Ditemukan 131574 data
86 — 66
pada hari Rabu tanggal 14 Maret 2012 sekitar Jam 02.00 WITatau setidaktidaknya pada suatu waktu di bulan Maret Tahun 2012 bertempat di JalanKampung Jembatan kedua antara Kampung Kaisa menuju Kampung Tagaepe Distrik NggutiKabupaten Merauke atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Merauke yang memeriksa dan mengadilinya, mereka yangmelakukan, yang menyuruh melakukan, dan yang turut serta melakukan perbuatandengan sengaja melakukan kekerasaan atau ancaman
Unsur Melakukan Kekerasan atau Ancaman Kekerasan Memaksa AnakMelakukan Persetubuhan Dengannya atau Dengan Orang Lain;1.
K; 222 nnn nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnn nnn encesBahwa akibat bentakan yang dilakukan Terdakwa I T 1 kepada saksi korban K sertadan mengancam dengan menggunakan parang yang dipegang oleh Terdakwa I T 1 dankatakata yang dikeluarkan oleh Terdakwa I T 1 sebelum menyetubuhi saksi korbanadalah identik atau sama dengan kekerasan dan ancaman yang mana saksi korban takutakan mendapat tindakan kekerasan yang dilakukan oleh Terdakwa I T 1 serta paraTerdakwa lainnya, sehingga saksi
Dengan demikian secara tidak langsung perbuatan para Terdakwamenyetubuhi saksi korban dilakukan dibawah ancaman kekerasan;Menimbang..........ceeeecceesseceesteeeeneeesMenimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang diuraikan di atas, maka MajelisHakim berpendapat bahwa unsur Melakukan Kekerasan atau Ancaman KekerasanMemaksa Anak Melakukan Persetubuhan Dengannya atau Dengan Orang Lain telahterpenuhi; Unsur Yang Melakukan, Menyuruh Melakukan, Turut Serta Melakukan, Menimbang, bahwa setelah menghubungkan
Menyatakan Terdakwa I T 1, Terdakwa II T 2, Terdakwa III T 3 dan TerdakwaIV T 4 telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaBersamasama Dengan Sengaja Melakukan Kekerasan atau Ancaman KekerasanMemaksa Anak Melakukan Persetubuhan Dengannya atau Orang Lain;2.
124 — 44
Dakwaan Penuntut Umum tanggal22 Mei 2012 Nomor Reg.Perk : PDM11/NBIRE/05/2012 Terdakwa telah didakwasebagai berikut ;KESATU :Bahwa Terdakwa JHONI ERARI alias JHON pada hari Sabtu tanggal 16Juli 2011 sekitar jam 08.30 Wit atau setidaktidaknya pada suatu hari dalambulan Juli tahun 2011, bertempat di Pantai Sawado Kampung Samabusa DistrikTeluk Kini Kabupaten Nabire atau setidaktidaknya ditempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri NAbire, dengan sengajamelakukan kekerasan atau ancaman
sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 81 ayat (1) UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang PerlindunganAnak ;ATAUKEDUABahwa Terdakwa JHONI ERARI alias JHON pada hari Sabtu tanggal 16Juli 2011 sekitar jam 08.30 Wit atau setidaktidaknya pada suatu hari dalambulan Juli tahun 2011, bertempat di Pantai Sawado Kampung Samabusa DistrikTeluk Kini Kabupaten Nabire atau setidaktidaknya ditempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Nabire, dengan sengajamelakukan kekerasan atau ancaman
Melakukan Kekerasan atau Ancaman Kekerasan memaksa anakmelakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain ;Ad. 1.Unsur Setiap Orang ;Hal. 13 dari 16 hal.Putusan.No.48/Pid.B/2012/PN.Nbe.Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur Setiap orang adalahsubyek hukum yang mempunyai hak dan kewajiban serta mampumempertanggung jawabkan segala perbuatannya juga mempunyai akal pikirandan mental yang sehat dalam hal ini adalah subyek pelaku atas siapa telahdidakwa melakukan sesuatu tindak pidana yang dimaksud
atau dikehendaki ole si Pelaku danakibat dari perbuatan tersebut diketahui atau diinginkan oleh sipelaku ;Menimbang bahwa berdasarkan faktafakta dipersidangan dari keteranganpara saksi, dan keterangan Terdakwa diperoleh fakta bahwa Terdakwa pada saatmelakukan menyetubuhi korban dengan sengaja sudah disadari dan kehendakioleh terdakwa niatnya tersebut ;Menimbang, bahwa dengan demikian menjadi jelas bahwa unsur dengansengaja, menurut Majelis Hakim telah terpenuhi ;Ad.3.Unsur Melakukan Kekerasan atau ancaman
Menyatakan Terdakwa JHONI ERARI alias JHON telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan SengajaMelakukan Kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anakmelakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa JHONI ERARI alias JHON berupapidana penjara selama 10 (Sepuluh) tahun dan denda sebesarRp.60.000.000,(enam puluh juta rupiah) Subsidair 3 (tiga) bulankurungan ;3.
