Ditemukan 17618 data
16 — 2
Unsur Dengan maksud untuk dimiliki barang itu secara melawanhukum ;Menimbang, bahwa pengertian subunsur dengan maksud dalamkonteks keseluruhan unsur ini merujuk pada konsepkesengajaan (opzetteliike) yang secara umum maknanya meliputi arti dariistilah menghendaki (willen) dan mengetahui (wetens), dalam arti bahwapelaku memang menghendaki terjadinya perbuatan tersebut dan mengetahuibahwa perbuatan tersebut adalah perbuatan melawan hukum sertamengetahui pula akibat yang timbul dari perbuatan itu.
izin dari pemiliknya dalam hal ini saksi YUSRINA dansaksi ROSNANI ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi dandibenarkan Terdakwa dipersidangan mengatakan bahwa tujuan Terdakwamengambil barang milik saksi korban tersebut adalah untuk memperoleh uangatau hendak dijual lagi kepada orang lain, sehingga Majelis Hakimberkesimpulan bahwa Terdakwa memang menghendaki perbuatan mengambilbarang milik saksi koroban tersebut untuk memperoleh keuntungan, selain ituterdapat pula adanya pengetahuan (wetens
24 — 5
aparatus, mesin dan/atau implan yang tidak mengandungobat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan danmeringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihkan kesehatan padamanusia, dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh;Menimbang, bahwa selanjutnya yang dimaksud dengan sengaja/kesengajaan adalah suatu niat yang kemudian dilaksanakan ataudiwujudkan dalam suatu perbuatan materiil;Menimbang, bahwa menurut Memorie Van Toelicting, sengajaadalah sama dengan Willens en Wetens
yang maksudnya adalahseseorang dalam melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/ mengerti(Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan pemeriksaan di persidangan telahdiperoleh fakta bahwa awalnya saksi Meika Putra dan saksi Tripomo yangmendapatkan informasi dari masyarakat bahwa Terdakwa menjual obat Trextanpa ijin sehingga Terdakwa ditangkap pada hari Rabu tanggal 27 Januari2016 sekira pukul 13.00 WIB bertempat
25 — 13
Dalam MvT ada sedikit keterangan tentangopzettelijk, yaitu sebagai willens en wetens yang dalam arti harafiah dapat disebutsebagai menghendaki dan mengetahui. Mengenai willens en wetens ini dapatditerangkan lebih lanjut ialah, bahwa orang yang melakukan sesuatu perbuatandengan sengaja berarti ia menghendaki mewujudkan perbuatan dan iamengetahui, mengerti nilai perouatan serta sadar (bahkan bisa menghendaki) akanakibat yang timbul dari perobuatannya itu.
MADE JUNI ARTINI, S.H.
Terdakwa:
I KETUT YASA
44 — 15
Unsur Barang Siapa Menimbang, bahwa pembuat UndangUndang tidak memberikanpenjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengaja, akan tetapi menurutMemorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atauOPZET itu adalah Willen en Wetens dalam artian pembuat harusmenghendaki (willen) adanya akibat yang diharapkan dari melakukanperbuatan tersebut dan juga harus mengerti / mengetahui (wetens) sebelummelakukan suatu perbuatan sudah menyadari bahwa tindakan tersebutseandainya dilakukan akan membawa
21 — 11
Vos berpendapat bahwa melawan hukum itusebagai perbuatan yang oleh masyarakat tidak dikehendaki atau tidakdiperbolehkan (Moeljatno 1983 3131) ;Menimbang, bahwa menurut Memorie van Toelchting (MvT) bahwa yangdimaksudkan dengan sengaja atau opzet atau dengan maksud itu adalahHalaman 9 dan 13 Putusan Nomor 31/Pid.B/2018/PN.Pili.willens en wetens dalam arti bahwa pelaku tindak pidana harus menghendaki(willen) melakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengerti (weten) akanakibat daripada perbuatan tersebut
Menurut Prof Jan Remmelinkdalam unsur dengan sengaja tersebut terkandung elemen kehendak (volitief)dan intelektual/oengetahuan (volonte et connaissance), tindakan dengansengaja selalu dikehendaki (willens) dan disadari/diketahui (wetens) dengankata lain unsur dengan sengaja tersebut tujuan yang disadari dari kehendakuntuk melakukan suatu perbuatan pidana tertentu, dimana dalam doktrin IlmuHukum Pidana ada perkembangan penetapan opzet ini yakni tidak hanyasebatas pada sengaja sebagai maksud (opzet
