Ditemukan 131592 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : - ancaman
Putus : 05-06-2012 — Upload : 01-04-2013
Putusan PN PAYAKUMBUH Nomor 55/Pid.B/2012/PN. PYK.
Tanggal 5 Juni 2012 —
424
  • bentuk tanaman, (Ssebagaimana Pasal 111 ayat (1)Undangundang aquo) telah terbukti oleh perbuatan terdakwa, danjuga terbukti bahwa barang bukti tersebut bukan untuk diri terdakwasendiri tetapi terdakwa sediakan juga untuk dipakai oleh orang lain;Menimbang, bahwa banyak sebagian kalangan (termasuk Hakimdalam jajaran Mahkamah Agung) yang berpendapat bahwa dalampasal pengedar dan pemilik narkotika sebagaimana diatur dalam pasal114 dan 111 Undangundang aquo memiliki kelemahan karenamengatur mengenai ancaman
    minimal pidana dalampasal tersebut karena bisa membatasi peran hakim dalam menerapkanrasa keadilan, namun Hakim Anggota tidak sependapat dengan pointbahwa apabila ditemukan peristiwa sebagaimana diuraikan diatas,kemudian Hakim harus membelokkan penafsiran perbuatan dankeadaan yang ada pada diri pelaku tersebut menjadi hanyadigunakannya untuk diri sendiri sebagaimana pasal 127 Undangundang aquo hanya karena ancaman minimal pidana tersebut dinilaimasih terlalu berat untuk diterapkan;Menimbang, bahwa
    Hakim Anggota berpendapat bahwamembelokkan penafsiran sebagaimana diuraikan diatas tidak perludilakukan apalagi dipaksaan hanya karena ancaman minimal pidanatersebut masih dirasa memberatkan, karena Hakim dapat melakukanterobosan hukum dengan melampaui batas minimal acaman pidanatersebut dengan pertimbangan yang rasional dengan alasan demikeadilan berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, karena hakimbukanlah corong undangundang (/abousch de laloa).
    harus dinyatakan terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dalam pasalsebagaimana dakwaan tersebut;Menimbang, bahwa terhadap pidana yang akan dijatuhkanterhadap terdakwa, Hakim Anggota sebagaimana telah diuraikandalam pertimbangan sebelumnya, tidak sependapat dengan ancmanminimal pidana dalam Undangundang aquo, sebab dirasa mengekangdan membatasi rasa keadilan yang akan diterapkan terhadapterdakwa, sehingga Hakim Anggota akan menjatuhkan pidanaterhadap terdakwa dibawah ancaman
    minimal pidana dalam pasaltersebut dengan alasan bahwa barang bukti yang ditemukan pada diriterdakwa relatif sedikit, dan perbuatan terdakwa tersebut tidak dalamlingkup jual beli melainkan untuk digunakan secara bersamasamasehingga Hakim Anggota menilai bahwa kesalahan terdakwa beradadalam tingkat yang tidak besar dan tidak berat dan akan menjadi tidakadil bila dihukum sesuai dan/atau diatas ancaman minimal pidanadalam pasal dimaksud;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut HakimAnggota
Register : 20-12-2012 — Putus : 17-01-2013 — Upload : 23-01-2013
Putusan PN KANDANGAN Nomor 227/Pid.Sus/2012/PN.Kgn
Tanggal 17 Januari 2013 — TERDAKWA
7727
  • Hulu Sungai Selatan, tepatnya disebuah pondok atau setidaktidaknyapada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negerikandangan yang berwenang memeriksa dan mengadili, dengan sengaja melakukankekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anak yaitu saksi korban yang berusia 14tahun untuk melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain.
    adalah 14tahun;Menimbang, bahwa terdakwa didakwa dengan dakwaan subsidaritas yaitu primairmelanggar pasal 81 ayat (1) UU No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, subsidairmelanggar pasal 81 ayat (2) UU No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak;Menimbang, bahwa Majelis Hakim akan membuktikan dakwaan primair JaksaPenuntut Umum yaitu melanggar pasal 81 (1) UU No. 23 tahun 2002 tentang PerlindunganAnak yang unsurunsurnya sebagai berikut :Setiap orang;2 Dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman
    berkeyakinan bahwaterdakwa adalah orang yang identitasnya sebagaimana tercantum dalam Surat DakwaanJaksa Penuntut Umum, karena selama pemeriksaan berlangsung tidak terdapat adanyakeberatan maupun sangkalan baik dari saksisaksi maupun terdakwa sendiri dan terdakwadinyatakan mampu untuk bertanggung jawab atas perbuatan yang dilakukannya;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut, maka unsur ini telah terbuktipada diri dan perbuatan terdakwa;Unsur ke dua : dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman
    Terdakwa masih muda dan dapat memperbaiki kesalahannya;Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa masih anakanak maka penjatuhanpidana terhadap terdakwa paling lama % (satu perdua) dari maksimum ancaman pidanapenjara bagi orang dewasa sesuai dengan ketentuan Pasal 26 Ayat (1) UndangUndangNomor 3 Tahun 1997 Tentang Pengadilan Anak;Menimbang, berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Nomor 695 K / Pid / 2006tanggal 12 April 2006 dalam perkara terdakwa anakanak yang didakwa melanggar Pasal82 Undangundang Nomor
    , maka ancaman pidana minimum bagi anakadalah % nya dari orang dewasa yaitu penjara tahun 6 bulan dan Denda Rp.30.000.000,;Demikian juga dalam Putusan Mahkamah Agung Nomor 2824 K/Pid/2006, tanggal 31Januari 2007 dan Putusan Mahkamah Agung Nomor 277K/Pid.Sus/2007 tanggal 15 Maret2007, yang pada pokoknya pertimbangannya sama dengan Putusan di atas, maka MajelisHakim mengambil alih pertimbangan tersebut sebagai pertimbangan dalam putusan initerhadap lamanya pidana penjara dan besarnya pidana denda yang
Register : 16-07-2012 — Putus : 07-08-2012 — Upload : 08-10-2012
Putusan DILMIL III 14 DENPASAR Nomor 32- K/PM.III-14/AD/VII/2012
Tanggal 7 Agustus 2012 — Praka Ida Bagus Gunadi Cs 2 orang
5015
  • Bahwa kemudian pada tanggal 30 Maret 2012, sekira pukul20.00 Wita, para Terdakwa datang lagi ke rumah Saksi untukkeperluan yang sama yaitu minta pertanggungjawaban atas mobilyang disewa oleh Saksi1, dimana pada saat itu Terdakwa menanyakan keberadaan bapak Saksi, lalu Saksi jawab kalau bapakSaksi ada di luar kota, atas jawaban Saksi tersebut, Terdakwa tidakpercaya seakanakan Saksi berbohong, sambil Terdakwamengeluarkan katakata kasar dan ancaman. Hee . .
