Ditemukan 4134 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 21-12-2015 — Putus : 25-02-2016 — Upload : 17-03-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 341 / Pid.Sus / 2015 / PN.Ktb
Tanggal 25 Februari 2016 — FATKHUR ROHMAN Als HUR Bin ABDUL MUKTI
294
  • Muhammad Jainor yang telah membeli obat jenis Carnophen /Zenith kepada Terdakwa FATKHUR ROHMAN, kemudian saksibersama anggota Polsek Pamukan Utara lainnya langsung menujuke rumah Terdakwa FATKHUR ROHMAN yang beralamat di TransDesa Pamukan Indah Kec. Pamukan Utara Kab. Kotabaru, setelahbertemu ditanyakan kepada Terdakwa FATKHUR ROHMAN apakahada menjual obat jenis Carnophen / Zenith dan Terdakwa FATKHURROHMAN mengakui telah menjual obat jenis Carnophen / Zenithkepada Sdr.
    menjual obat Carnophen / Zenith kepadasaksi SUNARDI Als NANANG sebanyak 3 (tiga) keping / 30(tiga puluh) butir dengan harga Rp. 150.000, (seratus limapuluh ribu rupiah) dan saksi ANSOR SURURI sebanyak 1(satu) keping / 10 (sepuluh) butir dengan harga Rp. 50.000,(lima puluh ribu rupiah), selanjutnya Terdakwa langsungdiamankan beserta barang bukti ;Bahwa menurut keterangan Terdakwa, obat Carnophen /Zenith tersebut diperoleh Terdakwa dengan cara membelidari Sdr.
    saksi, Terdakwa mendapatkan obatCarnophen / Zenith tersebut dari Sdr.
    / Zenith dari Terdakwa yaitu pada hari Jumat tanggal23 Oktober 2015 sekitar pukul 09.00 Wita, saksi berpesan melaluihandphone mengatakan kepada Terdakwa, Cak Sampean diLintang kah ?
    Bahwa benar obat jenis Carnophen (Zenith) yangdikeluarkan oleh PT.
Putus : 11-01-2017 — Upload : 08-03-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 331/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 11 Januari 2017 — - FATHAM Alias AHAM Bin MUHTADI;
234
  • Menetapkan barang bukti berupa: 34 (tiga puluh empat) box atau sejumlah 340 (tiga ratus empat puluh) keping atau sejumlah 3400 (tiga ribu empat ratus) butir obat zenith carnophen dalam kantong plastik warna putih dan 7 (tujuh) box atau sejumlah 70 (tujuh puluh) keping atau sejumlah 700 (tujuh ratus) butir obat zenith carnophen dalam kantong plastik warna hitam, kemudian disisihkan sebanyak 10 (sepuluh) butir untuk keperluan laboratoris sehingga jumlah keseluruhan adalah 4095 (empat ribu sembilan
    ZENITH PHRMACEUTICAL, dan terhadap obat merk ZENITH CARNOPHENyang disita dari Terdakwa setelah dilakukan pengujian oleh Badan POM RIBanjarmasin sebagaimana Laporan Pengujian Carnophen Nomor:LP.Nar.K.16.0584 tanggal 13 September 2016 yang dibuat dan ditandatanganioleh ZULFADLI Drs. Apt.
    carnophen dan dextro dengan caramembeli dari seseorang yang ANOY (DPO) yang beralamat di DesaPelampitan Hulu dengan cara menelepon dan kemudian Terdakwa mengambilobat zenith carnophen dan obat dextro ke Amuntai; Bahwa Terdakwa membeli obat zenith carnophen dan obat dextro dari sdr.ANOY (DPO) setiap satu minggu sekali dan terkadang sekali dalam duaminggu; Bahwa Terdakwa membeli obat jenis zenith carnophen dengan harga Rp230.000, per box dan Rp 330.000, untuk 900 butir obat dextro dari sdr.
    (enam) butir;Bahwa Terdakwa mendapatkan obat zenith carnophen dan dextro dengan caramembeli dari seseorang yang ANOY (DPO) yang beralamat di DesaPelampitan Hulu dengan cara menelepon dan kemudian Terdakwa mengambilobat zenith carnophen dan obat dextro ke Amuntai.
    obat zenith carnophen dandextro itu dilarang.
Register : 21-06-2017 — Putus : 21-06-2017 — Upload : 18-07-2017
Putusan PN SAMPIT Nomor 125/Pid.Sus/2017/PN.SPT
Tanggal 21 Juni 2017 — NURUL AL-AMIN Als. FAROQ Bin H. SIKLAN MUSTAFA(Alm)
12112
  • Menetapkanbarangbuktiberupa: 2 (dua) Keping Obat Jenis Carnophen (Zenith) 4 (empat) butir Obat Jenis Carnophen (Zenith) atau sama dengan 24 (dua puluh empat) butir Obat Jenis Carnophen (Zenith);Dirampas untuk di musnahkan6. MembebankanbiayaperkarakepadaTerdakwasebesarRp5.000,00 (lima ribu Rupiah);
    Menyatakan barang bukti berupa: 2 (dua) keping Obat Jenis Carnophen (Zenith) dan4 (empat) butir ObatJenis Carnophen (Zenith) atau sama dengan 24 (dua puluh empat) butirObat Jenis Carnophen (Zenith);Dirampas untuk dimusnahkan;5.
    Kalteng;Bahwa tujuan saksi membeli Obat Jenis Caenophen (Zenith) dariTerdakwa untuk di Konsumsi sendiri;Bahwa cuaca dalam keadaan terang pada saat saksi membeli Obat JenisCaenophen (Zenith) dari Terdakwa tersebut;Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan keberatan, yaitu: Terdakwa tidak pernah menjual atau mengedarkan Obat Jenis Carnophen(Zenith) tersebut kepada saksi ARDIANSYAH Als. ARDI Bin AGANSYAH(Alm);.
    Obat atau Apotik;Bahwa tujuan saksi membeli Obat Jenis Caenophen (Zenith) dariTerdakwa untuk di Konsumsi sendiri;Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan keberatan, yaitu: Terdakwa tidak pernah menjual atau mengedarkan Obat Jenis Carnophen(Zenith) tersebut kepada saksi ARDIANSYAH Als.
    Obat JenisCarnophen (Zenith) dari orangorang atau karyawankaryawan yangbekerja di PT.
    ; Bahwa Obat Jenis Carnophen (Zenith) berkhasiat untuk anti inflamasi atauanti radang (menghilangkan rasa sakit), namun bila mengkonsumsi ObatJenis Carnophen (Zenith) secara berlebihan dapat mengakibatkan kematianterhadap pemakainya; Bahwa sanksi bagi seseorang/warga masyarakat yang mengedarkan ObatJenis Carnophen (Zenith) di kenakan pidana karena melanggar Pasal 197UU Ri Tahun 2007 tentang Kesehatan; Bahwa ljin Edar yang diberikan untuk Obat Jenis Carnophen (Zenith) sebagaiGolongan Obat Keras di
Register : 29-11-2016 — Putus : 05-01-2017 — Upload : 11-01-2017
Putusan PN RANTAU Nomor 312/Pid.Sus/2016/PN. Rta
Tanggal 5 Januari 2017 — -Darmansyah alias Kelambu Bin H. Zainuddin
565
  • Menetapkan barang bukti berupa :- 69 butir pil Carnophen ZenithDirampas untuk dimusnahkan ;- uang tunai sebesar Rp105.000,00 (seratus lima ribu rupiah) ;Dirampas untuk negara ;7. Membebankan kepada terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp2.000,00 (dua ribu rupiah) ;Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Rantau, pada hari Kamis tanggal 5 Januari 2017, oleh Akhmad Rosady, S.H.,M.H sebagai Hakim Ketua, Indra Kusuma Haryanto, S.H.
