Bin Cukup datang ke rumah korban Cukup untuk meminta kunci kontak sepedamotor Hondda Revo nomor polisi S 5301 Gb yang dibawa Faisal Lilik Nofan, namun olehFaisal Lilik Nofan kunci kontak tersebut tidak diberikan, setelah terjadi keributan, korbanCukup Bin maksum menasehati terdakwa sambil membawa linggis tetapi tidak dipukulkan,selanjutnya linggis diamankan oleh Reman, namun terdakwa marahmarah dan mengatakan*woong tuwo bento, selanjutnya terdakwa menendang sebanyak 1 (satu) kali mengenaipangkal paha

korban Cukup, kemudian korban diamankan oleh Faisal Lilik Nofansedangkan terdakwa Lilik Kacung Bin Cukup diajak pulang ke rumah oleh Reman ;Atas perbuatan terdakwa, korban mengalami keluhan nyeri pada kelipatan paha ,sebagaimana Visum Et Repertum dari RSUD dr.

Esti Widiyanto,dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut :Kesimpulan :Di dalam pemeriksaan didapat keluhan nyeri pada kelipatan paha ;Perbuatan tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 351 ayat(1) KUHP ;Atau :Kedua :Bahwa ia terdakwa Lilik Kacung Bin Cukup, pada waktu dan tempat sebagaimanatersebut dalam dakwaan kesatu, secara melawan hukum memaksa orang lain supayamelakukan, tidak melakukan atau membiarkan sesuatu, dengan memakai kekerasan suatuperbuatan lain maupun perlakukan yang

Esti Widiyanto,dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut :Kesimpulan :Di dalam pemeriksaan didapat keluhan nyeri pada kelipatan paha ;Perbuatan tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 335 ayat(1) ke1 KUHP ;Menimbang, bahwa terhadap dakwaan tersebut di atas, terdakwa menyatakantidak mengajukan keberatan (eksepsi) ;Menimbang, bahwa di persidangan telah didengar keterangan saksisaksi yaitusebagai berikut :1.

kiri saksi SARIMAN bin SALEH hingga paha kiri saksiSARIMAN bin SALEH mengalami lebam; Akibat dariperbuatan terdakwa berdasarkan Visum et Repertum Nomor042/181/VER/III.20/2018 tanggal 23 Maret 2018 yang ditandatangani olehdr.

bawahsaksi menggunakan tangan kanannya sebanyak 1 (satu) kali sehinggadagu saksi mengeluarkan darah, lalu terdakwa mengambil 1 (satu)bongkah batu berwarna coklat kekuningan yang ada disekitarnyakemudian melempar batu tersebut kearah saksi tepat mengenai paha kirisaksi hingga paha kiri saksi mengalami lebam; Bahwa pada saat itu saksi HENDRI IRAWAN dan saksi HERJONImencoba melerai dengan cara menghalangi terdakwa tetapi terdakwamasih bisa mengambil sebongkah batu lalu melemparkan kearah saksisehingga

kiri saksi SARIMANhingga paha kiri saksi SARIMAN mengalami lebam; Bahwa pada saat saksi HENDRI IRAWAN dan saksi HERJONImencoba melerai dengan cara menghalangi terdakwa tetapi terdakwa masihbisa mengambil sebongkah batu lalu melemparkan kearah saksi SARIMANsehingga mengenai paha kiri saksi SARIMAN; Bahwa setelah dilerai kemudian terdakwa langsung pulangkerumahnya; Bahwa Terdakwa mengetahui akibat perbuatan terdakwa tersebut dagusaksi SARIMAN bagian bawah berdarah dan paha sebelah kiri memar; Bahwa

kiri saksi SARIMANhingga paha kiri saksi SARIMAN mengalami lebam; Bahwa pada saat saksi HENDRI IRAWAN dan saksi HERJONImencoba melerai dengan cara menghalangi terdakwa tetapi terdakwa masihbisa mengambil sebongkah batu lalu melemparkan kearah saksi SARIMANsehingga mengenai paha kiri saksi SARIMAN; Bahwa Terdakwa mengetahui akibat perbuatan terdakwa tersebut dagusaksi SARIMAN bagian bawah berdarah dan paha sebelah kiri memar; Bahwa sebab terdakwa melakukan penganiayaan adalah karenaterdakwa masih

kiri saksi SARIMANhingga paha kiri saksi SARIMAN Bin SALEH mengalami lebam;Menimbang, bahwa akibat perbuatan Terdakwa, saksi korbanmengalami luka robek pada dagu dan lebam kemerahan pada paha kiri, yangmana sesuai dengan hasil Visum Et Repertum Nomor : 042/181/VER/III.20/2018tanggal 23 Maret 2018 yang ditandatangani oleh dr.

kaki sapi tersebut, yang mana 3( Tiga) paha sapi tersebut di simpan terdakwa dan 1 (satu) paha di bawapulang oleh terdakwa untuk di konsumsi.Adapun ciri ciri sapi yang di ambil oleh terdakwa adalah berbulumerah, mempunyai tanduk, mempunyai hetis telinga sebelah kiri danmempunyai cap di paha belakang bagian kiri bertuliskan (TS) sehingga akibatperbuatan terdakwa, korban mengalami kerugian sebesar Rp. 6.000.000,(Enam Juta Rupiah).Halaman 4 dari 16 Putusan Nomor. 107/Pid.B/2020.

