Termohon Peninjauan Kembali Il) untukmerawat, memeriksa (mendiagnosa), mengobati anak Penggugatyang bernama Derby Adi Diansyah, tetapi sdri. dr.

Silvia Triana (Tergugat II/Termohon Peninjauan KembaliIl) seharusnya melakukan kewajiban untuk memeriksa/diagnosa pasiensecara langsung yang sedang di rawat inap, namun yang sdri. dr.

Silvia Triana (Tergugat II/TermohonPeninjauan Kembali Il) tidak pernah memeriksa (mendiagnosa) anakpenggugat mulai dari masuk rawat inap hari Rabu tanggal 23 November2011, jam 20:30 Wib sampai dengan hari Kamis tanggal 24 November2011, jam 16:30 Wib, melainkan yang sdri. dr.

obat infus ukuran makrosebanyak 3 botol melalui telepon kepada perawat nya, sedangkan pasien yangbernama almarhum Derby Adi Diansyah berumur kurang lebih 2 tahun 9 bulanmengalami penyakit susah buang air kecil diruang rawat inap sejak tanggal 23November 2011.namun dokternya baru memeriksa pasien pada tanggal 24November 2011, jam 16.30 Wib yang mana kondisi pasien sudah sekarat:Maka dengan tidak memberikan pemeriksaan lebih dari 1x24 jam kepadapasien rawat inap yang semestinya ia memeriksa minimal

Badaging HandenAnak dari Abrun Handen selaku Ketua Panitia Lelang Barang dan Jasa padaProgram Peningkatan Sarana Dan Prasarana Rumah Sakit Berupa PengadaanAlat Kesehatan Untuk Rawat Inap, UGD, OK dan Peralatan Medik pada RSUDKabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2010 dan Saksi H. Akhmad Fauzan,A.MD Bin H.

No. 2584 K/Pid.Sus/2016yang menyatakan bahwa nilai anggaran dari Paket Pengadaan AlatKesehatan Ruang Rawat Inap, UGD, OK dan Peralatan Alat Medik sebesarRp3.290.527.981 ,00.

Badaging HandenAnak dari Abrun Handen selaku Ketua Panitia Lelang Barang dan Jasa padaProgram Peningkatan Sarana Dan Prasarana Rumah Sakit berupa PengadaanAlat Kesehatan untuk Rawat Inap, UGD, OK dan Peralatan Medik pada RSUDKabupaten Lamandau Tahun Anggaran 2010 dan Saksi H. Akhmad Fauzan,A.MD Bin H.

No. 2584 K/Pid.Sus/20163 (tiga) lembar fotokopi Surat Keputusan Direktur RSUD KabupatenLamandau Nomor 91/PR7/III/2010, tanggal 11 Maret 2010, tentangPembentukan Panitia Pemeriksa Barang di Lingkungan RSUD KabupatenLamandau Tahun Anggaran 2010 ;1 (satu) berkas fotokopi Berita Acara Serah Terima Pekerjaan TahapPertama AlatAlat Kesehatan Rawat Inap, UGD, OK dan Peralatan Mediktanggal 27 November 2010 ;1 (satu) berkas fotokopi Berita Acara Serah Terima Pekerjaan TahapKedua AlatAlat Kesehatan Rawat Inap

No. 2584 K/Pid.Sus/2016Pembentukan Panitia Pemeriksa Barang di Lingkungan RSUD KabupatenLamandau Tahun Anggaran 2010 ;1 (satu) berkas fotokopi Berita Acara Serah Terima Pekerjaan TahapPertama AlatAlat Kesehatan Rawat Inap, UGD,OK dan Peralatan Mediktanggal 27 November 2010 ;1 (satu) berkas fotokopi Berita Acara Serah Terima Pekerjaan TahapKedua AlatAlat Kesehatan Rawat Inap, UGD,OK dan Peralatan Mediktanggal 20 Desember 2010;1 (satu) berkas Surat Sanggahan dari PT Dwimitra Jayacitra NusantaraNomor

