Nomor 1/Pid.Sus/2016/PN JapBahwa selanjutnya Terdakwa dan barang bukti tersebut diserahkankepada Direktorat Res Narkoba Polda Papua;Bahwa Saksi mencurigai koper yang dibawa oleh Terdakwa karenakoper tersebut telah dimodifikasi dengan menambah kompartmen padabagian atas dan bawah dari koper tersebut;Bahwa pada saat kejadian saksi bersama dengan Saksi Charles Stivensedang melaksanakan piket di Pos PPLB SkouwWutung, Distrik MuaraTami, Kota Jayapura;Bahwa Terdakwa datang dari Port Moresby, Papua New Guinea

PNGRI, lalu Terdakwa masuk keIndonesia melalui Pos Imigrasi Papua New Guinea dan menyeberang keIndonesia;Bahwa benar pada saat menyeberang ke Indonesia melewati Kantor Beadan Cukai yang berada di Kampung Skouw, Distrik Muara Tami, KotaJayapura, maka barang bawaan Terdakwa berupa 2 (dua) buah tas kopermerk Wan Da Tiang Bao berwarna hitam dan coklat diperiksa melaluimesin XRay;Bahwa benar pada saat tas koper Terdakwa melewati mesin XRay, lalupetugas Bea Cukai yaitu Saksi Budiharjo menghentikan mesin

Nomor 35 Tahun 2009Tentang Narkotika;Bahwa Terdakwa tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang dalammembawa masuk narkorika golongan ke Indonesia;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum di persidangansebagai berikut:Bahwa benar pada tanggal 14 September 2015, Terdakwa Mila zaenabSanobia alias Mila berangkat dari Philipina dengan menggunakan pesawatudara menuju bandara Port Moresby Papua New Guinea, dan tiba dibandara tersebut pada tanggal 15 September 2015 sekitar jam 05.30waktu setempat

, selanjutnya sekitar jam 09.30 waktu setempat Terdakwaberangkat lagi ke VanimoPapua New Guinea dengan menggunakanpesawat udara dan tiba di sana sekitar jam 12.00 waktu setempat, laluTerdakwa berangkat ke perbatasan PNG R.I. yang berada di Wutungdengan menggunakan kendaraan umum dan tiba di Wutung sekitar jam14.00 WIT;Halaman 16 dari 21 Putusan Nomor 1/Pid.Sus/2016/PN Jap Bahwa benar setelah tiba di perbatasan PNGRI, lalu Terdakwa masuk keIndonesia melalui Pos Imigrasi Papua New Guinea dan menyeberang

Heri Manik pernah berurusandalam perkara Narkotika, Majelis Hakim berpendapat Terdakwa telahmengetahui dan menghendaki adanya narkotika di dalam kedua taskopernya, sehingga ingin meloloskan narkotika tersebut masuk ke Indonesiamelaui rute perjalanan yang tidak wajar yaitu dari Philiphina ke Ghana,kembali lagi ke Philiphina lalu ke Port Moresby Papua New guinea danselanjutnya ke Vanimo dan kembali ke Jakarta dengan melalui perbatasanPapua New Guinea R.1;Menimbang, bahwa sejak ditangkap sampai dengan

Bahwa, menurut saksi awalnya dari informasi masyarakat bahwa disekitarperbatasan Papua New Guinea dan Republik Indonesia sering menjadi tempattransaksi narkotika atas informasi tersebut, saksi beserta beberapa rekananggota Tim Opsnal lainnya diantaranya saksi Arip Upara langsung melakukanpenyelidikan di sekitar tempat tersebut, selanjutnya pada tanggal 19 Januari 2020sekitar pukul 18.00 WIT, saksi bersama denagn rekan membuntuti seseorangdengan ciriciri yang sesuai diberikan oleh informan, kemudian

ganja siap edar sebanyak 5 (lima) karung beras ganja, 2(dua) buah plastik bening ukuran sedang berisikan ganja, 2 (dua) buah plastikbening ukuran besar berisikan ganja, dan 32 (tiga puluh dua) buah plastik ukurankecil berisikan ganja; Bahwa, setelah penangkapan baru diketahui yang menguasai barang buktitersebut adalah Batai Aititi dan Terdakwa Justin Awangge; Bahwa, dari pengakuan Terdakwa kalau Terdakwa bersama dengan Batai Aititimemperoleh narkotika jenis ganja tersebut dari Aitape Papua New Guinea