Soemembawa 3 paha sapi dan simpan di tengah hutan berdekatan dengantempat kejadian, kemudian Terdakwa kembali ke tempat kejadian danmengambil 1 sapi tersebut stelah itu Terdakwa membawa pulang satu pahatersebut ke rumah Terdakwa untukdikonsumsi ;Bahwa bagian tubuh darn sapid an juga kepala sapi tersebut saya tinggalkandi TKP ;Bahwa Terdakwa menyimpan 3 paha tersebut di tengah hutan berdekatandengan TKP dikarenakan Terdakwa tidak kuat untuk memikul, sehinggaTerdakwa menyimpan 3 paha tersebut dengan

tujuan mengantarkan terlebihdahulu satu paha sapi setelah itu barulah Terdakwa kembali untukmengambil 3 paha sapi tersebut, akan tetapi 3 paha sapi tersebut tidak jadidi ambil, dikarenakan setelan satu paha sapi Terdakwa bawa ke rumah,Terdakwa diamankan oleh Kepala Desa Oof dan juga beberapamasyarakat Desa Oof di rumah Terdakwa ;Bahwa Jarak dari rumah saya ke TKP adalah 5 Km;Bahwa Tidak ada orang lain yang membantu Terdakwa melakukanpencurian tersebut ;Bahwatidak ada orang lain yang melihat kejadian

Pada saat itu juga saya langsungmemegang tanduk sapi sebelah kin menggunakan tangan kin Terdakwa,kemudian Terdakwa memotong leher sapi tersebut menggunakan tangankanan Terdakwa, pada saat itu juga satu ekor sapi tersebut langsungterjatuh ke tanah,;Bahwa kemudian Terdakwa memotong keempat paha dari sapi tersebut,setelah Terdakwa memotong keempat paha dari sapi tersebut, Terdakwamembawa 3 paha sapi dan simpan di tengah hutan berdekatan dengantempat kejadian, kemudian Terdakwa kembali ke tempat kejadian

Soekemudian Terdakwa memotong keempat paha dari sapi tersebut, kemudianTerdakwa membawa 3 paha sapi dan simpan di tengah hutan berdekatan dengantempat kejadian, kemudian Terdakwa kembali ke tempat kejadian dan mengambil 1sapi tersebut stelah itu Terdakwa membawa pulang satu paha tersebut ke rumahTerdakwa untuk dikonsumsi;Menimbang,bahwa berdasarkan fakta dan pertimbangn hukum tersebutdiatas ternyata perbuatan Terdakwa mengambil 1 (satu) ekor sapi milik Korbandilakukan tanpa spengetahuan dan seizin

ABIDIN BINSAKKA melihat Saksi ERNA BINTI ANDI SARI berkelahidengan Saksi ANDI TAPPA kemudian Terdakwa ABIDIN BINSAKKA melerai kKeduanya dan menyuruh saksi ERNA BINTIANDI SARI untuk pulang namun Saksi ERNA BINTI ANDI SARItidak mengindahkan perkataan Terdakwa ABIDIN BIN SAKKAsehingga Terdakwa ABIDIN BIN SAKKA emosi lalu TerdakwaABIDIN BIN SAKKA mengambil ranting pohon coklat denganpanjang sekitar + 30 (Tiga puluh) sentimeter kemudianmemukul saksi ERNA BINTI ANDI SARI sebanyak 3 (Tiga)pada bagian paha

sebelah kiri serta bagian betis yangmengakibatkan saksi ERNA BINTI ANDI SARI mengalami lukalebam dan memar pada bagian paha dan betis;Hal tersebut sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor:09/PKMCAB/TU/VISUM/IX/2013 tanggal 09 September 2013yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr.

Erdayanti, dokterpemerintah pada Puskesmas Cabenge Kecamatan Lilirilau,dengan hasil pemeriksaan:e Tampak luka cakar pada leher ukuran: P + 2e Luka bekas gigitan pada punggung tangankanan:e Memar pada kanan (Posca Poplitea) + 3cm, +e Memar paha kiri bagian Depan, Belakang +3cm,e Memar paha Kiri bagian Dalam +2cm,Kesimpulan:Kelainan kelainan tersebut akibat persentuhan bendakeras dan tumpul sertaPerbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam pasal 351 ayat (1) KitabUndang Undang HukumMenimbang

Erdayanti, dokter pemerintah padaPuskesmas Cabenge Kecamatan Lilirilau, dengan hasilpemerikSaan: 222222 eee Tampak luka cakar pada leher ukuran: P + 2e Luka bekas' gigitan pada punggung tanganKanan; e Memar pada kanan (Posca Poplitea) + 3cm, +e Memar paha kiri bagian Depan, Belakang +3cm,e Memar paha Kiri bagian Dalam +2cm,Hal. 13 Perkara Pidana No. 82/Pid.B/2013/PN.Wsp.e Lebam paha kiri luar +5cm, Belakang +2cm danKelainan kelainan tersebut akibat persentuhan bendakeras dan tumpul sertaMenimbang

kiri bagian Depan,Belakang +3cm, +4cm, Memar paha kiri bagian Dalam+2cm, +4cm, Lebam paha kiri luar +5cm, Belakang 42cmdan +4cm.

Pada daerah pangkal paha kanan bagian luar terdapatluka terobuka melintang lima centimeter, tepi luka rata, dalam lukajaringan otot dibawahnya.f. Pada daerah pangkal paha kanan bagian dalam terdapatluka terbuka melintang empat centimeter, tep luka rata, dalam lukajaringan otot dibawahnya.g.

Pada daerah pangkal paha kanan bagian luar terdapatluka terbuka melintang lima centimeter, tepi Iluka rata, dalamluka jaringan otot dibawahnya.f. Pada daerah pangkal paha kanan bagian dalam terdapatluka terbuka melintang empat centimeter, tep luka rata, dalamluka jaringan otot dibawahnya.g.