    Ayang membeli obatobatan terlarang jenisCarnophen (Zenith) sebanyak 1 keping yang berisi 10 butir dengan hargaRp35.000,00 (tiga puluh lima ribu rupiah), setelah itu sdr. Ayang menyerahkanuang pembelian kepada terdakwa, selanjutnya terdakwa mengambilkan obatobatan terlarang jenis Carnophen (Zenith) sebanyak 1 keping di tempatpenyimpanan obatobatan terlarang jenis Carnophen (Zenith) di sebelah Kirirumah sdr.
    proses lebih lanjut ;Bahwa terdakwa membeli pil Charnophen (Zenith) dari seseorangyang bernama Ibir warga Sei Raya Kab.
    Ayang membeli obatobatan terlarang jenisCarnophen (Zenith) sebanyak 1 keping yang berisi 10 butir dengan hargaRp35.000,00 (tiga puluh lima ribu rupiah), setelah itu sdr. Ayang menyerahkanuang pembelian kepada terdakwa, selanjutnya terdakwa mengambilkan obatobatan terlarang jenis Carnophen (Zenith) sebanyak 1 keping di tempatpenyimpanan obatobatan terlarang jenis Carnophen (Zenith) di sebelah kirirumah sdr.
    Hulu Sungai Selatan tersebut untuk 1box berisi 10 keping yang mana setiap 1 kepingnya berisi 10 butir obat jenisCharnophen (Zenith) seharga Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah) dan pilCharnophen (Zenith) tersebut terdakwa jual kembali kepembeli denganHalaman 8 dari 28 Putusan Nomor 312/Pid.Sus/2016/PN.
    Uang tersebutmerupakan hasil dari penjualan obat Carnophen Zenith, setelah itu petugasPolsek Lokpaikat melakukan penggeledahan kembali disekitar halamanrumah dan disebuah tempat disebelah kiri rumah ditemukan 69 butir obatCarnophen Zenith yang sebelumnya terdakwa simpan disebelah kirirumah ;Bahwa terdakwa mendapatkan obat Carnophen Zenith tersebut dari temanterdakwa yang bernama lbir yang beralamat di Sungai Raya Kab.
Register : 02-07-2018 — Putus : 06-08-2018 — Upload : 14-08-2018
Putusan PN PELAIHARI Nomor 167/Pid.Sus/2018/PN Pli
Tanggal 6 Agustus 2018 — Wardiansyah Bin Suriansyah
2414
  • kemudian terdakwa langsung mengeluarkan dari saku celanaHalaman 3 dari 20 Putusan Nomor 167/Pid.Sus/2018/PN Plibelakang sebalah kirinya 1 (satu) strip/keping carnophen merk Zenith yangberisi 10 Butir pil zenithObat Carnophen jenis Zenith dan 1 (satu) lembar uangkertas dengan nominal Rp 100, 000, (seratus ribu rupiah), selanjutnyaterdakwa bersama Barang Bukti diamankan Ke Polsek Batu Ampar Untukproses lebih lanjut;Bahwa Terdakwa WARDIANSYAH Bin SURIANSYAH mendapatkanObat Carnophen merk Zenith dengan
    kemudian terdakwa langsung mengeluarkan dari saku celana belakang sebalahkirinya 1 (satu) strip/keping carnophen merk Zenith yang berisi 10 Butir pilzenithObat Carnophen jenis Zenith dan 1 (satu) lembar uang kertas dengannominal Rp 100, 000, (seratus ribu rupiah), selanjutnya terdakwa bersamaBarang Bukti diamankan Ke Polsek Batu Ampar Untuk proses lebih lanjut;Bahwa Terdakwa mendapatkan Obat Carnophen merk Zenith dengancara membeli dari saudra ANDI (DPO) dengan harga Rp. 90.000.
    , terdakwa ada keberatan mengenaibahwa terdakwa tidak menjual dan membeli obat zenith(carnophen) melainkan mengantarkan saja.2.
    Tanah Laut;Bahwa terdakwa mendapatkan Carnophen merk Zenith dari saudara ANDItersebut dengan cara terdakwa disuruh mengantarkan satu kepingCarnophen Merk Jenis Zenith kepada pemesan;Bahwa Terdakwa mendapat keuntungan Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah)setiap mengantarkan obat zenith (carnophen) dari saudara Andi;Bahwa keuntungan Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah) terdakwa gunakanuntuk membeli jajan;Bahwa Terdakwa mengetahui obat Zenith (carnophen) dilarang danmelanggar hukum namun terdakwa tetap mau untuk
    yang berisi 10 Butir pil zenith, 1 (satu) lembar uang kertasdengan nominal Rp 100, 000, (Sseratus ribu rupiah), 1 (satu) buah Handphone Merk MITO warna hitam, 1 (satu) buah Handphone Merk Nokia warnahitam kombinasi putih;Bahwa pada saat penangkapan tersebut terdakwa WARDIANSYAHmembawa 1 (satu) strip/keping carnophen merk Zenith yang berisi 10 Butirpil zenith dan 1 (satu) lembar uang kertas dengan nominal Rp 100, 000, (seratus ribu rupiah) dengan cara dimasukan didalam saku celana belakangsebalah
Register : 28-08-2017 — Putus : 20-09-2017 — Upload : 22-09-2017
Putusan PN PELAIHARI Nomor 232/Pid.Sus/2017/PN.Pli
Tanggal 20 September 2017 — Ramadani Bin Utuh Hirang
6212
  • Menyatakan barang bukti bukti berupa: 1 (satu) keping obat Carnophen merk Zenith @ 10( sepuluh butir) ;Dirampas untuk dimusnahkan Uang tunai sebesar Rp. 1.200.000, (Satu Juta Dua Ratus Ribu Rupiah) ;Dirampas untuk Negara4.
    Pili.Pengadilan Negeri Pelaihari, setiap orang yang sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijinedar, yang dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas, Berawal pada hari minggu tanggal11 Juni 2017 sekitar jam 21.30 Wita, terdakwa sedang menunggu teman yangingin membeli obat Zenith carcnophen di warung Desa Tajau, setelah terdakwamemerikan obat zenith kepada saksi Zaini kKemudian tidak selang
    Zaini dan terdakwa dibawa ke kantor untuk diperiksa lebih lanjut; Bahwa berdasarkan keterangan terdakwa dimana selain obat carnophenjenis Zenith untuk terdakawa jual, obat tersebut dikonsumsi pula olehterdakwa dan tanpa resep atau anjuran dari dokter ; Bahwa berdasarkan keterangan terdakwa dimana terdakwa sudah 3 (tiga)bulan menjual obat carnophen jenis Zenith ; Bahwa setahu saksi, obat carnophen jenis Zenith sudah dicabut ijin edarnyaoleh Pemerintah Republik Indonesia berdasarkan ; Bahwa setahu
    obat carnophen jenis Zenith tersebut laludijawab oleh terdakwa dimana terdakwa membeli dari temannya yangHalaman 5 dari 15 Putusan Nomor 232/Pid.Sus/2017/PN.