Jap.sedang istirahat di dalam rumah tibatiba ada beberapa orang dari anggotaKepolisan melakukan pemeriksaan dan menyuruh menunjukkan barang buktiyang kami bawa dari Aitape Papua New Guinea; Bahwa, Terdakwa menyimpan paketan ganja siap edar sebanyak 5 (lima) karungberas ganja, 2 (dua) buah plastik bening ukuran sedang berisikan ganja, 2 (dua)buah plastik bening ukuran besar berisikan ganja, dan 32 (tiga puluh dua) buahplastik ukuran kecil berisikan ganja dengan harga Rp 32.000.000,00 (tiga puluhdua

ganja, dan 32 (tiga puluh dua) buah plastik ukuran kecil berisikan ganjadalam perkara Terdakwa atas nama Batai Aititi; Bahwa, Terdakwa menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatantersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti yang diajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa, benar Terdakwa dalam perkara tindak pidana narkotika ini adalahTerdakwa atas nama Justin Awangge alias Awangge; Bahwa, benar awalnya dari informasi masyarakat bahwa disekitar perbatasanPapua New Guinea

Lebin knusus yang dimaksuddengan tanpa hak dalam kaitannya dengan UndangUndang Nomor 35 Tahun2009 tentang Narkotika adalah tanpa izin dan atau persetujuan dari pihak yangberwenang untuk itu, yaitu Menteri atas rekomendasi dari Badan Pengawas Obatdan Makanan atau pejabat lain yang berwenang berdasarkan UndangUndang No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan peraturan perundangundangan lain yangbersangkutan;Menimbang, bahwa awalnya dari informasi masyarakat bahwa disekitarperbatasan Papua New Guinea dan

(PNG) yang akan di tukarkan Laptop dengankamera selanjutnya pada hari minggu tanggal 03 November 2019 pukul 08.00Wit Terdakwa berangkat ke Papua New Guinea (PNG) sekalian membawaLaptob dan Kamera milik Sdr.

MATHEUS DAHAY dirumhnya di jalanNamolak Papua New Guinea(PNG) setelah bertemu dengan Sdr. MATHEUS DAHAY Terdakwamenyerahkan Barang milik Sdr. OSEA MAY berupa Leptop dan Kamera kepadaSdr.

(PNG) yang akan di tukarkan Lektop dengankamera selanjutnya pukul 08.00 Wit saya berangkat ke Papua New Guinea(PNG) sekalian membawa Lektob dan Kamera milik Sdr.

MATHEUS DAHAY setelahsampai di Paoaua New Guinea (PNG) saya sempat bertanya kepada orangyang tinggal di Papua New Guinea (PNG) pada pukul 19.00 Wit dan sayabertemu dengan Sdr. MATHEUS DAHAY dirumhnya di jalan Namolak PapuaNew Guinea (PNG) setelah bertemu dengan Sdr. MATHEUS DAHAY sayamenyerahkan Barang milik Sdr. OSEA MAY berupa Lektob dan Kamerakepada Sdr.

MATHEUS DAHAY dirumhnya di jalanNamolakPapua New Guinea (PNG) setelah bertemu dengan Sdr. MATHEUS DAHAYTerdakwa menyerahkan Barang milik Sdr. OSEA MAY berupa Leptop danKamera kepada Sdr.

New Guinea (PNG);Agama : Kristen Katholik;Pekerjaan : Swasta;~ Terdakwa ditangkap pada tanggal 26 Februari 2021;Terdakwa ditahan dalam tahanan Rumah Tahanan Negara oleh:1.

bersama 2 (dua) orang saudara terdakwa padahari Kamis tanggal 25 Februari 2021, sekitar jam 16.00 waktu Papua NewGuinea (PNG) dengan menggunakan speedboat ukuran 23 (dua puluh tiga)feet, terdakwa bersama 2 (dua) orang saudara terdakwa berangkat dariPapua New Guinea (PNG) dengan membawa 15 (lima belas) karung berisibuah pinang yang rencananya akan terdakwa jual di Jayapura.

Kemudianpada pukul 17.00 waktu Papua New Guinea (PNG), terdakwa singgah diVanimo karena cuaca buruk. Setelah itu sekitar pukul 19.00 waktu PapuaNew Guinea (PNG), terdakwa bersama 2 (dua) orang saudara terdakwamelanjutkan perjalanan menuju Jayapura.

