Ditemukan 2188 data
202 — 27
benda, kecuali bekas istritersebut qabla al dukhul, serta Pasal 158 huruf b dan Pasal 159Halaman 33 dari 40 putusan Nomor 548/Pdt.G/2020/PA.BktKompilasi Hukum Islam, dan sejalan dengan AlQuran Surat Al Baqoroh(2) ayat 241 sebagai berikut:epstall ale lax cBggxa) , glee colle sArtinya : Dan kepada isteriisteri yang ditalak hendaklah diberikan olehmantan suaminya suatu mutah secara maruf merupakan suatu kewajibanbagi orangorang yang bertakwa;Dan juga pernyataan Ibnu umar dan Ibnu Syihab dalam Kitab Tanwir
18 — 7
Dan juga pernyataan lonu umar dan lonuSyihab dalam Kitab Tanwir alHawalik Syarh Ala Muwaththa Malik Juz IllBab Mut'ah Thalaq halaman 94 sebagai berikut:Putusan No. 2185/Pdt.G/2016/PA.MdnHalaman 34 dari 41 HalamanAsis dal, JS!
9 — 0
Dan juga pernyataan lbnu umar dan lbnu Syihab dalamKitab Tanwir alHawalik Syarh Ala Muwaththa Malik Juz Ill Bab Mut'ah Thalaqhalaman 94 sebagai berikut: 4 4alle Js!
17 — 18
ikrar talakdiucapkan di hadapan sidang Pengadilan Agama dengan pertimbangan Pasal149 huruf a serta Pasal 158 huruf b dan Pasal 159 Kompilasi Hukum Islam, dansejalan dengan AlQuran Surat ke 2 (Al Bagoroh) Ayat 241 dan sebagai berikut:(Ye) s,aJl ge al2il le lis ogjiail tiscali bails(Dan kepada isteriisteri yang ditalak hendaklah diberikan oleh mantansuaminya suatu mutah secara maruf merupakan suatu kewajiban bagi orangorang yang bertakwa).Dan juga pernyataan Ibnu Umar dan Ibnu Syihab dalam Kitab Tanwir
11 — 7
KisDan juga pernyataan Ibnu Umar dan Ibnu Syihab dalam Kitab Tanwir AlHawalikSyarh Ala Muwaththa Malik Juz Ill, Bab Mutah Thalaq halaman 94 sebagaiberikut:axin aalla.e JS Bagi setiap isteri yang ditalak ada mutahnya;3.
39 — 18
Syamsudin diberi tanda T.7 s/d 13.6.e Fotocopy surat Haji Abd Rahim ditujukan kepada Mamigq Keriting diberi tandaT.7 s/d 13.7.e Fotocopy lembaran buku pajak atas nama MM Sulaeman diberi tanda T.7 s/d13.8.e Fotocopy Putusan Pengadilan Tinggi Mataram Nomor 21/PDT/2011/PT.MTRdiberi tanda T 7 s/d 13.9.Selanjutnya tergugat 7 s/d 13 mengajukan saksisaksi yang keterangannya telahtercantum secara lengkap dalam berita acara serta di putusan ini, yaitu saksi :e Haji Tanwir menerangkan bahwa tanah sengketa
13 — 7
antaraPenggugat Rekonvensi dengan Tergugat Rekonvensi Sampai dengan perkaraini diputus (+ 4 tahun) lamanya, hal ini sejalan dengan Pasal 149 huruf (a) sertaPasal 158 huruf (6) dan Pasal 159 Kompilasi Hukum Islam, dan sejalan denganKuran Surat ke 2 (alBaqarah) Ayat 241 dan sebagai berikut:Artinya: Dan kepada istriistri yang ditalak hendaklah diberikan oleh mantansuaminya suatu mutah secara makruf merupakan suatu kewajiban bagi orangorang yang bertakwa;Juga pernyataan lbnu Umar dan lbnu Syihab dalam Kitab Tanwir
12 — 0
Putusan No.1825/Pdt.G/2016/PA.Mdnpemyataan lonu umar dan lbnu Syihab dalam Kitab Tanwir alHawalik SyarhAla Muwaththa Malik Juz Ill Bab Mut'ah Thalaq halaman 94 yang artinya bagisetiap isteri yang ditalak ada mutahnya.Menimbang, bahwa oleh karena tidak terdapat kesepakatan tentangbesarnya mutah Penggugat Rekonvensi, kemudian yang dituntut tersebutterlalu memberatkan Tergugat Rekonvensi,oleh karenanya Majelis Hakimmenetapkan besarnya mutah yang layak dan pantas berupa uang sejumlahRp.5.000.000, (lima