82 — 14
EKA RAMDANI BIN SAHRODIN, pada hariSelasa tanggal 25 Pebruari 2014, sekitar pukul 11.00 Wib atau setidaktidaknya pada waktuwaktu lain dalam bulan Pebruari 2014, atau setidaktidaknya dalam tahun 2014, bertempat diJalan Raya BanjaranBalamoa Desa Kalikangkung Kecamatan Pangkah Kabupaten Tegal, atausetidaktidaknya pada tempattempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Slawi, dengan kekerasan atau dengan ancaman kekerasan memaksa seorang pegawainegeri untuk menjalankan perbuatan
Unsur memaksa pegawai negeri dengan kekerasan atau ancaman kekerasan untukmelaksanakan suatu tindakan jabatan atau untuk tidak melakukan suatu tindakanjabatan yang sah;Menimbang, bahwa memaksa merupakan perbuatan berupa permintaan yang tidak akandipenuhi atau ditaati, atau tidak akan bertindak atau tidak bertindak, apabila tidak dipergunakanalat paksa terhadap orang yang dipaksa dan obyek dari paksaan adalah pegawai negeri,sedangkan alat paksa terdiri dari kekerasan atau ancaman kekerasan;Menimbang
, bahwa kekerasan berarti menggunakan tenaga atau kekuatan jasmani yangtidak terlalu kecil secara tidak sah dan disamakan dengan melakukan kekerasan apabila suatuperbuatan membuat orang menjadi tidak berdaya yaitu tidak dapat mengadakan perlawanan lagi,sedangkan ancaman kekerasan yaitu suatu ancaman yang apabila yang diancam tidak bersediamemenuhi keinginan pelaku, maka ia akan melakukan sesuatu yang dapat berakibat bagikebebasan, kesehatan atau keselamatan nyawa dari orang yang diancam, dengan kata
laintermasuk ancaman kekerasan yaitu mengancam orang sehingga membuat orang menjadi tidakberdaya dan terpaksa mau mengikuti kemauan pengancam.Menimbang, bahwa yang dimaksud pegawai negeri menurut ketentuan Pasal 215 KUHPadalah:(1) Mereka yang menurut peraturan undangundang, baik secara tetap maupun untuksementara ditugaskan untuk melaksanakan sesuatu jabatan umum;(2) Anggotaanggota pengurus ataupun pegawaipegawai yang disumpah dan pelayanpelayandari perusahaan kereta api atau trem untuk lalu lintas
sudah cukup apabila Terdakwa telah terbuktimelakukan perbuatan melawan pegawai negeri didalam pelaksanaan tugas jabatannya yangdilakukan secara sah, atau melawan orangorang yang menurut undangundang diwajibkan untukmemberikan bantuan kepadanya, atau yang oleh pegawai negeri tersebut telah diminta untukmemberikan bantuannya;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap di persidangan bahwa dansebagaimana telah di uraikan pada unsur Ad. 2 di atas bahwa pada waktu para Terdakwamelakukan ancaman
65 — 6
Menyatakan Terdakwa tersebut di atas yaitu Robby Paisal Riandra Wijaya, Serda NRP 21190017621299, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana: "Secara Melawan hukum memaksa orang lain dengan memakai ancaman kekerasan, terhadap orang itu sendiri maupun orang lain.2.