(PNG) sehingga saksi Victor Pabeno, S.E bersama timmelakukan pengejaran dan menghentikan longboat tersebut sekitar jam.00.20 Wit;Bahwa setelah longboat tersebut dihentikan dan dilakukan pemeriksaan terhadapwarga negara asing tersebut, para penumpang longboat mengatakan kalau merekaberasal dari Papua New Guinea dan akan menuju ke Hamadi Kota Jayapuradengan maksud untuk menjual pinang;Bahwa yang berada diatas speedboat kesemuanya adalah warga negara PapuaNew Guinea (PNG) berjumlah 3(tiga) orang, yang

(PNG) sehingga saksi Victor Pabeno, S.E bersama timmelakukan pengejaran dan menghentikan longboat tersebut sekitar jam.00.20 Wit;Menimbang, bahwa setelah longboat tersebut dihentikan dan dilakukanpemeriksaan terhadap warga negara asing tersebut, para penumpang longboatmengatakan kalau mereka berasal dari Paoua New Guinea dan akan menuju ke HamadiKota Jayapura dengan maksud untuk menjual pinang;Menimbang, bahwa yang berada diatas speedboat kesemuanya adalah warganegara Papua New Guinea (PNG) berjumlah

Penggugat menjawab secaraspontan, sedang merintis usaha di Papua New Guinea, berupa industrirumah kayu dan kontraktor yang memang saat itu sedang Penggugat gelutidi Indonesia. Yang mana setiap perusahaan maupun pimpinan perusahaanyang akan berinvestasi di Papua New Guinea, terlebin dahulu harusHalaman 2 dari 38 Hal. Put.

dan istrinya memahami tentang usaha yangPenggugat sementara geluti di Papua New Guinea maka secara spontandan secara berkelakar Penggugat sampaikan kalau Tergugat dan istrinyamau ikut kerjasama dalam usaha tersebut tetap terbuka kemungkinannya.Ternyata Tergugat dan istrinya ingin dan setuju ikut kerjasama untukusaha di Papua New Guinea bersama Penggugat.

(Bukti P13; Bukti P14);Bahwa namun selama merintis usaha di Papua New Guinea yang sudahmemperlihatkan titik terang, pada sekitar bulan April 2012, tanpa diduga,Tergugat datang ke rumah Penggugat di Matani Dua, Tomohon, untukmeminta kuitansi tanda terima Rp1.400.000.000,. Awalnya Penggugatsangat kaget, karena Tergugat meminta uang yang diserahkannya selamausaha berjalan, supaya dibuat kuitansi uang titipan.

Sehingga kuitansi pembayaran uangmuka tanah milik Penggugat tersebut jelas adalah tidak sah dan batal:;Bahwa pada sekitar bulan JuliAgustus 2012, tibatiba istri Tergugat datangdi rumah Penggugat untuk menginformasikan bahwa Tergugat dan istrinyatidak mau melanjutkan lagi kerjasama usaha di Papua New Guinea tanpaalasan yang jelas.

Sehingga total uang yang diberikan Tergugat dan istrinya kepada Penggugat untuk usaha di Papua New Guinea SebesarRp2.100.000.000,;Pada halaman 7 angka 15 terakhir terakhir tertulis... senilaiRp2.200.000.000, ; Yang benar ...senilai Rp2.100.000.000,;Pada halaman 7 angka 16 baris 17 tertulis: Tergugat melunasiangunannya kurang lebih sebesar Rp1.100.000.000,.

Mathen Asso di Waena Distrik Abepura KotaJayapura untuk membicarakan tentang pencarian dana untuk digunakankepertemuan berikutnya di WEWAK Papua New Guinea (PNG), dengan tujuanuntuk Papua Merdeka atau memisahkan Propinsi Papua dari Negara KesatuanRepublik Indonesia (NKRI), selanjutnya Terdakwa berangkat ke WEWAKPapua New Guinea (PNG) untuk mengikuti pertemuan atau rapat selama 3(tiga) hari yaitu pertemuan Kongres Nasional Papua Luar Biasa dan hasilnyapertemuan atau rapat dimaksud yaitu Pembentukan

Australiamilik Terdakwa ;Akibat perbuatan Terdakwa dapat meresahkan masyarakat;Perbuatan Terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 110 ayat (1) KUHPjo pasal 106 KUHP ;SUBSIDAIR :Bahwa ia terdakwa Moses Holago bersamasama dengan MosesAspalek yang berkas perkaranya diajukan secara terpisah, pada hari Rabutanggal 11 Agustus 2004 atau pada waktu lain dalam bulan Agustus tahun 2004atau setidaktidaknya pada suatu waktu yang masih termasuk dalam tahun 2004,bertempat di perbatasan antara Negara Papua New Guinea

Mathen Asso di WaenaDistrik Abepura Kota Jayapura untuk membicarakan tentang pencarian danauntuk digunakan kepertemuan berikutnya di WEWAK Papua New Guinea(PNG), dengan tujuan untuk Papua Merdeka atau memisahkan Provinsi Papuadari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), selanjutnya Terdakwaberangkat ke WEWAK Papua New Guinea (PNG) untuk mengikuti pertemuanatau rapat selama 3 (tiga) hari yaitu pertemuan Kongres Nasional Papua LuarBiasa dan hasilnya pertemuan atau rapat dimaksud yaitu Pembentukan