di Puskesmas Sandikarena pada malam harinya Saksi Hanubi dirujuk Ke RSUD Wakatobi danmenjalani rawat inap di sana; Bahwa setahu Saksi lama Saksi Hanubi menjalani rawat inap di RSUDWakatobi satu Minggu lebih; Bahwa selama Saksi Hanubi menjalani rawat inap di RSUD Wakatobi,Saksi Hanubi tidak bisa melakukan aktivitas sehariharinya; Bahwa Saksi mengenali barang bukti yang ditunjukkan di persidanganyaitu badik yang digunakan Terdakwa menusuk punggung sebelah kiriSaksi Hanubi;Terhadap keterangan Saksi

di Puskesmas Sandikarena pada malam harinya Saksi Hanubi dirujuk ke RSUD Wakatobi danmenjalani rawat inap di sana; Bahwa setahu Saksi lama Saksi Hanubi menjalani rawat inap di RSUDWakatobi satu Minggu lebih; Bahwa selama Saksi Hanubi menjalani rawat inap di RSUD Wakatobi,Saksi Hanubi tidak bisa melakukan aktivitas sehariharinya;Terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa memberikan pendapatbahwa keterangan Saksi adalah benar;5.

di Puskesmas Sandikarena pada malam harinya Saksi Hanubi dirujuk ke RSUD Wakatobi danmenjalani rawat inap di sana; Bahwa setahu Saksi lama Saksi Hanubi menjalani rawat inap di RSUDWakatobi satu Minggu lebih; Bahwa selama Saksi Hanubi menjalani rawat inap di RSUD Wakatobi,Saksi Hanubi tidak bisa melakukan aktivitas sehariharinya;Terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa memberikan pendapatbahwa keterangan Saksi adalah benar;6.

di Puskesmas Sandikarena pada malam harinya Saksi Hanubi dirujuk ke RSUD Wakatobi danmenjalani rawat inap di sana; Bahwa setahu Saksi lama Saksi Hanubi menjalani rawat inap di RSUDWakatobi satu Minggu lebih; Bahwa selama Saksi Hanubi menjalani rawat inap di RSUD Wakatobi,Saksi Hanubi tidak bisa melakukan aktivitas sehariharinya;Terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa memberikan pendapatbahwa keterangan Saksi adalah benar;7.

di Puskesmas Sandikarena pada malam harinya Saksi Hanubi dirujuk ke RSUD Wakatobi danmenjalani rawat inap di sana; Bahwa setahu Saksi lama Saksi Hanubi menjalani rawat inap di RSUDWakatobi satu Minggu lebih; Bahwa selama Saksi Hanubi menjalani rawat inap di RSUD Wakatobi,Saksi Hanubi tidak bisa melakukan aktivitas sehariharinya;Terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa memberikan pendapatbahwa keterangan Saksi adalah benar;Halaman 14 dari 23 Putusan Nomor 46/Pid.B/2021/PN WqwMenimbang, bahwa

Bahwa, pada akhir bulan Agustus 2007 Penggugat mengalami Musibah, Jatuh diTeras Rumahnya sewaktu memperbaiki Lampu, yang mengakibatkan PenggugatPrinsipal tidak sadarkan diri, karena mengalami Geger otak, dan Pihak Rumah SakitKatolik Jalan Diponegoro No. 51 Surabaya telah melakukan Operasi Otak sebanyak 2(dua) kali, dan Penggugat di Rawat Inap, sejak tanggal 26 Agustus, s/d 31 Oktober2007, atau selama, 3 (tiga) bulan lebih, namun kondisi Penggugat belum adaperubahan, masih tetap kondisi tidak sadarkan

Bahwa, sejak Penggugat masuk Ruang Gawat Darurat Rumah Sakit KatolikJalan Diponegoro No. 51 Surabaya, tanggal 26 Agustus 2007, dan Pihak Rumah Sakittelah melakukan Operasi Otak Penggugat sebanyak 2 (dua) kali dan masuk RuangICCU, selama 20 hari Istri Penggugat, telah berupaya meminta kepada Tergugat agarmenanggung semua biaya pengobatan Penggugat selama di Rawat Inap di RumahSakit Katolik Jalan Diponegoro No. 51 Surabaya, termasuk biaya Operasi dan RuangICCU selama 20 Hari, karena Tergugat tidak