62 — 11
KEDAH SUPARMIN BIN WONGSO KARTO, pada hari Selasatanggal 25 Pebruari 2014, sekitar pukul 10.00 Wib atau setidaktidaknya pada waktuwaktu laindalam bulan Pebruari 2014, atau setidaktidaknya dalam tahun 2014, bertempat di MarkasKomando Penerus Pejuang Perintis Kemerdekaan Republik Indonesia Bela Negara (PPPKRIBN), Desa Kalikangkung Kecamatan Pangkah Kabupaten Tegal, atau setidaktidaknya padatempattempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Slawi,dengan kekerasan atau dengan ancaman
sehingga Majelis Hakim denganmemperhatikan faktafakta hukum tersebut diatas memilih langsung dakwaan alternatif Pertama;Menimbang, bahwa oleh karena pada dakwaan Alternatif Pertama, Terdakwa telah didakwaoleh Penuntut Umum dengan dakwaan Subsidaritas, maka Majelis Hakim terlebih dahulumempertimbangkan dakwaan Primair sebagaimana diatur dalam Pasal 214 ayat (1) KUHP jo.Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP, yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut:1 Barang siapa;2 Memaksa pegawai negeri dengan kekerasan atau ancaman
Unsur memaksa pegawai negeri dengan kekerasan atau ancaman kekerasan untukmelaksanakan suatu tindakan jabatan atau untuk tidak melakukan suatu tindakanjabatan yang sah;Menimbang, bahwa memaksa dalam unsur ini merupakan perbuatan berupa permintaanyang tidak akan dipenuhi atau ditaati, atau tidak akan bertindak atau tidak bertindak, apabilatidak dipergunakan alat paksa terhadap orang yang dipaksa dan obyek dari paksaan adalahpegawai negeri, sedangkan alat paksa terdiri dari kekerasan atau ancaman kekerasan
;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan kekerasan berarti menggunakan tenaga ataukekuatan jasmani yang tidak terlalu kecil secara tidak sah dan disamakan dengan melakukankekerasan apabila suatu perbuatan membuat orang menjadi tidak berdaya yaitu tidak dapatmengadakan perlawanan lagi, sedangkan ancaman kekerasan yaitu suatu ancaman yangapabila yang diancam tidak bersedia memenuhi keinginan pelaku, maka ia akan melakukansesuatu yang dapat berakibat bagi kebebasan, kesehatan atau keselamatan nyawa dari
orang yangdiancam, dengan kata lain termasuk ancaman kekerasan yaitu mengancam orang sehinggamembuat orang menjadi tidak berdaya dan terpaksa mau mengikuti kemauan pengancam.Menimbang, bahwa yang dimaksud pegawai negeri menurut ketentuan Pasal 215KUHP adalah:(1) Mereka yang menurut peraturan undangundang, baik secara tetap maupun untuksementara ditugaskan untuk melaksanakan sesuatu jabatan umum;(2) Anggotaanggota pengurus ataupun pegawaipegawai yang disumpah dan pelayanpelayandari perusahaan kereta
40 — 43
Menyatakan Terdakwa TOMI SAHIDI ALIAS TOMI telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja melakukan ancaman kekerasan memaksa anak bersetubuh dengannya ; -2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) tahun dan denda sebasar Rp.60.000.000,-(enam puluh juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ; -3.
Desember2013, Terdakwa didakwa sebagai berikut :PRIMAIR :Bahwa ia Terdakwa TOMI SAHIDI ALIAS TOMI, pada hari Senin, tanggal 19Agustus 2013 sekitar pukul 18.00 WIT atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulanAgustus tahun 2013 bertempat di rumah FREIN LEMOSUI di Kompleks belakang KantorPLN di Desa Wosia, Kecamatan Tobelo Tengah, Kabupaten Halmahera Utara atau setidaktidaknya pada tempattempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Tobelo, dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman
Perk : PDM70/Tobelo/Ep.2/10/2013, telah menuntut supayaHakim Pengadilan Negeri Tobelo yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan:1 Menyatakan Terdakwa TOMI SAHIDI ALIAS TOMI bersalah melakukan tindakpidana Dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasanmemaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lainsebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 81 ayat (1) UndangUndangNomor : 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dalam dakwaan Primair ; 2 Menjatuhkan pidana
144 — 64
Menyatakan Terdakwa Sendi Nayoan Anak dari Momon tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana Turut Serta Melakukan Percobaan Dengan Kekerasan Atau Ancaman Kekerasan Memaksa Seorang WanitaBersetubuh Dengan Dia Diluar Perkawinan sebagaimana dalam Dakwaan Kesatu Penuntut Umum;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan ;3.