Bahwa objek sengketa merupakan tanah dan bangunan milik PemerintahNederland Nieuw Guinea/Pemerintah Belanda yang ada di Indonesia, yangtelah diserahkan kepada Indonesia berdasarkan perjanjian Den Haagtanggal 1962 tentang Persetujuan antara Pemerintah Kerajaan Belandadengan Pemerintah Republik Indonesia mengenai soalsoal kKeuangan yangbelum terselesaikan antara kedua Negara, dimana Pemerintah RepublikIndonesia telah membayar kepada Pemerintah Belanda uang sebanyakf600.000.000 (enam ratus juta golden

Bahwa objek sengketa hakhak ulayat masyarakat adat yang diserahkankepada Nederland Nieuw Guinea/Pemerintah Belanda berdasarkan: Overeenkomst tanggal 26 Juli 1956, hakhak ulayat dari masyarakatKayu Pulo dan Kayu Batu telah diserahkan kepada PemerintahNederland Nieuw Guinea/Pemerintah Belanda sebagai konpensasinyadirahkan f100.000, (seratus ribu Golden) untuk pembangunan ekonomisocial masyarakat;Halaman 8 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 86/Pat.G/2018/PN Jap Overeenkomst tanggal 27 September 1962

antara Pemerintah KerajaanBelanda dengan Masyarakat Tobati dan Enggros untuk melepaskantanah Kota Jayapura termasuk tanah tempat peristirahatan Gubern ur diSkyline dan Percelan Brinkman dan Stubart di Kotaraja;Jadi menurut Penggugat bahwa Overeenkomst (Kesepakatan bersama)antara masyarakat Kayu Pulo dan Kayu Batu, juga masyarakat Tobati danEnggros dengan Nederland Nieuw Guinea/Pemerintah Belanda ketikaBelanda pulang ke negaranya, kesepakataan tersebut gugur dengansendirinya, tetapi kenyataannya

/PemerintahBelanda meninggalkan Indonesia, Pemerintah Indonesia membeli kembalisehingga objek sengketa merupakan milik Negara yang telah diserahkanoleh Tergugat mewakili Pemerintah Pusat kepada Tergugat II;Bahwa Overeenkomst tanggal 26 Juli 1956 maupun Overeenkomst tanggal27 September 1962 antara masyarakat adat Kayu Pulo dan Kayu Batu, jugaHalaman 10 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 86/Pat.G/2018/PN Japantara masyarakat adat Tobati dan Enggros dengan Pemerintah NederlandNieuw Guinea/ Pemerintah

Tetapi ketika Pemerintah NederlandNieuw Guinea/ Pemerintah Belanda kembali ke negaranya pada tanggal 7September 1962.

/Utr.meyakinkan saksi ONG dan saksi LEE, terdakwa menunjukkan kartu namayang menyebutkan terdakwa sebagai diplomat pada negara tersebut,selanjutnya terdakwa menawarkan sebuah usaha dengan janji akanmemberikan keuntungan sebesar 20% per tahun, dimana usaha yangditawarkan tersebut adalah sebagai berikut; Membuka kantor Kedutaan Besar Negara Guinea Bissau diHongkong; Proses pembuatan Visa Negara Guinea Bissau; Proses pembuatan paspor/cetak paspor Negara Guinea Bissau; Promosi Pariwisata Negara Guinea

Malukunomor 32 A Menteng Jakarta Pusat dan untuk meyakinkan saksi ONG dansaksi LEE, terdakwa menunjukkan kartu nama yang menyebutkan terdakwasebagai diplomat pada negara tersebut, selanjutnya terdakwa menawarkansebuah usaha dengan janji akan memberikan keuntungan sebesar 20% pertahun, dimana usaha yang ditawarkan tersebut adalah sebagai berikut; Membuka kantor Kedutaan Besar Negara Guinea Bissau diHongkong; Proses pembuatan Visa Negara Guinea Bissau; Proses pembuatan paspor/cetak paspor Negara Guinea

Maluku nomor 32 A Menteng Jakarta Pusat dan untukmeyakinkan saksi ONG dan saksi LEE, terdakwa menunjukkan kartu namayang menyebutkan terdakwa sebagai diplomat pada negara tersebut,selanjutnya terdakwa menawarkan sebuah usaha dengan janji akanmemberikan keuntungan sebesar 20% per tahun, dimana usaha yangditawarkan tersebut adalah sebagai berikut; Membuka kantor Kedutaan Besar Negara Guinea Bissau diHongkong; Proses pembuatan Visa Negara Guinea Bissau; Proses pembuatan paspor/cetak paspor Negara Guinea

Bissau; Promosi Pariwisata Negara Guinea Bissau dan Import Kayu dariIndonesia ke Negara Guinea Bissau;Saat melakukan pemaparan usaha tersebut Terdakwa meyakinkan keduasaksi bahwa usaha tersebut sangat potensial keuntungannya dan mengajakhal 24 dari 81 hal Putusan No. 981/Pid.Sus/2017/PN Jkt.

terdakwa mengaku sebagai Konsulat / Diplomat di kedutaanBesar Negara Guinea Bissau (Negara bagian Afrika) Jl.