Bahwa luka yang ada di tubuh Korban ada pada bagian pantatatau paha belakang bagian luar kaki kanan, paha dalam kaki kanan,pada bagian selangkangan kanan atau paha kanan, bagian tangan diantara jempol dan jari telunjuk tangan kiri, bagian pinggang ataupunggung sebelah kiri, pada bagian dada kiri, bagian dada kiri diatasbuah dada kiri ;f. Bahwa luka tersebut disebabkan oleh benda tajam atau pisau besiputih ;g.

Pada daerah pangkal paha kanan bagian luar terdapatluka terbuka melintang lima centimeter, tepi luka rata, dalamluka jaringan otot dibawahnya.f. Pada daerah pangkal paha kanan bagian dalam terdapatluka terbuka melintang empat centimeter, tep luka rata, dalamluka jaringan otot dibawahnya.g.

Selanjutnyamereka berdua mendatangi terdakwa untuk menanyakan mengapa terdakwa memukulFalikhul Asrof, namun saat ditanya terdakwa tidak terima dan langsung menyerangsaksi Imam dengan menggunakan pisau sehingga saksi Imam mengalami Iluka padatangan serta paha kiri dan kanan . Akibat kejadian tersebut saksi Imam di bawa kerumah Sakit dan tidak dapat melakukan aktifitas selama 7 (tujuh) hari.

Imelda Nita Saputri dengan kesimpulan ditemukan lukarobek pada lengan atas kiri sisi luar dan pada paha kiri sisi dalam. Luka lecetpada lengan bawah kanan hingga telapak tangan kanan dan pada paha kanansisi depan.

Imelda Nita Saputri dengankesimpulan ditemukan luka robek pada lengan atas kiri sisi luar dan pada paha kiri sisidalam. Luka lecet pada lengan bawah kanan hingga telapak tangan kanan dan padapaha kanan sisi depan.

Imelda Nita Saputri Dokter pada rumah sakitAgoesdjam yang dalam kesimpulannya menyatakan :Telah diperiksa seorang lakilaki berusia delapan belas tahun darihasil pemeriksaan ditemukan luka robek pada lengan atas sisi luar,dan pada paha kiri sisi dalam.

Imelda NitaSaputri Dokter pada rumah sakit Agoesdjam yang dalamkesimpulannya menyatakan :Telah diperiksa seorang lakilaki berusia delapan belas tahun darihasil pemeriksaan ditemukan luka robek pada lengan atas sisi luar,dan pada paha kiri sisi dalam.

sebelah kiri saksikorban, merasa belum puas kemudian terdakwa mengambil balok kayu dandipukulkan balok kayu tersebut sebanyak 4 (empat) kali kKe arah saksi korban danmengena di bagian lengan sebelah kiri, paha dan betis saksi korban.

Ali Palanro, dokter pemeriksa pada Rumah SakitBhayangkara Palu, dengan hasil pemeriksaan:e Kepala tampak lebam;e Lengan kiri tampak lebam;e Paha kiri tampak lebam;e Betis kiri tampak lebam.Kesimpulan : telah dilakukan pemeriksaan luar pada seorang perempuanberusia 44 tahun, dani hasil pemeriksaan ditemukan tampak lebam dikepala, lengankiri, paha kiri, dan betis kiri yang diduga diakibatkan oleh kekerasan benda tumpul.

sebelah kiri saksikorban, merasa belum puas kemudian terdakwa mengambil balok kayu dandipukulkan balok kayu tersebut sebanyak 4 (empat) kali ke arah saksi korban danmengena di bagian lengan sebelah kiri, paha dan betis saksi korban.

Ali Palanro, dokter pemeriksa pada Rumah SakitBhayangkara Palu, dengan hasil pemeriksaan: Kepala tampak lebam;e Lengan kiri tampak lebam;e Paha kiri tampak lebam;e Betis kiri tampak lebam.Kesimpulan : telah dilakukan pemeriksaan luar pada seorang perempuanberusia 44 tahun, dari hasil pemeriksaan ditemukan tampak lebam di kepala, lengankiri, paha kiri, dan betis kiri yang diduga diakibatkan oleh kekerasan benda tumpul.Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat (1)KUHP.Menimbang

sebelah kiri saksi lalu memukul wajah saksidengan menggunakan tangan terkepal kemudian terdakwa keluardari rumah sehingga saksi masuk ke dalam kamar dan mengambilanaknya lalu terdakwa mengambil sebuah kayu dan memukulkannyake lengan sebelah kiri, bagian paha dan betis saksi yangmengakibatkan saksi tidak bisa bangun, sakit dibagian kepala,lengan, paha, betis sebelah kiri ada luka memar.e Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Dokter dan di ambil Visume Bahwa saksi antara saksi dan terdakwa sudah saling

Karolina Y Binti Yuwelles Utersebut, Saksi korban Jennie Karolina Y Binti Yuwelles Udan mengalami lukamemar pada paha kiri atas dan benjolan pada bagian belakang kepala sebagaimanaVisum Et repertum dari Rumah Sakit Umum Daerah Malinau No: 081/VER/RMRSUD/MIn/VII/2008, tanggal 28 Juli 2008 yang ditandatangani oleh dr.

Viyana dokterpada Rumah Sakit Umum Daerah Malinau sebagai berikut:Hasil Pemeriksaan yang didapat :Pada bagian belakang kepala teraba benjolan berukuran satu kali satu centimeter.tidaktampak memar dan teraba nyeri tekanan ;Pada paha kiri atas tampak memar berwama kemerahan dan teraba nyeri berukurandua kali satu centimeter ;Terdapat luka memar pada paha kiri atas dan benjolan pada bagian belakang kepala ;Kerusakan tersebut diatas disebabkan oleh persentuhan benda tumpul ;Perbuatan terdakwa diatur

kiri saksi JennieKarolina Y Binti Yuwelles Udan;Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi Jennie Karolina Y BintiYuwelles Udan mengalami luka memar pada paha kiri atas dan benjolan padabagian belakang kepala ;Hal. 9 dari 19 hal.

paha kiri atas dan benjolan pada bagianbelakang ;e Bahwa setelah mencekik dan menendang saksi Jennie Karolina Y BintiYuwelles Udan terdakwa merasa menyesal sekali ;Menimbang, bahwa di persidangan juga telah dibacakan bukti surat yaituVisum Et Repertum No: 081/VER/RMRSUD/MIn/VII/2008, tanggal 28 Juli 2008yang ditandatangani oleh dr.