Menyatakan terdakwa SENDI NAYOAN Anak dari MOMON terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaturut serta melakukan, mencoba dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa seorang wanita bersetubuh dengan diadiluar perkawinan, jika niat untuk itu telah ternyata dari adanya permulaan pelaksanaan, dan tidak selesainya pelaksanaan itu,bukan sematamata disebabkan karena kehendaknya sendiri sebagaimana yang terurai dalam dakwaan melanggar ketentuan Pasal285 jo Pasal 55 ayat (1)
Kuningan atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Kuningan yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, mereka yang melakukan, yang menyuruhmelakukan, dan yang turut serta melakukan, mencoba dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa seorang wanitabersetubuh dengan dia diluar perkawinan, jika niat untuk itu telah ternyata dari adanya permulaan pelaksanaan, dan tidak selesainyapelaksanaan itu, bukan sematamata disebabkan karena kehendaknya
Kuningan atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Kuningan yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa seoranguntuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul, perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan caracara dan rangkaianhal 1 Putusan No.66/Pid.B/2016/PN.Kngperbuatan sebagai berikut :Awalnya pada hari Minggu tanggal 28 Pebruari 2016 sekira pukul 12.00 Wib, ketika saksi GANDA (
kehendak dari sipemaksa, dengan kata lain tanpa tindakan sipemaksa itusiterpaksa tidak akan melakukan atau melalaikan sesuatu sesuai dengan kehendak sipemaksa, dalam hal ini tidak diharuskan bagisiterpaksa untuk mengambil resiko yang sangat merugikannya, misalnya lebih baik mati atau lukaluka / kesakitan daripadamengikuti kehendak sipemaksa, dalam hal inii harus dinilai secara kasuistis kewajarannya, pemaksaan pada dasarnya dapatdibarengi dengan kekerasan atau ancaman kekerasan, selain itu juga
pemaksaan dapat dibarengkan dengan ancaman akanmembuka rahasia siterpaksa atau menyingkirkan siterpaksa dan lain sebagainya, intinya pemaksaan ini apabila tidak dilakukanmaka akan merugikan siterpaksa;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan bersetubuh untuk penerapan pasal ini ialah memasukkan kemaluan si pria kekemaluan wanita sedemikian rupa yang normaliter atau yang dapat mengakibatkan kehamilan, atau menurut R.Soesilo = (KUHPSerta Komentarkomentarnya Lengkap pasal demi Pasal), yang dimaksud dengan
87 — 90
Novi Linda Susanti .Bahwa lebih dahulu Majelis Hakim akan menanggapibeberapa hal yang dikemukakan oleh Oditur Militerdalam tuntutannya dengan mengemukakan pendapatinyasebagai berikut :Bahwa Majelis hakim tidak sependapat denganpembuktian Unsur Yang dengan sengaja melakukankekerasan atau ancaman kekerasan memaksa = anaksebagaimana telah diuraikan oleh Oditur Militer dalamtuntutannya.Bahwa mengenai unsur tersebut Oditur Militermendasari keterangan satu orang Saksi saja yaitu Sdri.Novi Linda Susanti
Novi LindaSusanti sebagaimana telah dinilai oleh Majelis hakimdi muka, tidak cukup membuktikan Terdakwa melakukankekerasan atau ancaman kekerasan terhadap Sdri.
.: Bahwa tindak pidana yang didakwakan oleh OditurMiliter dalam Dakwaan Tunggal mengandung unsur unsursebagai berikutUnsur kesatu : Setiap OrangUnsur kedua: Yang dengan sengaja melakukan kekerasanatau ancaman kekerasanUnsur ketiga : Memaksa anak melakukan persetubuhandengannya atau dengan orang lainBahwa mengenai Dakwaan Tunggal tersebut MajelisHakim mengemukakan pendapatnya sebagai berikutUnsur kesatu : Setiap orang.Bahwa yang dimaksud Setiap orang dalam unsurini adalah setiap orang adalah subyek
TNI AD yangsaat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara inibertugas di Kodim 0105/Abar dan hingga saat ini masihdinas aktif.Bahwa Terdakwa sebagai prajurit TNI AD tunduk kepadaperaturan perundangundangan yang berlaku di NegaraRl, termasuk diantaranya KUHP, dan sekaligus Terdakwajuga sebagai subjek hukum Indonesia.Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwaunsur pertama yaitu Setiap orang telah terpenuhisecara syah dan meyakinkan.Unsur kedua: Yang dengan sengaja melakukan kekerasanatau ancaman
menghendaki dan menginsyafi terjadinya suatutindakan beserta akibatnya.Bahwa yang dimaksud dengan kekerasan atau ancamankekerasan, hal ini sifatnya alternatif sehingga cukupapabila salah satu saja telah terpenuhi.Bahwa yang dimaksud dengan kekerasan menurut Pasal89 adalah membuat orang lain pingsan atau tidakberdaya, jadi melakukan kekerasan artinyamempergunakan tenaga atau kekuatan jasmani secaratidak sah misalnya memukul, menusuk, memegang ,menendang dan sebagainya.Bahwa yang dimaksud dengan Ancaman
71 — 6
Menyatakan terdakwa ELIAWATI ALS LIA telah terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Melakukan kekejaman,kekerasan atau ancaman kekerasan, atau penganiayaan terhadap anak",sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 80 Ayat (1) UU RI No. 23Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ELIAWATI ALS LIA dengan pidanapenjara selama 6 (Enam) Bulan dikurangi selama terdakwa berada dalamtahanan.3. Menyatakan barang bukti berupa :NIHIL;4.
berikut:DAKWAAN:KESATU : Bahwa ia terdakwa Eliawati als Lia pada hari Kamis tanggal 26 September2013 sekira pukul 12.40 Wib atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulanSeptember 2013 bertempat di Dusun IV Desa Air Teluk Kiri Kecamatan AirTeluk Dalam Kabupaten Asahan tepatnya di depan gerbang Sekolah SD N014646 atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Tanjungbalai yang berwenang untukmengadilinya, melakukan kekejaman, kekerasan atau ancaman
Melakukan kekejaman, kekerasan atau ancaman kekerasan, ataupenganiayaan terhadap anak;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.Barang Siapa.Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan barang siapa dalam unsut iniadalah orang atau subjek hukum atau siapa saja yang dapat dipertanggungjawabkan terhadap suatu perbuatan pidana.