    Pili.Zaini dan terdakwa kemudian mengambil obat carnophen jenis Zenith daritangan saksi Muhammad Zaini lalu. saksi Riza Aditya melakukanpenggeledahan badan terhadap terdakwa lalu ditemukan barang bukti berupa 1(satu) keping obat carnophen jenis Zenith yang berisi 10 (Sepuluh) butir danuang kontan sebesar Rp 1.200.000, (Satu juta dua ratus ribu rupiah) kemudiansaksi Riza Aditya menanyakan kepada terdakwa darimana mendapatkan obatcarmophen jenis Zenith tersebut lalu dijawab oleh terdakwa dimana terdakwamembeli
Register : 28-04-2016 — Putus : 14-06-2016 — Upload : 04-11-2016
Putusan PN TAMIANG LAYANG Nomor 38/Pid.Sus/2016/PN Tml
Tanggal 14 Juni 2016 — FAISAL alias UCAL bin AHMAD ARBAIN
3920
  • Menetapkan barang bukti berupa :- 44 (empat puluh empat) butir obat jenis Carnophen (Zenith) ;- 2 (dua) buah plastik bekas bungkus obat jenis Carnophen (Zenith) ;- 1 (satu) buah hand phone merk NOKIA 130 warna hitam dengan nomor sim card 082158498633 ;Dirampas untuk dimusnahkan ;- Uang tunai sebesar Rp. 400.000,- (empat ratus ribu rupiah) ;Dirampas untuk Negara ;6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah).
    RAHMATULLAH pada hari Jumat tanggal 19Pebruari 2016 sebelum terdakwa ditangkap ;e Bahwa uang tunai sebesar Rp. 400.000, (empat ratus ribu rupiah)merupakan uang hasil penjualan obatobatan jenis Carnophen (Zenith),sedangkan 1 (satu) buah hand phone merk NOKIA 130 warna hitamdigunakan oleh terdakwa sebagai alat komunikasi dalam transaksi jual beliobatobatan jenis Carnophen (Zenith) ;e Bahwa obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebut diakui oleh terdakwamerupakan milik terdakwa sendiri yang rencananya
    RAHMATULLAH pada hari Jumat tanggal 19Pebruari 2016 sebelum terdakwa ditangkap ;Bahwa uang tunai sebesar Rp. 400.000, (empat ratus ribu rupiah)merupakan uang hasil penjualan obatobatan jenis Carnophen (Zenith),sedangkan 1 (satu) buah hand phone merk NOKIA 130 warna hitamdigunakan oleh terdakwa sebagai alat komunikasi dalam transaksi jual beliobatobatan jenis Carnophen (Zenith) ;Bahwa obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebut diakui oleh terdakwamerupakan milik terdakwa sendiri yang rencananya
    Barito Timur ;Bahwa saat ini ahli juga menjabat sebagai Ketua lkatan Apoteker IndonesiaCabang Barito Timur ;Bahwa obat jenis Carnophen (Zenith) merupakan jenis obat keras yangkegunaannya untuk relaksan otot perifer (pelemas otot tepi) ;Bahwa obat jenis Carnophen (Zenith) mengandung Carisoprodol antara 200(dua ratus) mili gram atau 350 (tiga ratus lima puluh) mili gram per tablet ;Bahwa efek samping penggunaan obat jenis Carnophen (Zenith) secaraberlebihnan akan menimbulkan pisikosis (hiperaktif dan
    Carnophen (Zenith)sebanyak 2 (dua) keping atau 20 (dua puluh) butir seharga Rp.60.000, (enampuluh ribu rupiah) kepada Sdr.
    RAHMATULLAH pada hariJumat tanggal 19 Pebruari 2016 sebelum terdakwa ditangkap ;Bahwa benar uang tunai sebesar Rp. 400.000, (empat ratus ribu rupiah)merupakan uang hasil penjualan obatobatan jenis Carnophen (Zenith),sedangkan 1 (satu) buah hand phone merk NOKIA 130 warna hitamdigunakan oleh terdakwa sebagai alat komunikasi dalam transaksi jual beliobatobatan jenis Carnophen (Zenith) ;Bahwa benar obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebut merupakan milikterdakwa sendiri yang rencananya akan dijual
Register : 20-10-2015 — Putus : 06-01-2016 — Upload : 16-03-2016
Putusan PN BATULICIN Nomor 368 / Pid.Sus / 2015 / PN.Bln.
Tanggal 6 Januari 2016 — 1. RISHADI Bin H.ARSYAD 2. HERIYANTI Als MAMA LINDA Binti JAFAR (Alm)
3314
  • HERIYANTI sedang duduk di Salon Darna sedangmenghitung bersamasama banyaknya obat jenis carnophen / zenith tersebutyang berjumlah 33 (tiga puluh tiga) box atau sebanyak 3300 (tiga ribu tigaratus) butir. Obatobatan itu disimpan oleh Terdakwa Il HERIYANTIdibelakang rumah (dapur). Setelah itu tidak lama kemudian datang saksiRATIH Als. RATNA Binti DARMAWI (Alm) membeli obat jenis carnophen /zenith sebanyak 5 (lima) box sebesar Rp. 1.000.000.
    HERNYANTI mengenai ijinmengedarkan dan ijin kepemilikan dari pihak yang berwenang untuk obatjenis CARNOPHEN dengan label pemasaran ZENITH, namun Terdakwa I.RISHADI dan Terdakwa Il HERIYANTI tidak dapat menunjukkannya dantidak memiliki ijin untuk mengedarkan/menjual bebas obatobatan keras merkCarnophen Zenith tersebut.
    dan Terdakwa Il HERIYANTI mengenai ijinmengedarkan dan ijin kepemilikian dari pihak yang berwenang untuk obatjenis Carnopehen dengan label pemasaran Zenith, namunterdakwa RISAHADI dan Terdakwa Il HERIYANTI tidak dapat menunjukkannya dantidak memiliki ijin untuk mengedarkan/ menjual bebas obatobatan kerasmerk Carnophen / Zenith tersebut.
    Empatmenanyakan kepada Terdakwa RISHADI dan Terdakwa Il HERIYANTImengenai ijin mengedarkan dan ijin kKepemilikian dari pihak yang berwenanguntuk obat jenis Carnopehen dengan label pemasaran Zenith, namunterdakwa RISAHADI dan Terdakwa Il HERIYANTI tidak dapatmenunjukkannya dan tidak memiliki ijin untuk mengedarkan/ menjual bebasobatobatan keras merk Carnophen / Zenith tersebut.