Bahwa oleh karena Tergugat tidak memenuhi kewajibannya untuk membayarbiaya pengobatan Penggugat selama di Rawat Inap di Rumah Sakit Katolik JalanDiponegoro No.51 Surabaya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (1) Pasal 18ayat (3) UU No. 3 Tahun 1992 Jo, Peraturan Pemerintah No. 14 Tahun 1993 TentangJamsostek, Jo Pasal. 11 ayat (2) Pasal 12 ayat (1) (2), Peraturan Pemerintah No. 01/Men/1998, tentang Penyelenggaran Pemeliharaan Kesehatan, dan Tergugat juga tidakmemenuhi kewajibannya untuk membayar

Bahwa dalam Perundingan Bipartit, bahwa Tergugat hanya bersedia membayaruang konpensasi Pemutusan Hubungan Kerja kepada Penggugat sebesarRp.7.866.000, ( tujuh juta delapan ratus enam puluh ribu rupiah ), dengan alasanbahwa Tergugat telah memberikan bantuan Pengobatan sebesar Rp.3.000.000, danTunjangan Hari Raya ke Agamaan Tahun 2007, bahwa Penggugat tidak dapatmenerima tawaran uang konpensasi yang akan mau diberikan Tergugat, mengingatbiaya Pengobatan Penggugat selama di Rawat Inap di Rumah Sakit

Perawatan Inap selama 22 hari ICCU x Rp.450,000 = Rp, 9,900,000,Nl. Perawatan Inap selama 38 hari x Rp, 145,000, = Rp, 5,510,000,IV. Perawatan Jalan setiap minggu 1 xRp, 150,000 selama 13 bulan = Rp7 ,800,000, ; 222 oe nnn nnnn nnn nnn nnn e nnn12.

Bahwa sesampainya di rumah saksi BUDI SUSANTO, saksi ELAWATIpingsan dan kemudian langsung dibawa ke Rumah Sakit PKU MuhammadiyahGombong dan pertamatama dibawa ke UGD (Unit Gawat Darurat) untuk dilakukanpemeriksaan, selanjutnya dari UGD menyimpulkan bahwa saksi ELAWATI agardilakukan rawat inap, kemudian setelah dilakukan 2 (dua) hari rawat inap dan dirasaagak sembuh kemudian saksi ELAWATI dibawa pulang oleh keluarga dan padaperawatan pertama menghabiskan biaya perawatan sebanyak Rp.1.873.000, (satu

Rawat inap pertama tanggal 27 / 06 /2013 dan rawat inap kedua tanggal 29 / 06 / 2013 sampai 01 / 07 / 2013 ; Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini maka segala sesuatuyang tercatat dalam berita acara persidangan perkara ini dianggap termuat dalam putusanMenimbang, bahwa dari keterangan saksisaksi, keterangan ahli dan keteranganterdakwa kemudian dihubungkan dengan alat bukti surat Visum Et Repertum yangbersesuaian satu sama lain maka Majelis Hakim memperoleh faktafakta hukum sebagaiberikut

Rawat inap pertama tanggal 27 / 06 / 2013 dan rawat inap kedua tanggal 29 / 06 /2013 sampai 01/07 / 2013 ; Bahwa antara terdakwa dan saksi korban ELAWATI tidak tercapai perdamaian ; Bahwa terdakwa tidak merasa bersalah ; Menimbang, bahwa untuk mengetahui apakah terdakwa telah melakukan tindakpidana maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu apakah perbuatan terdakwa telahmemenuhi unsur dari rumusan tindak pidana yang didakwakan oleh Jaksa PenuntutUmum;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan

Rawat inappertama tanggal 27 / 06 / 2013 dan rawat inap kedua tanggal 29 / 06 / 2013 sampai 01 /07 / 2013, dengan demikian Majelis Hakim berpendapat unsur kedua ini telah terpenuhi ;Unsur 3.