    Bahwa benar, para Terdakwa tidak mempunyai wewenang untukmelontarkan katakata yang menyinggung perasaan Saksi1 danMenimbang16Saksi2 , hingga para Saksi merasa tidak tenang, tidak aman dandihantui rasa ketakutan.Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa unsurke3: Secara melawan hukum Memaksa orang lain supayamelakukan sesuatu telah terpenuhi.Bahwa mengenai unsur ke4 Dengan memakai kekerasansuatu) perbuatan lain) maupun perlakuan yang tidakmenyenangkan, atau dengan memakai ancaman kekerasansesuatu
    Bahwa yang dimaksud dengan Ancaman kekerasan adalahsutau perbuatan dari pelaku/Terdakwa terhadap orang lain denganmaksud agar orang lain itu merasa ketakutan karena ada sesuatuyang mengancam dan merugikan dirinya dengan kekerasan.
    Bahwa benar, katakata para Terdakwa tersebut merupakankatakata ancaman yang membuat Saksi1 dan Saksi2 merasaketakutan.Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa unsurke4: Dengan memakai ancaman kekerasan sesuatu perbuatan lain telah terpenuhi.Bahwa berdasarkan halhal yang diuraikan di atas yangmerupakan faktafakta yang diperoleh dalam persidangan, MajelisHakim berpendapat terdapat cukup bukti yang sah dan meyakinkanbahwa Terdakwa bersalah telah melakukan tindak pidana:Barang siapa secara bersamasama
    Pangkat / NRP : Praka/31020762251281.Terdakwa Ill :Nama lengkap : PUTUARIASA.Pangkat / NRP : Praka/31020768450582.telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana :19Secara bersamasama melawan hukum memaksa orang lainsupaya melakukan sesuatu, dengan memakai ancaman kekerasan.2.
Register : 18-11-2020 — Putus : 08-12-2020 — Upload : 10-12-2020
Putusan PN RAHA Nomor 206/Pid.B/2020/PN Rah
Tanggal 8 Desember 2020 — Penuntut Umum:
1.Agus R. Senjaya, S.H.,M.H
2.Sitti Darniati, S.H.
Terdakwa:
LA AU BIN LA TOLI
9151
  • 1. Menyatakan Terdakwa La Au bin La Toli terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa seorang untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul, sebagaimana dalam dakwaan tunggal Penuntut Umum;

    2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karenanya dengan pidana penjara selama 3 (tiga) Tahun;

    3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan

    Dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa seorang untukmelakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabulMenimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut :Ad.1 Unsur "Barang siapa";Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan "barang siapa" dalamunsur pasal ini adalah siapa saja subjek hukum pengemban hak dankewajiban baik perseorangan maupun korporasi untuk patuh kepadaHalaman 13 dari 21 Putusan Nomor 206/Pid.B/2020/PN.RahPeraturan PerundangUndangan yang
    yangsesuai dengan faktafakta persidangan yaitu sub unsur kekerasan atauancaman kekerasan memaksa seorang untuk melakukan atau membiarkandilakukan perbuatan cabul;Menimbang, bahwa menurut D.Simons "kekerasan" adalah setiappenggunaan tenaga badan yang tidak terlalu tidak berarti atau tidak terlaluringan dan menurut TJ Noyon dan GE Langemeijer berpendapat geweldmerupakan suatu krachtdalig optreden atau suatu perbuatan bertindakdengan tenaga, selain itu Hoge Raad dalam beberapa arrest membuatsyarat adanya ancaman
    Ancaman itu harus diucapkan dalam keadaan yang sedemikian rupa,sehingga dapat menimbulkan kesan pada orang yang diancam, bahkanHalaman 14 dari 21 Putusan Nomor 206/Pid.B/2020/PN.Rahyang diancamkan itu benarbenar akan dapat merugikan kebebasanpribadinya;2.
    merupakan bentukdari adanya paksaan dan kekerasan atau ancaman kekerasan Terdakwaagar Terdakwa dapat melakukan perbuatan cabul terhadap Saksi NURLIANBinti LA NCOO, dimana perbuatan tersebut melanggar rasa kesusilaan yangsemuanya dalam lingkungan nafsu berahi kelamin;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, makamenurut Majelis Hakim unsur Ad.2 telah terpenuhi menurut hukum;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tindak pidana tersebut diatas bilamana diuji dan dinilai dengan fakta
    Menyatakan Terdakwa LA AU Bin LA TOLI terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Melakukan kekerasanatau ancaman kekerasan memaksa seorang untuk melakukan ataumembiarkan dilakukan perbuatan cabul", sebagaimana dalamdakwaan tunggal Penuntut Umum;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karenanyadengan pidana penjara selama 3 (Tiga) Tahun;3.
Register : 10-12-2014 — Putus : 15-01-2015 — Upload : 01-07-2019
Putusan PT BENGKULU Nomor 62/PID/2014/PT BGL
Tanggal 15 Januari 2015 — Pembanding/Jaksa Penuntut : ARYA MARSEPA, SH
Terbanding/Terdakwa : DIAN RANGGA BAKTI WIJAYA Als DIAN Bin PONIMAN HADI PRAYITNO
6127
  • Subsidair :Bahwa ia Terdakwa Dian Rangga Bakti Wijaya Als Dian Bin PonimanHadi Prayitno (Alm) pada hari Sabtu tanggal 15 Maret 2014 sekira pukul14.00 WIB atau setidaktidaknya pada waktuwaktu lain dalam bulan MaretTahun 2014 atau dalam tahun 2014 bertempat di Jalan Dua Jalur KelurahanDurian Depun Kecamatan Merigi Kabupaten Kepahiang, atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kepahiang yang berwenang mengadilinya, dengansengaja melakukan kekerasan atau ancaman
    Mey bintiUsman untuk melakukan persetubuhan padahal tidak adanya anasirperbuatan dalam bentuk ancaman atau tindak kekerasan dari Terdakwakepada saksi Korban Meliyana Eka Wati als. Mey binti Usman, sehinggasangat mungkin apabila saksi Korban secara tegas menolak ajakan sertabujuk rayu dari Terdakwa, persetubuhan antara Terdakwa dengan saksiKorban Meliyana Eka Wati als.