29 — 4
aparatus, mesin dan/atau implan yang tidakmengandung obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis,menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihkankesehatan pada manusia, dan/atau membentuk struktur dan memperbaikifungsi tubuh;Menimbang, bahwa selanjutnya yang dimaksud dengan sengaja/kesengajaan adalah suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil;Menimbang, bahwa menurut Memorie Van Toelicting, sengajaadalah sama dengan Willens en Wetens
yang maksudnya adalah seseorangdalam melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harus menghendaki(Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/ mengerti (Wetens) akanakibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan pemeriksaan di persidangan telahdiperoleh fakta bahwa awalnya saksi Tri Pomo dan saksi Yudi Ivanmendapatkan informasi dari masyarakat bahwa Terdakwa sering menjual obatTrex dan Dextromethorpan kepada khalayak umum tanpa disertai resep dokterhingga Terdakwa ditangkap oleh anggota
19 — 3
terjadi kesalahan mengenai orangnya terlepasdari pertimbangan tentang kesalahannya yang akan dibuktikan selanjutnya dalam unsurunsur berikutnya ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka unsur "barangsiapa" telah terpenuhi;Unsur2: Tanpa hak dan dengan sengaja mengadakan atau memberi kesempatan untukpermainan judi;Bahwa, tanpa hak identik dengan tanpa kewenangan atau tanpa ijin dan menurutmemorie van toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atau "opzet" adalah "willenen wetens
" dalam artian pembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebutdan juga harus mengerti (wetens) akan akibat daripada perbuatan itu;Bahwa, menurut pasal 303 ayat (3) KUHP yang disebut permainan judi adalah tiaptiap pennainan, dimana pada umumnya kemungkinan mendapat untung bergantung padaperuntungan belaka, juga karena permainannya lebih terlatih atau lebih mahir.
13 — 2
Oleh karenanya, dalam MvT (Memorie vanToelichting) ditentukan bahwa: Pidana pada umumnya dijatuhkanpada barang siapa melakukan perbuatan yang dikehendaki dandiketahui (willens en wetens).Bahwa yang dimaksud dengan willens en wetens adalah sebagaimelakukan tindakan yang terlarang secara dikehendaki dan diketahui.Sesuai dengan fakta yang terungkap dalam persidangan yangdiperoleh dari keterangan saksi ABD.
25 — 5
Unsur Dengan maksud untuk dimiliki barang itu secara melawanhukum ;Menimbang, bahwa pengertian subunsur dengan maksud dalamkonteks keseluruhan unsur ini merujuk pada konsepkesengajaan (opzetteliike) yang secara umum maknanya meliputi arti dariistilah menghendaki (willen) dan mengetahui (wetens), dalam arti bahwapelaku memang menghendaki terjadinya perbuatan tersebut dan mengetahuibahwa perbuatan tersebut adalah perbuatan melawan hukum sertamengetahui pula akibat yang timbul dari perbuatan itu.
dalam hal ini pihak perkebunan PTPN IV Adolina ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi dandibenarkan Terdakwa dipersidangan mengatakan bahwa tujuan Terdakwamengambil 11 (sebelas) tandan buah kelapa sawit tersebut diarealperkebunan PTPN IV Adolina adalah untuk dijual lagi kepada orang lain,sehingga Majelis Hakim berkesimpulan bahwa Terdakwa memangmenghendaki perbuatan mengambil buah kelapa sawit milik PTPN IV Adolinauntuk memperoleh keuntungan, selain itu terdapat pula adanya pengetahuan(wetens
36 — 18
Dalam MvT ada sedikit keterangan tentang opzetteliyk,yaitu. sebagai willens en wetens yang dalam arti harafiah dapat disebut sebagaimenghendaki dan mengetahui. Mengenai willens en wetens ini dapat diterangkan lebihlanjut ialah, bahwa orang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja berarti iamenghendaki mewujudkan perbuatan dan ia mengetahui, mengerti nilai perbuatan sertasadar (bahkan bisa menghendaki) akan akibat yang timbul dari perbuatannya itu.