Melakukan kekejaman, kekerasan atau ancaman kekerasan, ataupenganiayaan terhadap anak; Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkapdipersidangan sebagai berikut bermula pada hari Kamis tanggal 26 September2013 sekira pukul 12.40 wib bertempat di Dusun IV Desa Air Teluk KiriKecamatan Air Teluk Dalam Kabupaten Asahan tepatnya di depan gerbangHalaman 11 dari 15 Putusan Nomor:145/Pid.B/2014/PN Tjbsekolah SD N 014646 saat itu saksi Mila Sari Juita Lubis yang masih berumur11 (sebelas) tahun sedang
33 — 31 — Berkekuatan Hukum Tetap
64 — 32
Umum yangpada pokoknya sebagai berikut:1 Menyatakan Terdakwa I KARTUBI BIN SUTARJO (Alm), Terdakwa II HASANHARIRI Bin NUR SAID, Terdakwa III EDI KISWOYO Bin WARYONO, Terdakwa IVHalaman 3 dari 50 Putusan Nomor 80/Pid.B/2014/PN.SlwMOHAMAD RUDIANTO BIN SUDIRI, Terdakwa V ASEP WIDJAYANTO BinSUDARMO, Terdakwa VI ARIYANTO SETIAWAN Bin MUALI (Alm), VIIACHMAD JAENI Bin SAID, dan Terdakwa VII VIKI MARANTIKA PUTRA BinWUSTANTO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana dengan ancaman
VIKI MARANTIKA PUTRA BINWUSTANTO pada hari Selasa tanggal 25 Pebruari 2014, sekitar pukul 11.00 Wib atau setidaktidaknya pada waktuwaktu lain dalam bulan Pebruari 2014, atau setidaktidaknya dalam tahun2014, bertempat di Jalan Raya Banjaran Balamoa Desa Kalikangkung Kecamatan PangkahKabupaten Tegal, atau setidaktidaknya pada tempattempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Slawi, dengan kekerasan atau dengan ancaman kekerasanmemaksa seorang pegawai negeri untuk menjalankan
Unsur memaksa pegawai negeri dengan kekerasan atau ancaman kekerasan untuk melaksanakan suatu tindakan jabatan atau untuk tidak melakukan suatu tindakanjabatan yang sah;Menimbang, bahwa memaksa dalam unsur ini merupakan perbuatan berupa permintaanyang tidak akan dipenuhi atau ditaati, atau tidak akan bertindak atau tidak bertindak, apabilatidak dipergunakan alat paksa terhadap orang yang dipaksa dan obyek dari paksaan adalahpegawai negeri, sedangkan alat paksa terdiri dari kekerasan atau ancaman
kekerasan;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan kekerasan berarti menggunakan tenaga ataukekuatan jasmani yang tidak terlalu kecil secara tidak sah dan disamakan dengan melakukankekerasan apabila suatu perbuatan membuat orang menjadi tidak berdaya yaitu tidak dapatmengadakan perlawanan lagi, sedangkan ancaman kekerasan yaitu suatu ancaman yangapabila yang diancam tidak bersedia memenuhi keinginan pelaku, maka ia akan melakukansesuatu yang dapat berakibat bagi kebebasan, kesehatan atau keselamatan
nyawa dari orangyang diancam, dengan kata lain termasuk ancaman kekerasan yaitu mengancam orang sehinggamembuat orang menjadi tidak berdaya dan terpaksa mau mengikuti kemauan pengancam.Menimbang, bahwa yang dimaksud pegawai negeri menurut ketentuan Pasal 215 KUHPadalah :(1).
53 — 6
Menyatakan terdakwa DIRWANTO bin SUGENG telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana PENCURIAN YANG DIDAHULUI, DISERTAI ANCAMAN KEKERASAN TERHADAP ORANG DENGAN MAKSUD UNTUK MEMPERMUDAH PENCURIAN DILAKUKAN PADA WAKTU MALAM DI JALAN UMUM ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 1 ( satu ) tahun dan 6 ( enam ) bulan ; 3. Menetapkan para terdakwa tetap berada dalam tahanan; 4.