    Majelis Hakim Tingkat Bandingmenilai hal tersebut merupakan suatu bentuk ancaman kekerasan terhadapsaksi Korban agar saksi Korban tidak melakukan perlawanan saat Terdakwaakan menyetubuhinya. Ancaman kekerasan disini menurut Majelis HakimTingkat Banding tidak melulu haruslah ancaman secara fisik, Suatu bujuk rayudapat dikategorikan sebagai sebuah ancaman secara psikologis apalagidengan adanya sebuah janji kalau saksi Korban akan dinikahi oleh Terdakwaapabila Terdakwa sudah memiliki uang.
    telahmenjatuhkan hukuman pidana penjara kepada Terdakwa selama 3 (tiga) tahundan terhadap penjatuhan pidana ini Majelis Hakim Tingkat Banding menyatakantidak sependapat karena menurut penilaian Majelis Hakim Tingkat Bandinghukuman pidana yang dijatunkan kepada Terdakwa tersebut masih dinilai tidaksebanding dengan perbuatan Terdakwa menyetubuhi saksi Korban yang masihberumur 16 (enam belas) tahun dan masih sekolah kelas 2 (dua) SMA di SMAN01 Curup Selatan sebanyak 3 (tiga) kall;Menimbang, bahwa ancaman
Register : 07-11-2019 — Putus : 09-12-2019 — Upload : 29-07-2021
Putusan PN LANGSA Nomor 179/Pid.B/2019/PN Lgs
Tanggal 9 Desember 2019 — Penuntut Umum:
Firman Junaidi, SE, SH
Terdakwa:
1.WAHYUDI BIN Alm. BUSTAMAM
2.JUANDA SYAHPUTRA BAHAGIA BIN H. HASYEM UBIT
575
  • lisan atau menista dengan tulisan atau ancaman akan membukarahasia, Supaya orang itu memberikan sesuatu barang, yang sama sekali atausebagian termasuk kepunyaan orang itu sendiri atau kepunyaan orang lain, atauSupaya orang itu membuat utang atau menghapuskan piutang berupa sejumlahuang sebesar Rp. 2.500.000, (dua juta lima ratus ribu rupiah), perbuatantersebut dilakukan para terdakwa dengan cara berikut:Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal 28 Agustus 2019 sekira pukul16.00 WIB korban Sdr.
    Bahwa saksi mengetahui isi ancaman tersebut jika tidak memberikan semen200 sak akan di bawa ke WH dan kantor Geuchik serta akan di masukkan ke airlaut. Bahwa tidak ada izin dari Geuchik Kuala Langsa tentang hal tersebut. Bahwa saksi sudah 2(dua) kali ikut melakukannya. Bahwasaksi korban dan saksi sudah melakukan perdamaian. Bahwasaksi ikut serta karena akan mendapatkan uang.
    Bahwa isi dari ancaman tersebut yaitu akan dibawa ke kantor Geuchik atauWH dan akan dipukul; Bahwa terdakwa tidak ada melaporkan ke Geuchik tentang kejadian tersebut. Bahweauangnya dipegang oleh sdr. Iqbal (DPO). Bahwauang hasil pemerasan tersebut berjumlah Rp. 2.500.000,00.(Dua jutalima ratus ribu rupiah) Bahwa terdakwa melakukan pemerasan sudah 3(tiga)kall . Bahwa terdakwa bekerja sebagai tukang parkir di Kuala Langsa.
    Bahwa isi dari ancaman tersebut yaitu akan dibawa ke kantor Geuchik atauWH dan akan dipukul; Bahwa terdakwa tidak ada melaporkan ke Geuchik tentang kejadian tersebut. Bahweauangnya dipegang oleh sdr.Iqbal (DPO). Bahwauang hasil pemerasan tersebut berjumlah Rp. 2.500.000,00.(Dua jutalima ratus ribu rupiah) Bahwa terdakwa melakukan pemerasan sudah 3 (tiga)kali . Bahwa terdakwa bekerja sebagai tukang parkir di Kuala Langsa. Bahwa terdakwa melakukan karena saksi korban bukan orang setempat.
    Memaksa orang dengan kekerasan atau ancaman kekerasan.Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1.
Register : 03-03-2015 — Putus : 18-03-2015 — Upload : 20-05-2015
Putusan PN RUTENG Nomor 1/PID.SUS.ANAK/2015/PN.RTG
Tanggal 18 Maret 2015 — ALKUINUS LEGORI alias KUIN;
9041
  • Maret2015 tentang penetapan hari sidang;Laporan Hasil penelitian kemasyarakatan tanggal 18 Pebruari 2015;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan saksisaksi Terdakwa serta memperhatikan buktisurat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh Penuntut Umumyang pada pokoknya sebagai berikut:1 Menyatakan Terdakwa Alkuinus Legori alias Kuin bersalah melakukan tindakpidana melakukan kekerasan atau ancaman
    Penuntut Umumdidakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:Bahwa Terdakwa ALKUINUS LEGORI alias KUIN, Pada Hari Sabtu, Tanggal 07Februari 2015, sekitar Pukul 16.00 Wita, atau pada suatu waktu dalam bulan Februari2015, atau setidaktidaknya dalam tahun 2015, bertempat di rumah saksi LARGUSMASUR di Kampung Mowol, Desa Lia, Kecamatan Satar Mesa Barat, KabupatenManggarai atau setidaktidaknya di suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Ruteng, melakukan kekerasan atau ancaman
    akan mempertimbangkan apakahberdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat dinyatakan telahmelakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum dengan dakwaantunggal sebagaimana diatur dalam Pasal 76 D Jo 81 Ayat (1) Undangundang RI Nomor35 tahun 2014 tentang perubahan atas UndangUndang RI Nomor 23 tahun 2002 tentangPerlindungan Anak, yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut:1 Unsur Setiap Orang;2 Unsur melakukan kekerasan atau ancaman
    Melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa anak melakukanpersetubuhan dengannya atau dengan orang lain;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan kekerasan atau ancaman kekerasanadalah suatu tindakan dengan mempergunakan tenaga atau kekuatan jasmani yang tidakkecil yang membuat orang menjadi pingsan atau tidak berdaya lagi sehingga tidak dapatmelakukan perlawanan ;Menimbang, bahwa di dalam deklarasi PBB tahun 1993 tentang Penghapusankekerasan terhadap perempuan dan anak, bahwa pengertian kekerasan