Register : 25-02-2015 — Putus : 31-03-2015 — Upload : 07-04-2015
Putusan PN KOTABARU Nomor 37 / Pid.Sus / 2015 / PN.Ktb
Tanggal 31 Maret 2015 — MARJUNI Als CUNI Bin (Alm) GAPA
376
  • Menetapkan barang bukti berupa :IlwwIle 100 (seratus) butir obat jenis Carnophen / Zenith ;e 40 (empat puluh) butir obat jenis Carnophen / Zenith ;Dirampas untuk dimusnahkan ;e 1buah Handphone merk Nokia warna hitam silver ;Dirampas untuk Negara ;5.
    Kotabaru HilirKecamatan Pulau laut Utara Kabupaten Kotabaru melihat terdakwamasuk kedalam rumah saksi MAHRITA, selanjutnya Anggota Polri jugalangsung masuk kedalam rumah saksi Mahrita pada saat didalamrumah saksi Mahrita terdakwa sudah menyerahkan obat jeniscarnophen zenith/telah menjual obat carnophent zenith kepada saksiMAHRITA namun saksi MAHRITA tidak sempat menyerahkan uangkepada terdakwa karena sudah diamankan oleh Anggota Polri kemudianditemukan barang bukti obat zenith sebanyak 1 Box atau
    zenith kepada saksiMAHRITA namun saksi MAHRITA tidak sempat menyerahkan uangkepada terdakwa karena sudah diamankan oleh Anggota Polri kemudianditemukan barang bukti obat zenith sebanyak 1 Box atau 100 butir yangdisimpan dibagian belakang badan terdakwa dan 40 (empat puluh) butiratau 4 (empat) keping pada saksi MAHRITA yang dijual dari terdakwakepada saksi MAHRITA,sebelumnya terdakwa sudah sebanyak 4 (empat)kali menjual obat jenis carnophent zenith kepada saksi MAHRITA ;Perbuatan Terdakwa menjual
    ) butir dengan harga Rp.40.000,(empat puluh ribu rupiah) perkepingnya ;Bahwa menurut keterangan Terdakwa obat Carnophen /Zenith tersebut diperoleh Terdakwa dengan cara membelidari seseorang yang bernama ERWIN di Batulicin, namunsaksi tidak mengetahui berapa harga obat Carnophen /Zenith tersebut dibeli oleh Terdakwa ;Bahwa Terdakwa sebelumnya sudah 4 (empat) kali menjualobat jenis Carnophent / Zenith kepada saksi MAHRITA ;Bahwa Terdakwa menjual obat jenis Carnophen (Zenith)tersebut secara sembunyisembunyi
    Menetapkan barang bukti berupa :e Obat jenis Carnophen / Zenith sebanyak 100 (seratus) butir ; Obat jenis Carnophen / Zenith sebanyak 40 (empat puluh) butir ;Dirampas untuk dimusnahkan ;e 1(satu) buah Handphone merk Nokia warna hitam silver ;Dirampas untuk Negara ;6.
Register : 19-04-2018 — Putus : 06-06-2018 — Upload : 06-12-2018
Putusan PN AMUNTAI Nomor 95/Pid.Sus/2018/PN Amt
Tanggal 6 Juni 2018 — Penuntut Umum:
1.RHAKSY GANDHY ARIFRAN,SH
2.INDAH RAHMAWATI
Terdakwa:
RAHMAD HIDAYAT Als GIK Bin MUHAMMAD IDRUS
254
  • juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 20 (dua puluh) butir obat daftar G jenis Carnophen merk Zenith
      Pharmaceuticals;
    • 16 (enam belas) butir obat daftar G jenis Carnophen merk Zenith Pharmaceuticals;
    • 1 (satu) buah handphone merk Samsung tipe GT-E1272 warna putih beserta sim card Telkomsel dengan Nomor: 0822-9725-7625;
      1. irampas untuk dimusnahkan.
        Adapun saksi RAHMANI sudah membeli obat Zenith Carnophen kepadaTerdakwa sebanyak 3 kali;Bahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenith Carnophen tersebut dengan caramembeli dari saksi SABIRIN.
        Tetapi Terdakwa baru pertama kalimenjual obat Zenith Carnophen tersebut dan tidak ada orang lain hanya saksiRAHMANI yang membeli obat Zenith Carnophen tersebut kepada Terdakwa;Bahwa Terdakwa mengetahui obat Zenith Carnophen tersebut dilarang karenatelah dicabut izin edarnya.
        Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannya persetujuannomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
        Adapun saksi RAHMANI sudah membeli obat Zenith Carnophenkepada Terdakwa sebanyak 3 kali;Menimbang, bahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenith Carnophentersebut dengan cara membeli dari saksi SABIRIN.
        Tetapi Terdakwa baru pertama kaliHalaman 13 dari 18 halaman Putusan Nomor 95/Pid.Sus/2018/PN Amt.menjual obat Zenith Carnophen tersebut dan tidak ada orang lain hanya saksiRAHMANI yang membeli obat Zenith Carnophen tersebut kepada Terdakwa;Menimbang, bahwa Terdakwa mengetahui obat Zenith Carnophen tersebutdilarang karena telah dicabut izin edarnya.
Register : 28-07-2016 — Putus : 05-09-2016 — Upload : 27-10-2016
Putusan PN TAMIANG LAYANG Nomor 80/ Pid.Sus/2016/ PN Tml
Tanggal 5 September 2016 — -HAIRI alias IRI bin HAMRANI -ARIF RAHMAN alias ARIF bin H. TAUFIK RAHMAN -YULIANSYAH alias CHRIS JOHN bin MURNI
5820
  • Menetapkan barang bukti berupa :- 20 (dua puluh) butir obat jenis Carnophen (Zenith) ;- 10 (sepuluh) butir obat jenis Carnophen (Zenith) ;Dirampas untuk dimusnahkan ;- Uang tunai sebesar Rp.409.000,00 (empat ratus sembilan ribu rupiah) ;Dirampas untuk Negara ;6. Membebankan kepada para terdakwa untuk membayar biaya perkara masing-masing sejumlah Rp.2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah).
    obat carnophen (zenith) sebanyak 20 (dua puluh) butir dan uang tunaisebesar Rp. 409.000, (empat ratus sembilan ribu rupiah) yang diduga hasil penjualanobat carnophen (zenith) tersebut.
    Kalimantan Tengah dengan maksud untuk menjual obatobatanjenis Carnophen (Zenith) tersebut kepada orang lain ;Bahwa terdakwa merupakan pemilik dari obatobatan jenis Carnophen(Zenith) tersebut, sedangkan terdakwa Il bertugas untuk menemani terdakwa membawa obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebut dari Desa TelukLabak Il menuju kota Tamiang Layang dan terdakwa Il bertugas pula untukmenjual obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebut kepada orang lainserta terdakwa Ill bertugas untuk mencari pembeli
    Kalimantan Tengah dengan maksud untukmenjual obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebut kepada orang lain ;Bahwa benar terdakwa merupakan pemilik dari obatobatan jenis Carnophen(Zenith) tersebut, sedangkan terdakwa Il berperan untuk menemani terdakwa membawa obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebut dari Desa TelukLabak Il menuju kota Tamiang Layang dan terdakwa Il berperan pula untukmembantu menjual obatobatan jenis Carnophen (Zenith) tersebut kepadaorang lain serta terdakwa Ill bertugas untuk
Register : 30-05-2017 — Putus : 26-07-2017 — Upload : 28-09-2017
Putusan PN KOTABARU Nomor 161/Pid.Sus/2017/PN.Ktb
Tanggal 26 Juli 2017 — NORHASANAH Binti (Alm) MUHTAR
894
  • Menetapkan barang bukti berupa:- 38 (tiga puluh delapan) butir obat jenis Carnophen/Zenith.- 1 (satu) lembar tas dompet warna pink. Dirampas untuk dimusnahkan.- Uang sebesar Rp. 540.000,- (lima ratus empat puluh ribu rupiah).Dirampas untuk Negara.6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp 2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah);
    kemudian terdakwa menyerahkan 33 (tiga puluhtiga) butir obat jenis carnophent/zenith yang disimpan di dalam sebuah dompetberwarna pink dan uang Rp540.000,00 (lima ratus empat puluh ribu rupiah) lalupada saksi Dandi Akhmad Gunawan Als Dandi Bin Hadi ditemukan 5 (lima) butirobat jenis carnophent/zenith.