.;2 Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa DENY THOLIP Bin SUPARDI denganpidana penjara selama 4 (empat) bulan dikurangi selama terdakwa berada dalamtahanan dengan perintah terdakwa tetap di tahan ;3 Menyatakan barang bukti berupa ; 1 (satu) lembar tanda bukti penerimaan (kwitansi) No. 015080 biayapengobatan/opname dari RSUD Gambiran Kediri ; (satu) lembar rincian biaya perawatan pasien rawat inap Reg. 335955 atasnama Amin Rochani dari RSUD Gambiran Kediri ; 2 (dua) lembar kwitansi pembelian obat dari

diketahui oleh anak saksi korban yang bernamasaksi Ridwan Bagus dan temannya yaitu saksi Mohammad Imam SyehRidho, akibat penganiayaan yang dilakukan terdakwa, saksi korbanmengalami luka memar pada lengan tangan sebelah kiri, luka memar padabagian pinggang sebelah kiri, kedua kaki mengalami memar, luka memarpada bagian wajah dan luka robek pada bibir bagian dalam sebelah kanan dankepala merasa pusing, sehingga setelah kejadian penganiayaan tersebut saksikorban Amin Rochani harus menjalani rawat inap

/PN.Kadr.Gambiran, lembar rician biaya perawatan pasien rawat inap No.

memukul serta menendang korban, namun saksi tidak berapa kali dan saatpemukulan yang dilakukan terdakwa mengenai muka serta bibir korban ;Bahwa saksi menerangkan permasalahan antara terdakwa dengan korban yang saksitahu dari keterangan korban bahwa korban tidak mau pulang ke rumah terdakwakarena tidak pernah dinafkahi ;e Bahwa membenarkan barang bukti berupa lembar tanda bukti penerimaan(kwitansi) No. 015080 biaya pengobatan/opname dari RSUD Gambiran, lembar rician biaya perawatan pasien rawat inap

RSUD Gambiran Kediri, 2 lembar kwitansi pembelianobat dari RSUD Gambiran Kediri, 3 lembar kwitansi pembelian obat dari apotikGambiran Farma yang diajukan dalam persidangan ;Bahwa terdakwa merasa bersalah dan menyesal atas perbuatan yang telahdilakukan dan berjanji tidak akan mengulangi lagi ;Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum mengajukan alat bukti : lembar tanda bukti penerimaan (kwitansi) No. 015080 biaya pengobatan/opname dariRSUD Gambiran, lembar rician biaya perawatan pasien rawat inap

Bahwa benar Terdakwa menujuke Musholla yang berada di dalam Rumah Sakit Al Huda untuk tidur tiduransambil menunggu situasi sepi lalu jam sudah menunjukkan pukul 02.30 WibTerdakwa bangun dan berjalan menuju ke tiap tiap ruangan rawat inap untukmencari sasaran.

Bahwa benar awalnya sekira jam 21.00 Wib Terdakwamasuk di area Rumah Sakit AL HUDA yang berada di Desa GambiranKecamatan Gambiran Kabupaten Banyuwangi dengan berjalan kaki seolaholahseperti keluarga pasien sedang di rawat inap. Bahwa benar Terdakwa menujuke Musholla yang berada di dalam Rumah Sakit Al Huda untuk tidur tiduransambil menunggu situasi sepi lalu jam sudah menunjukkan pukul 02.30 WibTerdakwa bangun dan berjalan menuju ke tiap tiap ruangan rawat inap untukmencari sasaran.

Bahwa benar awalnya sekira jam 21.00 Wib Terdakwamasuk di area Rumah Sakit AL HUDA yang berada di Desa GambiranKecamatan Gambiran Kabupaten Banyuwangi dengan berjalan kaki seolaholahseperti keluarga pasien sedang di rawat inap.