Viyana dokter pada Rumah Sakit Umum Daerah Malinausebagai berikut:Hasil Pemeriksaan yang didapat :Pada bagian belakang kepala teraba benjolan berukuran satu kali satu centimeter.tidaktampak memar dan teraba nyeri tekanan ;Pada paha kiri atas tampak memar berwarna kemerahan dan teraba nyeri berukurandua kali satu centimeter ;Terdapat luka memar pada paha kiri atas dan benjolan pada bagian belakang kepala ;Kerusakan tersebut diatas disebabkan oleh persentuhan benda tumpul ;Menimbang, bahwa berdasarkan

kanan kali dan paha kiri 1 kali lalu terdakwa ANISATUL MAROMEL ARAFI menggigit lengan kanan saksi korban ASYIKURAHMAN sebanyak 1 kalilalu terdakwa ANISATUL MAROM EL ARAFI mencubit kemaluan saksi korbanASYIKURAHMAN sebanyak kali, saksi korban ASYIKURAHMAN tidak sempatmemberikan perlawanan atau berteriak meminta tolong saksi korbanASYIKURAHMAN hanya menangis kesakitan ;Akibat dari kejadian tersebut sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor :440/435.102.114/V/2010 tanggal 3 Juni 2010 yang ditandatangani

anak saksimenjawab tidak benar, karenapada waktu naik becak anaknyaterdakwa pindah duduk dari atas kebawah, lalu mengayunayunkankakinya ke jalan raya, sehinggaanak terdakwa terjatuh sendiri ;Bahwa anak saksi cerita bahwa diatelah dicubit dan digigit olehterdakwa, sehingga mengalamiluka memar pada atas susu kanankiri, punggung, paha kanan kiri,lengan kanan bekas gigitan danalat kemaluannya luka memar ;Bahwa pada saat kejadian tersebutada yang mengethuinya yaituteman bermainnya yang bernamaZAKI dan

bawah pindah ke atas,sedangkan IZZA kakinya diayunayunkan ke jalan aspal sehinggajatuh kelindes becak ;Bahwa saksi dicubit di depantokonya terdakwa, waktu itu saksidipanggil ketika akan pulangdengan cara Sini kamu ke sini,lalu. tangan kiri saksi ditarikkemudian tangan kanan terdakwamencubit dada kanan dan dada kirisaksi, setelah itu terdakwamenggigit lengan kanan saksi, lalumencubit punggung saksi dengantangan kanannya, setelah itumeremas paha kanan dan paha kirisaksi, lalu mencubit kemaluansaksi

atas bekas kebiruan2X1 cm; kiri : Paha atas bekas kebiruan 2 X 1 cm;= Kesimpulan :Pada pemeriksaan ditemukan bekas kebirubiruan di dada kanan dan dada kiri, dipunggung serta paha kanan dan kiri akibat persentuhan dengan benda tumpul ;= Kwalifikasi Luka:Termasuk jenis luka ringan ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi dan keteranganTerdakwa dalam perkara ini serta suratsurat lain dalam berkas perkara sepanjangyang berhubungan dengan perkara ini dilihat dari hubungannya dan persesuaiannyasatu

kanan dan paha kiri, lalu terdakwa mencubit kemaluannya,saksi ASYIKURRAHMAN tidak melakukan perlawanan, hanya mengerangkesakitan ;Menimbang, bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut, saksiASYIKURRAHMAN menderita bekas kebirubiruan di dada kanan dan dadakiri, di punggung serta paha kanan dan kiri, seperti yang tercantum di dalamSurat Visum Et Repertum, Nomor : 440/ /435.102.114/V/2010, tertanggal 03Juni 2010 dari Puskesmas Pragaan, Kabupaten Sumenep, yang ditanda tanganioleh dr.

1. Menyatakan Termohon yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan, tidak hadir;
2. Mengabulkan permohonan Pemohon secara verstek;
3. Memberi izin kepada Pemohon (Umar Paha bin Suyitno) untuk menjatuhkan talak satu raji terhadap Termohon (Nustin binti Lamuu) di depan sidang Pengadilan Agama Andoolo;
4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp

Kemudian terdakwa ANDRE als ANDITmenusukkan pisau yang dipegangnya tersebut ke paha kiri saksi TOMMYAPRIYANSYAH, kemudian pisau tersebut dicabut kembali oleh terdakwa untukditusukkan kembali, namun saksi BATARA HARAHAP langsung menarik terdakwaANDRE als ANDIT dan menyuruh saksi TOMMY APRIYANSYAH pergi.

Kemudian terdakwa langsung menusukkan (Satu) bilahpisau yang dibawanya dengan menggunakan tangan kanan dan mengenai paha kiri saksihingga saksi merasa kesakitan.e Bahwa kemudian saksi BATARA HARAHAP berteriak "ADA POLISI!!"

pada pukul 09.00 WIB,terdakwa telah menusuk saksi TOMMY APRIYANSYAH di bagian paha kiri, yangdilakukan oleh terdakwa di pasar terminal Jl.