    ) lalupada saksi Dandi Akhmad Gunawan Als Dandi Bin Hadi ditemukan 5 (lima) butirobat jenis carnophent/zenith.
    Perbuatan yang di Jlakukan untuk menjual obat jeniscarnophent/zenith oleh terdakwa dalam mengedarkan/menjual obat jeniscarnophent/zenith adalah tidak dilakukan di toko obat atau apotek yang telahmempunyai ijin yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan dan mempunyai tenagaahli farmasi (asisten apoteker) untuk mengedarkan sediaan farmasi, dan terdakwamengedarkan/menjual obat jenis carnophent/zenith tidak memiliki keahlian ataukewenangan untuk melakukan praktek kefarmasian baik sebagai apoteker atauasisten
    jam 19.30 wita di Desa Sungai Betung Rt.04 KecamatanSampanahan Kabupaten Kotabaru;Bahwa saksi membeli obat jenis carnophen/zenith dari terdakwa dengan caramendatangi terdakwa langsung dirumah terdakwa kemudian langsung membelisebanyak 5 (lima) butir obat jenis carnophen/zenith dan menyerahkan uangsebesar Rp30.000,00 (tiga puluh ribu Rupiah);Bahwa saksi sudah sering mengkonsumsi obat jenis carnophen/zenith agarbadan saksi terasa ringan dan rasa capek hilang;Bahwa saksi membeli obat jenis carnophent
    zenith dirumah terdakwa dimanarumah terdakwa bukan merupakan sebuah took obat atau apotik dan dalammengedarkan obat jenis carnophent zenith dilakukan terdakwa secara sebunyisembunyi;Halaman 7 dari 19 Putusan Nomor 161/Pid.Sus/2017/PN.
Register : 02-09-2014 — Putus : 16-10-2014 — Upload : 23-12-2014
Putusan PN KOTABARU Nomor 226/Pid.Sus/2014/PN.Ktb
Tanggal 16 Oktober 2014 — MUHAMMAD IRWAN Alias IWAN Bin SULTAN
475
  • Menyatakan barang bukti berupa :e 5 butir obat carnophen zenith ;e 5 butir obat carnophen zenith ;e 1 buah dompet warna coklat merk levis ;Dipergunakan dalam perkara lain ;5.
    USMAN RIADI juga ditemukan obat jenisCarnophen (Zenith) sebanyak 5 (lima) butir ;e Bahwa dari hasil pemeriksaan diketahui Saksi HAKIMWAHYUDI mendapatkan obat jenis Carnophen (Zenith)tersebut dengan cara membeli dari Saksi SAHRUL sesamanapi di Lapas Kotabaru pada hari Minggu tanggal 23 Maret2013 sekitar Pukul 08.30 Wita sebanyak 1 (satu) keping atau10 (sepuluh) butir obat jenis Carnophen (Zenith) denganharga Rp. 80.000, (delapan puluh ribu rupiah) dengan caramenghutang dan dijual kembali oleh Saksi
    USMAN RIADI juga ditemukan obat jenisCarnophen (Zenith) sebanyak 5 (lima) butir ;Bahwa dari hasil pemeriksaan diketahui Saksi HAKIMWAHYUDI mendapatkan obat jenis Carnophen (Zenith)tersebut dengan cara membeli dari Saksi SAHRUL sesamanapi di Lapas Kotabaru pada hari Minggu tanggal 23 Maret2013 sekitar Pukul 08.30 Wita sebanyak 1 (satu) keping atau10 (sepuluh) butir obat jenis Carnophen (Zenith) denganharga Rp. 80.000, (delapan puluh ribu rupiah) dengan caramenghutang dan dijual kembali oleh Saksi
    Kelas IIb Kotabaru ;Bahwa Saksi dan Saudara KHORUL HUDA kemudian segeramendatangi Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Kotabarudan dari pemeriksaan terhadap Saudara HAKIM WAHYUDIditemukan 5 (lima) butir obat jenis Carnophen (Zenith) didalam dompet dan dari Saudara USMAN RIADI jugaditemukan obat jenis Carnophen (Zenith) sebanyak 5(lima) butir ;Bahwa dari hasil pemeriksaan diketahui Saudara HAKIMWAHYUDI mendapatkan obat jenis Carnophen (Zenith)tersebut dengan cara membeli dari Saudara SAHRULsesama napi
    (Zenith) dengan harga Rp.80.000, (delapan puluh riburupiah) dan keuntungan yang didapatkan oleh SaudaraHAKIM WAHYUDI adalah mendapatkan bagian 5 (lima)butir obat jenis Carnophen (Zenith) dari Saudara USMANRIADI ;Bahwa selanjutnya dilakukan pemeriksaan terhadapSaudara SAHRUL dan dari hasil pemeriksaan diketahuiSaudara SAHRUL memperoleh obat jenis Carnophen(Zenith) dengan cara membeli kepada Terdakwa yang jugasesama nara pidana Lembaga Pemasyarakatan Kelas II BKotabaru pada hari Senin tanggal 17 Maret
Register : 25-10-2018 — Putus : 20-12-2018 — Upload : 21-12-2018
Putusan PN PALANGKARAYA Nomor 494/Pid.Sus/2018/PN Plk
Tanggal 20 Desember 2018 — Penuntut Umum:
1.TEDIEGARIA, S.H.
2.BERNARD E.K. PURBA, SH
Terdakwa:
KISHARTO Alias KIS Bin PARIS
12910
  • MENGADILI

    1. Menyatakan Terdakwa Kisharto alias Kis bin Paris telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak Atau Melawan Hukum Memiliki, Menyimpan atau Menguasai Narkotika Golongan I Bukan Tanaman berupa Obat Zenith (Carnophen);
    2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan pidana denda sejumlah Rp800.000.000,-(delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut
    tidak dibayar oleh Terdakwa, maka diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • Obat Zenith (Carnophen) sebanyak 800 (delapan ratus) Butir dalam kemasan keping, 170 (seratus tujuh puluh) Butir dalam plastik klip, 1 (satu) buah botol obat
      AMAT (Daftar Pencarian Orang) seharga Rp. 5.000.000,(lima juta rupiah), setelah itu sebagian obat Zenith dicurai / dipisahkanatau dikeluarkan dari kemasan keping dan dimasukkan kedalambeberapa plastik klip, sedangkan sisanya dimasukkan kedalam sebuahkantong plastik hitam, kemudian obat Zenith tersebut Terdakwa jualkepada siapa saja yang mau membelinya, yang mana dari 1.000(seribu) butir obat Zenith yang dimilikinya tersebut Terdakwa sudahberhasil menjual sebanyak 30 (tiga puluh) butir seharga Rp.
