Pemerikaan secara KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS ;Masingmasing tahap tersebut menggunakan bagan baku pembanding yang dimiliki BalaiBesar POM, dan dibantu 3 (tiga) orang anggota tim penguji lainnya ;e Bahwa benar sampel barang bukti yang diterima dari Polres Nabire berupa 2,0 (dua komabol) gram barang bukti dalam plastic bening dalam amplop coklat bersegel ;e Bahwa benar efek yang dapat dialami oleh pengguna adalah terhadap kondisi fisik :1 Ganggungan langsung terhadap susunan saraf pusat (Intoksikasi/teller), Sakau

Bahwa saksi menerangkan pada saat diberhentkan dan ditanyakankondisi terdakwa dalam keadaan gemeteran seperti orang sakau Bahwa benar 2 (dua) linting kertas warna putih yang berisi narkotikajenis ganja yang ditunjukan di depan persidangan adalah barang buktinarkotika yang dibawa oleh terdakwa Bahwa benar bungkus rokok U Mild yang dihadirkan di depanpersidangan adalah bungkus rokok yang di remas dan dibuang olehterdakwa di sebuah selokan.

SUHARNO :e Bahwa saksi bekerja sebagai dokter puskesmas yang memeriksa terdakwa sebagaipasien ketergantungan narkotika heroin atau putaue Bahwa saksi tidak ada hubungan keluarga atau family dengan terdakwa Bahwa saksi menerangkan dimana pada saat pertama terdakwa datang kepada saksidimana terdakwa dalam keadaan sakau berat fisik badan dalam keadaan dingin menggigilselanjutnya dilakukan pengecekan urin terdakwa hasil positife Bahwa saksi kenal dengan terdakwa Yohanes Efendi Heriyanto sebagai pasien

Kesehatan Republik Indonesia serta untuk menghindaripenggunaan bahan yang mengandung zat adiktif, harus memenuhi standarddan atau persyaratan yang ditentukan ;Menimbang, bahwa terdakwa sebelum memakai Narkotika jenis SABUSABU berada dalam keadaan sadar, sehat bahkan terdakwa tetap mampumelakukan aktifitasnya seharihari walaupun tanpa perlu mengkonsumsiNarkotika dan dari keterangan saksisaksi maupun keterangan terdakwa sendiritidak ada yang menerangkan kalau terdakwa dalam keadaan ketergantunganatau sakau

takaran yang meningkat agarmenghasilkan efek yang sama dan apabila penggunaannya dikurangi dan/ ataudihentikan secara tibatiba menimbulkan gejala fisik dan psikis yan khas, sedangkanyang dimaksud dengan penyalahguna adalah orang yang menggunakan narkotika tanpahak atau melawan hukum sesuai dengan ketentuan Pasal 1 huruf 15 UndangUndangNomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa selama persidangan ini berlangsung, Majelis Hakimmendapatkan fakta bahwa Terdakwa mengakui tidak pernah merasakan sakau

KesehatanRepublik Indonesia;Menimbang, bahwa untuk menghindari penggunaan bahan yang mengandung zatadiktif, harus memenuhi standard dan atau persyaratan yang ditentukan ;Menimbang, bahwa terdakwa sebelum memakai Narkotika jenis shabushabuberada dalam keadaan sadar, sehat bahkan terdakwa tetap mampu melakukan aktifitasnyaseharihari walaupun tanpa perlu mengkonsumsi Narkotika dan dari keterangan saksimaupun keterangan terdakwa sendiri tidak ada yang menerangkan kalau terdakwa dalamkeadaan ketergantungan atau sakau

, menerangkan : e Bahwa saksi adalah dokter umum namun pernah mengikuti beberapa penataran/pelatihan yang terkait penyalahgunaan dan penanganan narkoba.e Bahwa saksi membenarkan para terdakwa pernah datang berobat karena mengeluhketergantungan narkotika.e Bahwa para terdakwa datang berlainan waktu namun 4 (empat) bulan terkahirsudah tidak pernah datang lagi berobat.e Bahwa setahu saksi, ketergantungan narkotika yang diderita para terdakwa tidakparah karena tidak pernah menunjukkan adanya gejala sakau