Unsur Penganiayaan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang terungkap dipersidangan ternyata pada hari Minggu tanggal 09 November 2014 pada pukul 09.00WIB, terdakwa telah menusuk saksi TOMMY APRIYANSYAH di bagian paha kiri,yang dilakukan oleh terdakwa di pasar terminal Jl. Ahmad Yani Kec.

korban RAIMON LAMUDA langsung memukul wajah Terdakwa sehinggaterjadilah perkelahian antara Terdakwa dan saksi korban RAIMON LAMUDA,saksi TAUPIK UNONONGO, saksi RONALD LAMUDA dan temantemannya,pada saat saling tibatiba ada seseorang yang memukul Terdakwa daribelakang sehingga Terdakwa jatuh ke depan dan terdakwa melihat pisau/badikyang dibawanya terjatuh juga, sehingga Terdakwa langsung memunggutnya,lalu ada seseorang menarik rambut Terdakwa dan memukul wajahnya sehinggaTerdakwa langsung menikam paha

Selanjutnya Terdakwa ditendang dari belakang sehinggaterjatuh dan Terdakwa langsung memeluk saksi RAIMON LAMUDA danlangsung menusukkan pisaunya ke bagian paha kanan saksi RAIMONLAMUDA, selanjutnya Terdakwa langsung melarikan diri ;Akibat perbuatan terdakwa BENI POTALE Alias BENI, saksi korbanRAIMON LAMUDA mengalami :e Luka robek di paha kanan dan telah dijahit ukuran kurang lebih 5 cm dan4cm;Kesimpulan :Luka tersebut akibat trauma tajam ;Sesuai hasil visum Te repertum Nomor :441.6/RSU/65/VIII/2013tanggal

kanan tembus;Bahwa saksi mengalami luka di paha dan betis kKemudian dijahit sertadirawat di rumah sakit selama 2 (dua) hari;Bahwa sekarang luka saksi sudah sembuh dan sudah bolehberaktivitas lagi seperti biasa;5.

baik;Bahwa masalah hingga terdakwa dihadapkan didepan persidangan inikarena masalahnya adalah terdakwa telah melakukan penganiayaan dengancara menikam;Bahwa yang terdakwa tikam adalah Pipu, Andi dan Upik;Bahwa kejadiannya pada hari Minggu tanggal 18 Agustus 2013 sekitar pukul24.30 wita di Desa Ulapato A Kec.Telaga Biru, Kab.Gorontalo tepatnya didepan SDN II Ulapato;Bahwa terdakwa menikam dengan menggunakan pisau dapur panjangsekitar 20 cm;Bahwa terdakwa menikam hanya satu kali dan Pipu kena di paha

Selanjutnya Terdakwa ditendang dari belakang sehingga terjatuhdan Terdakwa langsung memeluk saksi RAIMON LAMUDA dan langsungmenusukkan pisaunya ke bagian paha kanan saksi RAIMON LAMUDA,selanjutnya Terdakwa langsung melarikan diri ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum dipersidangan diatas telahbersesuaian dengan Visum Et Repertum Nomor: 441.6/RSU/64/VIII/2013tanggal 18 Agustus 2013 yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr.ASYRAF1617DJAMALUDIN, dokter pada RSUD Dr.MM.DUNDA Limboto, Kab.Gorontalo

Kemudian Terdakwalangsung memukul Saksi korban Farida alias Mama Aisa dengan tangan kanansebanyak (satu) kali pada bagian pipi sebelah kiri kemudian memukul pahasebelah kiri dan mencubit paha sebelah kiri.

sebelah kiri sebanyak 1(satu) kali dan dicubit pada paha sebelah kiri, setelah itu Saksi korban terjatuh dilantaidan diangkat lagi oleh Terdakwa dan dibuang kelantai dapur sehingga Saksi korbantidak sadarkan diri.

Hidjria serta keterangan Saksikorban tersebut sebagai petunjuk telah menandakan adanya suatu perbuatan, kejadianatau keadaan bahwa benar pada Hari Jumat tanggal 26 Juni 2015 sekitar pukul 12.00wita tersebut Terdakwa memukuli Saksi korban pada bagian bahu lengan kiri sebanyak1 (satu) kali, pada paha kiri 1 (satu) kali dan mencubit paha kiri dengan tangan kananTerdakwa dan setelah itu Saksi korban mendatangi rumah Saksi Hidjria dalam keadaanmenangis dan memberitahukan kepada Saksi Hidjria bahwa ia

kiri 1 (satu) kali dan mencubit paha kiridengan tangan kanan Terdakwa dan setelah itu Saksi korban mendatangi rumah SaksiHidjria dalam keadaan menangis dan memberitahukan kepada Saksi Hidjria bahwa iabaru dipukuli Terdakwa;Halaman 1 dari 14 Putusan Nomor 133/Pid.B/2015/PN.PrgMenimbang, bahwa, perbuatan terdakwa menampar pipi Saksi korban,kemudian, memukul bahu lengan kiri, memukul paha kiri dan mencubit paha kiri Saksikorban tersebut secara wajar terdakwa dapat mengetahui akibat dari perbuatannyatersebut

sebelah kiri 1 (satu) kali, kemudianmenendang paha RENDY sebelah kanan 1 (satu) kali yang mengakibatkab korbanmengalami rasa sakit, sesuai Visum Et repertum dari Puskesmas Kesamben Nomor :440/04/409.104/2011, tanggal 15 Januari 2011 yang ditanda tangani oleh dr.