Atau setidaktidaknyapada suatu malam dalam tahun 2015, bertempat di Jalan umum SonokelingKelurahan Pelutan Kecamatan/Kabupaten Pemalang atau setidaktidaknyapada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Pemalang, dengan sengaja melakukan pencurian yang didahului,disertai atau diikuti dengan kekerasan atau ancaman kekerasan, terhadaporang dengan maksud untuk mempersiapkan atau mempermudah pencurian,atau dalam hal tertangkap tangan, untuk memungkinkan melarikan diri sendiriatau
Unsur Didahului, disertai, diikuti dengan kekerasan atau ancaman kekerasan terhadap orang: Menimbang, bahwa dari fakta yang terungkap dalam persidanganperbuatan terdakwa tersebut diawali Saat itu terdakwa malammalam keluarrumah menggunkan sepeda dengan membawa celurit, lalu pergi menuju keJalan Sonokeling Pelutan. Dan setelah sampai tidak lama lalu adapengendara sepeda motor berboncengan, lakilaki (Saksi erwan Dwi Sucipto)dan perempuan (saksi Aisha).
Setelah itu terdakwa pergi dari tempattersebut dan tidak lama lalu pulang kerumah;Menimbang, bahwa terdakwa membawa sebilah celurit dansebelum terdakwa meminta HP sampai saat terdakwa mengambil HP dansepeda motor milik saksi Erwan Dwi Sucipto, celurit yang dibawa olehterdakwa diarahkan dekat dengan leher saksi Isha yang menyebabkan saksiErwan dan saksi Aisha merasa ketakutan dan tidak bisa berbuat apaapa, haltersebut merupakan wujud dari suatu ancaman kekerasan sebelum dansesaat dilakukannya suatu
dilakukan pada waktumalam di jalan umum telah terpenuhi menurut hukum;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi danketerangan terdakwa serta barang bukti yang sah seperti telah disebutkandiatas, terdapat hubungan dan persesuaian antara satu dengan yang lainnya,sehingga telah dapat membuktikan seluruh unsure Pasal yang didakwakankepada terdakwa, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa terdakwa telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tidak pidanaPENCURIAN YANG DIDAHULUI, DISERTAl ANCAMAN
22 — 19 — Berkekuatan Hukum Tetap
112 — 72
Menyatakan Terdakwa SUKRI ALIAS GOLI ALIAS PAPA AJA BIN ALM KAMALUDDIN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan atau membujuk anak, melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) tahun;3.
Majene atau setidaktidaknya pada tempat lain yangtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Majene, telah melakukan kekerasanatau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, melakukan serangkaiankebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukanperbuatan cabul , yang dilakukan dengan cara sebagai berikut;Bahwa Terdakwa pada waktu dan tempat seperti tersebut di atas, saat itu saksikorban yang masih berumur 13 tahunberdasarkan akta kelahiran nomor CDXXX/IST/20648/i1ii
Melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa,melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan atau membujukanak, melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1. Setiap orang.Halaman 13 dari 20 Putusan Nomor 58/Pid.
Melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukantipu = muslinat, serangkaian kebohongan atau membujuk anak,melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul;Menimbang, bahwa karena dalam unsur ini merupakan unsuralternatif, sehingga apabila salah satu unsur telah terbukti, maka unsur lainnyatidak perlu dibuktikan lagi;Menimbang, bahwa menurut S.R.
saksi korban yang masih termasuk dalam pengertian anakyang mempunyai sifat polos dapat dipastikan tidak mengetahui perbuatan yangdilakukannya tersebut salah atau benar, justru Terdakwa karena sudahmenganggap saksi korban seperti anaknya sendiri, dapat memberikan contoh,tingkah laku dan perbuatan yang baik, bukan justru menyuruh atau membiarkansaksi korban melakukan hal yang tercela;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, MajelisHakim berpendapat unsur melakukan kekerasan atau ancaman
61 — 3
Menyatakan terdakwa DIRWANTO bin SUGENG telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana PENCURIAN YANG DIDAHULUI, DISERTAI ANCAMAN KEKERASAN TERHADAP ORANG DENGAN MAKSUD UNTUK MEMPERMUDAH PENCURIAN DILAKUKAN PADA WAKTU MALAM DI JALAN UMUM ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan ; 3.
mendengar :Pembacaan Surat Dakwaan dari Penuntut Umum ;Keterangan para saksi dan para terdakwa serta memperhatikan barang bukti dimuka persidangan;Pembacaan surat tuntutan dari Penuntut Umum yang pada pokoknya mohon agarHakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini menjatuhkan putusan sebagaiberikut:1Menyatakan terdakwa DIRWANTO bin SUGENG terbukti secarasah menurut hukum bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja melakukan pencurian yang didahului, disertai atau diikutidengan kekerasan atau ancaman
40 — 26
Menyatakan TerdakwaMUSLIMIN JUMAIN Als MIMIN Bin JUMAINtersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN ANCAMAN KEKERASAN MEMAKSA ANAK UNTUK MELAKUKAN PERSETUBUHAN DENGANNYA;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) tahun dan denda sejumlah Rp. 60.000.000.- (enam puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan;3.