    I WAYANRUSDIARNA EKA PUTRA, Sp.OG, dokter pada Rumah Sakit Umum Daerah Ruteng;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas, makaMajelis Hakim berpendapat bahwa unsur melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan,memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain telahterpenuhi secara sah menurut hukum;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 76 D Jo 81 Ayat (1)Undangundang RI Nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UndangUndang RINomor 23 tahun
Register : 26-07-2017 — Putus : 12-09-2017 — Upload : 11-10-2017
Putusan PN BANJARNEGARA Nomor 98/Pid B/2017/PN.Bnr
Tanggal 12 September 2017 — Pidana-Terdakwa-NARNO anak kandung ibu MARSINEM
274
  • setidaktidaknya pada waktu lain dalambulan Desember tahun 2016, bertempat di rumah Saksi NARJO bin ASANWIKARTA di Desa Penawangan Rt 01 Rw 02 Kecamatan Madukara KabupatenBanjarnegara atau setidaktidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Banjarnegara berwenang mengadili, telahmengambil barang sesuatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaanorang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum, yangdidahului, disertai atau diikuti dengan kekerasan atau ancaman
    BOWO Bin MISTER MARSUDI dibawahsumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa pada hari Sabtu, 31 Desember 2016 sekitar pukul 02.00 WIB didalam rumah yang berada di Desa Penawangan Kecamatan Madukara,Kabupaten Banjarnegara Terdakwa bersama Saksi telah mengambil 1(satu) buah handphone merk Strawberry warna hitam yang dilakukandengan ancaman kekerasan;Bahwa pada hari Jumat, 30 Desember 2016 sekitar pukul 09.00 WIBSaksi bertemu dengan Terdakwa dan Terdakwa meminta kelapa mudakemudian Saksi dan
    2017/PN Bnr Bahwa Saksi mengenali barang bukti yang diajukan ke persidanganTerhadap keterangan Saksi, Terdakwa membenarkannya;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa pada hari Sabtu, 31 Desember 2016 sekitar pukul 02.00 WIB didalam rumah yang berada di Desa Penawangan Kecamatan Madukara,Kabupaten Banjarnegara Terdakwa bersama Susmanto Wibowo telahmengambil 1 (satu) buah handphone merk Strawberry warna hitam yangdilakukan dengan ancaman
    Didahului, disertai atau diikuti dengan kekerasan atau ancaman kekerasan,terhadap orang.7. Dengan maksud untuk mempersiapkan atau mempermudah pencurian,atau dalam hal tertangkap tangan, untuk memungkinkan melarikan dirisendiri atau peserta lainnya, atau untuk tetap menguasai barang yangdicuri;8. Pada waktu malam hari;9. Dalam sebuah rumah atau pekarangan tertutup yang ada rumahnya, dijalan umum, atau dalam kereta api atau trem yang sedang berjalan.10.
    Tentang unsur didahului, disertaiataudiikuti dengan kekerasanatauancaman kekerasan, terhadap orangMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur Yang didahului,disertai atau diikuti dengan kekerasan atau ancaman kekerasan, terhadaporang berdasarkan fakta hukum yang terungkap dipersidangan, Terdakwamelakukan perbuatan pencurian tersebut dengan didahului kekerasan dengancara Terdakwa mencekik leher Saksi Muhamad Faisal Rahman Bin Narjopada saat Saksi Muhamad Faisal Rahman Bin Narjo berusaha masuk rumah
Register : 17-12-2014 — Putus : 22-01-2015 — Upload : 09-11-2015
Putusan PN DOMPU Nomor 137/PID.B/2014/PN DPU
Tanggal 22 Januari 2015 — - FIRMASNYAH ALIAS GO’O
5416
  • Hasnah di Dusun Rabatumpu, Desa Wawonduru, Kecamatan Woja,Kabupaten Dompu, atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasukdalam daerah hokum Pengadilan Negeri Dompu, yang melakukan kekejaman,kekerasan atau ancaman kekerasan atau penganiayaan terhadap anak yaitu saksikorban ARNI ANDRIANI (umur 17 tahun), yang dilakukan terdakwa dengan carasebagai berikut:Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, berawal ketika saksikorban ARNI ANDRIANI sedang mengobrol dengan temantemannya didepan
    Hasnah di Dusun Rabatumpu, Desa Wawonduru, Kecamatan Woja,Kabupaten Dompu, atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasukdalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Dompu, secara melawan Hukummemaksa orang lain supaya melakukan, tidak melakukan, atau membiarkansesuatu, dengan memekai kekerasan atau memakai ancaman kekerasan, baikterhadap orang itu sendiri maupun orang lain, yang dilakukan terdakwa dengancara sebagai berikut : Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, berawal ketika
    Melakukan Kekejaman, Kekerasan atau Ancaman Kekarasan, atauPenganiayaan;3. Terhadap Anak ;AD.1. Unsur Setiap Orang; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur setiap orang adalahmanusia sebagai subjek hukum. Oleh karena itulah, manakala Terdakwa padapokoknya telah membenarkan bahwa keseluruhan identitas yang tercantum dalamdakwaan Penuntut Umum adalah diri Terdakwa.
    Unsur Melakukan Kekejaman, Kekerasan Atau Ancaman Kekarasan, AtauPenganiayaan;Menimbang, bahwa unsur kedua dari Pasal ini terdiri dari beberapa sub unsur yang bersifat alternatif, artinya memberikan opsi pada Majelis Hakim untukmenentukan perbuatan terdakwa yang paling cocok dengan salah satu sub unsurPasal tersebut, dan dengan terpenuhi salah satu sub unsur tersebut, makaterpenuhilah unsur kedua Pasal ini;Menimbang, bahwa manakala disimak penjelasan Pasal 13 huruf d UndangUndang No. 23 Tahun 2002
    apa yang dikehendaki oleh pelaku;Menimbang, bahwa selain itu perlulah dipertimbangkan bahwa yangdimaksud melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan dalam pasal ini bukanmerupakan suatu alat atau daya upaya untuk mencapai sesuatu, tetapi merupakansuatu tujuan.
Register : 21-05-2019 — Putus : 02-07-2019 — Upload : 16-07-2019
Putusan PN GUNUNG SUGIH Nomor 157/Pid.B/2019/PN Gns
Tanggal 2 Juli 2019 — Penuntut Umum:
DWI HASTUTI, S.H.