Republik Indonesia;Menimbang, bahwa untuk menghindari penggunaan bahan yangmengandung zat adiktif, harus memenuhi standard dan atau persyaratan yangditentukan ;Menimbang, bahwa terdakwa sebelum memakai Narkotika jenis shabushabu berada dalam keadaan sadar, sehat bahkan terdakwa tetap mampumelakukan aktifitasnya seharihari walaupun tanpa perlu mengkonsumsi Narkotikadan dari keterangan saksi maupun keterangan terdakwa sendiri tidak ada yangmenerangkan kalau terdakwa dalam keadaan ketergantungan atau sakau

Bahwa benar, bagi setiap orang yang tidak sakit dan tidak memiliki resepdokter tidak dperbolehkan menyimpan apalagi mengkonsumsinya karenayang semula tidak punya efek cemas malah menjadi punya efek cemasdan menjadi kecanduan dan apabila diputus secara tibatiba akan munculgejala putus obat (Sakau).

Pemohon masihtinggal di mes bintara lantamal 4 sampai dengan November 2014 setelahsembuh dari sakau narkoba. Pemohon pulang ke rumah yang ditepatibersama termohon, hanya untuk melakukan kekerasan dalam rumahtangga terhadap termohon. Tidak cukup melakukan kekerasan dengantangan kosong saja tapi menggunakan bendabenda, seperti: meja makan,kayu penyangga teras rumah dll. Kayak melebihi aksi dalam tayangansmack down di tivi;.

ayam; Bahwa Sabu yang diperoleh dari Saksi Abdullah rencana mauTerdakwa pakai sendiri; Bahwa Terdakwa tidak tau Saksi Abdullah dapat sabu itu dari mana; Bahwa pada saat pakai sabu di rumah Saksi Abdullah, Saksi Abdullahyang menyiapkan alat hisapnya; Bahwa Terdakwa pakai sabu sejak tahun 2007 lalu berhenti, kemudianparal lagi pada tahun 2019 bersama Saksi Abdullah;Bahwa pada tahun 2021 Terdakwa sudah pakai sabu 3 kali; Bahwa dahulu Terdakwa biasa pakai sabu di kebun; Bahwa Terdakwa tidak pernah sakau

supaya lebih percaya diri, merasa lebihgembira, ingin bersenangsenang dan yang paling lazim biasanyadigunakan untuk berhubungan intim atau sex karena merasa lebihmengairahkan atau membuat sipemakai merasa bergairah;Bahwa, sifat shabu kepada pemakainya apabila pecandunya tidakmendapatkan zat tersebut maka si pecandu akan merasa lemas, ngilu ataunyeri di persendian dan kurang bergairah;Bahwa, akibat yang ditimbulkan apabila orang telah kecanduan shabu yaitupecandu shabu sebenarnya tidak menimbulkan sakau

menghisap sabusabu itu; Bahwa barang bukti yang ditunjukkan di persidangan adalah benarsesuai dengan yang diamankan saat Terdakwa ditangkap; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai izin untuk menggunakan narkotika; Bahwa pekerjaan Saksi adalah ibu rumah tangga dan juga menyanyi diacaraacara pernikahan; Bahwa pekerjaan Terdakwa adalah kontraktor dan mekanik; Bahwa Terdakwa biasa memakai sabu di rumah atau tempat kerja;Halaman 15 dari 29 Putusan Nomor 123/Pid.Sus/2021/PN MIl Bahwa Terdakwa tidak pernah mengalami sakau