70 — 96
Bahwa terhadap SHM No.400/Desa Bandung Wetan tersebut padatanggal 25 April 1996 pernah dipasang Hipotik peringkat Pertama atasnama PT.Bank Rakyat Indonesia (Persero) cabang Bandung AsiaAfrika, berkedudukan dan berkantor pusat di Jakarta Pusat berdasarkanAkta Hipotik tanggal 18 Maret 1996 No.49/1/Bandung Wetan/1996 yangdibuat dihadapan Yunita Elida Tanwir, SH., Notaris/PPAT Kota.
23 — 4
Surat AlAhzab, Ayat 49 ,juga pernyataan Ibnu umar dan Ibnu Syihab dalam Kitab Tanwir alHawalikSyarh Ala Muwaththo Malik juz Ill, Bab Mutah Thalag, halaman 94 sebagaiberikut : asin aalle JS Bagi setiap istri yang ditalak ada mutahnya.
14 — 1
Dan juga pernyataan lbnu umar dan lbnu Syihab dalamPutusan Nomor: 217/Pdt.G/2007/PA.MdnTanggal 10 Juli 2007Kitab Tanwir alHawalik Syarh Ala Muwaththa Malik Juz III Bab Mutah Thalaqhalaman 94 sebagai berikut: dsio aallko JN artinya: bagi setiap isteri yangditalak ada mutahnya;Menimbang, bahwa oleh karena tidak terdapat kesepakatan tentangbesarnya mut'ah Penggugat Rekonvensi, kemudian yang dituntut tersebut diluarbatas kewajaran, oleh karenanya Majelis Hakim menetapkan besarnya mutahyang layak dan
11 — 1
hati) mereka.Bahwa dalam ketentuan pasal 149 huruf (a) Kompilasi Hukum Islam,seorang bekas suami wajib memberikan Mutah kepada bekas isterinya,dan hal ini sesuai dengan Al Quran Surat Al Baqarah Ayat 241.Dalam Surat Al Bagarah Ayat 241, Alloh SWT, telah berfirman :Artinya : Dan kepada wanitawanita yang diceraikan (hendaklahdiberikan oleh suaminya) Mut'ah menurut yang Ma'ruf, sebagaisuatu kewajiban bagi orangorang yang bertaqwa.Sesuai pula dengan Pernyataan dari lbnu Umar dan lbnu Syihab dalamKitab Tanwir
12 — 3
Dan juga pernyataan lonu umar dan lbnuSyihab dalam Kitab Tanwir alHawalik Syarh Ala Muwaththa Malik Juz IllBab Mutah Thalaq halaman 94 sebagai berikut:Leicilbe JcArtinya: bagi setiap isteri yang ditalak adamutahnya.Menimbang, bahwa oleh karena tidak terdapat kesepakatan tentangbesarnya mutah Penggugat Rekonvensi, kemudian yang dituntuttersebut diluar batas kewajaran, oleh karenanya Majelis Hakimmenetapkan besarnya mutah yang layak dan pantas berupa Emas Murniseberat 5 Gram.Menimbang, bahwa oleh karena
29 — 17
Dan juga pernyataan lbnuumar dan lIbnu Syihab dalam Kitab Tanwir alHawalik Syarh AlaMuwaththa Malik Juz Ill Bab Mutah Thalag halaman 94 sebagai berikut:Artinya: bagi setiap isteri yang ditalak ada mutahnya.Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat Rekonvensi tidakbersedia membayar mut'ah Penggugat Rekonvensi, maka Majelis Hakimmenetapkan besarnya mutah yang layak dan pantas adalah berupaEmas Murni seberat 5 Gram emas murni;Menimbang, bahwa oleh karena nafkah iddah, mutah, maskandan Mutah Penggugat Rekonvensi
36 — 21
Dan juga pernyataan Ibnu umar dan Ibnu Syihab dalamKitab Tanwir alHawalik Syarh Ala Muwaththa Malik Juz III Bab Mutah Thalaqhalaman 94 sebagai berikut: asic dalla.