Arya RasiPutranto sebagai Dokter Jaga IRD di RSUD Dr Moh Anwar Sumenep dengan hasilpemeriksaan sebagai berikut :e Luka robek di kepala samping kiri 15 cm sedalam tulang ;e Luka robek di belakang telinga ;Kesimpulan : Terdapat luka robek di kepala dan luka lecet di telinga yangdiduga akibat persentuhan dengan benda tumpul ; Korban dirawat inap di RSD Dr Moh Anwar Sumenep ;Perbuatan terdakwa tersebut melanggar ketentuan sebagaimana diatur dandiancam pidana pasal 351 ayat (2) KUHP ;SUBSIDAIRBahwa ia

Arya RasiPutranto sebagai Dokter Jaga IRD di RSUD Dr Moh Anwar Sumenep dengan hasilpemeriksaan sebagai berikut : Luka robek di kepala samping kiri 15 cm sedalam tulang ;e Luka robek di belakang telinga ;Kesimpulan : Terdapat luka robek di kepala dan luka lecet di telinga yangdiduga akibat persentuhan dengan benda tumpul ; Korban dirawat inap di RSD Dr Moh Anwar Sumenep ;Perbuatan terdakwa tersebut melanggar ketentuan sebagaimana diatur dandiancam pidana pasal 351 ayat (1) KUHP ;Menimbang, bahwa terhadap

selanjutnya ketika saksi sedang menyapa terdakwa, tibatibaterdakwa langsung membacok suami saksi yang diarahkan ke kepala saksiyang saat itu sedang mengenakan songkok , hingga suami saksi roboh ;bahwa penyebab penganiayaan tersebut adalah karena terdakwa dan suamisaksi pernah cekcok yang saat itu juga disaksikan orang banyak, yangdikarenakan anak angkat saksi telah meninggal dunia;bahwa akibat penganiayaan tersebut, suami saksi menderita luka di kepalabagian kiri serta songkok robek dan di rawat inap

Arya Rasi Putranto sebagai Dokter Jaga IRDdi RSUD Dr Moh Anwar Sumenep dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut :e Luka robek di kepala samping kiri 15 cm sedalam tulang ;e Luka robek di belakang telinga ;Kesimpulan : Terdapat luka robek di kepala dan luka lecet di telinga yangdiduga akibat persentuhan dengan benda tumpul ; Korban dirawat inap di RSD Dr Moh Anwar Sumenep ;Menimbang, bahwa dari keterangan para saksi dan terdakwa tersebut jikadihubungkan dengan barang bukti yang diajukan di persidangan

Arya Rasi Putranto sebagai Dokter Jaga IRDdi RSUD Dr Moh Anwar Sumenep dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : Luka robek di kepala samping kiri 15 cm sedalam tulang ;e Luka robek di belakang telinga ;Kesimpulan : Terdapat luka robek di kepala dan luka lecet di telinga yangdiduga akibat persentuhan dengan benda tumpul ; Korban dirawat inap di RSD Dr Moh Anwar Sumenep ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, Majelis berpendapatbahwa unsur pertama tersebut telah terpenuhi ;Ad.2. tentang

SAKSI NURUL TRISNA ASTUTI Als TUTI : Bahwa sebelumnya saksi tidak mengetahui terjadinya pencurian pada hari Sabtutanggal 09 Nopember 2013 sekitar jam 04.00 Wib di ruang inap Flamboyan(anak) lantai 2 (dua) RUSUD Bagansiapiapi di Jalan Pahlawan Kec. BangkoPusako Kab.Rokan Hilir ; Bahwa saksi baru mengetahui kejadian pencurian pada hari Sabtu Bagansiapapi(RSUD) Kec Bangko Pusako, Kab.

SAKSI JEFRIANTO : Bahwa saksi bersama Terdakwa pada hari Sabtu tanggal 09 Nopember 2013sekitar jam 04.00 Wib di ruang inap Flamboyan (anak) lantai 2 (dua) RUSUDBagansiapiapi di Jalan Pahlawan Kec.