pada kaki kanan dan kiri saksi ;Bahwa pada awalnya saksi dudukduduk di perintah oleh Pak Sudarso untukcepat berbaris, karena saksi tidak cepatcepat berbaris dan sudah diperingatkan2 kali, maka oleh Pak Sudarso yang merupakan guru saksi, lalu menendang 2kali kena paha saksi ;Bahwa setelah kejadian tersebut saksi tidak melakukan pembalasan, namunsaksi mengalami rasa sakit pada paha depan, namun saksi tidak sampai masukrumah sakit ;Bahwa akibat dari pemukulan itu kKemudian saksi langsung melaporkan

depan pada kaki kanan dan kiri saksi ;Bahwa pada awalnya saksi dudukduduk di perintah oleh Pak Sudarso untukcepat berbaris, karena saksi tidak cepatcepat berbaris dan sudah diperingatkan2 kali, maka oleh Pak Sudarso yang merupakan guru saksi, lalu menendang 2kali kena paha saksi ;Bahwa setelah kejadian tersebut saksi tidak melakukan pembalasan, namunsaksi mengalami rasa sakit pada paha depan, namun saksi tidak sampai masukrumah sakit ;Bahwa akibat dari pemukulan itu kKemudian saksi langsung melaporkan

di perintah oleh Pak Sudarso untukcepat berbaris, karena saksi tidak cepatcepat berbaris dan sudah diperingatkan2 kali, maka oleh Pak Sudarso yang merupakan guru saksi, lalu menendang 2kali kena paha saksi ;e Bahwa setelah kejadian tersebut saksi tidak melakukan pembalasan, namunsaksi mengalami rasa sakit pada paha depan, namun saksi tidak sampai masukrumah sakit ;e Bahwa akibat dari pemukulan itu kKemudian saksi langsung melaporkan padaorangtua saksi ;e Bahwa ada upaya dari sekolah yaitu upaya

AZIZAH sebelah kanan 1 (satu) kali danpaha sebelah kiri 1 (satu) kali, kKemudian menendang paha RENDY sebelah kanan 1(satu) kali yang mengakibatkan korban mengalami rasa sakit, sesuai Visum Et Repertumdar Puskesmas Kesamben Nomor : 440/04/409.104/2011 tanggal 15 Januari 2011 yangditanda tangani oleh dr.

korban sebelah kiri dan rusuk korban sebelah kiri, setelah ituterdakwa pergi dengan membawa salah anaknya menuju rumah orang tua terdakwa.Akibatperbuatan terdakwa, korban AGUSTINA FORE Als ULU TINmengalami lukarobek pada pelipis kirt dan bengkak pada bagian atas kanan, pada rusuk sebelah kiri terdapat bengkakwarna kebiruan, pada paha kiri terdapat bengkak warna kebiruan, luka tersebut diakibatkansentuhan pada benda tumpul sesuai dengan hasil Visum Et Repertum dari PuskesmasBesikama Nomor:589/IX/

korban lalukorban pun meninggalkan terdakwa sambil membawa 2 (dua) orang anaknya ke rumahsalah seorang keluarganya yang jaraknya sekitar 200 meter dari rumah terdakwa.Kemudian terdakwa memanggil dan menyuruh korban untuk pulang ke rumah terdakwanamun korban tidak menuruti permintaan terdakwa sehingga terdakwa emosilalumemukul korban menggunakan tangan kosong sebanyak 3 (tiga) kali kena bagian kepala,pelipis mata korban sebelah kiri dan terdakwa juga menendang korban sebanyak 2 (dua)kali kena bagian paha

pada korban mengapanasi tidakada lauknya dan korban menjawab kalau lauk sudah habis sehingga saksi pergi3ke kios untuk membeli mie instant tetapi terdakwa tidak mau dan hanya maumakan dengan lauk daging lalu terdakwa marah padasaksi korban; Bahwa selanjutnya terdakwa menjadi emosi dan memukul saksi korbanmenggunakan kepalan tangan sebanyak 3 (tiga) kali yang terdiri dari 2 (dua) kalidi kepala dan 1 (satu) kali di pelipis kiri saksi dan tendang sebanyak 2 (dua) kalipakai kaki kanan yang mengenai paha

sebelah kiri sebanyak 1 (satu)kali dan tulang rusuk sebanyak 1 (satu) kali; Bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi mengalami luka robek pada pelipisbagian kiri, bengkak pada kepala bagian atas, paha bagian kiri dan tulang rusuk8sebelah kiri hal ini bersesuain denganhasilVisum et Repertumdari PuskesmasBesikama Nomor:589/IX/2016/Puskesmas Besikama tanggal 22 September2016 yang ditanda tangani oleh dr.

saksi HARTAWATI kalah tenaga sehingga saksi HARTAWATI jatuh baringdilantai dan pada saat baring dilantai terdakwa naik duduk diatas perut saksiHARTAWATI mencakar wajah tepat dibawah mata kiri saksi HARTAWATI lalusaksi HARTAWATI berusaha menahan tangan terdakwa sehingga tangan kanansaksi HARTAWATI terkena cakaran kuku tersangka dan akhirnya mereka berduadileraikan oleh saksi MASTANG.Akibat dari penganiayaan yang dilakukan oleh terdakwa maka korbanHARTAWATI Binti JUMA mengalami luka bengkak pada paha

Luka memar pada paha sebelah kiri dengan ukuran: Panjang : tujuh koma dua centi meter; Lebar : tiga koma Sembilan centi meter;3.