Menyatakan Terdakwa MUSLIMIN JUMAIN Alias MIMIN Bin JUMAINterbukti secara sah menyakinkan bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasanmemaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan oranglain sebagaimana dalam dakwaan kami melanggar pasal 81 ayat (1) Jopasal 76D UU RI No. 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan atas UU No. 23Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak;2.
sekitar waktu tersebut pada bulan November tahun2015, bertempat di rumah ANNI Als MAMA WULAN Binti SIJAMI (selanjutnyadisebut saksi ANNI) yang terletak di Dusun Kariango Desa Kariango KecamatanBaebunta Kabupaten Luwu Utara dan di rumah terdakwa yang terletak di DusunSalukarondang Desa Dandang Kecamatan Sabbang Kabupaten Luwu Utaraatau setidaktidaknya pada tempat tertentu yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Masamba yang berwenang memeriksa danmengadili, melakukan kekerasan atau ancaman
Melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anak;3.
mengirimkannya keakun facebook milik Terdakwa disebabkan karena saksi dalam keadaantertekan yaitu takut jangan sampai pembicaraan seks dan foto setengahtelanjangnya disebarkan Terdakwa kepada umum/orang lain sehingga saksiyang pada wakiu itu masih berumur 17 tahun dan 10 bulan dan masih dudukdibangku kelas Ill SMA, kemudian menjadi tidak bebas lagi dan mengikutikehendak atau kemauan Terdakwa;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdikaitkan dengan pengertian kekerasan atau ancaman
kekerasan sebagaimanatelah diuraikan diatas, maka Majelis Hakim berpendapat unsur melakukankekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anak, telah terpenuhi terhadapperbuatan Terdakwa;Unsur melakukan persetubuhan dengannya atau orang lain Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan persetubuhan ataubersetubuh adalah terjadinya peraduan antara kemaluan lakilaki dan kemaluanperempuan yang biasanya dilakukan untuk mendapatkan anak dimana dalamunsur ini masih diisyaratkan bahwa perbuatan itu dilakukan dengan
102 — 21
Menyatakan Terdakwa I SANTIUS ZEBUA Alias AMA MENUNGGU Alias LEHU terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana orang yang melakukan, menyuruh melakukan atau turut serta melakukan, perbuatan kekerasan atau ancaman-ancaman kekerasan memaksa seorang pejabat yang sedang menjalankan tugas yang sah atau orang yang menurut kewajiban undang-undang atau atas pemintaan pejabat memberi pertolongan kepadanya sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal
217 — 107 — Berkekuatan Hukum Tetap
Putusan Nomor 1933berisi ancaman kekerasan atau menakutnakuti yang ditujukan secarapribadi sebagaimana dalam dakwaan alternatif pertama;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama1 (satu) tahun;3.
Menyatakan Terdakwa Daria Perdana Kesuma Tubagus terbuktisecarasah dan meyakinkan bersalan melakukan tindak pidana "Dengansengaja dan tanpa hak mengirimkan informasi elektronik dan ataudokumen elektronik yang berisi ancaman kekerasan ataumenakutnakuti yang ditujukan secara pribadi sebagaimana dalamdakwaan pertama;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama1 (satu) tahun;3.
Bahwa alasan kasasi Terdakwa tidak dapat dibenarkan karena putusanJudex facti Pengadilan Tinggi yang mengubah putusan judex facti PengadilanNegeri yang menyatakan Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja dan tanpa hakmengirimkan informasi elektronik dan atau dokumen elektronik yangberisi ancaman kekerasan atau menakutmenakuti yang ditujukan secarapribadi, tidak salah dan telah menerapkan peraturan hukum sebagaimanamestinya serta cara mengadili telah
Adam Malik Nomor 72Pematang Siantar; Bahwa perbuatan Terdakwa dengan memakai tiga akun elektronikyang berbedabeda dan dalam melakukan perbuatannya tersebutTerdakwa memakai katakata yang tidak sopan, kotor danmengandung ancaman kekerasan; Bahwa Terdakwa juga mengirimi pesan pada handphone melaluimessenger temanteman anak saksi korban; Bahwa akibat perbuatan Terdakwa maka saksi korban merasa malu dannamanya dicemari dan saksi korban merasa sangat ketakutan;Hal. 6 dari 9 hal.
180 — 125
mempelajariberkas perkara dan semua suratsuratyang berkaitan dengan perkara ini ;e Telah mendengar keterangan saksisaksi dan keterangan Terdakwa dipersidangan ;e Telah memperhatikan alat bukti danbarang bukti yang diajukan dalamperkara ini ;e Telah mendengar tuntutan pidana dariPenuntut Umum yang pada pokoknyameminta agar Majelis Hakim yangmemeriksa dan mengadili perkara inimemutuskan sebagai berikut :Menyatakan Terdakwa PALAR BIN CACO.P terbukti bersalah melakukan tindakpidana dengan kekerasan atau ancaman
Majene atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk di dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Majene, telah dengan sengaja melakukan kekerasanatau ancaman kekerasan memaksa anak yaitu terhadap saksi DINI AMINARTI AliasNARTI (korban) yang masih berumur 14 Tahun berdasarkan Laporan Hasil BelajarSiswa tanggal 30 Desember 2013 yang ditanda tangani oleh Arman Adam,S.pd.
Dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anakmelakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain;c. Yang harus dipandang sebagai beberapa perbuatan yang berdiri sendiri;ad. 1.
Apabila Terdakwa betul pernah melakukan persetubuhan dengansaksi DINI AMINARTI, apakah metode yang digunakanTerdakwa untuk mewujudkan hal tersebut adalah menggunakankekerasan atau ancaman kekerasan;4.
Hal mana telahterpenuhi berdasarkan keterangan saksi korban, keteranganTerdakwa dalam berita acara pemeriksaan polisi dan Visum etrepertum, namun terlepas dari hal tersebut Hakim Ketua jugamempunyai pendapat lain tentang apa yang dimaksud dengankekerasan atau ancaman kekerasan untuk dapat mewujudkandelik perkosaan yaitu bahwa kekerasan yang selama inidiidentikkan dengan cara pelaku menggunakan tenaga yang kuatterhadap korban, atau ancaman kekerasan yaitu cara pelakumembuat seorang terancam sehingga
443 — 333
Menyatakan terdakwa Ridwan Bin Suelpan M Haris telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja dan tanpa hak mengirimkan informasi elektronik dan atau dokumen elektronik yang berisi ancaman kekerasan kekerasan atau menakut-nakuti yang ditujukan secara pribadi sebagaimana dalam dakwaan kesatu;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 (tiga) tahun;3.
Menetapkan barang bukti berupa :- 12 (dua belas) lembar screenshot bukti percakapan dengan kata-kata ancaman yang dilakukan oleh tersangka Ridwan melalui HP milik Sdri Mutiara Muammar;- 1 (satu) buah Handphone android merk Asus warna hitam kombinasi kuning emas;- 1 (satu) buah tas pinggang warna hitam; Dimusnahkan;- 1 (satu) buah handphone Android Merk Advan warna putih kombinasi kuning emas metalik; Dikembalikan kepada Mutiara Muammar;- 1 (satu) buah handphone android merk Vivo
kemudian juga dihapus oleh saksikorban Meryza Alfia Saputri termasuk pesanpesan yang ada didalam inbox danjuga pertemanan dengan saksi Mutiara Muammar Binti Amiruddin Hamsal jugadihapus, setelah terdakwa mengetahui hal tersebut dan dalam keadaannyakesal serta merasa tidak dihargai oleh saksi korban Meryza Alfia Saputri lalusekira Pukul 15.45 wib terdakwa mengambil 1 (satu) buah Handphone androidmerk Asus warna hitam kombinasi kuning emas handphone miliknya kemudianmengirimkan katakata dengan nada ancaman
Muara Dua Kota Lhokseumawe atau atau setidaktidaknya padasuatu tempat yang masuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriLhokseumawe, secara melawan hukum memaksa orang lain supayamelakukan, tidak melakukan atau membiarkan sesuatu dengan memakaikekerasan atau dengan ancaman kekerasan, Perbuatan tersebut dilakukanterdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa awalnya pada hari Senin tanggal 08 Mei 2017 sekira pukul 15.30wib terdakwa melihat di akun Facebook saksi Mutiara Muammar Binti AmiruddinHamsal yang
dari terdakwa tersebut kemudian saksisampaikan kepada Mery dan ibunya;Halaman 10 dari 17 Putusan Nomor 151/Pid.Sus/2017/PN Lsm Bahwa akibat ancaman dari terdakwa tersebut saksi mery menjadi malu,sedih dan ketakutan; Terhadap keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan tidakkeberatan;.
;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa terdakwa ada mengirim pesan ke saksi korban Mery karena terdakwamembutuhkan jawaban dari saksi mery mengenai kelanjutan hubunganantara terdakwa dengan saksi Mery;Bahwa terdakwa mengirim pesan kepada saksi korban melalui whats up keHandphone milik saksi korban Mery;Bahwa karena saksi korban Mery tidak menanggapi pesan terdakwa laluterdakwa mengirimkan pesan yang berisi ancaman kepada saksi
korban yang tanoa busana ke media facebook kalau saksi korbantidak membalas pesan terdakwa;Menimbang bahwa berdasarkan uraian diatas dimana terdakwa telahmengirim pesan berisi ancaman kepada saksi korban Mery maka dengandemikian unsur ini telah terpenuhi menurut hukum;Ad.3.