      Kepala Balai Pengawasan Obat dan Makanan di Palangka Rayadengan Nomor Sampel 258/LHP/VIII/PNBP/2018 obat Zenith(Carnophen) sebanyak 10 (Sepuluh) butir dari dalam kemasan kepingdan Nomor Sampel 259/LHP/VIII/PNBP/2018 obat Zenith (Carnophen)sebanyak 5 (lima) butir dari dalam kemasan plastik klip milik TerdakwaKISHARTO Als.
      Kepala BalaiPengawasan Obat dan Makanan di Palangka Raya dengan NomorSampel 258/LHP/VIII/PNBP/2018 obat Zenith (Carnophen) sebanyak 10(Sepuluh) butir dari dalam kemasan keping dan Nomor Sampel259/LHP/VIII/PNBP/2018 obat Zenith (Carnophen) sebanyak 5 (lima)butir dari dalam kemasan plastik klip milik Terdakwa KISHARTO Als.
      KIS BinPARIS), yang mana pada saat dilakukan pemeriksaan ditemukan adapada Terdakwa Obat Zenith (Carnophen) sebanyak 800 (delapanratus) butir dalam kemasan keping yang tersimpan dalam kantongplastik warna hitam, Obat Zenith (Carnophen) tercurai dalam plastikklip sebanyak 170 (seratus tujuh puluh) butir tersimpan dalam botolobat warna putih serta uang sebesar Rp. 167.000, (Seratus enampuluh tujuh ribu rupiah);Bahwa Obat Zenith (Carnophen) yang dimiliki Terdakwa diperolehdari seseorang yang bernama
      KIS BinPARIS), yang mana pada saat dilakukan pemeriksaan ditemukan adapada Terdakwa Obat Zenith (Carnophen) sebanyak 800 (delapanratus) butir dalam kemasan keping yang tersimpan dalam kantongplastik warna hitam, Obat Zenith (Carnophen) tercurai dalam plastikklip sebanyak 170 (seratus tujuh puluh) butir tersimpan dalam botolobat warna putih serta uang sebesar Rp. 167.000, (seratus enampuluh tujuh ribu rupiah);Bahwa Obat Zenith (Carnophen) yang dimiliki Terdakwa diperolehdari seseorang yang bernama
Register : 04-04-2018 — Putus : 16-05-2018 — Upload : 17-10-2018
Putusan PN BATULICIN Nomor 111/Pid.Sus/2018/PN Bln
Tanggal 16 Mei 2018 — Penuntut Umum:
MIFTAHUL JANNAH, SP., SH
Terdakwa:
NASRAN als. ATAN bin alm UTUH HALUS
2515
  • pidana penjara selama 1 (satu) Tahun dan pidana denda sejumlah Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 4 (empat) Bulan ;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa, dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    • 42 (empat puluh dua) butir obat Carnophen / Zenith
      Amat yang berada didepan gang darirumah kontrakan Terdakwa untuk mengambil obat keras jenisCarnophen/Zenith yang diserahkan oleh Sdr. Amat sebanyak 50 (limapuluh) butir dengan harga Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah). Kemudianobat keras jenis Carnophen/Zenith tersebut Terdakwa Nasran jual kembalidengan harga Rp12.000,00 (dua belas ribu rupiah) per 1 (Satu) butirnya.
      Tanah Bumbu;Bahwa Terdakwa ditangkap Polisi karena menjual Carnophen / Zenith yangpada saat itu. dilakukan penggeledahan ditemukan obat keras jeniscarnophen/zenith sebanyak 42 (empat puluh dua) butir yang Terdakwa simpandi dalam saku celana sebelah kiri yang Terdakwa pakai pada saat itu danselain itu juga ditemukan uang sejumlah Rp271.000,00 (dua ratus tujuh puluhsatu. ribu rupiah) yang merupakan dari hasil penjualan obat jenisCarnophen/Zenith;Bahwa Terdakwa mendapatkan keuntungan dari menjual obatobatantersebut
      ;Bahwa Terdakwa mendapat keuntungan sejumlah Rp100.000,00 (seratus riburupiah) per 5 (lima) keping atau per 50 (lima puluh) butir;Bahaw Terdakwa tidak mempunyai ijin untuk menjual Obat Carnophen / Zenithtersebut;Bahwa keuntungan dari hasil menjual Obat Carnophen / Zenith tersebutTerdakwa gunakan untuk keperluan seharihari;Bahwa Terdakwa tidak punya keahlian di bidang kefarmasian dan tidakmemiliki jin jual atas Obat Carnophen / Zenith dari pihak yang berwenang;Bahwa Obat Carnophen / Zenith yang ditemukan
      Kemudianobat keras jenis Carnophen/Zenith tersebut Terdakwa Nasran jual kembalidengan harga Rp12.000,00 (dua belas ribu rupiah) per 1 (Satu) butirnya.Bahwa benar Terdakwa Nasran sudah 2 (dua) minggu lebih melakukantransaksi jual beli obat keras jenis Carnophen/Zenith sampai denganTerdakwa ditangkap oleh anggota Kepolisian dan keuntungan yangdiperoleh Terdakwa Nasran dari hasil penjualan obat keras jenisCarnophen/Zenith yaitu sebesar Rp100.000,00 (Seratus ribu rupiah) per 5(lima) keping atau per 50
      Kemudian obat keras jenisCarnophen/Zenith tersebut Terdakwa Nasran jual kembali dengan hargaRp12.000,00 (dua belas ribu rupiah) per 1 (Satu) butirnya.Menimbang, bahwa Terdakwa Nasran sudah 2 (dua) minggu lebihmelakukan transaksi jual beli obat keras jenis Carnophen/Zenith sampai denganTerdakwa ditangkap oleh anggota Kepolisian dan keuntungan yang diperolehTerdakwa Nasran dari hasil penjualan obat keras jenis Carnophen/Zenith yaitusebesar Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah) per 5 (lima) keping atau
Register : 26-06-2018 — Putus : 16-08-2018 — Upload : 05-09-2018
Putusan PN TANJUNG Nomor 131/Pid.Sus/2018/PN Tjg
Tanggal 16 Agustus 2018 — Penuntut Umum:
MAYA ARINI TUASIKAL, SH
Terdakwa:
HERNIE ARIATIE Binti RAKHMAD ARIADIE
309
  • sejumlah Rp. 2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) Bulan;
  • Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 1 (satu) kaplet dan 5 (lima) tablet obat jenis carnophen atau zenith
      atau dengan total sebanyak 15 (lima belas) tablet obat jenis carnophen atau zenith;
    • 2 (dua) tablet obat jenis carnophen atau zenith;
    • 1 (satu) buah handphone merk Asus warna hitam;

    Dirampas untuk dimusnahkan;

    • Uang sebesar Rp.150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);

    Dirampas untuk Negara;

    6.