PUTUSANNomor 563/Pid.Sus/2020/PN Jap.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Jayapura yang mengadili perkara pidana khusus denganacara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagaiberikut dalam perkara terdakwa:Nama : PAUL WAKREME;Tempat Lahir : Arop Aitape;Umur/TanggalLahir : 24 Tahun/27 Juli 1996;Jenis Kelamin : LakiLaki;Kebangsaan : Papua New Guinea (PNG);Tempat Tinggal : Arop Aitape Papua New Guinea;Agama : Kristen Khatolik;Pekerjaan : Tidak ada

Perbuatan Terdakwa tersebutdilakukan dengan cara sebagai berikut:Berawal pada hari Sabtu tanggal 17 Oktober 2020 sekitar Jam.20.20 WitTim Opsnal Subdit Ditresnarkoba Polda Papua mendapat informasi darimasyarakat bahwa ada seorang lakilaki kewarganegaraan Papua New Guinea(PNG) memiliki narkotika jenis ganja dan bertempat tinggal di belakang PasarSentral Hamadi Distrik Jayapura Selatan Kota Jayapura, selanjutnya atasinformasi tersebut pada Pukul 22.00 Wit Tim Opsanal Subdit menuju ke daerahtersebut

oleh Penuntut Umumsehubungan dengan penyalahgunaan narkotika;~ Bahwa saksi pernah memberikan keterangannya dihadapan PenyidikDirektorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Papua;~ Bahwa kejadiannya pada hari Sabtu tanggal 17 Oktober 2020 sekitar jam.20.20 Wit, bertempat di Belakang Pasar Sentral Hamadi Distrik JayapuraSelatan Kota Jayapura;~ Bahwa kejadian tersebut berawal saat Tim Opsnal Subdit DitresnarkobaPolda Papua mendapatkan informasi dari masyarakat kalau ada seorangwarganegara Papua New Guinea

Jin Long warna hitam dan 6(enam) sachet plastik bening ukurankecil yang diduga berisi narkotika jenis ganja di dalam kotak es krimcampina warna putih ukuran 8 liter serta uang tunai sejumlahRp.1.200.000, (satu juta dua ratus ribu rupiah) yang diduga sisa hasilpenjualan narkotika jenis ganja, yang selanjutnya tersangka dan barangbukti dibawa ke Direktorat Reserse Narkoba Polda Papua guna proseshukum lebih lanjut;Bahwa pada saat penangkapan tersangka mengatakan ganja tersebutdibawa dari Papua New Guinea

paspor Negara Guinea Bissau;" Promosi Pariwisata Negara Guinea Bissau dan Import Kayu dariIndonesia ke Negara Guinea BissauSaat melakukan pemaparan usaha tersebut Terdakwa meyakinkan saksikorban LEE SWEE KEONG alias KEITH bahwa usaha tersebut sangatpotensial keuntungannya dan mengajak saksi korban LEE SWEEKEONG alias KEITH untuk menyediakan modal untuk bisnis tersebut.Atas pemaparan terdakwa yang disampaikan dengan meyakinkantentang banyaknya keuntungan yang akan didapat, maka saksi korbanLEE SWEE

Bissau sekaligus sebagaiKantor BISSAU INVESTMENT di Hongkong yang berlokasi TSTKowloon New Mandarin Plaza dengan luas 2.000 kaki Untuk biaya pendirian Kedutaan Guinea Bissau Akomodasi dan fasilitas untuk operasional Kedutaan Guinea Bissau Perlatan kantor Usaha lain yang harus ada agar uang berputar, dana operasional,Ssumbangan untuk pihak pemerintah Guinea Bissau, dan buktibonafiditas BISSAU INVESMENTkemudian saksi korban LEE SWEE KEONG alias KEITH mengirimkanuang sejumlah HKD 30.650.000, secara