Bangko Pusako Kab.Rokan Hilir telahmelakukan pencurian ; Bahwa saksi bersama Terdakwa datang ke RSUD Bagansiapiapi melalui pintumasuk Rumah Sakit tersebut, dan setelah masuk saksi dan Terdakwa langsungberjalan ke ruangan belakang sambil melihatlihat dan setelah berjalanjalansaksi dan Terdakwa masuk ke salah satu ruangan rawat inap diruang tungguPerawat Jaga (Nurse Station) dan saat itu Terdakwa melihat TV LCD merk LGwarna hitam yang terpasang di dinding, dan mengatakan kepada Saksi TVDAN.. dan saksi

Bahwa barang bukti yang ditunjukkan dipersidangan berupa TV LCD ukuran 22inchi warna hitam dibenarkan oleh saksi ; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa menyatakanketerangan saksi benar semua ; Menimbang, bahwa di persidangan juga telah pula didengar keteranganTerdakwa FADLI Als IFAN Bin SYAMSIR yang telah memberikan keterangansebagai berikut : Bahwa benar Terdakwa bersama Saksi JEFRIANTO (berkas terpisah) pada hariSabtu tanggal 09 Nopember 2013 sekitar jam 04.00 Wib di ruang inap

Bahwa sebelumnya Terdakwabersama dengan Saksi JEFRIANTO datang ke RSUD Bagansiapiapi melalui pintumasuk Rumah Sakit tersebut, dan setelah masuk Terdakwa dan Saksi JEFRIANTOlangsung berjalan ke ruangan belakang sambil melihatlihat dan setelah berjalanjalanTerdakwa dan Saksi JEFRIANTO masuk ke salah satu ruangan rawat inap diruangtunggu Perawat Jaga (Nurse Station) dan saat itu Terdakwa melihat TV LCD merkLG warna hitam yang terpasang di dinding, dan Terdakwa mengatakan kepada SaksiJEFRIANTO TV DAN

Korban dirawat inap di RS Imanuel pada tanggal 13 Juni 2019sampai dengan 19 Juni 2019;Kesimpulan:Pada pemeriksaan korban lakilaki 22 tahun ini datang ke IGD RS Imanueldalam keadaan sadar, mulai pusing sejak 1 hari sebelum datang ke IGD RSImanuel.

Pada pemeriksaan ditemukan luka robek di kepala kiri depan(sudah dijahit di RSUAM) ukuran 2 cm, pada korban dilakukan CTscankepala dari RSUAM), ceka laboratorium; Craniotomy (bedah kepala),dirawat inap di RS Imanuel pada tanggal 13 Juni 2019 sampai dengan 19Juni 2019.

Korban dirawat inap di RS Imanuel pada tanggal 13 Juni 2019 sampaidengan 19 Juni 2019;Kesimpulan:Pada pemeriksaan korban lakilaki 22 tahun ini datang ke IGD RS Imanueldalam keadaan sadar, mulai pusing sejak 1 hari sebelum datang ke IGD RSImanuel.

Korban dirawat inap di RS Imanuel pada tanggal 13 Juni2019 sampai dengan 19 Juni 2019;Kesimpulan:Pada pemeriksaan korban lakilaki 22 tahun ini datang ke IGD RSImanuel dalam keadaan sadar, mulai pusing sejak 1 hari sebelumdatang ke IGD RS Imanuel.

Peningkatan Puskesmas Tosora Menjadi Rawat Inap pada Kegiatan Pelayanan Kesehatan Dasa (DAK) sebesar Rp. 192.749.332,-

1. Dokumen Pencairan Uang

   Wajo Tahun Anggaran 2016;

2. 1 (satu) bundel Dokumen Asli Final Report Biaya Pengawasan Peningkatan Puskesmas Menjadi Rawat Inap Tahun Anggaran 2016;
3. 1 (satu) bundel Dokumen Asli Surat Perjanjian Nomor: 602 / 124/PPK/DISKES Tanggal 27 Juni 2016 Pekerjaan Jasa Konsultansi;
4. 1 bundel Dokumen Asli Surat Perjanjian Nomor : 602/118/PPK/DISKES Tanggal 27 Juni 2016 Pekerjaan Jasa Konstruksi Nama Paket Peningkatan Puskesmas Tosora Menjadi Puskesmas Rawat Inap (Penyedia Jasa : CV

   AWAN GUNAWAN R, ST berupa:

   1. 1 (satu) Rangkap Foto Copy Risalah Lelang Peningkatan Puskesmas Tosora Menjadi Puskesmas Rawat Inap Tahun Anggaran 2015
   2. 1 (satu) Lembar Foto copy Daftar Hadir Penyedia / Jasa Konstruksi Pada Acara Klarifikasi dan Pembuktian Dokumen Kualifikasi Kegiatan Pengadaan Pekerjaan jasa Konstruksi dalam kegiatan Paket Peningkatan Puskesmas Tosora Menjadi Puskesmas Rawat Inap, Kec. Majauleng Tahun 2015.