Terdakwa:
RENDI VALENDRA Bin M. UMAR
198
  • dari 17 halHENDRI (DPO) pada hari Jumat tanggal 16 November 2018 sekira pukul 02.00wib atau pada suatu waktu lain dalam bulan November Tahun 2018, bertempat diJalan Lintas Terbanggi Besar Kecamatan Terbanggi Besar Kabupaten.LampungTengah atau pada suatu tempat lain yang masih dalam Daerah Hukum PengadilanNegeri Gunung Sugih yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini,dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawanhukum, memaksa seseorang dengan kekerasan atau ancaman
    mempersiapkan ataumempermudah pencurian, atau dalam hal tertangkap tangan, untukmemungkinkan melarikan diri sendiri atau peserta lainnya atau untuk tetapmenguasai barang yang dicuri, yang dilakukan pada waktu malam dalamsebuah rumah atau pekarangan tertutup yang ada rumahnya, dijalan umum,atau dalam kereta api atau trem yang sedang berjalanMenimbang, bahwa unsur ini terdiri dari beberapa subunsur alternatif yangmensyaratkan adanya keterkaitan antara perbuatan mengambil suatu barangdengan kekerasan atau ancaman
    Dimana perbuatan yang didahuluidengan kekerasan atau ancaman kekerasan artinya sebelum pelaku mengambilsuatu barang milik korban itu pelaku terlebin dahulu melakukan kekerasan atauancaman kekerasan untuk mempersiapkan dilakukannya perbuatan mengambil itu.Disertai dengan kekerasan atau ancaman kekerasan artinya kekerasan atauancaman kekerasan itu dilakukan bersamaan dengan dilakukannya perbuatanmengambil itu dengan tujuan untuk memudahkan perbuatan mengambil sepertimisalnya agar barang yang diambil
    Sedangkan unsur dilikuti dengan kekerasan atau ancamankekerasan artinya kekerasan atau ancaman kekerasan itu dilakukan setelahperbuatan mengambil selesai, yang dilakukan agar dalam hal tertangkap tangan siPutusan Nomor 157/Pid.B/2019/PN Gns.
    kekerasan itu haruslah ditafsirkansebagai ancaman kekerasan fisik.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap didepan persidanganyang diperoleh dari keterangan saksisaksi yang disumpah dan keteranganterdakwa sendiri, maka diperoleh fakta bahwa terdakwa baik bertindak secarasendiri atau bersamasama dengan Gunawan Als Gun Bin Maridun (dilakukanpenuntutan secara terpisah) dan Hendri (DPO) pada hari Jumat tanggal 16November 2018 sekira pukul 02.00 wib di bertempat di Jalan Lintas TerbanggiBesar
Register : 14-10-2019 — Putus : 27-11-2019 — Upload : 08-12-2019
Putusan PN KENDARI Nomor 488/Pid.B/2019/PN Kdi
Tanggal 27 Nopember 2019 — Penuntut Umum:
DITA SANGKA ROLINA, SH
Terdakwa:
SEPRIANTO Bin JASMON Alias EDI
2816
  • Poasia Kota Kendari, atau setidaktidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Kendari yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini telahMengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebahagian kepunyaan oranglain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum yang didahului ataudisertai atau diilkuti dengan kekerasan atau ancaman kekerasan dengan maksudakan menyiapkan atau memudahkan pencurian atau bila tertangkap tangan adakesempatan untuk melarikan diri
    Dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain denganmelawan hukum, memaksa orang dengan kekerasan atau ancaman kekerasan3. Supaya orang itu memberikan suatu barang yang sama sekali atau sebagiankepunyaan orang lain, atau Supaya orang itu membuat utang ataumenghapuskan piutangMenimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    Unsur Dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau oranglain dengan melawan hukum, memaksa orang dengan kekerasan atauancaman kekerasanMenimbang, bahwa unsur Dengan maksud untuk menguntungkan dirisendiri atau orang lain dengan melawan hukum, memaksa orang dengankekerasan atau ancaman kekerasan bersifat alternatif sehingga apabila salah satukriteria dalam unsur ini telah terpenuhi, maka unsur ini telah terbukti secara sahdan meyakinkan;Menimbang, bahwa frasa dengan maksud untuk menguntungkan
    dirisendiri atau orang lain dengan melawan hukum memiliki arti bahwa hasil dariperbuatan yang dilakukan Terdakwa dipergunakan untuk dirinya sendiri atau oranglain adalah bertentangan dengan hukum yang berlaku dan melanggar hak oranglain;Menimbang, bahwa frasa memaksa orang dengan kekerasan atauancaman kekerasan berarti melakukan tekanan dengan menggunakan kekerasanatau ancaman kekerasan pada orang sehingga orang itu melakukan sesuatu yangberlawanan dengan kehendaknya sendiri.
    Menurut arrest Hoge Raad tanggal 5Januari 1914 maka ancaman itu harus diucapkan dalam suatu keadaan yangsedemikian rupa, hingga dapat menimbulkan kesan pada orang yang diancam,bahwa yang diancamkan itu benarbenar dapat merugikan kebebasan pribadinyadan bahwa maksud pelaku memang telah ditujukan untuk menimbulkan kesanseperti itu (vide Drs. P.A.F.
Register : 02-02-2012 — Putus : 29-02-2012 — Upload : 12-06-2012
Putusan PN MUARO Nomor 26/Pid.B/2012/PN.MR
Tanggal 29 Februari 2012 — TITO ELFAJAR Pgl. TITO
305
  • TITO pada pada hari Minggu tanggal06 Nopember 2011 sekira pukul 15.00 Wib atau pada suatu waktu masih dalamTahun 2011, bertempat di Jorong Banai Kenagarian Banai Kecamatan IX KotoKabupaten Dharmasraya atau pada suatu tempat dimana Pengadilan Negeri Muaroyang berwenang memeriksa dan mengadili, secara melawan hukum memaksaorang lain supaya melakukan, tidak melakukan atau membiarkan sesuatu, denganmemakai kekerasan suatu perbuatan lain maupun perlakuan yang takmenyenangkan, atau memakai ancaman kekerasan
    Yusuf dan begitu terdakwa akhirmnya pergi dari tempat tersebutsambil mengancam dan mengeluarkan katakata ancaman akanmelukai dan membunuh saksi Syafri Anwar Pgl. Syap dankeluarganya.4. Saksi 4: bahwa, sepengetahuan saksi terdakwa merasa tidak senang dan iriterhadap saksi Syafri Anwar Pgl.