    (lima juta rupiah)dengan ketentuan apabila tidak dibayar digantidengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;Menyatakan barang bukti berupa :e1 (satu) kaplet dan 5 (lima) tablet obat jenis carnophen atau zenith ataudengan total sebanyak 15 (lima belas) tablet obat jenis carnophen atauzenith;e 2 (dua) tablet obat jenis carnophen atau zenith;e 1 (Satu) buah handphone merk Asus warna Hitam;Dirampas untuk dimusnahkane Uang sebesar Rp 150.000, (Seratus lima puluh ribu rupiah)Dirampas untuk negaraMembebani
    Fatmawati sebanyak 1 (satu) kaplet dan 5(lima) tablet dengan harga total Rp. 150.000, (seratus lima puluh riburupiah), yang mana sebelumnya saksi Fatmawati memesan obat jeniscarnophen/zenith tersebut melalui SMS ke handphone terdakwa, kemudiansaat saksi Fatmawati keluar dari rumah terdakwa diamankan pihakSatresnarkoba Polres Tabalong yang memperoleh informasi peredaran obatterlarang dan mendapatkan obat jenis carnophen/zenith di tangan kiri saksiFatmawati,selanjutnya polisi melakukan penangkapan
    3 (tiga)lembar di temukan di tangan sebelah kanan Terdakwa yang merupakanhasil penjualan obat jenis carnophen/zenith ke Saksi Fatmawati dan 1(satu) buah handphone merk Asus warna Hitam di temukan di lantai diruang keluarga yang merupakan sarana komunikasi Terdakwa dalam jualbeli obat tersebut ke Saksi Fatmawati; Bahwa Terdakwa telah menjual obat jenis carnophen / zenith sebanyak 1(satu) kaplet dan 5 (lima) tablet atau total sebanyak 15 (lima belas) tabletdengan harga Rp 150.000.
    atau dengan total sebanyak 15 (limabelas) tablet obat jenis carnophen atau zenith, 3 (tiga) tablet obat jeniscarnophen atau zenith dirampas untuk dimusnahkan sedangkan 1 (satu) buahhandphone merk Asus warna Hitam dan Uang sebesar Rp 150.000, (Seratuslima puluh ribu rupiah)hasil penjualan Zenith karena memiliki nilai ekonomismaka sudah seharusnya dirampas untuk negara;Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa,maka perlu dipertimbangkan terlebin dahulu keadaan yang memberatkan danyang
    Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) kaplet dan 5 (lima) tablet obat jenis carnophen atau zenith ataudengan total sebanyak 15 (lima belas) tablet obat jenis carnophen atauzenith; 2 (dua) tablet obat jenis carnophen atau zenith; 1 (satu) buah handphone merk Asus warna hitam;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang sebesar Rp.150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;.
Register : 21-01-2015 — Putus : 12-02-2015 — Upload : 06-04-2015
Putusan PN KOTABARU Nomor 10 / Pid.Sus / 2015 / PN.Ktb
Tanggal 12 Februari 2015 — MUHAMMAD RUSLI GAGALANG Als RUSLI Bin JETH GAGALANG
304
  • Kotabaru yang ditemukan 130 (seratus tigapuluh) butir obat jenis Carnophen/Zenith, Uang sebesar Rp.245.000,(dua ratus empat puluh lima ribu rupiah) dan 1 (satu) buah handphonemerk Nokia warna silver, dan Terdakwa mendapatkan obat jenisCarnophen/Zenith tersebut dengan cara membeli dari Sdr.
    saja oleh Terdakwa ;Bahwa obat jenis Carnophen / Zenith tersebut Terdakwaperoleh dengan cara membeli dari Sdr.
    atau melanggar hukum ;Bahwa Terdakwa telah mengetahui obat jenis Carnophen (ZENITH)yang dikeluarkan oleh PT.
    Bahwa benar obat jenis Carnophen / Zenith tersebut diperolehTerdakwa dengan cara membeli dari Sdr.
    itu juga Terdakwa menunjukkan sertamenyerahkan obat jenis Carnophen / Zenith sebanyak 130 (seratus tigapuluh) butir, uang hasil penjualan obat Carnophen / Zenith sebesarRp.245.000, (dua ratus empat puluh lima ribu rupiah) dan 1 (Satu) buahhandphone merk Nokia warna silver yang digunakan sebagai alatkomunikasi untuk memesan dan menghubungi pembeli obat Carnophen26/ Zenith tersebut, kKemudian setelah ditanyakan atas kepemilikan obatjenis Carnophen / Zenith tersebut, Terdakwa mengakuinya bahwa benarobat
Register : 09-02-2016 — Putus : 29-03-2016 — Upload : 04-11-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 20/Pid.Sus/2016/PN.Ktb.
Tanggal 29 Maret 2016 — AHMAD SANDI Als KERITING Bin (Alm) AHMAD SUKARNO
304
  • Menetapkan barang bukti berupa : - 400 (empat ratus) butir obat jenis carnophent zenith;- 1 (satu) buah pipet kaca yang terbuat dari kaca;- 1 (satu) buah timbangan digital warna hitam;Dirampas untuk dimusnahkan;- Uang sebesar Rp. 360.000,- (tiga ratus enam puluh ribu rupiah)Dirampas untuk Negara;7. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah) ;
    selanjutnyaSUPRIYADI diamankan ke kantor saksi RAHMAT PIJATI untuk memberikanketerangan terkait asalusul obat yang telah dikonsumsinya, kemudianSUPRIYADI menerangkan bahwa mendapatkan obat jenis carnophent/zenith dariSaksi PAHRUL RIANSYAH Als TABUAN dan saksi TABUAN mendapatkanobat zenith dari terdakwa dan terdakwa mendapatkan obat zenith dari IWAN,selanjutnya cara terdakwa mengedarkan obat jenis carnophent/zenith tersebutdengan cara menunggu di blok A kamar 3 tersebut dan yang mencari pelangganadalah
    carnophent zenith dan terdakwa mengetahui jika perbuatan12terdakwa tersebut dapat dihukum sesuai dengan Undang Undang yang manaterdakwa tidak ada pekerjaan lagi untuk mencari nafkah sehingga menjual /mengedarkan obat jenis carnophent zenith;Menimbang, bahwa di persidangan telah ditunjukkan kepada saksisaksi danterdakwa, barang bukti dalam perkara imi yang telah disita secara sah yaitu berupa400 (empat ratus) butir obat jenis carnophent zenith, Uang sebesar Rp. 360.000,(tiga ratus enam puluh ribu
    dari Saksi PAHRUL RIANSYAHAls TABUAN dan saksi TABUAN mendapatkan obat zenith dari terdakwadan terdakwa mendapatkan obat zenith dari IWAN, selanjutnya cara terdakwamengedarkan obat jenis carnophent/zenith tersebut dengan cara menunggu diblok A kamar 3 tersebut dan yang mencari pelanggan adalah Saksi TABUANselanjutnya jika Saksi TABUAN mendapatkan pembeli selanjutnya saksiTABUAN mendatangi terdakwa untuk mengambil obat sesuai denganpesanan dan juga ada pembeli langsung mendatangi terdakwa di blok
    digital ditemukan pada hari Selasa tanggal 03 Nopember 2015sekitar jam 10.00 wita di Blok A kamar 3 pada saat Saksi RAHMAD PIJATIdan petugas lapas lainnya melakukan razia rutin, dalam terdakwamengedarkan obat jenis carnophent/zenith bukan di toko obat melainkan ditempat umum;Bahwa benar obat carnophent (zenith) yang diedarkan oleh terdakwa tidakmemiliki izin edar karena obat izin edar obat carnophent (zenith) yangdikeluarkan oleh PT.