Setelah itu terdakwa memukul saksi;Bahwa terdakwa memukul saksi sebanyak 1 (satu) kali dengan menggunakankayu penumbuk Lombok dan mengenai bagian paha sbelah kiri;Bahwa sempat terjadi tarik menarik kayu penumbuk Lombok tersebut, akantetapi karena tenaga saksi tidak kuat sehingga saksi terjatuh dilantai, pada saatsaksi terbaring dilantai kKemudian terdakwa menaiki perut saksi dan mencakarwajah saksi;Bahwa terdakwa mencakar wajah saksi sebayak 3 (tiga) kali dan menganibagian mata sebelah kiri, dahi

Kemudian terdakwa naik ke atas perut saksiHARTAWATI;Bahwa terdakwa memukul paha sebelah kiri saksi HARTAWATI denganmenggunakan kayu penumbuk Lombok sebanyak 1 (Satu) kali;6Bahwa akibat perbuatan terdakwa mengakibatkan saksi HARTWATImengalami bengkak pada paha sebelah kiri;Bahwa sempat terjadi perlawanan dari terdakwa keada saksi HARTWATIkarena terdakwa juga sempat terluka pada lengan sebelah kanan;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi A de Charge tersebut, terdakwamenyatakan benar dan tidak mengajukan

Luka memar pada paha sebelah kiri dengan ukuran: Panjang : tujuh koma dua centi meter; Lebar : tiga koma Sembilan centi meter;5.

kaki saksi sebelah kiri saksi tepatnya di ataslutut kaki saksi sebelah kiri hingga mengalami luka memar pada paha kakisaksi sebelah kiri sampai kami pun dilerai oleh orang orang yang adasiwarung tersebut;Halaman 4 dari 13 Putusan Nomor 106/Pid.B/2017/PN RAPBahwa saksi korban telah berobat dan melakukan visum;Bahwa akibat penganiayaan tersebut pipi sebelah kanan saksi mengalamiluka robek hingga berdarah dan paha kaki saksi sebelah Kiri saksitepatnya di atas lutut kaki saksi sebelah kiri mengalami

kakisaksi sebelah kiri saksi koroban tepatnya di atas lutut kaki saksi korbansebelah kiri hingga mengalami luka memar pada paha kaki saksi korbansebelah kiri sampai terdakwa dan saksi korban pun dilerai oleh kami orangorang yang ada siwarung tersebut; Bahwa saksi korban telah berobat dan melakukan visum; Bahwa akibat penganiayaan tersebut pipi sebelah kanan saksi korbanmengalami luka robek hingga berdarah dan paha kaki saksi korbansebelah kiri saksi korban tepatnya di atas lutut kaki saksi korban

kakisaksi sebelah kiri saksi korban tepatnya di atas lutut kaki saksi korbansebelah kiri hingga mengalami luka memar pada paha kaki saksi korbansebelah kiri sampai terdakwa dan saksi korban pun dilerai oleh kami orangorang yang ada siwarung tersebut;Bahwa saksi korban telah berobat dan melakukan visum;Bahwa akibat penganiayaan tersebut pipi sebelah kanan saksi korbanmengalami luka robek hingga berdarah dan paha kaki saksi korbansebelah kiri saksi korban tepatnya di atas lutut kaki saksi korban sebelahkiri

kakisaksi sebelah kiri saksi korban tepatnya di atas lutut kaki saksi korbansebelah kiri hingga mengalami luka memar pada paha kaki saksi korbansebelah kiri sampai terdakwa dan saksi korban pun dilerai oleh kami orangorang yang ada siwarung tersebut;Bahwa benar saksi korban telah berobat dan melakukan visum;Bahwa benar akibat penganiayaan tersebut pipi sebelah kanan saksikorban mengalami luka robek hingga berdarah dan paha kaki saksi korbansebelah kiri saksi korban tepatnya di atas lutut kaki saksi

kaki saksisebelah kiri saksi korban tepatnya di atas lutut kaki saksi korban sebelah kirihingga mengalami luka memar pada paha kaki saksi korban sebelah kiri sampaiterdakwa dan saksi korban pun dilerai oleh kami orang orang yang ada siwarungtersebut;Menimbang, bahwa akibat penganiayaan tersebut pipi sebelah kanansaksi korban mengalami luka robek hingga berdarah dan paha kaki saksi korbansebelah kiri saksi korban tepatnya di atas lutut kaki saksi korban sebelah kirimengalami luka memar dan atas kejadian

Antar patahan tulang yang besarmembentuk sudut (bengkok) kearah samping luar paha.Tampak patah tulang paha kiri pada 1/3 tengah denganantar patahan tulang saling membentuk sudutpersilangan kearah samping dalam paha ada pendarahanjaringan lunak sekitarnya;Perbuatan Terdakwa tersebut diatur dan diancam pidanadalam pasal 310 ayat (3) UU RI No.22 tahun 2009 tentang lalulintas dan angkutan jalan;SUBS IDAIRBahwa Terdakwa IRFAN alias LAUPO pada hari Rabu tanggal24 Juli 2013 sekitar jam 22.30 wita atau setidak

Antar patahan tulang yang besarmembentuk sudut (bengkok) kearah samping luar paha.

Putusan No: 196/Pid.B/2013/PN.Dgl halaman 5 dari 20 halamanTampak patah tulang paha kiri pada 1/3 tengah denganantar patahan tulang saling membentuk sudutpersilangan kearah samping dalam paha ada pendarahanjJaringan lunak sekitarnya;Perbuatan Terdakwa tersebut diatur dan diancam pidanadalam pasal 310 ayat (2) UU RI No.22 tahun 2009 tentang lalulintas dan angkutan jalan;Menimbang bahwa terhadap dakwaan penuntut umum tersebutTerdakwa telah mengerti akan maksudnya dan tidak mengajukankeberatan;Menimbang

FAJAR;e Bahwa sesuai hasil Foto dengan sinarX(Rotgen) yang diambil dari depan kebelakang tampak patah tulang paha kananpada 1/3 tengah dengan ada beberapapecahan tulang lepas. Antar patah tulangyang besar membentuk sudut (Bangkok)kearah samping luar paha;e Bahwa terhadap luka Tn.