    diancam menurut Pasal 335 ayat (1)keKUHP;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa didakwa dengan dakwaan alternatifmaka akan dipertimbangkan salah satu dakwaan berdasarkan fakta yang terungkapdipersidangan yaitu dakwaan ketiga pasal 335 ayat (1) KUHP yang unsurunsurpokoknya sebagai berikut:1 Barang siapa ;2 dengan melawan hukum3 memaksa orang lain untuk membuat, tiada membuat, atau membiarkan barangsesuatu dengan kekerasan, dengan perbuatan lain, atau dengan perbuatan yang15tak menyenangkan atau dengan ancaman
    kekerasan, ancaman perbuatan lainatau ancaman perbuatan yang tak menyenangkan, baik terhadap orang itumaupun terhadap orang lain, ;Ad.1.Ad.2.Unsur Barang siapa :Yang dimaksud dengan barang siapa yaitu setiap subjek hukum atau pelakudari tindak pidana itu sendiri dan perbuatan itu dapat dipertanggungjawabkan kepadanya, Dari faktafakta yang terungkap di persidangan yaitudari keterangan saksisaksi, Surat, keterangan terdakwa, petunjuk danbarang bukti bahwa pelaku tindak pidana dalam perkara ini adalah
    Cun langsung lari dan terdakwa juga pergi sambilmengeluarkan katakata :awas kamu syap, saya bunuh kamu nanti, anakanak wali Gani itu saya tidak takut, saya tunggu kamu di jalan, saya tunggukamu di pasar Banai, saya bunuh kamu nanti.Unsurmemaksa orang lain untuk membuat, tiadamembuat, ataumembiarkan barang sesuatu dengan kekerasan, dengan perbuatan lain,atau dengan perbuatan yang tak menyenangkan atau dengan ancamankekerasan, ancaman perbuatan lain atau ancaman perbuatan yang takmenyenangkan, baik
Register : 30-09-2019 — Putus : 29-10-2019 — Upload : 04-11-2019
Putusan PN ATAMBUA Nomor 77/Pid.Sus/2019/PN Atb
Tanggal 29 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
BRAM PRIMA PUTRA, SH.,MH
Terdakwa:
LEWI TIUMULI Alias LEWI.
8238
  • LEWI terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana melakukan kekerasanatau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat,melakukan serangkaian kebohongan, atau membujuk anak korbanANISA MERLIYANTI SOPABA als.
    diajukan ke persidangan oleh PenuntutUmum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:Bahwa terdakwa LEWI TIUMULI Alias LEWI pada hari Minggu, tanggal 30 Juni2019, sekitar pukul 02.00 wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalambulan Juni 2019 bertempat di Pasar Baru Atambua, Kelurahan Beirafu, KecamatanAtambua Barat, Kabupaten Belu, tepatnya di rumah terdakwa atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Atambua, melakukan kekerasan atau ancaman
    Melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa,Melakukantipu muslihat, melakukan serangkaian kebohongan atau membujukanak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul.Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    tetapi berdasarkan pasal89 KUHP, yang dimaksud kekerasan adalah menggunakan tenaga atau kekuatanjasmani sehingga saksi korban tidak dapat melakukan perlawanan sedangkanyang dimaksud dengan ancaman kekerasan adalah perbuatan sedemikian rupasehingga saksi korban merasa takut, tertekan dan mau melakukan perbuatanyang disuruhkan oleh pelaku;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan memaksa menurut kamusBesar Bahasa Indonesia adalah:1.
    Memperhatikan fakta fakta yangdemikian terdakwa jelas mengetahui bahwa saksi korban masihlah anakanak,dengan demikian teranglah bahwa saksi korban ANISA MERLIYANTI SOPABAAlias MERLIN dalam perkara ini memanglah seorang anak;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanapakah Terdakwa benar telah melakukan kekerasan atau ancaman kekerasanatau memaksa serta membujuk saksi korban ANISA MERLIYANTI SOPABA AliasMERLIN untuk melakukan pencabulan terhadapnya;Menimbang, bahwa dari dari
Register : 29-06-2016 — Putus : 17-10-2016 — Upload : 06-02-2017
Putusan PN BANJARBARU Nomor 260/Pid.Sus/2016/PN.Bjb
Tanggal 17 Oktober 2016 — ERRY GUNAWAN ALS ERI BIN ZULKARNAIN
5930
  • LiangAnggang Kota Banjarbaru, atau setidaktidaknya di suatu tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Banjarbaru, melakukankekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat,melakukan serangkaian kebohongan, atau membujuk Anak untuk melakukan ataumembiarkan dilakukan perbuatan cabul, Perbuatan tersebut dilakukan olehterdakwa dengan caracara sebagai berikut : Berawal pada hari Senin tanggal 28 Maret 2016 sekitar jam 06.30 wita terdakwaberangkat darai rumahnya
    Dilarang melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa,melakukan tipu muslihat, melakukan serangkaian kebohongan, ataumembujuk Anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatancabul.Menimbang, bahwa pertimbangan unsurnya sebagai berikut:Ad.1. Unsur "Setiap orang" ;Menimbang, bahwa kata setiap orang sinonim dengan kata barang siapaatau siapa saja.