Bissau sekaligus sebagaiKantor BISSAU INVESTMENT di Hongkong yang berlokasi TSTKowloon New Mandarin Plaza dengan luas 2.000 kaki; Untuk biaya pendirian Kedutaan Guinea Bissau ; Akomodasi dan fasilitas untuk operasional Kedutaan Guinea Bissau=" Perlatan kantor; Usaha lain yang harus ada agar uang berputar, dana operasional,Ssumbangan untuk pihak pemerintah Guinea Bissau, dan buktibonafiditas BISSAU INVESMENT;kemudian saksi korban LEE SWEE KEONG alias KEITH mengirimkanuang sejumlah HKD 30.650.000,

paspor Negara Guinea Bissau;" Promosi Pariwisata Negara Guinea Bissau dan Import Kayu dariIndonesia ke Negara Guinea BissauSaat melakukan pemaparan usaha tersebut Terdakwa meyakinkan saksikorban LEE SWEE KEONG alias KEITH bahwa usaha tersebut sangatpotensial keuntungannya dan mengajak saksi korban LEE SWEEKEONG alias KEITH untuk menyediakan modal untuk bisnis tersebut.AtaS pemaparan terdakwa yang disampaikan dengan meyakinkantentang banyaknya keuntungan yang akan didapat, maka saksi korbanHalaman

selama 9 ( sembilan) bulan;

Memerintahkan agar para Terdakwa tetap ditahan ;Menetapkan barang bukti berupa :a) 1 (Satu) koper warna Pink;b) 15 (lima belas) ikat atau sekitar 1.496 buah bendera Bintang Kejora ukurankecil yang terbuat dari kertas yang bertangkaikan lidi;c) 3 (tiga) RIM kertas yang bertuliskan nyanyian yang berjudul "TANAH DANBANGSA DARI OMBAK BESAR (NEW GUINEA) dan teks lagu HAITANAHKU PAPUA dan bagian bawah bertuliskan "FNMPP (Front NasionalMahasiswa Pemuda Papua)";d) 1 (Satu) buah tas kulit warna orange;e)

informasi bahwa di Kota Manokwari akan ada aksi unjuk rasa lanjutanpada tanggal 03 September 2019 menentang tindakan rasisme, terdakwa denganinisiatif sendiri membuat 1.496 (Sseribu empat ratus sembilan puluh enam) buahbendera bintang kejora kecil yang terbuat dari kertas bertangkai lidi, 4 (empat)lembar kaos oblong warna putin bergambar monyet memegang bendera bintangkejora bertuliskan LAWAN dan 3 (tiga) rim kertas bertuliskan NYAYIAN TANAHDAN BANGSA dengan teks lagu berjudul DARI OMBAK BESAR (NEW GUINEA

bandara melakukan pemeriksaan barang bawaan terdakwa dandidalam koper warna pink yang terdakwa bawa itu ditemukan 1.496 (seribu empatratus sembilan puluh enam) buah bendera bintang kejora kecil yang terbuat darikertas bertangkai lidi, 4 (empat) lembar kaos oblong warna putin bergambar monyetmemegang bendera bintang kejora bertuliskan LAWAN dan 3 (tiga) rim kertasbertuliskan NYAYIAN TANAH DAN BANGSA dengan teks lagu berjudul DARIHalaman 4 dari 40 Putusan Nomor 14/Pid.B/2020/PN MnkOMBAK BESAR (NEW GUINEA

informasi bahwa di Kota Manokwari akan ada aksi unjuk rasa lanjutanpada tanggal 03 September 2019 menentang tindakan rasisme, terdakwa denganinisiatif sendiri membuat 1.496 (seribu empat ratus sembilan puluh enam) buahbendera bintang kejora kecil yang terbuat dari kertas bertangkai lidi, 4 (empat)lembar kaos oblong warna putin bergambar monyet memegang bendera bintangkejora bertuliskan LAWAN dan 3 (tiga) rim kertas bertuliskan NYAYIAN TANAHDAN BANGSA dengan teks lagu berjudul DARI OMBAK BESAR (NEW GUINEA

setibanya terdakwa di Bandara RendaniManokwari petugas bandara melakukan pemeriksaan barang bawaan terdakwa dandidalam koper warna pink yang terdakwa bawa itu ditemukan 1.496 (seribu empatratus sembilan puluh enam) buah bendera bintang kejora kecil yang terbuat darikertas bertangkai lidi, 4 (empat) lembar kaos oblong warna putih bergambar monyetmemegang bendera bintang kejora bertuliskan LAWAN dan 3 (tiga) rim kertasbertuliskan NYAYIAN TANAH DAN BANGSA dengan teks lagu berjudul DARIOMBAK BESAR (NEW GUINEA

Koopmans ;Surat KOOPOVEREENKOMST, antara H. van der WERFF dengan TANKIEM SAN (atau suami Penggugat Philip Tanardi almarhum) ;Surat Doorlopende Opdracht Tot Invordering dari Gouvernement vanNederlands Nieuw Guninea van Binnenlandse Zaken 31 Juli 1961 dan 22Agustus 1961 ;Surat dari Gouvernement van Nederlands Nieuw Guinea, Afdeling WestNieuw Guinea Onderafdeling Manokwari Nomor : VAgr/3/4198, pokok :Formulier Penjetoran Sewa Tanah, yang ditujukan kepada tuan Tan KiemSan di Mankwari (suami Penggugat