79 — 20
Menurut Memorie Van Toelicting, sengajaadalah sama dengan Willens en Wetens dimaksudkan seseorang yangmelakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens)perbuatan itu, serta harus menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur sengaja disiniterdakwa mempunyai niat (kehendak) atau maksud menimbulkan penderitaan,rasa sakit atau luka pada orang lain ;Menimbang, bahwa dari keterangan saksisaksi, keterangan terdakwaserta dihubungkan
49 — 19
Menurut Memorie Van Toelicting,sengaja adalah sama dengan willens en wetens dimaksudkan seseorang melakukan sesuatu11perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (willens) perbuatan itu, serta harus menginsyafi /mengerti (wetens) akan akibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap di persidangan :Bahwa benar pada hari Rabu tanggal 9 April 2014 jam 11 . 00 Wit bertempat di tempatpemungutan suara (TPS) 15 Kampung Wari Distrik Biak Utara Kabupaten BiakNumfor, terdakwa
32 — 6
tanda baca koma dan katakata atau,sehingga untuk terbuktinya unsur tersebut tidak perlu terpoenuhi semua subunsur secara kumulatif oleh terdakwa dan perbuatannya, tetapi cukupapabila salah satu sub unsur alternatif terpenuhi, maka terbuktilah unsurtersebut dipersidangan;Menimbang bahwa perkataan tanpa hak didalam pasal ini adalahtiaptiap penyelenggaraan permainan judi haruslah mendapatkan izin daripihak yang berwenang;Menimbang bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagaiopzet als willens en wetens
dan menurut Memorie van Toelichting bisadiartikan sebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakukan suatuperbuatan tertentu) dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahuibahwa perbuatan tersebut dapat menimbulkan akibat sebagaimana yangdikehendaki);Halaman 13 dari 19 Putusan Nomor 190/Pid.B/2015/PN.Bil.Menimbang bahwa memberikan kesempatan adalah setiapperbuatan membuka kesempatan, seperti menyediakan tempat atau alatalat judi;Menimbang, bahwa permainan judi diartikan sebagai suatupermainan yang
26 — 3
tanda baca koma dan katakata atau, sehinggauntuk terbuktinya unsur tersebut tidak perlu terpenuhi semua sub unsur secarakumulatif oleh terdakwa dan perbuatannya, tetapi cukup apabila salah satu subunsur alternatif terpenuhi, maka terbuktilan unsur tersebut dipersidangan;Menimbang, bahwa perkataan tanpa hak didalam pasal ini adalahtiaptiap penyelenggaraan permainan judi haruslah mendapatkan izin dari pihakyang berwenang;Menimbang, bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagaiopzet als willens en wetens
dan menurut Memorie van Toelichting bisadiartikan sebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatantertentu) dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahui bahwa perbuatantersebut dapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki);Menimbang, bahwa memberikan kesempatan adalah setiapperbuatan membuka kesempatan, seperti menyediakan tempat atau alatalatjudi;Menimbang, bahwa permainan judi diartikan sebagai suatupermainan yang hasil kemenangannya hanya tergantung pada untunguntungansaja
1.MUHAMMAD AKBAR, SH
2.ARILASMAN CORNELIUS, SH
Terdakwa:
HANOV PRATAMA PUTRIAGI Binti AGUS HASANUDDIN
92 — 15
Dalam MvT ada sedikit keterangan tentang opzettelijk, yaitusebagai willens en wetens, yang dalam arti harfiah dapat disebut sebagaimenghendaki dan mengetahui. Mengenai willens en wetens ini dapatditerangkan lebih lanjut alah, bahwa orang yang melakukan sesuatu perbuatandengan sengaja, berarti ia menghendaki mewujudkan perbuatan dan iamengetahui, mengerti nilai perbuatan serta sadar (bahkan bisa menghendaki)akan akibat yang timbul dari perbuatannya itu.
46 — 21
Unsur Dengan Sengaja ; Menimbang, bahwa menurut Memori Penjelasan (Memorie Van Toelichting) yangdimaksud dengan sengaja adalah Menghendaki dan menginsyafi terjadinya sesuatutindakan pidana beserta akibatnya (willens en wetens veroorzaken van een gevolg) yangartinya seseorang yang melakukan suatu tindakan dengan sengaja harus menghendaki danmenginsyafi tindakan tersebut dan/atau akibatnya ; Menimbang, bahwa kesengajaan dalam praktek peradilan dan menurut doktrin dikenaldan diperbedakan beberapa gradasinya
Sehingga dapat ditafsirkan lebih luas lagi tidakhanya sebagai dikehendaki dan diinsyafi (willens en wetens) tetapi juga halhal yang15mengarah atau berdekatan dengan kehendak atau keinsyafan itu. Gradasi kesengajaantersebut adalah :1Kesengajaan sebagai maksud (oorgmerk) ;Bentuk sengaja sebagai maksud ini adalah bentuk yang paling sederhana, yakniapabila si pembuat menghendaki akibat dari perbuatannya.