    Dilarang melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa,melakukan tipu muslihat, melakukan serangkaian kebohongan, ataumembujuk Anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukanperbuatan cabul;Menimbang, bahwa frasadilarangdapat berarti pula adanya kewajiban darisubyek hukum untuk tidak melakukan sesuatu hal, dalam unsur ini berarti adanyakewajiban dari subyek hukum untuk tidak melakukan melakukan kekerasan atau11ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, melakukan serangkaiankebohongan
    fisik, psikis, seksual, dan/atau penelantaran, termasukancaman untuk melakukan perbuatan, pemaksaan, atau perampasankemerdekaan secara melawan hukum.Menimbang, bahwa definisi di atas bila dicermati adalah menitikberatkanpada akibatnya atau efeknya dari perobuatan (kekerasan), dan dalam pasal initerdiri dari beberapa bentuk kekerasan yang sifatnya adalah alternatif, yaitu bahwakekerasan itu bila menimbulkan kesengsaraan atau penderitaan secara fisik,psikis, seksual, dan/atau penelantaran, termasuk ancaman
    adanya perdamaianmenandakan bahwa antara pihak terdakwa dengan pihak saksi korban yaitu saksiASSA ADAH telah ada suatu penyelesaian diantara keduanya sudah tidak adakonflik lagi sehingga menurut Majelis Hakim perdamaian antara pihak terdakwadengan pihak korban tersebut dapat dijadikan sebagai pertimbangan untukmeringankan hukuman bagi diri terdakwa;Menimbang, bahwa berdasarkan pada pertimbangan di atas maka MajelisHakim menganggap kurang adil apabila terdakwa dijatuhi hukuman sebagaimanaketentuan ancaman
Register : 22-01-2014 — Putus : 25-03-2014 — Upload : 14-04-2014
Putusan PN BANGKINANG Nomor 20/Pid.Sus/2014/PN.Bkn
Tanggal 25 Maret 2014 — AHMAD JUNAIDI Als JON CIKUD Bin NAZARUDIN CHANIAGO
4122
  • pacar korban.Bahwa saksi mengetahui pencabulan tersebut dari korban.Bahwa cara terdakwa melakukan pencabulan tersebut adalah dengan caramenyetubuhi korban / melakukan hubungan layaknya suami istri terhadapkorban secara berulang kali.Bahwa saksi tidak mengetahui dalam melakukan pencabulan tersebutterdakwa ada membujuk rayu korban dan saksi sering melihat terdakwamenjemput korban ke rumah orang tua korban dan membawa korban jalanjalan keluar rumah terutama pada malam hari.Bahwa terdakwa ada melakukan ancaman
    ikatan pernikahan yang syah.e Bahwa pada saat pertama kali melakukan pencabulan tersebut terdakwa adamembujuk rayu dan berjanji kepada korban dengan perkataan sayamelakukan ini karena rasa cinta dan sayang terhadap kamu dan setelahselesai melakukan pencabulan tersebul terdakwa kembali mengucapkan katakata bahwa terdakwa akan bertanggung jawab terhadap korban dan tidakakan menyianyiakan korban.e Bahwa pada saat terdakwa melakukan persetubuhan tersebut terdakwa tidakada melakukan dengan kekerasan atau ancaman
    Dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anakmelakukan persetubuhan dengannya atau dengan oranng lain;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis akanmempertimbangkan sebagai berikut :Ad.1.
    Unsur Dengan sengaja melakukan kKekerasan atau ancaman kKekerasanmemaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orannglain;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja, yaitu pelakumenghendaki perbuatanya dan mengetahui akibatnya (willens en wetens).Menghendaki dan mengetahui ini, menunjuk kepada perbuatan melakukan kekerasan1415atau ancaman kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya ataudengan oranng lain.
    Unsur Dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasanmemaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orannglain;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja, yaitu pelakumenghendaki perbuatanya dan mengetahui akibatnya (willens en wetens).Menghendaki dan mengetahui ini, menunjuk kepada perbuatan melakukan tipumuslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak melakukun persetubuhandengannya atau dengan orang lain.
Putus : 22-09-2017 — Upload : 11-10-2017
Putusan PN GORONTALO Nomor 20/Pid.C/2017/PN Gto
Tanggal 22 September 2017 — - ASRIN TAMBIJO, S.Pd alias ASI
14444
  • ., alias Haris, saksi Imran Kino,S.Pd alias Im, dan FaridaAbdullah,S.Pd alias Ida sehingga saksisaksi menyampaikan ucapan terdakwa tersebutkepada saksi korban sehingga saksi korban melaporkan kepada petugas Polisi ResortBone Bolango;Menimbang, bahwa menurut keterangan saksi korban, yang menerangkanterdakwa mengeluarkan ucapan atau katakata ancaman tersebut dikarenakan saksikorban belum menandatangani surat sasaran Kinerja Pegawai (SKP) sebagai pelengkapberkas usulan pembayaran tunjangan profesi guru
    (artinya biar dia, kalau datang kesini, saya akan lempar dengan batu)sehingga membuat saksi korban sebagai sepala sekolah SMP Negeri 2 Kabila merasaterancam, malu dan merasa tersakiti terhadap ucapan terdakwa tersebut;Menimbang, bahwa menurut keterangan saksi korban, yang menerangkanterdakwa mengeluarkan ucapan atau katakata ancaman tersebut dikarenakan saksikorban belum menandatangani surat sasaran Kinerja Pegawai (SKP) sebagai pelengkapberkas usulan pembayaran tunjangan profesi guru (TPG) milik
Putus : 05-07-2012 — Upload : 24-12-2014
Putusan PN KEPANJEN Nomor 139/Pid.Sus/2012/PN KPJ
Tanggal 5 Juli 2012 — BENNY
3421
  • yangmasih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kepanjen, melakukanperbuatan kekerasan psikis dalam lingkup rumah tangga sebagaimana dimaksuddalam pasal 5 huruf b, perbuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan carasebagai berikut : 222 2220 o nen nnn nn nnn nn nnn nnn cence neces eenneeBahwa antara terdakwa dan saksi korban RIAMAH sering terjadi percekcokanyang disebabkan terdakwa cemburu terhadap korban RIAMAH yang berjalan denganlakilaki lain, sehingga saksi korban sering mendapatkan ancaman
    Kesatu diatas, melakukan kekerasan psikis yang dilakukan oleh Suamiterhadap isteri atau sebaliknya yang tidak menimbulkan penyakit atau halanganuntuk menjalankan pekekrjaan jabatan atau mata pencaharian atau kegiatan seharihari, perobuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebasgai berikut : Bahwa antara terdakwa dan saksi korban RIAMAH sering terjadi percekcokanyang disebabkan terdakwa cemburu terhadap korban RIAMAH yang berjalan denganlakilaki lain, sehingga saksi korban sering mendapatkan ancaman
Register : 07-04-2014 — Putus : 17-06-2014 — Upload : 06-08-2014
Putusan PN KOTABUMI Nomor 79 / Pid.B / 2014 / PN.KB.
Tanggal 17 Juni 2014 — YANSAH Als Ucil Bin BASUNI
6060
  • Lampung Utaraatau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kotabumi Dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksaseseorang untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul.