J.C.B.Koopmans ;Surat KOOPOVEREENKOMST, antara H. van derWERFF dengan TAN KIEM SAN (atau suamiPenggugat Philip Tanardi almarhum) ;Surat "Doorlopende" Opdracht Tot Invordering dariGouvernement van Nederlands Nieuw Guinea Dienstvan Binnenlandse Zaken 31 Juli 1961 dan 22 Agustus1961;Surat dari Gouvemement van Nederlands NieuwGuinea, Mdeling West Nieuw Guinea, OnderafdelingManokwari Nomor : VAgr/3/4198, pokok : FormulierPenjetoran Sewa Tanah, yang ditujukan kepada tuanTan Kiem San di Manokwari (Suami

Koopmans ;Surat KOOPOVEREENKOMST, antara H. van der WERFF denganTAN KIEM SAN (atau suami Penggugat Philip Tanardi almarhum) ;Surat "Doorlopende" Opdracht Tot Invordering dari Gouvernement vanNederlands Nieuw Guinea Dienst van Binnenlandse Zaken 31 Juli1961 dan 22 Agustus 1961 ;Surat dari Gouvernement van Nederlands Nieuw Guinea, Afdeling WestNieuw Guinea, Onderafdeling Manokwari Nomor VAgr/3/4198, pokokFormulier Penyetoran Sewa Tanah, yang ditujukan kepada tuan TanKiem San di Manokwari (suami Peggugat

WALELENG yang saat itu berada di sekolah anaknya di Morning StarAcademy Kuningan Jakarta Selatan dengan maksud meminjam uang sebesar Rp400.000.000, (empat ratus juta rupiah) untuk keperluan istri terdakwa yaitu saksiIMELDA RIMA MERSY SUMARAUW dan saat itu terdakwa berjanji akanmengembalikan uang pinjaman sebesar Rp Rp 400.000.000, (empat ratus jutarupiah) dalam waktu 2(dua) minggu atau selambatlambatnya 1(satu) bulansambil menunggu uang transfer dari rekan bisnisnya di Papua New Guinea dansaat itu

Saksi JOSEP TUNDO ;Bahwa saksi tahu pekerjaan terdakwa adalah sebagaiPengusaha Swasta;Bahwa saksi pernah terlibat dalam usaha terdakwa ;Bahwa saksi pada tanggal 5 April 2012, saksi tiba diPapua New Guinea (Papua Nugini) sesuai dengananjuran terdakwa saksi mendampingi para tukang yangsedang menjajakan rumah panggung di Papua NewGuinea (Papua Nugini) ;49Bahwa saksi berada di Papua New Guinea (PapuaNugini) sekitar 5 (lima) bulan sampai dengan tanggal 31Agustus 2012 ;Bahwa tahun 2013 saksi tidak lagi

terlibat pekerjaandengan terdakwa di Papua New Guinea (Papua Nugini) ;Bahwa saksi tiba di Papua New Guinea (Papua Nugini)baru sementara buat rumah panggung yang ukuran kecil ;Bahwa setahu saksi bisnis terdakwa mengenai rumahkayu sudah sekitar 5 (lima) Sampai 10 (sepuluh) tahun ;Bahwa selama saksi berada di Papua New Guinea(Papua Nugini) yang saksi lihat ada 4 (empat) orangtukang yang kerja disana ;Bahwa selama saksi berada di Papua New Guinea(Papua Nugini) terdakwa sering kesana ;Bahwa saksi ke

Papua New Guinea (Papua Nugini)dibiayai oleh terdakwa termasuk para tukang ;Bahwa saksi tahu usaha terdakwa di Papua New Guinea(Papua Nugini) masih jalan ;6.

Saksi YOLHA TATONTONGBahwa saksi sudah lama kenal dengan terdakwa ;Bahwa suami saksi bernama Fransiskus Pade ;Bahwa pekerjaan suami saksi sebagai tukang ;Bahwa suami saksi bekerja pada terdakwa sebagaitukang di Papua New Guinea (Papua Nugini) ;Bahwa suami saksi kerja di Papua Nugini berangkat sejakbulan Juni 2013 sampai dengan sekarang masih diPapua Nugini belum pernah pulang ;Bahwa gaji suami saksi perbulannya sebesarRp.5.000.000, (lima juta rupiah) ;5.