102 — 35
dan PENGGUGAT II sebagai anak kandung perempuan(Penggugat II);Menimbang, bahwa terkait saudara kandung pewaris Pewaris yangtidak ditetapbkan sebagai ahli waris, maka Majelis akan memberikanpertimbangannya sebagai berikut;Menimbang, bahwa dalam hal ini Majelis menjadikan pendapatlbnu Abbas sebagai pendapat Majelis dalam pertimbangan perkara a quo;Menimbang, bahwa dalam hal ini Majelis mendasarkan padapendapat Ibnu Abas dalam kitab Tafsir Tanwir AlMiqbas min Tafsir IbnAbbas ketika menafsirkan Surat
21 — 2
Kompilasi HukumIslam sesuai dengan AlQuran Surat AlBaqarah ayat 241 dan Surat AlAhzab ayat 49 sebagai berikut;oadioll le i> Sq pxol Elio wlillaoUs...Artinya : Dan kepada isteriisteri yang ditalak hendaklah diberikan olehmantan suaminya suatu mutah secara maruf merupakan suatukewajiban bagi orangorang yang bertakwa;ror loluww yrsr7 wy ydgxriodArtinya: ...Maka berilah mereka mut'ah dan lepaskanlah mereka itu dengancara yang sebaik baiknya;Dan juga pernyataan Ibnu Umar dan lbnu Syihab dalam Kitab Tanwir
22 — 4
Le Lar Yo pedb clio vlLalbosDan kepada isteriisteri yang ditalak hendaklah diberikan oleh mantansuaminya suatu mutah secara maruf merupakan suatu kewajiban bagiorangorang yang bertakwa).Dan mengutip pernyataan lbnu Umar dan Ibnu Syihab dalam Kitab Tanwir alHawalik Syarh ala Muwaththo Malik Juz Ill Bab Mutah Tholaq halaman 94sebagai berikut : asxi0 aatlko JN ( bagi setiap isteri yang ditalak adamutahnya) dan Penggugat rekonvensi tidak menetukan besarnya mutah yangdituntut Penggugat rekonvensi,oleh
27 — 1
Dan juga pernyataan lonu umar dan lbnu Syihab dalamKitab Tanwir alHawalik Syarh Ala Muwaththa Malik Juz Ill Bab Mut'ah Thalaghalaman 94 sebagai berikut: 4% 4ilb. JS!
18 — 13
Nomor 203/Pdt.G/2015/PA.Utjperkara ini diputus (+ 3 tahun), hal ini sejalan dengan Pasal 149 huruf (a)serta Pasal 158 huruf (b) dan Pasal 159 Kompilasi Hukum Islam, dansejalan dengan Kuran Surat ke 2 (alBaqarah) Ayat 241 dan sebagaiberikut:WEg Wo blob pile Gl Joryed aol ab Moinss WhoArtinya: Dan kepada istriistri yang ditalak hendaklah diberikan olehmantan suaminya suatu mutah secara makruf merupakan suatu kewajibanbagi orangorang yang bertakwa;Juga pernyataan Ibnu Umar dan Ibnu Syihab dalam Kitab Tanwir