   ABITAMA KARYA CONSULINDO

5. 1 (satu) bundel Berita Acara Kemajuan Pekerjaan Peningkatan Puskesmas Tosora menjadi Puskesmas Rawat Inap Kec. Majauleng, pelaksana CV. FADEL GEMILANG PERKASA T.A 2016.

6. 1 (satu) Rangkap Foto Copy Risalah Lelang Perencanaan Peningkatan Puskesmas Rawat Inap Tahun Anggaran 2015.
7. 1 (satu) Rangkap Foto Copy Risalah Lelang Paket / Pengawasan Peningkatan Puskesmas Rawat Inap Tahun Anggaran 2015.
8. 1 (satu) Rangkap Foto Copy Risalah Lelang Perencanaan Peningkatan Puskesmas Menjadi Rawat Inap Tahun Anggaran 2016.
9. 1 (satu) Rangkap Foto Copy Risalah Pengawasan Peningkatan Puskesmas Rawat Inap Tahun Anggaran 2016.

Perdamaian, dan kesepakatan perdamaianini tidak terkait dengan asset, harta kekayaan dan/atau kepentingan Tergugat,dengan kesepakatan sebagai berikut:Pasal 1Bahwa para pihak sepakat untuk menyelesaikan dan mengakhiri secarakeseluruhan segala pertentangan dan permasalahan hukum yang berkaitandengan perkara perdata ini melalui perdamaian dan secara mufakat sejaktanggal ditandatanganinya Kesepakatan Perdamaian ini;Pasal 2Bahwa pihak Tergugat mengakui adanya kelebihan volume pekerjaanPembangunan Ruang Rawat Inap

Rumah Sakit Kelas III Bersalin RSUD Paniaiyang dikerjakan oleh pihak Penggugat dengan nilai kelebihan volume sejumlahRp1.926.306.000,00 (satu milyar sembilan ratus dua puluh enam juta tiga ratusenam ribu rupiah) berdasarkan hasil pemeriksaan Inspektorat Kabupaten Panialdengan LHP Nomor 700/12/INSPEK/2019 tanggal 15 April 2019;Pasal 3Bahwa pihak Tergugat bersedia membayar kelebihan volume pekerjaanPembangunan Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Kelas Ill Bersalin RSUD PaniaiHalaman 1 dari 4 Putusan Nomor

21/Pdt.G/2020/PN Nabkepada pihak Penggugat sejumlah Rp1.926.306.000,00 (satu milyar sembilanratus dua puluh enam juta tiga ratus enam ribu rupiah);Pasal 4Bahwa pihak Tergugat akan membayar kelebihan volume pekerjaanPembangunan Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Kelas III Bersalin RSUD Paniaikepada pihak Penggugat sejumlah Rp1.926.306.000,00 (satu milyar sembilanratus dua puluh enam juta tiga ratus enam ribu rupiah) denganmemperhitungkan potongan pajak sesuai dengan ketentuan perpajakan, palinglambat 15

(lima belas) hari kerja sejak Kesepakatan Perdamaian iniditandatangani;Pasal 5Bahwa dengan dibayarkannya kelebihan volume pekerjaanPembangunan Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Kelas III Bersalin RSUD Paniaioleh pihak Tergugat kepada pihak Penggugat uang sejumlahRp1.926.306.000,00 (satu milyar sembilan ratus dua puluh enam juta tiga ratusenam ribu rupiah), maka Penggugat dan Tergugat sepakat untuk tidak salingmenggugat masalah pekerjaan Pembangunan Ruang Rawat Inap Kelas IIIRSUD Kabupaten Paniai Tahap

bahwa perbuatan tersebut' tidak sesuaidengan Juklak Kasad dan melawan hukum.Bahwa uang pasien umum rawat inap yang digunakanoleh Terdakwa dari Saksi' tidak dilengkapi tandabukti berupa kwitansi namun semua uang~ yangdigunakan Terdakwa Saksi catat dalam sebuah bukuExpedisi berwarna coklat bertuliskan meliwis' yangberisikan namanama pasien umum rawat inap yangsudah dibayar dan uangnya digunakan oleh Terdakwadan ditandatangani oleh Terdakwa.Bahwa cara Terdakwa meminjam uang dari Saksi selalumemaksa