Bahwa Efek jika mengkonsumsi shabu terdakwa merasa melayang,beralusinasi (dari banyak hutang merasa tidak ada hutang dan merasa tidakpernah ada masalah, menambah gairah sex, sedangkan jika tidakmenggunakan shabu merasa sakau menimbulkan resah dalam diri terdakwasehingga pingin bunuh diri. Bahwa terdakwa mengkonsumsi shabu kurang lebih sejak 7 (tujuh) tahunyang lalu di kontrakan rumah yang dulu terdakwa tempati danterakhirmengkonsumsi shabu sekitar 2 (dua) hari sebelum Tertangkap.

jenis sabu laku terjual baru dibayar ; Bahwa Terdakwa selain menjual narkotika jenis sabu kepada saksi Moch.RamlanAls.Elan Terdakwa juga menjual narkotika jenis sabu kepada orang lain ; Bahwa saksi Moch.Ramlan Als.Elan terakhir kali mengambil narkotika jenis sabudari Terdakwa 1 (Satu) minggu sebelum ditangkap petugas BNNK Kota Bontang ; Bahwa Terdakwa pernah dihukum pidana penjara dalam perkara narkotika jenissabu ; Bahwa Terdakwa selama Terdakwa ditahan BNN Propinsi Kaltim tidak pernahketagihan/ sakau

sendiri ;Bahwa timbangan yang disita titipan Putu ARI yang terdakwa gunakan untukmenimbang sabhu yang terdakwa beli ;Bahwa HP terdakwa pergunakan untuk komunikasi dengan Putu Ari dalampembelian sabhu ;Bahwa sebelum tertangkap terdakwa sempat menjalani rehab rawat inap diYayasan Kasih Kita Bali di Jalan Moh Yamin Renon Denpasar ;Bahwa terdakwa menjalani rehab karena orang tua terdakwa yang melaporkandi Yayasan Kasih Kita Bali ;Bahwa sebelum rehab terdakwa sering memakai Narkoba jenis sabhu dansempat sakau

/PN.Kbu24Menimbang, bahwa untuk menghindari penggunaan bahan yangmengandung zat adiktif, harus memenuhi standard dan atau persyaratan yangditentukan ;Menimbang, bahwa terdakwa sebelum memakai Narkotika jenis sabusabuberada dalam keadaan sadar, sehat bahkan terdakwa tetap mampu melakukanaktifitasnya seharihari (sekolah) walaupun tanpa perlu mengkonsumsi Narkotika dandari keterangan saksi maupun keterangan terdakwa sendiri tidak ada yangmenerangkan kalau terdakwa dalam keadaan ketergantungan atau sakau

yang meningkat agar menghasilkan efekyang sama dan apabila penggunaannya dikurangi dan/ atau dihentikan secaratibatiba menimbulkan gejala fisik dan psikis yan khas, sedangkan yangdimaksud dengan penyalahguna adalah orang yang menggunakan narkotikatanpa hak atau melawan hukum sesuai dengan ketentuan Pasal 1 huruf 15UndangUndang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa selama persidangan ini berlangsung, MajelisHakim mendapatkan fakta bahwa para Terdakwa mengakui tidak pernahmerasakan sakau

Bahwa pada awalnya saksi tidak tahu namun setelah ditimbang olehpetugas BNNK Gianyar saksi diberitahukan bahwa berat barang berupa 1(satu) butir tablet warna pink/merah muda diduga narkotika jenis Inex yangdibungkus kulit permen merk Kis Mins warna hijau putih didalam sakau kiridepan jaket parasut Merk Billabong wrana coklat seberat 0,45 gram(brutto) atau 0,29 gram (netto).

Republik Indonesia;Menimbang, bahwa untuk menghindari penggunaan bahan yangmengandung zat adiktif, harus memenuhi standard dan atau persyaratan yangditentukan ;Menimbang, bahwa terdakwa sebelum memakai Narkotika jenis shabushabu berada dalam keadaan sadar, sehat bahkan terdakwa tetap mampumelakukan aktifitasnya seharihari walaupun tanoa perlu mengkonsumsi Narkotikadan dari keterangan saksi maupun keterangan terdakwa sendiri tidak ada yangmenerangkan kalau terdakwa dalam keadaan ketergantungan atau sakau