PUTUSANNomor : 36/Pdt.G/2014/PA.Kab.Mn.eet eae PTE) ehDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Kabupaten Madiun yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata Agama pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan dalam perkaraCerai Talak yang diajukan oleh :PEMOHON ASLI, umur 26 tahun, agama Islam, pekerjaan swasta, bertempattinggal di KABUPATEN MADIUN, sekarang bertempat tinggal di NCDPAPUA NEW GUINEA yang dalam hal ini menguasakan kepada KUASAPEMOHON.

Termohon hamil rumah tangganya tidak harmonis,sering terjadi pertengkaran yang disebabkan masalah ekonomi, Termohon menuntutnafkah lebih apa yang diberikan olehPemohon 5 222 nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnn nnn neneesbahwa, saksi mengetahui puncak pertengkaran terjadi pada bulan Januari tahun2012, Termohon meninggalkan tempat kediaman bersama, yang mengakibatkanPemohon dan Termohon berpisah rumah lebih dari 2 tahun;bahwa, saksi mengetahui Pemohon sejak bulan Nopember 2012 bekerja di PapuaNew Guinea

takterpisahkan dari putusan ini ; TENTANG HUKUMNYAMenimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah sebagaimanatelah terurai di atas ; Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 82 ayat (2) Undangundang Nomor : 7Tahun 1989, dalam sidang perdamain suami istri harus datang secara pribadi, kecualiapabila salah satu pihak bertempat tinggal di luar negeri dan tidak dapat datang menghadapsecara pribadi dapat diwakili oleh Kuasanya yang secara khusus untuk itu, in casuPemohon berada di luar negeri (Papua New Guinea

), sebagaimana Surat Pemohon yangditujukan kepada Kuasanya, maka terbukti Pemohon berada di Papua New Guinea, olehkarenanya Majelis Hakim dapat mempertimbangkan ketidakhadiran Pemohon dipersidangan perdamaian dan dapat diwakiliKuasanya ;22 222222 = 22 == ==Menimbang, bahwa oleh karena Termohon tidak hadir di persidangan, maka upayadamai melalui mediasi sebagaimana ketentuan Peraturan Mahkamah Agung Nomor: 1tahun 2008 tidak dapat dilaksanakan sepenuhnya dan upaya perdamaian kepada pihakberperkara

April 2004, dan dicatat olehPegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan JayapuraUtara, Kabupaten Jayapura, Propinsi Papua sesuai Kutipan Akta NikahNomor: XXXXXXXXXXXXX tanggal 17 April 2004;Bahwa, sesaat setelah akad nikah TERGUGAT mengucapkan sighat takliktalak (talak bersyarat) terhadap PENGGUGAT yang bunyinya sebagaimanatercantum di dalam Buku Kutipan Akta Nikah tersebut ;Bahwa setelah pernikahan tersebut PENGGUGAT dengan TERGUGATbertempat tinggal di daerah Madang, Negara Papua New Guinea

tahun2011 ketentraman rumah tangga PENGGUGAT dengan TERGUGAT mulaigoyah, yaitu antara PENGGUGAT dengan TERGUGAT terjadi perselisihandan pertengkaran yang disebabkan TERGUGAT jarang sekali meluangkanwaktu dan perhatian untuk PENGGUGAT sebagai istri dan anak sematawayang yang hanya 1 (satu) tahun sekali itupun dengan waktu yang singkatdan tidak sampai seperti PENGGUGAT inginkan dan faktanya telah terjadiberulangulang karena alasan TERGUGAT yang sibuk denganpekerjaannya yang berada di Negara Papua New Guinea

menurut PENGGUGAT tidak ada harapanlagi untuk membina rumah tangga yang rukun dan damai denganTERGUGAT;Bahwa sampai sekitar bulan Agustus 2015, PENGGUGAT sudah padapuncak kekecewaannya terhadap TERGUGAT sehingga PENGGUGATmenuntut cerai kepada TERGUGAT,Bahwa selama lebih dari 1 (Satu) tahun sampai sekarang sejak bulanAgustus 2015, TERGUGAT telah pergi meninggalkan tempat kediamanbersama, yang mana dalam pisah rumah tersebut saat itu PENGGUGATmasih bertempat tinggal di daerah Madang, Negara Papua New Guinea

Bahwa sampai saat surat gugatan ini dibuat, PENGGUGAT mengalamaikesulitan melakukan komunikasi kepada TERGUGAT untuk menanyakanalamat kediaman tetap TERGUGAT di Negara Papua New Guinea, namunTERGUGAT tidak berkenan untuk menunjukkan atau memberitahu alamatdimaksud hanya memberikan alamat kantor tempat TERGUGAT bekerjayaitu di Madang Timbers Limited, Bidal Road, P.O.