IV 010701 P.Siantar dan pasien umum yang berobat langsung ketempat praktek Saksi dan rawat inap di Rumkit Tk. IV010701 P. Siantar dan juga pasien umum yanglangsung berobat dan rawat inap di Rumkit Tk. IV 010701 P. Siantar yang membutuhkan jasa konsultanSaksi di bidang kebidanan dan penyakit kandungan.4. Bahwa Sistem pembayaran honor yang diterima Saksiselaku dokter konsultan di Rumkit Tk.

(satu) buah buku catatan pasien rawat jalan.( ) buah buku catatan pasien rawat inap.

dana Yankesmasumrawat inap kurang lebih Rp. 217.344.100, (dua ratustujuh belas juta tiga ratus empat puluh empat ribuseratus rupiah) dan Terdakwa gunakan untuk membayarhonor dokter L.

Siantarsetiap hari melayani anggota TNI/PNS dan keluarganyaselain itu). melayani 26 perusahaan baik swasta maupunBUMN baik rawat inap maupun berobat jalan.Bahwa benar Rumkit TK IV 010701 P.

No 57/Pen.Pid.sus/2015/PN.Klb, tanggal 24Juni 2015 tentang izin kepada Terdakwa NARA PUTRA SANTOSO RIWUuntuk menjalani rawat inap dan pengobatan penyakit yang dideritanya diRumah sakit Umum Daerah Kalabahi ;Surat keterangan sakit rawat inap Nomor : RSUD.441/508/VI/2015 tanggal24 Juni 2015 atas nnma NARA PUTRA SANTOSO RIWU dari rumah sakitUmum Daerah Kalabahi;Penetapan majelis Hakim No.

No 57/Pen.Pid.sus/2015/PN.Klb, tanggal 30Juni 2015 tentang izin kepada Terdakwa NARA PUTRA SANTOSO RIWUuntuk menjalani rawat inap dan pengobatan lanjutan pada penyakit yangdideritanya pada Rumah Sakit di Kupang ;Surat keterangan Kematian Nomor : 159/812.2/445/2015, tanggal 10 Juli2015 dari Rumah Sakit Umum Daerah Prof.DR.W.Z.Johannes, yangberalamat di JI.DR.Moch.Hatta 19 Kupang;e Surat Nomor.B727/P.3.21/EUH.2/08/2015 tanggal 03 Agustus 2015 dariKepala Kejaksaan Negeri Kalabahi perihal pemberitahuan

telah meninggaldunia tahanan atas nama Terdakwa NARA PUTRA SANTOSO RIWU;Menimbang, bahwa berdasarkan surat keterangan kematian Nomor :159/812.2/445/2015 tanggal 10 Juli 2015 dari Rumah Sakit Umum DaerahProf.DR.W.Z.Johannes, yang beralamat di JI.DR.Moch.Hatta 19 Kupang,menerangkan bahwa pasien yang menjalani rawat inap atas nama NARAPUTRA SANTOSO RIWU, umur 54 tahun, jenis kelamin lakilaki, pekerjaanpegawai swasta, alamat Kel.Pasir Panjang, Kec.Kelapa Lima, Kota Kupang,Prov.NTT, telah meninggal dunia

Sudarmadji tersebut di atas terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penyalahguna Narkotika golongan I bagi diri sendiri, sebagaimana dalam dakwaan alternatif kedua Penuntut Umum;

inap yang telah dijalani oleh Terdakwa tersebut dikurangkan seluruhnya dari pidana rehabilitasi inap yang dijatuhkan;