    Lampung Utaraatau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kotabumi Dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksaseseorang wanita bersetubuh dengan dia diluar perkawinan dan tidak selesainyamelaksanakan itu bukan sematamata disebabkan karena kehendaknya sendiri.Perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana yang diuraikan diatas, saksi korbanNawabiyah Alias Dedes Binti Nawawi yang bekerja sebagai
    kemuka persidangan oleh PenuntutUmum dengan dakwaan alternatif sebagai berikut:Pertama : melanggar Pasal 289 KUHP,atau ;Kedua : melanggar Pasal 285 KUHP Jo Pasal 53 Ayat (1) KUHPMenimbang, berdasarkan faktafakta di persidangan sebagaimana terurai diatas,Majelis Hakim akan memilih dan membuktikan dakwaan yang dianggap paling sesuai10dengan faktafakta yang terungkap di persidangan yaitu dakwaan Pertama melanggarPasal 289 KUHP dengan unsurunsur sebagai berikut:1 Setiap orang;2 Dengan kekerasan atau ancaman
    Dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa seorang untuk melakukan atau membiarkan perbuatan cabul ; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan ancaman kekerasan adalah membuatseseorang yang diancam itu ketakutan karena ada sesuatu yang akan merugikan dirinyadengan kekerasan sedangkan yang dimaksud kekerasan adalah mempergunakan tenagaatau kekuatan jasmani tidak kecil secara tidak sah;11Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan memaksa yaitu perbuatan yang tidakdikehendaki oleh orang lain, sehingga orang
Register : 02-04-2019 — Putus : 23-05-2019 — Upload : 19-06-2019
Putusan PN GUNUNG SITOLI Nomor 69/Pid.B/2019/PN Gst
Tanggal 23 Mei 2019 — Penuntut Umum:
1.ERWINTA TARIGAN, SH
2.BOWOARO GULO, SH
Terdakwa:
FANOTONA BUULOLO ALIAS AMA NOTA
6710
  • Bahwa cara terdakwa melakukan pengancaman terhadap saksi korbandengan cara mengancungkan parang sambil mengatakan janagankau kerja lagi dikebun ini kalau kerja kau disini kubunuh kau, Bahwa ancaman terdakwa tersebut saksi korban beserta isterinyamerasa ketakutan dan langsung pergi dari tempat kejadian. Bahwa benar tujuan terdakwa melakukan pengancaman tersebutterhadap saksi korban adalah dikarenakanterdakwa keberatan karenasaksi korban masih mengambil karet dikebun korban.
    saksikorban pada terjadi hari Rabu, tanggal 31 Agustus 2016 sekira pukul07.00 wib, di desa bawosaloo daodao tepatnya dikebun saksi korbanBahwa yang melakukan pengancaman terhadap saksi korban adalahterdakwa Fanotona Buulolo Alis Ama Nota dengan menggunakan alatyaitu sebuah parang yang dibawa terdakwa sebelumnya.Bahwa cara terdakwa melakukan pengancaman terhadap saksi korbandengan cara mengancungkan parang sambil mengatakan janagankau kerja lagi dikebun ini kalau kerja kau disini Kubunuh kau,Bahwa ancaman
    sambilberteriak teriak minta tolong dan tidak lama kemudian datang saksi TOLONABUULOLO ALIAS AMA ONES menahan terdakwa tetapi terdakwa berteriakteriak kepada saksi korban dengan mengatakan jangan kau kerja lagidikebun ini, kalau kau kerjakan kubunuh kau sambil mengarahkan sebilahparang tersebut kearah korban sehingga saksi korban merasa takut dankhawatir sehungga saksi korban tidak berani lagi mengerjakan kebun miliknyatersebut.Dengan demikian unsur Dengan Memakai Kekerasan, atau DenganMemakai Ancaman
Putus : 22-07-2014 — Upload : 31-03-2015
Putusan PN SEMARANG Nomor 283/PID.B/2014/PN.Smg
Tanggal 22 Juli 2014 — Tri Hariyanto als Simon bin Suparno
7315
  • dakwaansebagai berikut :Kesatu :Bahwaia terdakwa TRI HARIYANTO Als SIMON Bin SUPARNO pada hari Minggutanggal 09 Februari2014 sekira jam 00.30 wib atau setidak tidaknya pada waktu lain dalambulan Februari 2014, bertempat di depankonter Via Phone Jalan Dewi Sartika Raya No 58Gunungpati Semarang atau di tempat lain yang masih termasukDaerah Hukum PengadilanNegeri Semarang, telah dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau oranglainsecara melawan hukum, memaksa seorang dengan kekerasan atau ancaman
    tersebut ;Menimbang, bahwa apabila dihubungkan dengan faktafakta hukum yang terungkap dipersidangan, apakah dakwaan Penuntut Umum tersebut dapat terbukti atau tidak, maka akandipertimbangkan unsurunsur pidana dakwaan Penuntut Umum tersebut diatas ;Menimbang, bahwa unsurunsur pidana dakwaan Penuntut Umum,Pertama :pasal 368 ayat(1) KUHP adalah sebagai berikut :e Barang siapa ;e Dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang, lain secara melawanhukum dan memaksa seorang dengan kekerasan atau ancaman
    Hariyanto als Simon binSuparno,baik dalam pemeriksaan pendahuluan di depan Penyidik Polri dengan lancar, jelas, dantegas memberikan jawabanjawaban atas pertanyaanpertanyaan dari Penyidik dan tidak ada suatubukti yang menyatakan terdakwa tidak dapat dipertanggung jawabkan atas segala tindakan danperbuatannya, dengan demikian unsur barang siapa telah terbukti dan terpenuhi ;Unsurdengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang, lain secara melawanhukum dan memaksa seorang dengan kekerasan atau ancaman
    kekerasan :Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap di persidangan berdasarkanketerangan dari saksisaksi serta pengakuan dari terdakwa diperoleh keterangan bahwa padahariMinggu tanggal 09 Februari2014 sekira jam 00.30 wib, bertempat di depankonter Via PhoneJalan Dewi Sartika Raya No 58 Gunungpati Semarang, telah dengan maksud untukmenguntungkan diri sendiri atau oranglain secara melawan hukum, memaksa seorang dengankekerasan atau ancaman kekerasan, untuk memberikanbarang sesuatu, yang
    saksi Parjono tidak memiliki uang, sehingga tidakdapat menyerahkan uang yang diminta kepada terdakwa lalu terdakwa memukul saksi Parjonosambil meminta kendaraan satu unit sepeda motor Honda Vario, tahun 2006, Nopol B6428EGFyang dibawa oleh saksi Parjono padahal sepeda motor tersebut bukan milik terdakwa ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut menurut Hakim unsur denganmaksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang, lain secara melawan hukum dan memaksaseorang dengan kekerasan atau ancaman