MUKRAMIN AMRAN Sp.Rad ahliradiologi pada rumah sakit umum daerah Undata Paludengan kesimpulan; tampak patah tulang paha kananpada 1/3 tengah dengan ada beberapa pecahan tulanglepas. Antar patahan tulang yang besar membentuksudut (bengkok) kearah samping luar paha.

di bokong sebelah kanan, luka memar di paha kanan bagianatas, luka memar di paha kiri bagian atas, luka memar di tungkai kakikanan, luka memar di tungkai kaki kiri, luka memar di pinggang sebelah kiriyang diakibatkan kekerasan oleh benda tumpulPerbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana menurutPasal 44 ayat (2) UU RI No.23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasandalam Rumah Tangga .SUBSIDAIR:Bahwa terdakwa ASIANG Als GERYCO ad KAO CENG PAO Sabtutanggal 19 Mei 2018 sekira jam 19.00 WIB

kanan bagian atas ukuran 10 cm x 6 cmTerdapat luka memar di paha kiri bagian atas ukuran 9 cm x 6 cmTerdapat luka memar di tungkai kaki Kanan ukuran 10 cm x 9 cmTerdapat luka memar di tungkai kaki kiri ukuran 8 cm x 6 cmTerdapat luka memar di pinggang sebelah kiri ukuran 4 cm x 3 cmKESIMPULANTerdapat luka memar diwajah sebelah kanan, luka memar di Kepalasebelah kiri, luka memar di lengan kiri, dua luka memar di lengan kanan,luka memar di bokong sebelah kanan, luka memar di paha kanan bagianatas,

kanan bagian atas ukuran 10 cm x 6 cm Terdapat luka memar di paha kiri bagian atas ukuran 9 cm x 6 cm Terdapat luka memar di tungkai kaki kanan ukuran 10 cm x 9 cm Terdapat luka memar di tungkai kaki kiri ukuran 8 cm x 6 cm Terdapat luka memar di pinggang sebelah kiri ukuran 4 cm x 3 cm.KESIMPULAN Terdapat luka memar diwajah sebelah kanan, luka memar di Kepalasebelah kiri, luka memar di lengan kiri, dua luka memar di lengan kanan,luka memar di bokong sebelah kanan, luka memar di paha kanan bagianatas

kanan bagian atas ukuran 10cm x 6 cm.Terdapat luka memar di paha kiri bagian atas ukuran 9 cm x6 cm.Halaman 15 dari 20 halaman putusan Nomor 11/PID/2019/PT BTNTerdapat luka memar di tungkai kaki kanan ukuran 10 cm x 9cm.

Terdapat luka memar di tungkai kaki kiri ukuran 8 cm x 6 cmTerdapat Iluka memar di pinggang sebelah kiri ukuran 4 cm x3 cm.KESIMPULANTerdapat luka memar diwajah sebelah kanan, luka memar diKepala sebelah kiri, luka memar di lengan kiri, dua luka memardi lengan kanan, luka memar di bokong sebelah kanan, lukamemar di paha kanan bagian atas, luka memar di paha kirlbagian atas, luka memar di tungkai kaki kanan, luka memar ditungkai kaki kiri, luka memar di pinggang sebelah kiri yangdiakibatkan kekerasan

terdakwa langsung memukul wajahkorban dan bibir korban berkali kali atau setidaknya lebih dari satu kali , diperlakukan demikian korban langsung lari menjauh dari posisi terdakwa namunoleh terdakwa, korban dikejar dan terdakwa kembali menendang kaki kirikorban berkali laki atau setidaknya lebih dari satu kali hingga muka dan kakikorban memar memar .Akibat pebuatan terdakwa mengakibatkan saksi SUDIRO Bin SANURI ( Usia30 tahun ) mengalami luka luka dengan hasil pemeriksaan luka sebagaiberikut :nyeri paha

Solihin mendekati korban Sudiro dan membopongbersama warga yang lain dibawa masuk kedalam mobil dan dibawa keRSU Mardatilah Randudongkal untuk pengobatan ;Bahwa setelah pengobatan di RSU Mardatilah selama 3 jam selanjutnyakorban Sudiro dirujuk ke RSU Siaga Medika Pemalang dan korban Sudiromengalami luka memar dipaha dan nyeri paha kiri sehingga dirawat inapselama 4 hari ;Halaman 9 dari 21 hal.

Solihin dan memberitahukan bahwa korbanSudiro telah dipukuli oleh terdakwa dan korban ada di RSU MardatilahRandudongkal ;Bahwa kemudian saksi datang ke RSU Mardatilah Randudongkal danternyata benar korban Sudiro terbaring dan mendapat pengobatan ;Bahwa pengobatan di RSU Mardatilah selama 3 jam yang selanjutnyakorban Sudiro dirujuk ke RSU Siaga Medika Pemalang dan korban Sudiromengalami nyeri paha kiri dan luka memar dipaha dan dirawat selama 4hari ;Bahwa menurut sdr.

Solihin dan Sdro Iwan serta korban, korban Sudirosempat lari menghindar namun terdakwa tetap mengejar korban danmemukul kembali dan menendang hingga korban jatuh tetap memukul ;Bahwa akibatnya kaki kiri merasakan nyeri paha kiri dan luka memardipaha sehingga berhalangan untuk melakukan pekerjaan seharihari.Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkan dan tidakmengajukan keberatan;Menimbang, bahwa dalam persidangan Terdakwa tidak mengajukan saksi yangmeringankan diri Terdakwa (saksi a

Putusan Nomor 162/Pid.B/2015/PN.Pmlpada akhirnya korban Sudiro merasakan nyeri paha kiri dan luka memar dipaha danakibatnya korban mengalami cidera dalam kejadian dan mengalami cidera tersebutdimungkinkan akibat benturan dengan benda, selanjutnya apabila dihubungkan denganbuktibukti surat sebagaimana terurai di atas pula, pukulan Terdakwa mengenai mukadan tendangan Terdakwa tepat mengenai paha kaki kiri, di mana muka dan paha kakikiri merupakan bagian tubuh manusia yang di dalamnya terdapat organorgan