Unsur Dengan Sengaja Menimbang, bahwa menurut Memori Penjelasan (Memorie Van Toelichting) yangdimaksud dengan sengaja adalah Menghendaki dan menginsyafi terjadinya sesuatutindakan pidana beserta akibatnya (willens en wetens veroorzaken van een gevolg) yangartinya seseorang yang melakukan suatu tindakan dengan sengaja harus menghendaki danmenginsyafi tindakan tersebut dan/atau akibatnya ; Menimbang, bahwa kesengajaan dalam praktek peradilan dan menurut doktrin dikenaldan diperbedakan beberapa gradasinya
Sehingga dapat ditafsirkan lebih luas lagi tidakhanya sebagai dikehendaki dan diinsyafi (willens en wetens) tetapi juga halhal yangmengarah atau berdekatan dengan kehendak atau keinsyafan itu. Gradasi kesengajaantersebut adalah :1 Kesengajaan sebagai maksud (oorgmerk) ;Bentuk sengaja sebagai maksud ini adalah bentuk yang paling sederhana, yakniapabila si pembuat menghendaki akibat dari perbuatannya.
APRIANI CANDRA C,SH.
Terdakwa:
MUHAMMAD GUNARSO.
25 — 5
instrumen, aparatus, mesin dan/atau implan yang tidakmengandung obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis,menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihkankesehatan pada manusia, dan/atau membentuk struktur dan memperbaikifungsi tubuh;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja atau kesengajaanadalah suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatuperbuatan materiil;Menimbang, bahwa menurut Memorie Van Toelicting (MvT) sengajaadalah sama dengan willens en wetens
yang maksudnya adalah seseorangdalam melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harus menghendaki(willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/mengerti (wetens) akan akibatdari perbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan di persidangan telahdiperoleh fakta bahwa pada hari Senin tanggal 17 Agustus 2020, sekitar jam20.00 WIB bertempat di dalam rumahnya di dusun Krajan Kidul, Desa Balungkulon, Kecamatan Balung, Kabupaten Jember Terdakwa telah ditangkap olehanggota Kepolisian karena
71 — 22
Dengan sengaja dan Melawan hukum;Menimbang, bahwa pembentuk UndangUndang dalam Kitab UndangUndang HukumPidana tidak ada memberi penjelasan tentang apa yang dimaksudkan dengan sengaja atau opzet.Bahwa menurut Memorie van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atau Opzet ituadalah willen en wetens dalam artian pembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatantersebut dan juga harus mengerti (wetens) akan akibat dari perbuatan itu.
65 — 25
Menurut Memorie VanToelicting, sengaja adalah sama dengan willens en wetens dimaksudkan seseorangmelakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (willens) perbuatan itu,serta harus menginsyafi/mengerti (wetens) akan akibat dari perbuatannya; Menimbang, bahwa dipersidangan Penuntut Umum telah menghadapkan terdakwabernama Salmon Rada alias Kambuno dan setelah ditanyakan identitasnya ternyata telahsesuai dengan identitas terdakwa yang disebutkan oleh Jaksa Penuntut Umum dalam suratdakwaannya
84 — 29
Unsur Dengan sengaja menyerang kehormatan atau nama baikseseorang dengan jalan menuduh ia melakukan sesuatu perbuatan:Menimbang, bahwa dalam literatur Hukum Pidana dikenal ada 3 (tiga)jenis sengaja atau kesengajaan yaitu sengaja sebagai niat, sengaja sebagaimaksud dan sengaja insaf akan kemungkinan, sedangkan menurut M.V.T(Memorie Van Toelichting), isi yang utama dari kesengajaan adalah adakehendak (willens) dan ada pengetahuan (wetens);Menurut M.V.T pengertian kesengajaan adalah bahwa seseorang
yangmelakukan perobuatan dengan sengaja harus menghendaki (willens) perobuatanitu, harus menghayati/ mengerti (wetens) akibat dari perbuatan itu;Menimbang, bahwa merupakan suatu kesengajaan apabila pada saatmelakukan suatu perbuatan, orang dalam keadaan sadar akan perbuatan danakibat yang akan ditimbulkan dari perbuatannya tersebut serta konsekwensihukum dari perobuatannya, kesengajaan adalah bentuk dari kesalahan (tindakpidana subyektif) yang pada hakikatnya berisi hubungan bathin antara pelaku/