Register : 07-08-2018 — Putus : 24-09-2018 — Upload : 25-09-2018
Putusan PN TANJUNG Nomor 160/Pid.Sus/2018/PN Tjg
Tanggal 24 September 2018 — Penuntut Umum:
FAISAL ADHYAKSA, SH
Terdakwa:
SUSI MARINI als SUSI Binti Alm ILMI
216
  • strong>dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

    3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

    4. Menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan;

    5. Menetapkan barang bukti berupa :

    • 1 (satu) bungkus plastik klip yang berisi obat tablet warna putih dengan penanda zenith
    pada satu sisi serta sisi yang satu dengan penanda strip yang diduga obat tablet jenis Carnophen atau Zenith sebanyak 10 (sepuluh) tablet;
  • 1 (satu) bungkus plastik klip yang berisi obat tablet warna putih dengan penanda Zenith pada satu sisi serta sisi yang satu dengan penanda strip yang diduga obat tablet jenis Carnophen atau Zenith sebanyak 53 (lima puluh dua) tablet;
  • 3 (tiga) kaplet dan 4 (empat) tablet atau total sebanyak 34 (tiga puluh empat) tablet obat jenis Carnophen
    atau Zenith;
  • 1 (satu) bungkus plastik klip yang berisi obat tablet warna putih yang di satu sisinya bertuliskan huruf JM total sebanyak 87 (delapan puluh tujuh) tablet;
  • 1 (satu) pak plastik klip;
  • 1 (satu) buah dompet ukuran sedang warna merah muda;

Dirampas untuk dimusnahkan.

Menyatakan barang bukti berupa :1 (satu) bungkus plastik klip yang berisi obat tablet warna putih denganpenanda zenith pada satu sisi serta sisi yang satu dengan penanda stripyang diduga obat tablet jenis Carnophen atau Zenith sebanyak 10 (Sepuluh) tablet; 1 (satu) bungkus plastik klip yang berisi obat tablet warna putin denganpenanda Zenith pada satu sisi serta sisi yang satu dengan penanda stripyang diduga obat tablet jenis Carnophen atau Zenith sebanyak 53 (limapuluh dua) tablet; 3 (tiga) kaplet
sedang warnaMerah Muda yang di dalamnya berisi 1 (Satu) bungkus plastik klip yangberisi obat tablet warna putin dengan penanda zenith pada satu sisi sertasisi yang satu dengan penanda strip obat tablet jenis carnophen zenith sebanyak 52 (lima puluh dua) tablet, 3 (tiga) kaplet dan 4 (empat) tablet atautotal sebanyak 34 (tiga puluh empat) tablet obat jenis carnophen zenith, 1(satu) bungkus plastik klip yang berisi obat tablet warna putin yang di satusisinya bertuliskan huruf JM dengan total sebanyak
zenith, tidak memilikiresep dari dokter untuk mengkonsumsi dan juga tidak memiliki Kepentinganuntuk ilmu pengetahuan (ilegal).
Kalimantan Selatan, sesaat setelahHalaman 19 dari 32 Putusan Nomor 160/Pid.Sus/2018/PN Tjgmengedarkan atau menjual sediaan farmasi berupa obat tablet warna putihdengan penanda zenith pada satu sisi serta sisi yang satu dengan penandastrip yang di duga obat tablet jenis carnophen atau zenith;Bahwa terdakwa telah menjual / menyerahkan obat tablet warna putih dengan penanda zenith pada satu sisi serta sisi yang satu dengan penanda stripyang di duga obat tablet jenis carnophen atau zenith kepada seseorang
pada satu sisi serta sisi yang satu dengan penanda stripyang diduga obat tablet jenis Carnophen atau Zenith sebanyak 10 (Sepuluh) tablet; 1 (Satu) bungkus plastik klip yang berisi obat tablet warna putin denganpenanda Zenith pada satu sisi serta sisi yang satu dengan penanda stripyang diduga obat tablet jenis Carnophen atau Zenith sebanyak 53 (limapuluh dua) tablet; 3 (tiga) kaplet dan 4 (empat) tablet atau total sebanyak 34 (tiga puluhempat) tablet obat jenis Carnophen atau Zenith; 1 (Satu) bungkus
Register : 23-06-2016 — Putus : 10-08-2016 — Upload : 06-12-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 169/Pid.Sus/2016/PN Ktb
Tanggal 10 Agustus 2016 — ARDIANSYAH Als DIAN Bin SYAHRIN
295
  • Menetapkan barang bukti berupa:- 25 (dua puluh lima) butir obat Carnophen/Zenith;Dirampas untuk Dimusnahkan;- Uang sisa hasil penjualan sebesar Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah);
    Ktbcarnophent/zenith dari terdakwa pada hari hari Jumat tanggal 08 April 2016 skj15.00 wita di JI Putri Cipta Sari Ds Kotabaru Tengah Kec.P.L.UtaraKab.Kotabaru tepatnya di parkiran pasar limbur raya sebanyak 5 (lima) butirobat jenis carnophent/zenith seharga Rp.25.000, (dua puluh lima ribu rupiah).Terdakwa menjual obat jenis carnophent/zenith adalah dengan cara saksiMUHAMMAD Als AMAT Bin ABDUL HAMID mendatangi terdakwa denganmengatakan "umpat bekirim beli zenith dan langsung menyerahkan uangRp.25.000
    MUHAMMADals AMAT apakah pernah membeli obat Zenith dari terdakwa dan dijawab olehSdra. MUHAMMAD als AMAT bahwa pernah membeli obat Zenith pada hariJumat tanggal 08 April 2016 sekitar jam 15.00 wita.
    Zenith Pharmaceutical, semarangdengan distributor Sole Distributor PT. Zenith Pharmaceutical Semarang. Bahwa benar barang bukti berupa Obat yang disita dari terdakwa tersebutyang dikeluarkan/didistribusikan oleh PT.
    BUDI, selanjutnya Zenith sebanyak 5 (lima) butir Terdakwaserahkan kepada Sdra. AMAT yang mana sebelumnya Sdra. AMAT titip mintadibelikan obat Zenith kepada Terdakwa.Halaman 12 dari 22 Putusan Nomor 169/Pid.Sus/2016/PN. kKtbBahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenith adalah dengan cara membeli dariSdra.
    BUDI, selanjutnya Zenith sebanyak 5 (lima) butir Terdakwaserahkan kepada Sdra. AMAT yang mana sebelumnya Sdra. AMAT titip mintadibelikan obat Zenith kepada Terdakwa.Bahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenith adalah dengan cara membeli dariSdra.